Bab III Pengenalan Sistem Operasi dan Manajemen File, Pada bab

advertisement
Saya sudah/sedikit bisa komputer. Ganti modul yang lain.
Bab III
Pengenalan Sistem Operasi dan Manajemen File,
Pada bab ini akan dibahas mengenai sistem operasi, program aplikasi, dan pengelolaan
file yang bakal sering ditemui oleh pemakai komputer saat menggunakan perangkat
elektronik tersebut.
3.1. Operasi Dasar Komputer dan Pengenalan Sistem Operasi (Operating
System/OS)
Untuk membuat sistem operasi dan program aplikasi serta sistem komputer yang
digunakan dapat berjalan baik dan memiliki umur yang lebih panjang, ialah dengan
melakukan proses menyalakan dan mematikan (shutdown) komputer dengan benar.
a. Menghidupkan dan Mematikan Komputer
Tahapan menghidupkan komputer antara lain:
-
Menyalakan stabilizer (jika ada),
-
Menyalakan komputer dengan memijit power komputer, biasanya terletak di
bagian depan casing (boks tempat komponen utama komputer)
-
Menyalakan monitor. Akan terlihat komputer melakukan booting, setelah itu
masuk sistem operasi, misal Sistem Operasi Windows98. Pada setting tertentu,
untuk menjaga keamanan,
ada kalanya sistem meminta user name dan
password (proses log on/log in).
Setelah selesai menggunakan komputer, maka jangan langsung mematikan
komputer melalui tombol power atau menarik langsung kabelnya. Ada prosedur
khusus yang harus dilakukan untuk mematikannya. Jika prosedur tersebut tidak
dilakukan maka umur komputer akan semakin pendek dan kemungkinan rusak
akan terjadi.
Lain halnya dengan menghidupkan komputer yang tinggal memijit tombol power,
mematikan komputer terlebih dahulu haruslah melalui program yang fungsi
aplikasinya biasa disebut dengan shut down atau ada versi lain yang memakai
Budi Setyono, [email protected]
/1-28
istilah turn off computer. Shut down didapat dengan:
-
Klik start pada tool bar,
-
Kemudian klik “shut down”. Akan ada dialog box yang mengkonfirmasikan
apakah komputer benar-benar akan dimatikan (shut down), stand by atau hanya
restart.
-
Pilih “turn off” atau “shut down” untuk mematikan komputer.
-
Klik OK, dan tunggu beberapa saat sampai komputer tersebut mati dengan
sendirinya atau jika tidak mati secara otomatis maka matikan melalui tombol
power. Tanda kalau komputer aman dimatikan biasanya dengan adanya pesan:
It’s now safe to turn off your computer.
Gambar 3.1. Mengoperasikan fungsi shut down dari start menu
Gambar 3.2. Kotak dialog untuk konfirmasi apakah
komputer akan dimatikan, restart, atau hanya stand by
Seperti halnya pada sistem operasi Windows98, proses mematikan komputer pada
Budi Setyono, [email protected]
/2-28
sistem operasi Linux pun sama mudahnya, antara lain (contoh berikut pada sistem
operasi Linux Mandrake 9.2 dengan jenis desktop KDE 3.1):
Klik Menu Utama “K” (identik dengan tombol start pada Windows) | log off ‘User’ |
pilih turn off | Ok
atau:
Klik kanan pada desktop | log off ‘User’ | pilih turn off | Ok
Klik “menu
utama” di sini
Gambar 3.3. Tampilan desktop pada sistem operasi Linux Mandrake9.2, tidak jauh berbeda
dengan sistem operasi Windows
Setelah dipilih tombol OK, sistem akan melakukan proses shut down, kemudian
komputer aman untuk dimatikan, atau pada jenis CPU tertentu komputer akan mati
dengan sendirinya.
Mengapa proses tersebut harus dilakukan, karena saat proses shut down, semua proses
dan program yang tadinya dibuka, seperti file, screen saver, dan program lainnya yang
berada di memori dikembalikan ke harddisk sebagai media penyimpanan data yang
permanen. Dengan demikian, komputer tidak akan “kaget” saat dimatikan.
b. Sistem Operasi dan Program Aplikasi
Pada sub-bab ini akan dibahas mengenai pengenalan Sistem Operasi (OS) dan program
aplikasi.
Sistem operasi dibutuhkan
untuk
mendukung
pengembangan
dan
pengoperasian program aplikasi. Sedangkan program aplikasi, atau singkatnya disebut
Budi Setyono, [email protected]
/3-28
juga aplikasi saja atau program saja, merupakan program yang dibangun berisikan
fungsi atau metode spesifik yang digunakan langsung oleh user, misalnya aplikasi
perkantoran/ office (Ms. Word), grafis (Corel Draw), dan sebagainya.
Sistem operasi merupakan sebuah penghubung antara pengguna dari komputer dengan
perangkat keras komputer. Pengertian sistem operasi secara umum ialah pengelola
seluruh sumber-daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan
sekumpulan layanan (system calls) ke pemakai sehingga memudahkan dan
menyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumber-daya sistem komputer
Sebuah perangkat komputer canggih tanpa sistem operasi ibarat sebuah perusahaan
besar tanpa karyawan, yang mana perusahaan tersebut akan tidak berjalan sebagaimana
mestinya. Atau dapat pula diibaratkan sebuah negara besar tanpa pemerintahan.
Perintah-perintah yang dilakukan oleh pengguna komputer untuk memanfaatkan
sumber daya komputer yang ada seperti proses pencetakan, proses scanning
(pengambilan gambar), proses pengetikan, dan proses-proses lainnya dikerjakan oleh
sistem operasi yang berbentuk software atau sekumpulan baris program.
Seiring dengan berkembangnya pengetahuan dan teknologi, pada saat ini terdapat
berbagai sistem operasi dengan keunggulan masing-masing. Untuk lebih memahami
sistem operasi maka sebaiknya perlu diketahui terlebih dahulu beberapa konsep dasar
mengenai sistem operasi itu sendiri.
Tujuan mempelajari sistem operasi sebelum mempelajari software-softare yang
lainnya
diantaranya
adalah
untuk
mengetahui
perintah-perintah
dasar
dari
mengoperasikan komputer serta untuk dapat terbiasa bernavigasi dengan komputer,
Dengan semakin cepatnya teknologi berkembang, serta semakin banyaknya orang
untuk mempelajari komputer, pada saat ini banyak sekali terdapat sistem operasi yang
masing-masing memiliki kekurangan dan kelebihan.
Apakah semua sistem operasi sama?
Budi Setyono, [email protected]
/4-28
Pada dasarnya cara kerja semua sistem operasi adalah sama, namun perbedaannya
antara lain adalah cara bernavigasi, ketersediaan informasi mengenai sistem operasi
tersebut, dominasi pasar, software atau progrram aplikasi pendukung, dan lain-lain.
Saat ini sistem operasi yang paling banyak digunakan adalah Microsoft Windows yang
dikembangkan perusahaan Microsoft Corporation di Bellevue, Washington yang
dulunya dikepalai oleh William Bill Gates sebagai pengembang sistem operasi
Microsoft (Ms.).
Sebelum Ms. Windows mucul, operating system pertama kali yang di kembangkan
oleh Microsoft Coporation adalah MS-DOS yang kini telah banyak ditinggalkan oleh
pengguna komputer.
Perusahaan Microsoft memasarkan produk Windows versi pertama pada tahun 1985.
Pada saat itu, kelebihan Windows dari versi sebelumnya adalah kemudahannya untuk
digunakan (user friendly) karena menggunakan sistem GUI (Graphical User Interface)
yaitu perintah komputer yang dilakukan melalui gambar-gambar atau grafik (tinggal
click and drag) yang telah dirancang untuk memudahkan user (pengguna komputer)
untuk melakukan perintah-perintah komputer (bernavigasi), kemudian kelebihan
lainnya adalah multitasking (yaitu dapat mengerjakan beberapa program serentak
dalam bentuk windows (jendela) yang dapat berpindah dari satu windows ke windows
yang lain, dan dapat mentransfer informasi diantara aplikasi.
Perkembangan Operating System Windows
Windows 3.0 di-release tahun 1990
Windows 95 di-release tahun 1995
Windows 98 di-release tahun 1998
Windows 98 SE di-release tahun 1999
Windows Me di-release tahun 2000
Windows 2000 Profesional di-release tahun 2000
Windows XP di-release tahun 2001
Budi Setyono, [email protected]
/5-28
Alangkah baiknya jika mempelajari pula sistem operasi lain selain Microsoft
Windows, seperti sistem operasi Linux secara lebih dalam lagi. Pembahasan Linux
pada bab ini dibahas sepintas saja hanya sebagai pembanding kalau ternyata Linux itu
pengoperasiannya tidak jauh berbeda dengan Windows. Dengan mengetahui lebih dari
satu jenis sistem operasi, diharapkan dapat membandingkan kemudian mengetahui
kelebihan dan kekurangan masing-masing sistem operasi tersebut.
Mengoperasikan Sistem Operasi Windows
Walaupun begitu banyak sistem operasi yang beredar di dunia ini, namun hanya sedikit
saja yang kita kenali dan gunakan, seperti sistem operasi Windows, Unix, dan Linux.
Pada pembahasan kali ini, studi kasus dilakukan pada sistem operasi Windows 98
karena saat ini sistem operasi ini masih banyak digunakan. Pada Windows mulai versi
Windows 95, Windows 98, Windows ME, Windows 2000, sampai Windows XP
memiliki fitur dan arsitektur yang tidak jauh berbeda. Dengan demikian, jika telah
menguasai sistem operasi Windows 98, maka tidak akan sulit untuk mempelajari lebih
jauh sistem operasi Windows versi lainnya. Ditampilkan pula beberapa contoh
screenshoot tampilan window dari Linux Mandrake 9.2 sebagai pembanding dan
informasi bahwa menggunakan Linux tidak jauh berbeda dengan Windows, karena
masing-masing telah menggunakan GUI.
*catatan: harus dibedakan antara Windows sebagai sistem operasi (seperti Ms.
Windows 98™), dan window(s) yang memiliki arti tampilan GUI program aplikasi
atau sistem operasi, yang memang menyerupai jendela-jendela.
Desktop Komputer
Desktop komputer merupakan tampilan utama sistem operasi setelah proses loading
pertama kali komputer dinyalakan. Desktop ini merupakan ibarat sebuah meja kerja,
dimana terdapat perangkat-perangkat kerja mana saja yang akan digunakan. Pada
desktop komputer terdapat menu atau ikon yang dapat di-klik sebagai shortcut (cara
cepat) untuk mengoperasikan software yang diperlukan.
Budi Setyono, [email protected]
/6-28
Gambar 3.4. Desktop Windows
Desktop
Desktop Icon
Menu Utama
Aplikasi yang
sedang dibuka
Gambar 3.5. Desktop Linux
Memanggil program
Program-program yang telah terinstalasi di komputer berada di start menu program
yang dapat dipilih mana program aplikasi yang akan dijalankan.
Budi Setyono, [email protected]
/7-28
Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut
-
Klik Start di bagian kiri bawah
-
Pilih program, dengan menggeser posisi pointer ke menu program di bagian
atas
-
Kemdian akan muncul menu dan pilih salah satu program/aplikasi yang akan
dijalankan dengan menggeser posisi kursor tersebut dan mengklik mouse.
Berikut adalah contoh memilih program yang akan di panggil.
Gambar 3.6. Memanggil program Ms. Word
Menutup Program
Menutup program aplikasi haruslah dilakukan setelah program tersebut digunakan, hal
ini untuk menghemat memori komputer serta agar windows komputer terlihat rapih
Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
-
Klik file kemudian pilih close
-
Atau dengan mengklik langsung tanda silang di bagian kanan atas
Budi Setyono, [email protected]
/8-28
Gambar 3.7. Aplikasi Word Processor pada Windows98 (Ms. Word)
Gambar 3.8. Aplikasi Word Processor pada Linux (OpenOffice.org Writer)
Apabila dipijit tombol pada keyboard ctrl+alt+del, maka akan muncul window
sebagaimana pada Gambar 3.9. Pada window tersebut terdapat pilihan End Task, yaitu
menutup program. Hal ini dapat dilakukan pula jika kondisi program sedang hank/not
Budi Setyono, [email protected]
/9-28
responding.
Gambar 3.9. Window Task Manager, menampilkan program yang sedang running
Gambar 3.10. Window Task Manager pada Windows XP
Soal Latihan 3.1.
1. Apa yang di maksud dengan Operating System ?
2. Apa peran sistem operasi dalam sebuah sistem komputer?
3. Tuliskan sistem operasi yang anda kenal
4. Jelaskan pengertian berikut pada sistem komputer:
a. Hardware (perangkat keras)
b. Software (perangkat lunak)
Budi Setyono, [email protected]
/10-28
5. Apa yang dimaksud dengan program aplikasi
6. Tuliskan contoh aplikasi yang beroperasi pada Windows, linux, dan beroperasi
pada keduanya!
7. Apa yang dimaksud dengan istilah free dan open source! Berikan contoh softwarenya.
8. Apakah pengertian dari ikon ?
9. Langkah apa yang harus dilakukan untuk menutup sebuah program aplikasi?,
sebutkan 2 alternatif
10. Bagaimana cara mematikan komputer yang benar?
3.2. Manajemen File: Menggunakan Windows Explorer (Windows) atau Konqueror
(Linux) untuk Mengelola File dan Folder
Manajemen file dalam sistem operasi keluaran Microsoft Windows dapat dilakukan
dengan memanfaatkan fungsi dan fasilitas yang ada pada program aplikasi file
manager Windows Explorer (lihat gambar 3.11). Sedangkan untuk Linux, dalam hal
ini Mandrake 9.2, dapat menggunakan aplikasi Konqueror (lihat gambar 3.12).
Aplikasi-aplikasi tersebut berfungsi untuk mengelola file dan folder, seperti menyalin
file menjadi dua atau lebih salinan, menghapus atau memindahkan file atau folder ke
tempat lain, seperti ke dalam disket atau folder lainnya.
Penggunaan menu dan operasi-operasi file pada Windows Explorer dan Konqueror ini
relatif mudah digunakan dan sederhana. Umumnya, Windows Explorer dieksekusi
lewat: Start Menu | Program | Accessories | Windows Explorer. Atau cara cepatnya
dengan klik kanan pada Start Menu, kemudian pilih Explorer. Sedangkan untuk
mengelola file dengan Konqueror, jika kita mengklik suatu direktori/folder, akan
muncul dengan sendirinya, misal: direktori ‘Home’, klik menu utama | Home.
Budi Setyono, [email protected]
/11-28
Gambar 3.11. Tampilan Window Explorer, file manager tool pada sistem operasi Windows 98
Gambar 3.12. Tampilan Konqueror, sebagai file manager tool pada sistem operasi
Linux Mandrake 9.2
a. Menu
Menu berisi kumpulan fungsi yang ada pada tampilan graphical user interface (GUI).
Dengan menu akan memudahkan melakukan operasi pada objek file maupun folder.
Contoh menu yang ada pada Windows Explorer yaitu: File, Edit, View, Go, Favorites,
Tool, Help. Sedangkan pada Konqueror: Location, Edit, View, Go, Bookmark, Tools,
Settings, Windows, Help. Apabila salah satu menu tersebut di-klik, akan keluar (pulldown) item-item menu lainnya yang menunjukkan fungsi lebih spesifik, seperti pada
Budi Setyono, [email protected]
/12-28
menu Edit, terdapat menu item: undo, cut, copy, paste, select All, dan lainnya.
Sebenarnya, menu-menu yang mempermudah dalam pengelolaan ataupun perubahan
file tidak hanya terdapat pada File Manager saja, Aplikasi seperti Internet Explorer,
Microsoft Word, Open Office.org serta aplikasi office lainnya banyak memanfaatkan
kemudahan menu tersebut.
Gambar 3.13. Contoh tampilan Menu pull-down Window Explorer pada Windows 98
b. Folder dan File
Folder ialah tempat disimpannya satu atau lebih file komputer. Dalam bahasa Inggris,
folder artinya map, file sebagai berkas yang ada dalam map tersebut. Dengan adanya
folder dengan diberi nama tertentu yang berisi sekumpulan file diharapkan pengelolaan
penyimpanan data komputer dapat lebih teratur, rapi, tidak berceceran, dan mudah
dicari.
File ialah elemen data pada penyimpanan sistem file. Dalam konteks sistem komputer,
file merupakan sebuah arsip/catatan/berkas yang disimpan dalam format digital.
Karakteristik file antara lain:
-
Disimpan dalam bentuk besaran bytes (besaran pada penyimpanan data digital
-
Memiliki kapasitas terbatas
-
Disimpan dalam sistem penyimpanan yang tidak mudah hilang (permanen),
Budi Setyono, [email protected]
/13-28
tidak ikut hilang saat komputer dimatikan
-
Tersimpan dalam sebuah direktori (ruang/space pada sistem penyimpanan
komputer).
-
Memiliki nama. Nama file tersebut dapat dilibatkan saat melakukan operasi
file, seperti perintah operasi delete file pada DOS prompt> c:\delete test.txt.
Dalam hal ini, test.txt merupakan nama file.
c. Tipe Data File
Tipe data file pada komputer dapat berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan dan
peruntukannya. Tipe data file tersebut antara lain berupa file image (gambar),
audio/audio-video (suara dan gambar hidup/film), text, file program, dan sebagainya.
Dalam penulisan nama file, perbedaan tipe data tersebut dibedakan pada penamaan
ekstensi dari nama file yang bersangkutan. Dengan adanya ekstensi, sebuah file dibaca
oleh OS (misal Windows) serta diasosiasikan dengan program yang sesuai. Ekstensi
sebuah file ditunjukkan dengan 3 digit abjad atau angka dibelakang nama file yang
dipisahkan dengan sebuah tanda titik. Sebuah ekstensi file diberikan berdasarkan jenis
file yang bersangkutan. Misalnya untuk file program, ekstensinya adalah .exe, ekstensi
file ini merupakan singkatan dari jenis file yang bersangkutan, yaitu EXEcutable.
Contoh lainnya, nama file: intro.mp3, merupakan file dengan nama intro dan ektensi
.mp3, merupakan file audio dengan format mp3; bab3.doc merupakan file dengan
nama bab3 dan ekstensi .doc, ekstensi yang merupakan singkatan dari DOCument.
Program aplikasi yang diinstalasi pada suatu OS, baik Windows, Linux ataupun OS
lainnya, akan membaca dan mengolah file yang memiliki ekstensi tertentu yang
dikenalinya. File dengan ekstensi .doc dapat dibaca oleh program aplikasi Ms. Word,
file dengan ekstensi .mp3 dapat dibaca oleh aplikasi mp3 player seperti winAmp. Dan
sebaliknya pula, file .mp3 tidak dapat dibaca (sulit dikenali) oleh Ms. Word, begitu
pula file .doc tidak dapat dibaca oleh winAmp.
Tugas: Carilah tipe data file selain contoh ekstensi file di atas beserta program aplikasi
Budi Setyono, [email protected]
/14-28
yang dapat membaca dan mengolah file-file tersebut!
Budi Setyono, [email protected]
/15-28
d. Operasi File dan Folder
Operasi file dan folder relatif mudah jika dilakukan pada file manager seperti
Windows Explorer maupun Konqueror yang telah menggunakan graphical user
interface. Berikut ini beberapa operasi yang sering kali dilakukan pengguna (contoh
kasus pada Windows Explorer, secara umum cara pengoperasiannya relatif sama
dengan Konqueror).
Membuat folder baru: Pilih menu: File | New | Folder. Tersedia pula pilihan untuk
membuat file baru dengan jenis file tertentu, seperti file txt, doc, zip, dan sebagainya.
Folder atau file baru tersebut akan tersimpan pada folder/direktori yang sedang dibuka
saat itu.
Gambar 3.14. Tampilan membuat folder baru pada Windows Explorer
Membuat folder/file baru dapat dilakukan pula dengan cara klik kanan tombol mouse
pada direktori yang akan disimpannya folder/file baru tersebut. Misal saat membuka
folder My Documents: klik kanan tombol mouse (pada kolom kanan) | New | Folder.
Budi Setyono, [email protected]
/16-28
Gambar 3.15. Tampilan membuat folder baru yang ditempatkan di folder My Documents
Kemudian di kolom bagian kanan akan muncul folder baru dengan nama ‘New Folder’
yang siap untuk diganti dengan nama sesuai dengan keinginan. Jika folder tersebut
akan diganti namanya dengan nama folder yang lain maka klik folder tersebut (yang
akan di ganti namanya) kemudian tekan F2 pada keyboard atau klik kanan, kemudian
pilih rename, kemudian ganti nama folder dengan nama yang diinginkan. Klik kanan |
Rename | tulis nama baru | Enter.
Gambar 3.16. Rename, dengan cara klik kanan pada folder yang akan diganti namanya
Budi Setyono, [email protected]
/17-28
Gambar 3.17. Mengganti nama folder
Drag and Drop, ialah memindahkan file/folder pada layar monitor dengan memilih
file/folder tersebut kemudian menekan terus tombol mouse selama mouse tersebut
digerakkan sampai pada posisi file/folder tersebut akan disimpan. Contoh, saat
memindahkan ikon dari satu posisi ke posisi lain pada desktop; dan memindahkan file
ke folder lain pada Windows Explorer.
Tombol mouse yang ditekan terus tersebut bisa tombol kiri maupun kanan. Bedanya,
jika tombol kanan yang ditekan, saat melepas tombol tersebut akan muncul pilihan
apakah file/folder tersebut akan dikopi, dipindah, buat shortcut baru, atau cancel untuk
membatalkan proses. Sedang jika tombol kiri hanya memindahkan atau mengkopi
file/folder dari posisi (path) lama ke posisi baru.
Berikut ini contoh copy file dengan cara drag and drop:
-
Klik file yang akan di copy
-
Kemudian tahan klik tersebut dengan mouse klik kiri
-
Sambil menahan klik tersebut, arahkan kursor mouse ke tempat tujuan untuk
mengcopy dan lepaskan klik tersebut di tempat tujuan copy
-
Hati-hati dalam mengcopy dengan cara ini, sebab jika menarik langsung dalam
satu kolom maka file tersebut akan pindah dan bukan copy
Budi Setyono, [email protected]
/18-28
Gambar 3.18. Drag and drop dengan klik kiri
Gambar 3.19. Drag and drop dengan menekan tombol kanan mouse
Format drive. Apabila disk diformat, maka data yang ada pada disk tersebut akan
hilang. Contoh kasus berikut melakukan format pada drive a: yaitu floppy disk.
Adapun tahapan yang dapat dilakukan ialah:
1. Masukkan disket tersebut ke dalam Floppy Disk
2. Klik mouse pointer pada drive A:\
3. Klik kanan pada mouse kemudian akan muncul menu dan klik Format
Budi Setyono, [email protected]
/19-28
4. Pilih format type full untuk diisk baru, atau quick untuk menghapus saja.
5. Masukkan label dengan nama sesuai kehendak
6. Klik start dan tunggu beberapa saat sampai proses format selesai
7. Kemudian Klik OK dan disket telah siap digunakan untuk diisi dengan data baru
sesuai kehendak
Gambar 3.20. Format disket, dipinggirnya progress proses format
Format dapat dilakukan pula pada DOS prompt. Posisikan kursor pada drive sistem,
misal drive c:\ . kemudian ketik perintah “format <drive>”. Lengkapnya akan
ditampilkan: c:\format a:
Untuk melakukan format pada drive lain dengan cara yang sama.
Gambar 3.21. Format disket pada DOS prompt
Budi Setyono, [email protected]
/20-28
Copy file, dapat dilakukan dengan cara:
-
drag and drop (telah dibahas sebelumnya)
-
klik kanan pada file yang akan dicopy, kemudian pilih copy. Setelah itu klik
kanan pada folder tempat akan disimpannya file tersebut kemudian pilih paste.
-
Klik file yang akan di copy | Klik menu edit | Pindahkan kursor ke folder yang
dituju | kemudian klik edit menu |pilih paste.
-
Klik file yang akan di copy | klik tombol copy pada toolbar di atas | Pindahkan
kursor ke folder yang dituju | klik tombol paste pada toolbar.
Gambar 3.22. Copy file dari menu atau toolbar
Budi Setyono, [email protected]
/21-28
Gambar 3.23. Copy file pada drive a:
Pada prinsipnya, copy file dari harddisk ke disket atau sebaliknya sama saja dengan
copy file ke CD. Namun untuk copy file ke CD terdapat sedikit perbedaan yaitu
terdapat satu tambahan proses yang biasa disebut burn atau write CD. Adapun tahapan
copy data ke CD, antara lain:
-
Buka program aplikasi burning CD, seperti Nero, atau untuk Windows XP
dapat dilakukan langsung di Windows Explorer
-
Copy data ke drive CD yang telah tersedia
-
Burn CD, dengan cara memilih pada menu yang ada pada Aplikasi burning CD
(misal Nero) atau pilih ‘write file to CD’ bila melakukan copy data pada
Windows Explorer XP.
Menghapus file atau folder, dapat dilakukan dengan beberapa cara sebagai berikut:
1. Pilih folder/file yang akan dihapus, kemudian tekan tombol delete pada keyboard,
tekan “yes” jika ada konfirmasi untuk penghapusan file.
2. Pilih folder/file yang akan dihapus, kemudian klik delete pada toolbar (tombol di
atas), jika ada konfirmasi maka tekan “yes”.
Budi Setyono, [email protected]
/22-28
3. Pilih folder yang akan di hapus, kemudian pilih menu file dan pilih delete, jika ada
konfirmasi maka klik “yes”.
4. Pilih folder/file yang akan dihapus, kemudian klik kanan, pilih delete, jika ada
konfirmasi maka klik “yes”.
Gambar 3.24. Delete file dengan klik kanan pada item yang akan dihapus
Mengembalikan file atau folder yang terhapus, atau tidak sengaja terhapus dapat
dilakukan dengan cara menggunakan fasilitas “recycle bin”. Fasilitas ini untuk
menampung sementara file-file yang belum lama terhapus, namun tidak semua file
yang terhapus dapat dikembalikan seperti semula. Jika kapasitas disk penuh atau file
tersebut telah benar-benar terhapus maka file tersebut tidak dapat dikembalikan seperti
semula
Adapun caranya adalah sebagai berikut
1. Tutup semua aplikasi yang sedang berjalan
2. Double Klik “recycle bin” pada icon-icon yang berada di desktop
3. Cari file yang telah terhapus dan yang akan dikembalikan
4. Klik kanan pada nama file atau folder tersebut, kemudian klik restore, maka file
yang terhapus tadi telah kembali ke tempat semula
Budi Setyono, [email protected]
/23-28
Gambar 3.25. Mengembalikan data dari Recycle bin
Soal Latihan 3.2.
1. Apa yang dimaksud dengan:
a. File
b. Folder
c. Ekstensi File
2. Tuliskan beberapa contoh jenis ekstensi file serta program yang
mengasosiasikannya!
3. Berikan contoh program yang digunakan untuk mengelola file?
4. Jika membuka 2 dua buah program sekaligus, maka tombol apa yang digunakan
untuk berpindah dari satu program ke program lainnya?
5. Bagaimana cara mengembalikan file yang telah terhapus ?
6. Apakah fungsi dari format?
7. Fungsi apakah yang digunakan untuk menyalin atau menduplikasi file? Apakah file
tersebut dapat di duplikasi lebih dari dua buah?
8. Apakah fungsi dari cut? Jelaskan dengan singkat langkahnya?
Budi Setyono, [email protected]
/24-28
Kunci Jawaban
Jawaban Soal Latihan 3.1:
1. Sistem operasi merupakan sebuah penghubung antara pengguna dari komputer
dengan perangkat keras komputer. Pengertian sistem operasi secara umum ialah
pengelola seluruh sumber-daya yang terdapat pada system komputer dan
menyediakan sekumpulan layanan (system calls) ke pemakai sehingga
memudahkan dan menyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumber-daya
sistem komputer
2. OS sebagai perantara antara hardware dan program aplikasi yang beroperasi pada
suatu komputer. OS mengatur semua kegiatan seperti menjalankan program
aplikasi, mengatur alokasi pemakaian memori dan sistem penyimpanan data.
3. Windows, Unix, Linux, Ms DOS
4. Hardware: perangkat/komponen komputer yang tampak dan dapat disentuh, seperti
chip, processor, kabel, keyboard
Software: perangkat komputer berupa program dan dapat diinstalisasi pada
komputer kemudian dieksekusi untuk selanjutnya digunakan oleh pengguna
5. Application software, atau program aplikasi, atau singkatnya disebut juga aplikasi,
merupakan program yang dibangun berisikan fungsi atau metode spesifik yang
digunakan langsung oleh user, misalnya aplikasi perkantoran (office), aplikasi
akunting, AutoCad, dan lain-lain. Program aplikasi ini digunakan oleh user untuk
melakukan pengolahan data sesuai kebutuhan, seperti kebutuhan pengetikan, maka
digunakan program aplikasi perkantoran Microsoft Word (Windows) atau Open
Office.org (Linux).
6. Microsoft Office (Windows), Open Office.org (Linux), dan contoh aplikasi yang
dapat dijalankan di keduanya ialah program aplikasi basis data MySQL.
7. Free: bebas di-download dan digunakan tanpa harus mengurus atau membayar
izin/lisensi, kalaupun diharuskan membayar, hanyalah untuk biaya instalasi
(packaging). Misal: Java Compiler
Open Source: program yang bahasa kodenya dipublikasikan, dan diperbolehkan
untuk dikembangkan lebih lanjut. Contoh: Linux.
8. Ikon merupakan gambar atau objek kecil yang mewakili suatu program, perintah
Budi Setyono, [email protected]
/25-28
atau aplikasi tertentu yang mana bila ikon tersebut di klik akan mengeksekusi atau
membuka aplikasi tertentu
9. Alternatif 1 : Pilih menu file kemudian klik close atau exit
Alternatif 2 : Tekan tombol secara bersamaan Alt + F4
Alternatif 3 : Tekan tanda silang “X” pada windows sebelah kanan atas
10. - Pastikan semua program telah ditutup
- Klik Start Menu Program
- Pilih Menu Shut Down
- Klik Shut Down dan Tekan Enter atau Klik OK
Jawaban Soal Latihan 3.2:
1. a. File ialah elemen data pada penyimpanan sistem file.
a. Folder ialah tempat disimpannya satu atau lebih file komputer.
b. Ekstensi File ialah nama belakang dari sistem penamaan file, dipisahkan
dengan tanda titik.
2. Berikut ini beberapa contoh ekstensi file dan progrram aplikasi yang
mengasosiasikannya:
No.
Ekstensi File
Program Aplikasi
1
.doc
Ms. Word
2
.bmp
Adobe Photoshop, Corel Draw
3
.txt
Notepad
4
.pdf
Adobe Acrobat
5
.mp3
WinAmp
6
.xls
Ms. Excel
7
.html
8
.mpeg
InternetExplorer, Netscape, Opera, dan web browser
lainnya
Windows Media Player
3. Ms. Windows Explorer dan Konqueror
4. Tombol : Alt + Tab
Budi Setyono, [email protected]
/26-28
5. Menggunakan fungsi restore pada recycle bin
6. Fungsinya adalah menghapus semua file yang terdapat pada suatu media
penyimpan data, atau jika disk yang diformat masih baru, untuk membuat suatu
alur baru pada media penyimpan yang akan di tempati oleh data
7. Fungsi Copy, file dapat di salin lebih dari dua buah namun dalam folder yang
berbeda atau dalam folder sama namun dengan nama file yang berbeda
8. Fungsi cut adalah untuk memindahkan suatu file dengan terlebih dahulu
menyimpan informasi file tersebut dalam memori kemudian dengan fungsi Paste,
file yang telah di tandai dengan Cut akan hilang dan berpindah pada tempat atau
folder yang baru.
Langkahnya adalah sebagai berikut:
-
Tandai file atau folder yang akan di pindahkan dengan menyorotnya
-
Klik fungsi Cut
-
Pada lokasi yang dituju klik Paste
Budi Setyono, [email protected]
/27-28
PUSTAKA
ƒ
________, 2000-2003 , WEBNOX CORP Search Dictionary Engine,
http://www.hyperdictionary.com/dictionary
ƒ
________, 2004, http://dictionary.reference.com
ƒ
Ahmad Suwandi, 2004, Ekstensi File pada Windows, Majalah bulanan PC
Media edisi Maret 2004, PT. Din Digital Media, Jakarta
ƒ
Noviadi, Shony A.W., 2003, Tip Mengenal Komputer untuk Pemula, PT. Elex
Media Komputindo, Jakarta
ƒ
Rusmanto dkk, 2003, Panduan Menguasai Mandrake 9.2, Dian Rakyat, Jakarta
Budi Setyono, [email protected]
/28-28
Download