Modul Etika Profesi Public Relations [TM5].

advertisement
MODUL PERKULIAHAN
ETIKA PROFESI
PUBLIC RELATION
Manfaat Etika dan Etiket
dalam Profesi Humas
Fakultas
Program Studi
Ilmu Komunikasi
Hubungan
Masyarakat
TatapMaya
05
Kode MK
DisusunOleh
42024
Frenia Triasiholan A.D.S.Nababan
Abstract
Kompetensi
Modul ini memberikan definisi
terhadap tugas dan fungsi humas,
tantangan peran humas diantara
publik dan organisasi. Serta
memberikan penggambaran manfaat
etika dan etiket ketika seorang Humas
terbentur dengan dilemma moral.
Memahami tugas dan fungsi humas
Memahami manfaat dari etika dan etiket
sebagai bagian dari kode etik profesi
bagi kerja Humas sebagai professional.
Pembahasan
A. Tugas dan Fungsi Humas
Pada modul sebelumnya, kita telah membahas tentang bagaimana profesi Humas
masih memiliki banyak tantangan untuk dapat diakui sebagai profesi yang profesional,
untuk dapat menjawab tantangan tersebut, terlebih dahulu kita perlu memahami tugas
dan fungi Humas itu sendiri.
•
Secara umum fungsi Humas menurut Rex F Harlow (1988 dalam ) dibedakan
menjadi 2 yaitu :
1. PR sebagai method of communication-> PR merupakan serangkaian atau
sistem kegiatan komunikasi yang khas.
2. PR sebagai state of being (perwujudan) merupakan perwujudan
kegiatankomunikasi yang dilembagakan ke dalam bentuk bagian, divisi atau
biro.
•
Sementara itu Fungsi PR ( Humas) menurut Cutlip dan Center adalah sebagai
berikut :
1. Menunjang aktivitas utama manajemen dalam mencapai tujuan bersama (
fungsi melekat pada manajemen lembaga atau organisasi)
2. Membina hubungan yang harmonis antara badan/organisasi dengan
publiknya sebagai khalayak sasaran
3. Mengidentifikasi segala sesuatu yang berkaitan dengan opini, persepsi dan
tanggapan masyarakat terhadap badan/organisasi yang diwakilinya atau
sebaliknya.
•
Melayani kepentingan publiknya dan memberikan sumbang saran kepada top
management untuk mencapai tujuan dan manfaat bersama;
•
Menciptakan komunikasi dua arah secara timbal balik dan mengatur arus informasi,
publikasi, serta pesan dari badan/organisasi ke publik atau sebaliknya demi
tercapainya citra positif bagi kedua belah pihak.
2015
2
ETIKA PROFESI PR
Frenia T.A.D.S.Nababan
PusatBahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
•
Dari definsi Public Relations itu sendiri, PR berada ditengah-tengah kepentingan dan
memfungsikan Humas sebagai mediator antara organisasi dan publik.
•
Fungsi ganda dari PR profesional sebagai mewakili advokat institusi dan penjaga
hati nurani mewakili publik di institusinya
•
Secara umum, public relations dapat diartikan sebagai “penyambung lidahJembatan Penghubung” perusahaannya dalam hal mengadakan hubungan timbal
balik dengan pihak luar dan dalam perusahaan.
Tidak hanya bertugas sebagai a channel of information (saluran informasi) dari
perusahaan kepada publiknya, melainkan juga merupakan saluran informasi dari publik
kepada perusahaan
•
Informasi yang datang dari publik merupakan opini publik sebagai umpan balik dari
informasi yang diberikan oleh perusahaan. Demikian pula fungsi public relations
sebagai a source of information (sumber informasi), tidak hanya bagi pihak luar saja,
melainkan juga merupakan sumber informasi bagi publik di dalam perusahaan,
terutama bagi pimpinan perusahaan.
•
Jadi Humas tidak hanya bertanggungjawab kepada organisasi tapi juga kepada
publik.
2015
3
ETIKA PROFESI PR
Frenia T.A.D.S.Nababan
PusatBahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
B. Manfaat Etika dan Etiket
Seorang professional dalam melakukan tugas dan kewajibannya selalu berkaitan
erat dengan kode etik profesi (code of professional) dan kode perilaku (code of conduct)
sebagai standar moral, tolak ukur, atau pedoman dalam melaksanakan pekerjaan dan
kewajiban nya masing-masing sesuai dengan fungsi dan peran dalam satu organisasi
lembaga yang diwakilinya.
Bagi praktisi Humas, seperti halnya profesi lain, dilema moral akan muncul ketika
diharuskan untuk memilih suatu tindakan yang berbenturan antara loyalitas ( terhadap
organisasi/institusi) dan tanggung jawab ( terhadap publik).
Ada tiga hal pokok yang merupakan fungsi dari kode etik profesi :
•
Pertama, Kode etik profesi memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi
tentang prinsip profesionalitas yang digariskan. Maksudnya bahwa dengan kode etik
profesi, pelaksana profesi mampu mengetahui suatu hal yang boleh dia lakukan dan
yang tidak boleh dilakukan.
•
Kedua, Kode etik profesi merupakan sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas
profesi yang bersangkutan. Maksudnya bahwa etika profesi dapat memberikan suatu
pengetahuan kepada masyarakat agar juga dapat memahami arti pentingnya suatu
profesi, sehingga memungkinkan pengontrolan terhadap para pelaksana di lapangan
kerja (kalangan social).
•
Ketiga, Kode etik profesi mencegah campur tangan pihak diluar organisasi profesi
tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi. Arti tersebut dapat dijelaskan
bahwa para pelaksana profesi pada suatu instansi atau perusahaan yang lain tidak
boleh mencampuri pelaksanaan profesi di lain instansi atau perusahaan
2015
4
ETIKA PROFESI PR
Frenia T.A.D.S.Nababan
PusatBahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Bagan ini menunjukkan bahwa Etika saling berhubungan dan etika yang satu tidak dapat
dipisahkan dengan yang lain. Misalnya : Etika khusus juga mengandung Etika Umum (
Sebagai PR juga sebagai manusia), Etika sosial tidak dapat dilepaskan dari Etika
Individual
2015
5
ETIKA PROFESI PR
Frenia T.A.D.S.Nababan
PusatBahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
DaftarPustaka
Littlejohn, Stephen W and Foss, Karen A (Eds).2009. Encyclopedia of Communication Theory. Sage
Publication
Jurnal online :
Fitzpatrick, Kathy, and Candace Gauthier. "Toward A Professional Responsibility Theory Of Public
Relations Ethics." Journal Of Mass Media Ethics 16.2/3 (2001): 193212.Communication Source.Web.
26 Mar. 2015
Sumber Internet :
http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/25517/Chapter%20II.pdf;jsessionid=A07F9
5B687E12DA19DF49D2E0FF3E658?sequence=4
Komunika: warta ilmiah populer komunikasi dalam pembangunan
https://books.google.co.id/books?id=cOZMuLJt6q8C&pg=PA21&lpg=PA21&dq=ukuran+profesionalis
me+humas&source=bl&ots=ET8S6a80bF&sig=bF_wSJ4sliMB6Q18qVhMAYePnY&hl=en&sa=X&ei=1TIRVfffC5KzuAT8k4JA&redir_esc=y#v=onepage&q
&f=false
http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/25517/Chapter%20II.pdf;jsessionid=A07F9
5B687E12DA19DF49D2E0FF3E658?sequence=4
https://lailayunita.wordpress.com/2013/04/19/prinsip-prinsip-etika-profesi-humas/
http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/25517/Chapter%20II.pdf;jsessionid=A07F9
5B687E12DA19DF49D2E0FF3E658?sequence=4
https://budiharto007.wordpress.com/2013/05/13/kode-etik-hubungan-masyarakat/
http://www.pustaka.ut.ac.id/dev25/pdftesis2/1441036.pdf
https://books.google.co.id/books?id=_oFy5Vkthi4C&pg=PA257&lpg=PA257&dq=kode+tingkah+laku
+ipra&source=bl&ots=Tgcuz-H6ss&sig=1H4MXwz8vQ9DgC56ErUC85LXOA&hl=en&sa=X&ei=KWoZVfrhCMfhuQTFzYLQDg&redir_esc=y#v=onepage
&q&f=false
http://romeltea.com/kode-etik-humas-etika-profesi-public-relations/
http://bambang.hol.es/Free%20Ebook/makalah-etika-pergaulan.pdf
http://pustaka.pu.go.id/files/pdf/SETJEN-08-B002426-etika_kehumasan.pdf
https://lailayunita.wordpress.com/2013/04/19/prinsip-prinsip-etika-profesi-humas/
2015
6
ETIKA PROFESI PR
Frenia T.A.D.S.Nababan
PusatBahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Download