Laporan Tahunan 2016 Annual Report Sustainable Development trough Continous Progress Sustainable Development through Continuous Progress Sustainable Development Through Continuous Progress Laporan Tahunan 2016 Annual Report Jl. Senen Raya No. 135 Jakarta Pusat (10410) P: +6221-3867868 F: +6221-3862919 E: [email protected] www.cowelldev.com Laporan Tahunan 2016 Annual Report PT Cowell Development Tbk Sustainable Development through Continuous Progress Kondisi tahun 2016 dipengaruhi oleh perlambatan ekonomi makro dan daya beli masyarakat yang masih melemah. Menghadapi situasi di tahun 2016, PT Cowell Development Tbk fokus pada penyelesaian pembangunan yang sedang berjalan, terutama proyek residensial serta akusisi lahan di luar kota Jakarta. Selain itu, Perseroan juga mengelola lahan komersial secara terencana dan selektif dalam mengembangkan proyek-proyek baru yang mampu menyerap kebutuhan konsumen dengan tepat. The conditions in 2016 were impacted by macro economic slowdown and weak consumer purchasing power. Facing the situation in 2016, PT Cowell Development Tbk focussed on the completion of ongoing developments, especially residential projects as well as the acquisition of land outside Jakarta. In addition, the Company also managed commercial land in a planned and selective manner in developing new projects which appropriately matches the requirements of the consumer. Kondisi tahun 2016 dipengaruhi oleh perlambatan ekonomi makro dan daya beli masyarakat yang masih melemah. Menghadapi situasi di tahun 2016, PT Cowell Development Tbk fokus pada penyelesaian pembangunan yang sedang berjalan, terutama proyek residensial serta akusisi lahan di luar kota Jakarta. Selain itu, Perseroan juga mengelola lahan komersial secara terencana dan selektif dalam mengembangkan proyek-proyek baru yang mampu menyerap kebutuhan konsumen dengan tepat. The conditions in 2016 were impacted by macro economic slowdown and weak consumer purchasing power. Facing the situation in 2016, PT Cowell Development Tbk focussed on the completion of ongoing developments, especially residential projects as well as the acquisition of land outside Jakarta. In addition, the Company also managed commercial land in a planned and selective manner in developing new projects which appropriately matches the requirements of the consumer. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 1 Daftar Isi Table of Contents Tema Pengantar Laporan Manajemen Profil Perusahaan Theme Introduction Management Report Corporate Profile Sekilas Perseron Company in Brief Laporan Dewan Komisaris Report from the Board of Commissioners Struktur Orgnisasi Organizational Structure 4 14 32 Visi dan Misi Vision & Mission Laporan Direksi Report from the Board of Directors Struktur Perusahaan Company Structure 6 22 33 1 Nilai-Nilai Perusahaan Corporate Values Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners Profile 7 36 Ikhtisar Keuangan Financial Highlights Profil Direksi Board of Directors Profile 8 38 Ikhtisar Saham Stock Highlights Informasi Perseroan Corporate Information 10 42 Penghargaan & Sertifikasi Awards & Certification Lembaga dan Profesi Penunjang Supporting Institutions and Professionals 12 43 Jejak Langkah Milestones 13 2 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Pembahasan dan Analisa Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Management Discussion & Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility 121 Kinerja Operasional Operational Performance Tujuan Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG) The Purpose of the Good Corporate Governance (GCG) Visi dan Misi CSR CSR Vision and Mission Kinerja Keuangan Financial Review 79 Pengembangan Sosial Kemasyarakatan Social Community Development 54 Kode Etik Perusahaan Company Code Of Ethics 116 Sumber Daya Manusia Human Resources 83 62 Rapat Umum Pemegang Saham General Meeting of Shareholders Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan (K3L) Safety, Health and Environmental (SHE) 46 Teknologi Informasi Information Technology 70 115 116 85 Dewan Komisaris Board Of Commissioners 91 94 Laporan Keuangan Konsolidasian Komite Audit Audit Committee Consolidated Financial Statements 100 119 Direksi Board Of Directors Manajemen Risiko Risk Management 107 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 3 Sekilas Perseroan Company in Brief 4 PT Cowell Development Tbk (“Perseroan”) adalah Perseroan Terbatas yang bergerak di bidang pengembangan kawasan perumahan dan bangunan komersial. Didirikan pada tanggal 25 Maret 1981 dengan nama PT Internusa Artacipta berdasarkan Akta No. 166, yang dibuat dihadapan Kartini Muljadi, S.H, Notaris di Jakarta yang telah memperoleh pengesahan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. Y.A.5/69/21 tanggal 27 Januari 1982 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia tanggal 9 Juli 1982 No. 55 Tambahan No. 870. PT Cowell Development Tbk (“Corporate”) is a limited liability company that operates in developing both residential and commercial properties. The Company was established in March 25, 1981 under the name of PT Internusa Arta Cipta based on the Deed No 166, which was signed in front of Kartini Muljadi, S.H, a Notary in Jakarta that has obtained its ratification from the Ministry of Justice and Human Rights of Indonesia based on Decision Letter No Y.A.5/69/21 dated January 27, 1982 and also has been announced in News of the Republic of Indonesia No. 55 dated July 9, 1982. Additional No. 870 Perseroan berganti nama menjadi PT Karya Cipta Putra Indonesia berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tahun 2005. Pergantian nama tersebut tercantum dalam Akta No. 3 tanggal 10 Agustus 2005, yang dibuat dihadapan Nani Kurniasih S.H, Notaris di Jakarta yang telah memperoleh pengesahan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. C-25131. HT.01.04.TH.2005 tanggal 12 September 2005. The Company changed its name to PT Karya Cipta Putra Indonesia based on the decision of the 2005 Extraordinary General Meeting of Shareholders. The changes was notarized in front of Nani Kurniasih S.H, a notary in Jakarta that has received confirmation from the Ministry of Justice and Human Rights of Indonesia based on Decision Letter No C – 25131.HT.01.04.TH. 2005 dated September 12, 2005. Selanjutnya, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tahun 2007 memutuskan untuk mengganti nama PT Karya Cipta Putra Indonesia menjadi PT Cowell Development Tbk. Pergantian nama tersebut tercantum dalam Akta No. 31 tanggal 27 Agustus 2007 yang dibuat dihadapan Fatiah Helmi, S.H, Notaris di Jakarta. Saat itu juga dilakukan penawaran umum perdana saham, dengan mengeluarkan saham baru dari portepel (saham yang belum dikeluarkan atau belum direalisasikan) Perseroan sebanyak 250.000.000 (dua ratus lima puluh juta) saham dari saham yang belum diterbitkan oleh Perseroan menjadikan total saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh berjumlah Rp75.000.000.000 (tujuh puluh lima miliar rupiah). Furthermore, the 2007 Extraordinary General Meeting of Shareholders decide to change the name from PT Karya Ciptra Putra Indonesia to PT Cowell Development Tbk. The change was recorded in the Deed No 31 dated August 27, 2007 in front of Fatiah Helmi, S.H, a Notary in Jakarta. At that time the Company conducted an initial public offering of shares, by issuing new shares from the unissued portfolio (shares have not been issued or not yet realized) of the Company to the amount of 250,000,000 (two hundred fifty million) shares of stocks by the Company, bringing the total shares issued and fully paid at the time to the amount of Rp75,000,000,000 (seventy five billion rupiah). Sebagai penyesuaian terhadap perkembangan Perseroan, maka Perseroan telah beberapa kali mengalami perubahan Anggaran Dasar. Perubahan Anggaran dasar Perseroan yang terakhir adalah Akta No. 18 tanggal 10 Juli 2015 yang dibuat dihadapan Fatiah Helmi, S.H, Notaris di Jakarta. Akta tersebut menyatakan perubahan Anggaran Dasar penyesuaian dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 32/ POJK.04/2014 tentang rencana Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka yang pemberitahuan telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia sesuai Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar tertanggal 27 Juli 2015 No. AHU-AH.01.03.0952273. As adjustments to the ongoing development and growth of the Company, the Company has on several occasions made changes to the Articles of Association. The last change to the Articles of Association was in the Deed No 18 dated July 10, 2015 which was conducted in front of Fatiah Helmi, S.H, a notary in Jakarta. The deed stated that the changes in the Articles of Association adjusted by Regulation of the Financial Services Authority No. 32/POJK.04/2014 about the plan regarding the Implementation of the General Meeting of Shareholders of a Public Company of which the notification was received by the Minister of Law and Human Rights by Letter of Acceptance Notification of Change of Association dated July 27, 2015 No. AHUAH.01.03.0952273. Anggaran Dasar Perseroan menyatakan usaha Perseroan adalah dalam bidang Jasa Pembangunan dan Perdagangan. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, Perseroan dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut: The Company’s Article of Association stated the Company’s business is in the field of Property Development and Trade Services. To achieved the aims and objectives, the Company could conduct their business activities as follows: PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 1.Konsultasi bidang manajemen operasi dan pemeliharaan kawasan properti real estate, Jasa pengelolaan dan penyewaan gedung perkantoran, taman hiburan/rekreasi dan kawasan berikat, konsultasi bidang konstruksi sipil, sarana penunjang perusahaan konstruksi, jasa agen properti, konsultasi bidang perencanaan dan pengawasan pembangunan, jasa penyewaan dan pengelolaan properti, jasa konsultasi manajemen properti. 2.Bertindak sebagai pengembang, pemborong pada umumnya (general contractor), pemasangan lifting, komponen bangunan berat/heavy pembangunan konstruksi gedung, jembatan, jalan, bandara, dermaga, pengembangan wilayah pemukiman. 3. Perdagangan yang berhubungan dengan usaha real estate dan properti, distributor, agen dan sebagai perwakilan dari badan-badan perusahaan, perdagangan besar lokal, ekspor dan impor, eksporimpor dan perdagangan bahan konstruksi. 1.Consultancy in management, operation and maintenance of real estate property, management and leasing of office buildings services, amusement parks/recreation in the approved areas/zones, consultancy in civil construction, supporting facilities of construction companies, property agent services, consultancy in planning and monitoring development, leasing services and property management, property management consultancy services. 2. Acting as the developer, general contractor, installation of heavy building components/heavy lifting, construction of buildings, bridges, roads, airports, docks, the development of residential areas. Produk pertama yang dihasilkan oleh Perseroan adalah kawasan perumahan Melati Mas Residence (dulu dikenal sebagai Vila Melati Mas) di Serpong pada tahun 1984. Setelah sukses mengembangkan kawasan perumahan Melati Mas Residence, Perseroan mengembangkan tiga proyek residential utama yang berlokasi di SerpongTangerang Selatan, yaitu Serpong Park, Serpong Terrace, dan Laverde yang merupakan pengembangan dari Melati Mas Residence. Selain itu, Perseroan juga mengembangkan proyek residensial di Balikpapan, Kalimantan Timur, yaitu Borneo Paradiso. The Company’s first product is in the area of Melati Mas Residence Housing (previously known as Villa Melati Mas) in Serpong in 1984. The Company successfully developed the Melati Mas Residence Housing area, the Company developed three other primary residential projects located in Serpong – South Tangerang, which is called Serpong Park, Serpong Terrace and Laverde that was an expansion of Melati Mas Residence. Additionally, the Company has also developed residential projects in Balikpapan, East Kalimantan, called the Borneo Paradiso. Melalui anak perusahaannya, PT Sandi Mitra Selaras, Perseroan juga telah mengembangkan proyek Apartemen untuk segmen menengah atas, yaitu Apartemen Westmark di Jakarta Barat. Dengan melihat perkembangan kebutuhan akan tempat tinggal, Perseroan mengembangkan proyek Apartemen di Jakarta Selatan yaitu Lexington Residence yang terletak di Jalan Deplu No. 12 melalui anak perusahaan Perseroan yaitu PT Satria Pusaka Permata Perkasa. Through its subsidiary, PT Sandi Mitra Selaras, The Company has also developed an apartment project for the upper middle class segment that is the Westmark Apartment and in West Jakarta. Besides, by recognising the need for housing development, the Company developed the Apartment project in South Jakarta which is the Lexington Residence located on Jl. Deplu Raya No 12 through a subsidiary of the Company, which is called PT Satria Pusaka Permata Perkasa. Saat ini Perseroan sedang berkonsentrasi untuk mengembangkan kawasan terpadu (superblock) di daerah Cikarang, The Oasis, melalui anak perusahaannya, PT Nusantara Prospekindo Sukses. Currently the Company has concentrated on developing a superblock area in Cikarang, The Oasis, through a subsidiary of the Company, which is called PT Nusantara Prospekindo Sukses. Sementara anak perusahaan Perseroan, PT Plaza Adika Lestari, melakukan pengelolaan serta mengembangkan bisnis Pusat Perbelanjaan, Plaza Atrium Senen serta gedung perkantoran Cowell Tower di Jakarta Pusat. While the subsidiary of the Company, PT Plaza Adika Lestari is managing and developing business on Shopping Center, Plaza Atrium Senen and Cowell Tower office building in Central Jakarta. Kinerja properti residensial dan komersial milik Perseroan secara keseluruhan cukup menggembirakan dan membawa Perseroan menjadi salah satu perusahaan properti terbesar di Indonesia. The performance of the residential and commercial properties that are owned by the Company are quite satisfying and are leading the Company towards being one of the biggest property companies in Indonesia. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 3. Trading related to the real estate and property business, distributors, agents and as the representative of corporate entities, large local trade, export and import, export-import and trading of construction materials. 5 Visi dan Misi Vision & Mission 6 Visi Vision Menjadi Perusahaan terpandang, dihormati dan menguntungkan dalam industri properti dan dengan peran signifikan dalam pasaran developer. To be a respected, profitable, and major player in the property industry with a significant presence in developer market. Misi Mission Menyediakan produk-produk berkualitas yang memenuhi bahkan melebihi ekspektasi pelanggan dan sekaligus memberikan nilai tambah bagi semua Pemangku Kepentingan. To deliver quality products that surpass customers’ expectation as well as create value for all stakeholders. PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Nilai-Nilai Perusahaan Corporate Values • • • • Kami percaya pada kekuatan tim Kami berkomitmen untuk memberikan nilai tambah yang positif bagi pelanggan Kami menjunjung profesionalisme dalam meraih kinerja yang optimum Kami menjunjung tinggi integritas dan etika dalam bekerja • • • • We believe in the Team Power We are committed in giving positive added value to the Customers We uphold professionalism in achieving Optimum Performance We uphold Integrity and Ethics at work Kerja Sama Tim Team Work Kekuatan kita ada di dalam Tim, yang bekerja sama, berkolaborasi untuk mencapai karya gemilang. Keberhasilan Perseroan adalah keberhasilan kita bersama. • Berkomunikasi, komunikasi dan komunikasi • Menjadi pemimpin bagi diri sendiri • Saling menghargai dan mengenyampingkan kepentingan pribadi. Our Strength is the Team, cooperating and collaborating to achieve outstanding work. The Company’s success is our success. • To communicate, communicate and communicate • Being a leader to ourselves • Respect each other and disregard personal interests. Fokus pada Pelanggan Focus on Customers Kami berkomitmen untuk mengembangkan hubungan yang baik yang memberikan nilai tambah positif bagi setiap pelanggan kami. • Membina hubungan kerja yang profesional • Menjadikan kritik/feedback sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas kerja • Berkomitmen untuk bekerja lebih baik setiap hari We are committed to developing a good relationship that offers positive added value for each of our customers. • To maintain a professional working relationship • To make criticism and feedback an important part of our attempt to improve the quality of work • Committed to working better every day Kinerja dan Prestasi Performance and Achievement Memacu kinerja dan saling mengambil peran dan kepiawaian untuk mencapai hasil karya yang optimum. • Tidak mudah berpuas diri dan senantiasa berbuat lebih baik lagi • Melakukan perbaikan berkesinambungan atas apa yang telah dicapai • Mencapai kinerja optimal To boost performance and enhance expertise to achieve optimum results. • Not easily satisfied and striving to do better. • To always improve on what has been achieved • Achieve optimum levels of performance Etika dan Integritas Ethics and Integrity Etika & Integritas merupakan bagian yang mendasari sikap dan profesionalisme kami. • Bekerja dengan profesionalisme yang tinggi • Mengutamakan kepentingan Perseroan di atas kepentingan pribadi • Berkomunikasi secara jujur, terbuka dan bertanggung jawab Ethics and Integrity are part of our attitude and professionalism. • Work with the utmost professionalism • Give priority to the Company’s interests above personal interests • Communicate in an honest, open and responsible way 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 7 Ikhtisar Keuangan Financial Highlights (dalam Jutaan Rupiah) LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSHIF KONSOLIDASIAN (in Million Rupiah) 2016 2015 CONSOLIDATED STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME 2014 Pendapatan 570.072 583.330 566.385 Revenues Laba Bruto 350.763 381.798 333.472 Gross Profit Laba Usaha 160.810 202.724 194.221 Operating Profit Laba Bersih (20.924) (174.809) 155.458 Net Income Jumlah Laba (Rugi) tahun berjalan yang diatribusikan kepada: - Pemilik Entitas Induk - Kepentingan Non Pengendali Total Income (Loss) attributable to: (23.490) (178.714) 164.628 - Owners of the Parent Entity 39 22 7 - Non Controlling Interest Jumlah Laba (Rugi) Komprehensif yang Diatribusikan kepada: - Pemilik Entitas Induk Total Comprehensive Income (Loss) Attributable to: (20.963) (174.832) 155.452 39 23 6 - Non Controlling interest Laba (Rugi) Tahun Berjalan (23.451) (178.692) 164.636 Income (Loss) For The Year Jumlah Laba (Rugi) komprehensif Tahun Berjalan (20.924) (174.809) 155.458 Total Comprehensive Income (Loss) For The Year (5) (37,00) 34,00 - Kepentingan non pengendali Laba (Rugi) per Saham Dasar LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN Jumlah Aset Lancar - Owners of the Parent Entity Basic Earnings (Loss) per Share CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 590.606 583.414 477.700 Total Current Assets Jumlah Aset Tidak Lancar 2.902.449 2.957.172 3.204.693 Total Non Current Assets Jumlah Aset 3.493.055 3.540.586 3.682.393 Total Assets 490.566 Total Current Liabilities Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 373.448 51275.730 Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 1.919.476 1.790.717 1.842.879 Total Non Current Liabilities Jumlah Liabilitas 2.292.925 2.366.447 2.333.445 Total Liabilities Jumlah Ekuitas 1.200.131 1.174.139 1.348.948 Total Equity CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN Arus kas bersih tersedia dari (digunakan untuk) aktivitas operasi (90.918) (35.748) 51.567 Net cash flow provide (used in) operating activities Arus kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi (35.524) (113.514) (993.685) Net cash flow used in investing activities 98.267 (64.132) 1.149.162 Net cash flow from financing activities Rasio Laba (Rugi) Terhadap Aset -0,67% -5,05% 4,47% Return to Assets Rasio Laba (Rugi) Terhadap Ekuitas -1,95% -15,22% 12,20% Return to Equity Rasio Laba Bruto Terhadap Pendapatan 61,53% 65,45% 58,88% Gross Profit Margin Rasio Laba Usaha Terhadap Pendapatan 28,21% 34,75% 34,29% Operating Profit Margin Arus kas bersih dari aktivitas pendanaan RASIO KEUANGAN FINANCIAL RATIOS Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas (x) 1,91 2,02 1,73 Liabilities to Equity Ratio (x) Rasio Liabilitas terhadap Aset (x) 0,66 0,67 0,63 Liabilities to Assets Ratio (x) Rasio Lancar (x) 1,58 1,01 0,97 Current Ratio (x) 8 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Pendapatan Bersih Net Revenues Laba Bruto Gross Profit Rp juta/Rp million Rp juta/Rp million 583.330 566.385 2014 381.798 570.072 350.763 333.472 2015 2016 2014 2015 Laba Usaha Operating Profit Jumlah Aktiva Total Assets Rp miliar/Rp billion Rp juta/Rp million 194.221 2015 2016 2014 2015 2016 Rp juta/Rp million Rp juta/Rp million 2014 3.493.055 Jumlah Ekuitas Total Equity Jumlah Liabilitas Total Liabilities 2.333.445 3.540.586 160.810 566.385 2014 3.682.393 202.724 2016 2.366.447 2015 1.348.948 2.292.925 2016 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 1.174.139 2014 2015 1.200.131 2016 9 Ikhtisar Saham Stock Highlights Kinerja Saham 2016 Bulan Month 2016 Stock Performance Kode Saham Stock Code Pembukaan Opening Harga Price Tertinggi High Terendah Low Penutupan Close Perubahan Change Volume Volume Nominal Value Frekwensi Frequency Januari COWL 600 605 580 590 -10 21.699.700 12.854.314.500 3.454 Februari COWL 590 605 580 600 10 37.421.100 22.059.542.000 4.385 Maret COWL 600 610 595 610 10 51.176.400 30.936.503.000 6.363 April COWL 610 615 585 590 -20 70.743.000 42.214.749.000 6.807 Mei COWL 590 595 580 590 0 44.877.500 26.352.541.000 5.573 Juni COWL 590 730 575 720 130 70.265.500 45.226.063.500 10.409 Juli COWL 720 755 720 755 35 49.853.300 36.736.781.000 9.278 Agustus COWL 755 980 740 975 220 77.197.700 68.068.600.000 10.377 September COWL 975 990 930 960 -15 59.289.100 56.739.461.000 9.921 Oktober COWL 965 1.115 955 1.020 55 89.679.000 90.127.373.000 17.103 November COWL 1.020 1.080 1.020 1.040 20 96.032.700 100.769.678.500 19.325 Desember COWL 1.040 1.095 1.035 1.085 45 51.292.200 54.429.544.000 8.577 Pergerakan Saham 2016 2016 Stock Movement 1.00.000.000 1.200 80.000.000 1.000 60.000.000 800 40.000.000 600 20.000.000 Jan Feb Mar Apr Mei Harga Penutupan Saham Share Closing Price 10 Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des 400 Volume Volume PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Harga dan Volume Perdagangan Saham 2016 2016 Share Price and Trading Volume Harga Saham/Lembar Stock Price Tahun Year Harga Harga Pembukaan Tertinggi Opening Highest Price Price Harga Harga Terendah Penutupan Perubahan Lowest Closing Change Price Price Jumlah Lembar Saham Total Shares Volume Transaksi (Lembar) Transaction Volume Nilai (Rp) Value (Rp) Kapitalisasi Pasar (Rp) Market Capitalization (Rp) 2016 600 1.115 575 1.085 485 4.871.214.021 719.527.200 586.525.150.500 5.285.267.212.785 TWI/QI 600 610 580 610 10 4.871.214.021 110.297.200 65.850.359.500 2.971.440.552.810 TWII/QII 610 730 575 720 110 4.871.214.021 185.886.000 113.793.353.500 3.507.274.095.120 TWIII/QIII 720 990 720 960 240 4.871.214.021 186.340.100 161.544.842.000 4.676.365.460.160 TWIV/ QIV 965 1.115 955 1.085 120 4.871.214.021 237.003.900 245.336.595.500 5.285.267.212.785 Harga dan Volume Perdagangan Saham 2015 2015 Share Price and Trading Volume Harga Saham/Lembar Stock Price Tahun Harga Harga Year Pembukaan Tertinggi Opening Highest Price Price 2015 640 655 Harga Harga Terendah Penutupan Perubahan Lowest Closing Change Price Price 585 600 (40) Jumlah Lembar Saham Total Shares Volume Transaksi (Lembar) Transaction Volume Nilai (Rp) Value (Rp) Kapitalisasi Pasar (Rp) Market Capitalization (Rp) 4.871.214.021 1.904.829.600 1.169.509.780.000 2.922.728.412.600 TWI/QI 640 655 640 655 15 4.871.214.021 934.582.900 586.504.044.000 3.190.645.183.755 TWII/QII 600 615 600 615 15 4.871.214.021 688.356.200 411.634.182.000 2.995.796.622.915 TWIII/QIII 590 595 585 595 5 4.871.214.021 206.816.400 126.416.713.000 2.898.372.342.495 TWIV/QIV 600 605 600 600 - 4.871.214.021 75.074.100 44.954.841.000 2.922.728.412.600 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 11 Penghargaan & Sertifikasi Awards & Certification Anugerah Perusahaan Terbuka Indonesia (APTI) 2016 Kerja Sama dengan PT Bank CIMB Niaga Tbk Majalah Economic Review bekerja sama dengan IPMI International Business School menggelar Anugerah Perusahaan Terbuka Indonesia (APTI) 2016 di Balai Kartini pada Jumat, 21 Oktober 2016. Pada acara tersebut, PT Cowell Development, Tbk mendapatkan peringkat ke-4 dari 8 besar Nominasi Perusahaan Kategori Kelompok Usaha Property dan Real Estate. Penghargaan ini diterima oleh Direktur Treasury PT Cowell Dvelopment, Darwin Manurung. Pada 14 Desember 2016, PT Cowell Development Tbk menanda tangani kerja sama dengan PT Bank CIMB Niaga, Tbk. Kerja sama dilakukan terkait pemanfaatan sistem transaksi pembayaran. Melalui kerja sama ini, penghuni apartemen Westmark dapat memanfaatkan mobile application dalam melakukan transaksi pembayaran kewajiban rutin bulanan. Awards of Indonesia Public Company (APTI) 2016 The Economic Review Magazine collaborated with IPMI International Business School conducted Awards of Indonesia Public Company (APTI) 2016 at Balai Kartini on Friday, October 21, 2016. At the event, PT Cowell Development, Tbk earned 4tth ranked out of 8 major Company’s Nomination of Property and Real Estate Business Group. The award was received by the Director of Treasury PT Cowell Development, Darwin Manurung. Penanda tanganan dilakukan oleh Lani Darmawan selaku Direktur Consumer Banking CIMB Niaga dengan Edhi Sutanto selaku Presiden Direktur PT Cowell Development Tbk, di Graha CIMB Niaga, Jakarta. Cooperation with PT Bank CIMB Niaga Tbk On December 14, 2016, PT Cowell Development Tbk signed an agreement with PT Bank CIMB Niaga Tbk. The cooperation is related to the utilization of payment transaction system. Through this cooperation, the Westmark apartment residents can take advantage of mobile application in settling their monthly payments of routine liabilities. The signing was performed by Lani Darmawan as Director of Consumer Banking CIMB Niaga with Edhi Sutanto, President Director of PT Cowell Development Tbk, at Graha CIMB Niaga, Jakarta. 12 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Jejak Langkah Milestones 1981 Pendirian Badan Hukum Perseroan Terbatas. Perseroan didirikan dengan nama “PT Internusa Artacipta” pada tanggal 25 Maret 1981. Company Establishment. The Company was established as PT Internusa Artacipta on March 25, 1981. 2000 Masuknya Pemegang Saham baru Perseroan, “PT Gama Nusapala” menjadi pemegang saham Perseroan dengan kepemilikan 50% saham. Entry of the Company’s new shareholders “PT Gama Nusapala”, with a 50% shareholding in the Company. 2005 Perseroan mengubah namanya dari “PT Internusa Artacipta” menjadi “PT Cipta Karya Putra Indonesia” sejalan dengan perubahan kepemilikan saham Perseroan. The Company changed its name from “PT Internusa Artacipta” to “PT Cipta Karya Putra Indonesia” in line with the change in shareholder ownership structure. 2008 Perseroan mengakuisisi 99,98% kepemilikan saham PT Sandi Mitra Selaras (“PT SMS”). The Company acquired a 99.98% share ownership of PT Sandi Mitra Selaras (“PT SMS”). 2011 Perseroan melakukan Pengembangan proyek apartemen “Westmark Apartment” melalui anak perusahaan Perseroan PT Sandi Mitra Selaras (“PT SMS”). Proyek Westmark Apartment berlokasi strategis di Jakarta Barat. The Company through its subsidiary PT Sandi Mitra Selaras, developed “Westmark Apartment”, which is strategically located in West Jakarta. 1984 Perseroan melakukan Pengembangan proyek residensial “Melati Mas Residence” di Serpong. Proyek Melati Mas Residence (MMR) merupakan proyek perdana Perseroan. The Company began its first residential housing project “Melati Mas Residence” (MMR) in Serpong. 2004 Perseroan melakukan pengembangan proyek residensial “Serpong Park”. Serpong Park merupakan suatu komplek perumahan modern di Serpong. The Company developed residential project “Serpong Park”. Serpong Park is a modern housing complex in Serpong. 2007 Perseroan melakukan aksi korporasi yakni penawaran saham perdana/Initial Public Offering (IPO) dan Perubahan Nama Perseroan menjadi “PT Cowell Development Tbk”. The Company conducted corporate action of an initial Public Offering (IPO) and changed its name to “PT Cowell Development Tbk”. 2009 Perseroan melakukan Pengembangan proyek residensial “Borneo Paradiso”, proyek ini merupakan suatu komplek perumahan modern di Balikpapan. The Company developed residential project, Borneo Paradiso, a modern housing complex in Balikpapan. 2012 Perseroan melakukan akuisisi 99,99% saham PT Nusantara Prospekindo Sukses dan melakukan pengembangan kawasan superblok “The Oasis”di Cikarang- Bekasi. Perseroan melakukan akuisisi Saham PT Plaza Adika Lestari (“PT PAL”) sebanyak 99,98%. PT PAL melakukan pengelolaan gedung Mall “Plaza Atrium” dan perkantoran “Cowell Tower” di Senen, Jakarta Pusat. The Company acquired 99.98% share ownership of PT Plaza Adika Lestari (“PT PAL”). PT PAL conducted building management of “Plaza Atrium” Mall and “Cowell Tower” Office Building in Senen, Central Jakarta. Perseroan melakukan akuisisi 99,99% saham PT Satria Pusaka Permata Perkasa dan melakukan pengembangan proyek apartemen “Lexington Residance” dikawasan Jakarta Selatan. 2015 2014 The Company acquired 99.99% of shares PT Nusantara Prospekindo Sukses and developed “The Oasis” superblock in Cikarang- Bekasi. Perseroan telah melakukan topping off Tower Mahogany proyek apartemen The Oasis Cikarang. The Company conducted topping off for Mahogany Tower at The Oasis, Cikarang. The Company acquired 99.99% of shares in PT Satria Pusaka Permata Perkasa and undertake a development of apartments “Lexington Residence“ project in South Jakarta. 2016 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk Perseroan telah melakukan topping off Lexington Residence Tower 1 & 2 The Company conducted topping off Lexington Residence Tower 1 & 2 13 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Laporan Dewan Komisaris Report from the Board of Commissioners Dewan Komisaris senantiasa memberikan arahan kepada Direksi dalam menghadapi persaingan usaha yang semakin ketat. Strategi Manajemen Perseroan untuk fokus pada penjualan rumah tapak dan akuisisi lahan di luar kota Jakarta telah memberikan hasil yang optimal. The Board of Commissioners continues to provide advice to Board of Directors in dealing with tighter business competition. The Company’s Management strategy to focus on selling landed residential and land acquisition outside Jakarta has given optimum results. Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Terhormat, Dear Shareholders and Stakeholders, Dewan Komisaris dengan besar hati melaporkan bahwa kami berhasil melewati tahun 2016 dengan cukup baik, di tengah perekonomian global yang masih melambat. Tak lupa kami memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa karena keberhasilan ini merupakan berkat dan rahmat-Nya kepada kami semua. Dewan Komisaris juga menyampaikan penghargaan sebesar-besarnya kepada Direksi atas kesungguhan dan kerja kerasnya sehingga PT Cowell Development Tbk berhasil mencapai kinerja yang baik di tahun 2016. The Board of Commissioners is delighted to report to you that the Company managed to get through the year of 2016 quite well, in the middle of slowdown global economic. We cannot forget to say thank you to God Almighty as this accomplishment represents His blessing, grace and mercy upon us all. The Board of Commissioners also wishes to extend their utmost appreciation to the Board of Directors for their earnestness and hard work which has allowed PT Cowell Development Tbk to achieve good levels of performance throughout 2016. 14 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Harijanto Thany Presiden Komisaris President Commissioner 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 15 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Laporan Dewan Komisaris Report from the Board of Commissioners Sepanjang tahun 2016, Dewan Komisaris Perseroan telah bekerja secara aktif dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagaimana yang diamanatkan oleh Pemegang Saham untuk senantiasa memantau sistem pengelolaan Perseroan. Dewan Komisaris juga melakukan pengawasan secara intensif terhadap Direksi baik dalam pelaksanaan target jangka panjang, hingga pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik/Good Corporate Governance (GCG) di lingkungan Perseroan. Throughout 2016, The Board of Commissioners has worked actively in carrying out roles and responsibilities as mandated by the shareholders to continually monitor the management system of the Company. The Board of Commissioners also conducts intensive monitoring of the Board of Directors in the implementation of long-term targets, as well as the implementation of Good Corporate Governance (GCG) in the Company. Tahun 2016 masih merupakan tahun yang penuh tantangan, walaupun secara umum membaik dari kondisi di tahun 2015. Dinamika perekonomian global juga memberikan imbas yang kurang kondusif bagi situasi perekonomian nasional, sehingga berimbas terhadap dunia usaha, termasuk di industri properti di Indonesia. Year 2016 was a year full of challenges, although in general it got better than its condition in year 2015. The dynamics of the global economy also gave the unfavorable impact to national economy so that it had effects to the business world, including the property industry in Indonesia. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2016 mencapai 5,02%, lebih tinggi dari tahun 2015 yaitu 4,79%. Demikian pula realisasi pertumbuhan ini juga lebih tinggi dibandingkan 2014 yang hanya sebesar 5,01%, meski masih lebih rendah dari 2013 yang di posisi 5,56%. Meskipun begitu, produk-produk properti yang diluncurkan Perseroan masih mencatat penjualan unit yang cukup tinggi. The Central Bureau of Statistics (CBS) recorded the growth of Indonesian economy in 2016 reached 5.02%, higher than the one in 2015 which was 4.79%. The realization of the growth was also higher than the one in 2014 which was only 5.01%, although it was still lower than the one in 2013 which was 5.56%. Even though, the property products of the Company still recorded a relatively high unit sales. Penilaian Atas Kinerja Direksi Performance Assessment of the Board of Directors Untuk mengatasi ekonomi global yang penuh tantangan tersebut, Direksi telah merancang berbagai strategi dan mengimplementasikannya ke operasional Perseroan. Dewan Komisaris menilai strategi tersebut sudah baik dan dapat membawa Perseroan melewati tahun 2016 dengan baik, yang ditunjukkan dengan masih stabilnya operasional Perseroan. Dewan Komisaris senantiasa memberikan arahan kepada Direksi dalam menghadapi persaingan usaha yang semakin ketat. Dewan Komisaris menilai bahwa strategi Manajemen Perseroan untuk fokus pada penjualan rumah tapak dan akuisisi lahan di luar kota Jakarta telah memberikan hasil yang optimal. To overcome these challenging conditions, the Board of Directors has been designing various strategies and implementing it in the Company’s operations. The Board of Commissioners assess that the strategy is sound and can bring the Company well past 2016, shown by the stability of Company’s operations. The Board of Commissioners continues to provide guidance to the Board of Directors to face increasingly tight business competition. The Board of Commissioners assess that the Company’s Management strategy to focus on selling landed residential and land acquisition outside Jakarta has given optimum results. 16 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Pandangan Terhadap Prospek Usaha yang Disusun Direksi The Outlook on Business Prospects Bisnis properti diprediksi akan lebih baik di tahun 2017, banyak isu-isu strategis yang dikeluarkan Pemerintah demi mendukung pasar properti sepanjang 2016 lalu. Regulasi tersebut antara lain LTV Inden, Tax Amnesty, BI Rate yang rendah, Pajak PPH, DIRE (Dana Investasi Real Estate), dan regulasi kepemilikan asing. Serangkaian isu tersebut tentu akan memberikan sentimen positif oleh para pelaku pasar. Proyek infrastruktur yang mulai berjalan juga memberikan harapan positif terhadap perkembangan pasar properti di Indonesia. Property business is predicted to be better in 2017, many strategic issues released by the Government to support the property market throughout 2016. The regulation among others are LTV Indent, Tax Amnesty, the decrease of BI Rate, Tax PPH, DIRE (Real Estate Investment Trusts), and the regulation of foreign ownership. A series of such policies will certainly give positive sentiment to the market participants. The infrastructure projects which have commenced also provide a positive expectation on the development of the property market in Indonesia. Selain itu, terdapat peningkatan pendapatan kelas menengah yang tinggi, sehingga terdapat potensi properti yang besar di sektor Kawasan industri, perumahan, apartemen menengah bawah, mall, dan hotel. Pengembang mengikuti kebutuhan pasar untuk menjual produk untuk pasar menengah. In addition, there is a high increase in the middle-class incomes, so there is a great potential of property for the sectors such as industrial area, landed residential, lowermiddle apartments, malls, and hotels. Developers follow the needs of the market to sell products to the middle market. Dewan Komisaris berpandangan bahwa Direksi telah menyusun strategi pengembangan usaha yang tepat bagi Perseroan diantaranya yakni mengatur cash flow Perseroan, memberikan alternatif cara pembayaran yang memudahkan konsumen, memfokuskan pada pengembangan project yang sudah ada pada saat ini, melihat segmen market pada setiap project yang sudah ada saat ini, merencanakan pembangunan project baru di luar Jabodetabek. Situasi perekonomian global dan nasional yang masih belum stabil, menyebabkan Manajemen mengimplementasikan prinsip kehatihatian dalam melakukan expansi bisnis sejak tahun 2015. Perseroan mengutamakan untuk melanjutkan pembangunan proyek-proyek yang sudah berjalan. The Board of Commissioners viewed that the Board of Directors has formulated appropriate business development strategies for the Company including managing cash flow of The Company, providing an alternative payment method that makes it easy for customers, focusing on the development of the existing project at this time, looking at the market segment in every project that already exist today, planning the construction of a new project outside Jabodetabek. The global and national economic situation is still not stable, causing Management to implement prudent principles in doing business expansion since 2015. The Company gave priority to continue construction projects that are already underway. Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Dewan Komisaris senantiasa memastikan penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG) dapat terlaksana di Perseroan. Penyempurnaan penerapan GCG merupakan landasan bagi pertumbuhan Perseroan. Dengan menerapkan aspek-aspek GCG di setiap langkah bisnis, kami yakin bahwa Perseroan dapat meraih prestasi yang lebih baik dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. The Board of Commissioners constantly makes sure that good corporate governance (GCG) is applied throughout the Company. The enhance of the implementation of GCG help lay the foundation on the Company’s growth. By applying the principles of GCG in every business activity, the Board of Commissioners is convinced that the Company will continue to raise the performance bar compared to previous years. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 17 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Penilaian atas Kinerja Komite The Assessment of the Performance of the Committee Dewan Komisaris Perseroan dibantu oleh Komite Audit, yang diketuai oleh Komisaris Independen. Dewan Komisaris menilai bahwa Komite Audit yang bekerja di bawah Dewan Komisaris telah melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan optimal sesuai agenda yang telah disepakati. Melalui rapat yang dilakukan secara berkala, Dewan Komisaris telah mendapatkan informasi, masukan, dan evaluasi yang sangat berguna dari Komite Audit. Komite Audit telah menunjukkan peran sertanya dalam mendukung dan membantu Dewan Komisaris mengawasi jalannya bisnis Perseroan sesuai dengan lingkup kerjanya. Board of Commissioners is assisted by the Audit Committee, which is chaired by an Independent Commissioner. Board of Commissioners assessed that the Audit Committee, which works under the Board of Commissioners, has been carrying out its roles and responsibilities optimally in accordance with agreed agenda. Through meetings held regularly, the Board of Commissioners has been getting information, feedback and a very useful evaluation from the Audit Committee. The Audit Committee has demonstrated its participation to support and assist the Board of Commissioners overseeing the Company’s business in accordance with its scope of work. Komposisi Dewan Komisaris Composition of the Board of Commissioners Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tahun 2016 yang diselenggarakan pada 30 Mei 2016 tidak mengubah susunan Dewan Komisaris. Dewan Komisaris Perseroan sampai dengan 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut: Presiden Komisaris : Harijanto Thany Komisaris : Wahyu Hartanto Komisaris Independen : Thomas Pramono Handojo Komisaris Independen : Ida Bagus Oka Nila General Meeting of Shareholders (GMS) of 2016 held on May 30, 2016 decided not to make changes to the composition of the Board of Commissioners. The composition of the Board of Commissioners until December 31, 2016 are as follows: President Commissioner : Harijanto Thany Commissioner : Wahyu Hartanto Independent Commissioner : Thomas Pramono Handojo Independent Commissioner : Ida Bagus Oka Nila 18 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Apresiasi Appreciation Pada kesempatan ini, Dewan Komisaris ingin menyampaikan terima kasih kepada Direksi, Manajemen dan seluruh karyawan yang telah memberikan kinerja yang cukup memuaskan untuk tahun buku 2016. On this occasion, the Board of Commissioners would like to thank the Board of Directors, Management and all employees who have presented a satisfactory performance for the financial year 2016. Kepada para pemangku kepentingan lainnya, kami juga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya, sehingga Manajemen bisa menjalankan kegiatan usaha dengan baik di tengah situasi yang penuh tantangan. To the other stakeholders, we also express our highest appreciation, so that the Management can run business activities well in the middle of a challenging situation. Jakarta, 17 Maret 2017 Jakarta, March 17, 2017 Harijanto Thany Presiden Komisaris President Commissioner 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 19 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Laporan Dewan Komisaris Report from the Board of Commissioners Dewan Komisaris Board of Commissioners Dari kiri ke kanan From Left to right Thomas Pramono Handojo Komisaris Independen Independent Commissioner Wahyu Hartanto Komisaris Commissioner Harijanto Thany Presiden Komisaris President Commissioner Ida Bagus Oka Nila Komisaris Independen Independent Commissioner 20 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement 21 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Laporan Direksi Report from the Board of Directors Tahun 2016 Perseroan lebih fokus pada pengembangan landed residential dan akuisisi lahan di luar kota Jakarta. Selain itu, Perseroan juga fokus untuk menyelesaikan tahapan pembangunan yang telah berjalan dan melakukan perencanaan pada commercial land bank di Jakarta Timur dan Kota Bogor. During 2016, the Company focused on the development of landed residential and acquisition of land outside Jakarta. In addition, the Company is also focused on completing the ongoing development phase and conduct planning on a commercial land bank in East Jakarta and Bogor City. Salam sejahtera kami sampaikan, semoga kita selalu diberikan kelancaran dalam menjalankan segala aktivitas. Pada kesempatan ini, perkenankan kami atas nama Direksi PT Cowell Development Tbk (“Perseroan”) menyampaikan laporan hasil kinerja Perseroan tahun buku 2016, yang meliputi seluruh aspek finansial dan operasional sebagai tanggung jawab Direksi Perseroan kepada pemegang saham. Greetings, may we always be granted favorable conditions in carrying out all our activities. We, on behalf of the Board Directors of PT Cowell Development Tbk (“The Company”) would like to take this opportunity to submit the report of Company’s performance result for the fiscal year 2016 that covered all financial and operational aspects, as responsibility of the Company’s Board of Directors to the Shareholders. Kondisi perekonomian global 2016 saat ini cenderung bias ke bawah, sebagai dampak pemulihan ekonomi global yang masih cenderung lambat dan tidak merata. Potensi bias ke bawah ini didorong oleh perkiraan pertumbuhan ekonomi AS yang tidak sekuat proyeksi sebelumnya, dan ekonomi Tiongkok masih mengalami perlambatan. Global economic conditions in 2016 is now tend to a downward bias, as the impact of global economic recovery is likely to stay muted and uneven. The potential downward bias is driven by expectations of US economic growth not as strong as projected before, and the Chinese economy is still decelerating. 22 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Edhi Sutanto Presiden Direktur President Director 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 23 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Laporan Direksi Report from the Board of Directors KINERJA PERUSAHAAN THE COMPANY PERFORMANCE Kebijakan Strategis Strategic Policies Perseroan dapat melalui tahun 2016 dengan baik walaupun pemulihan ekonomi global masih berlangsung lambat dan tidak merata. Meskipun demikian, Indonesia masih memiliki kemampuan menjaga ekonomi dari sisi faktor domestiknya, sehingga bisa menyeimbangkan pelemahan global. Secara umum perkembangan ekonomi Indonesia menunjukkan tanda-tanda perbaikan menjelang akhir tahun 2016. Badan Pusat Statistik (BPS) merilis angka pertumbuhan ekonomi kuartal keempat 2016 sebesar 4,94% year on year (YoY). Sehingga, pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2016 mencapai 5,02% YoY, lebih tinggi dibanding tahun 2015 yang hanya sebesar 4,88% YoY dan dibanding tahun 2014 yang sebesar 5,01% YoY. The Company managed to get through the year of 2016 quite well, although the global economic recovery was going slowly and uneven. However, Indonesia has the ability to maintain domestic economic stability, so that it can balance the global slowdown. In general the development of Indonesia’s economy shows the signs of improvement towards the end of 2016. The Central Bureau of Statistics (CBS) released the number of Indonesian economy’s growth in the fourth quarter of year 2016 reached 4.94% year on year (YoY). So that, Indonesia economic growth throughout 2016 reached 5.02% YoY, higher than 2015 and 2014 which is only 4.88%. YoY and 5.01% YoY respectively. Manajemen menyusun strategi untuk menghadapi situasi di tahun 2016 tersebut, salah satunya adalah dengan lebih fokus pada landed residential dan melakukan akuisisi lahan di luar kota Jakarta. Selain itu, Perseroan juga fokus untuk menyelesaikan tahapan pembangunan yang telah berjalan dan melakukan perencanaan pada commercial land bank di Jakarta Timur dan Kota Bogor. Perseroan juga lebih selektif dalam mengembangkan proyek-proyeknya dan memperhatikan dengan seksama kondisi ekonomi dan pangsa pasar properti agar dapat menyerap konsumen dengan tepat. Management developed strategies to dealt with 2016 situation, one of them are more focused on the development of landed residential and acquisition of land outside Jakarta. In addition, the Company is also focused on completing the ongoing development phase and conduct planning on a commercial land bank in East Jakarta and Bogor City. The Company is also more selective in developing projects and paying close attention to the economic conditions and property market share in order to absorb consumers appropriately. Di sisi Marketing, Perseroan tetap bekerja keras secara kreatif dan inovatif untuk menghasilkan strategi yang matang bagi produk-produk yang sedang berjalan, antara lain dengan melakukan kegiatan promosi seperti mengadakan pameran, mengadakan berbagai kegiatan di kantor pemasaran di lokasi proyek, melakukan promosi melalui media informasi seperti baliho dan billboard serta merancang perumusan cara bayar yang menarik untuk memudahkan pembeli. In terms of marketing, the Company continues to work hard, in a creative and innovative manner to produce effective strategies for the operational products, which include carrying out promotional activities such as holding exhibitions, holding various kinds of events at the marketing offices in the project locations, conducting promotions through information media including billboards and also by creating easier access into the market for consumers by developing new ways to pay in order to make it easier for the buyer. Perbandingan Antara Hasil Pencapaian Terhadap Target Comparison Between Results to the Target Achievement Berbagai strategi yang dijalankan memberikan hasil yang cukup memuaskan. Meskipun tahun 2016 merupakan tahun yang penuh tantangan, akan tetapi kinerja Perseroan pada tahun ini cukup baik. Terdapat penurunan pendapatan usaha, yaitu dari Rp583,3 miliar pada 2015, menjadi Rp570,1 miliar pada 2016. Perseroan juga mencatat penurunan Laba Kotor sebesar 8,11% menjadi Rp350,8 miliar dari Rp381,8 miliar di tahun 2015. The Company implemented various types of strategies, which yielded satisfactory results. Although 2016 was a year filled with challenges the Company’s performance throughout the year was quite well. There was a decrease in Revenues, from Rp583.3 billion in 2015 to Rp570.1 billion in 2016. The Company also recorded a decrease in Gross Profit amounted to 8.11% to Rp350.8 billion from Rp381.8 billion in 2015. Dari sisi penyelesaian proyek, anak usaha Perseroan PT NPS di Cikarang, Jawa Barat telah menyelesaikan dan melakukan serah terima Tower Mahogany. Begitu juga dengan proyek anak usaha Perseroan PT Sandi Mitra Selaras di Jakarta Barat In terms of projects completion, the Company’s subsidiaries PT NPS in Cikarang, West Java has completed and handed over Mahogany Tower. As well as project of the Company’s subsidiary PT Sandi Mitra Selaras in West Jakarta, namely the 24 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement yakni Apartemen Westmark yang telah dilakukan serah terima unit kepada masing-masing pemilik. Westmark Apartment, that has performed the handover of the apartment’s units to the respective owners. Kendala yang Dihadapi The Constraints Faced by the Company Pengaruh terhadap iklim bisnis properti di Indonesia hingga kuartal ke III 2016 masih berada pada kondisi yang belum memuaskan. Terjadi perlambatan pertumbuhan pada hampir seluruh sektor dan sub sektor real estate, dan sektor real estate pun hanya tumbuh 3,7% dibanding tahun 2015. Kondisi itu dipengaruhi perlambatan ekonomi makro dan konsumsi masyarakat. Selain itu beberapa kebijakan yang dikeluarkan Pemerintah seperti penyederhaan perizinan juga belum berdampak signifikan, sehingga rencana peluncuran proyek Perseroan belum bisa dilakukan karena masih membutuhkan waktu untuk memproses perizinan. The business climate for the Indonesian property sector continued to remain unsatisfactory till the third Quarter 2016. There were slowing growth in almost all sectors and subsectors of real estate, and real estate sector also grew only 3.7% compared to 2015. The conditions were impacted by macroeconomic slowdown and public consumption. In addition, some policies issued by the government such as simplification of licenses has not significantly impacted, so the Company’s plan of new product launches could not be initiated because it still takes time to process the license. Prospek 2017 2017 Prospect tahun 2017 mendatang bisnis properti akan mengalami pertumbuhan penjualan yang cukup baik, diprediksi nilai penjualan tahun 2017 nanti akan tumbuh sebesar 15%. Optimisme membaiknya pasar properti tahun depan didukung oleh beberapa fakta, antara lain karena adanya berbagai stimulus yang diluarkan oleh pemerintah seperti menurunnya bunga kredit, pelonggaran LTV, potongan pajak penjualan hingga tax amnesty. In the upcoming 2017 the property business will experience a fairly good sales growth, sales value in 2017 is predicted to grow by 15%. The optimism of improvement in the property market next year is supported by several facts, among others, the various stimulus released by the government such as a reduction in mortgage interest, loosening of LTV, sales tax rebates to tax amnesty. Lonjakan pembelian properti diperkirakan akan terjadi pada kuartal ke dua tahun 2017, setelah dilakukannya Pilkada Februari 2017. Sama seperti tahun 2016, maka pada tahun 2017 segmen menengah masih akan menjadi primadona, dengan kisaran harga Rp500 juta hingga Rp1 miliar. The surge in property purchase is expected to occur in the second quarter 2017, following after the elections in February and April 2017. Just like in 2016, then in 2017 the middle segment will still be excellent, with a price range of Rp500 million to Rp1 billion. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Perseroan senantiasa berkomitmen menjadikan prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG) sebagai budaya dalam mengelola Perusahaan. Kami memahami bahwa penerapan GCG yang optimal berperan penting untuk mengembangkan dan memastikan serta menjamin Perusahaan meraih kesuksesan jangka panjang dan memberikan nilai lebih kepada tertanggung, pemegang saham, karyawan dan pemangku kepentingan lainnya. The Company is always committed to make Good Corporate Governance Principles as culture in managing the Company. We understand that the optimal implementation of GCG has important role to develop and ensure The Company to achieve long term success and give more value to the shareholders, employees and stakeholders. Saat ini Perseroan telah memiliki peraturan dan prosedur yang benar dalam menerapkan tata kelola perusahaan yang baik. Dewan Komisaris Perseroan telah melakukan pengawasan dan memberikan saran atas strategi dan prospek usaha. Direksi mengelola operasional Perseroan dan berupaya memastikan bahwa praktik bisnis yang dijalankan telah sesuai dengan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan dan dapat memberikan nilai maksimal bagi para pemangku kepentingan. Selain itu terkait tugas dan tanggung jawab Direksi dalam pelaksanaan kegiatan GCG, kami dibantu oleh Komite Audit berhasil melaksanakan ketaatan Perseroan terhadap peraturan Currently the Company has proper rules and procedures in implementing good corporate governance. The Board of Commissioners have overseen and provided advice on strategy and business prospects. The Board of Directors manage the Company’s operations and seeks to ensure that the execution of business practices are in accordance with the principles of Good Corporate Governance and be able to provide maximum value for our stakeholders. Other than that, related to the tasks and responsibilities of the Board of Directors in implementing GCG practices, we are assisted by the Audit Committee. The committee was successful in ensuring the Company adhered 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 25 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis perundang-undangan, serta melakukan penelaahan atas informasi keuangan Perseroan. to the government’s legislation, and also in analyzing The Company’s financial records. Untuk meningkatkan kualitas penerapan GCG di tahun 2017, kami telah menyiapkan berbagai program dan pembentukan komite untuk meningkatkan praktik GCG di Perseroan melalui Internal Audit dan Unit kerja Sekretaris Perusahaan (Corporate Secretary), serta pembuatan tata cara dan prosedur baku untuk diadopsi oleh Perseroan agar penerapan GCG lebih berkualitas. To improve the quality of implementing GCG in 2017, we have initiated a number of programs and the establishment of various committees to improve the GCG practices in the Company this includes the establishment of internal auditing and work units of Corporate Secretary, also the development of processes and procedures adopted by the Company in order that the implementation of GCG will be more qualified. Sumber Daya Manusia Human Resources Perseroan yakin bahwa kinerja Perseroan sangat bergantung pada kualitas karyawan. Sumber Daya Manusia yang berkualitas merupakan salah satu aset Perseroan yang paling utama. Untuk itu, kami berusaha membangun kultur kerja yang positif serta menyiapkan teknologi informasi untuk menunjang kerja karyawan, agar didapat kinerja yang maksimal. Perseroan terus membina karyawannya dengan mengembangkan program-program yang dapat membangun keterikatan emosional antara karyawan dan Perseroan sehingga terjalin loyalitas yang sangat kuat. Kami percaya bahwa ini merupakan salah satu faktor pendukung keberhasilan Perseroan untuk mencapai target yang diharapkan. Perseroan juga secara rutin melakukan peningkatan kompetensi SDM dengan menyelenggarakan pelatihan internal dan eksternal. The Company believes that the Company’s performance depends heavily on the quality of employees. The good quality human resources is one of the Company main assets. Therefore, we try to build positive work culture and prepare information technology to support the employee performance, so they can have maximal work performance. The Company keeps training the employee by developing programs that can build emotional attachment between the employees and The Company so loyalty will grow strong. We believe this is one of the supporting factor for the Company’s success to achieve the expected target. The Company has also conducted routine internal and external training programs to improve human resources competencies. Saat ini jumlah karyawan Perseroan telah mencapai 655 orang, yang merupakan peningkatan sebesar 4,3% jika dibandingkan dengan tahun 2015 yang berjumlah 628 orang. Currently the number of employees of the Company have reached 655 people, an increase of 4.3% compared to 2015, amounting to 628 people. Fokus Kegiatan CSR Focus of CSR Activities Sebagai pengembang perumahan dan kawasan komersial, Perseroan memfokuskan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) pada pilar sosial dan ekonomi bagi masyarakat yang bersentuhan langsung dengan proyekproyek Perseroan. Kami menyadari bahwa kegiatan operasional yang dijalankannya dapat memberikan dampak ekonomi, sosial, dan lingkungan bagi lingkungan sekitar. Oleh sebab itu, sebelum memulai proyek baru, Perseroan selalu memikirkan dan mempersiapkan manfaat yang dapat diberikan kepada masyarakat sekitar proyek pembangunan. As a property developer for both residential and commercial, the Company is focused on Corporate Social Responsibility (CSR) activities based on social and economic pillars for the communities that have a direct connection with the Company’s projects. We realize that the operational activities conducted by the Company have an economic, social and environmental effect on the environment. Which is why, prior to starting any new project, the Company always considers and prepares benefits that can be provided to the community living around the development projects. Tanggung Jawab Sosial Perseroan diaplikasikan dalam bentuk kontribusi nyata, yang memberikan dampak langsung kepada masyarakat, seperti pembangunan fasilitas, bantuan dana, maupun penyelenggaraan kegiatan dalam lingkup sosial dan lingkungan. Perseroan juga berusaha meningkatkan taraf hidup masyarakat di sekitar tempat usaha dengan membuka lapangan pekerjaan bagi warga sekitar proyek. Perseroan merekrut warga sekitar menjadi tenaga SPG/SPB, cleaning service dan keamanan, melakukan kerja sama dan memberdayakan karang taruna untuk bersama- Corporate Social Responsibility is applied in the form of a real contribution that provides a direct effect to the community, which includes the improvement of facilities, financial aid, holding activities in a social sphere and also concerning the environment. The Company also endeavors to raise the standard of living in the community in the area of business by opening job opportunities for people living around the project area. The Company has recruited people from the surrounding area to work in roles including SPG/SPB, cleaning service and security, creating a spirit of co-operation and 26 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement sama melakukan pengamanan lingkungan ditempat usaha Perseroan dan Anak Perusahaan, memberikan lokasi bagi UKM dan pengusaha ekonomi lemah dengan menyediakan lahan untuk berdagang dengan harga sewa yang murah. Perseroan dan anak perusahaan berharap keberadaannya dapat membawa manfaat bagi masyarakat sekitar tempat usaha. empowering the youth in the community. Together we will secure the environment at the Company’s place of business and its subsidiaries, by providing locations for small to medium businesses and entrepreneurs with low incomes by providing a location for trading with affordable rents. Through these initiatives the Company and its subsidiaries can provide benefits to the community around the place of business. Perubahan Komposisi Direksi Changes in the Composition of the Board of Directors Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada tanggal 30 Mei 2016 memutuskan tidak ada perubahan pada komposisi Direksi PT Cowell Development Tbk. 2016 General Meeting of Shareholders held on May 30, 2016 decided not to change the composition of the Board of Directors of PT Cowell Development Tbk. Apresiasi Appreciation Mewakili Direksi, pada kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemegang saham, Dewan Komisaris, pelanggan dan mitra bisnis atas dukungan dan kerja sama yang baik selama ini. Penghargaan yang tinggi juga saya sampaikan kepada seluruh karyawan yang telah mencurahkan tenaga dan pikirannya demi pertumbuhan Perseroan dan perannya dalam masyarakat. Semoga pencapaian ini memberikan manfaat bagi semua pihak, serta memberi motivasi bagi kami untuk terus berkarya dan berinovasi. On behalf of the Board of Directors, I take this opportunity to express our thanks to all Stakeholders, the Board of Commissioners, our customers and business partners for all their ongoing support and hard work all this time. The highest appreciation also has to be given to all the employees who have given their energy and thoughts for the Company’s growth and its role in the community. I believe this achievement will provide benefits to all parties, and also provide motivation for us to keep working and innovating. Jakarta, 17 Maret 2017 Jakarta, March 17, 2017 Edhi Sutanto Presiden Direktur President Director 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 27 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Laporan Direksi Report from the Board of Directors Direksi Board of Directors Dari kiri ke kanan From Left to right Ratnasari Direktur Independen Independent Director Edhi Sutanto Presiden Direktur President Director Darwin Fernandes Manurung Direktur Director Siti Inda Suri Direktur Director 28 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement 29 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Profil Perusahaan Corporate Profile 30 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement OASIS 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 31 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Struktur Orgnisasi Organizational Structure Rapat Umum Pemegang Saham General Meeting of Shareholders Dewan Komisaris Board of Commissioners Komite Audit Audit Committee Direksi Board of Directors CHIEF FINANCIAL OFFICER CHIEF OF HUMAN RESOURCES COO RESIDENTIAL CHIEF OF LAND ACQUISITION CHIEF OF LEGAL Reporting & Budgeting Structure Talent Acquisition & Development Sales & Marketing Business Analyst TAX Mechanical Electrical Plumbing Organization Development Sales Admin Site Acquisition IT Architect Purchasing SOP & ISO Project Monitoring Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary 32 CHIEF TECHNICAL OFFICER Komite Audit Internal Internal Audit Committee Corporate Legal Komite Manajemen Risiko Risk Management Committee PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Struktur Perusahaan Company Structure PT COWELL DEVELOPMENT Tbk PT Sandi Mitra Selaras PT Plaza Adika Lestari PT Nusantara Prospekindo Sukses PT Satria Pusaka Permata Perkasa 99,99% 99,98% 99,99% 99,99% Apartment Westmark Pengelola/ Management Plaza Atrium Senen & Cowell Tower Project The Oasis Apartment Lexington 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 33 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners Profile Harijanto Thany Presiden Komisaris President Commissioner Warga Negara Indonesia, 60 tahun. Memegang jabatan sebagai Presiden Komisaris Perseroan sejak tahun 2015, berdasarkan Akta Nomor 18 tanggal 10 Juli 2015 (Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Cowell Development, Tbk) yang dibuat dihadapan Fatiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta. Beliau menyelesaikan pendidikan S-1 pada bidang Teknik di Institut Teknologi Bandung. Karirnya diawali pada tahun 1981 sebagai Manager Project di PT Karya Cipta Putra Indonesia. Pada tahun 2003 beliau bergabung dengan PT Karya Agung Putra Indonesia sebagai Direktur. Sejak tahun 2004 hingga tahun 2009 telah bergabung dengan Perseroan sebagai Direktur. Di tahun 2009 menjabat sebagai Komisaris Utama di Perseroan. Pada tahun 2010 menjabat sebagai Direktur Utama pada Perseroan, pada tahun 2012 menjabat sebagai Direktur di PT Sandi Mitra Selaras yang merupakan anak perusahaan dari Perseroan. Saat ini beliau berdomisili di Jakarta. An Indonesian citizen aged 60 years. Served as President Commissioner of the Company since 2015, based on the Deed No. 18 dated July 10, 2015 The (Deed of declaration of Extraordinary General Meeting of Shareholders PT Cowell Development Tbk made before Fatiah Helmi, SH, Notary in Jakarta. He earned a Bachelor’s degree in Engineering from Institut Teknologi Bandung. He began his career in 1981 as a Project Manager at PT Karya Cipta Putra Indonesia. In 2003 he joined PT Karya Agung Putra Indonesia as a Director. From 2004-2009 he joined the Company as a Director. In 2009 he served as a President Commissioner of the Company. In 2010, he served as President Director of the Company, in 2012 served as Director of PT Sandi Mitra Selaras, a subsidiary of the Company. He is currently living in Jakarta. 34 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Wahyu Hartanto Komisaris Commissioner Warga Negara Indonesia, 51 tahun. Memegang jabatan sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2015, berdasarkan Akta Nomor 18 tanggal 10 Juli 2015 (Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Cowell Development, Tbk) yang dibuat dihadapan Fatiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta. Sebelumnya pada tahun 2013 menjabat sebagai Chief Operating Officer pada PT Nusantara Prospekindo Sukses yang merupakan anak perusahaan dari Perseroan. Beliau mendapatkan gelar S-1 di bidang Arsitek di Universitas Diponegoro. Mengawali karirnya di PT Hotel Marbella pada tahun 2000 sebagai Senior Engineer, Asset Controller dan Senior Project Manager. Di tahun 2005 menjabat sebagai Project Director di PT Pudjiadi Prestige, Tbk. Pada tahun 2009 beliau menjabat sebagai Direktur Teknik di PT Mitra Safir Sejahtera (Bank Eksekutif Group). Di tahun 2011 bekerja di PT Citrawang Kharisma Nusantara sebagai Project Director. Saat ini beliau berdomisili di Jakarta. An Indonesian citizen aged 51 years old. Serving as Commissioner since 2015 based on the Deed No. 18 dated July 10, 2015 (Deed of declaration of Extraordinary General Meeting of Shareholders PT Cowell Development, Tbk) made before Fatiah Helmi, SH, Notary in Jakarta. Previously in 2013 He served as Chief Operating Officer at PT Nusantara Prospekindo Sukses, Company’s subsidiary. He earned a Bachelor’s degree in Architecture from Diponegoro University. He began his career at PT Hotel Marbella in 2000 as a Senior Engineer, Asset Controller and Senior Project Manager. In 2005 served as Project Director at PT Pudjiadi Prestige, Tbk. In 2009 he served as Technical Director at PT Mitra Safir Sejahtera (Bank Executive Group). In 2011 he worked at PT Citrawang Kharisma Nusantara as Project Director. He is currently living in Jakarta. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 35 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners Profile Thomas Pramono Handojo Komisaris Independen Independent Commissioner Warga Negara Indonesia, 51 tahun. Memegang jabatan sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2015, berdasarkan Akta Nomor 18 tanggal 10 Juli 2015 (Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Cowell Development, Tbk) yang dibuat dihadapan Fatiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta. Sebelumnya pada tahun 2014 menjabat sebagai Chief Technical Officer. Beliau menyelesaikan pendidikan S-1 pada bidang Teknik Sipil di Universitas Atma Jaya. Mengawali karirnya pada tahun 1991 sebagai Site Manager di PT Argha Indah Pratama. Pada tahun 1993 menjabat sebagai Site Manager & Construction di PT Safariejunie Textindo Industry. Di tahun 1995 bekerja di PT Abadi Agung Wibawa sebagai Project Manager. Tahun 2004 menjabat sebagai Project Manager di PT Tatamulia Nusantara Indah. Di tahun 2010 bergabung dengan Perseroan sebagai Technical Director. Pada tahun 2013 menjabat sebagai Project Director di PT Intiland Development, Tbk. Saat ini beliau berdomisili di Jakarta. An Indonesian citizen aged 51 years old. Serving as Independent Commissioner of the Company since 2015 based on the Deed No. 18 dated July 10, 2015 (Deed of declaration of Extraordinary General Meeting of Shareholders PT Cowell Development, Tbk) made before Fatiah Helmi, SH, Notary in Jakarta. Previously in 2014 He served as Chief Technical Officer. He earned a Bachelor’s degree in Civil Engineering from Atma Jaya University. He began his career in 1991 as Site Manager at PT Argha Indah Pratama. In 1993 he served as Site Manager & Construction of PT Safariejunie Textindo Industry. In 1995 he worked at PT Abadi Agung Wibawa as a Project Manager. In 2004 served as Project Manager at PT Tatamulia Nusantara Indah. In 2010 he joined the Company as a Technical Director. In 2013 served as Project Director at PT Intiland Development, Tbk. He is currently living in Jakarta. 36 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Ida Bagus Oka Nila Komisaris Independen Independent Commissioner Warga Negara Indonesia, 60 tahun. Memegang jabatan sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2012, berdasarkan Akta Nomor 169 tanggal 29 Juni 2012 (Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Cowell Development, Tbk) yang dibuat dihadapan Aryanti Artisari, SH, Notaris di Jakarta Selatan. Beliau menyelesaikan pendidikan Sarjana Muda di Fakultas Ekonomi Universitas Pancasila pada tahun 1986 dan Sarjana di Fakultas Ekonomi Universitas Pancasila tahun 1988. Beliau memulai karirnya sebagai pegawai Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) sejak 1978 hingga tahun 1993. Pada 1993 beliau menjabat sebagai Kepala Sub Bagian Emisi Produksi Barang Non Pabrikan II Biro PKP II Bapepam dan pada tahun 1997 menjabat sebagai Kepala Bagian Teknologi Informasi di Sekretariat Bapepam, selanjutnya berturut-turut beliau menjabat sebagai Kepala Bagian Penilaian Perusahaan Pabrikan, Biro Penilaian Keuangan Perusahaan Sektor Riil, Badan Bapepam–LK pada periode 2006-Mei hingga tahun 2012. Selain menjabat menjadi Komisaris Perseroan, Beliau menjabat sebagai Komisaris Independen PT Trada Maritime Tbk. Saat ini beliau berdomisili di Jakarta. IB Oka Nila is an Indonesian citizen aged 60 years old. Serving as Independent Commissioner of the Company since 2012 based on the Deed No. 169 dated June 29, 2012 (Deed of declaration of Meeting’s Decision) made before Aryanti Artisari SH, Notary in South Jakarta. He earned a Baccalaureate’s degree from the Faculty of Economics, Pancasila University in 1986 and a Bachelor’s degree from the Faculty of Economics, Pancasila University in 1988. He started his career as an employee at the Capital Market Supervisory Board (Bapepam) from 1978-1993. From 1993 he served as Head of Non Factory Product Emission Sub Division II PKP Bureau II Bapepam and from 1997 he served as Head of the Information Technology Department, Secretariat of Bapepam, he served as Head of Corporate Manufacturing Valuation, of Corporate Financial Valuation of the Real Estate Sector, of the Regulatory body for Capital Market and Financial Institutions (Bapepam-LK) for the period from May 2006-May 2012. In addition to serving as Commissioner of the Company, he served as Independent Commissioner of PT Trada Maritime Tbk. He is currently living in Jakarta. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 37 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Profil Direksi Board of Directors Profile Edhi Sutanto Presiden Direktur President Director Warga Negara Indonesia, 55 tahun. Menjabat sebagai Presiden Direktur Perseroan sejak tahun 2015, berdasarkan Akta Nomor 18 tanggal 10 Juli 2015 (Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Cowell Development, Tbk) yang dibuat dihadapan Fatiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta. Sebelumnya (2014), beliau adalah Presiden Komisaris Perseroan. Mengawali karirnya pada tahun 1989 sebagai General Manager Business Development di Ciputra Group. Pada tahun 1998 hingga tahun 2003 bekerja pada PT Procon Indah atau Jones Lang LaSalle sebagai Senior Manager Capital Market and Investment Strategic Property Advisor. Pada tahun 2003 beliau bekerja di PT Jakarta Setiabudi International Tbk sebagai General Manager Project Development. Sejak tahun 2005 beliau bekerja sebagai Marketing Director di PT Lippo Karawaci Tbk. Beliau mulai bergabung dengan Perseroan pada tahun 2011 sebagai Direktur Pengembangan Bisnis. Pada tahun 2013 beliau pernah menjadi Presiden Direktur Perseroan dan tahun 2014 menjadi Presiden Komisaris Perseroan. Beliau merupakan profesional dan ahli dalam bidang Management dan Business Developement. Beliau memperoleh gelar sarjana Teknik Sipil dari Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 1985. Pada tahun 1989 beliau menyelesaikan pendidikan Master of Business Administration di University of Oregon, USA. Saat ini beliau berdomisili di Jakarta. Edhi Sutanto is an Indonesian citizen aged 55 years old. Served as President Director of the Company since 2015, based on the Deed No. 18 dated July 10, 2015 The (Deed of declaration Extraordinary General Meeting of Shareholders PT Cowell Development, Tbk) made before Fatiah Helmi, SH, Notary in Jakarta. Previously (2014), He served as President Commissioner of the Company. He began his career in 1989 as General Manager for Business Development at Ciputra Group. From 1998-2003 he worked at PT Procon Indah or Jones Lang LaSalle as a Senior Manager for Capital Market and Strategic Investment Property Advisor. From 2003-2005 he worked at PT Jakarta Setiabudi International Tbk as a General Manager for Project Development. In 2005 he worked as a Marketing Director at PT Lippo Karawaci Tbk. He began working at the Company in 2011 as the Director of Business Management. In 2013, he served as President Director of the Company, and in 2014, he served as President Commissioner the Company. He is a professional and an expert in the field of Management and Business Development. He earned a Bachelor’s degree in Civil Engineering from Institut Teknologi Bandung (ITB) in 1985. In 1989, he obtained his Master of Business Administration degree from the University of Oregon, USA. He is currently living in Jakarta. 38 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Darwin Manurung, SE., MM,. CPA Ida BagusFernandes Oka Nila Direktur Komisaris Independen Director Independent Commissioner Warga Negara Indonesia, 43 tahun. Menjabat jabatan sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2014, berdasarkan Akta Nomor 78 tanggal 26 Juni 2014 (Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Cowell Development, Tbk) yang dibuat dihadapan Fatiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta. Mengawali karir pada bidang perbankan di Standard Chartered Bank pada tahun 1999 sebagai Treasury. Pada tahun 2000 menjabat sebagai Finance & Accounting Manager di MRA Group dan A Latief Corporation. Pada tahun 2004 bergabung di Perusahaan PMA Buana Integrity Metindo, bergerak di sektor pertambangan, sebagai Financial Controller yang kemudian pada tahun 2007 bergabung di perusahaan PT Properti Pakuwon Jati Tbk sebagai Financial Controller. Beliau mulai bergabung dengan Perseroan pada tahun 2008 sebagai Direktur Finance. Pada tahun 2013 menjabat sebagai Direktur Finance di PT MRI Lirik II. Beliau merupakan profesional dan ahli dalam bidang Management dan Akuntansi & Keuangan. Beliau menyelesaikan pendidikan S-1 pada bidang Akuntansi di Universitas Trisakti. Pada tahun 2004 menyelesaikan pendidikan Magister of Finance di Universitas Trisakti dan telah memperoleh gelar CPA (Certified Public Accountant) dan saat ini beliau berdomisili di Jakarta. Darwin Fernandes Manurung is an Indonesian citizen aged 43 years old. Serving as Director of the Company since 2014 based on the Deed No. 78 dated June 26, 2014 (Deed of declaration of Annual General Meeting of Shareholders PT Cowell Development, Tbk) made before Fatiah Helmi, SH, Notary in Jakarta. He began his banking career at Standard Chartered Bank in 1999 as a Treasury. In 2000, he served as the Manager for Finance & Accounting of MRA Group and A Latief Corporation. In 2004 he joined PMA Buana Integrity Metindo, which engaged in the mining sector, he served as the Financial Controller, then in 2007 he joined the property company PT Properti Pakuwon Jati Tbk as the Financial Controller. He began joining with the Company in 2008 as a Finance Director. In 2013, he served as a Finance Director at PT MRI Lirik II. He is a professional and an expert in the fields of Management and Accounting & Finance. He earned a Bachelor degree in Economics majoring in Accounting. In 2004 he finished his Magister of Finance at Trisakti University and earned a CPA (Certified Public Accountant) degree. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 39 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Profil Direksi Board of Directors Profile Siti Inda Suri Direktur Director Warga Negara Indonesia, 56 tahun. Memegang jabatan sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2015, berdasarkan Akta Nomor 18 tanggal 10 Juli 2015 (Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Cowell Development, Tbk) yang dibuat dihadapan Fatiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta. Sebelumnya (2014), beliau menjabat sebagai Director of Human Resources Perseroan. Mengawali karirnya pada tahun 1990 di PT Crown Pacific Jaya sebagai Inbound and Customer Service Manager. Pada tahun 1993 menjabat sebagai Office Manager di Westinghouse Electris S.A, Jakarta. Pada tahun 1997 hingga tahun 2002 bekerja di PT British American Tobacco Indonesia Tbk sebagai HR Manager. Di tahun 2002, beliau menjadi Vice President – Human Resources and General Affair di PT Metlife Sejahtera. Di Tahun 2006 menjabat sebagai Head of Human Resources di PT Bentoel Prima, member of BAT in Indonesia. Beliau merupakan professional dan ahli di bidang Human Resources, beliau mulai bergabung dengan Perseroan pada tahun 2014 sebagai Director of Human Resources Perseroan. Beliau menyelesaikan pendidikan S-1 pada bidang Ilmu Politik di Universitas Indonesia dan saat ini beliau berdomisili di Jakarta. An Indonesian citizen aged 56 years old. Served as Director of the Company since 2015, based on the Deed No. 18 dated July 10, 2015 The (Deed of declaration Extraordinary General Meeting of Shareholders PT Cowell Development, Tbk) made before Fatiah Helmi, SH, Notary in Jakarta. Previously (2014), He served as Director of Human Resources of the Company. She began her career in 1990 at PT Crown Pacific Jaya as the Manager of Inbound and Customer Service. In 1993, she served as an Office Manager at Westinghouse Electrics S.A, Jakarta. From 1997-2002 she worked at PT British American Tobacco Indonesia Tbk as the HR Manager. In 2002, she served as Vice President – Human Resources and General Affair at PT Metlife Sejahtera. In 2006 served as Head of Human Resources at PT Bentoel Prima, member of BAT in Indonesia. She is a professional and an expert in the field of Human Resources, She started joining the Company in 2014 as Director of Human Resources of the Company. She earned a Bachelor’s degree in Political Science from University of Indonesia and she is currently living in Jakarta. 40 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Ratnasari Direktur Independen Independent Director Warga Negara Indonesia, 47 tahun. Memegang jabatan sebagai Direktur Independen Perseroan sejak tahun 2014, berdasarkan Akta Nomor 78 tanggal 26 Juni 2014 (Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Cowell Development, Tbk) yang dibuat dihadapan Fatiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta. Karirnya diawali pada tahun 1992 sebagai Chief Accounting pada perusahaan PT Kharisma Kencana Indotama. Pada tahun 1996 beliau bergabung pada perusahaan PT Freight Management Indonusa sebagai Finance & Accounting Manager. Pada tahun 2001 bergabung pada perusahaan PT Bahtera Cahaya Mas sebagai Finance & Accounting Manager. Tahun 2003 bergabung pada perusahaan PT Mitra Adiperkasa Tbk sebagai Senior Manager Finance & Accounting, tahun 2007 bergabung pada perusahaan PT Adirasa Selaras Abadi dan PT Daily Bread Food Indonesia sebagai CFO, tahun 2009 bergabung pada perusahaan Berca Retail Group sebagai GM Finance & Accounting, yang kemudian pada tahun 2012 bergabung pada perusahaan PT Bangun Adi Perkasa sebagai Finance Director. Beliau merupakan professional dan ahli di bidang Management serta Finance & Accounting. Beliau menyelesaikan pendidikan S-1 pada bidang Ekonomi di Universitas Trisakti dan saat ini beliau berdomisili di Jakarta. An Indonesian citizen aged 47 years old. Serving as Director Independent of the Company since 2014 based on the Deed No. 78 dated June 26, 2014 (Deed of declaration of Annual General Meeting of Shareholders PT Cowell Development, Tbk) made before Fatiah Helmi, SH, Notary in Jakarta. She began her career in 1992 as the Chief of Accounting of PT Kharisma Kencana Indotama. In 1996 she joined PT Freight Management Indonusa as the Manager of Finance & Accounting. In 2001 she joined PT Bahtera Cahaya Mas as the Manager of Finance & Accounting. In 2003 she joined PT Mitra Adiperkasa Tbk as the Senior Manager of Finance & Accounting, in 2007 joined PT Adirasa Selaras Abadi and PT Daily Bread Food Indonesia as the CFO, in 2009 she joined Berca Retail Group as the GM of Finance & Accounting, then in 2012 she joined PT Bangun Adi Perkasa as the Finance Director. She is a professional and an expert in the field of Management and Finance & Accounting. She earned a Bachelor’s degree in Economics from Trisakti University, Jakarta, and she is currently living in Jakarta. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 41 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Informasi Perseroan Corporate Information Nama Perseroan Corporate Identity PT Cowell Development Tbk Modal Dasar Authorized Capital Rp1.800.000.000.000 Modal Disetor dan Ditempatkan Issued and Paid-Up Capital Rp487.121.402.100 Tanggal Berdiri Date of Establishment 25 Maret 1981/March 25, 1981 Kantor Pusat Head Office Cowell Tower 3rd floor Jl. Senen Raya No. 135 Jakarta 10410 Tel. (62 21) 3867868 Fax.(62 21) 3862919 Email : [email protected] www.cowelldev.com Kantor Pemasaran dan Proyek Marketing and Project Offices • Melati Mas Residence Ruko Melati Square Blok AI/15, Serpong, Tangerang 15322 Tel. (021) 5371122, 5381122, Fax. (021) 5371123 • Borneo Paradiso Perumahan Borneo Paradiso Ruko Mahagoni Blok A1-4 Jl. Mulawarman Batakan, Balikpapan Telp. (0542) 770040, 770068 • Serpong Park/Laverde Perumahan Laverde Blok BVFI No. 67 Serpong, Tangerang 15322 Tel. (021) 53152826 • Apartemen Westmark Jl. Tanjung Duren Selatan, Grogol, Petamburan Jakarta Tel. 021 56959191 • Lexington Residence Jl. Deplu Raya no 12 Pesanggarahan Bintaro Jakarta Selatan Tel. 021-73881188 • The Oasis Jl.Raya Cikarang, Cibarusah Cikarang Bekasi Tel. 021-89909110 Fax 021-89907710 42 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Lembaga dan Profesi Penunjang Supporting Institutions and Professionals AUDITOR Teramihardja, Pradhono & Chandra AXA TOWER 27th Floor Suite 03 Jl. Prof Dr. Satrio Kav.18, Kuningan Setiabudi Jakarta 12940 Tel. (021) 30056267, 30056270 Fax. (021) 30056269 Biro Administrasi Efek PT Bima Registra Gedung Graha MIR Lantai 6, Jl. Pemuda No. 9 Rawamangun Jakarta 13220 Tel. (021) 295 69871 Fax. (021) 295 69872 Email: [email protected] KSEI PT Kustodian Sentral Efek Indonesia Indonesia Stock Exchange Building 1st Tower 5th floor Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190 Tel. (021) 52991099 Fax. (021) 52991199 PERUSAHAAN PEMERINGKAT RATING AGENCY PT Pemeringkat Efek Indonesia Setiabudi Atrium 8th floor, suite 809-810 Jl. HR Rasuna Said Kv. 62 Kuningan, Jakarta 12920 Tel. (021) 5210077 Fax. (021) 5210078 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 43 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion & Analysis 44 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement LEXINGTON 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 45 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Kinerja Operasional Operational Performance The Oasis adalah kawasan superblok yang mengembangkan proyek residensial dan komersial dengan konsep mixed use. Dibangun di atas lahan seluas 13 hektar di Kawasan Emas Cikarang, berjarak hanya 600 meter dari exit tol Cikarang Barat. Berada di tengah Kota Cikarang tepatnya di Gerbang pintu Utama Lippo City dan di tengah kawasan industri EJIP Cikarang, Jababeka, Hyundai, dan Delta Silicon, yang dikelilingi oleh kurang lebih 3.000 Perusahaan berupa pabrik, gudang dan perkantoran. The Oasis is a superblock of residential and commercial projects with a mixed use concept on an area of 13 hectares, located in the Golden Zone of Cikarang only 600 meters from the West Cikarang toll exit. The Oasis is in the middle of the Cikarang City precisely at the Main Gate entrance of Lippo City and in the middle of the industrial areas of EJIP Cikarang, Jababeka, Hyundai, and Delta Silicon, all surrounded by approximately 3,000 company factories, warehouses and offices. 46 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement PROFIL PERUSAHAAN CORPORATE PROFILE PT Cowell Development Tbk yang didirikan pada tahun 1981 dengan nama PT Internusa Arthacipta merupakan pengembang properti dengan segmen pasar menengah atas. Aset Perseroan saat ini terdiri dari superblok, properti ritel, perkantoran, apartemen dan komplek perumahan yang tersebar di Jakarta, Tangerang, Cikarang, Bekasi dan Balikpapan. PT Cowell Development Tbk was established in 1981 with the of PT Internusa Arthacipta as a property developer focussed on the upper class market segment. Currently the Company’s property consisting of superblocks, retail property, offices, apartments, and housing complexes spread over Jakarta, Tangerang, Cikarang, Bekasi and Balikpapan. Sampai dengan akhir 2016 Perseroan memiliki 4 anak perusahaan dengan kepemilikan langsung di sektor Properti. Portofolio Perseroan terdiri dari 8 proyek residensial dan 2 properti komersial. Proyek residensial terdiri dari landed house yaitu: Melati Mas Residence, Serpong Park, Serpong Terrace dan Laverde serta Borneo Paradiso dan apartemen, yaitu apartemen Westmark, Oasis dan The Lexington dan 2 properti komersial (non hunian) yakni pusat perbelanjaan Plaza Atrium dan perkantoran Cowell Tower Residence. Saat ini Perseroan telah menyelesaikan beberapa proyek yakni Melati Mas Up to the end of 2016, The Company has 4 subsidiaries with direct ownership in the property sector. The Company portfolio consists of 8 residential projects and 2 commercial properties. The residential projects divided into landed house and apartments. Landed house that is: Melati Mas Residence, Serpong Park, Serpong Terrace and Laverde as well as Borneo Paradiso. While apartment, namely apartment Westmark, The Oasis and The Lexington. The Company also has 2 commercial property (non residential) that is Plaza Atrium shopping centre and Cowell Tower offices. Currently PT Cowell Development has completed 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 47 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Kinerja Operasional Operational Performance Residence, Serpong Park, Serpong Terrace dan Laverde, apartemen Westmark dan proyek yang saat ini sedang dikembangkan Perseroan yakni Borneo Paradiso. some projects, namely Melati Mas Residence, Serpong Park, Serpong Terrace and Laverde, Westmark apartment, Tower Mahogany which is the first stage of The Oasis and the project that is currently in the stage of development, Borneo Paradiso. Melati Mas Residence (MMR) Melati Mas Residence (MMR) Melati Mas Residence adalah komplek perumahan dengan segmen menengah ke atas yang berada di Serpong – Tangerang Selatan. Dibangun pada tahun 1984 dengan nama Vila Melati Mas. Tahap pertama pembangunan MMR adalah 3.000 unit rumah di atas lahan seluas 120 hektar. Seluruh unit MMR tahap pertama saat ini telah habis terjual. Tahap kedua adalah pengembangan 500 unit rumah di atas kawasan seluas 40 hektar untuk kemudian dilanjutkan pada tahap berikutnya, yaitu pembangunan 200 unit rumah di atas lahan seluas 15 hektar. Tingkat hunian MMR sampai dengan Desember 2016 adalah 100%. Melati Mas Residence is a housing complex with upper to middle class segment located in Serpong – South Tangerang. It was built in 1984 with the name Villa Melati Mas. First stage of MMR development was 3,000 houses on 120 hectares. All units of MMR first stage has been fully sold out. The second stage was the development of 500 housing units on area of 40 hectares, then proceed to the next stage that is the development of 200 houses on an area of 15 hectares. The occupancy rate of MMR until December 2016 was 100%. Salah satu keunggulan MMR adalah akses yang sangat mudah dijangkau, yaitu hanya berjarak 6 km dari pintu keluar tol Tomang-Tangerang dan 5 km dari pintu keluar tol Pondok Indah-Serpong-Tangerang. One of the strengths of the MMR is its very easy access, that is only 6 km from the exit toll Tomang – Tangerang and 5 km from the exit toll Pondok Indah – Serpong – Tangerang. 48 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Serpong Park (SP) Serpong Park (SP) Serpong Park adalah kawasan perumahan untuk segmen menengah yang berlokasi di Serpong – Tangerang Selatan, bersebelahan dengan komplek perumahan Melati Mas Residence. Dibangun dengan kombinasi arsitektur modern dan sistem cluster yang mengedepankan keamanan dan kenyamanan untuk tempat tinggal eksklusif di Serpong, Tangerang. Serpong Park Residence is a housing complex for the middle class segment located in Serpong – Tangerang, next to Melati Mas Residence housing complex. Built with the combination of modern architecture and a cluster system, which is emphasizing safety and comfort for an exclusive residence in Serpong, Tangerang. SP mulai dikembangkan pada tahun 2004 dan saat ini telah selesai dibangun sebanyak 1.318 unit rumah di atas lahan seluas 25 hektar. SP memiliki lokasi yang strategis yaitu berdekatan dengan sekolah Bina Nusantara International dan juga pusat perbelanjaan BSD Plaza. Salah satu kelebihan lokasi ini adalah akses yang mudah ditempuh yaitu 6 km dari tol Tomang Tangerang dan 5 km dari Pondok Indah. SP started to built in 2004 and currently has completed as many as 1,318 housing units on an area of 25 hectares. SP has a strategic location that is near Bina Nusantara International School and BSD Plaza shopping mall. One of its excellence is easily accessible at 6 km from the toll Tomang- Tangerang and 5 km from Pondok Indah. Serpong Terrace (ST) Serpong Terrace (ST) Serpong Terrace adalah perumahan di Buaran SerpongTangerang Selatan dengan lahan seluas 10 hektar yang mulai dikembangkan pada tanggal 8 Agustus 2008. Serpong Terrace terdiri dari 459 unit rumah dan 40 unit toko yang telah habis terjual sejak akhir tahun 2012. Lokasi ST juga terbilang sangat strategis yaitu 3 km dari pintu keluar tol Pondok Indah-Serpong-Tangerang. Serpong Terrace is a housing complex in Buaran Serpong – South Tangerang with an area of 10 hectares and started to developed on August 8, 2008. Serpong Terrace consists of 459 housing units and 40 shopping units, fully sold out since the end of 2012. ST also has a strategic location that is 3 km from the exit toll Pondok Indah – Serpong – Tangerang. Laverde Laverde Laverde merupakan komplek perumahan modern dan ekslusif yang mulai dibangun pada pertengahan 2012 di Central Business District (CBD) Serpong-Tangerang Selatan. Laverde adalah perluasan dari Serpong Park, terdiri dari 518 unit rumah di atas lahan seluas 12 hektar. Perumahan ini dibagi dalam 4 cluster perumahan dan 1 area komersial yang terdiri dari 56 unit ruko. Laverde is a modern and exclusive housing complex which is being developed since mid - 2012 at Central Business District (CBD) Serpong, South Tangerang. Laverde is an expansion of Serpong Park, consist of 518 housing units on an area of 12 hectares. Laverde divided into 4 house clusters and 1 commercial area with 56 shop-house units. Laverde dibangun di lokasi yang sudah matang dan sangat strategis, karena berada di pusat kegiatan bisnis serta dekat dengan sejumlah lembaga pendidikan dan pusat belanja ternama serta fasilitas umum lain di Serpong. Lokasi Laverde sangat strategis dan mudah diakses, yaitu dekat dengan tol Alam Sutera dan tol Bintaro. Laverde is developed at a prime and strategic location, as it is in the center of business activity and close to a number of famous educational institutions and shopping centers and other public facilities in Serpong. Laverde has high accessibility because its location is close to Alam Sutera toll and Bintaro toll. Borneo Paradiso Borneo Paradiso Borneo Paradiso berlokasi di Kelurahan Manggar dan Kelurahan Sepinggan, Kecamatan Balikpapan Selatan dan Balikpapan Timur. Proyek ini mulai dikembangkan tahun 2009 di atas lahan 126 hektar dan menyasar segmen pasar kelas menengah atas. Borneo Paradiso merupakan Borneo Paradiso is located at Kelurahan Manggar and Kelurahan Sepinggan, Kecamatan South Balikpapan and East Balikpapan. This project has been developed since 2009 on a land area of 126 hectares and targetting upper middle class segment. Borneo Paradiso is a joint 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 49 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis proyek joint venture antara Perseroan dengan PT Karya Agung Putra Indonesia KAPI. Borneo Paradiso merupakan kawasan hunian yang terintegrasi dengan fasilitas sosial, pendidikan, dan perbelanjaan. Perseroan merencanakan akan membangun 2.500-3.000 unit rumah di Borneo Paradiso. Saat ini sedang dilakukan pengembangan di atas tanah seluas 45 hektar, yang merupakan pengembangan 2 cluster baru, yaitu Bluebellwood Hills dan Borneo Mansion. venture between the Company with its partner affiliate PT Karya Agung Putra Indonesia (KAPI). Borneo Paradiso is a residential area integrated with social, educational, and shopping facilities. The Company plans to build 2,5003,000 housing units in Borneo Paradiso. Currently being developed for phase II on an area of 45 hectares is the development of 2 (two) new clusters: Bluebellwood Hills and Borneo Mansion. Lokasi Borneo Paradiso sangat strategis, yaitu hanya 3 km dari Bandara Sepinggan – Balikpapan yang merupakan daerah yang memiliki budidaya pertanian dan pengelolaan tambang yang besar sehingga membutuhkan peningkatan pembangunan infrastruktur. Dengan potensi yang besar tersebut, Perseroan yakin proyek Borneo Paradiso akan dapat berkembang dengan baik. Borneo Paradiso has a very strategic location that is only 3 km from Sepinggan Airport – Balikpapan an area that has natural resources such as agricultural cultivation and mining so it is a huge market share for the Company. With its big potential, the Company believes Borneo Paradiso project will develop nicely Apartemen Westmark Westmark Apartment Perseroan membangun Apartemen Westmark melalui anak perusahaannya, PT Sandi Mitra Selaras. Proyek ini berlokasi sangat strategis di Jakarta Barat dengan beberapa fasilitas pendukung di sekitarnya yakni pusat perbelanjaan dan hiburan diantaranya Mal Taman Anggrek, Mal Central Park, Mal Citraland, pusat pendidikan diantaranya Sekolah BPK Penabur, Universitas Trisakti, Universitas Tarumanegara dan pusat layanan kesehatan diantaranya rumah sakit Royal Taruma dan rumah sakit Dharmais serta masih banyak fasilitas pendukung lainnya. The Company developed Westmark Apartment through its subsidiary PT Sandi Mitra Selaras. This project is strategically located in West Jakarta, with nearby facilities such as shopping mall and entertainment among others Taman Anggrek Mall, Central Park Mall, Citraland Mall, education centre among others BPK Penabur School, Trisakti University, Tarumanagara University, and health care centres, among others Royal Taruma Hospital and Dharmais Hospital. 50 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Apartemen Westmark merupakan apartemen menara yang memiliki 35 lantai. Jumlah unit yang tersedia adalah 620 unit dengan luas rata-rata 70 m2/unit dan harga Rp12 juta per m2. Penjualan unit Apartemen Westmark sejak tahun 2012 sudah terjual 100% dengan jumlah nominal penjualan yang mencapai Rp221,74 miliar. Serah terima pun sudah dilakukan pada bulan Oktober 2012. Westmark Apartments has 1 tower of 35 stories, with 620 units of average area of 70 sqm/unit with the price of Rp12 million per sqm. The sale of Westmark Apartment units began in 2012 and all have been sold out with sales reaching Rp221.74 billion. Handover has already done on October 2012. The Oasis The Oasis The Oasis adalah kawasan superblok yang mengembangkan proyek residensial dan komersial dengan konsep mixed use di atas lahan seluas 13 hektar di Cikarang. Pengembangan kawasan ini dilakukan oleh salah satu anak perusahaan Perseroan, yaitu PT Nusantara Prospekindo Sukses. The Oasis is a superblock of landed residences and commercial projects with a mixed use concept on an area of 13.4 hectares in Cikarang. The development of this area is being managed by Cowell Development subsidiary PT Nusantara Prospekindo Sukses (NPS). Dalam kawasan superblok The Oasis direncanakan akan dibangun: • Mahagony Tower - Apartemen • Acacia Tower - Apartemen dan Condotel In The Oasis superblock area, will be build: 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk • Mahagony Tower - Apartment • Acacia Tower - Apartment and Condotel 51 Laporan Manajemen Management Report • • • • Profil Perusahaan Corporate Profile Pinewood Residence - Residence Area Lowrise Apartment Office Tower - Perkantoran Commercial Area • • • • Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Pinewood Residence - Residence Area Lowrise Apartment Office Tower - Office Commercial Area The Oasis berlokasi di Kawasan Emas Cikarang, berjarak hanya 600 meter dari exit tol Cikarang Barat. Berada di tengah Kota Cikarang tepatnya di Gerbang pintu Utama Lippo City dan di tengah kawasan industri EJIP Cikarang, Jababeka, Hyundai, dan Delta Silicon, yang dikelilingi oleh kurang lebih 3.000 Perusahaan berupa pabrik, gudang dan perkantoran. Dengan pertimbangan lokasi yang sangat strategis ini, Perseroan yakin kawasan Superblok The Oasis akan berkembang dengan baik. The Oasis is located in the Golden Zone of Cikarang only 600 meters from the West Cikarang toll exit. The Oasis is in the middle of the Cikarang City precisely at the Main Gate entrance of Lippo City and in the middle of an industrial areas of EJIP Cikarang, Jababeka, Hyundai, and Delta Silicon, all surrounded by approximately 3,000 company factories, warehouses and offices. In consideration of this very strategic location, the Company believes The Oasis superblock area will expand well. Tahap pertama pengembangan The Oasis adalah Apartemen Tower Mahogany dengan total unit 624 unit, yang diluncurkan pada bulan Oktober 2013 dan sampai dengan akhir tahun 2016, pembangunan Apartemen Tower Mahogany sudah mencapai 98,8%. The first development stage of The Oasis was Tower Mahogany Apartment with 624 units, launched in October 2013 and as at the end of 2016, the development of Tower Mahogany Apartment reached 98.83 %. Lexington Residence Lexington Residence Lexington Residence adalah Apartemen 2 tower dengan total unit 423 unit. Apartemen yang berlokasi di Jl. Deplu Raya Bintaro, Jakarta Selatan ini dibangun dengan konsep green living di atas lahan seluas 1,1 hektar. Lexington Residence is a 2-tower apartment complex with total 423 units. Apartment which is located on Jl. Deplu Raya Bintaro, South Jakarta is built with a green living concept on an area of 1.1 hectares. Perseroan mengembangkan Lexington Residence melalui salah satu anak perusahaan Perseroan, yaitu PT Satria Pusaka Permata Perkasa. Lexington Residence diluncurkan pada Oktober 2013, dan sampai akhir tahun 2015, dari 312 unit Tower 1 yang ditawarkan telah terserap sebanyak 95%. Pada Mei 2015, Lexington Residence kembali meluncurkan Tower ke 2, yaitu La Terrasse. La Terrasse merupakan Tower premium 10 lantai dengan total unit terbatas 111 unit. Sampai dengan akhir 2016, pembangunan Lexington sudah mencapai 75,76%. The Company developed Lexington Residence through its subsidiary, PT Satria Pusaka Permata Perkasa. Lexington Residence was launched in October 2013, and until the end of 2016, of the 312 units in Tower 1 offered, 95 % have been taken up. In May 2015, Lexington Residence launched the second tower, namely La Terrasse. La Terrasse is a 10 – story premium tower with a limited total of 111 units. Until the end of 2016, the development of Lexington reached 75.76%. Plaza Atrium dan Cowell Tower Plaza Atrium and Cowell Tower Setelah melakukan akuisisi saham dalam PT Plaza Adika Lestari (PAL) pada tahun 2012, Perseroan melakukan renovasi bangunan Plaza Atrium dan Cowell Tower (dulu dikenal sebagai Graha Atrium) yang berlokasi di kawasan Segitiga Senen, Jakarta Pusat. After the acquisition of shares of PT Plaza Adika Lestari (PAL) in 2012, the Company conducted building renovation of Plaza Atrium and Cowell Tower (formerly known as Graha Atrium) both located in the Triangle area of Senen, Central Jakarta. 52 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Plaza Atrium merupakan pusat perbelanjaan 7 lantai dengan lahan seluas 16.599 m2 dengan tingkat occupancy 97%. Sedangkan Cowell Tower adalah gedung perkantoran 16 lantai yang juga terletak di kawasan Segitiga Senen, Jakarta Pusat memiliki luas lahan sebesar 5.895 m2. Gedung perkantoran ini sudah terisi dengan tenant utama meliputi Bank BNI, Bank BRI APL, PT. KIA, Tbk, dan Yayasan Wiyata Mandala (STIE Wiyata Mandala). Plaza Atrium is a 7-story shopping center on a land area of 16,599 m2 with an occupancy rate 97%. While Cowell Tower is a 16 storey office building, also located in the Triangle area of Senen, Central Jakarta and has an area of 5,895 m2. The office building is filled with main tenants such as Bank BNI, Bank BRI, APL, PT. KIA, Tbk, and Yayasan Wiyata Mandala (STIE Wiyata Mandala). ASPEK PEMASARAN DAN PANGSA PASAR MARKETING AND MARKET SHARE Perseroan mengatasi berbagai tantangan yang terjadi di tahun 2016 dengan bekerja secara kreatif dan inovatif. Manajemen tetap menerapkan prinsip kehati-hatian dalam mengembangkan bisnis di tahun ini. Perseroan lebih fokus untuk melanjutkan pembangunan proyek yang telah berjalan. Untuk itu, Perseroan merancang strategi pemasaran yang matang bagi produk-produknya, antara lain: melakukan kegiatan promosi dengan mengadakan pameran, mengadakan berbagai kegiatan di kantor pemasaran yang terdapat di lokasi proyek, melakukan promosi melalui media informasi seperti baliho dan billboard. Perseroan juga mengadakan kerja sama dengan institusi perbankan dengan tujuan memudahkan konsumen dengan menyediakan alternatif pembayaran yang lebih mudah. The Company overcome various challenges that occurred in 2016 by worked creatively and innovatively. Management continues to apply the principle of prudence in developing business in this year. The Company is focused on continuing the development of the ongoing projects. Therefore, the Company designed a well-prepared marketing strategy for its products, such as conducted promotional activities by organizing exhibitions, activities at the sales office at project sites, promotions through various media such as banners and billboards. The Company also collaborated with banking institutions in order to facilitate consumers by providing easier alternative payment plans. PROSPEK USAHA TAHUN 2017 BUSINESS PROSPECT IN 2017 Pada tahun 2017, bisnis properti diperkirakan akan mengalami pertumbuhan penjualan yang cukup baik dengan nilai penjualan tahun 2017 tumbuh sebesar 15%. Optimisme tersebut didukung oleh beberapa fakta, antara lain karena adanya berbagai stimulus yang diluarkan oleh pemerintah seperti LTV Indent, Tax Amnesty, BI Rate yang rendah, Pajak PPH, DIRE (Dana Investasi Real Estate), dan regulasi kepemilikan asing. Serangkaian kebijakan tersebut tentu akan memberikan sentimen positif kepada para pelaku pasar. Selain itu, proyek infrastruktur yang mulai berjalan juga memberikan harapan positif terhadap perkembangan pasar properti di Indonesia. In 2017, property business is expected to experience a pretty good sales growth with sales growth of 15% in 2017. Such optimism is supported by several facts, among others, the various stimulus issued by the government such as LTV Indent, Tax Amnesty, the decrease of BI Rate, Tax PPH, DIRE (Real Estate Investment Trusts), and the regulation of foreign ownership. A series of such policies will certainly give positive sentiment to the market participants. In addition, infrastructure projects which was began to work also provides a positive expectation on the development of the property market in Indonesia. Lonjakan pembelian properti diperkirakan akan terjadi pada kuartal kedua tahun 2017, setelah dilakukannya Pilkada Februari dan April 2017. Sama seperti tahun 2016, maka pada tahun 2017 segmen menengah masih akan menjadi primadona, dengan kisaran harga properti di angka Rp500 juta hingga Rp1 miliar. The surge in property purchase is expected to occur in the second quarter of 2017, following the elections in February 2017. Just like in 2016, then in 2017 the middle segment will still be excellent, with a price range of properties in the amount of Rp500 million to Rp1 billion. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 53 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Kinerja Keuangan Financial Review Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian Consolidated Comprehensive Statement of Income Rp Juta Pendapatan 2016 2015 Rp Million 570. 072 583. 330 Revenues (219. 308) (201. 532) Cost of Revenues Laba Bruto 350. 763 381. 798 Gross Profit Beban Penjualan (20.899) (26.028) Selling Expenses Beban Pokok Pendapatan Laba Usaha 160. 810 202. 724 Operating Profit (168. 493) (157. 678) Financing Expences Rugi Selisih Kurs- Bersih 47. 012 (171. 309) Foreign Exchange Differentials Bagian Atas Rugi Bersih Ventura Bersama (1. 641) 15. 913 Share of Net Loss of Joint Venture (25. 185) 4. 578 Other Income Beban Keuangan Pendapatan Lain-Lain Laba (Rugi) Sebelum Pajak 12. 501 (137. 599) Income (Loss) Before Taxes Beban Pajak (35. 281) (40. 386) Tax Expenses Laba (Rugi) Tahun Berjalan (23. 451) 178. 692 Income (Loss) For the Year 2. 527 3. 883 Actuarial Profits (Losses) (20. 924) (174. 809) Net Income Keuntungan (Kerugian) Aktuaria Laba Bersih Jumlah Laba (Rugi) Tahun Berjalan yang Diatribusikan Kepada: - Pemilik Entitas Induk - Kepentingan non Pengendali Total Income (Loss) Attributable to: (23. 490) 178. 714 - Owners of Parent Entity 39 22 - Non Controlling Interest Jumlah Laba (Rugi) Komprehensif yang Diatribusikan Kepada: - Pemilik Entitas Induk - Kepentingan non Pengendali Laba (Rugi) per Saham Dasar Total Comprehensive Income (Loss) Attributable to: (20. 963) 174. 832 - Owners of Parent Entity 39 23 - Non Controlling Interest (5) 37 Basic Earnings (Loss) per Share Pendapatan Revenue Perseroan berhasil mencatatkan pendapatan sepanjang tahun 2016 sebesar Rp570,1 miliar, sedikit mengalami penurunan 2,3% dari pendapatan tahun 2015 sebesar Rp583,3 miliar. The Company posted revenues during 2016 at Rp570.1 billion, slightly decrease, 2.3% from 2015, at Rp583.3 billion. Penurunan pendapatan tersebut lebih dikarenakan perlambatan ekonomi khususnya di sektor industri properti yang mengakibatkan daya beli masyarakat yang mengalami penurunan. A decrease primarily due to economic slowdown, especially in the property sector lead to decrease in people’s purchasing power. Beban Pokok Penjualan Cost of Revenue Beban Pokok Penjualan tahun 2016 mengalami kenaikan sebesar 8,8% menjadi Rp219,3 miliar dari Rp201,5 miliar di tahun 2015. Cost of Revenue in 2016 increased by 8.8% to Rp219.3 billion from Rp201.5 billion in 2015. Laba Bruto Gross Profit Laba bruto Perseroan pada tahun 2016 mengalami penurunan sebesar 8,1% menjadi sebesar Rp350,8 miliar dari sebelumnya Rp381,8 miliar di tahun 2015. Penurunan Company’s Gross profit in 2016 decreased by 8.1% to Rp350.8 billion from Rp381.8 billion in 2015. The decrease 54 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement laba bruto Perseroan seperti yang sudah diinformasikan di atas dikarenakan penurunan penjualan. in gross profit as already informed above, due to the decrease in sales. Beban Usaha Operating Expenses Dalam kondisi perekonomian yang kurang stabil ini, perseroan harus melakukan tindakan yang tepat untuk bisa terus bersaing. Salah satu strategi perusahaan yaitu berusaha untuk menekan Beban Usaha (Operasional) yang terdiri atas Beban penjualan dan Beban Umum dan Administrasi. Perusahaan berhasil menekan beban penjualan di tahun 2016, Beban penjualan mengalami penurunan sebesar 19,8% dari semula tercatat sebesar Rp26 miliar pada tahun 2015 menjadi sebesar Rp21 miliar pada akhir tahun 2016. Namun secara pencapaian penjualan khususnya untuk penjualan properti (rumah dan apartemen) mengalami kenaikan. In a time of unstable economic conditions, the Company must perform the appropriate actions in order to remain competitive. One of the Company’s strategy is trying to control the Operating Expenses which consists of Selling Expenses and General and Administrative Expenses. The Company managed to reduce the Selling Expenses in 2016, Selling Expenses decreased by 19.8% from initially recorded at Rp26 billion in 2015 to Rp21 billion by the end of 2016. However on the sales achievement, especially on property sales (houses and apartments) increased. Beban umum dan administrasi di dalamnya termasuk komponen gaji karyawan, listrik, telepon dan perlengkapan kantor, depresiasi dan amortisasi, konsultan dan perijinan, pemeliharaan dan komponen-komponen lainnya. General and administrative expenses include employee salaries, electricity, phone and office supplies, depreciation and amortization, consultants and licensing, maintenance and other components. Beban umum dan administrasi mengalami peningkatan sebesar 10,5% dari semula tercatat sebesar Rp153 miliar pada tahun 2015 menjadi sebesar Rp169 miliar pada tahun 2016. General and administrative expenses recorded an increase of 10.5% from Rp153 billion in 2015 to Rp169 billion in 2016. Laba Usaha Operating Income Perekonomian Indonesia yang belum membaik di tahun 2016, membuat pertumbuhan properti juga melambat. Laba Usaha Perseroan pada akhir 2016 tercatat mengalami penurunan sebesar 20,7% dari Rp202,7 miliar di tahun 2015 menjadi Rp160,8 miliar di tahun 2016. Indonesian economy has not improved yet in 2016, making the growth of property also slowing down. Company’s Operating Income at the end of 2016 recorded a decrease of 20.7% from Rp202.7 billion in 2015 to Rp160.8 billion in 2016. Beban Keuangan Financial Expenses Di tahun 2016 ini, Perseroan masih mengalami kerugian dikarenakan meningkatnya beban bunga pinjaman. Beban bunga pinjaman di tahun 2016 tercatat sebesar Rp168,5 miliar atau naik 6,9% dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp157,7 miliar. In 2016, the Company suffered losses due to increased interest expense from loans. The interest expense from loans in 2016 amounted to Rp168.5 billion, or an increase of 6.9% compared to last year at Rp157.7 billion. Laba (Rugi) Sebelum Pajak Income (Loss) Before Taxes Ditahun 2016, Perseroan mampu mencatatkan Laba sebesar Rp12,5 miliar. Naik sebesar 109,1% dibandingkan tahun 2015 yang mencatatkan kerugian sebesar Rp137,6 miliar. In 2016 the Company recorded income of Rp12.5 billion. An increase of 109.1% compared to 2015, in which recorded a loss of Rp137.6 billion. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 55 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Kinerja Keuangan Financial Highlights Beban Pajak Penghasilan Income Tax Expense Pajak penghasilan pada tahun 2016 tercatat sebesar Rp35,3 miliar atau mengalami penurunan sebesar 12,6% dibandingkan dengan tahun 2015 yang sebesar Rp40,4 miliar. Income tax in 2016 amounted to Rp35.3 billion, decreasing by 12.6% compared to the 2015 amount of Rp40.4 billion. Laba (Rugi) Bersih Net Profit (Loss) Perseroan mencatatkan kerugian bersih sebesar Rp20,9 miliar pada tahun 2016 dibandingkan dengan tahun 2015 yang tercatat mengalami kerugian sebesar Rp174,8 miliar. The Company recorded a net loss amounting to Rp20.9 billion in 2016 compared to 2015 which recorded a net loss of Rp174.8 billion. ANALISIS POSISI KEUANGAN FINANCIAL POSITION Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Analysis Consolidated Statements of Financial Position Rp Juta Jumlah Aset Lancar 2016 590.606 2015 583.414 Perubahan Growth Rp miliar/ Rp Billion 7.192 Rp Million % 1,23% Total Current Assets Jumlah Aset Tidak Lancar 2.902.449 2.957.172 52.723 -1,85% Total Non Current Assets Jumlah Aset 3.493.055 3.540.586 47.531 -1,34% Total Assets Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 373.448 575.730 202.282 -35,13% Total Current Liabilities Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 1.919.476 1.790.717 128.759 7,2% Total Non Current Liabilities Jumlah Liabilitas 2.292.925 2.366.447 73.522 -3,11% Total Liabilities Jumlah Ekuitas 1.200.131 1.174.139 25.992 2,21% Total Equity Aset Lancar Current Assets Jumlah Aset Lancar pada tahun 2016 naik sebesar 1,2% menjadi Rp590,6 miliar dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp583,4 miliar. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh naiknya persediaan lancar dari Rp468,1 miliar di tahun 2015 menjadi Rp502,0 miliar di tahun 2016 serta piutang usaha bersih dari Rp20,1 miliar menjadi Rp26,2 miliar pada tahun 2016. Namun diimbangi dengn adanya penurunan nilai kas dan setara kas dari Rp49,4 miliar di tahun 2015 menjadi Rp21,2 miliar di tahun 2016. Total Current Assets in 2016 rose by1.2% to Rp590.6 billion compared to 2015 at Rp583.4 billion. The increase was generated by the increase in current inventory from Rp468.1 billion in 2015 to Rp502.0 billion in 2016 as well as net accounts receivable of Rp20.1 billion to Rp26.2 billion in 2016. However it is compensated by a decrease in the value of cash and cash equivalents of Rp49.4 billion in 2015 to Rp21.2 billion in 2016. Aset Tidak Lancar Non Current Assets Jumlah Aset Tidak Lancar sedikit mengalami penurunan sebesar 1,9% dari Rp2,96 triliun pada tahun 2015 menjadi Rp2,9 triliun pada tahun 2016. Penurunan Jumlah Aset Tidak Lancar tersebut terutama disebabkan kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya (Escrow Account) dari Rp155,8 miliar pada tahun 2015 menjadi Rp109,6 miliar pada tahun 2016, atau sebesar Rp46,2 miliar. Total Non Current Assets slightly decreased by 1.9% from Rp2.96 trillion in 2015 to Rp2.9 trillion in 2016. The decrease in Non-Current Assets was primarily due to the value of restricted cash and cash equivalent (Escrow Account) from Rp155.8 billion in 2015 to Rp109.6 billion in 2016, or amounting to Rp46.2 billion. 56 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Liabilitas Jangka Pendek Current Liabilities Liabilitas Jangka Pendek tahun 2016 mengalami penurunan sebesar 35,1% dari Rp575,7 miliar di tahun 2015 menjadi Rp373,4 miliar di tahun 2016. Penurunan ini terutama disebabkan adanya penurunan porsi utang bank jangka panjang yang dimiliki oleh Perseroan yang akan jatuh tempo dalam jangka waktu 1 tahun. Current liabilities in 2016 decreased by 35.1% from Rp575.7 billion in 2015 to Rp373.4 billion in 2016. This decrease was primarily due to the decrease in long-term portion of bank debt held by the Company due within 1 year. Liabilitas Jangka Panjang Non Current Liabilities Liabilitas jangka panjang naik 7,2% dari Rp1,79 triliun di tahun 2015 menjadi Rp1,92 triliun di tahun 2016. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh naiknya porsi utang bank jangka panjang Non Current liabilities increased by 7.2% from Rp1.79 trillion in 2015 to Rp1.92 trillion in 2016. This increase was due to the increase in long-term portion of bank debt Ekuitas Equity Jumlah ekuitas naik sebesar 2,2% dari Rp1,1 triliun di tahun 2015 menjadi Rp1,2 triliun di tahun 2016. Kenaikan ini terjadi karena di tahun 2016, Perseroan ikut serta dalam salah satu program pemerintah yaitu Amnesti Pajak. Perseroan melakukan Amnesti pajak yang berdampak pada kenaikan tambahan modal disetor- bersih dari Rp501 miliar menjadi Rp541,4 pada tahun 2016. Total equity increased by 2.2% from Rp1.1 trillion in 2015 to Rp1.2 trillion in 2016. This increase occurred because in 2016, the Company participated in one of the government’s program that is Tax Amnesty. The Company conducts a tax amnesty which resulted in the increase in paid-up capital from Rp501 billion to Rp541.4 billion in 2016. ANALISIS ARUS KAS NET CASH FLOW ANALYSIS Laporan Arus Kas konsolidasian Consolidated Statements of Cash Flows Rp Juta 2016 2015 2014 Rp Million Arus Kas Bersih tersedia dari (digunakan untuk) Aktivitas Operasi (90. 918) (35. 748) (51. 567) Net Cash (Used in) Provided by Operating Activities Arus Kas Bersih digunakan untuk Aktivitas Investasi (35. 524) (113. 514) (993. 685) Net Cash (Used in) Provided by Investing Activities 98. 267 (64. 132) 1. 149. 162 Net Cash Provided by (Used in) Financing Activities Arus Kas Bersih tersedia dari Aktivitas Pendanaan Pada akhir tahun 2016 Perseroan mencatat penurunan arus kas Perseroan, terutama dari segi aktivitas operasi dibandingkan tahun 2015. Selain itu, Perseroan masih menjaga kas dan setara kas sebesar Rp21,2 miliar. At the end of 2016, the Company recorded a decrease in The Company’s Cash flow, especially from Operating Activities compared to 2015. In addition, the Company still keep cash and cash equivalents amounted to Rp21.2 billion. Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi Net Cash Flows from Operating Activities Arus kas bersih dari aktivitas operasi pada tahun 2016 mengalami penurunan dari Rp–35,7 miliar di tahun 2015 menjadi Rp–90,9 miliar di tahun 2016. Penurunan ini dikarenakan pembayaran perseroan kepada pemasok dari Rp125,9 milliar di tahun 2015 menjadi Rp254,8 miliar ditahun 2016 atau bertambah sebesar Rp128,9 miliar dibandingkan tahun lalu. The net cash flow from operating activities in 2016 decreased from Rp–35.7 billion in 2015 to Rp–90.9 billion in 2016. Company’s payments to suppliers from Rp125.9 billion in 2015 to Rp254.8 billion in 2016 or an increase of Rp128.9 billion compared to last year. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 57 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi Net Cash Flows from Investing Activities Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi mengalami penurunan dari Rp113,5 miliar pada tahun 2015 menjadi Rp35,5 miliar pada tahun 2016. Penurunan tersebut disebabkan karena di tahun 2016 ini Perseroan tidak banyak melakukan investasi dalam bentuk penambahan aset tetap seperti di tahun 2015. Di tahun 2015 investasi Perseroan dalam perolehan aset tetap dari Rp48,5 miliar di tahun 2015, sedangkan di tahun 2016 sebesar Rp13 miliar. Selain itu juga Perseroan tidak melakukan tambahan investasi saham seperti yang telah dilakukan Perseroan di tahun 2015 sebesar Rp25,5 miliar. Net cash flows used in investing activities decreased from Rp113.5 billion in 2015 to Rp35.5 billion in 2016. The decrease came, because the Company is not much invested in the form of addition of fixed asset as in 2015. In 2015, the Company’s investment in the acquisition of fixed assets is Rp48.5 billion, while in 2016 amounted to Rp13 billion. In addition, the Company does not undertake additional stock investment as was done in 2015, amounted to Rp25.5 billion. Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pendanaan Net Cash Flows from Financing Activities Arus kas bersih yang tersedia dari aktivitas pendanaan mengalami kenaikan dari Rp-64 miliar pada tahun 2015 menjadi Rp98,3 miliar pada tahun 2016 atau sebesar 253,7%, terutama disebabkan karena adanya penerimaan dari pinjaman bank jangka panjang dari Rp160,9 miliar di tahun 2015 menjadi Rp443,6 miliar pada tahun 2016. Net cash flows provided from financing activities increased from Rp-64 billion in 2015 to Rp98.3 billion in 2016, or by 253.7%, primarily due to the increased in the receipt of long term bank loans from Rp160.9 billion in 2015 to Rp443.6 billion in 2016. ANALISIS RASIO KEMAMPUAN MEMBAYAR HUTANG SOLVENCY RATIO ANALYSIS Rasio kemampuan Perseroan untuk membayar hutang adalah sebagai berikut: The Company’s solvency ratios are as below: 2016 2015 Rasio Laba (Rugi) terhadap Aset Rasio Keuangan -0,67% -5,05% Return to Assets Rasio Laba (Rugi) terhadap Ekuitas -1,95% -15,22% Return to Equity Rasio Laba Kotor terhadap Pendapatan 61,53% 65,45% Gross Profit Margin Rasio Laba Operasional terhadap Pendapatan 33,32% 30,07% Operating Profit Margin 1,91 2,02 Liabilities to Equity Ratio (x) Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas (x) Financial Ratios Rasio Liabilitas terhadap Aset (x) 0,66 0,67 Liabilities to Assets Ratio (x) Rasio Lancar (x) 1,58 1,01 Current Ratio (x) Solvabilitas Solvability Rasio Liabilitas terhadap Aset pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebesar 0,66x, sementara untuk tahun 2015 adalah sebesar 0,67x. Perbandingan antara Utang terhadap jumlah Ekuitas yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebesar 1,91x, sementara untuk tahun 2015 adalah sebesar 2,02x. Rasio solvabilitas Perseroan relatif moderat, mencerminkan besarnya Aset dan Ekuitas Perseroan yang cukup mampu dalam memenuhi kewajiban Perseroan. Liabilities to Assets as at December 31, 2016 was 0.66x, while for 2015 amounted to 0.67x. Debt to Total Equity ended December 31, 2016 at 1.91x, while for 2015 it was 2.02x. The Company’s solvency is moderate, reflecting that Company Assets and Equity is adequate for meeting the Company’s obligations. 58 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Rentabilitas Rentability Rasio Rentabilitas menunjukkan kemampuan Perseroan dalam menghasilkan keuntungan pada suatu periode tertentu. Rentabilitas Perseroan antara lain diukur dengan rasio-rasio margin laba (kotor dan bersih), imbal hasil aset dan imbal hasil ekuitas. Rentability shows the Company’s ability to generate profits in a given period. Company’s rentability is measured by among others ratios of profit margin (gross and net), return on assets and return on equity. Margin laba adalah rasio antara laba terhadap pendapatan pada suatu periode tertentu. Margin laba kotor Perseroan untuk tahun 2016 adalah sebesar 61,5% atau menurun jika dibandingkan dengan margin laba kotor pada tahun 2015, yaitu sebesar 65%, sedangkan untuk Margin laba operasional Perseroan di tahun 2016 adalah 33,3% atau naik dibandingkan dengan margin laba bersih pada tahun 2015 sebesar 30%. Profit margin is the ratio of income to revenue in a given period. The Company’s gross profit margin for 2016 was 61.5% or a decreased compared to the gross profit margin in 2015, amounted to 65%, while the net profit margin in 2016 was 33.3% or an increase compared to the net profit margin in 2015 of 30%. Imbal hasil aset adalah rasio dari perputaran aset dengan menghasilkan laba bersih, yang diukur dengan membandingkan antara laba bersih dengan total aset pada periode tertentu. Imbal Hasil Aset Perseroan pada tahun 2016 adalah sebesar -0,67%, dibandingkan tahun 2015 yang sebesar -5%. Return on assets is the ratio of turnover of assets to generate a net profit, as measured by comparing the net income by total assets in a given period. Return on Company Assets in 2016 amounted to -0.67% compared to 2015 which amounted to -5%. Imbal hasil ekuitas adalah rasio dari perputaran ekuitas dengan menghasilkan laba bersih, yang diukur dengan membandingkan antara laba bersih dengan total ekuitas pada periode tertentu. Imbal Hasil ekuitas Perseroan pada tahun 2016 adalah sebesar -1,95% dibandingkan tahun 2015 yang sebesar -15%. Return on equity is the ratio of equity turnover to generate a net profit, as measured by comparing the net income and total equity at a certain period. Return on equity of the Company in 2016 amounted to -1.95% compared to 2015 which amounted to -15%. KOLEKTIBILITAS PIUTANG RECEIVABLE COLLECTABILITY Piutang usaha pihak ketiga pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing adalah sebesar Rp26,2 miliar dan Rp20,1 miliar. Manajemen berkeyakinan bahwa sebagian besar piutang pada tanggal tersebut dapat ditagih Manajemen juga berkeyakinan bahwa tidak terdapat risiko yang terkonsentrasi secara signifikan atas piutang usaha. Third party account receivables at December 31, 2016 and 2015 is Rp26.2 billion and Rp20.1 billion respectively. Management believes that all accounts receivable at that date may be collected so that no allowance for impairment losses on receivables of the business. Management also believes that there isn’t significant risk concentrated on account receivables. STRUKTUR PERMODALAN CAPITAL STRUCTURE Pada akhir tahun 2016, struktur modal Perseroan adalah sebagai berikut: • Modal Dasar Perseroan sebesar Rp1.800 miliar. • Modal Ditempatkan dan Disetor sebesar Rp487,1 miliar. At the end of 2016, the Company’s capital structure is described as follows: • Authorized Capital amounting to Rp1,800 billion. • Issued and fully paid capital amounting to Rp487.1 billion. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 59 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile TINJAUAN OPERASI PER SEGMEN Perseroan dan Entitas Anak memiliki usaha yang terbagi dalam 3 jenis bisnis yaitu real estat, apartemen dan penyewaan ruang. Aktivitas real estat terdiri dari proyek Serpong Park, sedangkan apartemen adalah proyek Apartemen Lexington dan Oasis dan penyewaan ruang adalah Plaza Atrium, Cowell Tower. Informasi tentang operasi per segmen tertuang dalam Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan yang berakhir pada 31 Desember 2016 sebagaimana yang tertuang dalam Catatan No 40. Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis OPERATIONAL REVIEW PER BUSINESS SEGMENT The Company and its subsidiaries have a business which is divided into 3 different business types, namely real estate, apartments and rental space. Real estate activities consist of Melati Mas Residence, Serpong Park and Serpong Terrace project, while the apartments are Westmark Apartments, Lexington and Oasis project and the rental areas are Plaza Atrium, Cowell and the Atrium Tower Service Point. Information about operations per segment are stated in Note No. 40 of the consolidated financial statements for year ended December 31, 2016. INFORMASI DAN FAKTA MATERIAL YANG TERJADI SETELAH TANGGAL LAPORAN KEUANGAN MATERIAL EVENTS AFTER REPORTING PERIOD Pada tahun 2016 tidak terdapat transaksi atau kejadian material yang terjadi setelah tanggal Laporan Keuangan. There are no material events subsequent to the date of financial statements. INFORMASI TRANSAKSI MATERIAL YANG MENGANDUNG BENTURAN KEPENTINGAN INFORMATION ON MATERIAL TRANSACTIONS WHICH HAS CONFLICT OF INTERESTS Perseroan tidak memiliki transaksi mengandung benturan kepentingan. material yang The Company has no material transactions with a conflict of interests to disclose. PERUBAHAN PERATURAN PERUNDANG UNDANGAN YANG BERPENGARUH SIGNIFIKAN TERHADAP PERUSAHAAN AMENDMENTS TO LAWS AND REGULATIONS WITH SIGNIFICANT IMPACTS ON THE COMPANY Selama tahun 2016, tidak terdapat perubahan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh secara signifikan terhadap keuangan Perseroan. Throughout 2016, there were no amendments to laws and regulations with significant impacts on the Company’s financial condition. KEBIJAKAN AKUNTANSI ACCOUNTING POLICIES Pada tanggal 1 Januari 2016, Perusahaan dan Entitas Anak menerapkan PSAK dan ISAK baru dan revisi yang efektif sejak tanggal tersebut. On January 1, 2016, The Company and its subsidiaries have applied new and revised SFAS and ISFAS which are effective since that date Selain itu, pada tanggal 1 Januari 2016, Perusahaan dan Entitas Anak juga menerapkan penyesuaian terhadap PSAK di 2015 yang efektif pada tanggal 1 Januari 2016. Other than that, on January 1, 2016, the Company and its subsidiaries also applied the adjustment of FSAS in 2015 which are effective on January 1, 2016. The changes in Perubahan pada Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan Interpretasi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) 60 Changes In Statement of Financial Accounting Standards (“SFAS”) and Interpretation of Statement of Financial Accounting Standards (“ISFAS”) PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Perubahan kebijakan akuntansi Perusahaan dan Entitas Anak telah dibuat seperti yang disyaratkan, sesuai dengan ketentuan transisi dalam masing-masing standar dan interpretasi. Company’ and its subsidiaries accounting policies have been made as required, in accordance to the transitional provisions in the standards and interpretations respectively. Penerapan dari standar baru dan penyesuaian standar yang relevan dengan operasi Perusahaan dan Entitas Anak, tetapi tidak menimbulkan perubahan substansial terhadap kebijakan akuntansi Perusahaan dan Entitas Anak dan efek atas jumlah yang dilaporkan atas tahun berjalan atau tahun sebelumnya adalah sebagai berikut: 1. Amandemen PSAK No. 4, “Laporan keuangan tersendiri”. 2. PSAK No. 5 (Penyesuaian 2015), “Segmen Operasi”. 3. PSAK No. 7 (Penyesuaian 2015), “Pengungkapan Pihak Berelasi”. 4. Amandemen PSAK No. 15, “Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama”. 5. Amandemen PSAK No. 16, “Aset Tetap”. 6. Amandemen PSAK No. 19, “Aset Takberwujud” 7. Amandemen PSAK No. 24, “Imbalan Kerja”. 8.Amandemen PSAK No. 65, “Laporan Keuangan Konsolidasian”. 9. Amandemen PSAK No. 66, “Pengaturan Bersama”. 10. PSAK No. 70, “Akuntansi Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak”. The implementation of new standards and the adjustment of standards considered relevant to the Company and its subsidiaries operational, but does not cause substantial changes to the Company and its Subsidiaries accounting policies and the effect on the amounts reported on the current or the previous year are as follows : 1.Amendment of FSAS No. 4, “Separated Financial Report”. 2.FSAS No. 5 (Adjustment of 2015), “Operating Segments”. 3. FSAS No. 7 (Adjustment of 2015), “Disclosure of Related Parties”. 4. Amendment of FSAS No. 15, “Investments in Associated Entities and Joint Ventures” 5. Amendment of FSAS No. 16, “Fixed Assets”. 6. Amendment of FSAS No. 19, “Intangible Assets”. 7. Amendment of FSAS No. 24, “Employee Benefits”. 8. Amendment of FSAS No.65, “Consolidated Financial Report” 9. Amendment of FSAS No. 66, “Joint Arrangement”. 10.FSAS No. 70, “Assets Accounting and Liabilities of Tax Amnesty”. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 61 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Sumber Daya Manusia Human Resources Sebagai aset Perseroan, karyawan harus mampu menjunjung tinggi nilai-nilai perusahaan yaitu: Kerjasama Tim, Fokus pada Pelanggan, Kinerja dan Prestasi serta Etika dan Integritas. As the Company’s assets, human capital is also required to be able to uphold and demonstrate the appropriate work attitude in accordance with the Company’s core values which are: Team Work, Focus on Customers, Performance and Achievement as well as Ethics and Integrity. 62 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Sumber daya manusia (SDM) merupakan aset utama Perseroan. SDM yang berkualitas dapat mendukung strategi bisnis dan operasional Perseroan. Oleh karena itu, Perseroan senantiasa berupaya meningkatkan kapabilitas, kompetensi dan kemampuan sumber daya manusia (SDM), baik melalui pelatihan profesional yang berkelanjutan maupun dengan merekrut staff berkualitas. SDM kami merupakan pilar utama untuk menunjang keberhasilan Perseroan dalam menghasilkan properti yang dapat dihandalkan. Pengembangan SDM dilakukan melalui pemberian jenjang karir yang jelas, saling bersinergi dan bekerjasama agar dapat menciptakan organisasi dengan kinerja yang unggul. Sebagai aset perusahaan, karyawan harus mampu menjunjung tinggi nilai-nilai perusahaan yaitu: Kerjasama Tim, Fokus pada Pelanggan, Kinerja dan Prestasi serta Etika dan Integritas. Human resources (HR) is the main asset of the Company. Qualified human resources may support the Company’s business strategy and operations. Therefore, the Company constantly tries to improve the capabilities, competency, and ability of the human resources (HR), both through sustainable professional training and recruiting qualify staff. Our HR is a main pillar to support the Company’s success in developing prime properties. HR development is done through the provision of a clear career path, synergize and working together in order to create an organization with superior performance. As the Company’s assets, human capital is also required to be able to uphold and demonstrate the appropriate work attitude in accordance with the Company’s core values which are: Team Work, Focus on Customers, Performance and Achievement as well as Ethics and Integrity. KEBIJAKAN PENGELOLAAN SDM HR MANAGEMENT POLICY Kebijakan pengelolaan SDM yang diberlakukan di Perseroan merujuk pada konsep pengelolaan berbasis kompetensi. Pengelolaan SDM berbasis kompetensi merupakan kombinasi keterampilan, pengetahuan, sikap, dan perilaku (skill, knowledge, attitude, and behavior) yang dimiliki setiap karyawan untuk dapat melaksanakan tugas dan peran pada posisi yang diduduki secara produktif dan profesional. HR management policy applied in The Company refers to the competence-based management concept. The competence-based HR management is a combination of skill, knowledge, attitude, and behavior which is owned by every employee in order to do the task and role to the position occupied productively and professionally. Pengelolaan SDM berbasis kompetensi bertujuan untuk memberikan hasil yang sesuai dengan tujuan dan sasaran, serta standar kinerja Perseroan. Kompetensi menyangkut pengembangan pasar properti dan segala aspek yang menunjangnya. Sistem pengelolaan dan manajemen yang benar dan strategis akan mengoptimalisasi kinerja finansial dan operasional Perseroan sebagai pengembang kawasan perumahan. The competence-based HR management has a goal to give result that suitable with The Company’s goal and target and also company’s standard performance. The competency is related to the development of finance industry with all aspects that support it. Management system and correct and strategic management would optimize the financial and operational performance of the Company as a developer of residential areas. JUMLAH KARYAWAN DAN PERENCANAAN SDM THE NUMBER OF EMPLOYEE AND HR PLAN Pada tahun 2016 Perseroan memiliki 322 karyawan, di mana terjadi sedikit penurunan pegawai sebanyak 23 karyawan dari tahun sebelumnya. In 2016 the Company had 628 employees, where there was a slight decrease of employees by 23 employees from the previous year. Tantangan bisnis dan perkembangan teknologi menuntut penyesuaian dan peningkatan kompetensi SDM secara terus-menerus. Sistem pelatihan dan pengembangan Business challenges and technological developments require adjustment and improvement of HR competencies continuously. Training system and competence 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 63 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Sumber Daya Manusia Human Resources kompetensi SDM merupakan upaya Perseroan untuk meningkatkan kemampuan teknis, teoritis, konseptual, dan moral karyawan agar sesuai dengan kebutuhan pekerjaan ataupun jabatannya. Karyawan yang memiliki kompetensi tinggi akan meningkatkan produktivitas dan kualitas kerja, keterampilan interpersonal serta kohesivitas antara kelompok kerja. Dalam mengembangkan sistem pelatihan dan pengembangan kompetensi, Perseroan menerapkan prinsip kesetaraan dan keadilan berdasarkan penilaian yang objektif dan independen. development of HR are the Company’s efforts to improve the technical, theoretical and conceptual skills as well as employee morale to fit the needs of job or position. Employees with high competence will improve the productivity and quality of work, interpersonal skills and cohesiveness between work groups. In developing the training system and competence development, the Company applies the principle of equality and justice based on objective and independent assessment. Sistem Rekrutmen Recruitment System Perseroan terus mencari dan menyeleksi calon karyawan berkompeten yang memiliki integritas untuk tumbuh dan berkembang bersama serta menjadi calon pemimpin masa depan. Oleh karena itu, aspek pencarian talenta atau rekrutmen menjadi salah satu prioritas divisi HR. Perseroan merancang sistem rekrutmen yang tepat agar dapat menemukan sumber daya manusia yang sesuai dengan kebutuhan. Divisi HR melakukan proses seleksi berbasis kompetensi menggunakan alat seleksi psikometri yang sesuai dengan kebutuhan Perseroan. The Company keeps searching for and selecting competent prospective employees who have high integrity to grow and improve together, as well as to become prospective leaders in the future. That is why the talent search and recruitment are priorities in the HR division. The Company has designed an appropriate recruiting system so that it can find human resources suitable with needs. The HR Division conducts a selection process based on competency using psychometric selection tools. Untuk meningkatkan mutu dalam proses recruitment dan seleksi, ada beberapa hal yang menjadi fokus selama tahun 2016, yaitu : a. Strategic Sourcing : Selama ini, calon tenaga kerja yang akan direcruit dapat diambil dari dari berbagai sumber, baik yang langsung (direct) maupun tidak langsung (indirect). Di tahun 2016, organisasi memfokuskan diri untuk melakukan proses sourcing melalui: (i). Direct channel, dimana proses identifikasi, assessment dan engagement terhadap kandidat dilakukan dengan teknik pendekatan yang proaktif. (ii). Talent mapping – yang bertujuan melakukan pemetaan atas ketersediaan talent dengan kualifikasi talent dan dalam kondisi tertentu terhadap lokasi spesifik dimana talenta berada. (iii).Targeted Candidates, yang lebih memfokuskan pada kandidat yang telah terselektif dan melakukan pedekatan yang lebih personal bagi kandidat yang ada. To improve the quality of recruitment and selection process, there are some things that are became focus during 2016, namely: a. Strategic Sourcing : All this time, prospective workers who will be recruited may drawn from various sources, either directly or indirectly. In 2016, the organization focused on doing the sourcing process through: (i).Direct channel, using a proactive approach to identify, assess and engage potential candidates. (ii). Talent mapping – is aimed to mapping the availability talent with qualified talent and in certain conditions in the specific location where the talent is located. (iii). Targeted Candidates, more focus on already selected candidates and do a more personal approach to the existing candidates. Assessment : Proses assessment dilakukan untuk mengukur dengan cara tertentu dan menggunakan alat ukur tertentu guna melihat dan memprediksi sejauh mana calon karyawan memiliki kecocokan baik dengan Assessment : Assessment process is performed to measure with certain way and certain measurements tools in order to look and predict the degree of compatibility of prospective employees with the job as well as the organization. It is also 64 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement pekerjaan maupun organisasi. Hal ini juga berguna untuk memprediksi tingkat keberhasilan karyawan dalam melakukan pekerjaannya kelak. Selain menggunakan competency based interview, organisasi juga melakukan psiko test dan juga case study bagi calon karyawan. useful in predicting employees’ success rate in their work in the future. Besides using a competency based interview, the organization also conducts a psychological test as well as a case study for prospective employees. Perseroan membuka kesempatan yang setara bagi semua kandidat tanpa membedakan suku, agama, ras, antar golongan (SARA) maupun gender selama memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan. Company opens equal opportunities for all candidates regardless of clan, religion, race, inter- groups (SARA) and gender as long as meet the specified requirements. BUDAYA KERJA WORK CULTURE Budaya kerja yang berlaku di Perseroan adalah pengembangan dari nilai-nilai perusahaan yang berlaku yaitu Kerjasama Tim, Fokus pada Pelanggan, Kinerja dan Prestasi serta Etika dan Integritas. Seluruh karyawan Perseroan wajib mengimplementasikan budaya kerja tersebut di dalam seluruh kegiatan bisnisnya. Work culture applicable in the Company is the development of The Company’s values namely Team Work, Focus on Customers, Performance and Achievement as well as Ethics and Integrity. All employees are required to implement the work culture in all of their business activities. PENGEMBANGAN PENDIDIKAN KOMPETENSI DAN COMPETENCE EDUCATION DEVELOPMENT AND Perseroan memberikan kesempatan kepada karyawan untuk mengikuti pelatihan-pelatihan yang menunjang pekerjaan masing-masing. Pelatihan yang kami adakan untuk meningkatkan kompetensi SDM The Company gives wide opportunity to the employees to join trainings that support their work. The training that we provide is for improving the HR competency. Pelatihan atau training adalah suatu proses dimana orangorang mempelajari suatu pengetahuan dan keterampilan baik yang bersifat teknis maupun non teknis, yang dapat membantu pencapaian tujuan organisasi. Fokus pelatihan adalah peningkatan pengetahuan dan ketrampilan yang digunakan untuk melakukan pekerjaan saat ini maupun pekerjaan di masa yang akan datang. Training is a process by which people learn the both technical and non-technical knowledge and skills, to meet the goals of the organization. Focus of the training is to increase knowledge and skills used to perform the current and future job. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 65 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Sumber Daya Manusia Human Resources Untuk membantu mencapai tujuan perusahaan, diperlukan program pelatihan yang tepat guna dan tepat sasaran, dan untuk mendukung hal tersebut, pada tahun 2016, ada beberapa fokus yang dilakukan organisasi dibidang pelatihan karyawan: a. Corporate Training: Merupakan pelatihan yang dilakukan untuk meningkatkan pemahaman mendasar mengenai visi, misi dan value perusahaan, serta bagaimana dapat mencapai tujuan perusahaan secara umum. Beberapa Corporate Training yang telah dilakukan adalah NEO (New Employee Orientation), Performance Management Training dan Leadership Training. Kami secara terus menerus melakukan pelatihan ini agar didapat pemahaman yang sama bagi seluruh lini organisasi b. Functional Training: Merupakan pelatihan yang digunakan untuk meningkatkan kompetensi dari masing-masing departemen yang sangat dibutuhkan untuk mendukung strategi bisnis, sehingga karyawan dapat mencapai tujuan perusahaan sesuai dengan bagiannya masing-masing. Beberapa functional training yang telah dilakukan adalah: Sales Training, Legal Engineering, purchasing. To achieve the Company’s goal, appropriate and right on target training programs is needed, and to support it, in 2016, there was some focus done by the organization in the field of employees’ training : a. Corporate Training: Is a training conducted to increase fundamental understanding about the vision, mission and values of the Company, as well as how to achieve the Company’s target in general. Some Corporate Training that has been done are NEO (New Employee Orientation), Performance Management Training and Leadership Training. We constantly performs those training in order to obtain a common understanding for the entire lines of organization. b. Functional Training: Is a training used to improve the competence of each department that is needed to support the business strategy, so that employees can achieve Company’s goals in accordance with their parts. Some Functional Training that has been done are Sales Training, Legal Engineering, purchasing. Nama Training Training Name No. Tema Training Training Theme Group Training 1 Planning Meeting for Top Management Vision, Mision, Value & Setting Goal 2 Final Presentation ADP Project Assignment 3 Goal Setting Jabodetabek, Balikpapan Vision, Mision, Value & Setting Goal Organizational Training 4 Training CIS Sofware IT IT 5 Penjelasan Proses Bisnis & Training Prime Oasis Tahap 1 Sofware IT IT 6 NEO Program Induction Organizational Training Sofware IT IT 7 Penjelasan Proses Bisnis & Training Prime Oasis Tahap 1 Organizational Training Inclass & Assessment ADP 8 Training CIS & Koordinasi launching Sofware IT IT 9 Sales Training 2016 Customer analisis & Professional grooming Sales & Marketing 10 Mid-Year Performance Review Vision, Mision, Value & Setting Goal Organizational Training 11 Sosialisasi Asuransi Sosialisasi Asuransi Kesehatan HRD 12 Mid-Year Performance Review Vision, Mision, Value & Setting Goal Organizational Training 13 Seminar "Visi Perbaikan Kota VS Regulasi" Peraturan Tata Kota Teknik & Legal 14 Sosialisasi Jaminan Pensiun Head Office, Westmark, Serpong, Lexington, Cikarang, Balikpapan Sosialisasi BPJS Jaminan Pensiun HRD 15 Knowledge Sharing "Visi Perbaikan Kota VS Regulasi" Peraturan Tata Kota Teknik & Legal 66 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Nama Training Training Name No. 16 17 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility End Year Performance Review Jabodetabek, Balikpapan Pelatihan "Proses Tender Subkontraktor & Supplier Pada Kontraktor Multinasional" Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Tema Training Training Theme Group Training Managerial Skill Organizational Training Quality Surveyor Teknik PENGEMBANGAN KARIR CAREER DEVELOPMENT Setiap karyawan Perseroan memiliki kesempatan yang sama untuk mencapai karir setinggi-tingginya sepanjang tersedia formasi dan memenuhi persyaratan jabatan yang ditentukan tanpa membedakan suku, agama, ras, dan golongan. Perseroan telah memiliki jenjang karir yang jelas dan sistematis, yang memetakan rangkaian posisi/jabatan yang harus dilalui untuk mencapai level tertentu dalam organisasi. Every employee in The Company has the same opportunity to reach the highest career as long as one meets the formation and requirements of the position without discriminating the ethnicity, religion, race, and class. The Company has a clear and systematic career path, which mapped out a series of positions that must be passed to reach certain level in the organization. BIAYA PENGEMBANGAN KOMPETENSI KARYAWAN COMPETENCE DEVELOPMENT EMPLOYEE COSTS Sepanjang tahun 2016, investasi Perseroan untuk program pengembangan karyawan adalah sebesar Rp782 juta. Throughout 2016, The Company investment for employee development program is Rp782 million. FOKUS 2016 FOCUS 2016 Pada tahun 2016, Divisi Human Resources Perseroan memfokuskan kegiatannya pada pengembangan kompetensi dan ketersediaan sumber daya manusia yang handal dan kompeten di bidangnya untuk mencapai visi dan misi Perseroan. Untuk menunjang fokus tersebut, Perseroan telah mempersiapkan program pelatihan SDM sesuai dengan kebutuhan masing-masing direktorat di Perseroan, serta sistem rekrutmen yang memadai sehingga Perseroan mampu menjaring talenta terbaik. In 2016, Human Resources Division focused its activities in developing competency and the availability of the human resources who are capable and competent in their fields to achieve the Company’s vision and mission. To support that focus, the Company prepared Human Resources training programs in accordance with the needs of each directorate in the Company and adequate recruiting system so that the Company is able to get the best talent. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 67 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Laporan Arus Kas konsolidasian Consolidated Statements of Cash Flows Komposisi Karyawan berdasarkan Jenjang Pendidikan The Employee Composition base on Education Tingkat Pendidikan Level of Education 2016 2015 Master/S2 14 21 Sarjana/S1 353 422 Sarjana Muda/D3 47 55 SD-SMU 214 157 Jumlah 628 655 Komposisi Karyawan berdasaran Usia The Employee Composition based on Age Usia Age 2016 2015 <25 Tahun 84 80 26 – 35 Tahun 281 288 36 – 45 Tahun 179 205 46 – 55 Tahun 75 75 > 55 Tahun 9 7 628 655 Jumlah 2016 7,48% 56,21% 13,38% 1,43% 11,94% 2016 28,50% 44,75% 48,73% Komposisi Karyawan berdasarkan Status The Employee Composition based on Status Status 2,23% 34,08% 2016 2015 Kontrak 306 309 Tetap 322 346 Jumlah 628 655 2016 51,27% Komposisi Karyawan berdasarkan Level Jabatan The Employee Composition based on Position Level Jabatan 2016 2015 General Manager 10 32 MG 112 85 AM 29 181 Staff 477 357 Jumlah 628 655 17,83% 4,62% 1,59% 2016 75,96% 68 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Komposisi Karyawan berdasarkan Masa Kerja The Employee Composition based on Working Period Masa Kerja 2016 2015 0 – 5 Tahun 531 557 6 – 10 Tahun 36 38 11 – 20 Tahun 43 47 20 Tahun 18 13 628 655 Jumlah 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement 2,87% 6,85% 5,73% 2016 84,55% 69 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Teknologi Informasi Information Technology Divisi Teknologi Informasi telah mengembangkan sistem yang dapat mendukung kinerja Perseroan, antara lain : Aplikasi sistem developer property menggunakan IFCA, Aplikasi sistem perhitungan benefit salesman, Aplikasi sistem NUP dan Launching system, Aplikasi sistem building management dan Aplikasi sistem estate management. Information Technology Division has developed systems that can support the performance of the Company, namely: Property Developer System Application using IFCA, Salesman benefit calculation system Application, NUP System and Launching System Application, Building Management system Application, Estate Management System Application. 70 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Teknologi informasi (TI) telah menjadi bagian penting dalam proses bisnis suatu Perusahaan. Bidang inilah yang menjadi pemicu dalam mendorong terjadinya transformasi di bidang lainnya, seperti Operasional, Keuangan, Marketing dan Sumber Daya Manusia. Penggunaan TI di Perseroan membuat struktur organisasi menjadi lebih ramping, sehingga pengelolaan perusahahaan dapat berjalan lebih efektif. TI juga berfungsi sebagai sarana untuk berkomunikasi, baik antar individu maupun antara Perseroan dengan unit usaha. Sementara dari sisi operasional, TI mempermudah proses kontrol dan monitoring serta meningkatkan efisiensi Perseroan dengan memberikan informasi yang akurat, tepat waktu, dan relevan. Information technology (IT) has become an integral part of the business processes of a Company. It is an enabler that catalyzes transformational changes in other areas such as Operations, Finance and Human Resource. The application of IT helps streamline the Company’s organizational structure, allowing for a more effective corporate management process. IT also functions as a medium for communication, among individuals and between the Company and business units. In terms of operations, IT facilitates the control and monitoring process while increasing Company efficiency with the availability of accurate, timely and relevant information. Kemudahan-kemudahan yang ditawarkan menjadi alasan Perseroan untuk memberikan perhatian khusus terkait dengan pengembangan Teknologi Informasi. Perseroan memiliki Divisi Teknologi Informasi yang fungsi utamanya adalah menjaga kelancaran sistem kerja yang berbasis teknologi informasi. Divisi Teknologi Informasi bertugas untuk menciptakan, mengembangkan, memantau, dan mengevaluasi sistem teknologi informasi berdasarkan kebutuhan Perseroan dengan menggunakan teknologi yang tepat sesuai dengan tata kelola teknologi informasi. Selain itu, Divisi TI senantiasa memperbarui wawasan mengenai sistem dan teknologi terkini agar kebutuhan Perseroan dapat terpenuhi dengan baik. Divisi TI bertanggung jawab atas pengembangan teknologi informasi Perseroan, dan Direktur Manajemen Risiko dan Teknologi Informasi bertanggung jawab untuk melakukan proses pengawasan terhadap aktivitas tersebut. These advantages are the reason why the Company awards considerable attention to the development of information technology. The Company has a Information Technology Division that is primarily tasked to maintain the smooth running of all IT-based work system. The Information Technology Division has the responsibility to create, develop, monitor and evaluate information technology systems based on Company needs by using the right technology in accordance with information technology governance. To help accomplish this, the Information Technology Division constantly updates knowledge about the system and the latest technology to ensure that Company needs are fulfilled. The IT Division is responsible for the development of the Company’s IT, and the Director of Risk Management and Information Technology is responsible monitoring activities. VISI DAN MISI TEKNOLOGI INFORMASI VISION AND MISSION OF TECHNOLOGY INFORMATION Visi Vision Peranan Divisi TI sebagai sarana untuk menyajikan informasi yang cepat dan akurat dalam pengambil keputusan dari perseroan serta memberikan layanan yang terbaik dalam rangka mendukung kemajuan Perseroan. The role of the IT Division as facilitator to present accurate and timely information for decision-making and giving the best services in order to support Company progress. Misi Mission • Membuat roadmap oleh Divisi TI yang selaras dengan target dari perseroan. • Meningkatkan sumber daya manusia yang terkait dengan penggunaan teknologi informasi. • Menyusun rencana strategi dalam upaya meningkatkan teknologi informasi pada Perseroan. • 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk Making IT Division roadmaps that accord with Company targets. • Improving Human Resources related to the use of information technology. • Arranging strategic plans in order to improve the Company’s information technology. 71 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis ROADMAP PENGEMBANGAN TEKNOLOGI ROADMAP OF THE DEVELOPMENT OF INFORMASI INFORMATION TECHNOLOGY Divisi Teknologi Informasi melaksanakan fungsinya untuk mendukung kegiatan Perseroan dalam menyediakan seluruh kebutuhan TI di Perseroan, baik hardware maupun software, sesuai dengan kebutuhannya. Dalam pelaksanaannya Perseroan memperhatikan prinsip tata kelola teknologi informasi, dengan menghubungkan sasaran strategis Perseroan dengan sasaran strategis teknologi informasi. Ada pun roadmap pada divisi IT meliputi 4 phase yaitu The Information Technology Division carries out its function to support Company activities in providing all IT needs for the Company, both hardware and software, all in accordance with Company needs. In the implementation, the Company adheres to information technology governance principles, connecting the Company’s strategic objectives with information technology strategic objectives. The IT Division roadmap covers 4 phases: Phase 1 Phase 1 a.Melakukan perencanaan yang strategis dalam penerapan teknologi informasi b.Melakukan design dari perencenaan yang sudah disepakati bersama dengan perseroan a. Making strategic planning in implementing information technology b. Designing plans agreed upon by the Company Phase 2 Phase 2 a. Menganalisa kebutuhan dalam penerapan teknologi informasi yang sesuai dengan perencanaan b.Melakukan business modelling dari perseroan untuk disederhanakan a. Analyzing needs for information technology suitable with planning b.Doing business modelling from the Company for streamlining Phase 3 Phase 3 a. Membuat atau mengembangkan teknologi informasi yang sudah dianalisa b. Melakukan testing pada penerapan teknologi informasi yang sudah dibuat atau dikembangkan c. Melakukan training pada sumber daya manusia dalam penerapan teknologi informasi tersebut a. Installing or developing proven information technology Phase 4 Phase 4 a.Implementasi teknologi informasi pada perseroan sesuai dengan perencanaan, analisa dan design b. Review implementasi teknologi informasi mengenai proses yang sudah berjalan untuk dianalisa dan dikembangkan agar penerapan teknologi informasi berjalan lancar. a. Implementation of information technology in accordance with plans and designs b. Reviewing information technology running processes to be analyzed and improved to ensure effective implementation 72 b.Testing on the implementation of installed and developed information technology c. Giving training to the Human Resources concurrent with application of information technology PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance PENCAPAIAN INFORMASI BIDANG Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility TEKNOLOGI ACHIEVEMENT TECHNOLOGY Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement IN INFORMATION Selain secara rutin memaintain Website Perseroan, pada tahun 2016, Divisi TI telah melakukan seluruh rencana yang disusun pada tahun sebelumnya, yaitu: 1. Peningkatan penerapan business intelligence dalam mengolah data dan penyajian data yang cepat dan akurat untuk mendukung pengambilan keputusan pada perseroan 2.Pengembangan aplikasi berbasis web dalam hal mendukung kinerja pemasaran dalam hal perkenalan produk dan penjualan. 3.Pengembangan aplikasi inti agar sesuai dengan perencanaan dan analisa proses bisnis yang disepakati Perseroan. 4. Peningkatan pelatihan pada sumber daya manusia agar penggunaan teknologi informasi dapat berfungsi optimal dan membantu mempercepat proses laporan. In addition to regularly maintain the Company’s website, in 2016, the IT Division has implemented the entire plan drawn up on the previous year, namely: 1. Improving the implementation of business intelligence in processing data with fast and accurate data serving to support the Company’s decision-makers. Divisi IT dalam peningkatan sarana informasi kepada perseroan telah membuat berbagai aplikasi seperti aplikasi yang menyokong semua divisi pada perseroan dan membuat aplikasi perhitungan komisi, launching product, pemeliharan rumah dan apartemen serta aplikasi dalam hal memonitor keamanan data dan jaringan. Saat ini Divisi Teknologi Informasi telah memiliki beberapa system yang dapat mendukung kinerja Perseroan, yaitu : 1. Aplikasi sistem developer property menggunakan IFCA; 2. Aplikasi sistem perhitungan benefit salesman; 3. Aplikasi sistem NUP dan Launching system; 4. Aplikasi sistem building management; 5. Aplikasi sistem estate management. To increase the Company's information facilities, IT Division has made various applications such as applications that support all of the divisions in The Company and make a commission calculation application, product launching, maintenance of houses and apartments as well as applications in terms of data security and network monitoring. Currently the Information Technology Division has several systems that can support the performance of the Company, namely: 1. Property Developer System Application using IFCA; 2. Salesman benefit calculation system Application; 3. NUP System and Launching System Application; 4. Building Management system Application; 5. Estate Management System Application. Divisi TI telah melakukan perbaikan dan investasi informasi yang dilakukan pada tahun 2016 yakni pembaharuan sistem informasi perseroan yakni Zimbra Mail server with Antispam and Antivirus serta My Cloud storage server. Information Technology Division has made improvements and information investment carried in 2016, namely the renewal of The Company's information system, Zimbra Mail server with Antispam and Antivirus and My Cloud storage server. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 2.Developing web-based applications in support of improving marketing performance in producing and selling. 3. Developing main application as suitable with planning and with analyzing business processes in line with Company targets. 4.Improving training for Human Resources so that the implementation and the use of the information technology can function optimally and help accelerate the reporting process. 73 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis PERKEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA TEKNOLOGI INFORMASI THE DEVELOPMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY HUMAN RESOURCES Teknologi Informasi Perseroan didukung oleh sumber daya manusia dengan kompetensi khusus di bidang teknologi informasi, cakap dan terampil dalam mengembangkan sistem aplikasi dan juga mengelola infrastruktur teknologi informasi. Information Technology is supported by the Human Resources with specific competency in information technology, notably as capable and skillful in developing application system and managing the information technology infrastructure. Sepanjang tahun 2016 Perseroan berupaya untuk meningkatkan Layanan Teknologi Informasi dengan memperkuat sumber daya manusia di Divisi Teknologi Informasi dengan cara: During 2016 the Company improved Information Technology Services by strengthening the human resources in Information Technology Division by: Tata Kelola Teknologi Informasi Information Technology Governance Dalam pengelolaan sistem teknologi informasi, Perseroan fokus untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi, menjaga kerahasiaan, mempertahankan integritas, meningkatkan ketersediaan, kepatuhan, dan keandalan dalam operasional teknologi informasi. Perseroan melalui Divisi Teknologi Informasi menjalankan Tata Kelola Teknologi Informasi dengan cara: In managing the information technology system, the Company focuses on improving the effectiveness and efficiency, and maintaining data confidentiality and system integrity, as well as increasing availability, compliance and operational reliability. The Company through the Information Technology Division is following Information Technology Governance by: 1. Melaksanakan kegiatan sesuai dengan kebijakan dan prosedur Teknologi Informasi yang telah ditetapkan Perseroan. 2.Meningkatkan efektivitas dan efisiensi, menjaga kerahasiaan, mempertahankan integritas, meningkatkan ketersediaan, kepatuhan, dan keandalan dalam operasional teknologi informasi. 3. Membuat kebijakan IT sebagai pedoman yang harus dipatuhi semua divisi pada perseroan. 1. Doing activities in accordance with established IT policy and procedure. 74 2.Improving the effectiveness and efficiency, and maintaining data confidentiality and system integrity, as well as increasing availability, compliance and information technology operational reliability. 3. Making IT Policy as a guideline that must be obeyed by all divisions in the Company. PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Investasi Untuk Teknologi Informasi Investment For Information Technology Dalam rangka menunjang kegiatan operasional Perseroan yang semakin bertambah, pada tahun 2016 divisi TI melakukan peningkatan investasi pada teknologi informasi dalam hal aplikasi dan perangkat keras baik server dan kebutuhan keamanan data dan jaringan. In order to support the Company’s expanding operational activities, in 2016 the IT Division made increased investments in information technology applications, hardware, server, and data and network safety. Total investasi TI di tahun 2016 dan anak perusahaan adalah sebesar kurang lebih Rp3.000.000.000.- (tiga miliar rupiah). Total IT investment in 2016 for the Company and its subsidiaries amounted to approximately Rp3,000,000,000 (three billion rupiah). Strategi dan Rencana Pengembangan Strategy and Information Technology Teknologi Informasi Development Plan Memasuki tahun 2017, Perseroan merencanakan peningkatan efektivitas dan efisiensi operasional Teknologi Informasi sesuai dengan Tata Kelola Teknologi Informasi dengan strategi sebagai berikut: 1. Peningkatan penerapan business intelligence dalam mengolah data dan penyajian data yang cepat dan akurat untuk mendukung pengambilan keputusan pada perseroan 2.Pengembangan aplikasi berbasis web dalam hal mendukung kinerja pemasaran dalam hal perkenalan produk dan penjualan. 3.Pengembangan aplikasi inti agar sesuai dengan perencanaan dan analisa proses bisnis yang disepakati Perseroan. 4. Peningkatan pelatihan pada sumber daya manusia agar penggunaan teknologi informasi dapat berfungsi optimal dan membantu mempercepat proses laporan. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk Entering 2017, the Company plans to improve the effectiveness and efficiency of Information Technology operations in accordance with Information Technology Governance along the following strategies: 1. Improving the implementation of business intelligence in processing data with fast and accurate data serving to support the Company’s decision-makers. 2.Developing web-based applications in support of improving marketing performance in producing and selling. 3. Developing main application as suitable with planning and with analyzing business processes in line with Company targets. 4.Improving training for Human Resources so that the implementation and the use of the information technology can function optimally and help accelerate the reporting process. 75 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Laporan Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Report 76 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Borneo Paradiso 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 77 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Implementation Perseroan memiliki keyakinan bahwa penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG) sebagai salah satu pilar dari sistem ekonomi pasar, akan mendorong terciptanya persaingan yang sehat dan iklim usaha yang kondusif. Selain itu, pelaksanaan GCG juga menjadi bagian penting dalam menunjang pertumbuhan dan stabilitas ekonomi yang berkelanjutan. The Company has confidence that the GCG implementation as one pillar of market economy system will push the creation of healthy competition and conducive business climate. Besides that, GCG implementation is also the important part in supporting the growth and stability of sustainable economy. 78 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Tujuan Penerapan Tata Kelola Perusahaan The Purpose of the Good Corporate yang Baik (GCG) Governance (GCG) Kami berkomitmen untuk meningkatkan kualitas praktik tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance “GCG”) secara konsiten dan kontinu. Dalam praktik GCG yang kami jalankan dalam Perseroan, kami mengacu kepada Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta menyesuaikan diri dengan perkembangan terkini. We commit to improve the quality of GCG implementation consistency and continuously. The GCG implementation that we run in The Company, refers to Articles of Association and applicable regulations and also adjusts to the latest developments. Dengan menerapkan GCG secara berkesinambungan, Perseroan akan tumbuh dan berkembang seiring meningkatnya kinerja untuk mewujudkan visi dan Misi Perseroan menjadi perusahaan terpandang, dihormati dan menguntungkan dalam industry property dan dengan peran signifikan dalam pasaran developer. Penerapan GCG perlu didukung oleh tiga pilar yang saling berhubungan, yaitu negara dan perangkatnya sebagai regulator, dunia usaha sebagai pelaku pasar, dan masyarakat sebagai konsumen dunia usaha. By implementing GCG sustainably, the Company will grow and develop together with improving the performance to reach the Company Vision and Mission which is to be the reputable, respected and profitable company in property industry and has significant role in the developer market. GCG implementation needs to be supported by related three pillars that is the state and its devices as the regulator, business world as the market players, and the society as the business world customers. Sehingga Perseroan memiliki keyakinan bahwa penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG) sebagai salah satu pilar dari sistem ekonomi pasar, akan mendorong terciptanya persaingan yang sehat dan iklim usaha yang kondusif. Selain itu, pelaksanaan GCG juga menjadi bagian penting dalam menunjang pertumbuhan dan stabilitas ekonomi yang berkelanjutan. Pemahaman ini mendasari komitmen Perseroan untuk senantiasa menegakkan penerapan GCG dalam setiap jenjang organisasi dan kegiatan operasionalnya. Until the Company has confidence that the GCG implementation as one pillar of market economy system, it will push the creation of healthy competition and conducive business climate. Besides that, GCG implementation is also the important part in supporting the growth and stability of sustainable economy. This understanding is the base of the Company’s commitment to always apply GCG implementation in every organization level and their operational activities. Untuk meningkatkan penerapan GCG, Perseroan secara bertahap menyempurnakan diri dengan berbagai perangkat pendukung. Dengan berperan sebagai softstructure, Perseroan memberlakukan Pedoman Perilaku, Sistem Pelaporan Pelanggaran, Panduan Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan, Peraturan Perusahaan, Pedoman Dewan Komisaris dan Direksi, serta berbagai Standar Prosedur Operasional selain visi dan misi sebagai tujuan bersama. Seluruh unsur Perseroan dilibatkan dalam pelaksanaan GCG mulai dari tahap persiapan, internalisasi, sosialisasi, implementasi hingga evaluasi. To improve the GCG implementation, the Company gradually improves itself by using various supporting devices. By having the role as the soft-structure, the Company uses Code of Conduct, Violation Reporting System, the Guide of GCG Implementation, Company Regulation, Guide of the Board of Commissioners and Directors, and also various Standard Operating Procedures other than the vision and mission as the same goals. All elements in the Company are involved in GCG implementation from the preparation, internalization, socialization, implementation to evaluation stage. Penerapan Prinsip GCG Implementation of GCG Principles Perseroan mengimplementasikan seluruh aktivitas praktik tata kelola perusahaan dengan berlandaskan pada lima prinsip dasar GCG yang mengacu pada Pedoman Umum The Company implements all GCG activities using five basic principles of GCG that refers to Indonesia Code of GCG arranged by National Committee on Governance 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 79 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Implementation GCG Indonesia yang disusun oleh Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG) yaitu transparansi, akuntabilitas, kemandirian, pertanggungjawaban dan kewajaran. (Komite Nasional Kebijakan Governance – KNKG) which are transparency, accountability, independency, responsibility and fairness. Transparansi/Keterbukaan Transparency Asas keterbukaan selalu diterapkan oleh Perseroan dalam menjalankan bisnisnya melalui penyediaan informasi yang material dan relevan serta dengan cara yang mudah diakses dan dipahami oleh pemangku kepentingan yang akan berdampak pada pencapaian visi dan misi Perseroan untuk menjadi perusahaan terpandang, dihormati dan menguntungkan dalam industri properti dan dengan peran signifikan dalam pasaran developer. Prinsip transparansi ini kami uraikan menjadi sebagai berikut: a.Informasi yang seluas-luasnya diberikan kepada publik dan pemegang saham, dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan yang berlaku maupun atas inisiatif sendiri. b.Mengungkapkan informasi secara tepat waktu, memadai, jelas, akurat, serta dapat diakses oleh pemangku kepentingan. c. Melindungi informasi rahasia mengenai perusahaan maupun stakeholder sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Transparency always applied by the Company in running its business through provision of material and relevant information with easy access and easy to understand by the stakeholders. This will have effect in achieving the Company vision and mission to be the esteemed, respected and profitable company in property industry and with its significant role in developer market. Transparency is described as follow: a. Broad information is given to public and shareholders by paying attention to either the legislation in force or regulations on its own initiative. b. Reveal information on a timely basis, adequate, clear, accurate and can be accessed by stakeholders. c. Protect secret information about The Company or the stakeholders in accordance with regulation applicable. Akuntabilitas Accountability Perseroan memiliki sistem pengelolaan perusahaan yang mendukung terciptanya kejelasan fungsi, pelaksanaan dan pertanggungjawaban kinerja organ perusahaan sehingga dapat dipertanggung-jawabkan. Prinsip akuntabilitas diterapkan antara lain: a. Melalui langkah-langkah pelaporan Direksi kepada Dewan Komisaris mengenai rencana anggaran tahunan dan evaluasi bersama atas kinerja keuangan Perusahaan. b. Penyampaian laporan keuangan pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan. c. Pembentukan Audit Internal dan penunjukan auditor eksternal. d.Memastikan adanya struktur, system, dan standar operating procedure (SOP) yang dapat menjamin mekanisme check and balance dalam pencapaiannya visi, misi, dan tujuan Perseroan berjalan dengan baik. e. Memiliki ukuran kinerja dari masing-masing anggota Dewan Komisaris dan Direksi maupun seluruh pegawai berdasarkan ukuran yang disepakati dan konsisten dengan visi, misi, dan tujuan Perseroan. The Company has management system that support clarity of function, implementation and responsibility of The Company performance so it can be accounted. The Accountability principles are applied as follow: a. Through the stages of reports from the Board of Directors to the Board of Commissioners about annual budget plan and evaluation on financial performance in The Company. b. Delivery the financial report in the Annual General Meeting of Shareholders (AGMS). c.Forming Internal Audit and appointment External Auditor. d. Make sure that the structure, system, and Standard Operating Procedure (SOP) can ensure the check and balance mechanism in achieving the mission, vision and The Company goals runs well. e. Have performance measurement from each member of the Board of Commissioners and Directors and also from all employee based on the agreed standards and consistence with the mission, vision and The Company goals. 80 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Pertanggungjawaban Responsibility Untuk menjaga kesinambungan usaha dalam jangka panjang dan mendapatkan pengakuan sebagai warga korporasi yang baik, maka Perseroan senantiasa menjunjung tinggi kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan serta melaksanakan tanggung jawab terhadap masyarakat dan lingkungan. Praktik prinsip pertanggung-jawaban ini kami terapkan sebagai berikut: a. Seluruh organ perusahaan harus berpegang pada prinsip kehati-hatian dan menjamin pelaksanaan peraturan perundang-undangan yang berlaku, anggaran dasar Perseroan dan Peraturan Perusahaan b.Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), Perseroan terlibat langsung dalam berbagai kegiatan sosial yang difokuskan pada pendidikan dan pemberdayaan masyarakat. c.Melaksanakan isi perjanjian yang telah dibuat Perseroan termasuk pemenuhan hak dan kewajiban yang tertuang dalam semua bentuk perjanjian yang melibatkan Perseroan To keep business sustainable in a long term and to get recognition as a good corporate citizen, the Company always upholds its obedience to legislation and carries out its responsibility to the society and environment. The implementation of responsibility principles are as follow: a. All Company organs must adhered to the principle of prudence and ensure the implementation of applicable legislation, Company’s articles of association and the Company Regulation. b.Through Corporate Social Responsibility (CSR) program, the Company involves directly in many and various social activities which is focused to education and community empowerment. c. Implement the agreement that has been made by the Company including fulfillment of rights and obligations in the agreements involving the Company. Kemandirian Independency Perseroan selalu memastikan bahwa pengelolaan Perusahaan dilakukan secara independen sehingga masing-masing organ perusahaan tidak saling mendominasi dan tidak dapat diintervensi oleh pihak lain. Prinsip Kemandirian ini kami laksanakan sebagai berikut: a.Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan memiliki pendapat yang independen dalam setiap keputusan yang diambil, namun dimungkinkan untuk mendapatkan saran dari konsultan independen, hukum, sumber daya manusia dan komite-komite untuk menunjang kelancaran tugasnya. b. Saat ini Dewan Komisaris Perseroan beranggotakan 2 (dua) orang Komisaris Independen untuk menjamin independensi Dewan Komisaris dalam pengawasan Perusahaan. c. Seluruh organ Perseroan melaksanakan fungsi dan tugas sesuai anggaran dasar dan peraturan perundangundangan yang berlaku, tidak saling mendominasi dan melempar tanggung-jawab kepada pihak lain dalam Perusahaan The Company always makes sure that The Company management is done independently so that each company organ don’t dominate one another and it can’t be interfered by other parties. The principle of Independency is applied as follow: a.The Board of Commissioners and Directors have independent opinion in every decision made, but it is still possible to get advice from independent consultant, law, human resources and committees to support the smoothness of duties. b. At the moment the Board of Commissioners has 2 (two) members of Independent Commissioners to ensure independency of the Board of Commissioner in monitoring the Company. c. All company organs do their functions and duties in accordance to the Company’s articles of association and legislation applicable, not dominating and shifting responsibility to other parties in the Company. Kewajaran dan Kesetaraan Fairness and Equality Perseroan selalu memberikan perhatian khusus pada kepentingan pemegang saham dan pemangku kepentingan. Prinsip kewajaran dan kesetaraan ini kami jabarkan sebagai berikut: The Company always gives special attention to the shareholders and stakeholders interest. The principle of fairness and equality is described as follow: 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 81 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis a. Perseroan juga selalu menerapkan perlakuan yang setara baik kepada publik, otoritas pasar modal, komunitas pasar modal, maupun para pemangku kepentingan. b.Sementara itu hubungan dengan karyawan dijaga dengan memperhatikan hak dan kewajibannya secara adil dan wajar. a. The Company also applies equal treatment either to public, capital market authority, capital market community or the stakeholders. b.Meanwhile the relation with the employees are maintained by paying attention to the employee’s rights and obligation in fair and equitable manner. Pelaksanaan GCG The implementation of GCG Sesuai Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perusahaan Terbatas (UUPT), Organ Perseroan terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris dan Direksi. Direksi bertanggung jawab atas keberhasilan pengelolaan Perseroan dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan dalam Anggaran Dasar Perseroan. Komisaris bertanggung jawab atas keberhasilan pengawasan dan wajib memberikan nasihat kepada Direksi atas pengelolaan Perseroan, sehingga tujuan Perseroan dapat tercapai. RUPS bertanggung jawab atas wewenang yang tidak diberikan kepada Dewan Komisaris dan Direksi dalam batas yang ditentukan dalam Anggaran Dasar dan ketentuan yang berlaku. Dewan Komisaris dan Direksi, bersama-sama dengan Komite-komite dan Sekretaris Perusahaan merupakan organ Perseroan yang berperan penting dalam pelaksanaan GCG. In accordance with Law No. 40 Year 2007 about Limited Liability Company, the Company Organs consists of General Meeting of Shareholders (GMS), the Board of Commissioners and Board of Directors. The Board of Directors is responsible for the success of Company management in order to achieve the goal that has been set by the Company’s Articles of Association. The Board of Commissioners is responsible for the success of monitoring and obligation to give advice to the Board of Directors about the Company management, so that the Company’s goal can be achieved. GMS is responsible for the authority that is not given to the Board of Commissioners and Board of Directors in the limit set in Articles of Association and applicable regulations. The Board of Commissioners and Board of Directors, together with the Committees and Company Secretary are the Company Organs that have important role in implementing GCG. Perseroan telah membangun dan mengembangkan kebijakan, sistem dan pedoman GCG secara bertahap. Perseroan percaya bahwa pengertian atas prinsip-prinsip GCG ini diperlukan oleh karyawan maka dari itu Perseroan secara berkala memberi bekal pengetahuan tentang prinsip-prinsip GCG yang akan dijalankan Perseroan. Perseroan telah menerapkan beberapa inisiatif dan praktis di masing-masing unit usaha Perseroan. The Company has built and developed policy, system and guide of GCG in stages. The Company believes that understanding on the GCG principles are needed by the employees. That’s why the Company periodically gives knowledge about the GCG principles that will be run by the Company. The Company has developed initiatives and practices in each Business unit. Struktur dan Hubungan Tata Kelola Perusahaan Structure and Relations Corporate Governance Untuk memastikan praktik GCG dapat diterapkan secara konsisten dan berkelanjutan, kami menetapkan struktur tata kelola perusahaan yang baik. Struktur organisasi ini mengatur dengan jelas alur koordinasi dan alur pelaporan. Struktur ini juga memastikan agar hubungan setiap organ dalam Perusahaan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing. To make sure that GCG practice can be applied consistently sustainably, we set the structure of good corporate governance. The Organization Structure arranges the coordination lane and reporting lines. The structure also ensure that the relation of each organ in the Company in accordance with the duties and functions. 82 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Rapat Umum Pemegang Saham Dewan Komisaris Presiden Direktur Direktur Operation Business Development Sales & Marketing Direktur Finance Technical Legal HRD & GA Finance & Accounting IT KODE ETIK PERUSAHAAN COMPANY CODE OF ETHICS Kode Etik Perseroan adalah norma dan azas mengenai kepatutan dan kepantasan yang wajib dipatuhi dan dilaksanakan oleh seluruh jajaran karyawan Perseroan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Nilai Dasar Kode Etik Perseroan ini dicerminkan dalam perilaku yang sesuai dengan Nilai-nilai Perseroan, yaitu Integritas, Kerja keras dan Kerjasama. The Company Code of Ethics is the norms and principles about decency and propriety that must be obeyed and implemented by all employee ranks in The Company doing their duties and responsibilities. Basic Values of the Company Code is reflected in the attitude that suitable with the Company Values that is Integrity, Hard work and Cooperation. Pelaksanaan etika perusahaan yang berkesinambungan diharapkan dapat membentuk budaya perusahaan yang mengandung nilai-nilai perusahaan. Implementation of sustainable corporate ethics is expected to be able to form Company culture which contains the Company values. Kode Etik Perusahaan berisi: 1. Menjaga nama baik Perseroan; 2. Menjaga kerahasiaan Data-data Perseroan; 3. Menjaga dan menggunakan harta/kekayaan Perseroan dengan baik dan benar; 4.Melakukan pencatatan dan/atau pembukuan data perusahaan serta penyusunan laporan keuangan dengan baik dan benar; 5. Menghindarkan diri dari konflik kepentingan pribadi dengan Perseroan; 6. Tidak menyalahgunakan posisi atau kedudukan di Perseroan untuk kepentingan pribadi atau kelompok tertentu; 7. Tidak (akan) meminta atau memberikan isyarat untuk meminta dan/atau menerima suap, imbalan, dan cindera mata dari pihak manapun; The Company Code of Ethics consists of: 1. Keep the good name of the Company; 2. Maintain the confidentiality of data of the Company; 3. Maintain and use the property/wealth of the Company well and properly; 4. Record and/or bookkeeping the Company data and also arrange the financial report well and properly; 5. Avoid personal conflict of interest with The Company; 6. Not to abuse the positions in The Company for personal interest or interests of certain groups; 7. Will not ask or give cue to ask and/or accept bribes, rewards, and souvenirs from any parties; 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 83 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 8.Tidak menggunakan dan/atau membawa dan menyimpan obat terlarang atau sesuatu yang memabukkan ke dalam Lingkungan kerja Perseroan; 9. Tidak melakukan tindakan-tindakan yang mengakibatkan pencemaran nama baik Perseroan dan/atau merugikan keuangan Perseroan termasuk melakukan tindakan di luar wewenang; 10.Menyatakan bahwa selama bekerja di dalam gedung Perseroan, adalah sepenuhnya untuk keperluan Perseroan dalam melaksanakan tugas/ bekerja sesuai Anggaran Dasar, RKAP dan peraturan yang berlaku. 8. Not to use and/or bring and keep drugs or intoxicants to the Company working environment; 9. Not to do activities that causes defamation to the Company and/or harm the Company’s financial position including performing unauthorized actions; 10.State that while working in the Company, it is fully for the Company’s need in doing duty/working in accordance with Articles of Association, RKAP and applicable regulation. Sosialisasi Kode Etik Perusahaan Socialization of the Company Code of Ethics Sosialisasi Kode Etik kepada seluruh jajaran manajemen dan karyawan dilakukan dengan membagikan buku pedoman Kode Etik. Selain itu, juga melalui sosialisasi yang dilakukan oleh Direksi dan pejabat struktural di unit kerja masing-masing. Socialization of the Code of Ethics to all management and employees is done by distributing booklets and guidelines of the Code of Ethics. Besides that, it is done through socialization by the Directors and structural officials in each working units. Penegakan dan Sanksi Pelanggaran Kode Etik Enforcement and Sanctions for Violations of the Code of Ethics Personil yang melakukan pelanggaran akan dikenakan sanksi sesuai dengan materialitas, sifat, dan frekuensi terjadinya pelanggaran. Prosedur pemberian sanksi mengacu pada Anggaran Dasar, Peraturan Perseroan dan ketentuan yang berlaku. Kode Etik yang diterapkan Perseroan bersifat universal terhadap seluruh anggota perusahaan, baik dari Dewan Komisaris, Direksi, Manajemen hingga karyawan. Personnel who committed violations will be penalized in accordance with materiality, the nature and frequency of violations. Procedures of giving sanctions refers to articles of Association, Company regulations and applicable regulations. Code of Ethics applied by the Company is universal to all members of the Company, from the Board of Commissioners, Board of Directors, Management to employees. 84 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Rapat Umum Pemegang Saham General Meeting of Shareholders (GMS) Hak dan Wewenang RUPS Rights and Privileges of GMS RUPS adalah organ perusahaan yang memegang kekuasaan dan wewenang tertinggi di Perseroan. Kewenangan Rapat Umum Pemegang Saham antara lain mengangkat dan memberhentikan anggota Dewan Komisaris dan Direksi, mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi, menyetujui perubahan Anggaran Dasar, menyetujui laporan tahunan dan menetapkan bentuk dan jumlah remunerasi anggota Dewan Komisaris dan Direksi serta memberikan suara dalam hal aksi korporasi penting yang berdampak secara material terhadap Perseroan. Tata cara penyelenggaraan RUPS diatur sesuai dengan ketentuan dalam UUPT serta peraturan yang berlaku di bidang pasar modal dan Anggaran Dasar Perseroan. RUPS terdiri dari RUPS Tahunan (RUPST) dan RUPS Luar Biasa (RUPSLB). GMS is a Company organ that hold the highest power and authority in The Company. The authority of General Meeting among others are appointing and dismissing members of the Board of Commissioners and Board of Directors, approving amendment of its Articles, approving the annual reports and determining the form and amount of remuneration for the Board of Commissioners and Board of Directors and also voting in the case of important corporate actions which have a material effect on the Company. Procedures for General Meeting of Shareholders is set in accordance with the provisions of the Company Law and also regulations that apply in the field of capital market and Articles of Association. GMS consists of Annual GMS (AGMS) and Extraordinary GMS (EGMS). Pada tahun 2016, Perseroan mengadakan RUPS Tahunan pada tanggal 30 Mei 2016, dengan pemenuhan persyaratan sebagai berikut: •Pemberitahuan rencana RUPS Tahunan telah disampaikan pada tanggal 19 April 2016 di surat kabar Investor Daily yang berperedaran nasional. • Panggilan RUPS Tahunan telah disampaikan pada tanggal 4 Mei 2016 di surat kabar Investor Daily yang berperedaran nasional. • Hasil RUPS Tahunan dan telah disampaikan pada tanggal 1 Juni 2016 di surat kabar Investor Daily yang berperedaran nasional. In 2016, the Company held Annual GMS on May 30, 2016, with fulfillment of the requirements as follow: • The notification of Annual General Meeting of Shareholders plan has been delivered on April 19, 2016 in Investor Daily newspaper with national circulation. • The call for Annual General Meeting of Shareholders has been delivered on May 4, 2016 in Investor Daily newspaper with national circulation. • The result of Annual General Meeting of Shareholders has been delivered on June 1, 2016 in Investor Daily newspaper with national circulation. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar biasa (RUPSLB) dilaksanakan pada tanggal 30 Mei 2016 di Hotel Lumire, Lantai 2, Ruang Tan Room, Jl. Senen Raya No. 135, Jakarta Pusat, dengan keputusan-keputusan sebagai berikut: The Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) and Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS) was held on May 30, 2016 in Lumire Hotel, 2nd floor, in Tan Room, JL. Senen Raya No. 135, Central Jakarta, with the decisions as follows: Hasil Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“RUPST”) Result of Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) Mata Acara Pertama Rapat memutuskan: 1. Menyetujui laporan tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 termasuk di dalamnya laporan kegiatan Perseroan, laporan tugas pengawasan Dewan Komisaris, serta rencana kegiatan usaha Perseroan sebagaimana disampaikan dalam rapat serta mengesahkan laporan First Agenda The Meeting decided: 1. Approved the Company’s annual report for the financial year ended on December 31, 2015. Including in it was Company activity report, Supervisory Report Board of Commissioners, and also the Company’s business plans as presented at the meeting and certify the financial statements of the Company for the fiscal year 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 85 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 yang telah diaudit oleh kantor akuntan publik Teramihardja, Pradhono & Chandra sebagaimana termuat dalam laporannya nomor 0039/TPC-GA/FID/16 tanggal 20 Maret 2016 dengan pendapat “Wajar Tanpa Modifikasi” sekaligus memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan atas tindakan pengawasan dan pengurusan yang mereka lakukan dalam tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 (acquit et decharge), sepanjang tindakan-tindakan mereka tersebut tercermin dalam laporan keuangan dan laporan tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015. ended December 31, 2015 which has been audited by public accounting firm Teramihardja, Pradhono & Chandra as contained in its report No. 0039/ TPC-GA/FID/16 dated March 20, 2016 with opinion “Fair Without Modification” as well as providing release and discharge full responsibility to the Board of Commissioners and the Board of Directors for the actions of supervision and maintenance which they did in the fiscal year ended on December 31, 2015 (acquit et decharge), as long as their actions are reflected in The Company financial report and annual report for the fiscal year ended December 31, 2015. Mata Acara Kedua Rapat memutuskan: Menyetujui laba rugi Perseroan untuk tahun buku 2015 dan Perseroan tidak membagikan dividen kepada Pemegang Saham. Second Agenda The Meeting decided: Approved the Company’s profit and loss for 2015 financial year and the Company did not distribute dividends to Shareholders. Mata Acara Ketiga Rapat memutuskan: Menyetujui melimpahkan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan dengan memperhatikan masukan/ rekomendasi dari komite remunerasi, untuk menetapkan jumlah gaji dan/atau honorarium anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi Perseroan. Third Agenda The meeting decided: Approved to delegate its authority to the Board of Commissioners by taking into account the input/ recommendation of the remuneration committee, to set the amount of salary and/or honorarium members of the Board of Commissioners and the Board of Directors. Mata Acara Keempat Rapat memutuskan: Memberikan wewenang dan kuasa kepada Direksi Perseroan dengan persetujuan Dewan Komisaris Perseroan, untuk menunjuk akuntan publik independen yang akan melakukan audit atas laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016, dan memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk menetapkan honorarium akuntan publik independen tersebut serta persyaratan lain penunjukannya. Fourth Agenda The meeting decided: Gave authority and power to the Board of Directors with the approval of the Board of Commissioners, to appoint an independent public accountant which is going to audit the financial statements for the fiscal year ended December 31, 2016, and gave authority to the Board of Directors to determine the fees of the independent public accountant as well as other requirements such appointment. Hasil Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (“RUPSLB”) Results of the Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS) Rapat Memutuskan: Menyetujui penegasan kembali susunan pemegang saham dalam akta Perseroan, sehingga susunan pemegang saham Perseroan menjadi sebagai berikut: The meeting decided: Approved the reaffirmation of shareholder structure in the deed of the Company, so that the Company’s shareholders is as follows: 86 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement 1.Masyarakat sebanyak 4.871.214.021 (empat miliar delapan ratus tujuh puluh satu juta dua ratus empat belas ribu dua puluh satu) saham, dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp487.121.402.100 (empat ratus delapan puluh tujuh miliar seratus dua puluh satu juta empat ratus dua ribu seratus Rupiah). 2. Memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi dan/ atau Dewan Komisaris Perseroan dengan hak untuk substitusi, untuk melakukan semua dan setiap tindakan yang diperlukan sehubungan dengan keputusan tersebut diatas, termasuk tetapi tidak terbatas untuk menuangkan seluruh maupun sebagian keputusan rapat ini dalam akta yang dibuat dihadapan notaris, untuk menetapkan penegasan kembali susunan pemegang saham dalam akta Perseroan, untuk mengubah dan menyusun kembali ketentuan susunan pemegang saham pada Anggaran Dasar Perseroan yang disyaratkan oleh dan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dan peraturan yang berlaku di pasar modal, untuk memohon persetujuan dan/ atau menyampaikan pemberitahuan atas keputusan rapat ini dan/atau pengubahan anggaran dasar ini kepada instansi yang berwenang dan untuk membuat pengubahan dan/atau tambahan dalam bentuk yang bagaimanapun juga yang diperlukan untuk memperoleh persetujuan dan/atau diterimanya pemberitahuan tersebut dan untuk mengajukan dan menandatangani semua permohonan dan dokumen lainnya, untuk memilih tempat kedudukan dan untuk melaksanakan tindakan lain yang mungkin diperlukan. 1. Public as much as 4,871,214,021 (four billion eight hundred seventy one million two hundred fourteen thousand twenty one) shares, with a total nominal value of Rp487,121,402,100 (four hundred eighty seven billion one hundred twenty one million four hundred and two thousand one hundred rupiah). 2. Gave power and authority to the Board of Directors and/or Board of Commissioners with the right to substitution, to perform any and all actions required in connection with the above-mentioned decision, but not limited to pour all or part of this meeting’s decision which was made before a notary deed, to establish a reaffirmation the composition of shareholders in the deed of the Company, to change and rearrange the terms the composition of shareholders in the Articles of Association which was required by and in accordance with the provisions of the legislation and regulations in the capital market, to apply for approval and/or a notice on the decision of this meeting, and/or alteration of this basic budget to relevant authorities and to make changes and/or additions in the form howsoever, which was needed to obtain approval and/or receipt of this notification and to propose and sign all requests and other documents, to choose positions and to carry out other actions that may be required. TATA TERTIB RUPS GMS RULES 1. Rapat akan diselenggarakan dalam bahasa Indonesia. 2. Berdasarkan Pasal 13 ayat 1 Anggaran Dasar Perseroan, Rapat akan dipimpin oleh Anggota Dewan Komisaris yang ditunjuk oleh Dewan Komisaris. Dalam hal semua Anggota Dewan Komisaris tidak hadir atau berhalangan, karena sebab apapun hal mana tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga, maka Rapat Umum Pemegang Saham dipimpin oleh salah seorang Anggota Direksi yang ditunjuk oleh Direksi. 3. Sesuai ketentuan Pasal 13 ayat 1 angka 8 Anggaran Dasar Perseroan, Ketua Rapat berhak meminta agar mereka yang hadir membuktikan wewenangnya untuk hadir dalam rapat 4. Sesuai dengan Mata Acara Rapat ini, maka berlaku ketentuan kuorum sebagai berikut: 1. The meeting will be held in Indonesian language. 2. Based on Article 13 paragraph 1 of the Articles of Association, the meeting will be led by a Member of the Board of Commissioners appointed by the Board of Commissioners. In the case of all Members of the Board of Commissioners is absent or unavailable, for any reason which does not need to prove to a third party, the General Shareholders’ Meeting is led by a Member of the Board of Directors appointed by the Board of Directors. 3. According to the provisions of Article 13 paragraph 1 point 8 Articles of Association, the Chairman of the Meeting is entitled to request those who are present to prove their authority to attend the meeting. 4. In accordance with the meeting event, the quorum provisions shall apply as follows: 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 87 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan: a. Sesuai dengan ketentuan Pasal 40 ayat 1 UndangUndang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (“UUPT”), yang mengatur bahwa saham yang dikuasai Perseroan karena pembelian kembali tidak dapat digunakan untuk mengeluarkan suara dalam Rapat dan tidak diperhitungkan dalam menentukan jumlah kuorum yang harus dicapai. b. Sesuai dengan ketentuan Pasal 14 ayat 2 angka 1 Anggaran Dasar Perseroan, yaitu Rapat adalah sah, apabila dihadiri dan/atau diwakili lebih dari 1/2 (satu per dua) bagian dari jumlah seluruh saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan Perseroan. Annual General Meeting for Shareholders: a. In accordance with the provisions of Article 40 paragraph 1 of Law No. 40 of 2007 on Limited Liability Company, which arranges that the shares held by the Company because of repurchase can not be used for issuing voice in Meetings and not taken into account in determining the number of quorum to be achieved. b. In accordance with the provisions of Article 14 paragraph 2 point 1 of Articles of Association, that meetings are valid, if attended and/or represented more than 1/2 (one half) of the total shares with valid voting rights that has been issued by the Company. Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa: a. Sesuai dengan ketentuan Pasal 40 ayat 1 UndangUndang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (“UUPT”), yang mengatur bahwa saham yang dikuasai Perseroan karena pembelian kembali tidak dapat digunakan untuk mengeluarkan suara dalam rapat dan tidak diperhitungkan dalam menentukan jumlah kuorum yang harus dicapai. b. Untuk mata acara RUPSLB, sesuai dengan ketentuan Pasal 14 ayat 2 angka 1 Anggaran Dasar Perseroan, yaitu Rapat adalah sah, apabila dihadiri dan/atau diwakili lebih dari 1/2 (satu per dua) bagian dari jumlah seluruh saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan Perseroan. Extraordinary General Meeting for Shareholders: a. In accordance with the provisions of Article 40 paragraph 1 of Law No. 40 of 2007 on Limited Liability Company, which arranges that the shares held by the Company because of repurchase can not be used for issuing voice in Meetings and not taken into account in determining the number of quorum to be achieved. b. For Extraordinary General Meeting for Shareholders, in accordance with the provisions of Article 14 paragraph 2 point 1 of Articles of Association, that Meetings are valid, if attended and/or represented more than 1/2 (one half) of the total shares with valid voting rights that has been issued by the Company. 5. Semua Mata Acara Rapat dibahas dan dibicarakan secara berkesinambungan. 6.Setelah selesai membicarakan Mata Acara Rapat, kepada Para Pemegang Saham atau kuasanya diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan, tanggapan, pendapat, usul atau saran yang berhubungan dengan Mata Acara Rapat yang dibicarakan. 7. Sebelum rapat selesai, Para Pemegang Saham atau kuasa Para Pemegang Saham dimohon untuk tidak meninggalkan ruang Rapat. Pemegang saham atau kuasanya yang meninggalkan ruang Rapat sebelum Rapat selesai dianggap menyetujui usul dan/atau keputusan yang diajukan dalam Rapat. 8.Hanya Para Pemegang Saham Perseroan yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham per Tanggal 03 Mei 2016 sampai dengan Pukul 16.00 WIB atau kuasanya yang dibuktikan dengan Surat Kuasa yang sah, yang berhak memberikan suara dalam Rapat ini. 88 5. All events in the meeting are discussed and discussed continuously. 6. After finished talking about the events in the Meeting, the Shareholders or their proxies were given the opportunity to ask questions, comments, opinions, suggestions or advice relating to the Meeting events. 7. Before the meeting was over, the Shareholders or proxies of Shareholders are requested not to leave the meeting room. The Shareholders or their proxies who left the meeting room before the meeting finished were considered approving the proposal and/or decisions proposed in the Meeting. 8. Only Shareholders of the Company whose names are registered in the Register of Shareholders by date May 3, 2016 until 16.00 pm or their proxies as evidenced by a valid Power of Attorney, which is entitled to vote in this Meeting. PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility 9. Tiap-tiap saham memberikan hak kepada Pemegangnya untuk mengeluarkan 1 (satu) suara. Apabila seorang Pemegang Saham memiliki lebih dari 1 (satu) saham, maka ia hanya diminta untuk memberikan suara 1 (satu) kali dan suaranya itu mewakili seluruh saham yang dimilikinya atau diwakilinya. 10.Ketua Rapat akan memberikan kesempatan kepada Para Pemegang Saham atau Kuasa Pemegang Saham untuk mengajukan pertanyaan dan/atau menyatakan pendapatnya sebelum diadakan pemungutan suara mengenai Mata Acara Rapat yang bersangkutan dalam Rapat, dengan prosedur sebagai berikut: a. Hanya Pemegang Saham dan Kuasa yang sah dari Pemegang Saham yang berhak untuk mengajukan pertanyaan dan/atau menyatakan pendapat/ tanggapan. b. Para Pemegang Saham atau Kuasanya yang ingin mengajukan pertanyaan dan/atau menyatakan pendapatnya diminta mengangkat tangan agar Petugas dapat memberikan Formulir Pertanyaan. Pada Formulir itu harus dicantumkan Nama Pemegang Saham, Nama Penerima Kuasa (Jika diwakili), jumlah saham yang dimiliki atau diwakilinya, serta pertanyaan atau pendapatnya. Lembar pertanyaan akan diambil Petugas dan diserahkan kepada Ketua Rapat. Ketua Rapat hanya akan memberikan jawaban dan atau tanggapan atas pertanyaan dan/atau pendapat yang disampaikan secara tertulis melalui Formulir Pertanyaan yang dibagikan. c. Kemudian, Ketua Rapat akan memberikan jawaban atau tanggapannya satu persatu dan Ketua Rapat dapat meminta bantuan anggota direksi atau pihak lain untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tersebut. d.Tidak dibenarkan bagi Para Pemegang Saham atau Kuasanya yang mengajukan pertanyaan dengan cara langsung berbicara tanpa melakukan pengisian Formulir Pertanyaan terlebih dahulu sebagaimana diatur pada point ”B” di atas. 11. a. Dalam setiap sesi tanya jawab untuk masing-masing Mata Acara Rapat diberikan waktu maksimal 15 (Lima belas) Menit, kecuali ditentukan lain oleh Ketua Rapat. b. Sesi tanya jawab akan diadakan dalam beberapa sesi. Mengingat karena keterbatasan waktu maka untuk setiap sesi diberikan kesempatan bagi 3 (Tiga) orang Penanya dimana masing-masing Penanya dapat mengajukan maksimal 2 (Dua) pertanyaan. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement 9. Each share entitles its holder for issuing 1 (one) vote. If a Shareholder has more than 1 (one) share, it is only required to vote one (1) time and his voice was representing all the shares they own or represent. 10.The Chairman of Meeting will give an opportunity to Shareholders or Proxy Shareholders to ask questions and/or express their opinions before the voting was held on the corresponding Events in the Meeting, the following procedures are: a. Only Shareholders and Proxy legitimate Shareholders were entitled to ask questions and/or express opinions/feedback. b. Shareholders or his proxy who wants to ask questions and/or express their opinions were asked to raise their hand so that the Officer can give them Inquiry Form. The form must be listed on the Shareholders Name, Name of the Authorized (if represented), the number of shares owned or represented, as well as any questions or opinions. The Inquiry Form will be taken by an Officer and submitted to the Chairman of the Meeting. The Chairman of Meeting will only provide answers or responses to questions and/ or opinions expressed in writing through shared Inquiry Form. c. Then, The Chairman of the Meeting will provide answers or responses one by one and The Chairman of the Meeting may request assistance of the directors or other persons to answer the questions asked. d. Is not justified for the Shareholders or his proxy who asked the question in a direct way to speak without charging Inquiry Form advance as set out in point “B” above. 11.a. In each question and answer session for each event in the Meeting given a maximum of 15 (fifteen minutes, unless determined otherwise by The Chairman of the Meeting. b. The question and answer session will be held in several sessions. Considering the limited time then for each session is given the opportunity for 3 (three) people to ask the question, which each of them can submit a maximum of 2 (two) questions. 89 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 12. Pemungutan suara dilakukan setelah seluruh pertanyaan selesai dijawab dan/atau waktu tanya jawab habis. 13.Semua Keputusan diambil berdasarkan Musyawarah untuk Mufakat. 14.Dalam hal Keputusan berdasarkan Musyawarah untuk Mufakat tidak tercapai maka Keputusan diambil dengan Pemungutan Suara, sebagai berikut: 12.Voting is done after all the questions are answered is completed and/or question and answer time runs out. 13.All Decisions were taken by the Council for Deliberation for Consensus. 14.In the case of Decisions by the Council for Deliberation Consensus was not reached then the decision was taken by the polling, as follows: Untuk Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan: Sesuai dengan ketentuan Pasal 14 ayat 2 angka1 huruf (C) Anggaran Dasar Perseroan dan ketentuan Pasal 87 ayat 2 UUPT, keputusan akan diambil dengan Pemungutan Suara berdasarkan suara setuju lebih dari 1/2 (satu per dua) bagian dari jumlah suara yang dikeluarkan secara sah dalam Rapat; For Annual General Meeting for Shareholders: In accordance with the provisions of Article 14, paragraph 2 number1 subparagraph (C) of the Articles of Association and the provisions of Article 87 paragraph 2 of the Company Law, the decisions will be taken by Voting based on the affirmative vote of more than 1/2 (one half) of the votes validly issued at the Meeting; Untuk Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa: Untuk mata acara RUPSLB sesuai dengan ketentuan Pasal 14 angka 1 huruf (C) Anggaran Dasar Perseroan dan ketentuan Pasal 87 ayat 2 UUPT, keputusan adalah sah jika disetujui oleh lebih dari 1/2 (satu per dua) bagian dari seluruh saham dengan hak suara yang hadir dalam Rapat. 15.Pemungutan Suara dilakukan dengan cara mengangkat tangan dengan prosedur sebagai berikut: Pertama: Mereka yang memberikan suara tidak setuju diminta untuk mengangkat tangan; Kedua: Mereka yang memberikan suara abstain diminta untuk mengangkat tangan; Ketiga: Mereka yang tidak mengangkat tangan dianggap memberikan suara setuju; 16.Terkait dengan Prosedur Pertama dan Kedua tersebut, Petugas kami akan menyerahkan Formulir Suara untuk diisi serta diserahkan kembali kepada Petugas kami setelah diisi untuk diserahkan kepada Notaris. 17.Sesuai dengan ketentuan Pasal 14 ayat 2 angka 5 Anggaran Dasar Perseroan, dalam pengambilan Keputusan apabila Pemegang saham atau kuasanya tidak mengeluarkan suara (suara abstain) maka dianggap mengeluarkan suara yang sama dengan suara mayoritas Pemegang Saham yang mengeluarkan suara. 90 For Extraordinary General Meeting for Shareholders: For the agenda of the EGMS in accordance with the provisions of Article 14 paragraph 1 letter (C) Articles of Association and the provisions of Article 87 paragraph 2 of the Company Law, decision is valid if approved by more than 1/2 (one half) of the shares with voting rights present at the meeting. 15.Voting is done by raising hand with the following procedures: First: Those who voted against were asked to raise their hands; Second: Those who voted on abstention were asked to raise their hands; Third: Those who do not raise their hands are considered voted in favor; 16.Related to the first and second procedure, our officer will give Inquiry Form to be filled in and handed back to our Officer after filling to be submitted to the Notary. 17. In accordance with the provisions of Article 14 paragraph 2 point 5 of the Articles of Association, in the decision making when shareholders or their proxies made no sound (abstentions), it is considered a sound that is equal to the majority shareholders a sound. PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement 18. Bagi Penerima Kuasa yang diberikan wewenang oleh Pemegang Saham untuk mengeluarkan suara abstain dan atau suara tidak setuju tetapi pada waktu pengambilan Keputusan tidak mengangkat tangan untuk memberikan suara abstain dan atau suara tidak setuju, maka mereka dianggap menyetujui usulan Keputusan tersebut. 19.Bagi Pemegang Saham atau kuasanya yang datang setelah Rapat dibuka maka Pemegang Saham tersebut tetap diperkenankan untuk mengikuti Rapat tetapi tidak diperkenankan untuk mengajukan pertanyaan maupun pendapat serta suaranya tidak dihitung. 20. Setelah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan ditutup, segera dilanjutkan dengan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa. 21.Tata Tertib ini berlaku sejak Rapat dibuka oleh Ketua Rapat sampai dengan ditutup oleh Ketua Rapat. 18.For the proxies who were given the authority by the shareholders for issuing abstained or voted against but at the time of decision making did not raise their hands to vote abstained or voted against, then they were considered approved the proposal of the Decision. 19.Shareholders or their proxies who arrive after the meeting was opened the Shareholders still allowed to attend the Meeting but are not allowed to ask any questions and opinions as well as his voice does not count. 20.After the Annual General Meeting of Shareholders is closed, it immediately followed by the Extraordinary General Meeting of Shareholders. 21.This Rules were valid since the meeting was opened by the Chairman of the Meeting until closed by The Chairman of the Meeting. DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS Persyaratan, Keanggotaan dan Masa Jabatan Requirements, Membership and Terms of Office Anggota Dewan Komisaris Perseroan secara keseluruhan telah memenuhi persyaratan formal dan material yang berlaku. Periode jabatan masing-masing Komisaris adalah 5 (lima) tahun dan dapat diangkat kembali sesuai keputusan RUPS. Jabatan anggota Dewan Komisaris akan berakhir apabila mengundurkan diri dan tidak lagi memenuhi persyaratan, meninggal dunia atau diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS. Members of the Board of Commissioners have met the requirements, membership and term of office stated by the applicable formal and material requirements. Terms of office of each Commissioner are 5 (five) years and they may be reappointed according to the decision of the GMS. The term of office ends when a Commissioner resigns, no longer meets the requirements, passes away, or by GMS decision. Kriteria Pengangkatan Dewan Komisaris Appointment Criteria of Board of Commissioners Dewan Komisaris terdiri dari 4 (empat) anggota, yaitu 1 (satu) Komisaris Utama dan 1 (satu) Komisaris dan 2 (dua) Komisaris Independen. Anggota Dewan Komisaris diseleksi oleh Pemegang Saham, dalam hal ini adalah Kementerian Keuangan Republik Indonesia dan diangkat melalui mekanisme RUPS. The BOC consists of 4 (four) members: 1 (one) President Commissioner, 1 (one) Commissioners and 2 (two) Independent Commissioners. Commissioners are selected by the shareholders, in this case the Ministry of Finance of the Republic of Indonesia and are appointed by the GMS mechanism. Komposisi Dewan Komisaris Composition of the Board of Commissioners Semua anggota Dewan Komisaris merupakan profesional yang kompeten dengan pengalaman yang luas di bidang keahliannya, memiliki kompetensi untuk dapat menghadapi permasalahan yang timbul dalam usaha dan kemampuan dalam membuat keputusan secara independen dan mendorong peningkatan kinerja Perseroan. Dewan Komisaris telah disahkan melalui akta No. 18 tanggal 10 Juli 2015 dengan susunan sebagai berikut: All members of the Board of the Commissioners are competence professionals with wide experience in his/her field, have competency to be able to face problems that arise from the business and have ability in making decision independently and improving the Company’s performance. The Board of Commissioners has been endorsed by deed No. 18 dated July 10, 2015 with the following composition: 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 91 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Nama Name Jabatan Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Position Presiden Komisaris Harijanto Thany President Commissioner Komisaris Wahyu Hartanto Commissioner Komisaris Independen Ida Bagus Oka Nila Independent Commissioner Komisaris Independen Thomas Pramono Handojo Independent Commissioner Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris diatur dalam Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dewan komisaris juga bertanggung jawab atas fungsi lain seperti yang ditentukan dalam Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas sebagai berikut: 1.Dewan Komisaris melakukan pengawasan atas kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya, baik mengenai Perseroan maupun usaha Perseroan, dan memberi nasihat kepada Direksi; 2.Pengawasan dan pemberian nasihat sebagaimana dimaksud pada nomor 1 dilakukan untuk kepentingan Perseroan dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan; 3. Dewan Komisaris terdiri atas 1 (satu) orang anggota atau lebih; 4. Dewan Komisaris yang terdiri atas lebih dari 1 (satu) orang anggota merupakan majelis dan setiap anggota Dewan Komisaris tidak dapat bertindak sendiri-sendiri, melainkan berdasarkan keputusan Dewan Komisaris; 5. Perseroan yang kegiatan usahanya berkaitan dengan menghimpun dan/atau mengelola dana masyarakat, Perseroan yang menerbitkan surat pengakuan utang kepada masyarakat atau Perseroan Terbuka wajib mempunyai paling sedikit 2 (dua) orang anggota Dewan Komisaris. Duties and Responsibilities of the Board of Commissioners The implementation of duties and responsibilities of the Board of Commissioners is regulated in Articles of Association and regulations that applied. The Board of Commissioners is also responsible for other functions as defined in the Act No. 40 of 2007 on Limited Liability Companies as follows: 1. The Board of Commissioners performs supervision over the management policies, the course of maintenance in general, either about The Company or the business company, and gives advice to the Directors; 2. Supervision and advisory as referred to in number 1 is done for the benefit of the Company and in accordance with the purposes and objectives of the Company; 3. The Board of Commissioners consists of 1 (one) member or more; 4. The Board of Commissioners that consists of more than 1 (one) member of the council and each member of the Board of Commissioners can’t act alone, but by the decision of the Board of Commissioners; 5. The Company whose business activities relating to the collection and/or manage public funds, The Company that issued debt instruments to the public or publicly listed company shall have at least two (2) members of the Board of Commissioners. Hubungan Afiliasi dengan Direksi dan Anggota Dewan Komisaris lainnya, serta pemegang saham Affiliation with the Board of Directors and Board of Commissioners, as well as Shareholders Masing-masing Dewan Komisaris tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Direksi dan/atau Pemegang Saham Perseroan. Each member of the Board of Commissioners is not affiliated with the members of Board of Directors and/or shareholders of the Company. 92 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Hubungan Keluarga Dengan Family Relationships With Keterangan Description Dewan Komisaris Board of Commissioners Ya Yes Direksi Board of Directors Tidak No Ya Yes Hubungan Keuangan Dengan Financial Relationships With Pemegang Saham Shareholders Tidak No Ya Yes Dewan Komisaris Board of Commissioners Tidak No Ya Yes Direksi Board of Directors Tidak No Ya Yes Pemegang Saham Shareholders Tidak No Ya Yes Tidak No Harijanto Thany - √ - √ - √ - √ - √ - √ Wahyu Hartanto - √ - √ - √ - √ - √ - √ Ida Bagus Oka Nila - √ - √ - √ - √ - √ - √ Thomas Pramono Handojo - √ - √ - √ - √ - √ - √ Dewan Komisaris Perseroan melaksanakan tugasnya secara independen sesuai dengan peraturan perundangundangan termasuk menghindari benturan kepentingan dengan pihak manapun. Anggota Dewan Komisaris juga menyatakan tidak memiliki hubungan keluarga dengan anggota Dewan Komisaris lainnya atau Direksi Perseroan. The Board of Commissioners performs its duties independently in accordance with the laws and regulations including avoiding conflicts of interest with any parties. The members Board also claimed they do not have a family relationship with members of the Board of Commissioners or Board of Directors. Dalam memberikan arahan, rekomendasi, keputusan dan kebijakan, seluruh Komisaris tidak mencampuri keputusan dan pendapat lainnya, memberi dan mendapat tekanan yang mengarah pada benturan kepentingan, serta terikat secara moral dan material kepada pihak-pihak tertentu yang dapat memengaruhi independensi. In giving referrals, recommendations and policy decisions, all Commissioners do not interfere in decisions and other opinion, do not give and get the pressure that leads to a conflict of interest, and bound morally and materially to certain parties that may affect the independency. Kebijakan Komisaris Dewan Diversity Policy of the Composition of the Board of Commissioners Perseroan tidak menerapkan suatu kebijakan khusus terkait dengan keberagaman komposisi Dewan Komisaris. Perseroan mengutamakan kualitas dan kompetensi individu dengan mempertimbangkan latar belakang pendidikan dan pengalaman yang dapat mendukung kinerja Perseroan. The Company does not apply a specific policy related to the diversity of the composition of the Board of Commissioners. The Company prioritizes quality and competence of the individual by considering the educational background and expertise to support the Company’s performance. Rapat Dewan Komisaris The Board of Commissioners Meeting Sesuai Anggaran Dasar Perseroan dan Kebijakan Komisaris dan Direksi, Dewan Komisaris dapat menyelenggarakan rapat setiap waktu bilamana dirasakan perlu oleh seorang atau lebih anggota Dewan Komisaris ataupun Direksi. Panggilan Rapat Komisaris dilakukan seorang atau lebih anggota Dewan Komisaris atau Direksi. Rapat Dewan Komisaris dipimpin oleh Presiden Komisaris atau anggota Dewan Komisaris lain yang dipilih oleh anggota Dewan Komisaris yang hadir dalam rapat tersebut. Rapat Dewan Komisaris adalah sah dan berhak untuk mengambil keputusan yang mengikat hanya apabila dihadiri oleh lebih dari 1/2 (satu perdua) bagian dari jumlah anggota Dewan In accordance with the Articles of Association and the Commissioners and Directors Policy, the Board of Commissioners can hold meetings anytime whenever if felt necessary by one or more members of the Board of Commissioners or Board of Directors. Calls for Commissioners Meeting can be done by one or more members of the Board of Commissioners or Board of Directors. The Board of Commissioners Meeting is led by the Chairman or any other member of the Board of Commissioners that are chosen by members of the Board of Commissioners who attended the meeting. The Board of Commissioners Meeting is valid and entitled to adopt Keberagaman Komposisi 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 93 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Komisaris. Dalam setiap rapat, setiap anggota berhak atas 1 (satu) suara dan selain itu juga dapat memberikan 1 (satu) suara bagi anggota lain yang diwakilinya. Rapat Dewan Komisaris juga dihadiri oleh Presiden Direktur. Sepanjang tahun 2016, telah diselenggarakan Rapat Dewan Komisaris dengan perincian sebagai berikut: Nama Name Harijanto Thany Jumlah Kehadiran Rapat Dewan Komisaris Number of BOC Meeting Attendance 4 Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis binding resolutions only if attended by more than 1/2 (one half) of the total number of Commissioners. In each meeting, each member is entitled to 1 (one) vote but he can also provide 1 (one) vote for other members who he represented. The Board of Commissioners Meeting was also attended by the President Director. Throughout 2016, the Board of Commissioners meetings have been held with the following details: Persentase Kehadiran Percentage of Attendance Jumlah Kehadiran Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi Number of BoCBoD Joint Meetings Attendance Persentase Kehadiran Percentage of Attendance 100% 3 100% Wahyu Hartanto 4 100% 3 100% Thomas Pramono H. 4 100% 3 100% Ida Bagus Oka Nila 4 100% 3 100% DIREKSI BOARD OF DIRECTORS Persyaratan, Keanggotaan dan Masa Jabatan Requirements, Membership and Term of Office Direksi Perseroan merupakan Organ Perseroan yang bertanggung jawab dan bertindak kolektif sebagai satu kesatuan. Kedudukan setiap anggota Direksi dan Presiden Direktur adalah setara. Presiden Direktur bertindak sebagai primus inter pares dalam mengkoordinasikan kegiatan Direksi. The Board of Directors is the Company organ that is responsible and acts collectively as one unity. The position of every member of the Board of Directors and the President Director is equal. The President Director acts as primus inter pares in coordinating the Board of Directors activities. Direksi Perseroan terdiri dari 4 (Empat) orang, yaitu 1 (satu) Presiden Direktur, 2 (dua) Direktur dan 1 (satu) Direktur Independen. Seluruh anggota Direksi berdomisili di Indonesia. Direksi diseleksi dan diangkat oleh RUPS, dengan periode jabatan masing-masing anggota selama 5 (lima) tahun dan dapat diangkat kembali sesuai keputusan RUPS. Jabatan anggota Direksi berakhir apabila mengundurkan diri, tidak lagi memenuhi persyaratan, meninggal dunia, diberhentikan oleh Dewan Komisaris atau berdasarkan keputusan RUPS. The Board of Directors consists of 4 (four) people, that is 1 (one) President Director, two (2) Directors and one (1) Independent Director. All members of the Board of Directors live in Indonesia. The members of the Board of Directors are selected and appointed by the GMS, with the period of office of each member for 5 (five) years and may be reappointed according to GMS decisions. Susunan Direksi Perseroan sampai dengan 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut: The member of Board of Directors of the Company until December 31, 2016 are as follows: 94 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Jabatan Presiden Direktur Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Nama Name Edhi Sutanto Direktur Darwin Fernandes Manurung Direktur Siti Inda Suri Direktur Indepenen Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Ratnasari Position Presidet Director Director Director Independent Director Tugas dan Tanggung Jawab Direksi Duties and Responsibilities of Board of Directors Tugas dan Tanggung Jawab Direksi tertuang di dalam Undang-Undang No. 40 tahun 2007 (“UUPT”) tentang Perseroan Terbatas meliputi: 1.Direksi menjalankan pengurusan Perseroan untuk kepentingan Perseroan dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan; 2. Direksi berwenang menjalankan pengurusan sebagaimana dimaksud pada nomor 1 sesuai dengan kebijakan yang dipandang tepat, dalam batas yang ditentukan dalam Undang Undang ini dan/atau anggaran dasar; 3. Direksi Perseroan terdiri atas 1 (satu) orang anggota Direksi atau lebih; 4. Perseroan yang kegiatan usahanya berkaitan dengan menghimpun dan/atau mengelola dana masyarakat, Perseroan yang menerbitkan surat pengakuan utang kepada masyarakat, atau Perseroan Terbuka wajib mempunyai paling sedikit 2 (dua) orang anggota Direksi; 5. Dalam hal Direksi terdiri atas 2 (dua) anggota Direksi atau lebih, pembagian tugas dan wewenang pengurusan di antara anggota Direksi ditetapkan berdasarkan keputusan RUPS; 6. Dalam hal RUPS sebagaimana dimaksud pada nomor 5 tidak menetapkan, pembagian tugas dan wewenang anggota Direksi ditetapkan berdasarkan keputusan Direksi. Duties and Responsibilities of Board of Directors stipulated in Law No. 40 of 2007 (“Company Law”) on Limited Liability cover: 1. Directors run the management of the Company for the benefit of the Company and in accordance with the purposes and objectives of the Company; 2.The Board of Directors is authorized to run the management referred to number 1 in accordance with the policies deemed appropriate, within the limits prescribed in this Law and/or the articles of association; 3. The Board of Directors consists of 1 (one) member of the Board of Directors or more; 4. The Company whose business activities is related to the collection and/or manage public funds, the Company that is issuing debt instruments to the public, or a publicly listed company shall have at least two (2) members of the Board of Directors; Ruang Lingkup Pekerjaan dan Tanggung Jawab Masing-masing Direksi Scope of Work and Responsibility of Each Directors Pelatihan Direksi Training for Directors Partisipasi pada pelatihan, seminar dan workshop merupakan upaya Perseroan untuk meningkatkan kompetensi Direksi. Selain itu, Direksi juga aktif berperan sebagai narasumber. Participation in training, seminars and workshops are the Company efforts to improve the Directors competency. Besides that, the Directors also play an active role as a resource. Sifat Afiliasi Direksi Directors Affiliate Nature Anggota Direksi tidak saling terafiliasi baik dengan anggota Direksi lainnya, dengan Dewan Komisaris maupun dengan Pemegang Saham. Board of Directors members are not affiliated with other Board of Directors members, with the member of the Board of Commissioners and the Shareholders. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 5. In the case of the Board of Directors consists of two (2) or more members of the Board of Directors, the management of roles and responsibilities among members of the Board of Directors determined by resolution of the GMS; 6. In the case of GMS as referred to number 5 that is not set, distribution of tasks and authority of members of the Board of Directors is determined by the Board’s decision. 95 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Hubungan Keluarga Dengan Dewan Komisaris Keterangan Ya Direksi Tidak Ya Tidak Hubungan Keuangan Dengan Pemegang Saham Dewan Komisaris Ya Ya Tidak Pemegang Saham Direksi Tidak Ya Tidak Ya Tidak Edhi Sutanto - √ - √ - √ - √ - √ - √ Darwin Fernandes - √ - √ - √ - √ - √ - √ Siti Inda Suri - √ - √ - √ - √ - √ - √ Ratnasari - √ - √ - √ - √ - √ - √ Kebijakan Keberagaman Komposisi Direksi Diversity Policy Composition of the Board of Directors Perseroan tidak menerapkan suatu kebijakan khusus terkait dengan keberagaman komposisi Direksi. Perseroan mengutamakan kualitas dan kompetensi individu dengan mempertimbangkan latar belakang pendidikan dan pengalaman yang dapat mendukung kinerja Perseroan. The Company does not implement a specific policy related to the diversity of the composition of the Board of Directors. The Company prioritizes quality and competence of the individual to consider the educational background and experience to support the Company’s performance. Rapat Direksi Board of Directors Meeting Sesuai Anggaran Dasar Perseroan dan Kebijakan Dewan, Direksi dapat mengadakan rapat setiap waktu bila dipandang perlu atas usulan dari satu atau lebih anggota Direksi. Rapat Direksi dianggap sah dan berhak mengeluarkan keputusan yang mengikat apabila dihadiri lebih dari 1/2 (satu perdua) bagian dari jumlah anggota Direksi yang hadir atau diwakili dalam Rapat. Sepanjang tahun 2016, Direksi menyelenggarakan 12 kali rapat resmi. Rapat Direksi juga mengundang Dewan Komisaris dan Manajemen Senior untuk turut berpartisipasi saat dibutuhkan. In accordance with the Articles of Association and Board Policy, the Board of Directors can hold meetings any time when deemed necessary following a proposal by one or more members of the Board of Directors. Board of Directors meeting is valid and entitled to issue binding decisions if attended by more than 1/2 (one half) of the number of Board members present or represented at the Meeting. Throughout 2016, the Board of Directors has held 12 formal meetings. Board of Directors meeting also invited the Board of Commissioners and Senior Management to participate when needed. Nama Name Jumlah Kehadiran Rapat Direksi Number of Board of Directors Meeting Persentase Kehadiran Percentage of Attendance Edhi Sutanto 12 100% Darwin F. Manurung 12 100% Siti Inda Suri 12 100% Ratnasari 12 100% Penilaian Terhadap Dewan Komisaris dan Direksi Assessment of the Board of Commissioners and Directors Evaluasi Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi Performance Evaluation of the Board of Commissioners and Directors Evaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi dilakukan dengan mengacu pada Key Performance Indicators (KPI) Perseroan yang ditetapkan dan dipertanggungjawabkan kepada Pemegang Saham melalui mekanisme RUPS. The performance evaluation of the Board of Commissioners and Directors done by referring to the Key Performance Indicators (KPI) of the Company to be established and be accountable to shareholders through the GMS mechanism. 96 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Remuneration of the Board of Commissioners and Directors Prosedur Penetapan Remunerasi Remuneration Establishment Procedure Perseroan di dalam Anggaran Dasar menetapkan kerangka kebijakan remunerasi Dewan Komisaris, Direksi, dan Komite. Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi diputuskan oleh Dewan Komisaris secara keseluruhan dan akan dipresentasikan untuk mendapat persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham. The Company in the Articles of Association establish the remuneration policy framework of the Board of Commissioners, Board of Directors, and Committee. Remuneration of the Board of Commissioners and Board of Directors is decided by the Board of Commissioners as a whole and will be presented to get approval from General Meeting of Shareholders. Struktur Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Remuneration Structure of the Board Commissioners and Board of Directors Saat ini, Perusahaan masih belum mempunyai Komite Nominasi dan Remunerasi, namun dengan berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, remunerasi dan tunjangan angggota Dewan Komisaris Direksi dan gaji atau honorarium dan tunjangan lain anggota Dewan Komisaris ditetapkan dalam RUPS. Besaran remunerasi sesuai dengan standar remunerasi yang berlaku saat ini, baik domestik maupun regional. Jumlah remunerasi yang diberikan kepada Dewan Komisaris dan Direksi pada tahun 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp14 miliar dan Rp13 miliar. At the moment, the Committee has not had Nomination and Remuneration Committee, but based on Company’s Articles of Association, remuneration and allowances of members of the Board of Commissioners Board of Directors and the salary or honorarium and other allowances for members of the Board of Commissioners set out in the GMS. The amount of remuneration in accordance with the standards of the current remuneration, both domestically and regionally. Total remuneration paid to the Board of Commissioners and Board of Directors in 2016 and 2015 each in the amount of Rp14 billion and Rp13 billion. KEBERAGAMAN KOMPOSISI DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI DIVERSITY COMPOSITION OF THE BOARD OF COMMISSIONERS AND DIRECTORS DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS Dewan Komisaris bertugas dan bertanggung jawab secara kolektif untuk melakukan pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi atas kegiatan pengurusan, termasuk memastikan bahwa Perseroan melaksanakan GCG pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi. Dewan Komisaris secara kolektif memiliki keahlian untuk dapat melaksanakan tanggung jawab yang dimandatkan, dan terdiri dari anggota yang memiliki pemahaman yang memadai, memiliki kompetensi untuk dapat menghadapi permasalahan yang timbul dalam usaha, kemampuan membuat keputusan secara independen dan mendorong peningkatan kinerja Perusahaan, serta dapat secara efektif melakukan penelaahan dan memberikan masukan konstruktif terhadap kinerja manajemen. Seluruh anggota Dewan Komisaris memiliki integritas dan reputasi yang baik. The Board of Commissioners and is collectively responsible of monitoring and advising the Board of Directors on stewardship, including ensuring that the Company implement GCG at all levels of the organization. BOC collectively have the expertise to be able to carry out the responsibilities mandated, and consists of members that have an adequate understanding and have the competence to be able to face the problems that arise in business, ability to make decisions independently and boost the performance of the Company’s performance, and be able to effectively conduct a review and provide constructive feedback on performance management. All members of the Board of Commissioners have the integrity and good reputation. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 97 of Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Dewan Komisaris Perseroan diisi oleh profesional yang mempunyai kemampuan di bidangnya masing-masing, terutama yang mempunyai keahlian dalam bidang keuangan, Pasar Modal, serta Pemasaran/marketing sehingga dapat mengawasai kinerja Direksi dalam menjalankan kebijakan operasional di Perseroan. The Board of Commissioners is filled by professionals who have the ability in their field, especially those with expertise in finance, Capital Markets and Marketing so that it can supervise the performance of the Board of Directors in carrying out operational policies of the Company. Pengalaman kerja Dewan Komisaris memiliki pengalaman lebih dari 30 (tiga puluh) tahun bekerja dengan rata-rata usia diatas 45 (empat puluh lima tahun) sehingga memiliki pengalaman yang baik dalam melakukan pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi. Saat ini komposisi Dewan Komisaris seluruhnya berkewarganegaraan Indonesia. The BOC has experience of more than 30 (thirty) years of working with an average age over 45 (forty-five) so it has a good experience in monitoring and advising the Board of Directors. At the moment, the composition of the Board of Commissioners is entirely Indonesian nationality. Guna memenuhi kebutuhan Perseroan, kandidat terpilih harus memenuhi kualifikasi berikut: • Memiliki karakter moral yang baik • Kompeten dalam melaksanakan tindakan hukum • Tidak pernah dinyatakan bangkrut atau menjadi anggota • Dewan Komisaris atau Direksi yang terbukti bersalah menyebabkan sebuah perusahan mengalami kepailitan. • Dalam kurun waktu 5 tahun sebelum pengangkatan •Tidak pernah terbukti melakukan pelanggaran hukum dalam sektor keuangan maupun merugikan keuangan negara dalam kurun waktu 5 tahun sebelum pengangkatan. • Tidak pernah menjabat anggota Dewan Komisaris atau Direksi pada suatu perusahaan yang tidak mengadakan RUPS, laporan pertanggungjawabannya ditolak RUPS atau tidak menyampaikan laporan tahunan dan laporan keuangan dalam 5 tahun sebelum pengangkatan. •Memiliki komitmen untuk mematuhi peraturan perundang-undangan; • Memiliki pengetahuan dan/atau keahlian di bidang yang dibutuhkan Emiten atau Perusahaan Publik To meet the needs of the Company, the selected candidates must meet the following qualifications: • Have good moral character. • Be competent in carrying out legal action. • Have never been declared bankrupt or become a member of the Board of Commissioners or Board of Directors are proven guilty of causing an insolvent company within a period of 5 years prior to appointment. • Never proven to have violated the law in the financial sector and harm financial state within 5 years prior to the appointment. • Has never served as members of the Board of Commissioners or Directors in a company that does not hold GMS, accountability report rejected by GMS or does not submit the annual report and financial statements within 5 years prior to the appointment. • Have the commitment to comply with laws and regulations. • Have knowledge and/or expertise in the required Public Company. Komisaris Independen lebih lanjut juga harus memenuhi persyaratan berikut: •Tidak menjabat dalam posisi kepengurusan dalam Perseroan dalam waktu 6 bulan sebelum pengangkatan, kecuali sebagai Komisaris Independen yang akan diangkat kembali • Tidak memiliki kepemilikan saham secara langsung atau tidak langsung dalam Perseroan. Independent Commissioner must also meet the following requirements: • Not served in management positions in the Company within 6 months prior to the appointment, except as Independent Commissioner, who will be reappointed. • Does not own any shares directly or indirectly in the Company. 98 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement • Tidak terafiliasi dengan Perseroan, Direksi, Dewan Komisaris dan pemegang saham utama. • Tidak memiliki hubungan usaha dengan Perseroan. • Not affiliated with the Company, the Board of Directors, the Board of Commissioners and major shareholders. • Do not have a business relationship with the Company. DIREKSI BOARD OF DIRECTORS Direksi memiliki tanggung jawab kolektif dalam mengelola Perseroan sesuai dengan Anggaran Dasarnya. Tanggung jawab Direksi dalam pengelolaan Perseroan bertujuan menciptakan nilai tambah dan memastikan kesinambungan usaha. Masing-masing anggota Direksi melaksanakan tugas dan mengambil keputusan sesuai dengan pembagian tugas dan wewenang. Tugas, wewenang, dan hal-hal lain yang terkait dengan Direksi harus sejalan dengan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dalam melaksanakan tugasnya, Direksi bertanggung jawab kepada RUPS. Pertanggungjawaban Direksi kepada RUPS merupakan perwujudan akuntabilitas pengelolaan perusahaan dalam rangka pelaksanaan prinsip-prinsip GCG. Kinerja Direksi dievaluasi oleh Dewan Komisaris baik secara individual maupun kolektif. Pelaksanaan penilaian dilakukan pada tiap akhir periode tahun buku. Hasil penilaian kinerja Direksi oleh Dewan Komisaris disampaikan dalam RUPS. BOD have a collective responsibility to manage the Company in accordance with its Articles of Association. BOD responsibilities in the management of the Company aims to create added value and ensure business continuity. Each member of the Board of Directors have duties and take decisions in accordance with the division of duties and authority. Duties, authority, and other matters related to the Board of Directors to be in line with the Articles of Association and legislation in force. In performing its duties, the Board of Directors is accountable to the GMS. Accountability of the Board of Directors to the GMS is a manifestation of management accountability in the implementation of GCG principles. BOD performance is evaluated by the Board of Commissioners both individually and collectively. The implementation of the assessment carried out at the end of each fiscal year period. The results of the performance assessment of Directors by the Board of Commissioners is presented at the GMS. Dewan Direksi diisi oleh profesional yang mempunyai kemampuan dibidang Ekonomi/Pengembangan Bisnis, Keuangan, Pemasaran, dengan latar pendidikan ratarata Sarjana dan Magister dari lulusan terkemuka, Direksi Perseroan dapat menghadapi tantangan pasar dan melakukan keputusan strategis untuk memajukan Perseroan. The Board of Directors is filled by professionals who have the ability in Economics/Business Development, Finance, Marketing, with an average educational background Bachelor and Master of leading graduate, the Board of Directors can face the challenges of the market and do a strategic decision to advance the Company. Dari segi Pengalaman kerja Direksi Perseroan rata-rata memiliki pengalaman lebih dari 25 (duapuluh lima) tahun bekerja dan rata-rata usia adalah diatas 45 (empat puluh lima) tahun. In terms of work experience BOD has an average experience of more than 25 (twenty five) years of work and the average age is over 45 (forty five) years. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 99 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Komite Audit The Audit Committee Dasar Hukum Penunjukan The Basic Law of Appointment Perseroan telah membentuk Komite Audit sebagai bentuk usahanya menunjang pelaksanaan GCG. Komite Audit adalah komite yang dibentuk oleh dan bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris dalam membantu melaksanakan tugas dan fungsi Dewan Komisaris sebagaimana disyaratkan dalam ketentuan Peraturan No.IX.I.5, lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK No. Kep-643/BL/2012 tanggal 7 Desember 2012 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit (“Peraturan No. IX.I.5”). Sesuai Peraturan No. IX.I.5, Perseroan telah membentuk Komite Audit sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku sebagaimana tercantum dalam Surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan dengan susunan anggota sebagai berikut: The Company has formed the Audit Committee as a form of its effort to support the GCG implementation. The Audit Committee is a committee that is formed by and responsible to the Board of Commissioners in helping to carry out the duties and functions of the Board of Commissioners as required under the provisions of Rule No.IX.I.5, attachment Bapepam Chairman Decree No. Kep-643/ BL/2012 dated December 7, 2012 on the Establishment and Implementation Guidance of the Audit Committee (“Regulation No. IX.I.5”). Accordance with the Regulation No. IX.I.5, the Company has formed an Audit Committee in accordance with the applicable rules and regulations as stated in the Decree of the Board of Commissioners with the members as follows: Jabatan Ketua/Komisaris Independen Nama Name Ida Bagus Oka Nila Position Chairman/Independent Commissioner Anggota Hendra Surjana Member Anggota Jatmiko Bowo Laksono Member Kualifikasi Komite Audit Qualifications of Audit Committee Komite Audit Perusahaan beranggotakan 3 (tiga) orang, yang terdiri dari 1 (satu) Komisaris Independen sebagai ketua dan 2 (dua) profesional, yang memenuhi syarat: 1. Bukan merupakan orang yang bekerja atau mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin, mengendalikan atau mengawasi kegiatan Perusahaan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir. 2. Tidak mempunyai saham baik langsung maupun tidak langsung di Perusahaan. 3. Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Perusahaan, anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi atau pemegang saham utama Perusahaan, dan; 4. Tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perusahaan. The Company’s Audit Committee consists of 3 (three) people, consisting of 1 (one) Independent Commissioner as chairman and two (2) professional, qualified: 1. Not the people who work or have the authority and responsibility for planning, directing, controlling or supervising the activities of the Company within 6 (six) months. 2. Do not have shares either directly or indirectly in the Company. 3.Not affiliated with the Company, the Board of Commissioners, Directors or major shareholders of the Company, and; 4. Do not have a business relationship, directly or indirectly related to the Company’s business activities. Profile Komite Audit Profile of the Audit Committee Ida Bagus Oka Nila Ida Bagus Oka Nila adalah warga Negara Indonesia yang berusia 61 tahun. Beliau menyelesaikan pendidikan Sarjana Muda di Fakultas Ekonomi Universitas Pancasila pada tahun 1986 dan Sarjana di Fakultas Ekonomi Universitas Pancasila tahun 1988. Ida Bagus Oka Nila Ida Bagus Oka Nila is an Indonesian citizen aged 61 years old. He completed a Bachelor of Economics Faculty of Pancasila University in 1986 and a Bachelor of Economics Faculty of the University of Pancasila in 1988. 100 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Pada tahun 1978-1993 beliau bekerja sebagai Pegawai Badan Pelaksana Pasar Modal dan selanjutnya sebagai Kepala Sub Bagian Emisi Produksi Barang Non Pabrikan II Biro PKP II Bapepam (1993-1997), Kepala Bagian Teknologi Informasi, Sekretariat Bapepam (1997–2001) dan Kepala Bagian Penilaian Perusahaan Pabrikan, Biro Penilaian Keuangan Perusahaan Sektor Riil, Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam LK) pada 2006Mei 2012. In 1978-1993 he worked as an Executive Agency of the Capital Market Officer and then as Head of Sub Division of the Non Manufacturing Production Emissions II Bureau Bapepam PKP II (1993-1997), Head of Information Technology, the Secretariat of Bapepam (1997-2001) and Head of Manufacturing Company Assessment, Bureau of Real Sector Corporate Finance, Capital Market Supervisory Agency and Financial Institution (Bapepam-LK) in 2006May 2012. Sejak Juni 2012 sampai saat ini beliau memegang jabatan sebagai: • Komisaris Independen PT Cowell Development, Tbk • Komisaris Independen PT Trada Maritime Tbk. Since June 2012 until now, he held positions as: • Independent Commissioner of PT Cowell Development Tbk • Independent Commissioner of PT Trada Maritime Tbk. Hendra Surjana Hendra Surjana adalah warga Negara Indonesia yang lahir pada tahun 1978. Beliau memperoleh gelar Sarjana Akuntansi dari Universitas Tarumanagara pada tahun 2001. Beliau memulai kariernya sebagai staf asisten Eksternal Audit pada Kantor Akuntan Publik Arsyad & Co (2001-2002). Beliau juga pernah bertugas sebagai asisten Superintendent Internal Audit PT Mulia Industrindo Tbk (2002-2004), asisten Senior Internal Audit PT Central Cipta Murdaya (2004-2005), asisten Audit supervisor pada KAP Arsyad & Co (2005-2007), Associate Asisten Internal Audit Manager PT Cipta Jaya Indah (2007-2008), Associate Internal Audit Junior Manager pada PT Cipta Jaya Indah (2008-2011). Hendra Surjana mulai menjabat sebagai anggota Komite audit Perseroan sejak tahun 2011. Hendra Surjana Hendra Surjana is Indonesian citizen, born in 1978. He completed a Degree in Economics from Tarumanegara University majoring Accounting in 2011. He started his carrier as External Audit Assistant Staff at Public Accounting Firm Arsyad & Co (2001-2002). He also served as assistant Superintendent of Internal Audit at PT Mulia Industrindo Tbk (2002-2004), Senior assistant to Internal Audit PT Central Cipta Murdaya (2004-2005), assistant to Audit supervisor at PAF Arsyad & Co (2005-2007), Assistant Associate to Internal Audit Manager at PT Cipta Jaya Indah (2007-2008), Associate Internal Audit Junior Manager at PT Cipta Jaya Indah (2008-2011). Hendra Surjana began serving as a member of the Company’s Audit Committee in 2011. Jatmiko Bowo Laksono Jatmiko Bowo Laksono adalah warga Negara Indonesia yang lahir pada tahun 1979. Beliau memperoleh gelar Sarjana Akuntansi dari Universitas Gadjah Mada tahun 2006. Beliau memulai kariernya sebagai Financial Consultant di PT Valbury Asia Futures pada April 2006Juli 2006. Kemudian sebagai Business Manager di PT Maxgain International Futures pada April 2007Juli 2007, Audit and SOP Head di PT Indomobil Trada Nasional pada tahun 2007-2012. Saat ini Beliau juga menjabat sebagai Internal Audit Supervisor di PT Tridharma Gunamandiri sejak Desember 2012. Jatmiko Bowo Laksono Jatmiko Bowo Laksono is Indonesian citizen, born in 1979. He completed his Bachelor of Accountancy from Gadjah Mada University in 2006. He started his carrier as Financial Consultant at PT Valbury Asia Futures in AprilJuly 2006. Then as Business Manager at PT Maxgain International Futures in April-July 2007, Audit and SOP Head PT Indomobil Trada Nasional in 2007-2012. Currently he also serves as Internal Audit Supervisor at PT Tridharma Gunamandiri since 2012. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 101 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Independensi Komite Audit Audit Committee Independence Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit Duties and Responsibilities of Audit Committee Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 55/POJK.04/2015 Tahun 2015 tanggal 29 Desember 2015, Dalam menjalankan fungsinya, Komite Audit memiliki tugas dan tanggung jawab antara lain sebagai berikut: a. Melakukan penelaahan atas informasi keuangan yang akan dikeluarkan Emiten atau Perusahaan Publik kepada publik dan/ atau pihak otoritas antara lain laporan keuangan, proyeksi, dan laporan lainnya terkait dengan informasi keuangan Emiten atau Perusahaan Publik; b. Melakukan penelaahan atas informasi keuangan yang akan dikeluarkan Emiten atau Perusahaan Publik kepada publik dan/atau pihak otoritas antara lain laporan keuangan, proyeksi, dan laporan lainnya terkait dengan informasi keuangan Emiten atau Perusahaan Publik; c.Melakukan penelaahan atas ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan yang berhubungan dengan kegiatan Emiten atau Perusahaan Publik; d. Memberikan pendapat independen dalam hal terjadi perbedaan pendapat antara manajemen dan Akuntan atas jasa yang diberikannya; e. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai penunjukan Akuntan yang didasarkan pada independensi, ruang lingkup penugasan, dan imbalan jasa; f. Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan oleh auditor internal dan mengawasi pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas temuan auditor internal; g. Melakukan penelaahan terhadap aktivitas pelaksanaan manajemen risiko yang dilakukan oleh Direksi, jika Emiten atau Perusahaan Publik tidak memiliki fungsi pemantau risiko di bawah Dewan Komisaris; h. Menelaah pengaduan yang berkaitan dengan proses akuntansi dan pelaporan keuangan Emiten atau Perusahaan Publik; i. Menelaah dan memberikan saran kepada Dewan Komisaris terkait dengan adanya potensi benturan kepentingan Emiten atau Perusahaan Publik; dan j. Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi Emiten atau Perusahaan Publik. Duties and Responsibilities of the Audit Committee is in accordance with the Regulation Financial Services Authority No. 55/POJK.04/2015 Year 2015 dated December 29, 2015. In carrying out its functions, the Audit Committee has duties and responsibilities are as follows: a. Reviewing the financial information to be released by Public Company to the public and/or authorities, among others, financial statements, projections, and other statements relating to financial information of the Issuer or a Public Company; b. Reviewing the financial information to be published by the Issuer or Listed Company to the public and/or the authority. amongst other the financial statements, projections, and other reports related to the financial information of Issuer or Listed Company; c. Reviewing the obedience to the laws and regulations relating to the activities of the Issuer or Public Company; c.Provide independent opinion in the event of disagreements between management and accounting for services rendered; d. Provide recommendations to the Board of Commissioners on the appointment of accountants based on independence, the scope of the assignment, and the compensation for services; e. Conduct a review on the implementation of audit by internal auditors and supervising the implementation of the follow-up by the Board of Directors on the findings of the internal auditor; f. Conduct a review of the implementation of risk management activities done by the Board of Directors, if the Issuer or Public Company does not have a risk monitoring function under the Board of Commissioners; g. Examine complaints relating to accounting and financial reporting processes of Issuer or Public Company; h. Reviewing and providing advice to the Board in relation to the potential conflict of interest of Issuer or Public Company; and i. Maintain the confidentiality of documents, data and information of Issuer or Public Company. 102 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Wewenang Komite Audit Authority of Audit Committee Sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 55/POJK.04/2015 Tahun 2015 tanggal 29 Desember 2015, dalam melaksanakan tugasnya Komite Audit mempunyai wewenang sebagai berikut: a. Mengakses dokumen, data, dan informasi Emiten atau Perusahaan Publik tentang karyawan, dana, aset, dan sumber daya perusahaan yang diperlukan; b. Berkomunikasi langsung dengan karyawan, termasuk Direksi dan pihak yang menjalankan fungsi audit internal, manajemen risiko, dan Akuntan terkait tugas dan tanggung jawab Komite Audit; c. Melibatkan pihak independen di luar anggota Komite Audit yang diperlukan untuk membantu pelaksanaan tugasnya (jika diperlukan); d.Melakukan kewenangan lain yang diberikan oleh Dewan Komisaris. In accordance with the Financial Services Authority Regulation No. 55/POJK.04/2015 Year 2015 dated December 29, 2015, in performing its duty the Audit Committee has authority as follows: a. Accessing documents, data, and information about the Issuer or Public Company employees, funds, assets and resources of The Company required; b. Communicating directly with the employees, including the Board of Directors and those who perform the function of internal audit, risk management, and accounting related to the tasks and responsibilities of the Audit Committee; c.Involving independent parties outside the Audit Committee members needed to assist the performance of its duties (if required); d.Perform other authority given by the Board of Commissioners. Pelaksanaan Tugas Komite Audit Duties of the Audit Committee Pada tahun 2016 Komite Audit melaksanakan kegiatan sesuai piagam Komite Audit, antara lain: In 2016, the Audit Committee carried out activities according to the charter of the Audit Committee, among others: Rapat Komite Audit Audit Committee Meetings Komite Audit mengadakan rapat secara berkala sesuai dengan yang tercantum di Anggaran Dasar Perusahaan. Pertemuan tersebut membahas hal-hal yang menjadi perhatian Dewan Komisaris, seperti informasi keuangan Perseroan, ketaatan terhadap peraturan yang berlaku, hasil laporan Satuan Kerja Internal Audit dan manajemen risiko. Sepanjang tahun 2016, Komite Audit telah mengadakan 5 (lima) kali rapat resmi. The Audit Committee hold regular meetings in accordance with is listed the Articles of Association of the Company. The meeting discussed matters of concern to the Board of Commissioners such as the Company’s financial information, the compliance with applicable regulations, the results of the Internal Audit Unit reports and risk management. Throughout 2016, the Audit Committee has held five (5) times the official meeting. Tanggal Date Agenda Pembahasan Meeting Agenda IBO IBO HSA JBL 19 Januari 2016 Penelahaan Laporan Internal Audit untuk periode Oktober sampai dengan Desember 2015 Review of Internal Audit Report for the period October to December 2015 √ √ √ 25 Maret 2016 Penelahaan Laporan Keuangan Perusahaan yang berakhir pada 31 Desember 2015 Review of the Company Financial Statements for the period ending December 31, 2015 √ - √ 25 April 2016 Penelahaan Laporan Internal Audit untuk periode Januari sampai dengan Maret 2016 Review of Internal Audit Report for the period January to March 2016 √ √ √ 24 Agustus 2016 Penelahaan Laporan Internal Audit untuk periode April sampai Juni 2016 Review of Internal Audit Report for the period April to June 2016 √ √ _ 20 Oktober 2016 Penelahaan Laporan Internal Audit untuk periode Juli sampai September 2016 Review of Internal Audit Report for the period July to September 2016 √ √ √ 5 4 4 TOTAL 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 103 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Satuan Kerja yang dibentuk oleh Direksi Working Units Established by Board of Directors Direksi membentuk 2 (dua) satuan kerja untuk membantu pelaksanaan tugas-tugasnya, yaitu: • Satuan Kerja Audit Internal yang dibentuk untuk memantau dan memastikan aktivitas pengendalian internal; • Satuan Kerja Manajemen Resiko yang dibentuk untuk memastikan bahwa kerangka kerja pengelolaan risiko telah memberikan perlindungan yang memadai terhadap seluruh risiko Perseroan. The Board of Directors established 2 (two) work units in carrying out its functions and duties namely: • Internal Audit unit established to monitor and ensure that internal control activities are running well. • Risk Management unit, established to ensure that the risk management framework has provided adequate protection against all risks of the Company Satuan Kerja Audit Internal Internal Audit Working Unit Perseroan memiliki Satuan Kerja Audit Internal yang bertanggung jawab langsung kepada Direksi. Kepala Satuan Kerja Audit Internal dijabat oleh Helmi Thaher, SE yang ditunjuk berdasarkan keputusan Direksi pada tanggal 1 September 2013. The Company has an Internal Audit working unit which is responsible directly to the Board of Directors. The Head of Internal Audit is held by Helmi Thaher, SE appointed by Decision of the Board of Directors on September 1, 2013. Helmi Thaher bergabung dengan Perseroan pada bulan September 2013 sebagai Kepala Satuan Kerja Audit Internal. Sebelumnya berkerja di PT Wirakarya Sakti (20052013) dengan posisi terakhir sebagai GM Audit Internal. Helmi Thaher joined the Company in September 2013 and serves as Head of Internal Audit. Previously, he worked at PT Wirakarya Sakti (2005-2013) with his last position as an Internal Audit GM. Helmi Thaher memegang gelar Sarjana Akuntansi dari Universitas Atma Jaya, Jakarta, 1996. He holds a degree in Accounting from Atma Jaya University, Jakarta in 1996. Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Sekretaris Perusahaan mempunyai peranan penting bagi perusahaan, Sekretaris Perusahaan bertindak sebagai pihak penghubung antara Perseroan dengan Otoritas Jasa Keuangan dan masyarakat, dan memiliki tugas utama terkait dengan menjaga persepsi publik atas citra Perseroan dan pemenuhan tanggung jawab keterbukaan Perseroan sebagai perusahaan publik. Corporate Secretary has important role for The Company, Corporate Secretary acts as the liaison between the Company with the Financial Services Authority and the public, and has a major task associated by maintaining a public perception of the image of the Company and the Company’s fulfillment of the responsibilities as a public company disclosure. Sekretaris Perusahaan dan pegawai dalam unit kerja yang menjalankan fungsi sekretaris perusahaan wajib menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi yang bersifat rahasia kecuali dalam rangka memenuhi kewajiban sesuai dengan peraturan perundang-undangan atau ditentukan lain dalam peraturan perundang-undangan. Corporate Secretary and employees in work units that perform the function of company secretary shall maintain the confidential documents, data and information, except to fulfill obligations in accordance with the legislation or specified otherwise in the legislation. Sekretaris Perusahaan dan pegawai dalam unit kerja yang menjalankan fungsi sekretaris perusahaan juga dilarang mengambil keuntungan pribadi baik secara langsung maupun tidak langsung, yang merugikan Emiten atau Perusahaan Publik. Corporate Secretary and employees in the work unit that runs The Company secretarial function also prohibited from taking personal advantage, either directly or indirectly, to the detriment of the Issuer or Public Company. 104 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Dasar Hukum Penunjukan Basic Law of Appointment Sesuai dengan Peraturan No.IX.I.4, lampiran Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-63/PM/1996 tanggal 17 Januari 1996 tentang Pembentukan Sekretaris Perusahaan juncto Peraturan Bursa Efek Indonesia No. I-A, berdasarkan Surat No. 049/CD/Presdir-NI/VI/2014 tanggal 26 Juni 2014, Perseroan menunjuk Darwin Fernandes Manurung sebagai Sekretaris Perusahaan Perseroan. In accordance with Rule No.IX.I.4, attachment of Bapepam Chairman Decree No. Kep-63/PM/1996 dated January 17, 1996 on the Establishment of the Corporate Secretary Indonesian Stock Exchange in conjunction with Regulation No. I-A, by virtue of No. 049/CD/Chairman-NI/VI/2014 dated June 26, 2014, The Company appointed Darwin Fernandes Manurung as the Corporate Secretary of the Company. Tugas dan Perusahaan Sekretaris Duties and Responsibilities of Corporate Secretary Tugas dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan menurut peraturan Otoritas Jasa Keuangan NOMOR 35/ POJK.04/2014 tanggal 08 Desember 2014, melaksanakan tugas paling kurang adalah sebagai berikut: a.Mengikuti perkembangan Pasar Modal khususnya peraturan perundang-undangan yang berlaku di bidang Pasar Modal; b.Memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik untuk mematuhi ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal; c.Membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam pelaksanaan tata kelola perusahaan yang meliputi: 1. Keterbukaan informasi kepada masyarakat, termasuk ketersediaan informasi pada Situs Web Emiten atau Perusahaan Publik; 2.Penyampaian laporan kepada Otoritas Jasa Keuangan tepat waktu; 3. Penyelenggaraan dan dokumentasi Rapat Umum Pemegang Saham; 4. Penyelenggaraan dan dokumentasi rapat Direksi dan/atau Dewan Komisaris; dan 5. Pelaksanaan program orientasi terhadap perusahaan bagi Direksi dan/atau Dewan Komisaris. Duties and responsibilities of the Corporate Secretary in accordance with the Financial Services Authority regulation No. 35/POJK.04/2014 dated December 8, 2014, at least carries out the task are as follows: a.Following the development of capital markets, especially the legislation in force in the capital market; Tanggung Jawab d. Sebagai penghubung antara Emiten atau Perusahaan Publik dengan pemegang saham Emiten atau Perusahaan Publik, Otoritas Jasa Keuangan, dan pemangku kepentingan lainnya. Pelaksanaan Tugas Sekretaris Perusahaan Pada Tahun 2016, Sekretaris Perusahaan telah melakukan kegiatan sebagai berikut: • Menyelenggarakan rapat-rapat manajemen. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk b. Providing input to the Board of Directors and Board of Commissioners of Public Listed Company to comply with the laws and regulations in the capital market; c.Assist the Board of Directors and the Board of Commissioners in the implementation of corporate governance include: 1. Disclosure of information to the public, including the availability of information on the website of the Issuer or Public Company; 2. Submission of a report to the Financial Services Authority on time; 3. Implementation and documentation of the General Meeting of Shareholders; 4. Implementation and documentation of the Board of Directors meeting and/or Board of Commissioners; and 5.Implementation of The Company’s orientation program for Directors and/or Board of Commissioners. d. As a liaison between the Issuer or a Public Company with shareholders of the Issuer or Public Company, the Financial Services Authority, and other stakeholders. Implementation of Duties of the Corporate Secretary In 2016, Corporate Secretary performed the following tasks: Organize management meetings. • Provide input to the Board of Directors and Board of Commissioners related to the Company’s activities and the implementation of corporate governance. 105 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis • Memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan Komisaris terkait kegiatan Perseroan dan pelaksanaan tata kelola perusahaan. • Mengikuti perkembangan pasar modal khususnya peraturan peraturan perundang-undangan yang berlaku baik dalam bidang Pasar Modal maupun peraturan yang terkait dengan kegiatan bisnis Perseroan. • Menjalin hubungan yang baik dengan pemegang saham Perseroan, Otoritas Jasa Keuangan dan Lembaga Efek lainnya. • Follow the development of capital market regulations especially the legislation applicable in the field of capital market and regulations related to the business activities of the Company. • Establishing a good relationship with shareholders, the Financial Services Authority and other Securities Institute. Profil Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Profile Sekretaris Perusahaan Perseroan dijabat oleh Darwin Fernandes Manurung. Beliau adalah warga negara Indonesia yang lahir pada tahun 1973. Darwin Fernandes Manurung memperoleh gelar Sarjana dan Magister of Finance dari Universitas Trisakti. Beliau pernah bekerja sebagai Treasury Staff di Standard Chartered Bank (1999 – 2000), Finance & Accounting Manager di MRA Group F&B Division (2000-2003), Accounting Manager di Latief Corporation (2003 – 2004), Financial Controller di PT.Buana Integrity Metindo (2004 -2007) dan Financial Controler di PT Pakuwon Jati, Tbk (2007-2008). Sebelum menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan di PT Cowell Development, Tbk, beliau menjabat sebagai anggota Komite Audit pada tahun 2008 – 2011. Saat ini beliau juga menjabat sebagai Direktur Perseroan. Corporate Secretary of the Company is held by Darwin Fernandes Manurung. He is an Indonesian citizen who was born in 1973. Darwin Manurung Fernandes obtained his Bachelor and Master of Finance from the University of Trisakti. He served as Treasury Staff at Standard Chartered Bank (1999-2000), Finance & Accounting Manager at MRA Group F & B Division (2000-2003), Accounting Manager at Latief Corporation (2003-2004), Financial Controller at PT.Buana Integrity Metindo (2004 -2007) and the Financial controller at PT Pakuwon Jati Tbk (2007-2008). Before serving as corporate secretary of PT Cowell Development, Tbk, he served as a member of the Audit Committee in 2008-2011. He currently serves as Director of the Company. Akuntan Publik Public Accountant Untuk menjamin keterbukaan informasi tentang seluruh kegiatan usaha, Perseroan menunjuk Akuntan Publik untuk melaksanakan audit atas Laporan Keuangan Perseroan. Berikut ini adakah data Akuntan Publik 5 (lima) tahun terakhir beserta opini auditor: To ensure the disclosure of information about the whole business, the Company appoints Public Accountant to audit the Financial Statements of the Company. Here is the Public Accountant’s data for 5 (five) years along with the auditor’s opinion: Tahun Year Nama Kantor Akuntan Publik Name of the Public Accountant Firm Tanggal Opini Date of Opinion Opini Auditor Auditor Opinion 2012 Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo & Rekan (Member of Crowe Howarth International) 15 Maret 2013 Wajar Tanpa Pengecualian Unqualified Opinion 2013 Hadori Sugiarto Adi & Rekan 24 Maret 2014 Wajar Tanpa Pengecualian Unqualified Opinion 2014 Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo & Rekan (Member of Crowe Howarth International) 20 Maret 2015 Wajar Tanpa Pengecualian Unqualified Opinion 2015 Teramihardja, Pradhono & Chandra (Member of Rodl International GmbH) 17 Maret 2016 Wajar Tanpa Pengecualian Unqualified Opinion 2016 Teramihardja, Pradhono & Chandra (Member of Rodl International GmbH) 17 Maret 2017 Wajar Tanpa Pengecualian Unqualified Opinion 106 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Manajemen Risiko Risk Management Perseroan memiliki tanggung jawab keseluruhan atas penetapan dan pengawasan kerangka manajemen risiko. Direksi telah menetapkan fungsi manajemen risiko yang bertanggung jawab untuk mengembangkan dan memantau kebijakan manajemen risiko Perseroan. The Company has overall responsibility for the establishment and oversight of the risk management framework. The Board of Directors has determined that the risk management function is responsible for developing and monitoring the Company’s risk management policy. Tujuan manajemen risiko adalah mengidentifikasi dan menganalisis risiko-risiko yang dihadapi Perseroan, menetapkan batasan risiko dan pengendalian yang sesuai, serta mengawasi risiko dan kepatuhan terhadap batasan yang telah ditetapkan tanpa terlalu mempengaruhi daya saing dan fleksibilitas Perseroan. The purpose of risk management is to identify and analyze the risks faced by the Company, setting the limits on the risks and appropriate controls, and monitoring the risks and obedience to the limits that have been established without too affecting the competitiveness and flexibility of the Company. Perseroan dalam melaksanakan bisnisnya tidak terlepas dari berbagai risiko usaha yang dipengaruhi oleh faktor-faktor internal maupun eksternal. Perseroan telah mengidentifikasi sejumlah risiko yang berpotensi mempengaruhi operasi bisnis Perseroan sepanjang tahun 2016, antara lain: Company in executing its business is inseparable from a variety of business risks that is influenced by both internal and external factors. The Company has identified a number of risks that could potentially affect the Company’s business operations throughout 2016, among others: Risiko Kinerja Anak Perusahaan Performance Risk of Subsidiary Secara aktif Perseroan melakukan pemantauan dan pengelolaan terhadap anak perusahaan. Perseroan melakukan seleksi yang ketat terhadap seluruh kontraktor dan menerapkan sistem usaha yang baik untuk mengurangi risiko bisnis, sekaligus secara aktif memperbaharui informasi dan memperkuat akuntabilitas untuk pengambilan keputusan bisnis bagi anak perusahaan. The Company was actively monitoring and managing the subsidiaries. The Company conducted a rigorous selection of all contractors and implementing good business systems to reduce business risk, as well as actively updated information and strengthen accountability for business decision for subsidiaries. Risiko Mata Uang Currency Risk Perseroan mengimplementasikan hedging policy untuk mengatasi risiko atas perubahan mata uang asing. Selain itu, Cowell juga mengutamakan penggunaan material bangunan produksi dalam negeri. The Company implemented the hedging policy to overcome the risks of changes in foreign currency. In addition, Cowell also gave priority to the use of building materials in domestic production. Risiko Suku Bunga Interest Rate Risk Risiko perubahan suku bunga merupakan risiko yang menyertai setiap kegiatan usaha di bidang properti. Untuk mengatasi risiko ini, Cowell melakukan metode pembayaran bertahap dengan jangka waktu yang lebih panjang ataupun pinjaman dengan bunga tetap. Interest rate risk is the risk that accompanies every business activity in the property sector. To overcome this risk, Cowell did phased payment method with a longer period of time or a loan with a fixed interest. Risiko Persaingan Usaha Competition Risk Untuk mengantisipasi ketatnya persaingan usaha dalam industri properti dan beragamnya konsep yang ditawarkan oleh kompetitor, Cowell berusaha untuk In anticipation of the tight competition in the property industry and the diversity of the concepts offered by a competitor, Cowell tried to always release innovative 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 107 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis selalu mengeluarkan produk-produk inovatif yang dapat memenuhi kebutuhan dan selera pasar. Dengan strategi tersebut, risiko berkurangnya permintaan atas produkproduk Cowell dapat diatasi. products that can meet the needs and tastes of the market. With this strategy, the risk of decreased demand for Cowell products can be overcome. Risiko Sosial dan Politik Social and Political Risk Dalam mengembangkan properti, berbagai macam risiko sosial dan politik dapat timbul, termasuk peraturan pemerintah dan reaksi masyarakat terhadap pembangunan proyek. Cowell selalu berusaha memenuhi ekspektasi seluruh pemegang kepentingan sebelum memulai sebuah proyek. Melalui implementasi standar-standar terbaik dan rencana yang matang, risiko-risiko yang mungkin timbul dapat ditekan, namun tetap memperkirakan force majeure yang mungkin terjadi. Seluruh proyek diasuransikan, serta senantiasa memperhatikan faktor lingkungan, baik di dalam maupun luar kota, sehingga terjadi keseimbangan antara pembangunan dan kelestarian alam. In developing the property, a wide range of social and political risks may arise, including government regulation and public reaction to the project. Cowell has always tried to meet the expectations of all stakeholders before starting a project. Through the implementation of the best standards and a solid plan, risks that may arise can be suppressed, but still expects a force majeure that may occur. The entire project is insured, and always pay attention to environmental factors, both inside and outside the city, so there is a balance between development and preservation. Risiko Gugatan Hukum Lawsuit Risk Dalam upaya mengurangi dampak risiko gugatan hukum, Cowell secara seksama mengikuti semua peraturan pemerintah dan hukum yang berlaku, untuk itu Cowell yakin bahwa di setiap proyeknya seluruh unsur hukum telah terpenuhi. In an effort to reduce the impact of the risk of lawsuits, Cowell carefully followed all government regulations and applicable law, for that Cowell was sure that in each of the project all the elements of the law have been met. Risiko Tuntutan Pemerintah Sanksi The Risk of Community Demands and Government Sanctions Segala risiko tuntutan masyarakat dan sanksi pemerintah terhadap dampak lingkungan yang terjadi telah diminimalkan oleh Perseroan melalui pemenuhan seluruh persyaratan pemerintah yang berkaitan dengan penanganan dampak lingkungan. All risks of community demands and government sanctions against environmental impacts that occurred have been minimized by the Company through compliance with all government requirements related to handling the environmental impact. Akses Informasi Information Access Informasi tentang bisnis Perseroan, di mana mencakup perkembangan proyek, aksi korporasi, pergerakan harga saham, kegiatan tata kelola perusahaan dan tanggung jawab sosial perusahaan, serta berbagai informasi penting lainnya bagi pemegang saham dan publik dapat dilihat melalui situs Perseroan www.cowelldev.com. Selain itu, pemegang saham, investor, dan publik dapat menghubungi Sekretaris Perusahaan atau Hubungan Investor untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan tentang Perseroan. Information about the Company’s business, which includes project development, corporate actions, stock price movements, activities of corporate governance and corporate social responsibility, as well as other important information for shareholders and the public can be viewed through the Company’s website www.cowelldev.com. Furthermore, shareholders, investors, and the public can contact the Corporate Secretary or Investor Relations to obtain the required information about the Company. 108 Masyarakat dan PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement LAPORAN KOMITE AUDIT AUDIT COMMITTEE REPORT Pada tahun 2016, Komite Audit melakukan tugasnya sesuai dengan peraturan Pasar Modal dan peraturan di Indonesia yang sepatutnya telah ditentukan dalam Piagam Komite Audit. Sebagaimana disyaratkan oleh Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 55/POJK.04/2015 Tahun 2015 tanggal 29 Desember 2015, Komite Audit melaporkan halhal berikut: In 2016, the Audit Committee performed their duties in accordance with the rules and regulations of the Capital Market in Indonesia who have been duly specified in the Audit Committee Charter. As required by the Financial Services Authority Regulation No. 55/POJK.04/2015 Year 2015 dated December 29, 2015, the Audit Committee reported the following matters: Tinjauan Kepatuhan Terhadap Peraturan yang berlaku dan Compliance Reviews to the Applicable Laws and Regulations Komite Audit mengkaji kepatuhan manajemen Perseroan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pemeriksaan tersebut dilakukan terhadap penilaian sendiri atas kepatuhan yang dilakukan oleh manajemen (self assessment). Hasil dari pemeriksaan tersebut, Komite Audit tidak menemukan pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku (selain eksposur potensial sebagaimana telah diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan yang telah diaudit untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2016) oleh manajemen Perseroan sehubungan dengan peraturan yang diumumkan oleh OJK, Bursa Efek Indonesia dan hukum dan peraturan lainnya yang berhubungan dengan bisnis di mana Perseroan beroperasi. Komite Audit selanjutnya mencatat bahwa manajemen Perseroan terus mengerahkan upaya untuk menerapkan tata kelola perusahaan yang baik pada tahun 2016. The Audit Committee examined the compliance of the Company’s management on the legislation in force. The examination is conducted on their own assessment of compliance performed by management (self-assessment). The results of the investigation, the Audit Committee did not find violations of the laws and regulations in force (in addition to the exposure potential, as disclosed in the notes to the financial statements that have been audited for the year ended December 31, 2016) by the Company’s management in connection with the regulations announced by the FSA, Indonesia Stock Exchange and other laws and regulations relating to the business in which the Company operates. The Audit Committee further noted that the Company’s management continued to make efforts to implement good corporate governance in 2016. Tinjauan Kinerja Keuangan Overview of Financial Performance Berdasarkan pada hasil pemeriksaan auditor independen terhadap proses audit Perseroan dan representasi Direksi, maka Komite Audit berkesimpulan bahwa laporan keuangan tahunan konsolidasian telah disusun sesuai Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang berlaku di Indonesia. Based on the results of an independent auditor to audit the Company and the representation of the Board of Directors, the Audit Committee concluded that the consolidated annual financial statements have been prepared in accordance with the Statement of Financial Accounting Standards (SFAS) applicable in Indonesia. Komite Audit merekomendasikan kepada Direksi, melalui Dewan Komisaris, bahwa laporan keuangan yang telah diaudit untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2016 dimasukkan dalam Laporan Tahunan Perseroan kepada Pemegang Saham dan diajukan kepada OJK. The Audit Committee recommended to the Board of Directors, through the Board of Commissioners that the audited financial statements for the year ended December 31, 2016 was included in the Company’s Annual Report to Shareholders and filed with the FSA. Hukum 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 109 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tinjauan Pengendalian Internal dan Penilaian Risiko Overview of Internal Control and Risk Assessment Komite Audit juga mengkaji dan melaporkan kelayakan, efektivitas dan kehandalan system pengendalian internal mengacu pada hasil penilaian sendiri oleh manajemen Perseroan (self assessment). The Audit Committee was also reviewing and reporting on the feasibility, effectiveness and reliability of the internal control system refers to the assessment by the management of the Company (self-assessment). Komite Audit juga mengkaji seluruh proses manajemen risiko dan menerima laporan terkini mengenai profil risiko Perseroan dan langkah-langkah yang diambil oleh manajemen untuk mengelola risiko tersebut. The Audit Committee also reviewed all the risk management process and received the latest report regarding the Company’s risk profile and the steps taken by management to manage these risks. Komite Audit merasa puas dengan kemajuan yang dicapai Perseroan, terutama dalam meningkatkan proses kepastian pengendalian risiko dan internal di sepanjang tahun 2016. The Audit Committee was satisfied with the progress of the Company, especially in improving the process of risk management and internal certainty throughout 2016. Berdasarkan pada hasil kerja dan laporan dari auditor independen dan manajemen Perseroan, Komite Audit berpendapat bahwa sistem pengendalian internal dan manajemen risiko Perseroan sudah memadai dan berada pada level yang bisa diterima untuk lingkungan bisnis Perseroan. Based on the work and the report of the independent auditor and the Company’s management, the Audit Committee believes that the system of internal control and risk management are adequate and are at acceptable levels for the Company’s business environment. Kajian Terhadap Independensi Auditor Eksternal Perseroan Study on Independence of the Company’s External Auditor Komite Audit telah memeriksa independensi Kantor Akuntan Publik Teramihardja, Pradhono, Chandra & Rekan, dan mendapatkan konfirmasi dari Kantor Akuntan Publik Teramihardja, Pradhono, Chandra & Rekan bahwa mereka bekerja secara independen dan tidak mempunyai benturan kepentingan dalam mengaudit laporan keuangan Perseroan. The Audit Committee has examined the independence of the Public Accounting Firm Teramihardja, Pradhono, Chandra & Partners, and got confirmation from the Public Accounting Firm Teramihardja, Pradhono, Chandra & Partners that they work independently and do not have a conflict of interests in the Company’s audited financial statements. Komite Audit wajib menyampaikan laporan berikut kepada Dewan Komisaris: a. Sebuah laporan manajemen dan laporan aktivitas kuartalan Komite Audit. b.Sebuah laporan tahunan kegiatan Komite Audit, disampaikan pada akhir setiap tahun keuangan dan laporan dimasukkan dalam Laporan Tahunan Perseroan. The Audit Committee shall submit the following reports to the Board of Commissioners: a. A management report and quarterly activity report of the Audit Committee. b. An annual report of activities of the Audit Committee, submitted at the end of each financial year and the reports were included in the Company’s Annual Report. 110 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility PERMASALAHAN HUKUM Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement LEGAL ISSUES PERMASALAHAN HUKUM YANG DIHADAPI OLEH DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI LEGAL ISSUES FACED BY THE BOARD OF COMMISSIONERS AND DIRECTORS Sepanjang 2016, tidak ada permasalahan hukum yang signifikan yang dihadapi oleh Dewan Komisaris dan Direksi. Throughout 2016, there was no significant legal issues faced by the Board of Commissioners and Board of Directors. PERMASALAHAN HUKUM YANG DIHADAPI OLEH PERUSAHAAN LEGAL ISSUES FACED BY THE COMPANY Sepanjang 2016, tidak ada permasalahan hukum yang signifikan baik Perkara Hukum maupun Kewajiban Bersyarat terhadap Perseroan. PERMASALAHAN HUKUM YANG DIHADAPI OLEH ENTITAS ANAK Sepanjang 2016, tidak ada permasalahan hukum yang signifikan baik Perkara Hukum maupun Kewajiban Bersyarat terhadap Entitas Anak Perseroan. Throughout 2016, there was no significant legal issues from the aspect of Legal Proceedings and Conditional Liabilities of the Company. LEGAL ISSUES FACED BY SUBSIDIARIES Throughout 2016, there was no significant legal issues the aspect of Legal Proceedings and Conditional Liabilities of the Subsidiaries. AKSES DAN INFORMASI DATA PERUSAHAAN ACCESS AND INFORMATION DATA OF THE COMPANY Perseroan juga menerbitkan buku Laporan Tahunan yang dibagikan kepada pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya. Penyerahan laporan secara periodik dan publikasi atas informasi material serta ketepatan waktu dan akurasi atas laporan keuangan dan berbagai keterbukaan informasi lainnya selalu menjadi perhatian utama kami. Sejalan dengan kewajiban pemenuhan keterbukaan informasi yang telah ditetapkan oleh regulator. The Company also published the Annual Report that were distributed to shareholders and other stakeholders. Submission of reports periodically and publication of information material as well as the promptness and accuracy of financial statements, and various other information disclosure has always been our primary concern. In line with the disclosure obligations set by the regulator. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 111 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 112 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement WESTMARK 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 113 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibilty Program CSR Perseroan difokuskan kepada pilar sosial dan ekonomi. Pilar sosial merupakan investasi pada pengembangan sosial kesejahteraan masyarakat, Sedangkan pilar ekonomi merupakan usaha Perseroan untuk pemberdayaan ekonomi yang bertujuan untuk mengembangkan dan meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat. The Company’s CSR program focused on the social and economy pillar. Social pillar is an investment to improve the living condition of the people around the Company’s development projects. While the economy pillar is the Company’s effort for economic empowerment that has a purpose to develop and to improve economic wellbeing for the society. 114 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Sebagai Perseron yang tumbuh dan beroperasi di Indonesia, PT Cowell Development ingin memberikan kontribusi positif bagi lingkungannya, baik lingkungan di sekitar Perseroan maupun Indonesia pada umumnya. Perseroan yang bergerak di bidang pengembangan kawasan perumahan dan bangunan komersial menyadari bahwa kegiatan usahanya bersentuhan langsung dengan masyarakat banyak. Proyek-proyek Perseroan dapat memberikan dampak ekonomi, sosial, dan lingkungan bagi masyarakat di sekitarnya. Oleh sebab itu, Perseroan merancang program tanggung jawab sosial (Corporate Social Responsibility/CSR) yang berkesinambungan dan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat di sekitar proyeknya. Kami mengharapkan, implementasi program CSR dapat terus dilakukan seiring dengan keberlangsungan bisnis Perseroan. As a company that grows and operates in Indonesia, PT Cowell Development wants to give positive contribution to its environment, either the environment around the Company or the environment in Indonesia generally. The Company that is engaged in the development of residential area and commercial buildings realizes that its activities have direct contact with the community at large. The Company’s projects can give economic, social and environmental effects to the people around it. That’s why the Company designed the sustainable Corporate Social Responsibility (CSR) Program that can give long term benefits for the community around its projects. We hope that the implementation of CSR Program can be done along with the Company’s business continuity. Visi dan Misi CSR CSR Vision and Mission Program CSR Perseroan difokuskan kepada pilar sosial dan ekonomi. Pilar sosial merupakan investasi pada pengembangan sosial kesejahteraan masyarakat, Perseroan berkomitmen untuk meningkatkan kondisi hidup di sekitar proyek-proyeknya. The Company’s CSR program focused on the social and economy pillar. Social pillar is an investment to improve the living condition of the people around the Company’s development projects. Sedangkan pilar ekonomi merupakan usaha Perseroan untuk pemberdayaan ekonomi yang bertujuan untuk mengembangkan dan meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat. Perseroan membuka peluang pekerjaan serta peningkatan kesempatan usaha bagi masyarakat sekitar. While the economy pillar is the Company’s effort for economic empowerment that has a purpose to develop and to improve economic wellbeing for the society. The Company opens work opportunities and increase business opportunities for the local communities. Perseroan senantiasa memprioritaskan warga sekitar sebagai pekerja dalam proyek-proyek yang kami kembangkan. Beberapa proyek telah menggunakan tenaga masyarakat sekitar, misalnya pada proyek Superblock The Oasis di kawasan Cikarang, Jawa Barat dan proyek pembangunan Apartemen Lexington di Jakarta Selatan. Proses rekrutmen tenaga kerja tetap dilakukan melalui tes dan wawancara, akan tetapi kami memberikan prioritas bagi pelamar yang berdomisili di sekitar proyek tersebut. Pelamar yang memenuhi syarat kami, diangkat sebagai karyawan untuk membantu menyelesaikan proyek. Selain karyawan proyek, kami juga menyediakan lapangan pekerjaan informal sebagai tenaga kebersihan yang kami rekrut dari warga sekitar proyek Perseroan. We always prioritize the people around as the workers in the projects that we develop. Some projects have used the human capital of the surrounding communities, for example the Superblock the Oasis project in Cikarang area, West Java and the construction of Lexington Apartment project in South Jakarta. The Labor Recruitment process was done though tests and interviews, but we give priority to applicants who live around the project. The qualified applicants are appointed as employees to help complete the project. Besides such project employees, we also provide informal employment as the cleaning services that we recruited from the community around the Company’s projects. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 115 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibilty Pengembangan Sosial Kemasyarakatan Social Community Development Perseroan menerapkan pengembangan sosial kemasyarakatan dalam bentuk kontribusi nyata berupa pembangunan fasilitas, bantuan dana, serta penyelenggaraan kegiatan dalam lingkup sosial dan lingkungan. The Company implements the social community development in the form of real contribution such as construction of facilities, aid, and also implementation of the activities within the scope of social and environmental. Pada bulan Ramadhan 1437 H, Perseroan melalui proyek The Oasis di Cikarang mengadakan acara buka puasa bersama dengan anak-yatim panti asuhan di sekitar proyek The Oasis. Dan berkontribusi pada pembangunan masjid di permukiman sekitar proyek Lexington Residence. In Ramadhan 1437 H, the Company through the Oasis project in Cikarang held an iftar (break the fasting) together with the orphaned who live around The Oasis project. The Company also contributed to the construction of mosque in the area near Lexington Residence. Pada saat Idul Adha 1437 H, Perseroan melalui anak perusahaan PT Satria Pusaka Permata Perkasa melalukan kegiatan CSR bagi masyarakat di sekitar proyek Lexington Residence yang terletak di Jalan Deplu Raya, Bintaro dengan menyumbangkan hewan Qurban berupa 2 (dua) ekor sapi untuk dan memberikan sumbangan untuk mesjid Al Mutaqim sebesar Rp100.000.000.- (seratus juta rupiah). On Idul Adha 1437 H, the Company through its subsidiary PT Satria Pusaka Permata Perkasa did CSR for the community near the Lexington Residence project that is on Jl. Deplu Raya by donating 2 (two) cows as the sacrificial animals and also giving donation for Al Muttaqim mosque of Rp100,000,000.- (one hundred million rupiah). Perseroan melalui anak perusahaan PT Plaza Adika Lestari memberikan sumbangan peduli ke Sekolah Pondok Domba di Kolong Jelambar, Jakarta Barat pada saat ulang tahun PT Plaza Adika Lestari ke 23 sebesar Rp10.000.000.- The Company through its subsidiary, PT Plaza Adira Lestari, made a donation to Pondok Domba School in Kolong, Jelambar, West Jakarta on the 23rd anniversary of PT Plaza Adika Lestari amounted to Rp 10,000,000,-. Perseroan juga menyediakan lokasi dengan harga sewa yang murah bagi UKM dan pengusaha ekonomi lemah untuk berdagang. Perseroan dan anak perusahaan berharap, keberadaan UKM ini dapat membawa manfaat bagi masyarakat sekitar tempat usaha dan pengembangan bagi usaha kecil dan menengah. The Company also provided location with cheap renting price for the Small and Medium Enterprises (SMEs) and small entrepreneurs to trade. The Company and its subsidiaries hope the existence of the SMEs could give benefits for the community around the business place and development for the small and medium enterprises Keselamatan, Kesehatan Lingkungan (K3L) Kerja dan Safety, Health and Environmental (SHE) Hubungan industrial yang baik antara Perseroan dengan seluruh karyawan dan pekerja merupakan kunci dalam menunjang pencapaian berbagai target yang telah ditetapkan. Oleh karena itu, kami senantiasa berusaha memenuhi hak-hak karyawan dan pekerja serta memberikan berbagai fasilitas kesehatan dan keselamatan kerja bagi karyawan dan pekerja. Adapun kebijakan kami dalam hal ini adalah mengupayakan untuk: 116 The good industrial relationship between the Company with all employees and the worker is the key in supporting the target set. Therefore, we would always try to fulfill the employees and workers right and gave many health facilities and work safety for the employees and worker. Our policy in this case is to enable: PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement 1. Memenuhi hak serta kewajiban karyawan dan pekerja sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan peraturan Perseroan; 2. Memberikan jaminan kesehatan dan keselamatan kerja sebagai prioritas utama. 1. Fulfill the employees obligation in accordance with the legislation and the Company’s rules; 2. Give health insurance and work safety as the main priority. Sebagai salah satu Perseroan yang terus berkembang, Perseroan sangat menjunjung tinggi aspek K3L dalam tiap pelaksanaan proyeknya. Hal tersebut diimplementasi dalam berbagai wujud nyata, diantaranya ialah pengurusan izin dan kelengkapan dokumen Amdal ke dinas terkait serta masyarakat sekitar pada setiap rencana proyek yang akan dibangun. Selain itu, Perseroan berkomitmen penuh untuk bekerjasama dengan pihak – pihak yang menerapkan SMK3L (Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja) sesuai standar pada setiap bidangnya, turut mengedukasi karyawan dan warga di proyek terhadap SMK3L, mendukung program Zero Water Run off pada implementasinya di proyek dengan membuat sumur-sumur dan kolam resapan demi menjaga limpasan air bawah tanah dan menjaga kualitas tanah dibawahnya, dan memperhatikan kaidah – kaidah bangunan ramah lingkungan pada desain Bangunan. As a company that keeps growing, the Company upholds SHE aspects in every project implementation. This was implemented in a various forms, one of them is getting permits and completeness of Amdal to the related agencies and the community around every time a project is going to be constructed. Besides that, the Company is fully committed to work together with the party that implemented Management System Occupational Health and Safety in accordance with the standard in every sector, also educating the employees and the people around the project about the Management System Occupational Health and Safety (MSOHS), supporting Zero Water Runoff Program on the implementation in the project by making wells and infiltration to keep underground water runoff and taking care of the soil quality and pay attention to the rules of eco-friendly building in the building designs. 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 117 Pertanggungjawaban Laporan Tahunan 2016 Responsibility for the Annual Report 2016 Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi tentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2016 PT Cowell Development Tbk. Statement of Members of the Board of Commissioners and Board of Directors on the Responsibility for the Annual Report 2016 of PT Cowell Development Tbk. Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Cowell Development Tbk. tahun 2016 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi laporan Tahunan Perusahaan. We, the undersigned, state that all information in the Annual Report of PT Cowell Development Tbk. for the year 2016 have been presented in their entirety, and that we assume full responsibility for the accuracy of the contents of such Annual Report. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. This Statement is duly made in all integrity. 17 Maret, 2017 Dewan Komisaris Board of Commissioners Harijanto Thany Presiden Komisaris President Commissioner Wahyu Hartanto Thomas Pramono Handojo Ida Bagus Oka Nila Komisaris Commissioner Komisaris Independen Independent Commissioner Komisaris Independen Independent Commissioner Direksi Board of Directors Edhi Sutanto Presiden Direktur President Director 118 Darwin Fernandes Manurung Siti Inda Suri Ratnasari Direktur Director Direktur Director Direktur Independen Independent Director PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statements Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Beserta Laporan Auditor Independen (Mata Uang Rupiah Indonesia) As of December 31, 2016 and for the Year then Ended with Independent Auditors Report (Indonesian Rupiah Currency) PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK (AND SUBSIDIARIES) LAVERDE 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 119 Laporan Manajemen Management Report 120 Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement 121 Laporan Manajemen Management Report 122 Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement 123 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) Catatan/ Notes PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION AS OF DECEMBER 31, 2016 (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 2016 2015 ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas Piutang usaha - bersih Pihak ketiga - setelah dikurangi penyisihan penurunan nilai piutang usaha sebesar Rp 116.044.745 pada tahun 2016 Piutang lain-lain Pihak ketiga ASSETS CURRENT ASSETS Cash and cash equivalents Trade receivables - net Third parties - net of allowance for impairment of trade receivables of Rp 116,044,745 in 2016 Other receivables Third parties 2e, 4, 23 21.186.936.762 49.380.689.764 2f, 5 26.177.729.544 20.128.736.490 6 2i, 2j, 2k, 7, 20, 23 2u, 23 4.735.750.573 2.992.679.570 501.982.148.231 11.011.861.710 468.108.771.288 15.557.262.553 2h 25.512.000.875 27.245.811.597 Inventories Prepaid taxes Advances and prepaid expenses 590.606.427.695 583.413.951.262 Total Current Assets 2.787.029.480 11.175.467.450 NON-CURRENT ASSETS Derivative financial instrument receivables 637.824.217.055 618.475.527.307 392.648.869.825 27.000.000.000 598.474.389.497 398.435.872.204 27.000.000.000 614.758.008.913 935.599.729.533 895.991.869 935.599.729.533 2.239.979.677 Inventories Fixed assets - net of accumulated depreciation of Rp 194,778,320,612 in 2016 and Rp 172,566,362,093 in 2015 Investment in shares of stock Investment in joint venture Intangible assets Goodwill Building management rights 109.605.604.839 24.482.451 155.859.601.443 - Restricted cash equivalents Deferred tax assets - net 197.588.637.871 193.627.611.428 Other assets Jumlah Aset Tidak Lancar 2.902.448.952.420 2.957.171.797.955 Total Non-Current Assets JUMLAH ASET 3.493.055.380.115 3.540.585.749.217 TOTAL ASSETS Persediaan Pajak dibayar di muka Uang muka dan beban dibayar di muka Jumlah Aset lancar ASET TIDAK LANCAR Piutang instrumen keuangan derivatif 2w, 14 2i, 2j, 2k, 7, 20, 23 Persediaan Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp 194.778.320.612 pada tahun 2016 dan Rp 172.566.362.093 pada 2l, 2r, tahun 2015 8, 20, 23 Investasi saham 2m, 9 Investasi pada ventura bersama 2n, 10 Aset takberwujud Goodwill 2c, 2r, 11 Hak pengelolaan bangunan 2o, 2r, 11 Setara kas yang dibatasi penggunaannya 2e, 12, 20 Aset pajak tangguhan - bersih 2u, 23 2o, 2p, 2q, Aset lain-lain 13 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole. 1 124 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan) TANGGAL 31 DESEMBER 2016 (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) Catatan/ Notes PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (continued) AS OF DECEMBER 31, 2016 (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 2016 2015 LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITAS JANGKA PENDEK Utang usaha Utang lain-lain Pihak ketiga Beban masih harus dibayar Utang pajak Uang muka penjualan, pendapatan sewa dan jasa diterima di muka yang direalisasi dalam satu tahun Uang jaminan pelanggan yang jatuh tempo dalam satu tahun Utang jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun Utang bank Utang lembaga keuangan LIABILITIES 15 49.003.595.828 85.306.830.691 16 17 2u, 23 95.057.273.906 21.784.398.417 12.510.140.202 28.173.029.265 17.908.556.423 12.868.366.803 2t, 18 101.396.266.163 200.571.050.069 19 37.936.518.056 4.091.856.323 20 21 54.751.700.000 1.008.475.445 224.858.500.000 1.951.960.838 CURRENT LIABILITIES Trade payables Other payables Third parties Accrued expenses Taxes payable Advances on sales, unearned rent and service income realized within one year Current maturities of customers deposits Current maturities of long-term debts Bank loans Financial institution loans 373.448.368.017 575.730.150.412 Total Current Liabilities 16 - 86.908.314.104 2t, 18 46.724.786.526 2.038.332.935 NON-CURRENT LIABILITIES Other payables Advances on sales, unearned rent and service income - net of portion of realized within one year 19 4.157.592.952 34.496.117.969 Customers deposits - net of current maturities Jumlah Liabilitas Jangka Pendek LIABILITAS JANGKA PANJANG Utang lain-lain Uang muka penjualan, pendapatan sewa dan jasa diterima di muka - setelah dikurangi bagian yang direalisasi dalam satu tahun Uang jaminan pelanggan setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun Utang jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun Utang bank Utang lembaga keuangan Estimasi liabilitas atas imbalan kerja karyawan 20 21 1.824.975.854.772 101.708.348 1.627.365.553.577 1.129.323.853 2s, 22 43.516.393.494 38.778.769.573 Long-term debts - net of current maturities Bank loans Financial institution loans Estimated liabilities for employees’ benefits Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 1.919.476.336.092 1.790.716.412.011 Total Non-Current Liabilities JUMLAH LIABILITAS 2.292.924.704.109 2.366.446.562.423 TOTAL LIABILITIES Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole. 2 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 125 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan) TANGGAL 31 DESEMBER 2016 (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) Catatan/ Notes EKUITAS Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk Modal saham - nilai nominal Rp 100 per saham Modal dasar - 18.000.000.000 saham Modal ditempatkan dan disetor penuh - 4.871.214.021 saham 24 Tambahan modal 2c, 2x, disetor - bersih 2ad, 23, 25 Selisih transaksi perubahan ekuitas Entitas Anak 2ad, 23 Saldo laba Telah ditentukan penggunaannya 26 Belum ditentukan penggunaannya PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (continued) AS OF DECEMBER 31, 2016 (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 2016 2015 487.121.402.100 487.121.402.100 541.374.285.132 500.996.718.132 6.526.603.799 - 700.000.000 164.266.539.621 700.000.000 185.229.220.847 EQUITY Equity Attributable to the Equity Holders of the Parent Company Capital stock - Rp 100 par value per share Authorized - 18,000,000,000 shares Issued and fully paid 4,871,214,021 shares Additional paid-in capital - net Differences arising from changes in equity of Subsidiaries Retained earnings Approriated Unappropriated 1.199.988.830.652 1.174.047.341.079 Sub-total 141.845.354 91.845.715 Non-Controlling Interest JUMLAH EKUITAS 1.200.130.676.006 1.174.139.186.794 TOTAL EQUITY JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 3.493.055.380.115 3.540.585.749.217 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY Sub-jumlah Kepentingan Non-Pengendali 2b Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole. 3 126 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) Catatan/ Notes PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2016 (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 2016 2015 PENDAPATAN 2t, 27 570.072.055.705 583.329.689.427 BEBAN POKOK PENDAPATAN 2t, 28 (219.308.812.476) (201.531.400.662) 350.763.243.229 381.798.288.765 LABA BRUTO REVENUES COST OF REVENUES GROSS PROFIT Beban penjualan 2t, 29 (20.899.694.698 ) (26.028.040.960) Beban umum dan administrasi Beban keuangan 2t, 30 2t, 31 (169.053.922.144) (168.493.334.017) (153.046.535.865) (157.678.393.786) 47.012.057.150 (171.308.806.160) Selling expenses General and administrative expenses Financing expenses Foreign exchange differentials - net (1.641.532.247) (25.185.104.299) (15.912.897.841) 4.577.838.766 Share of net loss of joint venture Other income (expenses) - net Selisih kurs - bersih Bagian atas rugi bersih ventura bersama Pendapatan (beban) lain-lain - bersih 2v 10 2t, 8, 32 LABA (RUGI) SEBELUM BEBAN PAJAK FINAL DAN PAJAK PENGHASILAN Pajak final 2u, 23 RUGI SEBELUM BEBAN PAJAK PENGHASILAN MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN Pajak kini Pajak tangguhan 12.501.712.974 (137.598.547.081) INCOME (LOSS) BEFORE FINAL AND INCOME TAX EXPENSE (35.281.686.435) (40.386.152.143) Final tax (22.779.973.461) (177.984.699.224) LOSS BEFORE INCOME TAX EXPENSE (695.843.950) 24.482.451 (707.487.500) - INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE) Current tax Deferred tax (671.361.499) (707.487.500) Income Tax Expense (23.451.334.960) (178.692.186.724) LOSS FOR THE YEAR 2u, 23 Beban Pajak Penghasilan RUGI TAHUN BERJALAN LABA KOMPREHENSIF LAIN Pos yang Tidak Akan Direklasifikasi ke Laba Rugi Keuntungan aktuarial atas program imbalan pasti 2s, 22 JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 2.527.482.893 (20.923.852.067) Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. OTHER COMPREHENSIVE INCOME Item that Will Not be Reclassified Subsequently to Profit or Loss Actuarial gain of 3.882.893.401 defined benefit plan (174.809.293.323) TOTAL COMPREHENSIVE LOSS FOR THE YEAR The accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole. 4 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 127 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME (continued) FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2016 (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN (lanjutan) UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) Catatan/ Notes 2016 2015 RUGI TAHUN BERJALAN YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: Pemilik Entitas Induk Kepentingan Non-Pengendali (23.490.095.217) 38.760.257 (178.714.181.733) 21.995.009 LOSS FOR THE YEAR ATTRIBUTABLE TO: Equity Holders of the Parent Company Non-Controlling Interest JUMLAH (23.451.334.960) (178.692.186.724) TOTAL JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: Pemilik Entitas Induk Kepentingan Non-Pengendali (20.962.681.226) 38.829.159 (174.831.833.672) 22.540.349 TOTAL COMPREHENSIVE ATTRIBUTABLE LOSS TO: Equity Holders of the Parent Company Non-Controlling Interest JUMLAH (20.923.852.067) (174.809.293.323) TOTAL RUGI PER SAHAM YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA PEMILIK ENTITAS INDUK 2aa, 35 (5) Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. (37) LOSS PER SHARE ATTRIBUTABLE TO EQUITY HOLDERS OF THE PARENT COMPANY The accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole. 5 128 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 2ad, 23, 25 26 541.374.285.132 - 487.121.402.100 40.377.567.000 - 500.996.718.132 - 500.996.718.132 - 487.121.402.100 - 487.121.402.100 Modal Saham/ Capital Stock 6.526.603.799 - 6.526.603.799 - - - 6 700.000.000 - - 700.000.000 100.000.000 - 600.000.000 Telah Ditentukan Penggunaannya/ Appropriated 164.266.539.621 1.199.988.830.652 2.527.413.991 (23.490.095.217) 46.904.170.799 1.174.047.341.079 3.882.348.061 (178.714.181.733) 1.348.879.174.751 Sub-Jumlah/ Sub-Total 141.845.354 10.000.000 68.902 38.760.257 1.170.480 91.845.715 545.340 21.995.009 69.305.366 Kepentingan Non-Pengendali/ Non- Controlling Interest 1.200.130.676.006 10.000.000 2.527.482.893 (23.451.334.960) 46.905.341.279 1.174.139.186.794 3.882.893.401 (178.692.186.724) 1.348.948.480.117 Jumlah Ekuitas/ Total Equity Balance as at December 31, 2016 Impact of applying PSAK No. 70 Paid-up capital of non-controlling interest of Subsidiary Other comprehensive income Loss for the year Balance as at December 31, 2015 General reserve Other comprehensive income Loss for the year Balance as at December 31, 2014 The accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole. 2.527.413.991 (23.490.095.217) - 185.229.220.847 (100.000.000) 3.882.348.061 (178.714.181.733) 360.161.054.519 Belum Ditentukan Penggunaannya/ Unappropriated Saldo Laba/Retained Earnings PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2016 (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. Saldo 31 Desember 2016 Dampak penerapan PSAK No. 70 Setoran modal kepentingan non-pengendali Entitas Anak Laba komprehensif lain Rugi tahun berjalan Saldo 31 Desember 2015 Dana cadangan umum Laba komprehensif lain Rugi tahun berjalan Saldo 31 Desember 2014 Catatan/ Notes Selisih Transaksi Perubahan Ekuitas Entitas Anak/ Differences arising from Changes in Equity of Subsidiaries Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk/ Equity attributable to the Equity Holders of the Parent Company Tambahan Modal Disetor Bersih/ Additional Paid-in Capital - Net PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement 129 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) Catatan/ Notes ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari pelanggan Pembayaran kas kepada pemasok Pembayaran kas kepada karyawan Pembayaran bunga dan beban keuangan Pembayaran pajak penghasilan Penerimaan dari pendapatan bunga Pembayaran kegiatan operasional lainnya Kas Bersih yang Digunakan untuk Aktivitas Operasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penambahan aset lain-lain Perolehan aset tetap Hasil penjualan aset tetap Investasi pada ventura bersama 13 8 8 10 Penambahan investasi saham Penambahan aset takberwujud 9 11 Kas Bersih yang Digunakan Untuk Aktivitas Investasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Penerimaan dari utang bank jangka panjang Pembayaran utang bank jangka panjang Kenaikan setara kas yang dibatasi penggunaannya Instrumen keuangan derivatif Pembayaran utang lembaga keuangan Aset pengampunan pajak Entitas Anak Setoran modal kepentingan non-pengendali Entitas Anak Penurunan (kenaikan) piutang pihak berelasi Kas Bersih yang Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Pendanaan PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2016 (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 2016 2015 513.040.869.052 (254.835.875.208) (109.354.768.939) 409.542.917.987 (125.975.216.169) (106.555.122.474) (161.029.022.807) (31.790.356.143) 2.489.896.878 (149.196.471.093) (31.216.662.559) 3.521.748.970 (49.438.721.942) (35.869.075.318) CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Cash received from customers Cash paid to suppliers Cash paid to employees Payments of interest and financing charges Payments of income taxes Receipts from interest income Payments of other operational activities (90.917.979.109) (35.747.880.656) Net Cash Used in Operating Activities (23.373.848.984) (13.005.788.798) 855.542.664 (35.524.095.118) (25.500.000.000) (296.777.343) CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Addition of other assets Acquisition of fixed assets Proceed from sale of fixed assets Investment in joint venture Addition of investment in shares of stock Addition of intangible assets (113.513.895.901) Net Cash Used in Investing Activities (13.624.293.144) (48.448.999.868) (25.643.825.546) CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES 20 20 443.626.500.000 (378.820.150.000) 160.977.000.000 (146.862.550.000) 12 46.253.996.604 (56.596.247.379) 14 (11.077.980.070) (19.582.177.952) 21 (1.971.100.898) (2.106.000.815) 245.454.545 - 10.000.000 - - 37.698.180 33 98.266.720.181 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. (64.132.277.966) Proceeds of long-term bank loans Payment of long-term bank loans Increase in restricted cash equivalents Derivative financial instrument Payment of financial institution loans Tax amnesty assets Subsidiaries Paid-up capital of non-controlling interest of Subsidiary Decrease (increase) in due from related parties Net Cash Provided by (Used in) Financing Activities The accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole. 7 130 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN (lanjutan) UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) Catatan/ Notes PENURUNAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS (continued) FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2016 (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 2016 2015 (28.175.354.046) DAMPAK BERSIH PERUBAHAN NILAI TUKAR ATAS KAS DAN SETARA KAS (18.398.956) (213.394.054.523) NET DECREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS (51.086.979) NET EFFECT OF CHANGES IN EXCHANGE RATES ON CASH AND CASH EQUIVALENTS KAS DAN SETARA KAS PADA AWAL TAHUN 49.380.689.764 262.825.831.266 CASH AND CASH EQUIVALENTS AT BEGINNING OF THE YEAR KAS DAN SETARA KAS PADA AKHIR TAHUN 21.186.936.762 49.380.689.764 CASH AND CASH EQUIVALENTS AT END OF THE YEAR Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole. 8 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 131 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 1. PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) UMUM a. 1. Pendirian dan Informasi Umum GENERAL a. Establishment and General Information PT Cowell Development Tbk (“Perusahaan”) didirikan berdasarkan Akta Notaris Dian Paranita Tanzil, S.H. (Notaris pengganti Kartini Mulyadi, S.H.) No. 166 tanggal 25 Maret 1981 dengan nama PT Internusa Artacipta. Akta pendirian tersebut telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. YA 5/69/21, tanggal 27 Januari 1982 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 55, tanggal 9 Juli 1982, Tambahan No. 870. Nama Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir perubahan nama Perusahaan dari PT Karya Cipta Putra Indonesia menjadi PT Cowell Development Tbk tercantum dalam Akta Notaris Fathiah Helmi, S.H., No. 31, tanggal 27 Agustus 2007 dan telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. W7-09692.HT.01.04.TH.2007, tanggal 4 September 2007. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta Notaris Fathiah Helmi, S.H., No. 18 tanggal 10 Juli 2015, sehubungan dengan perubahan Anggaran Dasar Perusahaan, untuk disesuaikan dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan. Akta perubahan tersebut telah diterima dan dicatat oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat No. AHU-AH.01.03-0952274 tanggal 27 Juli 2015. PT Cowell Development Tbk (the “Company”) was established on March 25, 1981 based on Notarial Deed No. 166 of Dian Paranita Tanzil, S.H. (Substitute Notary of Kartini Mulyadi, S.H.) under the name of PT Internusa Artacipta. The deed of establishment was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. YA 5/69/21, dated January 27, 1982 and was published in the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 55, dated July 9, 1982, Supplement No. 870. The Company’s name has been changed several times, the most recently from PT Karya Cipta Putra Indonesia to PT Cowell Development Tbk based on Notarial Deed No. 31 of Fathiah Helmi, S.H., dated August 27, 2007 and has been approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. W7-09692.HT.01.04.TH.2007, dated September 4, 2007. Company’s Articles of Association has been amended from time to time, the latest of which was covered by Notarial deed No. 18 of Fathiah Helmi, S.H., dated July 10, 2015, concerning the changes of the Company’s articles of association to conform with the related Financial Services Authority Regulations. The said amendment was accepted and recorded by Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Letter No. AHU-AH.01.03-0952274 dated July 27, 2015. Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, maksud dan tujuan serta kegiatan Perusahaan adalah melakukan kegiatan usaha di bidang jasa, pembangunan, dan perdagangan terutama jasa pengelolaan gedung, pembangunan dan pengembangan perumahan, dan perdagangan real estat. Saat ini, kegiatan usaha Perusahaan adalah pembangunan, pengembangan dan penjualan unit rumah, rumah toko dan kavling di perumahan Melati Mas Residence dan Serpong Park, yang berlokasi di Serpong, Tangerang. In accordance to Article 3 of the Company’s Article of Association, the Company’s objectives and scope of activities is to engage in services, construction, and trading, especially the management of building services, construction and development of residential and commercial real estate. Currently, the Company's business activities are the construction, development and selling houses, shophouses, and lots of land in Melati Mas Residence and Serpong Park located in Serpong, Tangerang. Perusahaan berkedudukan di Jakarta, dengan kantor pusat berlokasi di Cowell Tower (dahulu Graha Atrium), lantai 3, Jl. Senen Raya No. 135, Jakarta Pusat dan memulai kegiatan operasionalnya pada tahun 1981. The Company is domiciled in Jakarta and its head office is located at Cowell Tower (formerly Graha Atrium) 3rd floor, Jl. Senen Raya No. 135, Central Jakarta and started its comercial operation in 1981. Entitas induk langsung Perusahaan adalah PT Gama Nusapala, yang didirikan dan berdomisili di Indonesia, sedangkan entitas induk utama Perusahaan adalah PT Lestari Investindo Mandiri, yang juga didirikan dan berdomisili di Indonesia dimana mayoritas sahamnya dimiliki oleh Fransiscus Suciyanto. The Company’s immediate parent company is PT Gama Nusapala, incorporated and domiciled in Indonesia and its ultimate parent company is PT Lestari Investindo Mandiri, also incorporated and domiciled in Indonesia which is majority owned by Fransiscus Suciyanto. 9 132 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 1. PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) UMUM (lanjutan) b. 1. Penawaran Umum dan Kegiatan Korporasi Lain Perusahaan GENERAL (continued) b. Public Offering and Other Corporate Actions of the Company Pada tanggal 10 Desember 2007, Perusahaan telah memperoleh surat pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) (sekarang Otoritas Jasa Keuangan/OJK) dalam suratnya No. S-6253/BL/2007 untuk melakukan Penawaran Umum Saham Perdana kepada masyarakat sejumlah 250.000.000 saham biasa dengan nilai nominal Rp 100 per saham dengan harga penawaran Rp 130 per saham, yang seluruh saham ditempatkan dan disetor penuh telah dicatatkan di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 19 Desember 2007. On December 10, 2007, the Company has obtained statement letter from the chairman of the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (Bapepam-LK) (currently Financial Services Authority/OJK) in its letter No. S-6253/BL/2007 to under take Initial Public Offering of its 250,000,000 shares of common stock with par value of Rp 100 per share at the offering price of Rp 130 per share. All of the Company’s shares have been listed in the Indonesia Stock Exchange on December 19, 2007. Berkenaan dengan Penawaran Umum Saham Perdana, Perusahaan juga menerbitkan 150.000.000 Waran Seri I menyertai saham biasa, dimana setiap 5 saham baru berhak memperoleh 3 Waran Seri I yang diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi pemegang saham. In regards to the Initial Public Offering, the Company also issued 150,000,000 warrants of Series I together with common stock in which for each 5 new shares entitle to buy 3 warrants issued as incentive for the shareholders. Waran Seri I ini memberikan hak kepada pemegangnya untuk melakukan pembelian saham biasa atas nama yang bernilai nominal Rp 100 per saham dengan harga sebesar Rp 160 per saham selama periode pelaksanaan dari tanggal 19 Juni 2008 sampai dengan 17 Desember 2010. This Series I Warrants granted the rights to the shareholders to buy Common Stock with par value of Rp 100 per share with exercise price of Rp 160 per share during the exercise period from June 19, 2008 to December 17, 2010. Jumlah waran yang telah dikonversi menjadi saham sebanyak 5.226.980 saham. Sisa Waran Seri I yang belum dikonversi menjadi saham hingga berakhirnya periode pelaksanaan (excercise) yang jatuh tempo pada tanggal 17 Desember 2010 berjumlah 144.773.020 unit waran dan menjadi kadaluwarsa dan tidak berlaku lagi. Total warrants that has been converted to shares is 5,226,980 shares. Warrants Series I which have not converted into shares until the expiration of the period of excercise, which due on December 17, 2010 are 144,773,020 warrants and were obsolete and cannot be exercised. Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 27 Maret 2008 sebagaimana tercantum dalam Akta Notaris Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn., No. 46 tanggal 27 Maret 2008, Perusahaan melakukan Perubahan Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Saham Perdana yaitu 50% yang akan digunakan untuk pembelian lahan seluas 4.694 m2 yang dimiliki oleh PT Sandi Mitra Selaras (SMS) telah diubah menjadi akuisisi saham SMS. Based on Extraordinary Shareholders’ General Meeting dated March 27, 2008 as covered by Notarial Deed No. 46 of Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn., dated March 27, 2008, the Company amended the fund usage of the Company’s Initial Public Offering, in which 50% of fund that would be used for purchase of 4,694 square metres land owned by PT Sandi Mitra Selaras (SMS) was amended to share acquisition of SMS. Pada tanggal 30 November 2012, Perusahaan melakukan Penawaran Umum Terbatas I dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atas 4.115.987.041 saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham dan harga penawaran Rp 220 per saham. Setiap pemegang saham yang memiliki 20 saham lama mempunyai 109 HMETD, dimana setiap 1 HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 saham baru yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan pemesanan pelaksanaan HMETD. Seluruh saham telah dicatatkan di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 6 Desember 2012. On November 30, 2012, the Company conducted a Limited Public Offering I through pre-emptive rights (HMETD) of 4,115,987,041 shares with par value of Rp 100 per share and the offering price of Rp 220 per share. Where every shareholder who owns 20 old shares owned 109 rights, where every 1 Rights entitling the holder to purchase 1 new share and need to be paid in full at the time of ordering the execution of Rights. The whole shares have been listed in the Indonesia Stock Exchange on December 6, 2012. 10 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 133 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 1. PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) UMUM (lanjutan) c. 1. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak c. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Perusahaan memiliki Entitas Anak sebagai berikut: Entitas Anak/ Subsidiaries Dimiliki Langsung oleh Perusahaan/ Held Directly by the Company PT Plaza Adika Lestari (PAL) PT Sandi Mitra Selaras (SMS) PT Satria Pusaka Permata Perkasa (SP3) PT Nusantara Prospekindo Sukses (NPS) Dimiliki Melalui PAL/ Held Through PAL PT Koloni Kuliner Indonesia (KKI) Kegiatan Utama/ Principal Activity GENERAL (continued) Structure of the Company and Subsidiaries As of December 31, 2016 and 2015, the Company has the following Subsidiaries: Tahun Beroperasi Secara Komersial/ Commencement of Commercials Operations Tempat Kedudukan/ Domicile Persentase Pemilikan/ Percentage of Ownership 2016 2015 Jumlah Aset Sebelum Eliminasi (dalam Jutaan Rupiah)/ Total Assets Before Elimination (In Million Rupiah) 2016 2015 Jasa Pengelolaan/ Management Services Properti/Property 1992 Jakarta 99,98% 99,98% 621.348 607.032 2011 Jakarta 99,99% 99,99% 101.779 106.080 Properti/Property 2015 Jakarta 99,99% 99,99% 390.172 282.441 Properti/Property 2015 Jakarta 99,99% 99,99% 298.042 269.422 Jasa Pengelolaan/ Management Services “Food Colony Foodcourt” 2016 Jakarta 99,00% - 9.387 - PAL PAL Pada tanggal 28 Desember 2012, Perusahaan mengakuisisi 99,98% kepemilikan atau sebanyak 27.966.700 saham Seri A, 25.977.800 saham Seri B dan 64.879.555.500 saham Seri C pada PAL, entitas yang didirikan di Jakarta, yang dibeli dari Boliden Properties Limited sesuai dengan Akta Jual Beli Saham No. 1 oleh Notaris Anas Lutfi, S.H., SpN., MM., M.Kn., pada tanggal yang sama. Harga akuisisi saham tersebut adalah Rp 898.500.000.000 atau ekuivalen dengan US$ 93.593.750. Selisih lebih antara harga perolehan dengan nilai wajar PAL adalah sebesar Rp 689.159.225.867, yang diakui sebagai “Goodwill” dalam laporan posisi keuangan konsolidasian. On December 28, 2012, the Company acquired 99.98% ownership or 27,966,700 shares of Series A, 25,977,800 shares of Series B, and 64,879,555,500 shares of Series C in PAL which is established and located in Jakarta, from Boliden Properties Limited in accordance with Deed of Share Sale and Purchase No. 1 of Anas Lutfi, S.H., SpN., MM., M.Kn., on the same date. The cost of acquisition is amounted to Rp 898,500,000,000 or equivalent with US$ 93,593,750. The excess of acquisition cost against the fair value of PAL amounted to Rp 689,159,225,867 is recognized as “Goodwill” in the consolidated statements of financial position. PAL adalah entitas yang bergerak dalam bidang pengelolaan pusat perbelanjaan “Plaza Atrium”, perkantoran “Cowell Tower” (dahulu “Graha Atrium”), pertokoan pusat niaga di Kawasan Segitiga Senen, Jakarta Pusat dan usaha perbengkelan kendaraan bermotor “Atrium Service Point”. PAL is shopping Tower” shopping business Point”. SMS SMS Pada bulan September 2008, Perusahaan mengakuisisi 99,99% kepemilikan saham SMS dengan harga pengalihan sebesar Rp 23.500.000.000. SMS adalah entitas yang bergerak dalam bidang properti dengan proyeknya yaitu “Apartemen Westmark”, Grogol, Jakarta yang telah terjual seluruh unitnya pada tahun 2014. In September 2008, the Company acquired 99.99% shares ownership of SMS with acquisition cost of Rp 23,500,000,000. SMS is an entity engaged in property with its project is “Westmark Apartment”, Grogol, Jakarta, and all unit have been sold out in 2014. an entity engaged in management of center “Plaza Atrium”, office tower “Cowell (formerly “Graha Atrium”), commercial center in Senen, Central Jakarta and motor vehicle workshop “Atrium Service 11 134 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 1. PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) UMUM (lanjutan) c. 1. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak (lanjutan) GENERAL (continued) c. Structure of (continued) the Company and Subsidiaries SP3 SP3 Berdasarkan Akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 4, tanggal 1 Oktober 2013, Perusahaan mengakuisisi 15% kepemilikan atau sebanyak 75 saham pada SP3 dari PT Tradeco Mulia dan Agus Pranoto Setiadi dengan harga akuisisi sebesar Rp 75.000.000. Pada tanggal yang sama, Perusahaan meningkatkan penyertaan saham kepada SP3 sebesar Rp 1.425.000.000 atau sebanyak 1.425 saham dan persentase pemilikan tidak berubah. In accordance with Notarial Deed of Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 4 dated October 1, 2013, the Company acquired 15% ownership or 75 shares in SP3 from PT Tradeco Mulia and Agus Pranoto Setiadi with acquisition cost amounting to Rp 75,000,000. In the same date, the Company increase its investment in SP3 amounting to Rp 1,425,000,000 or 1,425 shares to maintain its percentage of ownership. Berdasarkan Akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 79, tanggal 28 April 2014, Perusahaan mengakuisisi 84,99% kepemilikan atau sebanyak 8.499 saham pada SP3 dari Prime Land Properties Ltd., dengan harga akuisisi sebesar Rp 160.000.000.000, sehingga persentase kepemilikan bertambah menjadi 99,99%. Based on Notarial Deed of Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 79 dated April 28, 2014, the Company acquired 84.99% ownership or 8,499 shares in SP3 from Prime Land Properties Ltd., with acquisition cost amounting to Rp 160,000,000,000, accordingly the percentage of ownership become 99.99%. Berdasarkan Akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 4, tanggal 11 Agustus 2014, Perusahaan meningkatkan penyertaan saham kepada SP3 sebesar Rp 45.000.000.000 atau sebanyak 45.000 saham dan persentase pemilikan tidak berubah. Based on Notarial Deed of Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 4 dated August 11, 2014, the Company increase its investment in SP3 amounting to Rp 45,000,000,000 or 45,000 shares to maintain its percentage of ownership. SP3 adalah entitas yang bergerak dalam bidang properti. Saat ini, SP3 sedang melakukan pembangunan proyek Apartemen “Lexington Residence” yang terletak di Pesanggrahan, Bintaro, Jakarta Selatan. SP3 is an entity engaged in property. Currently, SP3 is constructing the apartment project “Lexington Residence” that located in Pesanggrahan, Bintaro, South Jakarta. Nilai wajar aset bersih teridentifikasi pada saat akuisisi adalah sebagai berikut: The fair values of identifiable net asset as at the date of acquisition were: Nilai Wajar Diakui pada Akuisisi/ Fair Value Recognized on Acquisition Nilai wajar jumlah aset bersih teridentifikasi Nilai wajar pada tanggal akuisisi atas kepemilikan saham sebelumnya pada Entitas Anak Kepentingan non-pengendali pada bagian proporsional atas aset bersih teridentifikasi Entitas Anak Goodwill diakui dalam akusisi 86.597.529.207 (9.619.060) 101.650.706.161 Imbalan pembelian yang dialihkan 160.000.000.000 (28.238.616.308) Total identifiable net assets at fair value Acquisition date fair value of the previously held equity interest in the Subsidiary Non-controlling interest measured at the proportionate share of the Subsidiary's net identifiable assets Goodwill arising on acquisition Purchase consideration transferred NPS NPS Berdasarkan Akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 42, tanggal 17 Juli 2013, Perusahaan mengakuisisi 15% kepemilikan atau sebanyak 1.500 saham pada NPS dari Eternal Wealth Group Ltd., dan I Ketut Suparta dengan harga akuisisi sebesar Rp 1.500.000.000. In accordance with Notarial Deed of Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 42 dated July 17, 2013, the Company acquired 15% ownership or 1,500 shares in NPS from Eternal Wealth Group Ltd., and I Ketut Suparta with acquisition cost amounting to Rp 1,500,000,000. 12 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 135 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 1. PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) UMUM (lanjutan) c. 1. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak (lanjutan) GENERAL (continued) c. Structure of the Company (continued) and Subsidiaries NPS (lanjutan) NPS (continued) Berdasarkan Akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 12, tanggal 8 Juli 2014, Perusahaan mengakuisisi 84,99% kepemilikan atau sebanyak 8.499 saham pada NPS dari Smarthome Properties Ltd., dengan harga akuisisi sebesar Rp 503.018.397.400 sehingga persentase pemilikan bertambah menjadi 99,99%. Based on Notarial Deed of Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 12 dated July 8, 2014, the Company acquired 84.99% ownership or 8,499 shares in NPS from Smarthome Properties Ltd., with acquisition cost amounting to Rp 503,018,397,400, accordingly the percentage of ownership become 99.99% Berdasarkan Akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 40, tanggal 21 Juli 2014, Perusahaan meningkatkan penyertaan saham kepada NPS sebesar Rp 14.998.000.000 atau sebanyak 14.998 saham dan persentase pemilikan tidak berubah. Based on Notarial Deed of Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 40 dated July 21, 2014, the Company increase its investment in NPS amounting to Rp 14,998,000,000 or 14,998 shares to maintain its percentage of ownership. Berdasarkan Akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 4 tanggal 11 Agustus 2014, Perusahaan meningkatkan penyertaan saham kepada NPS sebesar Rp 35.000.000.000 atau sebanyak 35.000 saham dan persentase pemilikan tidak berubah. Based on Notarial Deed of Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 4 dated August 11, 2014, the Company increase its investment in NPS amounting to Rp 35,000,000,000 or 35,000 shares to maintain its percentage of ownership. NPS adalah entitas yang bergerak dalam bidang properti. Saat ini, NPS sedang melakukan pembangunan proyek Apartemen “The Oasis” dan perumahan “Pinewood” yang terletak di Cikarang, Bekasi. NPS is an entity engaged in property. Currently, NPS is constructing apartment project “The Oasis” and houses “Pinewood” that located in Cikarang, Bekasi. Nilai wajar aset bersih teridentifikasi pada saat akuisisi adalah sebagai berikut: The fair values of identifiable net asset as at the date of acquisition were: Nilai Wajar Diakui pada Akuisisi/ Fair Value Recognized on Acquisition Nilai wajar jumlah aset bersih teridentifikasi Nilai wajar pada tanggal akuisisi atas Kepemilikan saham sebelumnya pada Entitas Anak Kepentingan non-pengendali pada bagian proporsional atas aset bersih teridentifikasi Entitas Anak Goodwill diakui dalam akusisi 447.052.370.600 (45.373.705) 144.789.797.505 Acquisition date fair value of the previously held equity interest in the Subsidiary Non-controlling interest measured at the proportionate share of the Subsidiary's net identifiable assets Goodwill arising on acquisition Imbalan pembelian yang dialihkan 503.018.397.400 Purchase consideration transferred (88.778.397.000) Total identifiable net assets at fair value KKI KKI KKI didirikan di Indonesia berdasarkan Akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirjo, S.H., No. 16 tanggal 12 Januari 2016. Akta pendirian tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0001760.AH.01.01. Tahun 2016 tanggal 13 Januari 2016. KKI was established in Indonesia based on Notarial Deed No. 16 dated January 12, 2016 of Notaris Antonius Wahono Prawirodirjo, S.H. The deed of establishment was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0001760.AH.01.01. Tahun 2016 dated January 13, 2016. 13 136 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 1. PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) UMUM (lanjutan) c. d. 1. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak (lanjutan) GENERAL (continued) c. and Subsidiaries KKI (lanjutan) KKI (continued) KKI bergerak di bidang usaha jasa pengelolaan pusat makanan dan minuman “Food Colony Foodcourt” yang terdapat di Atrium Plaza dan Plaza Festival. KKI is engaged in food and beverage management services "Food Colony Foodcourt" at Atrium Plaza and Plaza Festival. Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit dan Karyawan d. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan adalah sebagai berikut: The Boards of Commissioners, Directors, Audit Committee and Employees As of December 31, 2016 and 2015, the Company’s Boards of Commissioners and Directors was as follows: Dewan Komisaris Presiden Komisaris Komisaris Komisaris Independen Komisaris Independen : : : : Harijanto Thany Wahyu Hartanto Ida Bagus Oka Nila Thomas Pramono Handojo : : : : Board of Commissioners President Commissioner Commissioner Independent Commissioner Independent Commissioner Direksi Presiden Direktur Direktur Direktur Direktur Independen : : : : Edhi Sutanto Darwin Fernandes Manurung Siti Inda Suri Ratnasari : : : : Board of Directors President Director Director Director Independent Director Jumlah remunerasi yang dibayarkan kepada Komisaris dan Direksi Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, masing-masing adalah sekitar Rp 14 milyar dan Rp 13 milyar. Total remuneration paid to the Company’s Commissioners and Directors for the years ended December 31, 2016 and 2015 was approximately Rp 14 billion and Rp 13 billion, respectively. Susunan Komite Audit Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: The composition of the Company’s Audit Committee as of December 31, 2016 and 2015 are as follows: Ketua Anggota Anggota e. Structure of the Company (continued) : : : Ida Bagus Oka Nila Hendra Sujana Jatmiko Bowo Laksono : : : Chairman Member Member Perusahaan menetapkan Darwin Fernandes Manurung sebagai Sekretaris Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. The Company assigned Darwin Fernandes Manurung as the Company’s Secretary as of December 31, 2016 and 2015. Perusahaan menetapkan Helmi Taher sebagai Kepala Internal Audit pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. The Company assigned Helmi Taher as head of internal audit as of December 31, 2016 and 2015. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 jumlah karyawan tetap Perusahaan dan Entitas Anak, masing-masing sejumlah 322 orang dan 345 orang (tidak diaudit). As of December 31, 2016 and 2015, the Company and Subsidiaries had a total of 322 and 345 permanent employees, respectively (unaudited). Penyelesaian Laporan Keuangan Konsolidasian e. Laporan keuangan konsolidasian telah diselesaikan dan diotorisasi untuk terbit oleh Direksi Perusahaan pada tanggal 17 Maret 2017. Completion Statements of the Consolidated Financial The consolidated financial statements were completed and authorized for issuance by the Company’s Board of Directors on March 17, 2017. 14 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 137 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN a. b. 2. Pernyataan Kepatuhan dan Dasar Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES a. Statement of Compliance and Basis for Preparation of Consolidated Financial Statements Laporan keuangan konsolidasian telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (“SAK”), yang mencakup Pernyataan dan Interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia serta PeraturanPeraturan serta Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”). The consolidated financial statements have been prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards (“SAK”), which comprise the Statements and Interpretations issued by the Board of Financial Accounting Standards of the Indonesian Institute of Accountants and the Regulations and Guidelines on Financial Statement Presentation and Disclosures issued by Financial Service Authority (“OJK”). Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah selaras dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2015 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut. The accounting policies adopted in the preparation of the consolidated financial statements are consistent with those adopted in the preparation of the consolidated financial statements as of December 31, 2015 and for the year then ended. Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan konsep akrual, kecuali laporan arus kas konsolidasian, dengan menggunakan konsep biaya historis, kecuali seperti yang disebutkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang relevan. The consolidated financial statements have been prepared on the accrual basis, except for the consolidated statements of cash flows, using the historical cost concept of accounting, except as disclosed in the relevant notes herein. Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas-aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. The consolidated statements of cash flows have been prepared using direct method which classify cash flows into operating, investing and financing activities. Mata uang pelaporan yang digunakan dalam laporan keuangan konsolidasian adalah Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan dan Entitas Anak. The reporting currency used in the consolidated financial statements is Rupiah, which is the Company and Subsidiaries’ functional currency. Prinsip-prinsip Konsolidasian b. Principles of Consolidation Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perusahaan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Desember setiap tahun. Kendali diperoleh bila Perusahaan dan Entitas Anak terekspos atau memiliki hak atas timbal balik hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal balik tersebut melalui kekuasaannya atas investee. Dengan demikian, investor mengendalikan investee jika dan hanya jika investor memiliki seluruh hal berikut ini: The consolidated financial statements comprise the financial statements of the Company and its Subsidiaries as at December 31, each year. Control is achieved when the Company and Subsidiaries are exposed, or has rights, to variable returns from its involvement with the investee and has the ability to affect those returns through its power over the investee. Thus, the Company and Subsidiaries control an investee if and only if the Company and Subsidiaries have all of the following: i) i) Kekuasaan atas investee, yaitu hak yang ada saat ini yangn memberi investor kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas relevan dari investee, Power over the investee, that is existing rights that give the Company and Subsidiaries current ability to direct the relevant activities of the investee, 15 138 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) b. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SIGNIFIKAN 2. Prinsip-prinsip Konsolidasian (lanjutan) SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) b. Principles of Consolidation (continued) ii) Eksposur atau hak atas timbal balik hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee, dan iii) Kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi jumlah imbal hasil. ii) Exposure, or rights, to variable returns from its involvement with the investee, and Bila Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki hak suara atau hak serupa secara mayoritas atas suatu investee, Perusahaan dan Entitas Anak mempertimbangkan semua fakta dan keadaaan yang relevan dalam mengevaluasi apakah mereka memiliki kekuasaan atas investee, termasuk: When the Company and Subsidiaries have less than a majority of the voting or similiar rights of an investee, the Company and Subsidiaries consider all relevant facts and circumstances in assessing whether it has power over an investee, including: i) Pengaturan kontraktual dengan pemilik hak suara lainnya dari investee, ii) Hak yang timbul atas pengaturan kontraktual lain, dan iii) Hak suara dan hak suara potensial yang dimiliki Perusahaan dan Entitas Anak. i) Perusahaan dan Entitas Anak menilai kembali apakah mereka mengendalikan investee bila fakta dan keadaan mengindikasikan adanya perubahan terhadap satu atau lebih dari ketiga elemen dari pengendalian. Konsolidasi atas entitas-entitas anak dimulai sejak Perusahaan dan Entitas Anak memperoleh pengendalian atas entitas anak dan berhenti pada saat Perusahaan dan Entitas Anak kehilangan pengendalian atas Perusahaan dan Entitas Anak. Aset, liabilitas, penghasilan dan beban dari entitas anak yang diakuisisi pada tahun tertentu disertakan dalam laporan keuangan konsolidasian sejak tanggal Perusahaan dan Entitas Anak memperoleh kendali sampai tanggal Perusahaan dan Entitas Anak tidak lagi mengendalikan entitas anak tersebut. The Company and Subsidiaries re-assess whether or not it controls an investee if facts and circumstances indicate that there are changes to one or more of the three elements of control. Consolidation of subsidiary begins when the Company and Subsidiaries obtain the control over the Subsidiaries and cease when the Company and Subsidiaries loss control of the subsidiary. Assets, liabilities, income, and expenses of a subsidiaries acquired during the year are included in the consolidated financial statements from the date the Company and Subsidiaries gain control until the date the Company and Subsidiaries cease to control the subsidiary. Seluruh laba rugi dan setiap komponen penghasilan komprehensif lain diatribusikan pada pemilik entitas induk dan pada kepentingan non-pengendali (“KNP”), walaupun hal ini akan menyebabkan saldo KNP yang defisit. Bila dipandang perlu, penyesuaian dilakukan terhadap laporan keuangan entitas anak untuk diselaraskan dengan kebijakan akuntansi Perusahaan dan Entitas Anak. Profit or loss and each component of other comprehensive income within a Subsidiaries are attributed to the equity holders of the parent of the Company and Subsidiaries and to the non-controlling interests (“NCI”), even if this results in the NCI having deficit balance. When necessary, adjusments are made to the financial statements of subsidiaries to bring their accounting policies into the line with the Company and Subsidiaries’ accounting policies. Seluruh saldo akun, transaksi, penghasilan dan beban antar perusahaan yang signifikan, dan laba atau rugi hasil transaksi dari intra Perusahaan dan Entitas Anak yang belum direalisasi dan dividen dieleminasi pada saat konsolidasi. All significant intra and inter-group balances, transactions, income and expenses, and unrealized profits and losses resulting from intra-group transactions and dividends are eliminated on consolidations. iii) The ability to use its power over the investee to affect its returns. The contractual arrangement with the other vote holders of the investee, ii) Rights arising from other contactual arrangements, and iii) The Company and Subsidiaries’ voting rights and potential voting rights 16 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 139 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) b. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SIGNIFIKAN 2. Prinsip-prinsip Konsolidasian (lanjutan) SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) b. Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas induk terhadap entitas anak yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian, dicatat sebagai transaksi ekuitas. Bila kehilangan pengendalian atas suatu entitas anak, maka Perusahaan dan Entitas anak menghentikan pengakuan atas aset (termasuk goodwill), liabilitas dan komponen lain dari ekuitas terkait, sementara rugi atau laba yang dihasilkan diakui pada laba rugi. Bagian dari investasi yang tersisa diakui pada nilai wajar. c. Principles of Consolidation (continued) A change in the parent’s ownership interest in a subsidiary, without a loss of control, is accounted for as an equity transaction. If the Company and Subsidiaries loses control over a subsidiary, it derecognizes the related assets (including goodwill), liabilities, NCI and other component of equity, while any resultant gain or loss is recognized in the profit or loss. Any investment retained is recognized at fair value. Kombinasi Bisnis dan Goodwill c. Business Combination and Goodwill Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakan metode akuisisi. Biaya perolehan dari sebuah akuisisi diukur pada nilai agregat imbalan yang dialihkan, diukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisi dan jumlah setiap KNP pada pihak yang diakuisisi. Untuk setiap kombinasi bisnis, pihak pengakuisisi mengukur KNP pada entitas yang diakuisisi baik pada nilai wajar ataupun pada proporsi kepemilikan KNP atas aset bersih yang teridentifikasi dari entitas yang diakuisisi. Biayabiaya akuisisi yang timbul dibebankan langsung dan disertakan dalam beban administrasi. Business combinations are accounted for using the acquisition method. The cost of an acquisition is measured as the aggregate of the consideration transferred, measured at acquisition date fair value, and the amount of any NCI in the acquiree. For each business combination, the acquirer measures the NCI in the acquiree either at fair value or at the proportionate share of the acquiree’s identifiable net assets. Acquisition costs incurred are directly expensed and included in administrative expenses. Ketika melakukan akuisisi atas sebuah bisnis, Perusahaan dan Entitas Anak mengklasifikasikan dan menentukan aset keuangan yang diperoleh dan liabilitas keuangan yang diambil alih berdasarkan pada persyaratan kontraktual, kondisi ekonomi dan kondisi terkait lain yang ada pada tanggal akuisisi. When the Company and Subsidiaries acquire a business, it assesses the financial assets acquired and liabilities assumed for appropriate classification and designation in accordance with the contractual terms, economic circumstances and pertinent conditions as at the acquisition date. Dalam suatu kombinasi bisnis yang dilakukan secara bertahap, pihak pengakuisisi mengukur kembali kepentingan ekuitas yang dimiliki sebelumnya pada pihak yang diakuisisi pada nilai wajar tanggal akuisisi dan mengakui keuntungan atau kerugian yang dihasilkan dalam laba atau rugi. If the business combination is achieved in stages, the acquisition date fair value of the acquirer’s previously held equity interest in the acquiree is remeasured to fair value at the acquisition date through profit or loss. Pada tanggal akuisisi, goodwill awalnya diukur pada harga perolehan yang merupakan selisih lebih nilai agregat dari imbalan yang dialihkan dan jumlah setiap KNP atas selisih jumlah dari aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih. Jika imbalan tersebut kurang dari nilai wajar aset neto entitas anak yang diakuisisi, selisih tersebut diakui dalam laba rugi sebagai keuntungan dari pembelian dengan diskon setelah sebelumnya manajemen melakukan penilaian atas identifikasi dan nilai wajar dari aset yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih. At acquisition date, goodwill is initially measured at cost being the excess of the aggregate of the consideration transferred and the amount recognized for NCI over the net identifiable assets acquired and liabilities assumed. If this consideration is lower than the fair value of the net assets of the subsidiary acquired, the diffrence is recognized in profit or loss as gain on bargain purchase after previously assessing the identification and fair value measurement of the acquired assets and the assumed liabilities. Setelah pengakuan awal, goodwill diukur pada harga perolehan dikurangi akumulasi kerugian penurunan nilai. Untuk tujuan pengujian penurunan nilai, goodwill yang diperoleh dari suatu kombinasi bisnis, sejak tanggal akuisisi dialokasikan kepada setiap Unit Penghasil Kas (“UPK”) dari kelompok usaha yang diharapkan akan bermanfaat dari sinergi kombinasi tersebut, terlepas dari apakah aset atau liabilitas lain dari pihak yang diakuisisi ditetapkan atas UPK tersebut. After initial recognition, goodwil is measured at cost less any accumulated impairment losses. For the purpose of impairment testing, goodwill acquired in a business combination is, from the acquisition date, allocated to each of the Group’s Cash - Generating Units (“CGU”) that are expected to benefit from the combinations, irrespective of whether other assets or liabilities of the acquiree are assigned to those CGUs. 17 140 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) c. d. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SIGNIFIKAN 2. Kombinasi Bisnis dan Goodwill (lanjutan) SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) c. Business Combination and Goodwill (continued) Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu UPK dan operasi tertentu atas UPK tersebut dihentikan, maka goodwill yang diasosiasikan dengan operasi yang dihentikan tersebut termasuk dalam jumlah tercatat operasi tersebut ketika menentukan keuntungan atau kerugian dari pelepasan. Goodwill yang dilepaskan tersebut diukur berdasarkan nilai relatif operasi yang dihentikan dan porsi UPK yang ditahan. Where goodwill forms part of a CGU and part of the operations within that CGU is disposed of, the goodwill associated with the operation disposed of is include in the carrying amount of the operation when determining the gain or loss on disposal of the operation. Goodwill disposed of in this circumstance is measured based on the relative values of the operation disposed of and the portion of the CGU retained. Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali Business Combinations Under Common Control Kombinasi bisnis entitas sepengendali dicatat dengan menggunakan metode penyatuan kepentingan, dimana selisih antara jumlah imbalan yang dialihkan dengan jumlah tercatat aset neto entitas yang diakuisisi diakui sebagai bagian dari akun “Tambahan Modal Disetor” pada laporan posisi keuangan konsolidasian. Dalam menerapkan metode penyatuan kepemilikan tersebut, unsurunsur laporan keuangan dari entitas yang bergabung disajikan seolah-olah penggabungan tersebut telah terjadi sejak awal periode entitas yang bergabung berada dalam sepengendalian. Business combinations under common control are accounted for using the pooling-of-interest method, whereby the difference between the considerations transferred and the book value of the net assets of the acquiree is recognized as part of “Additional Pain-in Capital” in the consolidated statements of financial position. In applying the said pooling-of-interest method, the components of the financial statements of the combining entities are presented as if the combination has occurred since the beginning of the period of the combining entity become under common control. Instrumen Keuangan 1. d. Aset Keuangan Financial Instruments 1. Financial Assets Pengakuan dan pengukuran awal Initial recognition and measurement Aset keuangan diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, pinjaman yang diberikan dan piutang, investasi dimiliki hingga jatuh tempo, atau aset keuangan tersedia untuk dijual. Perusahaan dan Entitas Anak menentukan klasifikasi aset keuangan tersebut pada pengakuan awal dan, jika diperbolehkan dan diperlukan, mengevaluasi kembali pengklasifikasian aset tersebut pada setiap tanggal pelaporan. Financial assets are classified as financial assets at fair value through profit or loss, loans and receivables, held-to-maturity investments, or available-for-sale financial assets, or as derivatives designated as hedging instruments in an effective hedge, as appropriate. The Company and Subsidiaries determined the classification of their financial assets at initial recognition and, where allowed and appropriate, re-evaluate the designation of such assets at each reporting date. Aset keuangan pada awalnya diakui sebesar nilai wajarnya ditambah, dalam hal investasi yang tidak diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung. Financial assets are recognized initially at fair value plus, in the case of investments not at fair value through profit or loss, directly attributable transaction costs. Pembelian atau penjualan aset keuangan yang memerlukan penyerahan aset dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh peraturan atau kebiasaan yang berlaku di pasar (perdagangan yang lazim) diakui pada tanggal perdagangan, yaitu tanggal Perusahaan dan Entitas Anak berkomitmen untuk membeli atau menjual aset tersebut. Purchases or sales of financial assets that require delivery if assets within a time frame established by regulation or convention in the marketplace (regular way trades) are recognized on the trade date, i.e., the date that the Company and Subsidiaries commit to purchase or sell the assets. Aset keuangan Perusahaan dan Entitas Anak meliputi kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain, piutang instrumen keuangan derivatif dan setara kas yang dibatasi penggunaannya. The Company and Subsidiaries’ financial assets include cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables, derivative financial instrument receivables and restricted cash equivalents. 18 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 141 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) d. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SIGNIFIKAN 2. Instrumen Keuangan (lanjutan) 1. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) d. Aset Keuangan (lanjutan) Financial Instruments (continued) 1. Financial Assets (continued) Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement Pengukuran aset keuangan setelah pengakuan awal tergantung pada klasifikasinya sebagai berikut: The subsequent measurement of financial assets depends on their classification as follows: • • Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi termasuk aset keuangan untuk diperdagangkan dan aset keuangan yang ditetapkan pada saat pengakuan awal untuk diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi. Piutang instrumen keuangan derivatif Perusahaan termasuk dalam kategori ini. • • Financial asset at fair value through profit or loss include financial assets held for trading and financial asset designated upon initial recognition at fair value through profit or loss. The Company’s derivative financial instrument receivables is included in this category. Pinjaman yang diberikan dan piutang • Loans and receivables Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan, yang tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Aset keuangan tersebut dicatat sebesar biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. Such financial assets are carried at amortized cost using the effective interest rate method. Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat pinjaman dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, maupun melalui proses amortisasi. Gains and losses are recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income when the loans and receivables are derecognized or impaired, as well as through the amortization process. Kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain dan setara kas yang dibatasi penggunaannya Perusahaan dan Entitas Anak termasuk dalam kategori ini. The Company and Subsidiaries’ cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables and restricted cash equivalents are included in this category. Investasi dimiliki hingga jatuh tempo • Aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan diklasifikasikan sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo jika Perusahaan dan Entitas Anak memiliki maksud dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo. Setelah pengukuran awal, investasi dimiliki hingga jatuh tempo diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Held to Maturity (HTM) investments Non-derivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturities are classified as HTM when the Company and Subsidiaries have the positive intention and ability to hold them to maturity. After initial measurement, HTM investments are measured at amortized cost using the effective interest method. 19 142 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) d. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SIGNIFIKAN 2. Instrumen Keuangan (lanjutan) 1. d. Aset Keuangan (lanjutan) Financial Instruments (continued) 1. Financial Assets (continued) Pengukuran setelah pengakuan awal (lanjutan) Subsequent measurement (continued) • • • 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) Investasi dimiliki (lanjutan) hingga jatuh tempo Held to Maturity (continued) (HTM) investments Metode ini menggunakan suku bunga efektif untuk mendiskontokan estimasi penerimaan kas di masa datang selama perkiraan umur dari aset keuangan ke nilai tercatat bersih dari aset keuangan. Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat investasi tersebut dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, maupun melalui proses amortisasi. This method uses an effective interest rate that exactly discounts estimated future cash receipts through the expected life of the financial asset to the net carrying amount of the financial asset. Gains and losses are recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income when the investments are derecognized or impaired, as well as through the amortization process. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo. As of December 31, 2016 and 2015, the Company and Subsidiaries do not have any HTM investments. Aset keuangan tersedia untuk dijual • Available-for-sale (AFS) financial assets Aset keuangan tersedia untuk dijual adalah aset keuangan non-derivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau yang tidak diklasifikasikan dalam tiga kategori sebelumnya. Setelah pengukuran awal, aset keuangan tersedia untuk dijual diukur dengan nilai wajar dengan keuntungan atau kerugian yang belum terealiasi diakui dalam ekuitas sampai investasi tersebut dihentikan pengakuannya. AFS financial assets are non-derivative financial assets that are designated as available-for-sale or are not classified in any of the three preceding categories. After initial measurement, AFS financial assets are measured at fair value with unrealized gains or losses recognized in equity until the investment is derecognized. Pada saat itu, keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam ekuitas harus direklas ke laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian sebagai penyesuaian reklasifikasi. At that time, the cumulative gain or loss previously recognized in equity shall be reclassified to the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income as a reclassification adjustment. Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki aset keuangan tersedia untuk dijual pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. The Company and Subsidiaries do not have any available-for-sale (AFS) financial assets as of December 31, 2016 and 2015. Liabilitas Keuangan 2. Financial Liabilities Pengakuan dan pengukuran awal Initial recognition and measurement Liabilitas keuangan dikategorikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, atau derivatif yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai dalam lindung nilai yang efektif, mana yang sesuai. Perusahaan dan Entitas Anak menentukan klasifikasi liabilitas keuangan mereka pada saat pengakuan awal. Financial liabilities are classified as financial liabilities at fair value through profit or loss, financial liabilities measured at amortized cost, or as derivatives designated as hedging instruments in an effective hedge, as appropriate. The Company and Subsidiaries determine the classification or their financial liabilities at initial recognition. 20 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 143 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) d. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SIGNIFIKAN 2. Instrumen Keuangan (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) d. Liabilitas Keuangan (lanjutan) Financial Instruments (continued) 2. Financial Liabilities (continued) Pengakuan dan pengukuran awal (lanjutan) Initial recognition and measurement (continued) Liabilitas keuangan diakui pada awalnya sebesar nilai wajar dan dalam hal pinjaman dan utang, termasuk biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung. Financial liabilities are recognized initially at fair value and, in the case of loans and borrowings, inclusive of directly attributable transaction costs. Liabilitas keuangan Perusahaan dan Entitas Anak termasuk utang bank, utang usaha, utang lain-lain, beban masih harus dibayar, uang jaminan pelanggan dan utang lembaga keuangan. The Company and Subsidiaries’ financial liabilities include bank loans, trade payables, other payables, accrued expenses, customers deposits and financial institution loans. Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement Pengukuran liabilitas keuangan tergantung pada klasifikasinya sebagai berikut: The measurement of financial liabilities depends on their classification as follows: • • • Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi: Financial liabilities at fair value through profit or loss: Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi termasuk liabilitas keuangan untuk diperdagangkan dan liabilitas keuangan yang ditetapkan pada saat pengakuan awal untuk diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi. Financial liabilities at fair value through profit or loss include financial liabilities held for trading and financial liabilities designated upon initial recognition at fair value through profit or loss. Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan jika mereka diperoleh untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat. Liabilitas juga diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan kecuali mereka ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai efektif. Keuntungan atau kerugian atas liabilitas yang dimiliki untuk diperdagangkan diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Financial liabilities are classified as held for trading if they are acquired for the purposes of selling or repurchasing in the short term. Liabilities are also classified as held for trading unless they are designated as effective hedging instruments. Gains or losses on liabilities held for trading are recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income. Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. The Company and Subsidiaries do not have any financial liabilities at fair value through profit or loss as of December 31, 2016 and 2015. Liabillitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi ï‚· • Financial liabilities at amortized cost Liabilitas keuangan yang tidak diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi dikategorikan dan diukur dengan biaya perolehan diamortisasi. Financial liabilities that are not classified as at fair value through profit and loss fall into this category and are measured at amortized cost. Setelah pengakuan awal, Perusahaan dan Entitas Anak mengukur seluruh liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. After initial recognition, the Company and Subsidiaries measure all financial liabilities at amortized cost using effective interest rate method. 21 144 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) d. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SIGNIFIKAN 2. Instrumen Keuangan (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) d. Liabilitas Keuangan (lanjutan) Financial Instruments (continued) 2. Pengukuran setelah pengakuan awal (lanjutan) • 3. Subsequent measurement (continued) Liabillitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi (lanjutan) ï‚· • Financial liabilities (continued) at amortized cost Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat liabilitas tersebut dihentikan pengakuannya serta melalui proses amortisasi. Gains and losses are recognized in consolidated statements of profit or loss other comprehensive income when liabilities are derecognized as well through the amortization process. Utang bank, utang usaha, utang lain-lain, beban masih harus dibayar, uang jaminan pelanggan dan utang lembaga keuangan Perusahaan dan Entitas Anak termasuk dalam kategori ini. The Company and Subsidiaries’ bank loans, trade payables, other payables, accrued expenses, customers deposits and financial institution loans are included in this category. Saling Hapus dari Instrumen Keuangan 3. Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai bersihnya dilaporkan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian jika, dan hanya jika, saat ini memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dan terdapat maksud untuk menyelesaikan secara neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara bersamaan. 4. Financial Liabilities (continued) the and the as Offsetting of Financial Instruments Financial assets and financial liabilities are offset and the net amount reported in the consolidated statements of financial position if, and only if, there is a currently enforceable legal right to offset the recognized amounts and there is an intention to settle on a net basis, or to realize the assets and settle the liabilities simultaneously. Nilai Wajar Instrumen Keuangan 4. Fair Value of Financial Instruments Nilai wajar instrumen keuangan yang diperdagangkan secara aktif di pasar keuangan yang terorganisasi ditentukan dengan mengacu pada kuotasi harga di pasar aktif pada penutupan bisnis pada akhir periode pelaporan. Untuk instrumen keuangan yang tidak memiliki pasar aktif, nilai wajar ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian tersebut mencakup penggunaan transaksitransaksi pasar yang wajar antara pihak-pihak yang mengerti dan berkeinginan, referensi atas nilai wajar terkini dari instrumen lain yang secara substansial sama; analisa arus kas yang didiskonto, atau model penilaian lain. The fair value of financial instruments that are actively traded in organized financial markets is determined by reference to quoted market bid prices at the close of business at the end of the reporting period. For financial instruments where there is no active market, fair value is determined using valuation techniques. Such techniques may include using recent arm’s length market transactions; refeneces to the current fair value of another instrument that is substantial the same, discounted cash flow analysis; or other valuation models. Penyesuaian risiko kredit Credit risk adjustment Perusahaan dan Entitas Anak menyesuaikan harga di pasar yang lebih dapat diobservasi untuk mencerminkan adanya perbedaan risiko kredit counterparty antara instrumen yang diperdagangkan di pasar tersebut dengan instrumen yang dinilai untuk posisi aset keuangan. Dalam menentukan nilai wajar posisi liabilitas keuangan, risiko kredit Perusahaan dan Entitas Anak terkait dengan instrumen harus diperhitungkan. The Company and Subsidiaries adjust the price in the more observable market to reflect any differences in counterparty credit risk between instruments traded in that market and the ones being valued for financial asset positions. In determining the fair value of financial liability position, the Company and Subsidiaries own credit risk associated with the instrument is taken into account. 22 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 145 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) d. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SIGNIFIKAN 2. Instrumen Keuangan (lanjutan) 5. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) d. Penurunan Nilai dari Aset Keuangan Financial Instruments (continued) 5. Impairment of Financial Assets Pada setiap tanggal pelaporan, Perusahaan dan Entitas Anak mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai. The Company and Subsidiaries assess at each reporting date whether there is any objective evidence that a financial asset or a group of financial assets is impaired. Penurunan nilai atas aset keuangan atau kelompok aset keuangan dianggap telah terjadi, jika dan hanya jika, terdapat bukti yang obyektif mengenai penurunan nilai sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset tersebut (“peristiwa yang merugikan”), dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan atau kelompok aset keuangan yang dapat diestimasi secara andal. A financial asset or a group of financial assets is deemed to be impaired if, and only if, there is an objective evidence of impairment as a result of one or more events that has occurred after the initial recognition of the asset (an incurred “loss event”) and that loss event has an impact on the estimated future cash flows of the financial asset or the group of financial assets that can be reliably estimated. Bukti penurunan nilai dapat meliputi indikasi pihak peminjam atau kelompok pihak peminjam mengalami kesulitan keuangan signifikan, wanprestasi atau tunggakan pembayaran bunga atau pokok, terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan lainnya dan pada saat data yang dapat diobservasi mengindikasikan adanya penurunan yang dapat diukur atas estimasi arus kas masa datang, seperti meningkatnya tunggakan atau kondisi ekonomi yang berkorelasi dengan wanprestasi. Evidence of impairment may include indications that the debtors or a group of debtors is experiencing significant financial difficulty, default or delinquency in interest or principal payments, the probability that they will enter bankruptcy or other financial reorganization, and when observable data indicate that there is a measurable decrease in the estimated future cash flows, such as changes in arrears or economic conditions that correlate with defaults. • • Aset keuangan dicatat perolehan diamortisasi pada biaya Financial assets carried at amortized cost Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang yang dicatat pada biaya perolehan yang diamortisasi, Perusahaan dan Entitas Anak pertama kali secara individual menentukan bahwa terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang signifikan secara individual, atau secara kolektif untuk aset keuangan yang tidak signifikan secara individual. For loans and receivables carried at amortized cost, the Company and Subsidiaries first assess individually whether objective evidence of impairment exists individually for financial assets that are individually significant, or collectively for financial assets that are not individually significant. Jika Perusahaan dan Entitas Anak menentukan tidak terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, maka Perusahaan dan Entitas Anak memasukkan aset tersebut ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang sejenis dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif. If the Company and Subsidiaries determine that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed financial asset, whether significant or not, it includes the asset in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assesses them for impairment. Aset yang penurunan nilainya dinilai secara individual dan untuk itu kerugian penurunan nilai diakui atau tetap diakui, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif. Assets that are individually assessed for impairment and for which an impairment loss is, or continues to be recognized, are not included in a collective assessment of impairment. 23 146 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) d. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) PENTING 2. Instrumen Keuangan (lanjutan) 5. Penurunan (lanjutan) • • Nilai dari SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) d. Aset Keuangan Aset keuangan dicatat pada perolehan diamortisasi (lanjutan) Financial Instruments (continued) 5. biaya Impairment of Financial Assets (continued) • Financial assets carried at amortized cost (continued) Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang (tidak termasuk kerugian kredit yang diharapkan dimasa mendatang yang belum terjadi). Nilai tercatat atas aset keuangan dikurangi melalui penggunaan akun penyisihan dan jumlah kerugian tersebut diakui secara langsung dalam laporan laba rugi. Pendapatan bunga terus diakui atas nilai tercatat yang telah dikurangi tersebut berdasarkan tingkat suku bunga efektif awal aset keuangan tersebut. Pinjaman yang diberikan beserta dengan penyisihan terkait dihapuskan jika tidak terdapat kemungkinan yang realistis atas pemulihan dimasa mendatang dan seluruh agunan, jika ada, sudah direalisasi atau ditransfer kepada Perusahaan dan Entitas Anak. When there is objective evidence that an impairment loss has been incurred, the amount of the loss is measured as the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cashflows (excluding future expected credit losses that have not been incurred). The carrying amount of the asset is reduced through the use of an allowance account and the amount of the loss is directly recognized in the profit or loss. Interest income continues to be accrued on the reduced carrying amount based on the original effective interest rate of the asset. Loans together with the associated allowance are written off when there is no realistic prospect of future recovery and all collateral, if any, has been realized or has been transferred to the Company and Subsidiaries. Jika, pada periode berikutnya, nilai estimasi kerugian penurunan nilai aset keuangan bertambah atau berkurang karena suatu peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai tersebut diakui, maka kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui ditambah atau dikurangi dengan menyesuaikan akun penyisihan. Jika di masa mendatang penghapusan tersebut dapat dipulihkan, maka jumlah pemulihan tersebut diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. If, in a subsequently period, the amount of the estimated impairment loss increase of decreases because of an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is increases or reduced by adjusting the allowance account. If a future write-off is later recovered, the recovery is recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income. Aset keuangan perolehan dicatat pada biaya • Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi atas instrumen ekuitas yang tidak memiliki kuotasi yang tidak dicatat pada nilai wajar karena nilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal, maka jumlah kerugian penurunan nilai diukur berdasarkan selisih antara nilai tercatat aset keuangan dengan nilai kini dari estimasi arus kas masa mendatang yang didiskontokan pada tingkat pengembalian yang berlaku dipasar untuk aset keuangan serupa. Kerugian penurunan nilai tersebut tidak dapat dipulihkan pada periode berikutnya. Financial assets carried at amortized cost When there is objective evidence that an impairment loss has been incurred on an unquoted equity instrument that is not carried at fair value because its fair value cannot be reliably measured, the amount of the impairment loss is measured as the difference between the carrying amount of the financial asset and the present value of estimated future cash flows discounted at the current market rate of return for a similar financial asset. Such impairment losses cannot be reversed in the subsequent period. 24 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 147 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) d. AKUNTANSI PENTING 2. Instrumen Keuangan (lanjutan) 6. e. KEBIJAKAN PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) d. Penghentian Pengakuan Aset dan Liabilitas Keuangan Financial Instruments (continued) 6. Derecognition Liabilities of Financial Assets and Aset keuangan Financial assets Aset keuangan (atau mana yang lebih tepat, bagian dari aset keuangan atau bagian dari kelompok aset keuangan serupa) dihentikan pengakuannya pada saat: (1) hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut telah berakhir; atau (2) Perusahaan dan Entitas Anak telah mentransfer hak kontraktual mereka untuk menerima arus kas yang berasal dari aset keuangan atau berkewajiban untuk membayar arus kas yang diterima secara penuh tanpa penundaan yang signifikan kepada pihak ketiga dalam perjanjian pass-through; dan baik (a) Perusahaan dan Entitas Anak telah secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat dari aset, atau (b) Perusahaan dan Entitas Anak secara substansial tidak mentransfer atau tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat suatu aset, namun telah mentransfer kendali atas aset tersebut. A financial asset (or where applicable, a part of a financial asset of part of a group of similar financial asset) is derecognized when: (1) the rights to receive cash flows from the asset have expired; or (2) the Company and Subsidiaries have transferred their rights to receive cash flows from the asset or have assumed an obligation to pay the received cash flows in full without material delay to a third party under a “passthrough” arrangement; and either (a) the Company and Subsidiaries have transferred substantial all the risks and rewards of the asset, or (b) the Company and Subsidiaries have neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the asset, but have transferred control of the asset. Liabilitas keuangan Financial liabilities Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya pada saat liabilitas tersebut dihentikan atau dibatalkan atau kadaluwarsa. A financial liability is derecognized when the obligation under the liability is discharged of cancelled or has expired. Ketika suatu liabilitas keuangan yang ada digantikan oleh liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman yang sama dengan persyaratan yang berbeda secara substansial, atau modifikasi secara substansial persyaratan dari suatu liabilitas yang saat ini ada, pertukaran atau modifikasi tersebut diperlakukan sebagai penghentian pengakuan liabilitas awal dan pengakuan suatu liabilitas baru, dan selisih antara nilai tercatat masingmasing liabilitas diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. When an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially modified, such an exchange of modification is treated as a derecognition of the original liability and the recognition of a new liability, and the difference in the respective carrying amounts is recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income. Kas dan Setara Kas e. Cash and Cash Equivalents Kas dan setara kas meliputi kas dan bank serta deposito berjangka yang akan jatuh tempo kurang dari 3 (tiga) bulan sejak tanggal penempatan dan tidak dijadikan sebagai jaminan. Cash and cash equivalents consist of cash on hand, cash in banks and unrestricted time deposits with maturity periods less of three (3) months at the time of placements and not used as collateral. Setara kas yang dijaminkan dan dibatasi penggunaannya dicatat sebagai bagian dari ”Setara Kas yang Dibatasi Penggunaannya” dalam laporan posisi keuangan konsolidasian. Cash equivalents used as guaranteed and restricted, are recorded as part of "Restricted Cash Equivalents" in the consolidated statements of financial position. 25 148 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) f. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) PENTING 2. Piutang Usaha SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) f. Piutang usaha disajikan dalam jumlah bersih setelah dikurangi dengan penyisihan penurunan nilai piutang usaha. Kebijakan akuntansi untuk penyisihan atas penurunan nilai dijabarkan dalam Catatan 2d. g. h. Trade receivables are recorded net of allowance for impairment of trade receivables. The accounting policy for allowance for impairment is described in Note 2d. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi g. The Company and Subsidiaries have transactions with related parties as defined under PSAK No. 7 “Related Party Disclosures”. Seluruh transaksi dan saldo yang material dengan pihak-pihak berelasi telah diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian. All significant transactions and balances with related parties, have been disclosed in the notes to the consolidated financial statements. Beban Dibayar di Muka h. Prepaid Expenses Prepaid expenses are amortized over their beneficial period using the straight-line method. Biaya Pengembangan Proyek Real Estat i. The Development of Real Estate Project Cost Biaya yang berhubungan langsung dengan aktivitas pengembangan real estat dan biaya proyek tidak langsung yang berhubungan dengan beberapa proyek real estat dialokasikan dan dikapitalisasi ke proyek pengembangan real estat. Biaya yang tidak berhubungan langsung dengan suatu proyek real estat diakui sebagai beban pada saat terjadinya. Biaya pengembangan aset real estat yang dikapitalisasi ke proyek pengembangan real estat sebagai berikut: The direct cost of real estate's development activities and indirect cost related to a few real estate's project should be allocated and capitalized to real estate's development project. The indirect cost of real estate's project recognized when it is occurred. Real estate's development costs which are capitalized to the real estate's development project are the following: a. b. c. d. a. b. c. d. e. Biaya pra-perolehan tanah Biaya perolehan tanah Biaya langsung proyek Biaya yang dapat diatribusikan pada aktivitas pengembangan real estat; dan Biaya pinjaman e. Dalam menghitung unit cost dari setiap unit rumah atau rumah toko yang selesai dibangun, biaya konstruksi yang telah dikapitalisasi ke persediaan proyek real estat dialokasikan ke setiap unit rumah atau rumah toko berdasarkan aktual biaya yang terjadi. j. Transactions with Related Parties Perusahaan dan Entitas Anak memiliki transaksi dengan pihak berelasi sebagaimana yang didefinisikan dalam PSAK No. 7 “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. Beban dibayar di muka diamortisasi selama masa manfaat masing-masing beban dengan menggunakan metode garis lurus. i. Trade Receivables Land pre-acquisition cost Land acquisition cost Project's direct cost Attributable cost to development cost; and Borrowing costs the real estate's To calculate the unit cost of each houses and shophouses that have been completed, the capitalized construction costs to the inventories of real estate's project is allocated to every units based on its actual cost. Persediaan j. Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara harga perolehan atau nilai realisasi neto (the lower of cost or net realizable value). Biaya perolehan ditentukan dengan metode identifikasi khusus (specific identification method). Penyisihan kerugian penurunan nilai persediaan dibentuk untuk menyesuaikan nilai persediaan ke nilai realisasi bersih. Nilai realisasi bersih adalah estimasi harga jual dalam kegiatan usaha dikurangi estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang diperlukan untuk membuat penjualan. Inventories Inventories are stated at the lower of cost or net realizable value. Acquisition cost is determined using the specific identification method. Allowance for decline in value of the inventories are provided to reduce the carrying value of inventories to their net realizable values. Net realizable values is an estimated selling price in the ordinary course of business less the estimated costs of completion and the estimated costs necessary to make the sales. 26 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 149 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) j. k. l. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) PENTING 2. Persediaan (lanjutan) SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) j. Inventories (continued) Biaya perolehan tanah sedang dikembangkan meliputi biaya perolehan tanah yang belum dikembangkan ditambah dengan biaya pengembangan langsung dan tidak langsung pada aset pengembangan real estat. Land acquisition cost is being developed including cost of land under development by adding direct and indirect cost on real estate developed asset. Tanah yang sedang dikembangkan dipindahkan ke persediaan pada saat pengembangan tanah telah selesai. Semua biaya dialokasikan secara proporsional ke tanah yang dapat dijual berdasarkan luas area masing-masing. Land under development is transferred to inventory when land development is completed. Total cost is allocated proportionately to the saleable lots based on their respective areas. Biaya perolehan bangunan dan apartemen sedang dalam penyelesaian dipindahkan ke rumah, rukan dan apartemen (strata title) tersedia untuk dijual pada saat pembangunan selesai. The cost of building and apartments under construction is transferred to houses, office houses and apartments (strata title) available for sale when the construction is substantially completed. Biaya pemeliharaan dan perbaikan yang terjadi atas proyek yang sudah selesai dan secara substansial siap untuk digunakan sesuai tujuannya dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat terjadinya. Expenses incurred for repair and maintenance of the completed projects and those projects which are substantially ready for used are charged to the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income as incurred. Estimasi dan alokasi biaya harus dikaji kembali pada setiap akhir periode pelaporan sampai proyek selesai secara substansial. Apabila telah terjadi perubahan mendasar pada estimasi kini, biaya direvisi dan direalokasi. Cost estimates and allocation are reviewed at the end of every reporting period until the project is substantially completed. If there are any substantial changes from the estimates, the Company and Subsidiaries revise and reallocate costs. Beban yang tidak berhubungan dengan proyek real estat dibebankan ke laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat terjadinya. Costs which are not related to real estate development are charged to consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income when incurred. Tanah yang Belum Dikembangkan k. Undeveloped Land Tanah yang belum dikembangkan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara biaya perolehan atau nilai realisasi neto (the lower of cost or net realizable value). Undeveloped land is stated at the lower of cost or net realizable value. Biaya perolehan tanah yang belum dikembangkan, yang terdiri dari biaya pra-perolehan dan perolehan tanah, dipindahkan ke tanah yang sedang dikembangkan pada saat pengembangan tanah akan dimulai. The cost of undeveloped land consisting of preacquisition cost and acquisition cost of land, are transferred to land under development upon commencement of land development. Aset Tetap l. Aset tetap, dinyatakan sebesar biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai, jika ada, kecuali tanah yang tidak disusutkan. Biaya perolehan termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Selanjutnya, pada saat inspeksi yang signifikan dilakukan, biaya inspeksi itu diakui ke dalam jumlah tercatat aset tetap sebagai suatu penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan. Semua biaya perbaikan dan pemeliharaan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat terjadinya. Fixed Assets Fixed assets are stated at cost less accumulated depreciation and any impairment loss, if any, except for land which is not depreciated. Such cost includes the cost of replacing part of the fixed assets when the cost is incurred, if the recognition criteria are met. Likewise, when a major inspection is performed, its cost is recognized in the carrying amount of the assets as a replacement if the recognition criteria are met. All other repairs and maintenance costs that do not meet the recognition criteria are recognized in consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income as incurred. 27 150 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) l. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) PENTING 2. Aset Tetap (lanjutan) SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) l. Penyusutan dihitung berdasarkan metode garis lurus berdasarkan estimasi masa manfaat ekonomis aset tetap sebagai berikut: Fixed Assets (continued) Depreciation are computed on a straight-line method over the estimated useful lives of the assets as follows: Tahun/ Years Bangunan dan prasarana Peralatan dan perabotan Kendaraan 4 - 26 4-8 4-8 Building and infrastructures Furniture and fixtures Vehicles Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya. The carrying value of fixed assets is derecognized upon disposal or when no future economic benefits are expected from its use. Any gain or loss arising on derecognition of the assets is charged to the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income in the year of the assets is derecognized. Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat terjadinya. Beban pemugaran dan penambahan dalam jumlah besar dikapitalisasi kepada jumlah tercatat aset tetap terkait bila besar kemungkinan bagi Perusahaan dan Entitas Anak manfaat ekonomi masa depan menjadi lebih besar dari standar kinerja awal yang ditetapkan sebelumnya dan disusutkan sepanjang sisa masa manfaat aset tetap terkait. Repairs and maintenance are taken to the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income when these are incured. The cost of major renovation and restoration is included in the carrying amount of the related fixed asset when it is probable that future economic benefits in excess of the originally assessed standard of performance of the existing asset will flow to the Company and Subsidiaries, and is depreciated over the remaining useful life of the related asset. Nilai residu, estimasi masa manfaat dan metode penyusutan direview dan disesuaikan, setiap akhir tahun, bila diperlukan. The asset’s residual values, useful lives and depreciation method are reviewed and adjusted if appropriate, at each end of financial year. Tanah dinyatakan berdasarkan harga perolehan dan tidak disusutkan. Biaya pengurusan legal hak atas tanah ketika tanah diperoleh pertama kali diakui sebagai bagian dari biaya perolehan aset tanah. Biaya pengurusan perpanjangan atau pembaharuan legal hak atas tanah diakui sebagai aset takberwujud dan diamortisasi sepanjang umur hukum hak atau umur ekonomis tanah, mana yang lebih pendek. Land is stated at cost and not depreciated. Costs associated with the acquisition of legal right of land when the land was first acquired are recognized as part of the cost of land. Costs associated with the extension or renewal of legal right of land are recognized as an intangible asset and amortized over the legal life of the land rights or economic life of the land, whichever is shorter. m. Investasi Saham m. Investments in Shares of Stock Investments in shares of stock with ownership interest of less than 20% that do not have readily determinable fair values and are intended for long-term investments are recognized under PSAK 55. The carrying amount of the investments is written-down to recognize a permanent decline in value of the individual investments. Any such write down is charged directly as expense in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income. Investasi dalam bentuk saham dengan kepemilikan kurang dari 20% yang nilai wajarnya tidak tersedia dan dimaksudkan untuk investasi jangka panjang diakui berdasarkan PSAK No. 55. Bila terjadi penurunan nilai yang bersifat permanen, nilai tercatatnya dikurangi untuk mengakui penurunan tersebut dan kerugiannya dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. 28 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 151 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) n. o. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SIGNIFIKAN 2. Pengaturan Bersama SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) n. Joint Arrangements Pengaturan bersama diklasifikasikan sebagai operasi bersama atau ventura bersama tergantung atas hak dan kewajiban kontraktual yang dimiliki setiap investor, dibanding bentuk legal suatu perikatan bersama. Operasi bersama timbul dimana pada investor mempunyai hak atas aset dan kewajiban atas liabilitas dari sebuah pengaturan. Operator mencatat kepemilikannya atas aset, liabilitas, pendapatan dan beban. Joint arrangements are classified as either joint operations or joint ventures depending on the contractual rights and obligations each investor has, rather than the legal structure of the joint arrangements. Joint operations arise where the investors have rights to the assets and obligations for the liabilities of an arrangement. A joint operator accounts for its share of the assets, liabilities, revenue and expenses. Ventura bersama timbul dimana para investor memiliki hak atas aset bersih dari pengaturan bersama. Ventura bersama dicatat dengan menggunakan metode ekuitas. Konsolidasian proporsional tidak diijinkan. Joint ventures arise where the investors have rights to the net assets of the arrangement. Joint ventures are accounted under the equity method. Proportional consolidation of joint arrangements is no longer permitted. Dalam akuntansi metode ekuitas, kepentingan dalam ventura bersama diakui pada biaya perolehan dan disesuaikan selanjutnya untuk mengakui bagian Perusahaan atas laba rugi dan penghasilan komprehensif lain pasca perolehan. Ketika bagian Perusahaan atas rugi dalam ventura bersama-sama dengan atau melebihi kepentingannya dalam ventura bersama (dimana termasuk kepentingan jangka panjang, dalam substansinya membentuk bagian dari investasi bersih Perusahaan dalam ventura bersama), Perusahaan tidak mengakui kerugian selanjutnya, kecuali telah menjadi kewajiban atau telah melakukan pembayaran atas nama ventura bersama. Under the equity method of accounting, interests in joint ventures are initially recognized at cost and adjusted thereafter to recognize the Company’s share of the post acquisition profits or losses and movements in other comprehensive income. When the Company’s share of losses in a joint venture equals or exceeds its interests in the joint ventures (which includes any longterm interest that, in substance, form part of the Company’s net investment in the joint ventures), the Company does not recognize further losses, unless it has incurred obligations or made payments on behalf of the joint ventures. Keuntungan yang belum terealisasi atas transaksi antara Perusahaan dan ventura bersama dieliminasi sebesar kepentingan Perusahaan dalam ventura bersama. Kerugian yang belum terealisasi juga dieliminasi kecuali transaksi tersebut memberikan bukti adanya penurunan nilai aset yang dialihkan. Kebijakan akuntansi ventura bersama telah diubah jika diperlukan untuk memastikan konsistensi dari kebijakan yang diterapkan oleh Perusahaan. Unrealized gains on transactions between the Company and its joint ventures are eliminated to the extent of the Company’s interest in the joint ventures. Unrealized losses are also eliminated unless the transaction provides evidence of an impairment of the asset transferred. Accounting policies of the joint ventures have been changed where necessary to ensure consistency with the policies adopted by the Company. Aset Takberwujud o. Intangible Assets Aset takberwujud yang diperoleh secara terpisah diukur sebesar nilai perolehan pada pengakuan awal. Setelah pengakuan awal, aset takberwujud dicatat pada biaya perolehan dikurangi akumulasi amortisasi dan akumulasi rugi penurunan nilai. Aset takberwujud dengan umur manfaat terbatas diamortisasi secara garis lurus selama umur ekonomisnya dan dievaluasi apabila terdapat indikator adanya penurunan nilai. Periode dan metode amortisasi ditelaah setidaknya setiap akhir periode pelaporan. Intangible assets acquired separately are measured on initial recognition at cost. Following initial recognition, the intangible assets are carried at cost less any accumulated amortization and any accumulated impairment loss. They are amortized on a straightline basis over their useful economic lives and assessed for impairment whenever there is an indication that they may be impaired. The amortization period and method are reviewed at least at the end of each reporting period. Aset takberwujud dihentikan pengakuannya pada saat: An intangible assets shall be derecognized: a) b) a) b) Dijual; atau Ketika tidak ada manfaat ekonomis di masa depan yang dapat diharapkan dari penggunaan atau penjualan aset tersebut. On disposal; or When no future economic benefits are expected from its use or disposal. 29 152 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) o. p. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SIGNIFIKAN 2. Aset Takberwujud (lanjutan) SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) o. Aset takberwujud yang dimiliki Entitas Anak yaitu hak pengelolaan pusat perbelanjaan selama 25 tahun yang akan berakhir pada tahun 2037. The Subsidiary’s intangible assets consist of the right to manage the shopping centre for 25 years, which will be expired in 2037. Hak pengelolaan bangunan dinyatakan sebesar biaya yang telah dikeluarkan untuk memperoleh hak pengelolaan dan dikurangi dengan akumulasi amortisasi. Amortisasi dihitung dengan metode garis lurus dan diamortisasi selama 25 tahun, yaitu selama jangka waktu pengelolaan. Building management rights are stated at cost incurred to acquire management rights and less accumulated amortization. Amortization is calculated using the straight-line method and amortized over 25 years, during a period of management. Beban Tangguhan p. Biaya yang dikeluarkan sehubungan dengan pengelolaan bangunan dan memiliki manfaat jangka panjang, dicatat sebagai beban ditangguhkan sebagai bagian dari aset lain-lain pada laporan posisi keuangan konsolidasian serta dinyatakan sebesar biaya yang dikeluarkan dan dikurangi dengan akumulasi amortisasi. Amortisasi dihitung dengan metode garis lurus dan diamortisasi berkisar antara 4 - 25 tahun. q. Deferred Charges Costs incurred in connection with the management of the building and has long-term benefit, are recorded as deferred charges as part of other assets in the consolidated statements of financial position and are stated at cost less accumulated amortization. Amortization is calculated using the straight-line method and amortize ranging from 4 - 25 years. Aset dalam Pengerjaan q. Aset dalam pengerjaan dinyatakan berdasarkan biaya perolehan. Biaya perolehan termasuk biaya perolehan tanah dan akumulasi biaya pembangunan. Akumulasi biaya yang terjadi akan dipindahkan ke akun aset yang relevan dan sesuai dengan peruntukannya pada saat pembangunan selesai dan siap untuk digunakan. r. Intangible Assets (continued) Assets in Progress Assets in progress are stated at cost. Such cost includes the cost of land and accumulated development costs. The accumulated costs incurred will be reclassified to the relevant asset account and as intended when the construction is completed and ready for use. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan r. Impairment of Non-Financial Assets Pada setiap akhir periode pelaporan, Perusahaan dan Entitas Anak menilai apakah terdapat indikasi suatu aset mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, maka jumlah terpulihkan diestimasi untuk aset individual. Jika tidak mungkin untuk mengestimasi jumlah terpulihkan aset individual, maka Perusahaan dan Entitas Anak menentukan nilai terpulihkan dari Unit Penghasil Kas (UPK) yang mana aset tercakup (aset dari UPK). The Company and Subsidiaries assess at each end of reporting period, whether there is any indication that an asset may be impaired. If such indication exists, recoverable amount shall be estimated for the individual asset. If it is not possible to estimate the recoverable amount of the individual asset, the Company and Subsidiaries determine the recoverable amount of the Cash Generating Unit (CGU) to which the asset belongs (the asset’s of CGU). Jumlah terpulihkan dari suatu aset (baik aset individual maupun UPK) adalah jumlah yang lebih tinggi antara nilai wajarnya dikurangi biaya untuk menjual dengan nilai pakainya. Jika nilai tercatat aset lebih besar daripada nilai terpulihkannya, maka aset tersebut dianggap mengalami penurunan nilai dan nilai tercatat aset diturunkan menjadi sebesar nilai terpulihkannya. Rugi penurunan nilai diakui pada laba rugi sebagai “Rugi Penurunan Nilai”. Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas masa depan neto didiskontokan ke nilai kini dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset. An asset’s (either individual asset or CGU) recoverable amount is the higher of the asset’s fair value less costs to sell and its value in use. Where the carrying amount of the asset exceeds its recoverable amount, the asset is considered impaired and is written down to its recoverable amount. Impairment losses are recognized in profit or loss as “Impairment Losses”. In assessing the value in use, the estimated future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset. 30 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 153 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) r. s. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SIGNIFIKAN 2. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan (lanjutan) SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) r. Impairment of Non-Financial Assets (continued) Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual, digunakan harga transaksi pasar terakhir, jika tersedia. Jika tidak terdapat transaksi tersebut, Perusahaan dan Entitas Anak menggunakan model penilaian yang sesuai untuk menentukan nilai wajar aset. Perhitungan-perhitungan ini dikuatkan oleh penilaian berganda atau indikator nilai wajar lain yang tersedia. In determining fair value less costs to sell, recent market transactions are taken into account, if available. If no such transactions can be identified, an appropriate valuation model in used to determine the fair value of the asset. These calculations are corroborated by valuation multiples or other available fair value indicators. Kerugian penurunan nilai, jika ada, diakui pada laba rugi sesuai dengan kategori biaya yang konsisten dengan fungsi dari aset yang diturunkan nilainya. Impairment losses, if any, are recognized in profit or loss under expense categories that are consistent with the functions of the impaired assets. Penilaian dilakukan pada setiap akhir periode pelaporan apakah terdapat indikasi bahwa rugi penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya untuk aset selain goodwill mungkin tidak ada lagi atau mungkin telah menurun. Jika indikasi dimaksud ditemukan, maka entitas mengestimasi jumlah terpulihkan aset tersebut. Kerugian penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya untuk aset selain goodwill dibalik hanya jika terdapat perubahan asumsiasumsi yang digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui. Dalam hal ini, jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlah terpulihkannya. Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya maupun jumlah tercatat, neto setelah penyusutan, seandainya tidak ada rugi yang telah diakui untuk aset tersebut pada periode sebelumnya. Pembalikan rugi penurunan nilai diakui dalam laba rugi. Setelah pembalikan tersebut diakui sebagai laba rugi, penyusutan aset tersebut disesuaikan di periode mendatang untuk mengalokasikan jumlah tercatat aset yang direvisi, dikurang nilai sisanya, dengan dasar yang sistematis selama sisa umur manfaatnya. An assesment is made at each reporting period whether there is any indication that previously recognized impairment losses recognized for an asset other than goodwill may no longer exist or may have decreased. If such indication exist, the recoverable amount is estimated. A previously recognized impairment loss for an asset other than goodwill is reversed only if there has been a change in the assumptions use to determine the asset’s recoverable amount since the last impairment loss was recognized. If that is the case, the carrying amount of the asset is increased to its recoverable amount. The reversal is limited so that the carrying amount of the asset does not exceed its recoverable amount, nor exceeds the carrying amount that would have been determined, net of depreciation, had no impairment loss been recognized for the asset in prior periods. Reversal of an impairment loss is recognized in profit or loss. After such a reversal is recognized in profit or loss, depreciation charge on the said asset is adjusted in future periods to allocate the asset's revised carrying amount, less any residual value, on a systematic basis over its remaining useful life. Goodwill diuji untuk penurunan nilai setiap akhir periode pelaporan dan ketika terdapat suatu indikasi bahwa nilai tercatatnya mengalami penurunan nilai. Penurunan nilai bagi goodwill ditetapkan dengan menentukan jumlah terpulihkan tiap UPK (atau kelompok UPK) dimana goodwill terkait. Jika jumlah terpulihkan UPK kurang dari jumlah tercatatnya, maka rugi penurunan nilai diakui. Rugi penurunan nilai terkait goodwill tidak dapat dibalik pada periode berikutnya. Goodwill is tested for impairment in each reporting period and when circumstances indicate that the carrying value may be impaired. Impairment is determined for goodwill by assesing the recoverable amount of each CGU (or group of CGUs) to which the goodwill related. If the recoverable amount of the CGU is less than its carrying amount, an impairment loss is recognized. Impairment losses relating to goodwill cannot be reversed in future periods. Imbalan Kerja Karyawan t. s. Employees’ Benefits Imbalan kerja jangka pendek Short-term employee benefits Perusahaan dan Entitas Anak mengakui liabilitas imbalan kerja jangka pendek ketika jasa diberikan oleh karyawan dan imbalan atas jasa tersebut akan dibayarkan dalam waktu dua belas bulan setelah jasa tersebut diberikan. The Company and Subsidiaries recognize short-term employee benefits liability when services are rendered and the compensation for such services are to be paid within twelve months after the rendering of such services. 31 154 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) s. AKUNTANSI SIGNIFIKAN 2. Imbalan Kerja Karyawan (lanjutan) SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) u. s. Employees’ Benefits (continued) Imbalan pascakerja Post-employment benefits Perusahaan dan Entitas Anak memberikan imbalan pascakerja kepada karyawan sesuai dengan ketentuan dari Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003 dan PSAK No. 24 “Imbalan Kerja”. Penyisihan atas imbalan pascakerja dihitung dengan menggunakan metode penilaian aktuarial projected-unit-credit. The Company and Subsidiaries provide postemployment benefits to their employees in conformity with the requirements of Labor Law No. 13/2003 dated March 25, 2003 and PSAK No. 24 “Employee Benefits”. The provision for post-employment benefits is determined using the projected-unit-credit actuarial valuation method. Pengukuran kembali, terdiri atas keuntungan dan kerugian akturial, segera diakui pada laporan posisi keuangan dengan pengaruh langsung didebit atau dikreditkan kepada saldo laba melalui penghasilan komprehensif lain pada periode terjadinya. Pengukuran kembali tidak direklasifikasi ke laba rugi periode berikutnya. Re-measurements, comprising of actuarial gains and losses, are recognized immediately in the statement of financial position with a corresponding debit or credit to retained earnings through other comprehensive income in the period in which they occur. Remeasurement are not reclassified to profit or loss in subsequent periods. Biaya jasa lalu harus diakui sebagai beban pada saat yang lebih awal antara: Past service costs are recognized in profit or loss at the earlier between: i) i) ii) ketika program amandemen atau kurtailmen terjadi; atau ketika perusahaan mengakui biaya restrukturisasi atau imbalan terminasi terkait. ii) the date of the plan amendment or curtailment, and the date the entity recognizes related restructuring costs. Bunga neto dihitung dengan menerapkan tingkat diskonto yang digunakan terhadap liabilitas imbalan kerja. Perusahaan dan Entitas Anak mengakui perubahan berikut pada akun “Beban Umum dan Administrasi” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian: Net interest is calculated by applying the discount rate to the net defined benefit liability. The Company and Subsidiaries recognize the following changes under “General and Administrative Expenses” in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income: i) i) ii) t. KEBIJAKAN PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) biaya jasa terdiri atas biaya jasa kini, biaya jasa lalu, keuntungan atau kerugian atas penyelesaian (curtailment) tidak rutin dan beban atau penghasilan bunga neto. ii) Pengakuan Pendapatan dan Beban t. service costs comprising current service costs, past-service costs, gains and losses on curtailments and non-routine settlements, and net interest expense or income. Revenue and Expense Recognition Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi akan diperoleh oleh Perusahaan dan Entitas Anak dan jumlahnya dapat diukur secara andal. Pendapatan diukur pada nilai wajar pembayaran yang diterima. Revenue is recognized when it is probable the economic benefits to be gained by the Company and Subsidiaries and the amount can be measured reliably. Revenue is measured at fair value of payments received. Pendapatan dari real estat diakui secara penuh (full accrual method) bila seluruh syarat berikut telah terpenuhi: Revenue from real estate is fully recognized (full accrual method) if all the following conditions are met: Untuk penjualan bangunan rumah, ruko dan bangunan sejenis lainnya beserta tanah di atas bangunan yang bersangkutan didirikan oleh penjual, syarat-syarat yang harus dipenuhi terdiri dari: The sale of houses, shophouses and other buildings of the same type including the land, all of the following criteria should be fulfilled: a. proses penjualan telah selesai; b. harga jual akan tertagih; c. tagihan penjual tidak bersifat subordinasi terhadap pinjaman lain yang akan diperoleh pembeli di masa yang akan datang; dan a. the sale process is completed; b. the selling price is collectible; c. the receivable will not be subordinated to other loans, which will be obtained by the buyer; and 32 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 155 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) t. u. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SIGNIFIKAN 2. Pengakuan Pendapatan dan Beban (lanjutan) SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) t. Revenue and Expense Recognition (continued) d. penjual telah mengalihkan risiko dan manfaat kepemilikan unit bangunan kepada pembeli melalui suatu transaksi yang secara substansi adalah penjualan dan penjual tidak lagi berkewajiban atau terlibat secara signifikan dengan unit bangunan tersebut. d. the seller has transferred to the buyer the usual risks and rewards of ownership in a transaction that is in substance a sale and does not have a substantial continuing involvement with the property. Pendapatan penjualan unit bangunan kondominium, apartemen, perkantoran, pusat perbelanjaan dan bangunan sejenis lainnya, serta unit dalam kepemilikan secara time sharing, diakui dengan metode presentase penyelesaian (percentage-ofcompletion method) apabila seluruh kriteria berikut ini terpenuhi: The sale of condominiums, apartments, office buildings, shopping centers, other buildings of the similar type and a time sharing ownership units are recognized using the percentage of completion method, if all of the following criteria are fulfilled: a. Proses konstruksi telah melampui tahap awal, yaitu pondasi bangunan telah selesai dan semua persyaratan untuk melalui pembangunan telah terpenuhi; b. Jumlah pembayaran oleh pembeli telah mencapai 20% dari harga jual yang telah disepakati dan jumlah tersebut tidak dapat diminta kembali oleh pembeli; dan c. Jumlah pendapatan penjual dan biaya unit pembangunan dapat diestimasi dengan andal. a. Apabila persyaratan tersebut di atas tidak dapat dipenuhi, maka seluruh uang yang diterima dari pembeli diperlakukan sebagai uang muka dan dicatat dengan deposit method sampai seluruh persyaratan tersebut terpenuhi. If one or more of the above criteria mentioned are not fulfilled, the payment received from the buyer shall be recognized as a deposit and recorded using the deposit method until all the criteria are fulfilled. Pendapatan bunga Interest income Pendapatan bunga yang timbul dari setara kas yang dimiliki oleh Perusahaan dan Entitas Anak diakui pada saat terjadinya. Interest income arising from the bank and deposits held by the Company and Subsidiaries are recognized as incurred. Pendapatan sewa Rent income Pendapatan sewa dan jasa pelayanan diakui secara periodik sesuai dengan jangka waktunya. Pendapatan sewa dan jasa yang diterima di muka yang belum jatuh tempo dikelompokkan dalam akun Pendapatan Sewa dan Jasa Diterima di Muka pada laporan posisi keuangan konsolidasian. Rental income and service charges are recognized periodically accordance with the period. The rental and service charges revenues in advance are presented in the account Unearned Rent and Service Income in the consolidated statements of financial position. Beban diakui pada saat terjadinya (accrual basis). Expenses are recognized as incurred (accrual basis). the construction process has already commenced, that is the building foundation has been completed and all of the requirements to commence construction have been fulfilled; b. total payments by the buyer is at least 20% of the agreed sale price and that amount is not refundable; and c. Pajak Penghasilan u. the amount of revenue and the cost of the property can be reliably estimated. Income Tax Pajak Final Final Tax Sesuai dengan peraturan perpajakan di indonesia, pajak final dikenakan atas nilai bruto transaksi, dan tetap dikenakan walaupun atas transaksi tersebut pelaku transaksi mengalami kerugian. In accordance with the tax regulation in Indonesia, final tax is applied to the gross value of transactions, even when the parties carrying the transaction recognizing loss. Pajak final tidak termasuk dalam lingkup yang diatur oleh PSAK 46: Pajak Penghasilan. Final tax is scoped out from PSAK 46: Income Tax. 33 156 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) u. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SIGNIFIKAN 2. Pajak Penghasilan (lanjutan) SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) u. Income Tax (continued) Pajak Kini Current Tax Aset atau liabilitas pajak kini untuk tahun berjalan diukur sebesar jumlah yang diharapkan dapat direstitusi dari atau dibayarkan kepada otoritas perpajakan. Tarif pajak dan peraturan pajak yang digunakan untuk menghitung jumlah tersebut adalah yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada tanggal pelaporan di negara tempat Perusahaan dan Entitas Anak beroperasi dan menghasilkan pendapatan kena pajak. Current income tax assets and liabilities for the current period are measured at the amount expected to be recovered from or paid to the tax authority. The tax rates and tax laws used to compute the amount are those that have been enacted or substantively enacted as the reporting date in the countries where the Company and Subsidiaries operate and generate taxable income. Bunga dan denda disajikan sebagai bagian dari penghasilan atau beban operasi lain karena tidak dianggap sebagai bagian dari beban pajak penghasilan. Interest and penalties are presented as part of other operating income or expenses since they are not considered as part of income tax expense. Pajak Tangguhan Deferred Tax Pajak tangguhan diakui menggunakan metode liabilitas atas perbedaan temporer antara dasar pengenaan pajak dari aset dan liabilitas dan nilai tercatatnya dalam laporan keuangan pada akhir periode pelaporan. Deferred tax is provided using the liability method on temporary differences between the tax bases of assets and liabilities and their carrying amounts for financial reporting pusposes at the end of the reporting period. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk setiap perbedaan temporer kena pajak, kecuali: Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences, except: i. i. where the deferred tax liability arises from the initial recognition of goodwill or of an asset or liability in a transaction that is not a business combination and, at the time of transaction, affects neither accounting profit nor taxable profit or loss; ii. in respect of taxable temporary differences associated with investment in subsidiaries, when the timing of reversal of the temporary differences can be controlled and it is probable that the temporary differences will not reverse in the foreseeable future. ii. liabilitas pajak tangguhan yang terjadi dari pengakuan awal goodwill atau dari aset atau liabilitasdari transaksi yang bukan transaksi kombinasi bisnis, dan pada waktu transaksi tidak mempengaruhi laba akuntansi dan laba kena pajak atau rugi kena pajak; dari perbedaan temporer kena pajak atas investasi pada entitas anak, yang saat pembalikannya dapat dikendalikan dan besar kemungkinannya bahwa beda temporer itu tidak akan dibalik dalam waktu dekat. Aset pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dan rugi fiskal belum dikompensasi, sejauh terdapat kemungkinan besar bahwa laba kena pajak akan tersedia untuk dimanfaatkan dengan perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dan rugi fiskal belum dikompensasi, dapat dimanfaatkan, kecuali: Deferred tax assets are recognized for all deductible temporary differences and carry-forward of unused tax losses, to the extent that it is probable that taxable profit will be available again which the deductible temporary differences and the carry-forward of unused tax losses can be utilized, except: i. jika aset pajak tangguhan timbul dari pengakuan awal aset atau liabilitas dalam transaksi yang bukan transaksi kombinasi bisnis dan tidak mempengaruhi laba akuntansi maupun laba kena pajak atau rugi kena pajak/rugi pajak; atau i. ii. dari perbedaan temporer yang dapat dikurangkan atas investasi pada entitas anak, aset pajak tangguhan hanya diakui bila besar kemungkinannya bahwa beda temporer itu tidak akan dibalik dalam waktu dekat dan laba kena pajak dapat dikompensasi dengan beda temporer tersebut. ii. where the deferred tax asset relating to the deductible temporary differences arises from the initial recognition of an asset or liability in transaction that is not a business combination and, at the time of the transaction affects neither the accounting profit nor the taxable profit or loss; or in respect of deductible temporary differences associated with investments in subsidiaries, deferred tax assets are recognized only to extent that it is probable that the temporary differences will reverse and the foreseeable future and taxable profit will be available againts which the temporary differences can be utilized. 34 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 157 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) u. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SIGNIFIKAN 2. Pajak Penghasilan (lanjutan) SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) u. Pajak Tangguhan (lanjutan) Deferred Tax (continued) Nilai tercatat dari aset pajak tangguhan ditelaah pada setiap akhir periode pelaporan dan diturunkan ketika tidak lagi terdapat kemungkinan bahwa akan terdapat laba kena pajak yang memungkinkan semua atau sebagian dari aset pajak tangguhan tersebut untuk direalisasi. Penelaahan dilakukan pada setiap akhir periode pelaporan atas aset pajak tangguhan yang tidak diakui sebelumnya dan aset pajak tangguhan tersebut diakui sepanjang kemungkinan besar laba kena pajak mendatang akan tersedia sehingga aset pajak tangguhan tersebut dipulihkan. The carrying amount of deferred tax assets is reviewed at the end of each reporting period and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable profit will be available to allow all or part of the deferred tax assets to be utilized. Unrecognized deferred tax assets are reassessed at the end of each reporting period and are recognized to the extent that it has become probable that future taxable profits will allow the deferred tax assets to be recovered. Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diharapkan akan berlaku pada tahun saat aset dipulihkan atau liabilitas diselesaikan berdasarkan tarif pajak dan peraturan pajak yang berlaku atau yang secara substantif telah berlaku pada tanggal pelaporan. Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply to the year when the asset is realized or the liability is settled, based on tax rates and tax laws that have been enacted or substantively enacted as at the reporting date. Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling hapus ketika terdapat hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus aset pajak kini terhadap liabilitas pajak kini dan pajak tangguhan tersebut terkait dengan entitas kena pajak yang sama dan otoritas perpajakan yang sama. Deferred tax assets and deferred tax liabilities are offset if a legally enforceable right exist to set off current tax assets against current income tax liabilities and the deferred taxes relate to the same taxable entity and the same taxation authority. Pajak Pertambahan Nilai Value Added Tax Pendapatan, beban-beban dan aset-aset diakui neto atas jumlah Pajak Pertambahan Nilai (“PPN“) kecuali: Revenue, expenses and assets are recognized net of the amount of value added tax (“VAT”) except: • PPN yang muncul dari pembelian aset atau jasa yang tidak dapat dikreditkan oleh kantor pajak, yang dalam hal ini PPN diakui sebagai bagian dari biaya perolehan aset atau sebagai bagian dari item beban-beban yang diterapkan; dan • • Piutang dan utang yang disajikan termasuk dengan jumlah PPN. • Where the VAT incurred on a purchase of assets or services is not recoverable from the taxation authority, in which case the VAT is recognized as part of the cost of acquisition of the asset or as part of the expense of the asset or as part of the expense item as applicable; and Receivables and payables that are stated with the amount of VAT included. The net amount of VAT recoverable from, or payable to, the taxation authorities is included as part of receivables or payables in the consolidated statements of financial position. Jumlah PPN Neto yang terpulihkan dari, atau terutang kepada, kantor pajak termasuk sebagai bagian dari piutang atau utang pada laporan posisi keuangan konsolidasian. v. Income Tax (continued) Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing v. Foreign Currency Transactions and Balances Transaksi dalam mata uang asing dicatat berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing disesuaikan ke dalam Rupiah berdasarkan kurs rata-rata Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal tersebut. Laba atau rugi kurs yang terjadi, dikreditkan atau dibebankan pada laba rugi tahun berjalan. Transactions involving foreign currencies are recorded at the rates of exchange prevailing at the time the transactions are made. At consolidated statements of financial position date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are adjusted to Rupiah based on the average rates of exchange published by Bank Indonesia at that date. The resulting gains or losses are credited or charged to the current year operations. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, kurs rata-rata dari mata uang asing yang digunakan adalah sebesar Rp 13.436 dan Rp 13.795 per US$ 1. As of December 31, 2016 and 2015, the average exchange rates of currencies used are amounted to Rp 13,436 and Rp 13,795 per US$ 1. 35 158 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) w. x. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SIGNIFIKAN 2. Instrumen Keuangan Derivatif SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) w. Perusahaan menggunakan instrumen keuangan derivatif untuk mengelola eksposur atas risiko tingkat perubahan nilai tukar mata uang asing. Penggunaan derivatif lebih rinci diungkapkan pada Catatan 14. The Company uses derivative financial instruments to manage its exposure to foreign exchange rate risk. Further details on the use of derivatives are disclosed in Note 14. Derivatif awalnya diakui pada nilai wajar pada tanggal kontrak dilakukan dan selanjutnya diukur pada nilai wajarnya pada setiap tanggal pelaporan. Derivatives are initially recognized at fair value at the date the derivative contract is entered into and are subsequently measured to their fair value at each reporting date. Walaupun dilakukan sebagai lindung nilai ekonomi dari eksposur terhadap risiko nilai tukar mata uang asing, derivatif ini tidak ditetapkan dan tidak memenuhi persyaratan sebagai akuntansi lindung nilai dan oleh karena itu perubahan nilai wajarnya langsung diakui dalam laba rugi. Although entered into as economic hedge of exposure against foreign exchange rate risks, these derivatives are not designated and do not qualify as accounting hedge and therefore changes in fair values are recognized immediately in earnings. Derivatif yang melekat pada instrumen keuangan lainnya atau kontrak utama (host contracts) lainnya diperlakukan sebagai derivatif tersendiri jika risiko dan karakteristiknya tidak terikat pada kontrak utama dan kontrak utama tersebut tidak diukur pada nilai wajar dengan perubahan nilai wajar yang diakui dalam laba rugi. Derivatives embedded in other financial instruments or other host contracts are treated as separate derivatives when their risks and characteristics are not closely related to those of the host contracts and the host contracts are not measured at fair value with changes in fair value recognized in earnings. Suatu derivatif disajikan sebagai aset tidak lancar atau liabilitas jangka panjang jika sisa jatuh tempo dari intrumen lebih dari 12 bulan dan tidak diharapkan akan direalisasi atau diselesaikan dalam jangka waktu 12 bulan. Derivatif lainnya disajikan sebagai aset lancar atau liabilitas jangka pendek. A derivative is presented as non-current asset or noncurrent liability if the remaining maturity of the instrument is more than 12 months and is not expected to be realized or settled within 12 months. Other derivatives are presented as current assets or current liabilities. Biaya Emisi Efek x. Biaya-biaya yang terjadi sehubungan dengan penawaran umum saham Perusahaan kepada masyarakat dicatat dan disajikan sebagai pengurang terhadap akun “Tambahan Modal Disetor - Bersih” (agio saham) yang berasal dari penawaran umum saham tersebut. y. Derivative Financial Instruments Share Issuance Costs Costs incurred in connection with the public offering of the Company’s shares were recorded and accounted as an offset against the related “Additional Paid-in Capital - Net” arising from the public offering of the Company’s shares. Provisi y. Provision Provisi diakui jika Perusahaan dan Entitas Anak memiliki kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif) jika, sebagai akibat peristiwa masa lalu, besar kemungkinan penyelesaian kewajiban tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi dan jumlah kewajiban tersebut dapat diestimasi secara andal. Provisions are recognized when the Company and Subsidiaries have a present obligation (legal or constructive) where, as a result of a past event, it is probable that an outflow of resources embodying economic benefits will be required to settle the obligation and a reliable estimate can be made of the amount of the obligation. Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi terbaik yang paling kini. Jika arus keluar sumber daya untuk menyelesaikan kewajiban kemungkinan besar tidak terjadi, maka provisi dibatalkan. Provisions are reviewed at each reporting date and adjusted to reflect the current best estimate. If it is no longer probable that an outflow of resources embodying economic benefits will be required to settle the obligation, the provision is reversed. 36 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 159 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) z. KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SIGNIFIKAN 2. Sewa SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) z. Leases Perusahaan dan Entitas Anak mengklasifikasikan sewa berdasarkan sejauh mana risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewaan berada pada lessor atau lessee, dan pada substansi transaksi daripada bentuk kontraknya, pada tanggal pengakuan awal. The Company and Subsidiaries classified leases based on the extent to which risks and rewards incidental to the ownership of a lessor or lessee, and the substance of the transaction rather than the form of the contract, at inception date. Sewa Pembiayaan Finance Lease Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan suatu aset. A lease is classified as a finance lease if it transfers substantially all the risks and rewards incidental to ownership of an asset. Sewa Operasi Operating Lease Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi jika sewa tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Dengan demikian, pembayaran sewa yang dilakukan oleh Perusahaan dan Entitas Anak sebagai lessee diakui sebagai beban dengan metode garis lurus (straight-line method) selama masa sewa. A lease is classified as a operating lease if it does not transfer substantially all the risks and rewards incidental to ownership of the leased asset. Accordingly, the lease payments made by the Company and Subsidiaries as a lessee are recognized as expense using the straight-line method over the lease term. aa. Rugi per Saham aa. Loss per Share Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Perusahaan tidak mempunyai efek berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif, oleh karena itu, rugi per saham dilusian tidak dihitung dan disajikan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. For the years ended December 31, 2016 and 2015, the Company has no outstanding potential dilutive ordinary shares, accordingly, no diluted loss per share are calculated and presented in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income. Rugi per saham dihitung dengan membagi rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk dengan rata-rata tertimbang jumlah saham yang beredar dalam periode yang bersangkutan yaitu sejumlah 4.871.214.021 saham, masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. Loss per share is calculated by dividing loss for current year attributable to Equity Holders of the Parent Company by the weighted average number of shares outstanding in the respective period amounted to 4,871,214,021 shares, for the years ended December 31, 2016 and 2015, respectively. ab. Pengukuran Nilai Wajar ab. Fair Value Measurement Perusahaan dan Entitas Anak mengukur pada pengakuan awal instrumen keuangan, dan aset dan liabilitas yang diakuisisi pada kombinasi bisnis. Perusahaan dan Entitas Anak juga mengukur jumlah terpulihkan dari unit penghasil kas (“UPK”) tertentu berdasarkan nilai wajar dikurangi biaya pelepasan (fair value less cost of disposal atau “FVLCD”), dan piutang yang tidak dikenakan bunga pada nilai wajar. The Company and Subsidiaries initially measure financial instruments at fair value, and assets and liabilities of the acquirees upon business combinations. It is also measure certain recoverable amounts of the cash generating unit (“CGU”) using fair value less cost of disposal (“FVLCD”), and non-interest bearing receivables at their fair values. Nilai wajar adalah harga yang akan diterima dari menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran. Pengukuran nilai wajar mengasumsikan bahwa transaksi untuk menjual aset atau mengalihkan liabilitas terjadi: Fair value is the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date. The fair value measurement is based on the preasumption that the transaction to sell the asset or transfer the liability takes place either: 37 160 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SIGNIFIKAN 2. ab. Pengukuran Nilai Wajar (lanjutan) i) ii) SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) ab. Fair Value Measurement (continued) Di pasar utama untuk aset atau liabilitas tersebut, atau Jika tidak terdapat pasar utama, di pasar yang paling menguntungkan untuk aset atau liabilitas tersebut. i) In the principal market for the asset or liability, or ii) In the absence of a principal market, in the most advantageous market for the asset or liability. Pasar utama atau pasar yang paling menguntungkan tersebut harus dapat diakses oleh Perusahaan dan Entitas Anak. The principal or the most advantageous market must be accessible by the Company and Subsidiaries. Nilai wajar dari aset atau liabilitas diukur dengan menggunakan asumsi yang akan digunakan pelaku pasar ketika menentukan harga aset atau liabilitas tersebut, dengan asumsi bahwa pelaku pasar bertindak dalam kepentingan ekonomi terbaiknya. The fair value of an asset or a liability is measured using the assumptions that market participants would use when pricing the asset or liability, assuming that market participants act in their economic best interest. Pengukuran nilai wajar dari suatu aset nonkeuangan memperhitungkan kemampuan pelaku pasar untuk menghasilkan manfaat ekonomik dengan menggunakan aset dalam penggunaan tertinggi dan terbaiknya atau dengan menjualnya kepada pelaku pasar lain yang akan menggunakan aset tersebut pada penggunaan tertinggi dan terbaiknya. A fair value measurement of a non-financial asset takes into account a market participant’s ability to generate economic benefits by using the assets in its highest and best use or by selling it to another market participant that would use the asset in its highest and best use. Perusahaan dan Entitas Anak mengunakan teknik penilaian yang sesuai dengan keadaan dan data yang memadai tersedia untuk mengukur nilai wajar, dengan memaksimalkan masukan (input) yang dapat diamati (observable) yang relevan dan meminimalkan masukan (input) yang tidak dapat diamati (unobservable). The Company and Subsidiaries use valuation techniques that are appropriate in the circumstances and for which sufficient data are available to measure fair value, maximizing the use of relevant observable inputs and minimizing the use of unobservable inputs. Semua aset dan liabilitas yang nilai wajarnya diukur atau diungkapkan dalam laporan keuangan dikategorikan dalam hirarki nilai wajar berdasarkan level masukan (input) paling rendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar secara keseluruhan sebagai berikut: All assets and liabilities for which fair value is measured or disclosed in the financial statements are categorized within the fair value hierarchy, described as follows, based on the lowest level input that is significant to the fair value measurement as a whole: i) i) Level 1 - Quoted (unadjusted) market prices in active markets for identical assets or liabilities. ii) Level 2 - Valuation techniques for which the lowest level input that is significant to the fair value measurement is directly or indirectly observable. iii) Level 3 - Valuation techniques for which the lowest level input that is significant to the fair value measurement is directly or indirectly unobservable. ii) iii) Level 1 - Harga kuotasian (tanpa penyesuaian) dipasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik yang dapat diakses entitas pada tanggal pengukuran. Level 2 - Teknik penilaian yang menggunakan tingkat masukan (input) yang paling rendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar yang dapat diamati (observable) baik secara langsung atau tidak langsung. Level 3 - Teknik penilaian yang menggunakan tingkat masukan (input) yang paling rendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar yang tidak dapat diamati (unobservable) baik secara langsung atau tidak langsung. For assets and liabilities that are recognized in the financial statements on recurring basis, the Company and Subsidiaries determine whether transfers have occurred between Levels in the hierarchy by reassessing categorization (based on the lowest level input that is significant to the fair value measurement as a whole) at the end of each reporting period. Untuk aset dan liabilitas yang diakui pada laporan keuangan secara berulang, Perusahaan dan Entitas Anak menentukan apakah terdapat perpindahan antara Level dalam hirarki dengan melakukan evaluasi ulang atas penetapan kategori (berdasarkan Level masukan (input) paling rendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar secara keseluruhan) pada tiap akhir periode pelaporan. 38 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 161 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SIGNIFIKAN 2. ac. Informasi Segmen SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) ac. Segment Information Segmen adalah bagian khusus dari Perusahaan dan Entitas Anak yang terlibat baik dalam menyediakan produk dan jasa (segmen usaha), maupun dalam menyediakan produk dan jasa dalam lingkungan ekonomi tertentu (segmen geografis), yang memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dari segmen lainnya. A segment is a distinguishable component of the Company and Subsidiaries that is engaged either in providing certain products (business segment) or in providing products within a particular economic environment (geographical segment), which is subject to risks and rewards that are different from those in other segments. Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas segmen termasuk hal-hal yang dapat diatribusikan secara langsung kepada suatu segmen serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan dasar yang memadai untuk segmen tersebut. Segmen ditentukan sebelum saldo dan transaksi antar perusahaan dieliminasi sebagai bagian dari proses konsolidasian. Segment revenue, expenses, results, assets and liabilities include items directly attributable to a segment as well as those that can be allocated on a reasonable basis to that segment. They are determined before intra-group balances and intragroup transactions are eliminated as part of the consolidation process. ad. Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak ad. Tax Amnesty Assets and Liabilities Aset Pengampunan Pajak dan Liabilitas Pengampunan Pajak diakui pada saat Surat Keterangan Pengampunan Pajak (SKPP) diterbitkan oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia, dan tidak diakui secara neto (saling hapus). Selisih antara Aset Pengampunan Pajak dan Liabilitas Pengampunan Pajak diakui sebagai Tambahan Modal Disetor. Tax Amnesty Assets and Liabilities are recognized upon the issuance of Approval Letters of Tax Amnesty (SKPP) by the Ministry of Finance of Republic of Indonesia, and they are not recognized as net amount (offset). The difference between Tax Amnesty Assets and Tax Amnesty Liabilities are recognized as Additional Paid-in Capital. Aset Pengampunan Pajak pada awalnya diakui sebesar nilai yang disetujui dalam SKPP. Tax Amnesty Assets are initially recognized at the value stated in SKPP. Liabilitas Pengampunan Pajak pada awalnya diakui sebesar nilai kas dan setara kas yang masih harus dibayarkan oleh Perusahaan dan Entitas Anak sesuai kewajiban kontraktual atas perolehan Aset Pengampunan Pajak. Tax Amnesty Liabilities are initially measured at the amount of cash or cash equivalents to be settled by the Company and Subsidiaries according to the contractual obligation with respect to the acquisition of respective Tax Amnesty Assets. Uang tebusan yang dibayarkan oleh Perusahaan dan Entitas Anak untuk memperoleh pengampunan pajak diakui sebagai beban pada periode dimana SKPP diterima oleh Perusahaan dan Entitas Anak. The redemption money paid by the Company and Subsidiaries to obtain the tax amnesty is recognized as expense in the period in which the Company and Subsidiaries receive SKPP. Setelah pengakuan awal, Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak diukur sesuai dengan SAK yang relevan sesuai dengan klasifikasi masingmasing Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak. After initial recognition, Tax Amnesty Assets and Liabilities are measured in accordance with respective relevant SAKs according to the classification of each Tax Amnesty Assets and Liabilities. Sesuai PSAK No. 70, saldo klaim, aset pajak tangguhan dan provisi dalam laba rugi disesuaikan pada periode Surat Pernyataan Harta untuk Pengampunan Pajak disampaikan sebagai akibat hilangnya hak yang telah diakui sebagai klaim atas kelebihan pembayaran pajak, aset pajak tangguhan atas akumulasi rugi pajak belum dikompensasi dan provisi pajak sesuai Undang-Undang Pengampunan Pajak. In accordance with PSAK No. 70, the outstanding amount of claim, deferred tax assets and provision in the profit and loss will be adjusted in the period of Declaration Letter for Tax Amnesty (“Surat Pernyataan Harta untuk Pengampunan Pajak”) submisition as a result of the loss of right which had been recognized as claim for tax refund, deferred tax assets of accumulated fiscal loss (not compensated) and tax provision in accordance with the Tax Amnesty Law. 39 162 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 2. IKHTISAR (lanjutan) KEBIJAKAN AKUNTANSI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) SIGNIFIKAN 2. ae. Perubahan pada Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan Interpretasi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) ae. Changes to the Statements of Financial Accounting Standards (“PSAK”) and Interpretations of Statement of Financial Accounting Standards (“ISAK”) Pada tanggal 1 Januari 2016, Perusahaan dan Entitas Anak menerapkan PSAK dan ISAK baru dan revisi yang efektif sejak tanggal tersebut. On January 1, 2016, the Company and Subsidiaries adopted new and amended PSAK and ISAK which are effective for application from that date. Selain itu, pada tanggal 1 Januari 2016, Perusahaan dan Entitas Anak juga menerapkan penyesuaian terhadap PSAK di 2015 yang efektif pada tanggal 1 Januari 2016. Perubahan kebijakan akuntansi Perusahaan dan Entitas Anak telah dibuat seperti yang disyaratkan, sesuai dengan ketentuan transisi dalam masing-masing standar dan interpretasi. In addition, on January 1, 2016, the Company and Subsidiaries also applied annual improvements to PSAK in 2015 which effective on January 1, 2016. Changes to the Company and Subsidiaries’ accounting policies have been made as required, in accordance with the transitional provisions in the respective standards and interpretations. Penerapan dari standar baru dan penyesuaian standar yang relevan dengan operasi Perusahaan dan Entitas Anak, tetapi tidak menimbulkan perubahan substansial terhadap kebijakan akuntansi Perusahaan dan Entitas Anak dan efek atas jumlah yang dilaporkan atas tahun berjalan atau tahun sebelumnya adalah sebagai berikut: The adoption of these new and amended standards and annual improvements which are relevant to the Company and Subsidiaries’ operation, but did not result in substantial changes to the Company and Subsidiaries’ accounting policies and had no material effect on the amounts reported for the current or prior financial years are as follows: 1. Amandemen PSAK No. 4, “Laporan keuangan tersendiri”. 2. PSAK No. 5 (Penyesuaian 2015), “Segmen Operasi”. 3. PSAK No. 7 (Penyesuaian 2015), “Pengungkapan Pihak Berelasi”. 4. Amandemen PSAK No. 15, “Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama”. 5. Amandemen PSAK No. 16, “Aset Tetap”. 6. Amandemen PSAK No. 19, “Aset Takberwujud” 7. Amandemen PSAK No. 24, “Imbalan Kerja”. 1. Amendment to PSAK No. 4, “Separate financial statements”. 2. PSAK No. 5 (Improvement 2015), “Operating Segments”. 3. PSAK No. 7 (Improvement 2015), “Related Party Disclosure”. 4. Amendment to PSAK No.15, “Investments in Associates and Joint Ventures”. 5. Amendment to PSAK No. 16, “Fixed Assets”. 6. Amendment to PSAK No. 19, “Intangible Assets”. 7. Amendment to PSAK No. 24, “Employee Benefits”. 8. Amendments to PSAK No. 65, “Consolidated Financial Statements”. 9. Amendments to PSAK No. 66, “Joint Arrangements”. 10. PSAK No. 70, “Accounting for Tax Amnesty Assets and Liabilities”. 8. Amandemen PSAK No. 65, “Laporan Keuangan Konsolidasian”. 9. Amandemen PSAK No. 66, “Pengaturan Bersama”. 10. PSAK No. 70, “Akuntansi Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak”. 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) PENGGUNAAN ASUMSI PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN 3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS The preparation of the Company and Subsidiaries’ consolidated financial statements requires management to make judgments, estimates and assumptions that affect the reported amounts herein, and the related disclosures, at the end of the reporting period. However, uncertainty about these assumptions and estimates could result in outcomes that require a material adjustment to the carrying amount of the asset or liability affected in future periods. Penyusunan laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dan Entitas Anak mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dan pengungkapan yang terkait, pada akhir periode pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat pada aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya. 40 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 163 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ASUMSI (lanjutan) ESTIMASI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) DAN 3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued) Pertimbangan Judgments Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan dan Entitas Anak, manajemen telah membuat keputusan berikut, yang memiliki pengaruh paling signifikan terhadap jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian: In the process of applying the Company and Subsidiaries’ accounting policies, management has made the following judgments, which have the most significant effect on the amounts recognized in the consolidated financial statements: Klasifikasi Instrumen Keuangan Classification of Financial Instrument Perusahaan dan Entitas Anak menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan bila definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Perusahaan dan Entitas Anak seperti diungkapkan pada Catatan 2d. The Company and Subsidiaries’ determine the classifications of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities by judging if they meet the definition set forth in PSAK No. 55. Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in accordance with the Company and Subsidiaries’ accounting policies disclosed in Note 2d. Penentuan Mata Uang Fungsional Determination of Functional Currency Mata uang fungsional Perusahaan dan Entitas Anak adalah mata uang dari lingkungan ekonomi primer Perusahaan dan Entitas Anak beroperasi. Mata uang tersebut adalah mata uang yang mempengaruhi pendapatan dan beban dari jasa yang diberikan. Berdasarkan penilaian manajemen Perusahaan dan Entitas Anak, mata uang fungsional adalah Rupiah. The functional currencies of the Company and Subsidiaries is the currency of the primary economic environment in which each entity operates. It is the currency that mainly influences the revenue and cost of rendering services. Based on the Company and Subsidiaries’ management assessment, the Company and Subsidiaries’ functional currency is in Rupiah. Alokasi Harga Beli dan Penurunan Nilai Goodwill Purchase Price Allocation and Goodwill Impairment Akuntansi akuisisi mensyaratkan penggunaan estimasi akuntansi secara ekstensif dalam mengalokasikan harga beli kepada nilai pasar wajar aset dan liabilitas yang diakuisisi, termasuk aset takberwujud. Akuisisi bisnis tertentu oleh Perusahaan dan Entitas Anak menimbulkan goodwill, yang tidak diamortisasi namun diuji penurunan nilai setiap tahunnya. Nilai tercatat goodwill Perusahaan adalah sebesar Rp 935.599.729.533, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 11. Application of acquisition method requires extensive use of accounting estimates to allocate the purchase price to the fair market values of the assets and liabilities purchased, including intangible assets. Certain business acquisitions of the Company and Subsidiaries have resulted in goodwill, which is not amortized but subject to an annual impairment testing and whenever indicators of impairment exist. The carrying amount of the Company’s goodwill as of December 31, 2016 and 2015 was Rp 935,599,729,533, respectively. Further details are disclosed in Note 11. Goodwill diuji untuk penurunan nilai setiap tahunnya dan jika terdapat indikasi penurunan nilai. Manajemen menggunakan pertimbangan dalam mengestimasi jumlah terpulihkan dan menentukan adanya indikasi penurunan nilai Goodwill is subject to annual impairment test and whenever there is an indication that such asset may be impaired. Management uses its judgment in estimating the recoverable value and determining if there is any indication of impairment. Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions Asumsi utama masa depan dan ketidakpastian sumber estimasi utama yang lain pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tahun berikutnya diungkapkan di bawah ini. Perusahaan dan Entitas Anak mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa depan mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Perusahaan dan Entitas Anak. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya. The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at the reporting date, that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year,are described below. The Company and Subsidiaries based their assumptions and estimates on parameters available when the financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments however, may change due to market changes or circumstances arising beyond the control of the Company and Subsidiaries. Such changes are reflected in the assumptions when they occur. 41 164 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ASUMSI (lanjutan) ESTIMASI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) DAN 3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued) Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued) Nilai Wajar Aset dan Liabilitas Keuangan Fair Value of Financial Assets and Liabilities Perusahaan dan Entitas Anak mencatat aset dan liabilitas keuangan tertentu pada nilai wajar, yang mengharuskan penggunaan estimasi akuntansi. Sementara komponen signifikan atas pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan bukti obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bila Perusahaan dan Entitas Anak menggunakan metodologi penilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar aset dan liabilitas keuangan tersebut dapat mempengaruhi secara langung laba atau rugi Perusahaan dan Entitas Anak. Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan diungkapkan pada Catatan 38. Company and Subsidiaries carry certain financial assets and liabilities at fair values, which requires the use of accounting estimates. While significant components of fair value measurement were determined using verifiable objective evidences, the amount of changes in fair values would differ if the Company and Subsidiaries utilized different valuation methodology. Any changes in fair values of these financial assets and liabilities would affect directly the Company and Subsidiaries’ profit or loss. The fair value of financial assets and liabilities are set out in Note 38. Estimasi Masa Manfaat Aset Tetap Estimated Useful Lives of Fixed assets Masa manfaat dari aset tetap Perusahaan dan Entitas Anak diestimasi berdasarkan jangka waktu aset tersebut diharapkan tersedia untuk digunakan. Estimasi tersebut didasarkan pada penilaian kolektif berdasarkan bidang usaha yang sama, evaluasi teknis internal dan pengalaman dengan aset sejenis. Estimasi masa manfaat setiap aset ditelaah secara berkala dan diperbarui jika estimasi berbeda dari perkiraan sebelumnya yang disebabkan karena pemakaian, usang secara teknis atau komersial serta keterbatasan hak atau pembatasan lainnya terhadap penggunaan aset. The useful lives of the item of the Company and Subsidiaries’ fixed assets are estimated based on the period over which the asset is expected to be available for use. Such estimation is based on a collective assessment of similar business, internal technical evaluation and experience with similar assets. The estimated useful life of each asset is reviewed periodically and updated if expectations differ from previous estimates due to physical wear and tear, technical or commercial obsolescence, and legal or other limits on the use of the asset. Dengan demikian, hasil operasi di masa mendatang mungkin dapat terpengaruh secara signifikan oleh perubahan dalam jumlah dan waktu terjadinya biaya karena perubahan yang disebabkan oleh faktor-faktor yang disebutkan di atas. Penurunan estimasi masa manfaat ekonomis setiap aset tetap akan menyebabkan kenaikan beban penyusutan dan penurunan nilai tercatat aset tetap. It is possible, however, that future results of operations could be materially affected by changes in the amounts and timing of recorded expenses brought about by changes in the factors mentioned above. A decrease in the estimated useful life of any item of fixed assets would increase the depreciation and decrease the carrying values of these assets. Tidak terdapat perubahan dalam estimasi masa manfaat aset tetap selama tahun berjalan. Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 8. There is no change in the estimated useful lives of fixed assets during the year. Further details as disclosed in Note 8. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan Impairment of Non-Financial Assets Penelaahan atas penurunan nilai dilakukan apabila terdapat indikasi penurunan nilai aset tertentu. Penentuan nilai wajar aset membutuhkan estimasi arus kas yang diharapkan akan dihasilkan dari pemakaian berkelanjutan dan pelepasan akhir atas aset tersebut. Perubahan signifikan dalam asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan nilai wajar dapat berdampak signifikan pada nilai terpulihkan dan jumlah kerugian penurunan nilai yang terjadi mungkin berdampak material pada hasil operasi Perusahaan dan Entitas Anak. Impairment review is performed when certain impairment indicators are present. Determining the fair value of assets requires the estimation of cash flows expected to be generated from the continued use and ultimate disposition of such assets. Any significant changes in the assumptions used in determining the fair value may materially affect the assessment of recoverable values and any resulting impairment loss could have a material impact on results of the Company and Subsidiaries’ operations. 42 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 165 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 3. 4. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ASUMSI (lanjutan) ESTIMASI PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) DAN 3 USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued) Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued) Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan (lanjutan) Impairment of Non-Financial Assets (continued) Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat indikasi atas penurunan potensial atas nilai aset non-keuangan pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. Management believes that there is no event or change in circumtances that may indicate any impairment in the value of its non-financial assets as of December 31, 2016 and 2015. Imbalan Kerja Karyawan Employees’ Benefits Pengukuran kewajiban dan liabilitas imbalan kerja Perusahaan dan Entitas Anak bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris independen dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. Keuntungan atau kerugian aktuarial yang timbul dari penyesuaian dan perubahan dalam asumsiasumsi aktuarial diakui secara langsung pada laporan posisi keuangan konsolidasian dengan debit atau kredit ke saldo laba melalui penghasilan komprehensif lainnya dalam periode terjadinya. The measurement of the Company and Subsidiaries’ obligations and employee benefits liabilities is dependent on its selection of certain assumptions used by the independent actuaries in calculating such amounts. Those assumptions include among others, discount rates, future annual salary increase, annual employee turn-over rate. Actuarial gains or losses arising from experience adjustments and changes in actuarial assumptions are recognized immediately in the consolidated statements of financial position with corresponding debit or credit to retained earnings through other comprehensive income in the period which they occur. Sementara Perusahaan dan Entitas Anak berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Perusahaan dan Entitas dapat mempengaruhi secara material liabilitas diestimasi atas pensiun dan imbalan kerja neto. While the Company and Subsidiaries believe that its assumptions are reasonable and appropriate, significant differences in the Company and Subsidiaries actual experiences or significant changes in the Company and Subsidiaries’ assumptions may materially affect its estimated liabilities for pension and employee benefits and net employee benefits and employee benefits expense. KAS DAN SETARA KAS 4. Akun ini terdiri dari: This account consist of: 2016 Kas - Rupiah Bank Rupiah PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank KEB Hana Indonesia PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank Permata Tbk PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank QNB Indonesia Tbk PT Bank Maybank Indonesia PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk CASH AND CASH EQUIVALENTS 2015 681.649.120 260.856.720 8.260.700.082 27.867.073.960 2.134.535.375 2.054.587.705 702.132.970 - 2.016.923.043 37.228.305 1.504.025.828 190.645.434 151.969.031 143.666.715 108.231.844 89.778.066 83.139.535 1.327.454.711 65.196.646 39.961.697 269.119.052 96.650.696 3.764.690 61.375.168 71.883.023 846.010.989 Cash on Hand - Rupiah Cash in Banks Rupiah PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank KEB Hana Indonesia PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank Permata Tbk PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank QNB Indonesia Tbk PT Bank Maybank Indonesia PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 43 166 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 4. PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 4. 2016 Bank (lanjutan) Rupiah (lanjutan) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Victoria International Tbk PT Bank UOB Indonesia PT Bank Capital Indonesia Tbk PT Bank Ina Perdana Dolar Amerika Serikat PT Bank Pan Indonesia Tbk (US$ 130.515 pada tahun 2016 dan US$ 3.240 pada tahun 2015) PT Bank QNB Indonesia Tbk (US$ 11.241 pada tahun 2016 dan US$ 395.949 pada tahun 2015) PT Bank Central Asia Tbk (US$ 3.069 pada tahun 2016 dan US$ 735.881 pada tahun 2015) Jumlah Kas dan Bank Setara Kas Deposito berjangka Rupiah PT Bank Victoria International Tbk Jumlah Kas dan Setara Kas Tingkat bunga deposito berjangka per tahun Mata uang Rupiah 2015 65.239.444 32.660.765 34.011.718 19.939.265 19.123.843 11.025.172 13.457.373 20.202.888 2.067.723.294 11.538.019 1.753.603.572 44.694.007 151.029.642 5.462.115.765 41.229.305 10.151.472.049 Cash in Banks (continued) Rupiah (continued) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Victoria International Tbk PT Bank UOB Indonesia PT Bank Capital Indonesia Tbk PT Bank Ina Perdana United States Dollar PT Bank Pan Indonesia Tbk (US$ 130,515 in 2016 and US$ 3,240 in 2015) PT Bank QNB Indonesia Tbk (US$ 11,241 in 2016 and US$ 395,949 in 2015) PT Bank Central Asia Tbk (US$ 3,069 in 2016 and US$ 735,881 in 2015) 19.586.936.762 49.380.689.764 Total Cash on Hand and in Banks 1.600.000.000 - Cash Equivalents Time deposits Rupiah PT Bank Victoria International Tbk 21.186.936.762 49.380.689.764 Total Cash and Cash Equivalents - Annual interest rate of time deposits Rupiah Currency 6,00% As of December 31, 2016 and 2015, none of Company and Subsidiaries’ cash and cash equivalents are restricted in use or placed at related parties. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, tidak terdapat kas dan setara kas Perusahaan dan Entitas Anak yang dibatasi penggunaannya atau ditempatkan pada pihak-pihak berelasi. 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued) PIUTANG USAHA 5. Rincian piutang usaha adalah sebagai berikut: TRADE RECEIVABLES Details of trade receivables are as follows: 2016 2015 Pihak Ketiga - Rupiah Pusat perbelanjaan Perkantoran Rumah toko Tanah kavling Lain-lain 21.378.370.215 4.229.564.110 679.349.664 6.490.300 13.762.594.771 1.564.034.541 499.864.780 4.271.250.000 30.992.398 Jumlah Pihak Ketiga 26.293.774.289 20.128.736.490 Total Third Parties - Less allowance for impairment of trade receivables Dikurangi penyisihan penurunan nilai piutang usaha Piutang Usaha - Bersih (116.044.745 ) 26.177.729.544 20.128.736.490 Third Parties - Rupiah Shopping centre Office Shophouses Land Others Trade Receivables - Net 44 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 167 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 5. PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) PIUTANG USAHA (lanjutan) 5. Analisis umur piutang usaha tersebut adalah sebagai berikut: The aging analysis of trade receivables are as follows: 2016 2015 Belum jatuh tempo Telah jatuh tempo: Sampai dengan 60 hari 61 hari sampai 90 hari Lebih dari 90 hari 20.990.176.209 17.364.650.232 4.120.836.036 55.388.489 1.127.373.555 1.647.107.120 445.841.478 671.137.660 Not yet due Past due: Current up to 60 days 61 days to 90 days More than 90 days Jumlah 26.293.774.289 20.128.736.490 Total Manajemen berpendapat bahwa penyisihan penurunan nilai piutang usaha tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang timbul akibat tidak tertagihnya piutang. 6. Management believes that the above allowance for impairment of trade receivables is adequate to cover any possible losses arising from the uncollectible receivables. PIUTANG LAIN-LAIN 6. Akun ini terdiri dari: OTHER RECEIVABLES This account consists of: 2016 2015 Pihak Ketiga PT PAM Lyonnaise Jaya Lain-lain 1.035.061.774 3.700.688.799 2.992.679.570 Third Parties PT PAM Lyonnaise Jaya Others Jumlah 4.735.750.573 2.992.679.570 Total Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat bukti objektif penurunan nilai piutang lain-lain dan seluruh piutang lain-lain tersebut dapat tertagih sehingga tidak diperlukan penyisihan penurunan nilai atas piutang lainlain. 7. TRADE RECEIVABLES (continued) Management believes that there is no objective evidence for the impairment of other receivables and all of the above other receivables are fully collectible and hence, no allowance for impairment of other receivables is necessary. PERSEDIAAN 7. Akun ini terdiri dari: INVENTORIES This account consist of: 2016 2015 Aset Lancar Bangunan jadi Serpong Park Apartemen Westmark 24.742.777.113 1.000.000.000 29.183.998.559 - Current Assets Finished goods Serpong Park Westmark Apartment Sub - Jumlah 25.742.777.113 29.183.998.559 Sub - Total Tanah dalam pengembangan Lexington Residence Serpong Park The Oasis Melati Mas Residence 174.585.824.356 50.170.211.591 20.560.544.153 209.343.750 201.778.018.771 5.134.676.264 8.275.265.482 209.343.750 Land under development Lexington Residence Serpong Park The Oasis Melati Mas Residence Sub - Jumlah 245.525.923.850 215.397.304.267 Sub - Total 45 168 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 7. PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) PERSEDIAAN (lanjutan) 7. 2016 Aset Lancar (lanjutan) Bangunan dalam penyelesaian Apartemen Lexington Residence Apartemen The Oasis Rumah dan rumah toko Serpong Park Rumah dan rumah toko Melati Mas Residence Sub - Jumlah 2015 177.393.130.923 44.871.631.589 147.294.808.808 65.201.814.263 5.085.592.434 8.675.540.422 1.374.866.570 228.725.221.516 1.326.555.050 222.498.718.543 Persediaan lainnya Jumlah Persediaan Lancar INVENTORIES (continued) Current Assets (continued) Building in progress Lexington Residence Apartment The Oasis Apartment Houses and shophouses of Serpong Park Houses and shophouses of Melati Mas Residence Sub - Total 1.988.225.752 1.028.749.919 Other inventories 501.982.148.231 468.108.771.288 Total Current Inventories Aset Tidak Lancar Tanah dalam pengembangan The Oasis Pinewood 618.475.527.307 8.912.716.654 618.475.527.307 - Non-Current Assets Land under development The Oasis Pinewood Sub - Jumlah 627.388.243.961 618.475.527.307 Sub - Total 5.806.895.997 4.629.077.097 - Building in progress The Oasis Apartment Houses of Pinewood 10.435.973.094 - Sub - Total 637.824.217.055 618.475.527.307 Total Non-Current Inventories 1.139.806.365.286 1.086.584.298.595 Total Bangunan dalam penyelesaian Apartemen The Oasis Rumah Pinewood Sub - Jumlah Jumlah Persediaan Tidak Lancar Jumlah Harga perolehan untuk tanah dalam pengembangan meliputi biaya pembebasan tanah, biaya pembangunan infrastruktur sarana dan biaya pengurusan, pematokan, pengukuran, perijinan, dan sertifikat tanah serta bebanbeban lainnya untuk pengembangan perumahan. Luas persediaan tanah yang siap untuk dijual merupakan luas bersih, tidak termasuk untuk tanah sarana jalan, taman dan fasilitas sosial (fasos) serta fasilitas umum (fasum). Cost of land under development consists of land acquisition, cost of infrastructure development and cost of determining, measuring, license and land certificates and other expenses for real estate development. Land area available for sale represents net area from excluding land for roads, garden, social and public facility. Harga perolehan untuk bangunan dalam penyelesaian meliputi pembiayaan pembangunan untuk rumah tinggal dan rumah toko, biaya-biaya pengurusan perijinan, serta beban-beban lainnya dan tidak termasuk harga pokok dari tanah matang. Costs components of building in process consist of cost of houses and shophouses development, license costs and other expenses excluding the cost of mature land. “Melati Mas Residence” dan “Serpong Park” merupakan proyek yang dimiliki oleh Perusahaan, yang berlokasi di Serpong, Tangerang. Melati Mas Residence and Serpong Park are projects owned by the Company, located in Serpong, Tangerang. “The Oasis” merupakan proyek pembangunan apartemen yang dimiliki oleh NPS, Entitas Anak, yang berlokasi di Jl. Raya Cibarusah, Cikarang, Bekasi. Pembangunan tahap awal (ground breaking) dari proyek apartemen ini dilaksanakan pada bulan Juni 2014. Proyek pembangunan apartemen telah mencapai tingkat penyelesaian sebesar 98,83% dan 82,53%, masingmasing pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. “The Oasis” is apartment development project owned by NPS, Subsidiary, located in Jl. Raya Cibarusah, Cikarang, Bekasi. Ground breaking of this apartment project started in June 2014. This apartment project has reached completion of 98.83% and 82.53% as of December 31, 2016 and 2015, respectively. 46 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 169 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 7. 8. PERSEDIAAN (lanjutan) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 7. INVENTORIES (continued) “Pinewood” merupakan proyek pembangunan perumahan yang dimiliki oleh NPS, Entitas Anak, yang berlokasi di Jalan Raya Cibarusah, Cikarang, Bekasi. Pembangunan tahap awal dari proyek perumahan ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2016. Pada tanggal 31 Desember 2016, proyek pembangunan Perumahan Pinewood telah mencapai tingkat penyelesaian sebesar 10,00%. “Pinewood” is housing development project owned by NPS, Subsidiary, located in Jl. Raya Cibarusah, Cikarang, Bekasi. Ground breaking of this houses project started in October 2016. This housing development project has reached completion of 10.00% as of December 31, 2016. “Lexington Residence” merupakan proyek pembangunan apartemen yang dimiliki oleh SP3, Entitas Anak, yang berlokasi di Pesanggrahan, Bintaro, Jakarta Selatan. Pembangunan tahap awal (ground breaking) dari proyek apartemen ini dilaksanakan pada bulan November 2014. Proyek pembangunan apartemen ini telah mencapai tingkat penyelesaian sebesar 75,76% dan 35,20%, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. “Lexington Residence” is apartment development project owned by SP3, Subsidiary, located in Jl. Pesanggrahan, Bintaro, South Jakarta. Ground breaking of this apartment project started in November 2014. This apartment project has reached completion of 75.76% and 35.20% as of December 31, 2016 and 2015, respectively. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, persediaan Perusahaan dan Entitas Anak berupa tanah dijadikan sebagai jaminan atas fasilitas pinjaman yang diperoleh Perusahaan dari PT Bank QNB Indonesia Tbk dan QNB S.A.Q, Singapura, sebagaimana dijelaskan dalam Catatan 20. As of December 31, 2016 and 2015, the Company and Subsidiaries’ inventories in form of land has been pledged as collateral for loan facility obtained by the Company from PT Bank QNB Indonesia Tbk and QNB S.A.Q, Singapore, as described in Note 20. Pada tanggal 31 Desember 2016, persediaan SP3, Entitas Anak berupa tanah seluas 11.109 m2 dijadikan sebagai jaminan atas fasilitas pinjaman yang diperoleh SP3 dari PT Bank KEB Hana Indonesia sebagaimana dijelaskan dalam Catatan 20. As of December 31, 2016, the Subsidiary’s inventories in form of land for 11,109 square meters has been pledged as collateral for loan facility obtained by SP3 from PT Bank KEB Hana Indonesia as described in Note 20. Biaya pinjaman yang dikapitalisasi ke dalam akun persediaan pada tahun 2016 adalah sebesar Rp 5.914.897.047. Borrowing costs which were capitalized to inventories in 2016 amounted to Rp 5,914,897,047. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, persediaan telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan secara keseluruhan, masing-masing sekitar Rp 816 milyar dan Rp 714 milyar. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas risiko tersebut. As of December 31, 2016 and 2015, inventories are covered by insurance against losses by fire and others risks under blanket policies with total coverage amounting to approximately Rp 816 billion and Rp 714 billion, respectively. Management believes that total insurance coverage is adequate to cover possible losses that may arise from such risks. Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat persediaan tersebut di atas tidak melebihi nilai realisasi bersihnya dan oleh karena itu, tidak diperlukan penyisihan untuk menyesuaikan nilai tercatat persediaan ke nilai realisasi bersihnya. Management believes that the carrying value of the inventories is not exceeding its net realizable value, accordingly the provision for decline in market value of inventories is not necessary. ASET TETAP 8. Rincian dan mutasi aset tetap adalah sebagai berikut: Saldo 1 Januari 2016/ Balance as of January 1, 2016 Penambahan/ Additions FIXED ASSETS The details and mutation of fixed assets are as follows: Pengurangan/ Deductions Reklasifikasi/ Reclassifications Saldo 31 Desember 2016/ Balance as of December 31, 2016 Biaya Perolehan Pemilikan Langsung Hak atas tanah Bangunan dan prasarana Peralatan dan perabotan Kendaraan 95.898.000.000 355.913.045.655 62.149.599.035 23.650.203.477 9.902.392.220 3.493.631.098 - 13.225.119 1.849.927.273 - 95.898.000.000 365.815.437.875 65.630.005.014 21.800.276.204 Cost Direct Ownership Land rights Building and infrastructures Furniture and fixtures Vehicles Jumlah 537.610.848.167 13.396.023.318 1.863.152.392 - 549.143.719.093 Total 47 170 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 8. PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) ASET TETAP (lanjutan) 8. Saldo 1 Januari 2016/ Balance as of January 1, 2016 Penambahan/ Additions FIXED ASSETS (continued) Pengurangan/ Deductions Reklasifikasi/ Reclassifications Saldo 31 Desember 2016/ Balance as of December 31, 2016 Aset dalam Penyelesaian Bangunan dan prasarana 33.391.386.130 4.892.085.214 - - 38.283.471.344 Jumlah Biaya Perolehan 571.002.234.297 18.288.108.532 1.863.152.392 - 587.427.190.437 Total Cost Construction in Progress Building and infrastructures Akumulasi Penyusutan Pemilikan Langsung Bangunan dan prasarana Peralatan dan perabotan Kendaraan 114.502.620.781 43.891.226.088 14.172.515.224 12.947.163.528 7.261.760.384 3.493.763.925 3.680.833 1.487.048.485 - 127.449.784.309 51.149.305.639 16.179.230.664 Accumulated Depreciation Direct Ownership Building and infrastructures Furniture and fixtures Vehicles Jumlah Akumulasi Penyusutan 172.566.362.093 23.702.687.837 1.490.729.318 - 194.778.320.612 Total Accumulated Depreciation Nilai Buku Bersih 398.435.872.204 392.648.869.825 Net Book Value Saldo 1 Januari 2015/ Balance as of January 1, 2015 Penambahan/ Additions Pengurangan/ Deductions Reklasifikasi/ Reclassifications Saldo 31 Desember 2015/ Balance as of December 31, 2015 Biaya Perolehan Pemilikan Langsung Hak atas tanah Bangunan dan prasarana Peralatan dan perabotan Kendaraan 95.898.000.000 331.697.122.987 56.385.230.335 22.559.630.750 24.215.922.668 5.764.368.700 1.090.572.727 - - 95.898.000.000 355.913.045.655 62.149.599.035 23.650.203.477 Cost Direct Ownership Land rights Building and infrastructures Furniture and fixtures Vehicles Jumlah 506.539.984.072 31.070.864.095 - - 537.610.848.167 Total Aset dalam Penyelesaian Bangunan dan prasarana 16.013.250.357 17.378.135.773 - - 33.391.386.130 Construction in Progress Building and infrastructures Jumlah Biaya Perolehan 522.553.234.429 48.448.999.868 - - 571.002.234.297 Total Cost Akumulasi Penyusutan Pemilikan Langsung Bangunan dan prasarana Peralatan dan perabotan Kendaraan 102.066.781.701 37.019.506.425 10.402.730.650 12.435.839.080 6.871.719.663 3.769.784.574 - - 114.502.620.781 43.891.226.088 14.172.515.224 Accumulated Depreciation Direct Ownership Building and infrastructures Furniture and fixtures Vehicles Jumlah Akumulasi Penyusutan 149.489.018.776 23.077.343.317 - - 172.566.362.093 Total Accumulated Depreciation Nilai Buku Bersih 373.064.215.653 398.435.872.204 Net Book Value Jumlah beban penyusutan aset tetap pada tahun 2016 dan 2015, masing-masing adalah sebesar Rp 23.702.687.837 dan Rp 23.077.343.317, yang dibebankan sebagai berikut: Depreciation expenses in 2016 and 2015 amounted to Rp 23,702,687,837 and Rp 23,077,343,317, respectively, were charged to: 2016 2015 Beban pokok pendapatan Beban umum dan administrasi (Catatan 30) 17.219.471.155 17.642.995.247 6.483.216.682 5.434.348.070 Cost of revenues General and administrative expenses (Note 30) Jumlah 23.702.687.837 23.077.343.317 Total Rincian penjualan aset tetap pada tahun 2016 adalah sebagai berikut: Nilai tercatat Akumulasi penyusutan The details of sales of fixed assets in 2016 are as follows: 1.863.152.392 (1.490.729.318 ) Cost Accumulated depreciation Nilai buku Harga jual 372.423.074 855.542.664 Net book value Proceeds from sales Laba penjualan aset tetap 483.119.590 Gain on sale of fixed assets 48 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 171 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 8. 9. ASET TETAP (lanjutan) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 8. FIXED ASSETS (continued) Laba atas penjualan aset tetap diakui sebagai bagian dari “Pendapatan (Beban) Lain-lain - Lain-lain” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Gain on sale of fixed assets is recognized as par of “Other Income (Expense) - Others” in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income. Persentase penyelesaian aset dalam penyelesaian sekitar 89%, dipandang dari sudut keuangan pada tanggal 31 Desember 2016. Estimasi penyelesaian aset dalam penyelesaian tersebut adalah pada bulan Juni 2017. The percentage of completion of the constructions in progress approximately 89%, as determined based on financial perspective as of December 31, 2016. The completion of the constructions in progress is estimated in June 2017. Hak atas tanah dan bangunan "Cowell Tower" yang berlokasi di Jl. Senen Raya No. 135, Jakarta Pusat digunakan sebagai jaminan untuk pinjaman bank yang diperoleh Perusahaan dari PT Bank QNB Indonesia Tbk dan QNB S.A.Q., Singapura (Catatan 20). Land and building "Cowell Tower" located in Jl. Senen Raya No. 135, Central Jakarta are pledged as collateral for loan facility obtained by the Company from PT Bank QNB Indonesia Tbk and QNB S.A.Q., Singapore (Note 20). Pada tanggal 31 Desember 2016, PAL memiliki hak atas tanah seluas 5.795 m2 dengan Hak Guna Bangunan (HGB) yang akan berakhir pada tahun 2026. Manajemen berpendapat bahwa jangka waktu HGB tersebut dapat diperbaharui/diperpanjang pada saat jatuh tempo. As of December 31, 2016, PAL has the land rights of 5,795 square meters with “Hak Guna Bangunan“ (HGB) that will expire in 2026. Management believes that the terms of the said landright can be renewed/extended upon expiration. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, aset tetap telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan secara keseluruhan, masing-masing sekitar Rp 622 milyar dan Rp 586 milyar. Manajemen berpendapat bahwa nllai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas risiko tersebut. As of December 31, 2016 and 2015, fixed assets are covered by insurance against losses by fire and others risks under blanket policies with total coverage amounting to approximately Rp 622 billion and Rp 586 billion, respectively. Management believes that total insurance coverage is adequate to cover possible losses that may arise from such risks. Pada tanggal 31 Desember 2016, nilai perolehan aset tetap Perusahaan dan Entitas Anak yang telah disusutkan penuh namun masih digunakan adalah sebesar Rp 30.772.783.908, yang terdiri dari bangunan, kendaraan, peralatan dan perabotan. As of December 31, 2016, the costs of the Company and Subsidiaries’ fixed assets that have been fully depreciated but still being utilized were amounting to Rp 30,772,783,908, which consist of building, vehicle, equipment and furniture and fixtures. Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat dari seluruh aset Perusahaan dan Entitas Anak tersebut dapat dipulihkan, sehingga tidak diperlukan penurunan nilai atas aset tersebut. Management believes that the carrying values of all the Company and Subsidiaries’ assets are fully recoverable, and hence, no writedown for impairment in asset values is necessary. INVESTASI SAHAM 9. Rincian investasi saham adalah sebagai berikut: The details of investment in shares of stock is as follows: Persentase Pemilikan/ Percentage of Ownership Metode Harga Perolehan PT Prospek Duta Sukses (PDS) INVESTMENT IN SHARES OF STOCK 15% Nilai Tercatat/ Carrying Value 2016 2015 27.000.000.000 27.000.000.000 Cost Method PT Prospek Duta Sukses (PDS) 49 172 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 9. PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) INVESTASI SAHAM (lanjutan) 9. INVESTMENT IN SHARES OF STOCK (continued) Berdasarkan Akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 14, tanggal 8 Juli 2013, Perusahaan melakukan investasi saham melalui pengambilalihan saham PDS masing-masing dari Oxendon Enterprises Limited sebanyak 1.490 saham dan I Ketut Suparta sejumlah 10 saham, sehingga seluruhnya berjumlah 1.500 saham atau sebesar Rp 1.500.000.000 (setara dengan 15% kepemilikan saham PDS). Akta tersebut telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Penerimaan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.10-32931 tanggal 14 Agustus 2013. Based on Notarial Deed No. 14 of Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., dated July 8, 2013, the Company had purchased the shares of PDS from Oxendon Enterprises Limited amounting to 1,490 shares and I Ketut Suparta amounting to 10 shares, or totalled to 1,500 shares or Rp 1,500,000,000 (represents 15% share ownership in PDS). The deed has been accepted by Minister of Law and Human Right of the Republic of Indonesia in the Acceptance of Data Amendment Letter No. AHU-AH.01.1032931 dated August 14, 2013. Sehubungan dengan hal tersebut, Perusahaan telah melakukan Keterbukaan Informasi melalui surat No. 078/CD/CS-DFM/VII/2013 tanggal 26 Juli 2013 ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK). In relation to that matter, the Company has made the Disclosure of Information in its letter No. No. 078/CD/CSDFM/VII/2013 dated July 26, 2013 to the Financial Services Authority (OJK). Sesuai keputusan pemegang saham PDS, tanggal 26 Februari 2015, sebagaimana diaktakan melalui Akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 27, pada tanggal yang sama, Perusahaan meningkatkan penyertaan sahamnya di PDS sebesar Rp 25.500.000.000, dalam rangka mempertahankan persentase pemilikan Perusahaan, sehingga jumlah penyertaan saham Perusahaan di PDS menjadi sebesar Rp 27.000.000.000. Based on PDS’s shareholders decree dated February 26, 2015, which was covered by Notarial Deed No. 27 of Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., on the same date, the Company increased its investment in shares of PDS, amounted to Rp 25,500,000,000, to maintain its percentage of ownership in PDS, accordingly the Company’s investment in shares of PDS is increased to Rp 27,000,000,000. PDS adalah entitas yang bergerak dalam bidang properti. Saat ini, PDS sedang melakukan pembangunan proyek Apartemen “45 Antasari” yang terletak di Jl. Antasari, Jakarta Selatan. PDS is a company engaged in property business. Currently, PDS is constructing the apartment project “45 Antasari” which is located at Jl. Antasari, South Jakarta. 10. INVESTASI PADA VENTURA BERSAMA 10. INVESTMENT IN JOINT VENTURE Rincian investasi pada ventura bersama adalah sebagai berikut: Porsi/ Portion Badan Kerjasama (BKS) Cowell-KAPI 80% Porsi/ Portion Badan Kerjasama (BKS) Cowell-KAPI 80% Nilai Tercatat 31 Desember 2015/ Carrying amount December 31, 2015 The details of investment in joint venture is as follows: Penambahan (Pengurangan)/ Additions (Deductions) 614.758.008.913 Nilai Tercatat 31 Desember 2014/ Carrying amount December 31, 2014 Bagian Laba (Rugi)/ Share of Income (Loss) (14.642.087.169 ) Bagian Laba (Rugi)/ Share of Income (Loss) Penambahan/ Additions 605.027.081.208 25.643.825.546 Pada tanggal 5 Juni 2009, Perusahaan mengadakan Perjanjian Kerjasama dan Addendum Perjanjian Kerjasama pada tanggal 6 Juli 2009 (Perjanjian Kerjasama) dengan PT Karya Agung Putra Indonesia, pihak ketiga. (1.641.532.247 ) (15.912.897.841 ) Nilai Tercatat 31 Desember 2016/ Carrying amount December 31, 2016 598.474.389.497 Badan Kerjasama (BKS) Cowell-KAPI Nilai Tercatat 31 Desember 2015/ Carrying amount December 31, 2015 614.758.008.913 Badan Kerjasama (BKS) Cowell-KAPI On June 5, 2009, the Company entered into joint venture agreement and Amendment of joint venture agreement on July 6, 2009 (Joint Venture Agreement) with PT Karya Agung Putra Indonesia, third party. 50 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 173 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 10. INVESTASI PADA VENTURA BERSAMA (lanjutan) 10. INVESTMENT IN JOINT VENTURE (continued) Sesuai dengan Perjanjian Kerjasama, Perusahaan berkewajiban menanggung biaya pembangunan dan biaya-biaya operasional tertentu sehubungan proyek perumahan Borneo Paradiso @Balikpapan (Catatan 36). Perusahaan mencatat jumlah setoran dana kepada Badan Kerjasama (BKS) Cowell-KAPI untuk biaya pengembangan dan biaya operasional proyek perumahan "Borneo Paradiso @Balikpapan" ke dalam akun "Investasi Pada Ventura Bersama" pada laporan posisi keuangan konsolidasian. In accordance with the Joint Venture Agreement, the Company is obliged to bear the cost of construction and operational costs of housing project at Borneo Paradiso @Balikpapan (Note 36). The Company recorded the amount of deposit funds to Badan Kerjasama (BKS) Cowell-KAPI for development cost and operational cost of housing project "Borneo Paradiso @Balikpapan" in "Investment in Joint Venture" account in the consolidated statements of financial position. 11. ASET TAKBERWUJUD 11. Akun ini terdiri dari: INTANGIBLE ASSETS This account consist of: 2016 2015 Goodwill - bersih PAL NPS SP3 689.159.225.867 144.789.797.505 101.650.706.161 689.159.225.867 144.789.797.505 101.650.706.161 Goodwill - net PAL NPS SP3 Jumlah goodwill - bersih Hak pengelolaan bangunan 935.599.729.533 895.991.869 935.599.729.533 2.239.979.677 Total goodwill - net Building management rights Jumlah 936.495.721.402 937.839.709.210 Total Goodwill Goodwill Goodwill merupakan selisih lebih harga perolehan terhadap nilai wajar Entitas Anak yang berasal dari akuisisi PAL, NPS dan SP3 (lihat Catatan 1c). Goodwill represents the excess of acquisition cost against the fair value of Subsidiaries which are derived from the acquisition of PAL, NPS and SP3 (see Note 1c). Pengujian penurunan nilai atas goodwill dilakukan secara tahunan (pada tanggal 31 Desember) dan/atau ketika terdapat suatu indikasi bahwa nilai tercatatnya mengalami penurunan nilai. Perusahaan melakukan uji penurunan nilai atas goodwill berdasarkan perhitungan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dengan menggunakan model arus kas yang didiskontokan (discounted cash flows). Goodwill is tested for impairment annually (as at December 31) and/or when circumstances indicate the carrying value may be impaired. The Company’s impairment test for goodwill is based on fair value less cost to sell calculation that uses a discounted cash flow model. Perusahaan melakukan pengujian penurunan nilai atas goodwill pada tanggal 31 Desember 2016 berdasarkan perhitungan yang dilakukan oleh Kantor Jasa Penilai Publik Iskandar dan Rekan (KJPP IDR), penilai independen, berdasarkan laporannya No. 009.1/IDR/BATB/II/2017, No. 009.3/IDR/ BATB/II/2017 dan No. 009.2/IDR/BATB/II/2017, masingmasing tanggal 14 Februari 2017. Asumsi utama yang digunakan oleh KJPP IDR dalam pengujian penurunan nilai pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut: The Company performed the impairment test for carrying value of goodwill as of December 31, 2016 based on the computation of KJPP Iskandar dan Rekan (KJPP IDR), an independent business appraiser, based on its report No. 009.1/IDR/BATB/II/2017, No. 009.3/IDR/ BATB/II/2017 and No. 009.2/IDR/BATB/II/2017 dated February 14, 2016, respectively. The key assumptions used by KJPP IDR in the test as of December 31, 2016 are as follows: Periode arus kas Tingkat diskonto PAL SP3 NPS 2017 - 2041 13,97% 2017 - 2019 18,26% 2017 - 2028 17,56% Berdasarkan hasil penelaahan terhadap nilai yang dapat diperoleh kembali dari goodwill, manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat kejadian-kejadian atau perubahan-perubahan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai pada tanggal 31 Desember 2016. Cash flow period Discount rate Based on the review on the recoverable amount of the goodwill, management believes that there is no event or change indicating goodwill impairment as of December 31, 2016. 51 174 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 11. ASET TAKBERWUJUD (lanjutan) 11. INTANGIBLE ASSETS (continued) Hak pengelolaan bangunan Building management rights Mutasi hak pengelolaan bangunan adalah sebagai berikut: Mutation of building management rights are as follows: 2016 2015 Biaya perolehan Saldo awal Penambahan tahun berjalan 14.253.334.686 - 13.956.557.343 296.777.343 Cost Begining balance Addition during the year Saldo akhir 14.253.334.686 14.253.334.686 Ending balance Akumulasi amortisasi Saldo awal Penambahan tahun berjalan 12.013.355.009 1.343.987.808 10.777.592.476 1.235.762.533 Accumulated amortization Beginning balance Addition during the year Saldo akhir 13.357.342.817 12.013.355.009 Ending balance 895.991.869 2.239.979.677 Net book value Nilai buku bersih Hak pengelolaan bangunan merupakan hak pengelolaan bangunan yang diperoleh PAL, Entitas Anak dari PD Pembangunan Sarana Jaya ("PDPSJ"), yaitu atas Gedung Plaza Atrium Segitiga Senen ("Plaza Atrium Senen") yang berlokasi di Jl. Senen Raya No. 135, Jakarta Pusat, berdasarkan akta "Perjanjian Pengelolaan Bangunan The Atrium Shopping Centre", No. 247, tanggal 11 Nopember 1992 yang dibuat di hadapan Notaris Richardus Nangkih Sinulingga, S.H. Building management rights represents buildings management rights granted to PAL, Subsidiary from PD Pembangunan Sarana Jaya ("PDPSJ"), on Plaza Atrium Segitiga Senen building ("Plaza Atrium Senen") which is located at Jl. Senen Raya No. 135, Central Jakarta, based on the deed of "The Atrium Shopping Centre Buildings Management Agreement", No. 247, dated November 11, 1992 which was notarized by Richardus Nangkih Sinulingga, S.H. Berdasarkan akta tersebut, PAL berhak atas pengelolaan Plaza Atrium Senen milik PDPSJ selama 25 tahun, yaitu dari tanggal 21 Agustus 1992 sampai dengan tanggal 20 Agustus 2017, dan sebagai kompensasinya, PAL telah mengeluarkan biaya sebesar US$ 6.240.000 yang dibayarkan secara bertahap dari tahun 1992 sampai dengan tahun 1996 kepada PDPSJ. Based on the deed, PAL has right to manage Plaza Atrium Senen which is owned by PDPSJ for a period of 25 years, starting from August 21, 1992 until August 20, 2017, and as the compensation, PAL had paid to PDPSJ a sum of US$ 6,240,000, which had been paid in installments by PAL from 1992 until 1996 to PDPSJ. PAL telah Pada tanggal 12 Agustus 2011, menandatangani akta addendum II: "Perjanjian Pengelolaan Bangunan The Atrium Shopping Centre di Segitiga Senen", yang diaktakan dengan Akta Notaris Jimmy Tanal, S.H., (Notaris pengganti dari Hasbullah Abdul Rasyid, S.H., M.Kn.) No. 136 yaitu mengenai penambahan hak pengelolaan atas bangunan “Atrium Extension” untuk periode yang dimulai pada tanggal 21 Agustus 2012 sampai dengan tanggal 21 Agustus 2017. Sehubungan dengan penambahan tersebut, maka PAL wajib membayar tambahan kompensasi sebesar Rp 593.554.668, yang akan dibayarkan dalam jangka waktu 6 tahun, yaitu sebesar Rp 98.925.781 per tahun, yang dimulai sejak tanggal 21 Agustus 2012 sampai dengan tanggal 21 Agustus 2017. Berdasarkan akta addendum II tersebut di atas, maka PAL akan membangun "Atrium Extension" yang selanjutnya akan dikelola oleh PAL dimulai sejak tanggal 21 Agustus 2012 sampai dengan tanggal 21 Agustus 2017. PAL telah memulai pembangunan "Atrium Extension" pada bulan Desember 2011 dan telah diselesaikan pada bulan Januari 2013. On August 12, 2011, PAL signed Deed of Amendment II, "The Atrium Shopping Centre at Segitiga Senen Building Management Agreement" which was covered by Notarial Deed No. 136 of Jimmy Tanal, S.H., (a substitute Notary of Hasbullah Abdul Rasyid, S.H., M.Kn.), concerning the additional rights to manage the "Atrium Extension" building for the period from August 21, 2012 until August 21, 2017. In connection with this addition, PAL was obliged to pay an additional compensation amounting to Rp 593,554,668 which will be paid within a period of 6 years, amounting to Rp 98,925,781 per year, starting from August 21, 2012 until August 21, 2017. Based on the deed of amendment II above, PAL will build the "Atrium Extension" which further will be managed by PAL from August 21, 2012 until August 21, 2017. PAL started the construction of "Atrium Extension" in December 2011 and has already been completed in January 2013. 52 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 175 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 11. ASET TAKBERWUJUD (lanjutan) 11. INTANGIBLE ASSETS (continued) Hak pengelolaan bangunan (lanjutan) Building management rights (continued) Sesuai dengan perjanjian tersebut, PAL telah mengasuransikan bangunan Plaza Atrium terhadap risiko kebakaran, banjir dan risiko lainnya pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 dengan nilai pertanggungan secara keseluruhan, masing-masing sekitar Rp 741 milyar dan Rp 737 milyar. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas risiko tersebut. Based on the agreement, PAL had insured Plaza Atrium building against fire, flood and other risks as of December 31, 2016 and 2015, with total coverage amounting to approximately Rp 741 billion and Rp 737 billion, respectively. Management believes that total insurance coverage is adequate to cover possible losses that may arise from such risks. 12. SETARA KAS YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA 12. RESTRICTED CASH EQUIVALENTS Akun ini terdiri dari: This account consist of: 2016 Deposito yang dibatasi penggunaannya Rupiah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Maybank Indonesia PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Permata Tbk PT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Index Selindo PT Bank Victoria International Tbk Rekening Escrow Rupiah PT Bank QNB Indonesia Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank KEB Hana Indonesia Dolar Amerika Serikat PT Bank QNB Indonesia Tbk (US$ 2.664.068 pada tahun 2016 dan US$ 6.377.623 pada tahun 2015) Jumlah 2015 11.946.383.409 14.589.909.063 10.545.734.313 10.337.370.257 7.350.728.106 5.122.710.164 4.874.284.980 2.654.391.209 321.105.434 242.409.050 16.030.000 - 1.501.741.347 12.041.624.980 5.043.240.529 2.864.321.400 5.378.443.826 3.698.313.008 321.105.434 378.246.050 578.118.800 72.281.434 33.854.565 9.771.359.363 8.990.117.190 660.780.287 8.425.092.363 9.956.032.331 733.235.325 518.294.981 446.796.695 11.407.919 1.288.000 614.417.339 1.246.713.095 403.596.166 - 35.794.413.482 87.979.314.388 Restricted deposits Rupiah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Maybank Indonesia PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Permata Tbk PT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Index Selindo PT Bank Victoria International Tbk Escrow Accounts Rupiah PT Bank QNB Indonesia Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank KEB Hana Indonesia United States Dollar PT Bank QNB Indonesia Tbk (US$ 2,664,068 in 2016 and US$ 6,377,623 in 2015) 109.605.604.839 155.859.601.443 Total Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, saldo deposito dan rekening escrow dalam akun ini, kecuali rekening escrow pada PT Bank QNB Indonesia Tbk yang merupakan jaminan atas pinjaman yang diperoleh Perusahaan dari PT Bank QNB Indonesia Tbk dan QNB S.A.Q., Singapura (Catatan 20), merupakan pembatasan karena penjualan rumah melalui fasilitas Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dan penjualan unit apartemen melalui fasilitas Kredit Pemilikan Apartemen (KPA). Dana tersebut akan segera dicairkan oleh pihak Bank setelah Akta Jual Beli ditandatangani, pemecahan sertifikat telah dilakukan dan diserahkan kepada bank yang bersangkutan (Catatan 36). As of December 31, 2016 and 2015, deposit and escrow accounts, except escrow account from PT Bank QNB Indonesia Tbk which is collateralized for loan facility obtained by Company from PT Bank QNB Indonesia Tbk and QNB S.A.Q., Singapore (Note 20), represent restriction due to sales of houses through housing loan program (KPR) and sales of apartment unit through apartment loan program (KPA). These funds will be withdrawn immediately by the Bank after the signing of Sale and Purchase Deed, and the spliting of the certificate has been done and hand over to the related bank (Note 36). 53 176 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 13. ASET LAIN-LAIN 13. OTHER ASSETS Akun ini terdiri dari: This account consist of: 2016 2015 Uang muka hak pengelolaan bangunan Beban ditangguhkan - bersih Aset dalam pengerjaan Lain-lain 107.037.875.000 87.401.412.399 2.214.465.100 934.885.372 104.374.218.750 87.074.111.706 1.368.095.600 811.185.372 Advance for building management rights Deferred charges - net Assets in progress Others Jumlah 197.588.637.871 193.627.611.428 Total Uang muka hak pengelolaan bangunan Advance for building management rights Berdasarkan Akta Notaris Hasbullah Abdul Rasyid, S.H., M.Kn., No. 42, tanggal 8 Oktober 2010, PAL mengadakan perjanjian kerjasama pengelolaan dengan Perusahaan Daerah Pembangunan Sarana Jaya ("PDPSJ"). Sesuai perjanjian tersebut, PAL berhak atas pengelolaan Plaza Atrium Senen milik PDPSJ untuk jangka waktu 20 tahun yang akan dimulai pada tanggal 21 Agustus 2017 sampai dengan tanggal 21 Agustus 2037. Based on Notarial Deed of Hasbullah Abdul Rasyid, S.H., M.Kn., No. 42, dated October 8, 2010, PAL entered into management cooperation agreement with Perusahaan Daerah Pembangunan Sarana Jaya ("PDPSJ"). Based on the agreement, PAL has right to manage Plaza Atrium Senen which is owned by PDPSJ for a period of 20 years starting from August 21, 2017 unti August 21, 2037. Di samping itu, PAL, antara lain, diwajibkan untuk melakukan pembayaran (di luar pajak pertambahan nilai) kepada PDPSJ sebagai berikut: ï‚· Entrance fee sebesar Rp 2.000.000.000; ï‚· Kompensasi pengelolaan sebesar Rp 100.000.000.000 yang dibayarkan secara bertahap; ï‚· Biaya operasional sebesar US$ 21.000 per tahun atau US$ 1.750 per bulan. In addition, PAL, among others, is required to pay PDPSJ (excluding value added tax) as follows: ï‚· ï‚· ï‚· ï‚· Entrance fee amounting to Rp 2,000,000,000; Management compensation amounting to Rp 100,000,000,000, which will be paid in installment; ï‚· ï‚· Operational costs amounting to US$ 21,000 per year or US$ 1,750 per month. Pada tanggal 12 Agustus 2011, PAL juga menandatangani akta addendum I “Perjanjian Kerjasama Pengelolaan antara PDPSJ dengan PAL”, yang diaktakan dengan akta Notaris Jimmy Tanal, S.H., (Notaris pengganti dari Hasbullah Abdul Rasyid, S.H., M.Kn.) No. 137 yaitu mengenai tambahan kerjasama pengelolaan atas bangunan “Atrium Extension” untuk periode 2017 sampai dengan 2037. Sehubungan dengan penambahan tersebut, maka PAL wajib membayar tambahan kompensasi sebesar Rp 2.374.218.750 yang akan dibayarkan dalam jangka waktu 6 tahun, yaitu sebesar Rp 395.703.125 per tahun, yang dimulai sejak tanggal 21 Agustus 2012 sampai dengan tanggal 21 Agustus 2017. On August 12, 2011, PAL also signed the deed of amendment I of "Management Cooperation Agreement between PDPSJ and PAL", which was covered by Notarial Deed No. 137 of Jimmy Tanal, S.H. (a substitute Notary of Hasbullah Abdul Rasyid, S.H., M.Kn.), concerning the additional management cooperation of the "Atrium Extension" building for the period of 2017 until 2037. In connection with this addition, PAL was obliged to pay an additional compensation amounting to Rp 2,374,218,750 which will be paid within a period of 6 years, amounting to Rp 395,703,125 per year, starting from August 21, 2012 until August 21, 2017. Pada tanggal 13 Desember 2016, PAL juga menandatangani akta addendum II “Perjanjian Kerjasama Pengelolaan antara PDPSJ dengan PAL”, yang diaktakan dengan akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 29 yaitu mengenai tambahan kerjasama pengelolaan atas bangunan “Atrium Extension” untuk periode 2017 sampai dengan 2037. Sehubungan dengan penambahan tersebut, maka PAL wajib membayar tambahan kompensasi sebesar Rp 2.663.656.250 yang akan dibayarkan dalam jangka waktu 4 tahun, yaitu sebesar Rp 665.956.250 pada tahun 2016 dan Rp 665.900.000 pada tahun 2017 sampai dengan tahun 2019, yang dimulai sejak tanggal 8 Oktober 2016 sampai dengan tanggal 8 Oktober 2019. On December 13, 2016, PAL also signed the deed of amendment II of " Management Cooperation Agreement between PDPSJ and PAL", which was covered by Notarial Deed No. 29 of Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., concerning the additional management cooperation of the "Atrium Extension" building for the period of 2017 until 2037. In connection with this addition, PAL was obliged to pay an additional compensation amounting to Rp 2,663,656,250 which will be paid within a period of 4 years, amounting to Rp 665,956,250 in 2016 and Rp 665,900,000 in 2017 up to 2019, starting from October 8, 2016 until October 8, 2019. 54 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 177 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 13. ASET LAIN-LAIN (lanjutan) 13. OTHER ASSETS (continued) Beban ditangguhkan Deferred charges Beban ditangguhkan merupakan biaya pembangunan dan akumulasi beban pemeliharaan dan perawatan bangunan Plaza Atrium yang memiliki manfaat jangka panjang, dengan rincian sebagai berikut: Deferred charges represent construction costs and accumulated buildings repair and maintenance expense of Plaza Atrium buildings, which has long-term benefits, with details as follows: 2016 2015 Biaya perolehan Saldo awal Penambahan tahun berjalan 324.617.795.726 19.740.123.234 310.500.231.346 14.117.564.380 Cost Beginning balance Addition during the year Saldo akhir 344.357.918.960 324.617.795.726 Ending balance Akumulasi amortisasi Saldo awal Penambahan tahun berjalan 237.543.684.020 19.412.822.541 219.631.089.770 17.912.594.250 Accumulated amortization Beginning balance Addition during the year Saldo akhir 256.956.506.561 237.543.684.020 Ending balance 87.401.412.399 87.074.111.706 Net book value Nilai buku bersih Aset dalam pengerjaan Assets in progress Akun ini merupakan akumulasi biaya pengerjaan interior dan eksterior Plaza Atrium dan Atrium Extension. Persentase penyelesaian aset dalam pengerjaan sekitar 78%, dipandang dari sudut keuangan pada tanggal 31 Desember 2016. This account represents accumulated costs of construction interior and exterior of Plaza Atrium and Atrium Extension. The percentages of completion of the assets in progress approximately 78%, as determined based on financial perspective as of December 31, 2016. 14. INSTRUMEN KEUANGAN DERIVATIF 14. DERIVATIVE FINANCIAL INSTRUMENTS Pada tanggal 27 Mei 2015, Perusahaan dan Credit Suisse AG, cabang London (CS) menandatangani perjanjian USDIDR Cancellable Call Spread (Perjanjian) dengan nilai nosional sebesar US$ 55.481.239. Tujuan Perusahaan melakukan lindung nilai atas nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat untuk meningkatkan kemampuannya untuk mengelola risiko fluktuasi nilai tukar mata uang sebagai bagian dari fasilitas pinjaman yang diperoleh Perusahaan dari PT Bank QNB Indonesia Tbk dan QNB S.A.Q, Singapura. On May 27, 2015, the Company and Credit Suisse AG, London branch (CS) entered into Cancellable USDIDR Call Spread agreement (the Agreement) with notional amount totalled to US$ 55,481,239. The Company’s intention is to hedge the foreign exchange of Rupiah against United States Dollar to enhance its ability to manage foreign currency fluctuations, which exist as part of its loan facility from PT Bank QNB Indonesia Tbk and QNB S.A.Q, Singapore. Estimasi nilai wajar instrumen keuangan Perusahaan adalah sebagai berikut: The estimated fair value of the Company’s derivative financial intrument is as follows: Bank Credit Suisse AG, London Tanggal kontrak/ Contract date 27 Mei/May 27, 2015 derivatif Tanggal berakhir/ Termination date 1 Juni/June 1, 2018 Dalam Perjanjian tersebut, Perusahaan menyetujui untuk membayar premi angsuran tetap secara tiga bulanan kepada CS sebesar US$ 480.000 yang dibayarkan sesuai skedul pembayarannya sejak tanggal 27 Mei 2015 sampai jatuh tempo pada tanggal 1 Juni 2018, dimana sesuai ketentuan dalam perjanjian, pada tanggal 28 Mei 2015, Perusahaan telah membayar premi di muka sampai dengan periode 28 Februari 2017. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, saldo premi yang dibayar di muka adalah Rp 4.309.440.000 dan Rp 10.564.000.000 yang dicatat sebagai bagian dari akun uang muka dan beban dibayar di muka. Nilai Nosional/Notional Amount 2016 2015 US$ 27.382.285 US$ 53.240.987 Aset Derivatif/Derivative Assets 2016 2015 2.787.029.480 11.175.467.450 Under the Agreement, the Company agreed to pay premium to CS with fixed quarterly installment amount of US$ 480,000, which will be paid in accordance with the payment schedule from May 27, 2015 until the termination date on June 1, 2018, whereas under the terms in the Agreement, the Company has made initial premium payment for period up to February 28, 2017. As of December 31, 2016 and 2015, prepaid premium balance amounted to Rp 4,309,440,000 and Rp 10,564,000,000, which recorded as part of advances and prepaid expenses account. 55 178 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 14. INSTRUMEN KEUANGAN DERIVATIF (lanjutan) 14. DERIVATIVE FINANCIAL INSTRUMENTS (continued) Perjanjian tersebut juga mengatur jadwal pembayaran CS kepada Perusahaan dalam suatu jumlah (CS Floating Amount) sesuai dengan nilai nosional dan referensi nilai tukar pada tanggal tertentu dalam jadwal pembayaran dalam Perjanjian dengan memperhitungkan Strike Rate yang ditentukan dalam Perjanjian. Referensi nilai tukar sesuai Perjanjian adalah IDR JISDOR pada tanggal tertentu dalam jadwal pembayaran. Sesuai Perjanjian, Perusahaan memiliki hak untuk mengakhiri transaksi tersebut sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Perjanjian tersebut. The Agreement also stipulated the payment schedule of CS to the Company in certain amount (CS Floating Amount) amounting to notional amount at certain reference foreign exchange rate in accordance with the payment schedule in the Agreement by applying the Strike Rates as specified in the Agreement. The reference foreign exchange rate in accordance with the Agreement is referred to IDR JISDOR at certain date in the payment schedule. In accordance with the Agreement, the Company has the right to terminate the transaction based on the agreed terms in the Agreement. Keuntungan (kerugian) bersih atas instrumen keuangan derivatif adalah sebesar (Rp 33.787.660.535) dan Rp 2.157.289.498 pada tahun 2016 dan 2015, dan disajikan sebagai bagian dari Pendapatan (Beban) Lainlain - Bersih dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Net gain (loss) on derivative financial instrument amounted to (Rp 33,787,660,535) and Rp 2,157,289,498 in 2016 and 2015, which is presented as part of Other Income (Expense) - Net in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, nilai wajar derivatif adalah sebesar instrumen keuangan Rp 2.787.029.480 dan Rp 11.175.467.450 yang disajikan sebagai “Piutang Instrumen Keuangan Derivatif” pada laporan posisi keuangan konsolidasian. As of December 31, 2016 and 2015, the fair value of derivative financial instrument amounted to Rp 2,787,029,480 and Rp 11,175,467,450, is presented as “Derivative Financial Instrument Receivables” in the consolidated statement of financial position. 15. UTANG USAHA 15. TRADE PAYABLES Akun ini terdiri dari: This account consists of: 2016 2015 Pihak Ketiga - Rupiah PT Pembangunan Perumahan (PP) (Persero) Tbk PT Jaya Kencana PT Pam Lyonnaise Jaya PT Karya Insan Sehati PT Jagat Interindo CV Jumbo Bintang Lestari PT Cemerlang Karsa Teknindo PT Bahana Multi Sarana PT Antas Putera Gading Sejahtera PT Berkat Alega PT Pakema Indah Asri PT Delnara Tri Sejahtera PT Surya Maju Jaya PT Bilindo Andase PT Sanjaya Putra Utama CV Crisnadi PT Bina Sarana Inti Sejahtera PT Pelita Maju Multi Swakarsa PT Wira Agung Mandiri Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 1 milyar) 5.368.410.657 4.776.672.464 2.807.435.450 1.962.048.804 1.441.460.205 1.365.252.187 1.164.867.917 968.379.102 935.709.493 587.042.437 501.252.288 307.657.280 287.718.238 218.181.601 176.942.449 121.337.174 - 38.446.805.056 1.737.429.200 1.851.013.572 1.365.252.187 1.123.717.269 3.485.427.889 1.409.567.771 1.127.534.294 1.502.446.355 1.226.455.339 1.592.801.473 1.714.002.586 1.781.254.221 3.158.254.672 4.412.439.248 1.500.157.440 26.013.228.082 17.872.272.119 Third Parties - Rupiah PT Pembangunan Perumahan (PP) (Persero) Tbk PT Jaya Kencana PT Pam Lyonnaise Jaya PT Karya Insan Sehati PT Jagat Interindo CV Jumbo Bintang Lestari PT Cemerlang Karsa Teknindo PT Bahana Multi Sarana PT Antas Putera Gading Sejahtera PT Berkat Alega PT Pakema Indah Asri PT Delnara Tri Sejahtera PT Surya Maju Jaya PT Bilindo Andase PT Sanjaya Putra Utama CV Crisnadi PT Bina Sarana Inti Sejahtera PT Pelita Maju Multi Swakarsa PT Wira Agung Mandiri Others (each bellow Rp 1 billion) Jumlah 49.003.595.828 85.306.830.691 Total 56 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 179 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 15. UTANG USAHA (lanjutan) 15. TRADE PAYABLES (continued) Akun ini terutama merupakan utang kepada pemasok bahan bangunan dan kepada kontraktor, sub kontraktor untuk pembangunan perumahan Serpong Park, Pinewood, Apartemen Oasis, Apartemen Lexington dan Atrium Extension. This account mainly represents payable to material suppliers, contractors and sub-contractors for development of Serpong Park, Pinewood, Oasis Apartment, Lexington Apartment and Atrium Extension. Rincian umur utang usaha dihitung sejak tanggal terjadinya utang: The details of aging of trade payables based on recognition date: 2016 2015 Belum jatuh tempo Telah jatuh tempo: Sampai dengan 60 hari 61 hari sampai 90 hari Lebih dari 90 hari 13.037.015.950 7.641.895.088 14.096.012.334 2.873.301.184 18.997.266.360 42.905.270.059 16.749.288.994 18.010.376.550 Not yet due Past due: Up to 60 days 61 days to 90 days More than 90 days Jumlah 49.003.595.828 85.306.830.691 Total 16. UTANG LAIN-LAIN 16. OTHER PAYABLES Akun ini terdiri dari: This account consists of: 2016 2015 Liabilitas jangka pendek Pihak Ketiga Smarthome Properties Ltd. Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) Titipan pelanggan Lain-lain 44.508.314.101 - 10.381.978.263 3.462.797.329 36.704.184.213 6.954.822.793 16.718.301.834 4.499.904.638 Current liabilities Third Parties Smarthome Properties Ltd. Duty on Acquisition of Land Rights and Building (BPHTB) Customers’ deposits Others Jumlah liabilitas jangka pendek 95.057.273.906 28.173.029.265 Total current liabilities - 86.908.314.104 Non-current liabilities Third Parties Smarthome Properties Ltd. 95.057.273.906 115.081.343.369 Total Liabilitas jangka panjang Pihak Ketiga Smarthome Properties Ltd. Jumlah Utang lain-lain terutama merupakan utang atas titipan konsumen untuk biaya-biaya pengalihan hak dan pengurusan sertifikat dan jaminan dari konsumen. Other payables mainly represent payables of transferring of right cost and certificates and deposit from the customers. Utang kepada Smarthome Properties Ltd., pihak ketiga merupakan utang yang diperoleh NPS untuk pembiayaan kegiatan operasional NPS, yang jatuh tempo pada tanggal 13 Maret 2015, dan terakhir telah diperpanjang sampai dengan tanggal 13 Maret 2018. Payable to Smarthome Properties Ltd., third party represents loan obtained by NPS, to finance its operations which matured on March 13, 2015, and the latest had been extended until March 13, 2018. 17. BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR 17. ACCRUED EXPENSES Akun ini terdiri dari: This account consists of: 2016 Bunga atas pinjaman bank Listrik, telepon, air dan gas Kontraktor Kebersihan Pemeliharaan dan perbaikan Lain-lain Jumlah 2015 7.464.311.210 2.597.268.057 2.465.945.687 1.711.700.000 876.286.656 6.668.886.807 8.481.922.693 2.598.505.339 1.912.270.913 714.040.000 583.682.420 3.618.135.058 Interest on bank loans Electricity, telephone, water and gas Contractor Cleaning Repairs and maintenance Others 21.784.398.417 17.908.556.423 Total 57 180 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 17. BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR (lanjutan) 17. ACCRUED EXPENSES (continued) Biaya kontraktor yang masih harus dibayar merupakan pencatatan perkiraan nilai tagihan dari kontraktor berdasarkan kontrak kerja pada proyek pembangunan "Atrium Extension" milik PAL. Biaya kontraktor yang masih harus dibayar akan direklasifikasi ke akun "Utang Usaha" sebesar persentase penyelesaian proyek yang sudah disepakati bersama dan tagihan dari kontraktor telah diterima. Accrued contractor costs represent estimated value of bills from contractors recorded under the project contract in the construction of "Atrium Extension" owned by PAL. Accrued contractor costs will be reclassified to "Trade Payables" in accordance with the percentage completed on the project that has been agreed and the invoice from contractor has been received. 18. UANG MUKA PENJUALAN, PENDAPATAN SEWA DAN JASA DITERIMA DI MUKA 18. ADVANCES ON SALES, SERVICE INCOME Akun ini merupakan uang muka penjualan, pendapatan sewa dan jasa diterima di muka dari: RENT AND This account represents advance on sales, unearned rent and service income from: 2016 Uang muka penjualan Apartemen Rumah Pendapatan sewa dan jasa diterima di muka Pusat perbelanjaan Perkantoran Kios dan rumah toko Lain-lain UNEARNED 2015 46.176.618.917 34.311.991.272 140.078.682.057 2.674.303.029 58.018.272.746 6.062.257.071 1.739.544.515 1.812.368.168 49.342.395.884 8.368.594.632 1.589.729.520 555.677.882 Advance on sales Apartment Houses Unearned rent and service income The shopping center Office tower Kiosk and shophouses Others Jumlah 148.121.052.689 202.609.383.004 Total Dikurangi bagian yang direalisasi dalam satu tahun (101.396.266.163) (200.571.050.069) Bagian jangka panjang 46.724.786.526 2.038.332.935 Less current portion Long-term portion Akun ini merupakan penerimaan uang muka pembelian rumah tinggal, rumah toko, kios dan tanah kavling dari pelanggan yang sampai tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian proses penjualannya belum selesai. Perusahaan dan Entitas Anak akan melaporkan uang muka sebagai penjualan setelah diselesaikannya perikatan jual beli atau pengikatan kredit dan dilakukan serah terima kunci pada pelanggan. This account represents advances received for purchase of residential houses, shophouses, kiosk and lots from customers of which the selling process is not yet finished as of the date of consolidated statements of financial position. The Company and Subsidiaries will recognize advance on sales as sales after the signing of sale and purchase agreement or credit agreement and hand over key to the customers. Sedangkan uang muka penjualan apartemen diakui sebagai penjualan sesuai dengan persentase penyelesaian bangunan apartemen. Advances for purchase of apartments are reported by Subsidiaries as sales in accordance with the percentage of completion of the apartment building. Pendapatan sewa dan jasa diterima di muka merupakan pendapatan atas sewa gedung pertokoan, pusat perbelanjaan dan perkantoran yang diterima PAL dari pihak penyewa. Unearned rent and service charge represent income from the building rental of stores, shopping centers and office tower that is received by PAL from the tenants. 19. UANG JAMINAN PELANGGAN 19. CUSTOMERS DEPOSITS Akun ini terdiri dari: This account consists of: 2016 2015 Pusat perbelanjaan Perkantoran Kios dan rumah toko Lain-lain 30.359.905.410 9.314.981.045 1.820.224.553 599.000.000 28.470.742.543 7.799.962.306 1.715.176.543 602.092.900 The shopping center Office tower Kiosk and shophouses Others Jumlah 42.094.111.008 38.587.974.292 Total 58 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 181 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 19. UANG JAMINAN PELANGGAN (lanjutan) 19. CUSTOMERS DEPOSITS (continued) 2016 Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun Bagian jangka panjang 2015 (37.936.518.056) (4.091.856.323) Less current portion 4.157.592.952 34.496.117.969 Long-term portion Uang jaminan pelanggan merupakan jaminan atas sewa gedung pertokoan, pusat perbelanjaan dan perkantoran yang diterima PAL dari pihak penyewa. Jaminan tersebut akan dikembalikan kepada penyewa pada akhir periode sewa setelah memperhitungkan seluruh tunggakan pihak penyewa. Customers deposit represents guarantee for building rental of stores, shopping centers and office buildings that PAL received from the tenants. Guarantee will be returned to the tenants at the end of the lease period after considering the entire arrears of the tenants. 20. UTANG BANK JANGKA PANJANG 20. LONG TERM-BANK LOANS Akun ini terdiri dari: This account consists of: 2016 Perusahaan QNB S.A.Q., Singapura PT Bank QNB Indonesia Tbk Entitas Anak PT Bank KEB Hana Indonesia Jumlah Dikurangi provisi Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun Bagian jangka panjang 2015 1.429.590.400.000 322.464.000.000 1.580.629.830.446 356.533.044.554 200.000.000.000 - Company QNB S.A.Q., Singapore PT Bank QNB Indonesia Tbk Subsidiary PT Bank KEB Hana Indonesia 1.952.054.400.000 1.937.162.875.000 Total (72.326.845.228) (84.938.821.423) Less provision (54.751.700.000) (224.858.500.000 ) Less current portion 1.824.975.854.772 1.627.365.553.577 Long-term portion Perusahaan Company QNB S.A.Q., Singapura (SAQ) QNB S.A.Q., Singapore (SAQ) Pada tanggal 3 Desember 2014, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit investasi dari SAQ untuk refinancing, kegiatan operasional dan mendanai konstruksi properti dengan jumlah fasilitas maksimum pinjaman sebesar US$ 133.000.000. Fasilitas pinjaman tersebut memiliki jangka waktu selama 7 tahun sampai dengan tanggal 10 Desember 2021. Pinjaman tersebut dikenakan bunga per tahun sebesar 6,5% ditambah LIBOR. On December 3, 2014, the Company obtained investment credit facility from SAQ for refinancing, operation and financing of properties construction with maximum credit facility amounting to US$ 133,000,000. The term of the loan facility is 7 (seven) years, up to December 10, 2021, with annual interest rate of 6.5% plus LIBOR. PT Bank QNB Indonesia Tbk (QNB) PT Bank QNB Indonesia Tbk (QNB) Pada tanggal 3 Desember 2014, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit investasi dari QNB untuk refinancing, kegiatan operasional dan mendanai konstruksi properti dengan jumlah fasilitas maksimum pinjaman sebesar US$ 30.000.000. Fasilitas pinjaman tersebut memiliki jangka waktu selama 7 tahun sampai dengan tanggal 10 Desember 2021. Pinjaman tersebut dikenakan bunga per tahun sebesar 6,5% ditambah LIBOR. On December 3, 2014, the Company obtained investment credit facility from QNB for refinancing, operation and financing of properties construction with maximum credit facility amounting to US$ 30,000,000. The term of the loan facility is 7 (seven) years, up to December 10, 2021, with annual interest rate of 6.5% plus LIBOR. 59 182 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 20. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 20. LONG TERM-BANK LOANS (continued) Perusahaan (lanjutan) Company (continued) PT Bank QNB Indonesia Tbk (QNB) (lanjutan) PT Bank QNB Indonesia Tbk (QNB) (continued) Fasilitas pinjaman dari SAQ dan QNB tersebut dijamin, antara lain dengan tanah di Jalupang seluas 67.052 m2 atas nama Perusahaan, tanah di Desa Manggar seluas 697.136 m2 atas nama PT Karya Agung Putra Indonesia, pihak ketiga, tanah di Desa Sepinggan seluas 49.909 m2 atas nama PT Karya Agung Putra Indonesia, pihak ketiga, tanah di Desa Sukaresmi seluas 135.485 m2 atas nama NPS, Entitas Anak, tanah di Senen seluas 5.795 m2 atas nama PAL, Entitas Anak, tanah di Bintaro seluas 11.109 m2 atas nama SP3, Entitas Anak, tanah di Desa Jelupang seluas 5.540 m2 atas nama Novi Imely, tanah di Desa Jelupang seluas 51.427 m2 atas nama Harijanto Thany, tanah di Desa Ciangir seluas 7.349 m2 atas nama Harijanto Thany, tanah di Desa Jelupang seluas 2.000 m2 atas nama Hari Dhoho Tampubolon, serta jaminan dari pihak berelasi. Those facilities from SAQ and QNB are collateralized by, among others, land located at Jalupang for 67,052 square meters owned by the Company, land located at Manggar Village for 697,136 square meters owned by PT Karya Agung Putra Indonesia, third party, land located at Sepinggan Village for 49,909 square meters owned by PT Karya Agung Putra Indonesia, third party, land located at Sukaresmi Village for 135,485 square meters owned by NPS, Subsidiary, land located at Senen for 5,795 square meters owner by PAL, Subsidiary, land located at Bintaro for 11,109 square meters owned by SP3, Subsidiary, land located at Jelupang Village for 5,540 square meters owned by Novi Imely, land located at Jelupang Village for 51,427 square meters owned by Harijanto Thany, land located at Ciangir Village for 7,349 square meters owned by Harijanto Thany, land located at Jelupang Village for 2,000 square meters owned by Hari Dhoho Tampubolon, and guarantee from related parties. Pada tanggal 13 Desember 2016, tanah di Bintaro seluas 11.109 m2 atas nama SP3, Entitas Anak, sudah tidak menjadi jaminan atas pinjaman Perusahaan kepada SAQ dan QNB. As of December 31, 2016, land located at Bintaro for 11,109 square meters owned by SP3, Subsidiary, has not been pledged as collateral for loan facility obtained by the Company from SAQ dan QNB. Selama masa berlakunya perjanjian tersebut, antara lain Perusahaan harus mempertahankan debt service coverage ratio dan leverage ratio, sesuai dengan perjanjian fasilitas pinjaman. Pada tanggal 31 Desember 2016, Perusahaan telah memenuhi persyaratan sehubungan dengan fasilitas pinjaman di atas. While the loan is still outstanding, the Company is obliged to maintain debt service coverage ratio and leverage ratio, in accordance with the loan facility agreement. As of December 31, 2016, the Company has complied with all the covenants of the above credit facility. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan wajib memberitahukan SAQ dan QNB secara tertulis apabila terdapat, antara lain, perubahan anggaran dasar, perubahan struktur pemegang saham dan/atau perubahan pengurus, pembubaran Perusahaan, merger atau penggabungan usaha. Based on the agreement, the Company is obliged to inform SAQ and QNB in writing, among others, in case there are changes in the Company’s article of association, the changes in shareholders’ structure and/or changes in the management, enters into liquidation, merger or consolidation. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, saldo pinjaman atas fasilitas pinjaman dari SAQ dan QNB adalah sebesar US$ 130.400.000 dan US$ 140.425.000 (setara dengan Rp 1.752.054.400.000 dan Rp 1.937.162.875.000). As of December 31, 2016 and 2015, the outstanding balance of loan facilities from SAQ and QNB amounted to US$ 130,400,000 and US$ 140,425,000 (equivalent to Rp 1,752,054,400,000 and Rp 1,937,162,875,000). Saldo pinjaman dari SAQ dan QNB tanggal 31 Desember 2016 tersebut akan dicicil dengan rincian pembayaran sebagai berikut: The outstanding balance of loan from SAQ and QNB as of December 31, 2016 will be installed with detail installments are as follows: Angsuran/ Installment Tahun/Year 2017 2018 2019 2020 2021 Jumlah/Amount (US$) 4.075.000 16.300.000 20.375.000 24.450.000 65.200.000 60 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 183 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 20. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 20. LONG TERM-BANK LOANS (continued) Entitas Anak Subsidiary PT Bank KEB Hana Indonesia (Bank KEB Hana) PT Bank KEB Hana Indonesia (Bank KEB Hana) Pada tanggal 9 Desember 2016, SP3 memperoleh fasilitas kredit refinancing Apartemen Lexington Residence dengan jumlah fasilitas maksimum pinjaman sebesar Rp 200.000.000.000 dari Bank KEB Hana. On December 9, 2016, SP3 obtained refinancing credit facility for Lexington Residence Apartment from Bank KEB Hana with a maximum credit facility amount of Rp 200,000,000,000. Fasilitas pinjaman tersebut memiliki jangka waktu selama 2 tahun sampai dengan tanggal 25 November 2018. Pinjaman tersebut dikenakan bunga 12% per tahun. The loan facility has a term of over 2 years up to November 25, 2018. The loan bears annual interest rate at 12%. Pinjaman ini dijaminkan dengan pengembangan milik SP3 (Catatan 7). This loan is secured by SP3’s land under development (Note 7). tanah dalam 21. UTANG LEMBAGA KEUANGAN 21. FINANCIAL INSTITUTION LOANS Akun ini merupakan utang Perusahaan dan Entitas Anak kepada lembaga keuangan, sehubungan dengan pembelian aset tetap dengan rincian sebagai berikut: This account represents Company and Subsidiaries’ financial institution loans, in connection with the purchase of fixed assets with details as folows: 2016 Pihak Ketiga PT BCA Finance PT Mitsui Leasing Capital Indonesia Jumlah Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun Bagian jangka panjang 2015 956.330.688 153.853.105 2.457.623.645 623.661.046 Third Parties PT BCA Finance PT Mitsui Leasing Capital Indonesia 1.110.183.793 3.081.284.691 Total (1.008.475.445) (1.951.960.838 ) Less current portion 1.129.323.853 Long-term portion 101.708.348 Utang lembaga keuangan tersebut dijamin dengan aset tetap yang bersangkutan (lihat Catatan 8). 22. ESTIMASI LIABILITAS KARYAWAN ATAS IMBALAN Financial institution loans are collateralized by fixed assets (see Note 8). KERJA 22. ESTIMATED LIABILITIES FOR EMPLOYEES’ BENEFITS Perusahaan dan Entitas Anak mencatat estimasi liabilitas atas imbalan kerja karyawan pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 berdasarkan perhitungan aktuaria yang dilakukan oleh PT Prima Bhaksana Lestari, aktuaris independen, berdasarkan laporannya tertanggal 10 Februari 2017 dan 27 Januari 2016, dengan menggunakan metode “Projected Unit Credit“. The Company and Subsidiaries recorded the estimated liabilities for employees’ benefits as of December 31, 2016 and 2015, based on the actuarial calculation prepared by PT Prima Bhaksana Lestari, an independent actuary, based on the report, dated February 10, 2017 and January 27, 2016, that applied the “Projected Unit Credit” method. Asumsi-asumsi pokok yang digunakan dalam perhitungan aktuaria untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: Key assumptions used for actuarial calculation for the years ended December 31, 2016 and 2015, are as follows: 2016 Tingkat diskonto Tingkat kenaikan gaji Tingkat mortalita Usia pensiun 2015 8,43% 10% TMI - 2011 55 tahun/year 8,99% 10% TMI - 2011 55 tahun/year Discounted rate Salary increment rate Mortality rate Retirement age 61 184 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 22. ESTIMASI LIABILITAS KARYAWAN (lanjutan) KERJA 22. ESTIMATED LIABILITIES FOR EMPLOYEES’ BENEFITS (continued) Analisis liabilitas diestimasi atas imbalan kerja karyawan yang disajikan sebagai “Estimasi Liabilitas atas Imbalan Kerja Karyawan” di laporan posisi keuangan konsolidasian, beban imbalan kerja karyawan yang dicatat dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah sebagai berikut: Analysis of estimated liabilities for employees’ benefits presented as “Estimated Liabilities for Employees’ Benefits” in the consolidated statements of financial position, and employees’ benefits expense as recorded in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income are as follows: a. ATAS IMBALAN PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) Liabilitas diestimasi atas imbalan kerja karyawan a. Estimated liabilities for employees’ benefits 2016 Nilai kini liabilitas imbalan kerja 43.516.393.494 Nilai bersih liabilitas yang diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasian b. 2015 43.516.393.494 Beban imbalan kerja karyawan 38.778.769.573 Present value of employees’ benefits obligation 38.778.769.573 Net liabilities recognized in consolidated statements of of financial position b. Employees’ benefits expense 2016 Biaya jasa kini Biaya bunga Biaya jasa lalu - vested Beban imbalan kerja karyawan tahun berjalan c. 2015 8.140.532.128 3.113.580.785 48.787.297 6.980.924.698 2.457.533.241 - Current service cost Interest cost Past service cost - vested 11.302.900.210 9.438.457.939 Employees’ benefits expenses for current year Mutasi nilai bersih atas liabilitas imbalan kerja karyawan c. 2016 Saldo awal liabilitas bersih Beban imbalan kerja karyawan selama tahun berjalan Pembayaran imbalan kerja dalam tahun berjalan Laba komprehensif lain Saldo akhir liabilitas bersih The change in liabilities of employees’ benefits 2015 38.778.769.573 38.405.242.683 11.302.900.210 9.438.457.939 (4.037.793.396) (2.527.482.893) (5.182.037.648 ) (3.882.893.401) Employees’ benefits expense for current year Payment employees’ benefits for current year Other comprehensive income 43.516.393.494 38.778.769.573 Ending balance of liabilities Begining balance of net liabilities Manajemen berkeyakinan bahwa estimasi liabilitas tersebut di atas cukup untuk memenuhi ketentuan yang berlaku. Management believes that the above estimated liabilities are adequate to cover the prevailing requirements. Tabel berikut menyajikan sensitivitas atas kemungkinan perubahan tingkat suku bunga pasar, dengan variabel lain dianggap tetap, terhadap liabilitas imbalan pascakerja dan beban jasa kini, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2016: The following tables summarize the sensitivity to a reasonably possible change in market interest rates, with all other variables held constant, of the obligation for postemployment and current service cost as of December 31, 2016: Liabilitas imbalan pascakerja/ Obligation for postemployment benefits Kenaikan suku bunga dalam 1 poin persentase Penurunan suku bunga dalam 1 poin persentase Beban jasa kini/ Current service cost (40.539.060.545 ) (7.361.724.431) 46.952.031.639 9.058.832.087 Increase in interest rate in 1 percentage point Decrease in interest rate in 1 percentage point 62 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 185 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 23. PERPAJAKAN a. 23. TAXATION Pajak Dibayar di Muka a. Akun ini terdiri dari: This account consists of: 2016 Pajak Penghasilan: Pasal 4 (2) Pasal 25 Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Masukan Jumlah b. 2015 10.792.635.460 - 10.334.730.315 67.725.336 Income Taxes: Article 4 (2) Article 25 219.226.250 5.154.806.902 Value Added Tax (VAT) In 11.011.861.710 15.557.262.553 Total Utang Pajak b. Akun ini terdiri dari: Jumlah c. 2015 1.862.043.366 2.470.177.369 3.114.444.534 64.601.069 445.610.538 249.933.547 4.728.773.580 1.352.272.293 2.690.714.177 10.445.194 653.582.935 143.168.989 Income Taxes: Article 4 (2) Article 21 Article 23/26 Article 25 Article 29 Development Tax 4.303.329.779 3.289.409.635 Value Added Tax (VAT) Out 12.510.140.202 12.868.366.803 Total Beban Pajak Penghasilan c. Rekonsiliasi antara laba (rugi) sebelum beban pajak final dan pajak penghasilan menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dengan taksiran laba (rugi) fiskal untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: 2015 Laba (rugi) sebelum beban pajak final dan pajak penghasilan menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian 12.501.712.974 Laba Entitas Anak sebelum beban pajak penghasilan (237.557.808.819 ) Pembalikan jurnal eliminasi konsolidasi - Taksiran laba (rugi) fiskal Perusahaan - tahun berjalan Income Tax Expense A reconciliation between income (loss) before final and income tax expense, as shown in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income, and estimated fiscal gain (loss) for the years ended December 31, 2016 and 2015 are as follows: 2016 Rugi sebelum beban pajak penghasilan - Perusahaan Rugi yang dikenakan pajak final Taxes Payable This account consists of: 2016 Pajak Penghasilan: Pasal 4 (2) Pasal 21 Pasal 23/26 Pasal 25 Pasal 29 Pajak Pembangunan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Keluaran Prepaid Taxes (137.598.547.081) (272.412.918.234) 19.663.402 Income (loss) before final and income tax expense per consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income Income of Subsidiaries before income tax expense Reversal of consolidation elimination Loss before income tax expense - Company (225.056.095.845 ) (409.991.801.913) 225.056.095.845 409.991.801.913 Loss subjected to final tax - - Estimated fiscal gain (loss) of the Company - current year 63 186 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 23. PERPAJAKAN (lanjutan) c. 23. TAXATION (continued) Beban Pajak Penghasilan (lanjutan) c. Income Tax Expense (continued) Beban pajak penghasilan (tahun berjalan) dan perhitungan taksiran utang pajak penghasilan adalah sebagai berikut: Income tax expense (current year) and the computation of the estimated income tax payable are as follows: 2016 Taksiran penghasilan kena pajak (dibulatkan) Perusahaan Entitas Anak 2015 3.738.940.716 Beban pajak penghasilan tahun berjalan Perusahaan Entitas Anak 2.829.950.536 Estimated taxable income (rounded off) Company Subsidiaries 707.487.500 Income tax expense current year Company Subsidiaries 707.487.500 Income tax expense per consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income - current year 695.843.950 Beban pajak penghasilan menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian - tahun berjalan 695.843.950 Pajak penghasilan dibayar di muka (Pasal 25) Perusahaan Entitas Anak 250.233.412 53.904.565 Prepayments of income taxes (Articles 25) Company Subsidiaries Jumlah pajak penghasilan dibayar di muka 250.233.412 53.904.565 Total prepayments of income taxes Taksiran utang pajak penghasilan Entitas Anak 445.610.538 653.582.935 Estimated income tax payable Subsidiaries Beban pajak penghasilan final terdiri dari: The details of final income tax expense is as follows: 2016 d. 2015 Perusahaan Entitas Anak 932.774.489 34.348.911.946 568.601.818 39.817.550.325 Company Subsidiaries Jumlah 35.281.686.435 40.386.152.143 Total Aset pajak tangguhan - bersih d. Pajak tangguhan yang berasal dari pengaruh beda temporer yang signifikan antara pelaporan komersial dan pajak adalah sebagai berikut: Deferred tax assets - net The deferred tax effects of the significant temporary differences between commercial and tax reporting are as follows: 2016 Dikreditkan Pada Laba Rugi/ Credited to Profit or Loss Saldo Awal/ Beginning Balance Entitas Anak Estimasi liabilitas atas imbalan kerja karyawan - 24.482.451 Saldo Akhir/ Ending Balance 24.482.451 Subsidiary Estimated liabilities for employees’ benefits 64 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 187 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 23. PERPAJAKAN (lanjutan) e. PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 23. TAXATION (continued) Administrasi e. Administration Berdasarkan peraturan perpajakan Indonesia, Perusahaan dan Entitas Anak menghitung, menetapkan dan membayar secara sendiri pajak penghasilannya (self-assessment). Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dapat menetapkan atau mengubah liabilitas pajak dalam batas waktu 5 (lima) tahun sejak saat terutangnya pajak. Under the taxation laws of Indonesia, the Company and Subsidiaries submit tax return on the basis of self assessment. The Directorate General of Taxation (DGT) may assess or amend taxes within 5 (five) years of the time the tax becomes due. Pada tahun 2016, Perusahaan dan Entitas Anak turut berpartisipasi dalam program pengampunan pajak. In 2016, the Company and Subsidiaries participated in tax amnesty program. Perusahaan telah menerima Surat Keterangan Pengampunan Pajak (SKPP) No. KET739/PP/WPJ.07/2016 tanggal 5 Oktober 2016. Aset pengampunan pajak yang dideklarasikan adalah persediaan. Jumlah aset pengampunan pajak adalah sebesar Rp 40.377.567.000 (lihat Catatan 25). PAL, Entitas Anak telah menerima Surat Keterangan Pengampunan Pajak (SKPP) No. KET-114/PP/WPJ.06/2016 tanggal 12 Agustus 2016. Aset pengampunan pajak yang dideklarasikan adalah aset tetap. Jumlah aset pengampunan pajak adalah sebesar Rp 5.282.319.734. SMS, Entitas Anak telah menerima Surat Keterangan Pengampunan Pajak (SKPP) No. KET792/PP/WPJ.06/2016 tanggal 2 September 2016. Aset pengampunan pajak yang dideklarasikan adalah persediaan. Jumlah aset pengampunan pajak adalah sebesar Rp 1.000.000.000. SP3, Entitas Anak telah menerima Surat Keterangan Pengampunan Pajak (SKPP) No. KET988/PP/WPJ.06/2016 tanggal 6 September 2016. Aset pengampunan pajak yang dideklarasikan adalah uang tunai. Jumlah aset pengampunan pajak adalah sebesar Rp 145.454.545. NPS, Entitas Anak telah menerima Surat Keterangan Pengampunan Pajak (SKPP) No. KET-2039/PP/WPJ.22/2016 tanggal 26 September 2016. Aset pengampunan pajak yang dideklarasikan adalah uang tunai. Jumlah aset pengampunan pajak adalah sebesar Rp 100.000.000. The Company has received Approval Letters of Tax Amnesty (SKPP) No. KET-739/PP/WPJ.07/2016 dated October 5, 2016. Declared of tax amnesty assets was inventories. Total tax amnesty assets amounted to Rp 40,377,567,000 (see Note 25). PAL, the Subsidiary has received Approval Letters of Tax Amnesty (SKPP) No. KET-114/PP/WPJ.06/2016 dated August 12, 2016. Declared of tax amnesty assets was fixed assets. Total tax amnesty assets amounted to Rp 5,282,319,734. SMS, the Subsidiary has received Approval Letters of Tax Amnesty (SKPP) No. KET-792/PP/WPJ.06/2016 dated September 2, 2016. Declared of tax amnesty assets was inventories. Total tax amnesty assets amounted to Rp 1,000,000,000. SP3, the Subsidiary has received Approval Letters of Tax Amnesty (SKPP) No. KET-988/PP/WPJ.06/2016 dated September 6, 2016. Declared of tax amnesty assets was cash on hand. Total tax amnesty assets amounted to Rp 145,454,545. NPS, the Subsidiary has received Approval Letters of Tax Amnesty (SKPP) No. KET2039/PP/WPJ.22/2016 dated September 26, 2016. Declared of tax amnesty assets was cash on hand. Total tax amnesty assets amounted to Rp 100,000,000. Jumlah uang tebusan yang dibayarkan dalam program pengampunan pajak adalah sebesar Rp 938.106.826 dicatat sebagai bagian akun beban umum dan administrasi pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 (Catatan 30). Redemption money which was paid for tax amnesty program amounted to Rp 938,106,826 was recorded as part of the general and administrative expenses in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2016 (Note 30). Perusahaan mengakui selisih antara aset pengampunan pajak dan liabilitas pengampunan pajak di ekuitas dalam akun Tambahan Modal Disetor. Selisih antara aset pengampunan pajak dan liabilitas pengampunan pajak Entitas Anak diakui dalam akun Selisih Transaksi Perubahan Ekuitas Entitas Anak sebesar bagian kepemilikannya di ekuitas. The Company recognize the difference between tax amnesty assets and liabilities in equity as the Additional Paid-in Capital. The difference between tax amnesty assets and liabilities of Subsidiaries were recognized in Differences Arising from Changes in Equity of Subsidiaries account in equity. 65 188 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 23. PERPAJAKAN (lanjutan) e. PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 23. TAXATION (continued) Administrasi (lanjutan) e. Pada tanggal 31 Desember 2016, Perusahaan dan Entitas Anak mengukur kembali aset pengampunan pajak pada tanggal SKPP. Tidak terdapat selisih aset pengampunan pajak yang telah diukur kembali pada tanggal SKPP dengan aset yang dideklarasikan sesuai dengan SKPP. 24. MODAL SAHAM Administration (continued) On December 31, 2016, the Company and Subsidiaries remeasured tax amnesty assets at the date of SKPP. There is no difference between tax amnesty assets that have been remeasured and declared assets in accordance with SKPP. 24. CAPITAL STOCK Rincian kepemilikan saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: The details of share ownership of the Company as of December 31, 2016 and 2015 are as follows: 2016 Pemegang Saham Jumlah Saham/ Number of Shares Persentase Kepemilikan/ Percentage of Ownership Jumlah/ Amount Shareholders PT Gama Nusapala Feral Investment Inc. Earvin Limited Lain-lain (masing-masing dengan pemilikan di bawah 5%) 3.546.139.204 706.673.439 395.470.500 72,80% 14,51% 8,12% 354.613.920.400 70.667.343.900 39.547.050.000 222.930.878 4,57% 22.293.087.800 PT Gama Nusapala Feral Investment Inc. Earvin Limited Other (each with ownership interest below 5%) Jumlah 4.871.214.021 100,00% 487.121.402.100 Total 2015 Pemegang Saham Jumlah Saham/ Number of Shares Persentase Kepemilikan/ Percentage of Ownership 72,80% 11,48% 8,12% Jumlah/ Amount 354.613.920.400 55.903.053.900 39.547.050.000 Shareholders PT Gama Nusapala Feral Investment Inc. Earvin Limited Lain-lain (masing-masing dengan pemilikan di bawah 5%) 3.546.139.204 559.030.539 395.470.500 370.573.778 7,60% 37.057.377.800 PT Gama Nusapala Feral Investment Inc. Earvin Limited Other (each with ownership interest below 5%) Jumlah 4.871.214.021 100,00% 487.121.402.100 Total Tidak terdapat anggota Komisaris dan Direksi yang memiliki saham Perusahaan, sesuai Daftar Pemegang Saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. There are no Commissioners and Directors who own the share of the Company, based on the records maintained by the Company’s Share Registrar as of December 31, 2016 and 2015. Seluruh saham Perusahaan telah dicatat di Bursa Efek Indonesia. All of the Company’s shares are listed on the Indonesia Stock Exchange. Pengelolaan Modal Capital Management Tujuan utama pengelolaan modal Perusahaan dan Entitas Anak adalah untuk memastikan terpeliharanya rasio modal yang sehat untuk mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan bagi pemegang saham. The primary objective of the Company and Subsidiaries’ capital management is to ensure that they maintain healthy capital ratios in order to support their business and maximize shareholder value. Perusahaan dan Entitas Anak dipersyaratkan oleh Undang-undang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007 untuk menyisihkan dan mempertahankan suatu dana cadangan yang tidak boleh didistribusikan sampai dana cadangan tersebut mencapai 20% dari modal saham diterbitkan dan dibayar penuh. Persyaratan permodalan eksternal tersebut akan dipertimbangkan oleh Perusahaan dan Entitas Anak dalam Rapat Umum Pemegang Saham (“RUPS”) tahunan berikutnya. The Company and Subsidiaries are also required by the Limited Liability Company Law No. 40 Year 2007 to contribute and maintain a non-distributable reserve fund until the said reserve reaches 20% of the issued and fully paid share capital.This externally imposed capital requirements will be considered with by the Company and Subsidiaries in the next Annual General Shareholders Meeting (“AGM”). 66 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 189 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 24. MODAL SAHAM (lanjutan) 24. CAPITAL STOCK (continued) Pengelolaan Modal (lanjutan) Capital Management (continued) Perusahaan dan Entitas Anak mengelola struktur permodalan dan melakukan penyesuaian berdasarkan perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan struktur permodalan, Perusahaan dan Entitas Anak dapat menyesuaikan usulan pembayaran dividen kepada pemegang saham, menerbitkan saham baru atau mengusahakan tambahan pendanaan melalui pinjaman. The Company and Subsidiaries manage their capital structure and make adjustments to it, in light of changes in economic conditions. In order to maintain and adjust the capital structure, the Company and Subsidiaries may adjust the proposed dividend payment to shareholders, issue new shares, or raise addional debt financing. Tidak ada perubahan atas tujuan, kebijakan maupun proses dalam manajemen modal untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. No changes were made in the objectives, policies, or processes for managing capital during the years ended December 31, 2016 and 2015. Kebijakan Perusahaan dan Entitas Anak adalah mempertahankan struktur permodalan yang sehat untuk mengamankan akses terhadap pendanaan pada biaya yang wajar, antara lain dengan memonitor permodalan menggunakan debt service coverage ratio dan leverage ratio. The Company and Subsidiaries’ policy is to maintain a healthy capital structure in order to secure access to finance at a reasonable cost, using debt service coverage ratio and leverage ratio. 25. TAMBAHAN MODAL DISETOR - BERSIH 25. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL - NET Rincian tambahan modal disetor pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: The details of additional paid-in capital as of December 31, 2016 and 2015 are as follows: 2016 Agio saham sehubungan penawaran umum saham (Catatan 1b) Agio saham sehubungan - pelaksanaan Waran Seri I Agio saham sehubungan penawaran umum terbatas I (Catatan 1b) Biaya emisi efek ekuitas (Catatan 1b dan 2x) Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali (Catatan 2c) Aset pengampunan pajak (Catatan 2ad dan 23) Bersih Selisih Nilai Sepengendali Transaksi 2015 7.800.000.000 7.800.000.000 51.064.800 51.064.800 493.920.000.000 493.920.000.000 (3.694.201.731 ) (3.694.201.731 ) 2.919.855.063 2.919.855.063 40.377.567.000 - 541.374.285.132 500.996.718.132 Restrukturisasi Additional paid in capital arising from initial public offering (Note 1b) Additional paid in capital arising from the exercise of Series I Warrants Additional paid in capital arising from limited public offering I (Note 1b) Share issuance costs (Notes 1b and 2x) Difference in value of Restructuring Transactions among Entities under Common Control (Note 2c) Tax amnesty assets (Notes 2ad and 23) Net Entitas Difference in value of Restructuring Transactions among Entities under Common Control Pada tanggal 27 Juni 2007, Perusahaan mengadakan perjanjian jual beli saham PT Karya Agung Putra Indonesia (KAPI) sebanyak 2.850 saham dengan PT Lestari Investindo Mandiri (LIM), pihak berelasi. Harga penjualan dari saham tersebut sebesar nilai nominal yaitu Rp 2.850.000.000 dengan jumlah kepemilikan 99,99%. Jual beli saham tersebut telah diaktakan berdasarkan Akta Notaris Fathiah Helmi, S.H., No. 56, pada tanggal yang sama. LIM merupakan pemegang saham utama/mayoritas PT Gama Nusapala yang merupakan pemegang saham Perusahaan sehingga transaksi ini diklasifikasikan sebagai transaksi dengan entitas sepengendali. Selisih antara harga penjualan dari saham tersebut dengan nilai tercatat investasi saham pada tanggal tersebut diakui sebagai “Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali”. On June 27, 2007, the Company and PT Lestari Investindo Mandiri (LIM), a related party, entered into share sales and purchase agreement of 2,850 shares of PT Karya Agung Putra Indonesia (KAPI). The selling price of those shares are at their nominal value of Rp2,850,000,000 with percentage of ownership of 99.99%. Sale and purchase of those shares had been notarized with Notarial Deed of Fathiah Helmi, S.H., No. 56, on the same date. LIM are the ultimate/majority shareholders of PT Gama Nusapala which is the shareholders of the Company, therefore, this transaction are accounted as transaction with entity under common control. The difference between the selling price of those shares and the book value of the investment as at the date is recognized as “Difference in value of Restructuring Transactions among Entities under Common Control”. 67 190 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 26. DIVIDEN TUNAI DAN DANA CADANGAN UMUM 26. CASH DIVIDENDS AND GENERAL RESERVES Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diadakan pada tanggal 30 Mei 2016, para pemegang saham menyetujui untuk tidak membagikan dividen kepada para pemegang saham. Based on the Company’s Annual Shareholders’ General Meeting (AGM) on May 30, 2016, the shareholders declared no cash dividends to be distributed to shareholders. Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diadakan pada tanggal 25 Juni 2015, para pemegang saham menyetujui untuk tidak membagikan dividen kepada para pemegang saham. Dalam RUPST tersebut para pemegang saham juga menyetujui untuk mencadangkan sejumlah Rp 100.000.000 dari laba bersih Perusahaan tahun 2014, sebagai dana cadangan umum Perusahaan sesuai ketentuan berlaku. Based on the Company’s Annual Shareholders’ General Meeting (AGM) on June 25, 2015, the shareholders declared no cash dividends to be distributed to shareholders. In the same AGM, the shareholders also agreed to appropriate portions of retained earnings year 2014 for general reserve purposes amounting to Rp 100,000,000, in accordance with the existing regulations. 27. PENDAPATAN 27. REVENUES Akun ini terdiri dari: This account consists of: 2016 2015 Apartemen Sewa Jasa pelayanan Rumah Lain-lain 328.903.889.346 148.789.838.858 57.765.713.456 33.465.454.545 1.147.159.500 327.821.160.580 142.392.493.085 56.937.476.294 11.372.036.363 44.806.523.105 Apartment Rent Service charge Houses Others Jumlah 570.072.055.705 583.329.689.427 Total Pada tahun 2016 dan 2015, tidak terdapat penjualan dan pendapatan usaha yang dilakukan kepada pihak berelasi. There is no portion of sales and revenues were made to related parties in 2016 and 2015. Pada tahun 2016 dan 2015, tidak terdapat penjualan kepada pihak ketiga yang melebihi 10% dari jumlah penjualan dan pendapatan usaha. There is no sales and revenues to third parties which amount exceeding 10% of total sales and revenues in 2016 and 2015. 28. BEBAN POKOK PENDAPATAN 28. COST OF REVENUES Akun ini terdiri dari: This account consists of: 2016 2015 Apartemen Sewa dan jasa pelayanan Rumah Lain-lain 134.511.971.725 68.463.120.685 16.333.720.066 - 133.213.073.058 60.039.284.532 3.579.874.732 4.699.168.340 Apartment Rent and service charge Houses Others Jumlah 219.308.812.476 201.531.400.662 Total Pada tahun 2016 dan 2015, tidak terdapat pembelian yang dilakukan kepada pihak berelasi. There is no portion of purchases were made to related parties in 2016 and 2015. Pada tahun 2016 dan 2015, tidak terdapat pembelian dari pemasok pihak ketiga yang jumlah pembeliannya melebihi 10% dari pendapatan usaha. There is no purchases from suppliers - third parties which amount exceeding 10% of the revenues in 2016 and 2015. 68 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 191 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 29. BEBAN PENJUALAN 29. SELLING EXPENSES Akun ini terdiri dari: This account consists of: 2016 2015 Insentif dan komisi Iklan dan promosi Pameran Brosur dan cetakan Lain-lain 10.544.372.785 4.009.786.910 2.851.707.870 2.575.646.679 918.180.454 11.441.268.701 1.001.653.564 4.652.761.993 7.171.584.951 1.760.771.751 Incentives and commissions Advertisement and promotion Exhibition Brochure and printing Others Jumlah 20.899.694.698 26.028.040.960 Total 30. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 30. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES Akun ini terdiri dari: This account consists of: 2016 2015 Gaji, upah dan tunjangan Pajak Imbalan kerja karyawan (Catatan 22) Perijinan Penyusutan (Catatan 8) Jasa profesional Listrik, air dan komunikasi Keamanan dan kebersihan Perjamuan Asuransi Perjalanan dinas Rekrutmen dan pelatihan Perbaikan dan pemeliharaan Sewa Transportasi Lain-lain 106.075.502.968 13.943.318.898 11.302.900.210 9.886.045.768 6.483.216.682 6.082.874.742 3.154.278.659 2.041.868.230 1.734.066.270 855.126.079 802.759.722 781.998.502 617.402.218 418.897.034 167.935.435 4.705.730.727 99.370.274.064 5.049.096.856 9.438.457.939 5.444.129.845 5.434.348.070 5.553.087.970 3.683.196.961 2.345.044.993 3.155.258.438 1.126.066.053 1.919.242.477 1.105.776.684 898.527.403 195.839.668 411.998.541 7.916.189.903 Salaries, wages and allowances Taxes Employees’ benefits (Note 22) Legal Depreciation (Note 8) Professional fees Electricity, water and communication Security and cleaning Entertainment Insurance Business travel Recruitment and training Repair and maintenance Rent Transportation Others Jumlah 169.053.922.144 153.046.535.865 Total 31. BEBAN KEUANGAN 31. FINANCING EXPENSES Akun ini terdiri dari: Bunga pinjaman bank This account consists of: 2016 2015 168.118.037.850 157.120.971.054 375.296.167 557.422.732 Interest on bank loans Provision and bank administrative charges 168.493.334.017 157.678.393.786 Total Provisi dan administrasi bank Jumlah 32. PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN - BERSIH 32. OTHER INCOME (EXPENSES) - NET Akun ini terdiri dari: This account consists of: 2016 2015 Pendapatan bunga Laba (rugi) transaksi derivatif bersih (Catatan 14) Lain-lain - bersih 2.489.896.878 3.521.748.970 (33.787.660.535 ) 6.112.659.358 2.157.289.498 (1.101.199.702 ) Bersih (25.185.104.299 ) 4.577.838.766 Interest income Gain (loss) on derivative transaction - net (Note 14) Others - net Net 69 192 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 32. PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN - BERSIH (lanjutan) 32. OTHER INCOME (EXPENSES) - NET (continued) Pada tahun 2016 dan 2015, laba (rugi) transaksi derivatif - bersih tersebut termasuk biaya amortisasi premi, masing-masing sebesar Rp 32.038.720.000 dan Rp 14.789.600.000. In 2016 and 2015, gain (loss) on derivative transaction net includes premium amortization expense amounted to Rp 32,038,720,000 and Rp 14,789,600,000, respectively. 33. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI 33. ACCOUNTS AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES Manajemen kunci Perusahaan terdiri dari semua anggota dewan komisaris dan direksi. The Company’s key management consists of all members of the boards of commissioners and directors. Pada tahun 2016 dan 2015, jumlah beban yang diakui Perusahaan sehubungan dengan kompensasi bruto bagi manajemen kunci adalah sebagai berikut: In 2016 and 2015, the total amount of expenses recognized by the Company relating to gross compensation for the key management is as follows: 2016 2015 (dalam milyar Rupiah) Imbalan kerja jangka pendek Imbalan pascakerja 14 2 13 3 (in billion of Rupiah) Short-term employee benefits Post-employment benefits Jumlah 16 16 Total Jumlah dalam tabel di atas merupakan jumlah yang diakui sebagai biaya selama periode pelaporan sehubungan dengan kompensasi yang diberikan kepada personil manajemen kunci tersebut. 34. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM UANG ASING The amounts disclosed in the table are the amounts recognized as an expense during the reporting period related to the key management personnel. MATA 34. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Perusahaan dan Entitas Anak memiliki aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing, sebagai berikut: As of December 31, 2016 and 2015, the Company and Subsidiaries have monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies, as follows: 2016 Mata Uang Asing/ Foreign Currency Aset Kas dan setara kas Piutang instrumen keuangan derivatif Setara kas yang dibatasi penggunaannya Liabilitas Utang bank Liabilitas - bersih 2015 Ekuivalen dalam Rupiah/ Equivalent in Rupiah Mata Uang Asing/ Foreign Currency Ekuivalen dalam Rupiah/ Equivalent in Rupiah US$ 144.825 1.945.862.519 US$ 1.135.070 15.658.281.821 US$ 207.430 2.787.029.480 US$ 810.110 11.175.467.450 US$ 2.664.068 35.794.413.482 US$ 6.377.623 87.979.314.388 Assets Cash and cash equivalents Derivative financial instrument receivables US$ 130.400.000 1.752.054.400.000 US$ 140.425.000 1.937.162.875.000 Restricted cash equivalents Liabilities Bank loans US$ 127.383.677 1.711.527.094.519 US$ 132.102.197 1.822.349.811.341 Net - Liabilities Manajemen secara berkelanjutan senantiasa mengevaluasi struktur aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dan berupaya mengelola eksposur atas risiko perubahan nilai tukar mata uang asing dengan menggunakan instrumen keuangan derivatif (Catatan 2w). Pada tanggal 17 Maret 2017 (tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian), kurs rata-rata mata uang asing yang dikeluarkan Bank Indonesia adalah: US$ 1 = Rp 13.342. Management constantly evaluates the structure of monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies and sought to manage its exposure to foreign exchange rate risk using the derivative financial instruments (Note 2w). As of March 17, 2017 (date of completion of consolidated financial statements), the average rate of exchange issued by Bank of Indonesia is: US$ 1 = Rp 13,342. 70 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 193 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 35. RUGI PER SAHAM 35. LOSS PER SHARE Rugi per saham dihitung dengan membagi rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk dengan rata-rata tertimbang jumlah saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan. Perhitungannya adalah sebagai berikut: Loss per share is calculated by dividing loss for current year attributable to Equity Holders of the Parent Company by the weighted average of shares outstanding during the year. The calculation are as follows: 2016 Rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik Entitas Induk (23.490.095.217) Jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar (178.714.181.733 ) 4.871.214.021 Rugi per saham 36. PERJANJIAN-PERJANJIAN KONTIJENSI 2015 4.871.214.021 (5) SIGNIFIKAN DAN (37 ) Loss for current year attributable to Equity Holders of the Parent Company Weighted average number of shares outstanding Loss per share 36. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND CONTINGENCY a) Perusahaan dan Entitas Anak mengadakan perjanjian kerja sama dengan Bank sehubungan dengan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dan Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) bagi konsumen dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank OCBC NISP Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Danamon Indonesia Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Permata Tbk, PT Bank CIMB Niaga Tbk, PT Bank Pan Indonesia Tbk, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, PT Bank Victoria International Tbk, PT Bank Maybank Indonesia, PT Bank KEB Hana Indonesia dan PT Bank Index Selindo. a) The Company and Subsidiaries entered into Cooperation agreement in relation to housing loan (KPR) and apartment loan program (KPA) with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank OCBC NISP Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Danamon Indonesia Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Permata Tbk, PT Bank CIMB Niaga Tbk, PT Bank Pan Indonesia Tbk, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, PT Bank Victoria International Tbk, PT Bank Maybank Indonesia, PT Bank KEB Hana Indonesia and PT Bank Index Selindo. b) Pada tanggal 5 Juni 2009, Perusahaan mengadakan perjanjian pengendalian bersama dengan PT Karya Agung Putra Indonesia (KAPI) untuk melakukan kerjasama pengembangan dan pembangunan dan penjualan/pemasaran atas tanah dan bangunan di atas lahan seluas 109 hektar yang berlokasi di Kelurahan Manggar dan Sepinggan, Kecamatan Balikpapan Selatan dan Timur, Kotamadya Balikpapan, Kalimantan Timur. b) On June 5, 2009, the Company entered into a joint venture agreement with PT Karya Agung Putra Indonesia (KAPI) to conduct construction and development cooperation and sales/marketing of land and buildings on an area of 109 hectares located in Manggar and Sepinggan Village, South and East Balikpapan, Balikpapan Distric, East Kalimantan. Kewajiban Perusahaan dan KAPI antara lain: The liabilities of the Company and KAPI, among others: a. Perusahaan berkewajiban melakukan pembangunan, pematangan lahan, pengembangan, pemasaran dan penjualan. b. KAPI berkewajiban menyediakan lahan yang siap untuk dikembangkan dan dibangun serta memperoleh ijin dari pemerintah kota setempat sehubungan dengan pelaksanaan proyek. a. The Company is obliged to do construction, land development, development, marketing and sales. Bagi hasil pendapatan adalah sebagai berikut: a. Perusahaan sebesar 80% dari pendapatan b. KAPI sebesar 20% dari pendapatan Revenue sharing of the joint venture are as follows: a. The Company is entitled 80% from the revenue b. KAPI is entitled 20% from the revenue b. KAPI obliged to provide land that is ready to be developed and built and obtain permission from the local city government in connection with the implementation of the project. 71 194 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 36. PERJANJIAN-PERJANJIAN KONTIJENSI (lanjutan) SIGNIFIKAN DAN PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 36. SIGNIFICANT (continued) AGREEMENTS AND CONTINGENCY Pajak penghasilan ditanggung masing-masing pihak. Berdasarkan Akta Notaris Antonius Wahono P., S.H., No. 8 tanggal 5 Juni 2009, Perusahaan ditunjuk oleh KAPI sebagai Pimpinan Pelaksanaan dalam menjalankan proyek Borneo Paradiso @Balikpapan. Pembiayaan yang berasal dari pihak ketiga merupakan tanggung jawab KAPI untuk meminjam, menjamin, dan menanggung biaya-biaya yang timbul. Income tax is charged to each party. Based on the Notarial Deed No. 8 of Antonius Wahono P., S.H., dated June 5, 2009, the Company has been appointed by KAPI as a leader in implementing the Borneo Paradiso @Balikpapan project. The financing of the project from third parties is the responsibility of KAPI to borrow, guarantee, and bear the costs incurred. Dengan adanya bagi hasil pendapatan dalam perjanjian kerja sama ini, maka Perusahaan dan KAPI sepakat untuk merubah ketentuan Perjanjian Pinjaman tertanggal 13 Oktober 2005 jo Perubahan Perjanjian Pinjaman (Addendum) tertanggal 28 Juni 2007 jo Perubahan Perjanjian Pinjaman Kedua (Addendum - 2) tertanggal 29 Oktober 2007 antara lain penghapusan bunga dan penjadwalan pembayaran utang jo Perubahan Perjanjian Pinjaman Ketiga (Addendum - 3) tertanggal 11 Juni 2009 antara lain penghapusan bunga dan penjadwalan pembayaran utang. Regarding the revenue sharing in the joint venture agreement, the Company and KAPI agreed to change the condition of Loan Agreement dated October 13, 2005 jo Amendment Loan Agreement dated June 28, 2007 jo Second Amendment Loan Agreement dated October 29, 2007, among others, to cancel the interest loan and repayment loan schedule jo Third Amendment Loan Agreement dated June 11, 2009, among others, to cancel the interest loan and repayment loan schedule. Berdasarkan Akta Notaris Indira Surjati S.H., No. 01 tanggal 6 Juli 2009 tentang addendum perjanjian kerjasama. Perusahaan dan KAPI membentuk badan kerjasama dengan nama BKS Cowell-KAPI yang bertujuan untuk mengelola Proyek Borneo Paradiso @Balikpapan. Based on the Notarial Deed No. 01 of Indira Surjati, S.H., dated July 6, 2009 regarding the amendment of the joint venture agreement. The Company and KAPI formed a joint body under the name of BKS CowellKAPI to manage Borneo Paradiso @Balikpapan Project. Kewenangan BKS Cowell-KAPI adalah melakukan perencanaan (desain, tipe, spesifikasi, ukuran, nama, cluster, termasuk penentuan harga) pengembangan, pembangunan, penjualan, pemasaran dan pengelolaan dalam proyek Borneo Paradiso @Balikpapan. The authority of BKS Cowell-KAPI is to plan (design, type, specification, size, name, cluster, including pricing), develop, construct, sell and manage the Borneo Paradiso @Balikpapan Project. 37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT Dalam transaksi normal Perusahaan dan Entitas Anak, secara umum terekspos risiko keuangan, yaitu risiko suku bunga, risiko kredit dan risiko likuiditas. In normal transaction, the Company and Subsidiaries are generally exposed to financial risks as follows, interest rate risk, credit risk and liquidity risk. Catatan ini menjelaskan mengenai eksposur Perusahaan dan Entitas Anak terhadap masing-masing risiko di atas dan pengungkapan secara kuantitatif termasuk seluruh eksposur risiko serta merangkum kebijakan dan prosesproses yang dilakukan untuk mengukur dan mengelola risiko yang timbul. This note describes regarding the exposure of Company and Subsidiaries toward each financial risks quantitative disclosure including exposure risk summarize the policies and processes for measuring managing the resulting risk. Direksi Perusahaan dan Entitas Anak bertanggung jawab dalam melaksanakan kebijakan manajemen risiko keuangan Perusahaan dan Entitas Anak secara keseluruhan program manajemen risiko keuangan Perusahaan dan Entitas Anak difokuskan pada ketidakpastian pasar keuangan dan meminimalisasi potensi kerugian yang berdampak pada kinerja keuangan Perusahaan dan Entitas Anak. The Company and Subsidiaries' directors are responsible for implementing the risk management policies and overall financial risk management program focuses on uncertainty on financial market and minimize potential losses that impact to the Company and Subsidiaries’ financial performance. the and and and 72 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 195 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued) Kebijakan manajemen Perusahaan dan Entitas Anak mengenai risiko keuangan adalah sebagai berikut: The Company and Subsidiaries' management regarding financial risks are as follows: Risiko Tingkat Suku Bunga Interest Rate Risk Risiko dimana nilai wajar atau arus kas masa depan dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi karena perubahan suku bunga pasar. The risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rates. Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, profil instrumen keuangan Perusahaan dan Entitas Anak yang dipengaruhi bunga adalah: On the consolidated statements of financial position date, the Company and Subsidiaries’ profile of financial instruments that are affected by the interest, are as follows: policies 2016 Kurang dari 1 tahun/ Less than one year Suku bunga mengambang Kas di bank dan setara kas Setara kas yang dibatasi penggunaannya Utang jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun Utang bank Utang lembaga keuangan Utang jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun Utang bank Utang lembaga keuangan Bersih Lebih dari satu tahun/ More than one year Nilai tercatat/ Carrying value 20.505.287.642 - 20.505.287.642 - 109.605.604.839 109.605.604.839 (35.254.887.803 ) Restricted cash equivalents (54.751.700.000 ) (1.008.475.445 ) Current maturities of long-term loans Bank loans Financial institution loans (1.824.975.854.772 ) (101.708.348 ) (1.824.975.854.772 ) (101.708.348 ) Long-term loans - net of current maturities Bank loans Financial institution loans (1.715.471.958.281 ) (1.750.726.846.084 ) (54.751.700.000 ) (1.008.475.445 ) - Floating rate Cash in banks and cash equivalents - Net 2015 Kurang dari 1 tahun/ Less than one year Suku bunga mengambang Kas di bank dan setara kas Setara kas yang dibatasi penggunaannya Utang jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun Utang bank Utang lembaga keuangan Utang jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun Utang bank Utang lembaga keuangan Bersih Lebih dari satu tahun/ More than one year Nilai tercatat/ Carrying value 49.119.833.044 - 49.119.833.044 - 155.859.601.443 155.859.601.443 (177.690.627.794 ) Restricted cash equivalents (224.858.500.000 ) (1.951.960.838 ) Current maturities of long-term loans Bank loans Financial institution loans (1.627.365.553.577 ) (1.129.323.853 ) (1.627.365.553.577 ) (1.129.323.853 ) Long-term loans - net of current maturities Bank loans Financial institution loans (1.472.635.275.987 ) (1.650.325.903.781 ) (224.858.500.000 ) (1.951.960.838 ) - Floating rate Cash in banks and cash equivalents - Net Risiko Kredit Credit Risk Risiko kredit merupakan risiko atas kerugian keuangan Perusahaan dan Entitas Anak jika pelanggan atau pihak lain dari instrumen keuangan gagal memenuhi liabilitas kontraktualnya. Risiko ini timbul dari kas setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain, setara kas yang dibatasi penggunaannya dan uang jaminan Perusahaan dan Entitas Anak mengelola dan mengendalikan risiko kredit dari piutang usaha dan piutang lain-lain dengan memantau batasan periode tunggakan piutang tiap pelanggan. Credit risk represents the risk of financial loss of the Company and Subsidiaries if any customers or other parties of a financial instrument fails to meet contractual liabilities. This risk arises mainly from cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables, restricted cash equivalents and security deposit. The Company and Subsidiaries manage and control the credit risk from trade receivables and other receivables by monitoring the default limit period from each customer's receivables. 73 196 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued) Eksposur atas Risiko Kredit Exposure of Credit Risk Nilai tercatat dari aset keuangan mencerminkan nilai eksposur kredit maksimum. Nilai eksposur kredit maksimum pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut: The carrying amount of the financial asset reflects the value of the maximum credit exposure. The maximum credit exposure value on the consolidated statements of financial position date are as follows: 2016 Belum Jatuh Tempo dan Tidak ada Penurunan Nilainya/Not Past Due or Impaired Telah Jatuh Tempo tetapi Belum diturunkan nilainya/ Past Due But Not Impaired 1 - 30 hari/ 1 - 30 days 31 - 60 hari 31 - 60 days 61 - 90 hari 61 - 90 days Telah Jatuh Tempo dan Diturunkan Nilainya/Not Due and Impaired Jumlah/ Total Piutang usaha Piutang lain-lain 20.990.176.209 4.735.750.573 - 4.120.836.036 - 1.182.762.044 - - 26.293.774.289 4.735.750.573 Trade receivables Other receivables Jumlah 25.725.926.782 - 4.120.836.036 1.182.762.044 - 31.029.524.862 Total 2015 Belum Jatuh Tempo dan Tidak ada Penurunan Nilainya/Not Past Due or Impaired Telah Jatuh Tempo tetapi Belum diturunkan nilainya/ Past Due But Not Impaired 1 - 30 hari/ 1 - 30 days 31 - 60 hari 31 - 60 days 61 - 90 hari 61 -90 days Telah Jatuh Tempo dan Diturunkan Nilainya/Not Due and Impaired Jumlah/ Total Piutang usaha Piutang lain-lain 17.364.650.232 2.992.679.570 - 1.647.107.120 - 1.116.979.138 - - 20.128.736.490 2.992.679.570 Trade receivables Other receivables Jumlah 20.357.329.802 - 1.647.107.120 1.116.979.138 - 23.121.416.060 Total Risiko Likuiditas Liquidity Risk Risiko likuiditas timbul jika Perusahaan dan Entitas Anak mengalami kesulitan untuk memenuhi liabilitas keuangan sesuai dengan waktu maupun jumlah yang telah ditetapkan sebelumnya. Liquidity risk arises if the Company and Subsidiaries have difficulty to fulfill financial liabilities in accordance with the limit time and amount of the agreement stated before. Manajemen risiko likuiditas berarti menjaga kecukupan saldo kas dan setara kas dalam upaya pemenuhan liabilitas keuangan Perusahaan dan Entitas Anak. Perusahaan dan Entitas Anak mengelola risiko likuiditas dengan pengawasan proyeksi dan arus kas aktual secara terus menerus serta pengawasan tanggal jatuh tempo liabilitas keuangan. Liquidity risk management means maintaining sufficient cash and cash equivalents in order to fulfill financial liabilities of the Company and Subsidiaries. The Company and Subsidiaries manage the liquidity risk by monitoring forecast and actual cash flows and continuous monitoring due dates of financial liabilities. Rincian jatuh tempo liabilitas keuangan (tidak termasuk bunga) yang dimiliki adalah sebagai berikut: Details of the maturities of financial liabilities (excluding interest) held as follows: 2016 <= 1 bulan/ <= 1 month Utang usaha Utang lain-lain Beban masih harus dibayar Utang bank Utang lembaga keuangan Jumlah 1 - 3 bulan/ 1 - 3 months 3 - 6 bulan/ 3 - 6 Months 6 - 12 bulan/ 6 - 12 months >= 12 bulan/ >= 12 months Jumlah/ Total 13.037.015.950 95.057.273.906 2.165.073.597 - - 33.801.506.281 - - 49.003.595.828 95.057.273.906 21.784.398.417 - - - 54.751.700.000 1.824.975.854.772 21.784.398.417 1.879.727.554.772 - - - 1.008.475.445 101.708.348 1.110.183.793 Trade payables Other payables Accrued expenses Bank loans Financial institution loans 129.878.688.273 2.165.073.597 - 89.561.681.726 1.825.077.563.120 2.046.683.006.716 Total 74 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 197 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued) Risiko Likuiditas (lanjutan) Liquidity Risk (continued) 2015 <= 1 bulan/ <= 1 month Utang usaha Utang lain-lain Beban masih harus dibayar Utang bank Utang lembaga keuangan Jumlah 1 - 3 bulan/ 1 - 3 months 3 - 6 bulan/ 3 - 6 Months 6 - 12 bulan/ 6 - 12 months >= 12 bulan/ >= 12 months Jumlah/ Total 7.641.895.088 28.173.029.265 59.654.559.053 - - 18.010.376.550 - 86.908.314.104 85.306.830.691 115.081.343.369 17.908.556.423 - - - 224.858.500.000 1.627.365.553.577 17.908.556.423 1.852.224.053.577 - - - 1.951.960.838 1.129.323.853 3.081.284.691 Trade payables Other payables Accrued expenses Bank loans Financial institution loans 53.723.480.776 59.654.559.053 - 244.820.837.388 1.715.403.191.534 2.073.602.068.751 Total 38. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN 38. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS Nilai wajar adalah nilai dimana suatu instrumen keuangan dapat dipertukarkan antara pihak yang memahami dan berkeinginan untuk melakukan transaksi wajar, dan bukan merupakan nilai penjualan akibat kesulitan keuangan atau likuidasi yang dipaksakan. Nilai wajar diperoleh dari kuotasi harga atau model arus kas diskonto. Instrumen keuangan Perusahaan dan Entitas Anak terdiri dari aset keuangan dan liabilitas keuangan. Fair value is the amount for which a financial instrument could be exchanged between knowledgeable and willing parties to conduct fair transactions, and is not a sales value due to financial difficulties or a forced liquidation. The fair value derived from quoted prices or discounted cash flow models. Financial instruments of the Company and Subsidiaries consist of financial assets and financial liabilities. Tabel di bawah ini menyajikan perbandingan atas nilai tercatat dengan nilai wajar dari instrumen keuangan Perusahaan dan Entitas Anak yang tercatat dalam laporan keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015: The table below is a comparison by class of the carrying amounts and fair value of the Company and Subsidiaries financial instruments that are carried in the consolidated financial statements as of December 31, 2016 and 2015: 2016 Nilai Tercatat/ Carrying Value Aset Keuangan Aset Lancar Kas dan setara kas 21.186.936.762 Piutang usaha 26.177.729.544 Piutang lain-lain 4.735.750.573 Aset Tidak Lancar Piutang instrumen keuangan derivatif 2.787.029.480 Setara kas yang dibatasi penggunaannya 109.605.604.839 Jumlah Aset Keuangan Liabilitas Keuangan Liabilitas Jangka Pendek Utang usaha Utang lain-lain Beban masih harus dibayar Uang jaminan pelanggan Utang bank Utang lembaga keuangan Liabilitas Jangka Panjang Utang lain-lain Utang bank Uang jaminan pelanggan Utang lembaga keuangan Jumlah Liabilitas Keuangan 164.493.051.198 2015 Nilai Wajar/ Fair Value Nilai Tercatat/ Carrying Value Nilai Wajar/ Fair Value 21.186.936.762 26.177.729.544 4.735.750.573 49.380.689.764 20.128.736.490 2.992.679.570 49.380.689.764 20.128.736.490 2.992.679.570 2.787.029.480 11.175.467.450 11.175.467.450 Financial Assets Current Assets Cash and cash equivalents Trade receivables Other Receivables Non-Current Assets Derivative financial instrument receivables 109.605.604.839 155.859.601.443 155.859.601.443 Restricted cash equivalents 164.493.051.198 239.537.174.717 239.537.174.717 Total Financial Assets Financial Liabilities Current Liabilities Trade payables Other payables Accrued expenses Customers deposits Bank loans Financial institution loans 49.003.595.828 95.057.273.906 21.784.398.417 37.936.518.056 54.751.700.000 49.003.595.828 95.057.273.906 21.784.398.417 37.936.518.056 54.751.700.000 85.306.830.691 28.173.029.265 17.908.556.423 4.091.856.323 224.858.500.000 85.306.830.691 28.173.029.265 17.908.556.423 4.091.856.323 224.858.500.000 1.008.475.445 1.008.475.445 1.951.960.838 1.951.960.838 1.824.975.854.772 4.157.592.952 1.824.975.854.772 4.157.592.952 86.908.314.104 1.627.365.553.577 34.496.117.969 86.908.314.104 1.627.365.553.577 34.496.117.969 101.708.348 101.708.348 1.129.323.853 1.129.323.853 Non-Current Liabilities Other payables Bank loans Customers deposits Financial institution loans 2.088.777.117.724 2.088.777.117.724 2.112.190.043.043 2.112.190.043.043 Total Financial Liabilities 75 198 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 38. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 38. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS (continued) Taksiran nilai wajar dari kelompok instrumen keuangan pada tabel di atas ditentukan dengan menggunakan metode-metode dan asumsi-asumsi berikut: Estimated fair values of the financial instruments in the table above is determined by using the methods and the following assumptions: i. i. Aset dan liabilitas keuangan seperti kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain, setara kas yang dibatasi penggunaannya dan liabilitas keuangan seperti utang bank dan utang lembaga keuangan jangka pendek, utang usaha, utang lain-lain, beban masih harus dibayar, dan uang jaminan pelanggan, nilai tercatat aset keuangan dan liabilitas keuangan tersebut merupakan perkiraan yang telah mendekati nilai wajarnya karena akan jatuh tempo dalam waktu kurang dari satu tahun. Financial assets and liabilities of cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables, restricted cash equivalents and financial liabilities of short-term bank loans and financial institutions loans, trade payables, other payables, accrued expenses, customers deposits, the carrying value of financial assets and financial liabilities are estimated to approximate fair values, because these will mature in less than one year. ii. Nilai wajar dari utang bank dan utang lembaga keuangan jangka panjang mendekati nilai tercatat karena tingkat suku bunganya dinilai ulang secara berkala. ii. The fair value of long-term bank loans and financial institutions loans approaching the carrying value because interest rates are reassessed periodically. iii. Nilai wajar dari piutang instrumen keuangan derivatif dihitung menggunakan diskonto arus kas berdasarkan data masukan dari pasar yang dapat diamati, antara lain, berupa kurva imbalan suku bunga, nilai tukar mata uang asing dan tanggaltanggal pembayaran. iii. The fair value of derivative financial instrument receivables are calculated using discounted cash flows based on observable market inputs which include, among others, interest rate yield curves, foreign exchange rates and payment dates. 39. SEGMEN OPERASI 39. OPERATING SEGMENTS Perusahaan dan Entitas Anak memiliki usaha yang terbagi dalam 3 jenis bisnis yaitu real estat, apartemen dan penyewaan ruang. Aktivitas real estat terdiri dari proyek Melati Mas Residence, Serpong Park, Pinewood dan Serpong Terrace, sedangkan apartemen adalah proyek Apartemen Westmark, Lexington dan Oasis dan penyewaan ruang adalah Plaza Atrium, Cowell Tower dan Atrium Service Point. The Company and Subsidiaries operations are organized into 3 business activities consisting of real estate, apartment and rental space. Real estate activity consists of Melati Mas Residence, Serpong Park, Pinewood and Serpong Terrace project, while apartement activity is Westmark, Lexington and Oasis Apartment projects and rental space activities are Plaza Atrium, Cowell Tower and Atrium Service Point. Informasi segmen berikut ini dilaporkan berdasarkan informasi yang digunakan oleh manajemen untuk mengevaluasi kinerja setiap segmen dan menentukan alokasi sumber daya. The following segment information is prepared based on the information used by management in evaluating the performance of each business segment and in determining the allocation of resources. 2016 Real Estat/ Real Estate Apartemen/ Apartment Penyewaan Ruang/ Rental Space Pendapatan 33.465.454.545 328.903.889.346 210.860.689.064 (3.157.977.250) 570.072.055.705 Revenues Hasil segmen 17.131.734.479 194.391.917.621 142.397.568.379 (3.157.977.250) 350.763.243.229 Segment result Penghasilan (beban) yang tidak dapat dialokasikan: Beban penjualan Beban umum dan administrasi Beban keuangan Eliminasi/ Elimination Konsolidasian/ Consolidation Unallocated income (expense): Selling expenses General and administrative (169.053.922.144) expenses (168.493.334.017) Financing expenses Foreign exchange 47.012.057.150 differentials - net Share of net loss of joint (1.641.532.247) venture (25.185.104.299) Other expenses (20.899.694.698) Selisih kurs - bersih Bagian atas rugi bersih ventura bersama Beban lain-lain 76 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 199 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) 39. SEGMEN OPERASI (lanjutan) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 39. OPERATING SEGMENTS (continued) 2016 Real Estat/ Real Estate Apartemen/ Apartment Penyewaan Ruang/ Rental Space Eliminasi/ Elimination Konsolidasian/ Consolidation Laba sebelum beban pajak final dan pajak penghasilan Pajak final 12.501.712.974 (35.281.686.435) Income before final and income tax expense Final tax Rugi sebelum beban pajak penghasilan (22.779.973.461) Loss before income tax expense (695.843.950) 24.482.451 Current tax Deferred tax Pajak kini Pajak tangguhan Rugi tahun berjalan Laba komprehensif lain Jumlah rugi komprehensif tahun berjalan (23.451.334.960) Loss for the year 2.527.482.893 Other comprehensive income (20.923.852.067) Total comprehensive loss for the year Aset segmen Persediaan Aset tetap - bersih 81.904.007.317 5.837.293.336 505.771.418.464 1.545.627.942 1.062.296.882 381.876.072.750 551.068.642.623 3.389.875.797 1.139.806.365.286 392.648.869.825 Segment assets Inventories Fixed assets - net Jumlah aset segmen 87.741.300.653 507.317.046.406 382.938.369.632 554.458.518.420 1.532.455.235.111 Total segment assets Aset tidak dapat dialokasikan 1.960.600.145.004 Unallocated assets Jumlah aset 3.493.055.380.115 Total assets Liabilitas yang tidak dapat dialokasikan 2.292.924.704.109 Unallocated liabilities Jumlah liabilitas 2.292.924.704.109 Total liabilities 2015 Real Estat/ Real Estate Apartemen/ Apartment Penyewaan Ruang/ Rental Space Pendapatan 54.084.536.363 327.821.160.580 204.180.840.984 (2.756.848.500) 583.329.689.427 Revenues Hasil segmen 45.805.493.291 194.608.087.522 144.141.556.452 (2.756.848.500) 381.798.288.765 Segment result Penghasilan (beban) yang tidak dapat dialokasikan: Beban penjualan Beban umum dan administrasi Beban keuangan Eliminasi/ Elimination Konsolidasian/ Consolidation (15.912.897.841) 4.577.838.766 Unallocated income (expense): Selling expenses General and administrative expenses Financing expenses Foreign exchange differentials - net Share of net loss of joint venture Other income Rugi sebelum beban pajak final dan pajak penghasilan Pajak final (137.598.547.081) (40.386.152.143) Loss before final and income tax expenses Final tax Rugi sebelum beban pajak penghasilan (177.984.699.224) Loss before income tax expenses (26.028.040.960) (153.046.535.865) (157.678.393.786) Selisih kurs - bersih Bagian atas rugi bersih ventura bersama Pendapatan lain-lain (171.308.806.160) Pajak kini Rugi tahun berjalan Laba komprehensif lain (707.487.500) Current tax (178.692.186.724) Loss for the year 3.882.893.401 Jumlah rugi komprehensif tahun berjalan (174.809.293.323) Other comprehensive income Total comprehensive loss for the year 77 200 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 39. SEGMEN OPERASI (lanjutan) 39. OPERATING SEGMENTS (continued) 2015 Real Estat/ Real Estate Apartemen/ Apartment Penyewaan Ruang/ Rental Space Aset segmen Persediaan Aset tetap - bersih 44.860.713.849 8.740.324.580 489.964.391.074 2.783.931.208 690.551.049 383.521.740.619 551.068.642.623 3.389.875.797 1.086.584.298.595 398.435.872.204 Segment assets Inventories Fixed assets - net Jumlah aset segmen 53.601.038.429 492.748.322.282 384.212.291.668 554.458.518.420 1.485.020.170.799 Total segment assets Aset tidak dapat dialokasikan 2.055.565.578.418 Unallocated assets Jumlah aset 3.540.585.749.217 Total assets Liabilitas yang tidak dapat dialokasikan 2.366.446.562.423 Unallocated liabilities Jumlah liabilitas 2.366.446.562.423 Total liabilities 40. TRANSAKSI YANG TIDAK MEMPENGARUHI ARUS KAS Konsolidasian/ Consolidation 40. NON-CASH TRANSACTIONS Transaksi yang tidak mempengaruhi arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: Non-cash transaction for the years ended December 31, 2016 and 2015, are as follow: 2016 Perolehan persediaan melalui pengampunan pajak Perolehan aset tetap melalui pengampunan pajak Piutang instrumen keuangan derivatif Perolehan kas melalui pengampunan pajak Eliminasi/ Elimination 2015 41.377.567.000 - 5.282.319.734 - 2.787.029.480 11.175.467.450 245.454.545 - Acquisitions of inventories from tax amnesty Acquisitions of fixed assets from tax amnesty Derivative financial instrument receivables Acquisitions of cash from tax amnesty 41. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAH DISAHKAN NAMUN BELUM BERLAKU EFEKTIF 41. ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOT YET EFFECTIVE Berikut adalah beberapa standar akuntansi yang telah disahkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia yang dipandang relevan terhadap pelaporan keuangan Perusahaan dan Entitas Anak. The following are several accounting standards issued by the Board of Financial Accounting Standards of the Indonesian Institute of Accountants that are considered relevant to the Company and Subsidiaries’ financial reporting. Berlaku efektif untuk periode pelaporan yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2017 Effective for reporting periods beginning on or after January 1, 2017 - Amandemen PSAK No. 1, “Penyajian Laporan Keuangan” tentang “Prakarsa Pengungkapan”. PSAK No. 3 (Penyesuaian 2016), “Laporan keuangan Interim”. PSAK No. 24 (Penyesuaian 2016), “Imbalan Kerja”. - PSAK No. 60 (Penyesuaian 2016), “Instrumen Keuangan: Pengungkapan”. - - - Amendment PSAK No. 1, “Presentation of Financial Statements” regarding “Disclosure Initiative”. PSAK No. 3 (Improvement 2016), “Interim Financial Reporting”. PSAK No. 24 (Improvement 2016), “Employee Benefits”. PSAK No. 60 (Improvement 2016), “Financial Instrument: Disclosures”. 78 2016 Annual Report • PT Cowell Development Tbk 201 Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Corporate Profile Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language. PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED) 41. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAH DISAHKAN NAMUN BELUM BERLAKU EFEKTIF (lanjutan) 41. ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOT YET EFFECTIVE (continued) Berlaku efektif untuk periode pelaporan yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2018 Effective for reporting periods beginning on or after January 1, 2018 - - - Amandemen PSAK No. 16, “Aset Tetap”. Amandemen PSAK No. 2, “Laporan Arus Kas tentang Prakarsa Pengungkapan”. Amandemen PSAK No. 46, “Pajak Penghasilan tentang Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasi”. Penerapan dini diperkenankan. atas standar-standar - tersebut Amendment to PSAK No. 16, “Fixed Assets”. Amendment to PSAK No. 2, “Cash Flows Statement Disclosure Intiative”. Amendment to PSAK No. 46, “Taxations - Recognition of Deferred Tax Assets for Unrealised Losses”. Early adoption of the above standards is permitted. Perusahaan dan Entitas Anak sedang mengevaluasi dampak dari standar akuntansi tersebut dan belum menentukan dampaknya terhadap laporan keuangan konsolidasian. The Company and Subsidiaries are presently evaluating and have not yet determined the effects of these accounting standards on the consolidated financial statements. 79 202 PT Cowell Development Tbk • Laporan Tahunan 2016 Sustainable Development through Continuous Progress Kondisi tahun 2016 dipengaruhi oleh perlambatan ekonomi makro dan daya beli masyarakat yang masih melemah. Menghadapi situasi di tahun 2016, PT Cowell Development Tbk fokus pada penyelesaian pembangunan yang sedang berjalan, terutama proyek residensial serta akusisi lahan di luar kota Jakarta. Selain itu, Perseroan juga mengelola lahan komersial secara terencana dan selektif dalam mengembangkan proyek-proyek baru yang mampu menyerap kebutuhan konsumen dengan tepat. The conditions in 2016 were impacted by macro economic slowdown and weak consumer purchasing power. Facing the situation in 2016, PT Cowell Development Tbk focussed on the completion of ongoing developments, especially residential projects as well as the acquisition of land outside Jakarta. In addition, the Company also managed commercial land in a planned and selective manner in developing new projects which appropriately matches the requirements of the consumer. Laporan Tahunan 2016 Annual Report Sustainable Development trough Continous Progress Sustainable Development through Continuous Progress Sustainable Development Through Continuous Progress Laporan Tahunan 2016 Annual Report Jl. Senen Raya No. 135 Jakarta Pusat (10410) P: +6221-3867868 F: +6221-3862919 E: [email protected] www.cowelldev.com Laporan Tahunan 2016 Annual Report PT Cowell Development Tbk