KURIKULUM SMA NEGERI 1 PULOKULON KABUPATEN GROBOGAN 1. KURIKULUM KTSP 2013 SMA NEGERI 1 PULOKULON Pada tahun ajaran 2016/2017 pelaksanaan Kurikulum KTSP 2013 pada SMA Negeri 1 Pulokulon hanya diberlakukan pada kelas X, sedangkan kelas XI dan XII masih menggunakan Kurikulum KTSP 2006. A. Kerangka Dasar 1. Standar Kompetensi Lulusan Dalam Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Nomor 20 Tahun 2016 Tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar Dan Menengah, disebutkan bahwa setiap lulusan SMA/MA/SMALB/Paket C memiliki kompetensi pada dimensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan. a. Dimensi Sikap. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap: 1. Beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, 2. Berkarakter, jujur, dan peduli, 3. Bertanggungjawab, 4. Pembelajar sejati sepanjang hayat, dan 5. Sehat jasmani dan rohani sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan internasional. b. Dimensi Pengetahuan Memiliki pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks berkenaan dengan: 1. Ilmu pengetahuan, 2. Teknologi, 3. Seni, 4. Budaya, dan 5. Humaniora. Mampu mengaitkan pengetahuan di atas dalam konteks diri sendiri, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, serta kawasan regional dan internasional. c. Dimensi Keterampilan Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak: 1. Kreatif, 2. Produktif, 3. Kritis, 4. Mandiri, 5. Kolaboratif, dan 6. Komunikatif Melalui pendekatan ilmiah sebagai pengembangan dari yang dipelajari di satuan pendidikan dan sumber lain secara mandiri. 2. Prinsip Pelaksanaan Kurikulum. Pelaksanaan kurikulum di SMA Negeri 1 Pulokulon Kabupaten Grobogan dilaksanakan sebagai berikut : a. Didasarkan pada potensi, perkembangan, dan minat peserta didik untuk menguasai kompetensi yang berguna bagi dirinya. Dalam hal ini peserta didik harus mendapatkan pelayanan pendidikan yang bermutu, serta memperoleh kesempatan untuk mengekspresikan dirinya secara bebas, dinamis dan menyenangkan melalui kegiatan Tatap Muka (TM), Penugasan Terstruktur (PT), dan Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur (KMTT), pengembangan diri baik melalui Bimbingan Karier (BK) maupun kegiatan ekstrakuikuler. b. Menegakkan 4 (empat) pilar belajar yaitu : - Belajar untuk memahami dan menghayati . - Belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif. - Belajar untuk kehidupan bersama dan berguna bagi orang lain, dan. - Belajar untuk membangun dan menemukan jati diri, melalui proses pembelajaran yang efektif, aktif, kreatif dan menyenangkan. c. Melalui bimbingan guru wali yang bekerja sama dengan guru mata pelajaran dan guru BK. Setiap guru wali memiliki maksimal 36 orang peserta didik sebagai peserta bimbingannya. d. Setiap guru mata pelajaran memiliki jadwal konsultasi mata pelajaran disesuaikan dengan minat peserta didik dan dilaksanakan dalam suasana peserta didik dan pendidik yang saling menerima dan menghargai, akrab dan terbuka, dengan prinsip Ing Ngarsa Sun Tulada Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani. e. Menggunakan pendekatan multi strategi dan multi media, sumber belajar dan teknologi yang memadai, memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar dan fasilitas internet. f. Mendayagunakan kondisi alam, sosial budaya serta kekayaan daerah untuk keberhasilan pendidikan dengan muatan seluruh bahan kajian secara optimal. g. Kurikulum yang mencakup seluruh komponen kompetensi mata pelajaran, muatan lokal dan pengembangan diri diselenggarakan dalam keseimbangan, keterkaitan dan kesinambungan yang cocok dan memadai antar kelas dan jenis serta jenjang pendidikan. B. Struktur Kurikulum Struktur Kurikulum SMA Negeri 1 Pulokulon merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus ditempuh oleh peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Kedalaman muatan kurikulum pada setiap mata pelajaran di SMA Negeri 1 Pulokulon, dituangkan dalam kompetensi yang harus dikuasai peserta didik sesuai dengan beban belajar yang tercantum dalam struktur kurikulum. Kompetensi yang dimaksud terdiri atas Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar untuk KTSP Tahun 2013 yang dikembangkan berdasarkan standar kompetensi lulusan. Muatan lokal dan kegiatan pengembangan diri merupakan bagian integral dari struktur kurikulum di SMA Negeri 1 Pulokulon. Sesuai dengan kurikulum yang digunakan yaitu KTSP tahun 2013 untuk peserta didik kelas X yang isinya sesuai Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 59 Tahun 2014 Tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah yang terdiri dari Kompetensi Inti dan Mata pelajaran. a. Kompetensi Inti Kompetensi inti dirancang seiring dengan meningkatnya usia peserta didik pada kelas tertentu. Melalui kompetensi inti, integrasi vertikal berbagai kompetensi dasar pada kelas yang berbeda dapat dijaga. Rumusan kompetensi inti menggunakan notasi sebagai berikut: 1. Kompetensi Inti-1 (KI-1) untuk kompetensi inti sikap spiritual; 2. Kompetensi Inti-2 (KI-2) untuk kompetensi inti sikap sosial; 3. Kompetensi Inti-3 (KI-3) untuk kompetensi inti pengetahuan; dan 4. Kompetensi Inti-4 (KI-4) untuk kompetensi inti keterampilan. b. Mata Pelajaran Sesuai Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 59 Tahun 2014, Struktur Kurikulum di SMA Negeri 1 Pulokulon Tahun Pelajaran 2016/2017 ini terdiri atas (a) Kelompok Mata pelajaran Wajib yaitu kelompok A dan kelompok B; (b) Kelompok Mata pelajaran C yaitu pilihan Kelompok Peminatan yang terdiri atas Matematika dan Ilmu-ilmu Alam, Ilmu-ilmu Sosial, dan Ilmu-ilmu Bahasa dan Budaya serta mata pelajara pilihan lintas kelompok peminatan. 1. PROGRAM MIPA ( peminatan Matematika dan Ilmu-ilmu Alam) MATA PELAJARAN Jumlah Jam Kelompok A (Wajib) 1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 3 Bahasa Indonesia 4 4 Matematika 4 5 Sejarah Indonesia 2 6 Bahasa Inggris 2 Kelompok B (Wajib) 1 2 Seni Budaya Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan 2 3 3 Prakarya dan Kewirausahaan 2 4 Muatan Lokal (Bahasa Jawa) 2 Kelompok C Peminatan 1 Matematika 3 2 Biologi 3 3 Fisika 3 4 Kimia 3 Lintas Minat 1 Ekonomi 3 2 Bahasa dan Sastra Inggris 3 Jumlah Jam 44 2. PROGRAM IPS ( peminatan Ilmu-ilmu Sosial ) MATA PELAJARAN Jumlah Jam Kelompok A (Wajib) 1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 3 Bahasa Indonesia 4 4 Matematika 4 5 Sejarah Indonesia 2 6 Bahasa Inggris 2 Kelompok B (Wajib) 1 Seni Budaya 2 2 Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan 3 3 Prakarya dan Kewirausahaan 2 4 Bahasa Jawa 2 Kelompok C Peminatan 1 Geografi 3 2 Sejarah 3 3 Sosiologi 3 4 Ekonomi 3 Lintas Minat 1 Kimia 3 2 Biologi 3 Jumlah Jam 44 C. Muatan Kurikulum Muatan Kurikulum SMA Negeri 1 Pulokulon Kabupaten Grobogan meliputi Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD) pada kurikulum 2013 untuk kelas X yang dirumuskan dalam mata pelajaran yang keluasan dan kedalamannya merupakan beban belajar peserta didik. Muatan kurikulum tersebut merupakan muatan yang harus ditempuh oleh peserta didik pada setiap jenjang kelas. Muatan lokal termasuk ke dalam isi kurikulum. 2.KURIKULUM KTSP 2006 SMA NEGERI 1 PULOKULON A. Kerangka Dasar 1. Kelompok Mata Pelajaran SMA Negeri 1 Pulokulon pada Tahun Pelajaran 2016/2017 melaksanakan KTSP tahun 2006 untuk kelas XI dan kelas XII. Kelompok mata pelajaran pada Kurikulum KTSP sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan pasal 6 ayat (1) yang menyatakan bahwa kurikulum untuk jenis pendidikan umum terdiri atas : a. Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia b. Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian. c. Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi d. Kelompok mata pelajaran estetika. e. Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan. Penjelasan masing-masing kelompok mata pelajaran tersebut seperti pada tabel berikut. No 1 Kelompok Mata Cakupan Pelajaran Agama dan Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia Akhlak Mulia dimaksudkan untuk membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa serta berakhlak mulia. Akhlak mulia mencakup etika, budi pekerti atau moral sebagai perwujudan dari pendidikan agama. 2 Kewarganegaraan Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian dan Kepribadian dimaksudkan untuk peningkatan kesadaran dan wawasan peserta didik akan status hak dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara serta peningkatan kualitas dirinya sebagai manusia. Kesadaran dan wawasan termasuk wawasan kebangsaan, jiwa patriotisme bela Negara, penghargaan terhadap hak-hak asasi manusia, kemajemukan bangsa, pelestarian lingkungan hidup, kesetaraan jender, demokrasi, tanggungjawab social, ketaatan pada hukum, ketaatan membayar pajak, dan sikap serta prilaku anti korupsi, kolusi, dan nepotisme. 3 Ilmu Pengetahuan Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi dan Teknologi dimaksudkan untuk memperoleh kompetensi lanjut ilmu pengetahuan dan teknologi serta membudayakan berfikir No Kelompok Mata Cakupan Pelajaran ilmiah secara kritis, kreatif dan mandiri. 4 Estetika Kelompok mata pelajaran estetika dimaksudkan untuk meningkatkan sensitifitas, kemampuan mengekspresikan dan kemampuan mengapresiasi keindahan dan harmoni. Kemampuan mengapresiasi dan mengekspresikan keindahan serta harmoni mencakup apresiasi dan ekspresi baik dalam kehidupan individual sehingga mampu menikmati dan mensyukuri hidup, maupun dalam kehidupan kemasyarakatan sehingga mampu menciptakan kebersamaan yang harmonis. 5 Jasmani, Olah Kelompok mata pelajaran jasmani, olah raga dan kesehatan raga dan pada SMA dimaksudkan untuk meningkatkan potensi fisik kesehatan serta membudayakan sikap sportif, disiplin, kerjasama, dan hidup sehat. Budaya hidup sehat termasuk kesadaran, sikap, dan prilaku hidup sehat yang bersifat individual ataupun kolektif kemasyarakatan seperti keterbebasan dari prilaku seksual bebas, kecanduan narkoba, HIV atau AIDS, demam berdarah, muntaber, dan penyakit lain yang potensial mewabah. 2. Prinsip Pelaksanaan Kurikulum. Pelaksanaan kurikulum di SMA Negeri 1 Pulokulon Kabupaten Grobogan dilaksanakan sebagai berikut : a. Didasarkan pada potensi, perkembangan, dan minat peserta didik untuk menguasai kompetensi yang berguna bagi dirinya. Dalam hal ini peserta didik harus mendapatkan pelayanan pendidikan yang bermutu, serta memperoleh kesempatan untuk mengekspresikan dirinya secara bebas, dinamis dan menyenangkan melalui kegiatan Tatap Muka (TM), Penugasan Terstruktur (PT), dan Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur (KMTT), pengembangan diri baik melalui Bimbingan Karier (BK) maupun kegiatan ekstrakurikuler. b. Menegakkan 4 (empat) pilar belajar yaitu : 1. Belajar untuk memahami dan menghayati . 2. Belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif. 3. Belajar untuk kehidupan bersama dan berguna bagi orang lain, dan. 4. Belajar untuk membangun dan menemukan jati diri, melalui proses pembelajaran yang efektif, aktif, kreatif dan menyenangkan. c. Melalui bimbingan guru wali yang bekerja sama dengan guru mata pelajaran dan guru BK. Setiap guru wali memiliki maksimal 40 orang peserta didik sebagai peserta bimbingannya. d. Setiap guru mata pelajaran memiliki jadwal konsultasi mata pelajaran disesuaikan dengan minat peserta didik dan dilaksanakan dalam suasana peserta didik dan pendidik yang saling menerima dan menghargai, akrab dan terbuka, dengan prinsip Ing Ngarsa Sun Tulada Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani. e. Menggunakan pendekatan multi strategi dan multi media, sumber belajar dan teknologi yang memadai, memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar dan fasilitas internet. f. Mendayagunakan kondisi alam, sosial budaya serta kekayaan daerah untuk keberhasilan pendidikan dengan muatan seluruh bahan kajian secara optimal. g. Kurikulum yang mencakup seluruh komponen kompetensi mata pelajaran, muatan lokal dan pengembangan diri diselenggarakan dalam keseimbangan, keterkaitan dan kesinambungan yang cocok dan memadai antar kelas dan jenis serta jenjang pendidikan. A. Struktur Kurikulum Struktur Kurikulum SMA Negeri 1 Pulokulon merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus ditempuh oleh peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Kedalaman muatan kurikulum pada setiap mata pelajaran di SMA Negeri 1 Pulokulon, dituangkan dalam kompetensi yang harus dikuasai peserta didik sesuai dengan beban belajar yang tercantum dalam struktur kurikulum. Kompetensi yang dimaksud terdiri atas Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar untuk KTSP 2006 yang dikembangkan berdasarkan standar kompetensi lulusan. Muatan lokal dan kegiatan pengembangan diri merupakan bagian integral dari struktur kurikulum di SMA Negeri 1 Pulokulon. Sesuai dengan kurikulum yang digunakan yaitu KTSP tahun 2006 untuk peserta didik kelas XI dan Kelas XII yang isinya sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah . Struktur kurikulum diuraikan dalam tabel sebagai berikut: a. Program Ilmu Pengetahun Alam ( IPA ) Struktur program IPA untuk kelas XI dan kelas XII pada semester ganjil dan semester genap tahun pelajaran 2016/2017 adalah sama seperti tabel berikut ini. Jumlah A. MATA PELAJARAN 1 Pendidikan Agama 2 2 Pendidikan Kewarganegaraan 2 3 Bahasa Indonesia 4 4 Bahasa Inggris 4 5 Matematika 4 6 Fisika 4 7 Kimia 4 8 Biologi 4 9 Sejarah 1 10 Seni Budaya 2 Jam Pendidikan Jasmani, Olahraga dan 11 Kesehatan 2 12 Teknologi Informasi dan Komunikasi 2 13 Bahasa Arab 2 B. Bahasa Jawa 2 C. Pengembangan Diri Jumlah Jam 39 b. Program Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS ) Struktur program IPS untuk kelas XI dan kelas XII pada semester ganjil dan semester genap tahun pelajaran 2016/2017 adalah sama seperti tabel berikut ini. Jumlah A. MATA PELAJARAN 1 Pendidikan Agama 2 2 Pendidikan Kewarganegaraan 2 3 Bahasa Indonesia 4 4 Bahasa Inggris 4 5 Matematika 4 6 Geografi 3 7 Ekonomi 4 8 Sosiologi 3 9 Sejarah 3 10 Seni Budaya 2 Jam Pendidikan Jasmani, Olahraga dan 11 Kesehatan 2 12 Teknologi Informasi dan Komunikasi 2 13 Bahasa Arab 2 B. Bahasa Jawa 2 C. Pengembangan Diri Jumlah jam 39 B. Muatan Kurikulum Muatan Kurikulum SMA Negeri 1 Pulokulon Kabupaten Grobogan meliputi Standar Kompetensi (SK) dan sejumlah Kompetensi Dasar (KD) pada kurikulum 2006 untuk kelas XI dan kelas XII yang dirumuskan dalam mata pelajaran yang keluasan dan kedalamannya merupakan beban belajar peserta didik. Muatan kurikulum tersebut merupakan muatan yang harus ditempuh oleh peserta didik pada setiap jenjang kelas. Muatan lokal termasuk ke dalam isi kurikulum.