TUTORIAL PEMEBELAJARAN PADA LEMBAGA PENDIDIKAN RAUDDHATUL ‘ILMI DENGAN ASP.NET 1. Hermanto, 2. Drs. Hermansyah Sembiring, M.Kom, 3. Novriyenni, M.Kom. STMIK KAPUTAMA BINJAI e-mail: [email protected] ABSTRACT On scientific writing, the author discusses the making of a web tutorial on learning to use ASP.NET application for Dreamweaver which is a script-based programming server. The discussion begins by introducing the Internet, and Macromedia Dreamweaver, how the shape and arrangement of language. ASP.NET is a standard form for content and appearance in WWW pages. At the Institute of Education Raudhatul 'Ilmi making website with web Programming language becomes more attractive. ASP.NET control has become a powerful tool for web application development, make effective and efficient transition of the Internet on the desktop to the Internet everywhere. Webl ASP.NET control to facilitate the deployment of web-based applications tailored for a variety of internet-enabled device (eg, desktop, mobile phones and personal digital assistant). This paper describes an interactive web-based tutorial for ASP.NET Web Controls. Tutorial using learn-by-example that will assist developers in understanding this emerging technology. Key words: Internet, Learning Tutorial, Dynamic Website. Outsourcing Pendahuluan Penggunaan teknologi informasi saat ini sudah sangat universal dan mencakup semua bidang kehidupan. Mulai dari perusahaan-perusahaan, sekolah-sekolah, universitas-universitas, dan lembaga organisasi lainnya telah banyak memanfaatkan internet. Misalnya dalam kegiatan pencarian, penjualan, promosi, belajar dan kegiatan lainnya dimana dibutuhkan pengiriman, penyebaran dan penerimaan informasi sehingga memberikan kemudahan untuk mengolah data menjadi informasi yang benar, akurat, dan tepat guna dan tepat waktu bagi pengguna (user) yang membutuhkan. Web telah berkembang dengan pesat baik dari segi penggunaan, ukuran, bahasa yang digunakan dan kompleksitasnya. Web pada mulanya bersifat statis dan navigated oriented, serta lebih banyak digunakan sebagai brosur produk atau profil perusahaan online. Namun pada saat ini Web telah banyak yang bersifat dinamis, interaktif , dan task oriented untuk digunakan dalam sistem informasi, telekomunikasi, perdagangan, perbankan dan lain-lain. Lembaga pendidikan Raudhatul ‘Ilmi adalah sebuah Lembaga Pendidikan yang khusus bergerak dibidang Pendidikan anak Usia Dini (PAUD) yaitu Pendidikan awal bagi Putra dan Putri untuk menuju Pendidikan Sekolah Dasar. Metode belajar yang ada di Lembaga Pendidikan Raudhatul ‘llmi sekarang masih bersifat manual yang hanya menggunakan media pembelajaran yang sama dari dahulu, sehingga kemajuan dari teknologi ini anak-anak sekarang ini kurang mengetahui dari usia dini. Dalam rangka untuk meningkatkan mutu pendidikan dan mental anak-anak yang akan menuju ke Pendidikan Sekolah Dasar maka didikan yang baik sangat diperlukan agar kemampuan daya pikir serta daya ingat anak seorang anak dapat terasah dengan baik. Mengingat pesatnya media informasi berupa sebuah media internet yang sudah menyebar dimanamana serta mudahnya akses, maka sebuah media pembelajaran yang terdapat dalam sebuah halaman web bukan merupakan hal yang mustahil dan media ini juga berguna bagi para pendidik yang ingin referensi untuk mengajar di sekolahnya masingmasing. Rumusan masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah : 1. Bagaimana membuat tutorial yang baik dengan ASP.NET? 2. Bagaimana sebuah tutorial belajar mempunyai manfaat jika diletakkan di sebuah halaman web? 3. Apakah dengan membangun sebuah website dapat meningkatkan mutu dan Kualitas sebuah sekolah menjadi lebih baik? Tujuan Penelitian ini adalah : 1. Untuk mengembangkan sebuah Lembaga Pendidikan agar lebih maju dalam hal Informasi yang tidak sebatas media yang ada sekarang ini, tetapi sudah merambah kedunia Internet. 2. Pembuatan tutorial belajar agar memudahkan dari pihak lain yang ingin memanfaatkannya. 3. Untuk mengetahui seberapa manfaatnya sebuah tutorial pembelajaran jika ditempatkan pada halaman sebuah situs web. Teori Pengertian Tutorial Tutorial atau tutoring adalah bantuan atau bimbingan belajar yang bersifat akademik oleh tutor kepada siswa (tutee) untuk membantu kelancaran proses belajar mandiri siswa secara perorangan atau kelompok berkaitan dengan materi ajar. Tutor adalah orang yang memberikan ilmu kepada anak didik secara langsung mahasiswa lebih memahami konsep dan praktek pendidikan non formal yang lebih baik. Tutorial dilaksanakan secara tatap muka atau jarak jauh berdasarkan konsep belajar mandiri. Menurut Salim (2006:23) dalam Kamus English-Indonesia mengatakan bahwa “tutorial adalah alat bantuan mengajar yang dirancang untuk belajar menggunakan produk atau prosedur”. Lebih jauh pengertian tutorial dapat didefinisikan sebagai Suatu proses pemberian bantuan dan bimbingan belajar dari seseorang kepada orang lain, baik secara perorangan maupun kelompok. Pihak yang membimbing disebut tutor, dan pihak yang dibimbing disebut tutee. Dari beberapa definisi di atas ada dua hal penting dalam pengertian tutorial, yaitu pertama berupa bantuan atau bimbingan yang diberikan oleh seseorang, dan yang kedua mempunyai arti menggunakan produk atau prosedur. Bantuan atau bimbingan yang dimaksud disini adalah bantuan atau bimbingan dalam pembelajaran kepada mahasiswa yang mengalami kesulitan. Meskipun terdapat berbagai jenis tutorial yang diadakan akan tetapi tutorial tatap muka masih dianggap lebih efektif, karena dapat berkomunikasi langsung sehingga manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh siswa maupun tutor, karena dengan tutorial tatap muka siswa akan melakukan komunikasi antara siswa dengan guru dan juga teman sejawat, sehingga jika siswa mengalami kesulitan dapat langsung dipecahkan. Sedangkan keuntungan bagi tutor, hal ini dapat dimengerti bahwa untuk dapat menyampaikan materi dengan baik, maka tutor perlu mempersiapkan diri dengan menguasai materi dan mencari bahan-bahan lain sebagai bahan pendukung. Lebih lanjut untuk mendukung konsep tersebut Ehly dan Larsen ( 2006: 4) menyatakan bahwa: “Siswa atau murid yang diajar melalui kegiatan tutorial akan lebih mampu menguasai bahan/materi yang disampaikan karena ia dapat belajar melalui proses mengkaji atau menelaah, bukan menghafal sehingga seseorang lebih mampu berkomunikasi dengan orang lain”. Dari berbagai penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa tutorial dapat meningkatkan kemampuan intelektual, psikomotorik, pengembangan sikap demokratis, dapat melakukan kerja sama dengan baik dan meningkatkan interaksi antar individu dan kelompok juga menunjang berkembangnya kemampuan lain. Dengan demikian, kegiatan tutorial menampakkan pengaruh yang lebih tinggi terhadap keberhasilan belajar apabila tutor dapat berperan sebagai agen dalam memaksimalkan kegiatan antar teman sejawat (peer tutoring) dari pada bila berperan sebagai pengajar (sebagai guru yang menjadi pusat kegiatan belajar). Pembelajaran Pembelajaran dapat diartikan sebagai titik tolak atau sudut pandang kita terhadap proses pembelajaran, yang merujuk pada pandangan tentang terjadinya suatu proses yang sifatnya masih sangat umum, di dalamnya mewadahi, menginsiprasi, menguatkan, dan melatari metode pembelajaran dengan cakupan teoretis tertentu. Menurut Wina Senjaya (2008:56) mengemukakan bahwa strategi pembelajaran adalah “suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dan siswa agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien”. Selanjutnya, dengan mengutip pemikiran J. R David, Wina Senjaya (2008 : 23) menyebutkan bahwa dalam strategi pembelajaran terkandung makna perencanaan. Artinya, bahwa strategi pada dasarnya masih bersifat konseptual tentang keputusan- keputusan yang akan diambil dalam suatu pelaksanaan pembelajaran. Berkenaan dengan model pembelajaran, Bruce Joyce dan Marsha Weil (Dedi Supriawan dan A. Benyamin Surasega, 1990) mengetengahkan 4 (empat) kelompok model pembelajaran, yaitu: (1) model interaksi sosial; (2) model pengolahan informasi; (3) model personal- humanistik; dan (4) model modifikasi tingkah laku. Kendati demikian, seringkali penggunaan istilah model pembelajaran tersebut diidentikkan dengan strategi pembelajaran. Untuk lebih jelasnya, posisi hierarkis dari masing-masing istilah tersebut, kiranya dapat divisualisasikan sebagai berikut: Gambar 1 Model Pembelajaran Basis Data Basis data (Database) merupakan kumpulan data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan diperangkat lunak. Database adalah merupakan salah satu komponen yang sangat penting dalam sistem informasi, karena merupakan dasar dalam penyediaan informasi bagi para pemakai. Penerapan dalam informasi disebut Database Sistem. Connoly dan Begg (2005:15).”Basis data adalah kumpulan data yang saling terhubung secara logika dan dirancang untuk memenuhi kebutuhan informasi organisasi. Dalam basis data dikenal adanya istilah entitas, yaitu objek nyata (orang, tempat, benda, konsep, atau kejadian) di dalam organisasi yang diwakili dalam database. Atribute adalah property yang menggambarkan beberapa aspek dari objek yang kita simpan. Bambang Hariyanto (2006 : 23), Basis data adalah “kumpulan data (elementer) yang secara logik berkaitan dalam merepresentasikan fenomena/fakta secara terstruktur dalam domain tertentu untuk mendukung aplikasi pada sistem tertentu. Basis data adalah kumpulan data yang saling berhubungan yang merefleksikan fakta-fakta yang terdapat di organisasi”. ERD (Entity Relational Diagram) merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antar relasi. ERD (Entity Relational Diagram) untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data, untuk menggambarkannya digunakan beberapa notasi dan simbol. Gambar 2 Relasi Antar Tabel Diagram Konteks Diagram Konteks (Contexs Diagram) merupakan alat analisa struktur untuk menggambarkan proses yang ada di dalam lingkungan sistem. Diagram Konteks merupakan level paling atas yang akan dirancang sebelum DFD (Data Flow Diagram), diagram ini dibuat untuk menggambarkan sumber serta tujuan data yang akan diproses secara global. Diagram konteks digunakan untuk mempresentasikan sistem melalui sebuah lingkaran. Elemen penting dari sistem yang ada di dalam diagram konteks adalah sebagai berikut: a. Manusia, organisasi atau sistem yang berkomunikasi dengan sistem disebut terminator. b. Data yang diterima sistem dari lingkungan luar. c. Data hasil proses diberikan ke lingkungan luar. d. Batasan antara sistem dan lingkungan. ASP.NET 2.0 ASP.NET adalah pengembangan terbaru dari Microsoft Active Server Pages (ASP) dan merupakan suatu teknologi server side yang baru dan handal untuk membuat halaman web dinamis. Menurut Edison Siregar (2006 : 1) ASP.NET 2.0 adalah “sebuah sarana untuk membangun halaman-halaman web dengan menggunakan teknologi .NET”. Keunggulan ASP .NET dengan bahasa pemrograman yang lain adalah sebagai berikut : 1. ASP .NET memperkenalkan komponen web form yang tidak dimiliki oleh pemrograman yang berbasis web lainnya, dimana web form ini berisi komponen-komponen yang sudah mempunyai penanganan kejadian atau event handler yang lengkap. 2. ASP .NET memperkenalkan penanganan komponen yang menangani database yang mudah digunakan. Mengubah paradigma dalam membuat halaman web yang sebelumnya mengalami kesulitan karena rumit, misalnya dalam menampilkan tabel database, dengan menggunakan ASP .NET seperti membuat aplikasi biasa (aplikasi Visual Basic, Delphi) dimana menu-menu atau komponenkomponen tinggal di drag dan drop. Pengertian ASP.NET ASP.NET merupakan platform pembuatan aplikasi web yang menyatu dengan .NET Framework serta menyediakan fasilitas-fasilitas bagi developer untuk membangun aplikasi web untuk level enterprise. ASP.NET dikompilasi dan berbasis .NET Framework sehingga dapat membuat aplikasi dalam berbagai macam bahasa yang mendukung .NET (kompatibel dengan .NET), termasuk Visual Basic .NET, Jscript .NET. ASP.NET didesain supaya dapat bekerja dengan WYSIWYG HTML editor dan tool pemrograman lain termasuk Microsoft Visual Studio .NET. Hal ini dapat membuat pembuatan aplikasi web lebih mudah, tetapi juga membuat berbagai fasilitas yang ada pada tool tersebut dapat digunakan, termasuk GUI (Graphical User Interface) dimana developer dapat men-drag and drop server kontrol ke halaman web dan menggunakan fasilitas debugging yang ada. Database ASP .NET Database pada prinsipnya merupakan kumpulan data-data yang telah diorganisir sedemikian rupa sehingga mudah dan cepat diakses saat dibutuhkan. Sistem database modern memanfaatkan software untuk mengolah data-data maupun relasinya. Software-software jenis ini yang popular diantaranya adalah Microsoft Access dan Microsoft SQL Server (pada lingkungan Windows), MySQL dan PostGreSQL (pada lingkungan Linux) dan Oracle. ASP .NET juga memungkinkan untuk melakukan koneksi dengan software-software manajemen database, yaitu Microsoft Access dan Microsoft SQL Server. Pada pembuatan situs informasi Lembaga Pendidikan Raudahtul Ilmi ini menggunakan database Microsoft SQL Server 2000. .NET Framework .NET Framework merupakan sebuah platform komputasi baru yang mempermudah pengembangan aplikasi dalam lingkungan yang benar-benar terdistribusi di internet. .NET Framework memiliki dua komponen utama yaitu Common Language Runtime (CLR) dan Librari Kelas .NET Framework. CLR merupakan dasar dari .NET Framework. Komponen library kelas merupakan sekumpulan tipe yang dapat digunakan kembali dan berorientasikan objek, yang dapat digunakan untuk mengembangkan bernacam-macam aplikasi mulai dari aplikasi GUI (Graphical User Interface) sampai pada aplikasi berbasis inovasi terakhir yang disediakan oleh ASP.NET, seperti web form. Mengenal Macromedia Dreameever Macromedia Dreamweaver merupakan software yang dikenal sebagai software web authoring tool, yaitu software untuk desain dan layout halaman web. Saat ini Dreamweaver merupakan software utama yang digunakan oleh web desainer maupun web programmer dalam membangun suatu situs web. Hal ini disebabkan ruang kerja, fasilitas dan kemampuan Dreamweaver yang mampu meningkatkan produktivitas dan efektivitas dalam desain maupun membangun suatu situs web. 2.1.1. Konsep Ruang Kerja Macromedia Dreamweaver memiliki tiga macam layout ruang kerja. Ruang kerja pertama memiliki layout yang hampir sama persis dengan Dreamweaver versi 4. Ruang kerja kedua merupakan versi standar dari Macromedia Dreamweaver , sedangkan yang ketiga merupakan layout ruang kerja yang berasal dari HomeSite yang diutamakan untuk editing code. Gambar 3 Memilih tipe ruang kerja Dreamweaver Apabila Anda memilih Dreamweaver Workspace tanpa mengklik HomeSite/Coder-Style, akan muncul tampilan seperti Gambar 4. Ruang kerja pada Macromedia Dreamweaver memiliki komponen-komponen yang memberikan fasilitas dan area di mana kita dapat bekerja. Pada Gambar 4 Anda dapat melihat komponen-komponen ruang kerja seperti Insert bar, Document window, panel groups, Tag selector, Property Inspector dan Site panel. Gambar 4 Tampilan ruang kerja Dreamweaver standar Pengertian Internet Information Services (IIS) Internet Information Service (IIS) adalah komponen yang dapat digunakan untuk mengelola web, File Transfer Protocol (FTP), Ghoper, dan NNTP. Komponen IIS terdapat pada sistem operasiWindows NT ,Windows 2000, Windows XP, 7 dan Windows Server 2003.Pada Windo ws 98, supaya dapat mengelola Web diperlukan komponen Personal Web Server (PWS) walaupun tidak terdapat fasilitas untuk FTP. PWS juga merupakan bagian dari IIS.Komponen PWS terdapat pada CD master Windows 98 dan terletak pada direktori \addons\pws.Instalasi PWS dapat dilakukan dari <Drive CD ROOM>:\ADD-ONS|PWS|SETUP Microsoft SQL Server 2000 Microsoft SQL Server merupakan produk RDBMS (Relational Database Management System) yang dibuat oleh Microsoft. Orang sering menyebutnya dengan SQL Server saja. Microsoft SQL Server juga mendukung SQL sebagai bahasa untuk memproses query ke dalam database. Mirosoft SQL Server banyak digunakan pada dunia bisnis, pendidikan atau juga pemerintahan sebagai solusi database atau penyimpanan data. (http://www.pribadiraharja.com) Pada tahun 2000 Microsoft mengeluarkan SQL Server 2000 yang merupakan versi yang banyak digunakan. Berikut ini adalah beberapa fitur yang dari sekian banyak fitur yang ada pada SQL Server 2000 (Rado, 2005): a. XML Support. Dengan fitur ini, Anda bisa menyimpan dokumen XML dalam suatu tabel, meng-query data ke dalam format XML melalui Transact-SQL dan lain sebagainya. b. Multi-Instance Support. Fitur ini memungkinkan Anda untuk menjalankan beberapa database engine SQL Server pada mesin yang sama. c. Data Warehousing and Business Intelligence (BI) Improvements. SQL Server dilengkapi dengan fungsi-fungsi untuk keperluan Business Intelligence melalui Analysis Services. Selain itu, SQL Server 2000 juga ditambahi dengan tools untuk keperluan data mining. d. Performance and Scalability Improvements. SQL Server menerapkan distributed partitioned views yang memungkinkan untuk membagi workload ke beberapa server sekaligus. Peningkatan lainnya juga dicapai di sisi DBCC, indexed view, dan index reorganization. e. Query Analyzer Improvements. Fitur yang dihadirkan antara lain: integrated debugger, object browser, dan fasilitas object search. f. DTS Enhancement. Fasilitas ini sekarang sudah mampu untuk memperhatikan primary key dan foreign key constraints. Ini berguna pada saat migrasi tabel dari RDBMS lain. g. Transact-SQL Enhancements. Salah satu peningkatan disini adalah T-SQL sudah mendukung UDF (User-Definable Function). Ini memungkinkan Anda untuk menyimpan rutin-rutin ke dalam database enginen. Raudhatul Ilmi Raudhatul Ilmi adalah Lembaga Pendidikan yang berciri islami, yang mendidik untuk tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Raudhatul Athfal (RA), Taman Pembacaan Al-Qur’an (TPQ) dan Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA). Didirikan pada tanggal 14 Juli 2008 oleh ibu Wariyanti dan bertempat di Jalan. Jend. Sudirman Lingk. III Mesra Kelurahan Perdamaian Kecamatan Stabat Kabupaten Langkat. Lembaga Pendidikan Raudhatul ‘Ilmi mempunyai Visi : Menciptakan Generasi Penerus yang berwawasan, berilmu, terampil kreatif dan inovatif serta keislaman. Sedangkan misi dari Lembaga Pendidikan Raudhatul Ilmi sebagai berikut : 1. Melaksanakan ajaran yang sesuai dengan AlQur’an dan Hadits. 2. Memiliki ilmu yang bermanfaat bagi Agama, Orantua, Bangsa dan Negara. 3. Membiasakan diri bersikap sopan, santun dan beradab terhadap semua orang. 4. Menyelenggarakan pendidikanterpadu secara professional pada tingkat pendidikan PAUD, RA dan MDA Kepala Lembaga Sekretaris Bendahara Kepala RA Dewan Guru Dewan Guru Kepala MDA Dewan Guru Dewan Guru Dewan Guru Dewan Guru Gambar 5 Struktur Organisasi Diagram Alir Data Sistem Berjalan Prosedur sistem berjalan mengenai pembuatan RKH dan RKM di Lembaga Pendidikan Raudhatul ‘Ilmi Tingkat RA sebahgai berikut : 1. Setiap guru membuat RKH (Rencana Kegiatan Harian) yaitu suatu rencana kegiatan pembelajaran yang digunakan untuk satu hari itu juga. 2. Kemudian RKH (Rencana Kegiatan Harian) tersebut diajukan ke Kepala Sekolah untuk mendapatkan Persetujuan untuk diterapkan di Lembaga Pendidikan Raudhatul ‘Ilmi. 3. Selain menyetujui RKH dari guru, Kepala Sekolah juga di membuat RKM (Rencana Kegiatan Mingguan). 4. Lalu Kepala Sekolah memberikan kembali RKH (Rencana Kegiatan Harian) yang yang telah ia setujui dan RKM yang telah ia buat untuk di terapkan atau di ajarkan di Sekolah tersebut. Dan membuat laporan mengenai RKH (Rencana Kegiatan Harian) dan RKM (Rencana Kegiatan Mingguan) kepada Kepala Lembaga. 5. Guru yang RKH (Rencana Kegiatan Harian) nya telah mendapat persetujuan, menggunakan RKH tersebut sebagai media atau sarana pembelajaran kepada anak didiknya. Guru Rencana Pembuatan RKH Pem buata n RKH RKH selesai di buat RKH dan RKM yang telah di ACC Kepala Sekolah RKH selesai di buat Kepala Lembaga RKH dan RKM yang telah di ACC RKH yang telah ACC Pada analisi diagram konteks dibawah ini dapat diambil kesimpulan bahwa user jika ia login maka user tersebut bisa mendownload data tutoril, sedangkan jika admin maka mendapat hak untuk untuk mengisi data, mengedit serta hak lainnya yang berhubungan dengan sistem tutorial. Gambar 7 Diagram Konteks Sistem usulan DFD Level 0 Sistem Usulan RKH dan RKM yang telah di ACC A Gambar 6 Flowchart Diagram Sistem Berjalan Prosedur Sistem Usulan Prosedur sistem usulan yang diajukan oleh peneliti dalam pembuatan Tugas Akhir adalah sebagai berikut : 1. Jika seorang user biasa masuk kedalam system maka ia hanya mempunyai akses hanya untuk melihat dan menyimpan data tutorial yang ada pada sistem. 2. Jika user biasa yang sudah menjadi member maka user tersebut akan mempunyai akses tambahan daripada user biasa yaitu untuk mendownload file yang disediakan. 3. Jika seorang user sebagai admin mempunyai hak untuk merubah isi sistem seperti menginput data, menghapus serta hak lainnya. Gambar 8 DFD Level 0 Sistem Usulan Entity Relation Diagram (ERD) Sistem Usulan Diagram Alir Data Sistem Usulan Gambar 9 Relasi Antar Tabel Dari hasil pengamatan penulis tentang tutorial pembelajaran yang ada di Lembaga Pendidikan raudhatul ‘Ilmi : 1. Cara belajar mengajar masih menggunakan metode yang sama seperti sekolah formal lainnya. Guru membawa materi kedalam sekolah berupa buku-buku pelajaran 2. Modul atau Tutorial yang ada tidak dapat diakses oleh pihak lain yang ingin memanfaatkannya. 3. Sistem Informasi mengenai perkembangan sekolah kurang memadai. 4. Kurangnya inovasi dalam sistem belajar mengajar serta kurang memanfaatkan media yang ada. 5. Data yang ada hanya mengenai data guru dan siswa sedangkan data-data mengenai buku-buku pelajaran tidak ditemukan. Pengujian Umum Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai hasil uji coba perangkat lunak pembangunan sistem tutorial Pembelajaran di Lembaga Pendidikan raudhatul ‘Ilmi. Selain itu, dari hasil uji coba yang telah dilakukan akan dianalisa apakah rancangan ini dapat memenuhi tujuan yang akan dicapai seperti yang telah dipaparkan pada Bab I. Berikut ini adalah spesifikasi perangkat lunak sebagai sistem pendukung aplikasi yang dibuat : 1. IIS (Internet Information Sistem) yaitu sebagi server yang digunakan untuk menjalankan program asp.net. 2. Sql Server 2000 suatu aplikasi untuk mengaktifkan database yang digunakan oleh peneliti 3. Browser, baik internet explorer maupun Mozila ataupun yang lainnya Pada tahap ini peneliti ingin menampilkan dari hasil pembuatan program pada rangkaian tugas akhir ini, dimana hasilnya dapat terlihat sperti yang terdapat dibawah. Halaman Utama Pada halaman utama ini, perancang memberikan beberapa link untuk para user gunakan mengakses berita-berita pada halaman depan. Gambar 10 Halaman Utama Dokumen Masukan Data Materi Pada halaman ini adalah hak akses seorang admin dalam melakukan pengisian data pengguna diantar muka halaman website, seperti yang tampak pada gambar dibawah ini. Gambar 11 Halaman Masukan Data Materi Pengujian Sistem Sebelum kita mulai untuk menjalankan aplikasi yang kita buat, kita harus memastikan bahwa IIS (Internet Information Service) sebagai web server lokal telah aktif dan sukses dijalankan. Hal ini sangat penting kita perhatikan karena aplikasi hanya dapat running jika web sever juga running (aktif). Setelah web server telah aktif, maka pada perangkat mobile kita mengetikkan alamat URL. Tetapi untuk uji coba kita dapat mengetikkan alamat URL sebagai berikut: http://localhost/apptutorial didalam addressbar pada Browser internet Jika setelah mengakses halaman tersebut didapatkan tampilan halaman utama, maka kita dapat memulai pengujian baik sistem user atau sistem admin yang kita inginkan. Tampilan Hasil Program Dokumen Masukan Data Pesan Masuk Pada halaman ini seorang user dapat mengirimkan komentar maupun pesan kedalam sistem website, agar dapat dikelola oleh admin apakah itu untuk sekedar komentar biasa ataupun permintaan untuk menjadi member, seperti yang tampak pada gambar dibawah ini. 3. 4. Gambar 12 Halaman Masukan Data Pesan Masuk Kesimpulan Dari hasil penelitian di Lembaga Pendidikan Raudhatul Ilmi mengenai Tutorial Pembelajaran di Lembaga Pendidikan Raudhatul Ilmi dengan ASP.NET dapat di ambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Pada sistem yang berjalan kegiatan belajar memang sudah baik, tetapi hanya untuk kalangan intern sekolah sebab medianya yang terbatas pada buku-buku pelajaran. 2. Mempermudah akses materi jika seorang siswa tertinggal bahan pelajaran, maka siswa dapat mendownloadnya disitus website tersebut. 3. Menambah wawasan dibidang ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya dibidang internet. 4. Sistem yang ada kurang efisien jika ingin meningkatkan kredibilitas sekolah karena jangkuan yang minim, tetapi jika dengan pembuatan website maka sekolah tersebut akan dapat diakses dari jarak yang jauh. Saran Dari hasil penelitian di Lembaga Pendidikan Raudhatul Ilmi mengenai Tutorial Pembelajaran di Lembaga Pendidikan Raudhatul Ilmi dengan ASP.NET peneliti memberikan beberapa saran sebagai berikut : 1. Dalam mengelola suatu sistem informasi berbasis web, keamanan data merupakan aspek yang paling penting. Oleh karena itu harus menjadi perhatian utama dalam hal pengelolaannya. Untuk menghindari aksi pencurian data serta aksi kejahatan dunia maya yang semakin canggih dari waktu ke waktu, disarankan agar selalu dilakukan pengembangan dan pembaharuan sistem keamanan secara terus menerus agar sistem selalu terjaga keamanannya. 2. Ada baiknya pengumpulan tutorial belajar menjadi satu media digital sehingga dalam aksesnya bisa cepat dan bisa dimanfaatkan oleh lain pihak yang ingin menggunakan. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat mengembangkan website profile menjadi lebih sempurna misalnya dengan menambah link-link yang berhubungan dengan sekolah sehingga lebih informatif. Pemeliharaan keamanan terhadap data-data pada server perlu dijaga dan diperhatikan agar data-data pada server tidak dapat diakses oleh orang yang tidak berhak. DAFTAR PUSTAKA Bambang Hariyanto, Konsep Dasar Merancang Basis Data Yang Baik dengan Microsoft SQL Server 2000. Media Elec Komputendo, Bandung, 2006 Edison Siregar, Membangun Aplikasi Berbasis Web dengan ASP.NET 2.0,Andi Yogyakarta, 2007 Joe Martin dan Brett Tomson, Belajar Sendiri ASP.NET, Andi, Yogyakarta, 2005 Syfa, Perancangan Flowchart Sistem Terpadu, Maju, Jakarta, 2008 Wina Senjaya, Metode Pembelajaran Efektif untuk Siswa Dasar, Maju, Jakarta, 2006 Data Flow Diagram, http://www.goggle.com/index.flowdiagram Konsep basis data, http://wikipedia.org/database_engine Pengertian-Pembelajaran-ngajar riswan, http://www.scribd.com/doc/50015294/13/BPengertian-pembelajaran-menurut-beberapaahli Pengertian Tutorial, http://www.lppm.ut.ac.id