III. METODE PENELITIAN Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2009 – Juli 2010. Pengambilan sampel darah sapi dilakukan di peternakan PT Rejo Sari Bumi Unit Tapos Ciawi Bogor, Jawa Barat. Analisis sampel darah sapi dilakukan di laboratorium Patologi Klinik Bagian Penyakit Dalam Departemen Klinik Reproduksi dan Patologi, Fakultas Kedokteran Hewan Institut Pertanian Bogor, Bogor. Bahan dan Alat Bahan yang digunakan dalam melakukan penelitian adalah seperangkat kit protein dan albumin, darah sapi dan aquades. Sedangkan alat yang digunakan antara lain spuit, syring no 18G, tabung reaksi, pipet, gelas piala, tabung ependorf, sentrifus, dan spektofotometer. Hewan yang digunakan Pengamatan dilakukan pada 15 ekor sapi pedet yang sehat secara klinis. Lima belas ekor sapi ini terdiri dari lima kelompok umur yaitu; kelompok sapi berumur 1, 3, 6, 9 dan 12 bulan masing-masing kelompok tiga ekor. Metode Penelitian Pengambilan darah sapi dilakukan dengan menggunakan spuit berukuran 10 ml dengan jarum nomor 18G. Darah diambil melalui vena jugularis setelah dibersihkan dan didisinfeksi dengan alkohol. Darah yang sudah diambil dibiarkan dalam spuit agar dapat diambil serumnya. Sampel darah dibawa ke laboratorium Patologi Klinik Bagian Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Hewan Institut Pertanian Bogor untuk pengambilan serum. Pengambilan serum dilakukan dengan cara mensentrifuse tabung reaksi dan dengan kecepatan 1500 rpm selama 15 menit, kemudian serum dimasukkan kedalam tabung flakon serum kemudian diberi label. Serum akan diperiksa menggunakan spektofotometer guna mengetahui total protein, albumin, dan globulin dari serum tersebut. 12 Pemeriksaan Total Protein, Albumin, dan Globulin Total Protein diperiksa dengan menggunakan metode Biuret. Prinsip pemeriksaan adalah protein di dalam sampel akan bereaksi dengan cuprum (Cu ++) pada medium alkalis membentuk kompleks warna yang akan diukur oleh spektofotometer. Pemeriksaan total protein diawali dengan memipet reagen blanko ke dalam tiga tabung reaksi masing – masing sebanyak 3 ml. Tabung I (tabung blanko) bisa dilakukan penambahan atau tanpa penambahan 0,1 ml aquades, tabung II (tabung standar) ditambah dengan 0,1 ml protein standar, dan tabung III (tabung sampel) ditambah dengan 0,1 ml sampel. Ketiga campuran tersebut dihomogenkan, kemudian diinkubasi selama 30 menit pada suhu 20-25oC. Selanjutnya dilakukan pengukuran absorbansi sampel (As) dan absorbansi standart (Ast) dengan memasukan larutan tersebut ke dalam cuvette spektofotometer. Hasil akan nampak dalam bentuk angka yang dapat langsung dibaca. Setelah pengukuran, maka konsentrasi total protein akan dihitung (dengan panjang gelombang 546 nm), yaitu : C (g/dl) = 6 x (As : Ast) atau C (g/L) = 60 x (As : Ast) Kadar albumin diperiksa dengan metode Bromcresol Green. Prinsip pemeriksaan adalah albumin di dalam sampel akan bereaksi dengan Bromcresol Green pada medium asam akan membentuk warna kompleks yang dapat diukur oleh spektofotometer. Pemeriksaan albumin dilakukan dengan memipet reagen blanko ke dalam tiga tabung reaksi masing – masing 3 ml. Pada tabung I (tabung blanko) bisa dilakukan penambahan atau tanpa penambahan 0,1 ml aquades, tabung II (tabung standar) ditambah dengan 0,1 ml albumin standar, dan tabung III (tabung sampel) ditambah dengan 0,1 ml sampel. Campuran pada ketiga tabung tersebut kemudian dihomogenkan dan diinkubasi selama 5 menit pada suhu 20–25oC. Selanjutnya dilakukan pengukuran absorbansi sampel dan standart dengan menggunakan spektofotometer. Hasil yang diperoleh dihitung dengan cara: C (g/dl) = 4 x (As : Ast) atau C (g/L) = 40 x (As : Ast) 13 Konsentrasi globulin ditentukan dengan analisis langsung, yaitu dengan mengurangi secara langsung konsentrasi total protein dengan konsentrasi albumin. Rasio albumin–globulin (A/G) merupakan konsentrasi albumin dibagi dengan konsentrasi globulin. Parameter yang diamati Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah total protein, albumin dan globulin dari darah sapi perah umur 1-12 bulan. Analisis Data Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif dan statistik (SPSS). 14