Uang dan Lembaga Keuangan 1.Peran mata uang 2.Lembaga Keuangan PIEw9 1 Sejarah Timbulnya Uang • Perekonomian tradisional sistem barter ada masalah mencari kesesuaian antara orang yang membutuhkan dan orang yang memiliki barang yang dibutuhkan (double coincidence of want). diperlukan keberadaan Uang. Selanjutnya muncul surat janji tukar -uang kertas- sebagai wakil emas dan perak yang disimpan. Sejak 5000 tahun yang lalu manusia telah menggunakan emas dan perak. Berkembang menjadi koin emas dan perak PIEw9 Surat janji tukar berubah menjadi “akan membayarkan” seperti uang fiat One dollar in Gold Coin (1922) Payable to the bearer on Demand Will pay to the bearer on demand One Hundred dollars 2 Makna Uang • • PIEw9 “Bill Gates memiliki banyak uang” ungkapan ini mengandung makna, ia sedemikian kaya sehingga ia bisa membeli hampir semua yang diinginkannya…… dalam konteks ini, istilah uang sama dengan kekayaan. Istilah uang menurut para ekonom lebih spesifik: Uang (money) adalah seperangkat aset dalam perekonomian yang secara teratur digunakan oleh orang-orang untuk membeli berbagai barang dan jasa dari orang lain. (N.G Mankiw) 3 Peranan (fungsi) uang dalam perekonomian 1. Alat tukar (medium of exchange): sesuatu hal yang diserahkan pembeli kepada penjual jika ia hendak membeli barang dan jasa. 2. Satuan nilai (unit of account): pedoman yang digunakan orang-orang dalam menetapkan hargaharga dan mencatat hutang. contoh kemeja vs roti PIEw9 4 3. Alat penyimpan nilai (store of value): sesuatu yang dapat digunakan untuk mengalihkan daya beli (purchasing power) masa sekarang ke masa mendatang. Uang bukan satu-satunya penyimpan nilai…ada saham, obligasi, real estate atau tanah/bangunan, dsb. 4. Sebagai standar pembayaran yang tertunda (standard of diferred payment): pembayaran yang dilakukan di masa mendatang PIEw9 5 • • • Uang adalah aset yang paling likuid. Saham, obligasi merupakan aset yang cukup likuid. Bangunan rumah,tanah, merupakan aset yang relatif tidak begitu likuid. Likuiditas (liquidity) : kemudahan sesuatu aset diubah menjadi alat pertukaran dalam perekonomian. PIEw9 6 JenisJenis-jenis Uang Uang komoditi (Commodity money): Uang yang berbentuk suatu komoditi yang memiliki nilai intrinsik. Nilai intrinsik merujuk pada suatu benda atau hal yang tetap bernilai sekalipun tidak digunakan sebagai uang. contoh: (emas, perak,) sebagai media pertukaran karena memiliki sifat-sifat sbb: 1. – Diterima secara umum karena sifat kelangkaannya. – Mutu antar emas dengan emas lainnya relatif sama dan homogen. – Tidak mudah rusak (awet) – Nilainya relatif stabil – Disukai oleh banyak orang karena dapat digunakan sebagai perhiasan. kelemahannya: Tidak fleksibel Keamanannya tidak terjamin Kesulitan untuk membaginya (undivisible) PIEw9 7 2. Uang Fiat (Fiat money): Uang yang tidak memiliki nilai intrinsik, yang berlaku sebagai uang karena ditetapkan demikian oleh pemerintah… bedanya uang di dompet anda dengan uang mainan monopoli? contoh: uang kartal (dari kertas dan logam) – – Lebih fleksibel Mudah dibagi-bagi dalam jumlah satuan kecil ataupun besar. kelemahannya: Rentan terhadap pemalsuan Mudah rusak PIEw9 8 Konsep Uang beredar 1. 2. Uang beredar dalam arti sempit (narrow money) M1 Uang beredar dalam arti luas (broad money) M2 M1 = C + D C : currency (uang kartal) D : demand deposit (uang giral/rekening koran) M2 = M1 +TD + SD = M1 + QM TD : Time deposits (deposito berjangka) SD : savings deposits (saldo tabungan) QM : quasi money = TD+SD PIEw9 9 Jumlah uang beredar tahun 1999 – 2001 (Milyar rupiah) Rincian Uang Kartal (currency) Uang Giral (demand deposit) Uang Beredar M1 Uang Kuasi Uang Beredar M2 PIEw9 1999 2000 58.553 66.280 124.833 521.527 646.360 72.371 89.815 162.186 584.842 747.028 2001 68.325 101.638 169.963 638.551 808.514 10 Proses penciptaan uang giral oleh Bank Umum 1. Kasus sederhana Perbankan dengan cadangan 100 persen. – – – Bayangkan seandainya dunia tanpa Bank. Mata uang tunai adalah satu-satunya bentuk uang yang ada Andaikan total kuantitas uang tunai $1000,- Berarti jumlah uang beredar = $1000, Selanjutnya diumpamakan seseorang membuka Bank dengan nama “Bank Umum pertama” “Bank Umum Pertama” hanya menerima deposito, tetapi tidak memberikan kredit atau pinjaman Tujuan pokok hanya menyediakan tempat yang aman bagi yang menyimpan uang di bank-nya Deposito/simpanan uang yang diterima bank namun tidak disalurkan sebagai pinjaman disebut cadangan (reserves). Dalam perekonomian khayalan ini, semua simpanan merupakan cadangan sehingga sistemnya disebut sistem perbankan cadangan 100 persen (100-percentreserve banking) PIEw9 11 Posisi finansial “Bank Umum Pertama” dengan pembukuan akun T (T--account) (T BANK UMUM PERTAMA Aktiva Cadangan Pasiva $1000 Deposito $1000 Jika bank menempatkan semua simpanan nasabah dalam cadangan, maka bank tersebut sama sekali tidak mempengaruhi jumlah uang yang beredar. PIEw9 12 2. Penciptaan uang giral dalam sistem Perbankan dengan cadangan sebagian. – – – – Bank Umum Pertama memutuskan untuk menyalurkan sebagian cadangan sebagai pinjaman. Pada saat itu bank telah memasuki sistem baru yang biasa disebut sistem perbankan dengan cadangan sebagian (fractional-reserve banking). Bagian dari deposito total yang dipertahankan bank sebagai cadangan dinamakan rasio cadangan (reserve ratio). Reserve ratio ini ditentukan oleh kebijakan/peraturan pemerintah dan kebijakan bank tersebut. Misal Bank Umum Pertama memiliki rasio cadangan sebesar 10 persen. Berarti Bank Pertama mempertahankan depositonya dalam bentuk cadangan sebesar $ 100 PIEw9 13 Posisi finansial “Bank Umum Pertama” dengan pembukuan akun T (T--account) (T BANK UMUM PERTAMA Aktiva Cadangan Pinjaman Pasiva $100 Deposito $900 $1000 Jumlah uang beredar mengalami kenaikan yaitu simpanan deposan sebesar $1000 ditambah uang tunai yang ada di penerima pinjaman sebesar $900 total $1900 Jika bank hanya menyimpan sebagian dananya sebagai cadangan, maka bank tersebut telah turut menciptakan uang. PIEw9 14 Penggandaan uang • • Penciptaan uang tidak berhenti pada Bank Umum Pertama Umpama para peminjam dana sebesar $900 kemudian membeli sesuatu kepada seseorang, kemudian orang tersebut menyimpan di “Bank Umum Kedua” • Bank Umum Kedua menerapkan rasio cadangan 10 persen Maka akun-T dari Bank Umum Kedua sbb: BANK UMUM KEDUA Pasiva Aktiva Cadangan $ 90 Deposito Pinjaman $810 $900 Bank Kedua telah menciptakan uang sebesar $810 PIEw9 15 • Jika melalui proses serupa lantas dana sebesar $810 kemudian disimpan di “Bank Umum Ketiga” • Bank Umum Ketiga menerapkan rasio cadangan 10 persen Maka akun-T dari Bank Umum Ketiga sbb: BANK UMUM KETIGA Aktiva Cadangan Pinjaman Pasiva $ 81 Deposito $729 $810 Bank Umum Ketiga telah menciptakan uang sebesar $729 PIEw9 16 • • Proses tersebut berlangsung terus-menerus. Setiap kali uang didepositokan di bank dan oleh pihak bank disalurkan menjadi pinjaman, maka akan lebih banyak uang baru yang tercipta. Berapa banyak uang yang akhirnya tercipta dalam perekonomian itu? Kita jumlahkan saja: Deposito awal = $1000 Pinjaman Bank Umum Pertama = $ 900 (=0,9x$1000) Pinjaman Bank Umum Kedua = $ 810 (=0,9x$900) Pinjaman Bank Umum Ketiga = $ 729 (=0,9x$810) --… --… ________________________________________ Total Jumlah uang beredar = $ 10000 PIEw9 17 Tambahan uang yang tercipta: Deposito awal = $1000 Pinjaman Bank Umum Pertama = $ 900 (=0,9x$1000) Pinjaman Bank Umum Kedua = $ 810 (=0,9x$900) Pinjaman Bank Umum Ketiga = $ 729 (=0,9x$810) --… ________________________________________ Total Jumlah uang beredar = $ 10000 • PerubahanPerubahan-perubahan yang terjadi dalam proses penciptaan uang dapat diamati melalui bekerjanya angka pengganda uang (money multiplier). • Angka pengganda uang merupakan kebalikan dari angka rasio cadangan (Reserve Requirement). (= RR) Angka pengganda uang = 1/rasio cadangan = 1/RR • Semakin besar rasio cadangannya, akan semakin kecil persentasi dana yang disalurkan (excess reserve) (= ER) sebagai pinjaman oleh bank. PIEw9 18 Deposito Awal ($1000) RR (10%) Bank- 1 Pinjaman RR (10%) Bank- Sentral Deposito Bank- 2 Tambahan uang beredar = (1/RR) x ($1000) Pinjaman Deposito RR (10%) Bank- n PIEw9 19 Bila terjadi kebocoran uang tunai (cash drain). • • • • Dalam kenyataan tidak semua orang akan menabung seluruh uang yang dipinjamnya. Sebagian uang mungkin dipegang sebagai uang tunai. Misal sebesar 10 persen dipegang sebagai uang tunai Cash drain (CD = 0,10) ekspansi kredit menjadi berkurang. Bila dalam contoh kasus sebelumnya semua yang pinjam uang tersebut menahan 10 persen sebagai uang tunai, maka: Angka Pengganda = 1/ (RR+CD) • dimana: RR = Reserve Requirement CD = Cash Drain Uang beredar menjadi 1/(0,10+0,10) kali $1000 = $5000,PIEw9 20 Kesimpulan • Ekspansi kredit tergantung pada cadangan wajib (Reserve Requirement). Semakin besar angka reserve requirement, besarnya kemampuan untuk menciptakan kredit juga semakin kecil dan sebaliknya. Oleh sebab itu, RR menjadi salahsatu instrumen yang digunakan oleh Bank Sentral dalam mengatur jumlah uang yang beredar. • Semakin besar deposito awal (primary deposit), penciptaan kredit juga semakin besar. • Bila terjadi kebocoran uang tunai (cash drain), maka angka pengganda uang secara matematis menjadi sbb: Angka Pengganda = 1/ (RR+CD) dimana: RR = Reserve Requirement CD = Cash Drain --- uang yang disimpan sendiri PIEw9 21 Teori Permintaan Uang • Menurut Keynes, permintaan uang yang dilakukan masyarakat didasari tiga motif: 1. Motif transaksi (Transaction motive) 2. Motif spekulasi (Speculation motive) 3. Motif berjaga-jaga (Precautionary motive). PIEw9 22 Permintaan uang untuk transaksi Y Pendapatan MDT = f(Y) Y2 Y1 0 PIEw9 MDT A B MDT1 MDT2 MDT 23 r (%) Tingkat bunga Permintaan uang untuk spekulasi MDS = f(r) rA A B rB 0 PIEw9 MA MB MDS MDS 24 Para Pelaku dalam pasar uang • Dilihat dari peranannya dalam penciptaan uang beredar, ada tiga pelaku utama: 1. Otorita Moneter (Bank Sentral dan Pemerintah) 2. Lembaga Keuangan (Bank dan bukan Bank) 3. Masyarakat (Rumah tangga dan Perusahaan) PIEw9 25 Mekanisme di pasar uang Sistem Moneter Otorita Moneter (Bank Sentral, Pemerintah) Uang beredar C R D Lembaga Keuangan (Bank, Non-Bank) TD SD Masyarakat (Rumah tangga, Perusahaan) Lain lain Aliran permintaan PIEw9 Aliran penawaran 26 • Otorita moneter – Bank Sentral mengeluarkan C (uang kartal) dan R (bank reserves) sesuai permintaan. C + R = Uang Primer • Lembaga Keuangan merupakan sumber penawaran uang giral (D), deposito berjangka (TD), simpanan tabungan (SD) dan aktiva keuangan lainnya yang diminta masyarakat D+TD+SD+Lain-lain = Uang Sekunder • Sistem Moneter adalah supplier seluruh kebutuhan uang bagi masyarakat dan Perusahaan. PIEw9 27 Lembaga Keuangan • Lembaga keuangan: adalah lembaga perantara antara pihak yang kelebihan dana dan yang membutuhkan/kekurangan dana. Yang dilakukan lembaga tersebut: Melakukan penghimpunan dana dari masyarakat pemilik dana, kemudian menyalurkan kepada pihak yang membutuhkan dengan tujuan mencari keuntungan. Menurut kegiatannya dibagi dua: • • 1. Lembaga Keuangan Bank 2. Lembaga Keuangan Bukan Bank PIEw9 28 Lembaga Keuangan Bank • Berdasarkan UU No 10/1998, Bank didefinisikan sebagai badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit atau bentuk-bentuk lainnya. Lembaga Keuangan Bukan Bank • Perusahaan Asuransi • Lembaga Dana Pensiun • Pegadaian PIEw9 29