Supervisory Control and Data Acquisition Komunikasi Data antar Kontroler Ir. Jos Pramudijanto, M.Eng. Jurusan Teknik Elektro FTI ITS Telp. 5947302 Fax.5931237 Email: [email protected] Supervisory Control and Data Acquisition - 05 1 Objektif: Metode Pengiriman Data Media Transmisi Standar Komunikasi Serial Komunikasi Data pada PLC Supervisory Control and Data Acquisition - 05 2 Metode Pengiriman Data (paralel) Data dikirim sebanyak jalur yang ada secara bersamaan, sehingga makin banyak jalur makin banyak data terkirim Supervisory Control and Data Acquisition - 05 3 Metode Pengiriman Data (serial) Data dikirim secara bergantian, sehingga kecepatan pengiriman data berpengaruh terhadap banyaknya data yang terkirim Supervisory Control and Data Acquisition - 05 4 Media Transmisi Sarana agar data bisa mencapai tujuan Supervisory Control and Data Acquisition - 05 5 Media Pengiriman Data (saluran telepon) Phone Supervisory Control and Data Acquisition - 05 Phone 6 Media Pengiriman Data (satelit) Phone Phone Supervisory Control and Data Acquisition - 05 7 Tata Cara Komunikasi Data Serial • Komunikasi modem ke modem Half Duplex • Komunikasi PLC ke modem Full Duplex • Komunikasi Komputer ke modem Full Duplex Supervisory Control and Data Acquisition - 05 8 Standar Komunikasi Serial • RS-232. Karakteristik utama dari standar ini ada: Data (misalnya TXD, RXD) • Kontrol jabat-tangan (misalnya RTS, CTS) • Pewaktuan (misalnya RC, TC) • • RS-422. Karakteristik tegangan RS-422 mempunyai level logika “0” dan level logika ”1”. • RS-485. Karakteristik tegangan mirip dengan RS-422 di atas, yang membedakan hanya pada kemampuan standar ini yang bisa sebagai TX dan RX. Supervisory Control and Data Acquisition - 05 9 Serial RS 232 RS-232 didefinisikan +25V oleh EIA (Electronic Industries Association) Logika 0 +15V maksimum pada tahun 1962 Logika 0 sebagai standar yang minimum +5V dianjurkan untuk 0V Logika 1 -5V antarmuka modem. maksimum +25V Logika 0 maksimum Logika 0 Logika 0 Logika 0 minimum Kebal derau 2V +3V Kebal derau 2V -3V Logika 1 maksimum -25V Logika 1 minimum Logika 1 Logika 1 minimum Logika 1 -15V -25V Driver RS-232 Supervisory Control and Data Acquisition - 05 Receiver RS-232 10 Konektor dB 9 dan dB 25 Supervisory Control and Data Acquisition - 05 11 Serial RS 422 Komunikasi Standar RS-422 dikenalkan pada awal tahun 1970, untuk mengimbangi kelemahan yang RS232. Standar ini pada dasarnya digunakan untuk pengaruh derau yang tinggi dan sifat sinyal yang seimbang (balanced) dari driver dan receiver. Supervisory Control and Data Acquisition - 05 12 Serial RS 485 Tahun 1983 dikembangkan standar RS-485 yang menggunakan driver dan receiver seimbang yang mampu men-drive suatu saluran yang berimpedansi 50 Ω. Logika 0 +6V +6V maksimum Kebal derau 1.8V Logika 0 Logika 0 minimum Logika 0 +2V +200mV 0V -200mV Logika 0 minimum Logika 1 maksimum Logika 1 -2V maksimum Logika 1 Kebal derau 1.8V Logika 1 -6V -6V Driver RS-485 Supervisory Control and Data Acquisition - 05 Logika 1 minimum Receiver RS-485 13 Komunikasi Data pada PLC Entreprise Network engineer station operator station Supervisor Station gateway direct I/O gateway COM FB gateway small PLC PLC Field Bus (standard) COM CPU I/O I/O COM I/O CPU COM I/O I/O I/O I/O CPU Field Stations COM 2 CPU I/O COM1 I/O I/O Control Station with Field Bus Field Bus (proprietary) COM directly connected I/O I/O I/O PLC COM 2 CPU COM1 I/O I/O I/O I/O I/O COM1 PLC CPU Control Bus (e.g. Ethernet) Field Devices local intelligence Sensor Bus (e.g. ASI) Supervisory Control and Data Acquisition - 05 14 Komunikasi pada OMRON- CQM1 Controller link CompoBus/D (Slave) AS-I Bus (Master) NT Link, Host Link,Modem.. CompoBus/S (Master) Protocol Macro, Modbus (Master) Supervisory Control and Data Acquisition - 05 15 Komunikasi pada OMRON-CJ1 Programming & Debug Tool SCADA Protocol Macro: NonOmron Serial Devices MESSAGE BOARD Ethernet CLK PCI Board Flash Memory Ethernet Host Link Controller Link Omron Touch Screen DeviceNet or CompoBus/S Programming/Diagnostic Software Single Port Multiple Access Supervisory Control and Data Acquisition - 05 16 Komunikasi pada SIEMENS - SIMOLink Komunikasi antar peralatan SIMO, didefinisikan oleh Siemens AG. Supervisory Control and Data Acquisition - 05 17 Konfigurasi SIMOLink pada Siemens Supervisory Control and Data Acquisition - 05 18 Process Monitoring Plant Floor Supervisory Control and Data Acquisition - 05 19