Aplikasi Metoda Ohmic Heating Untuk Ekstraksi

advertisement
KESIMPULAN
Kesimpulan
1. Hasil percobaan tahap 1 :
a. Dengan sifat elektro-kimia jeruk lemon dapat mengalirkan listrik sebesar 0 - 1,2 A
pada tegangan 0 - 150 V .
b. Dengan bantuan kotak pemanas ukuran 29 cm x 18 cm x 5,s cm : Proses
pemanasan pada limbah seadanya sumber tegangan variabel (0 - 300 V ) dan arus
variabel ( 0 - 4 A) tidak dapat dipertahankan karena tahanan listrik ikut berubah.
Perubahan tahanan ini akibat pengaruh luas permukaan tumpukan (A), selain itu
arus listrik sulit untuk mengalir dan mudah dengan cepat menurun karena faktor
tumpukan limbah yang kecil (0,00014 kg/cm3). Selain itu pada tegangan mulai 130
V terjadi loncatan bunga api listrik yang menimbulkan jelaga pada kulit lemon
hasil pemanasan berupa air.
11. Hasil percobaan tahap 2:
a.Tumpukan untuk limbah seadanya ditingkatkan menjadi 0,0005 kg/cm3 dcngan
menggunakan ruang pemanas ukuran 23,2 cm x 10 cm x 30 cm, arus masih sulit
untuk mengalir dan setelah mengalir mudah untuk turun nilainya. Pada percobaan
ini dengan perlakuan tegangan (0 - 200 V ) dan arus variabel ( 0 - 4 A), tahanan
listrik juga ikut berubah, perubahan ini karena faktor jarak lintasan arus listrik (L)
67
dan pada tegangan 130 V
timbul loncatan bunga api listrik diantara kulit dan
elektroda. Selain itu hasil produksi hanya berupa air.
b. Perlakukan percobaan dengan tegangan tetap 100 V, 90 V, 80 V, pada pemanasan
tejadi kenaikan arus listrik hingga 20 A, percobaan segera dihentikan karena akan
menyebabkan kerusakan pada autotrafo, sedangan pada tegangan tetap 50 V,
terjadi kenaikan arus hingga 8,07 A namun 10 menit berikutnya terjadi penurunan
hingga 0,01 A. Hasil yang didapat pada percobaan ini masih berupa air.
111. Hasil Percobaan Tahap 3 :
1. Perlakuan kelistrikan pada percobaan tahap tiga adalah arus rata-rata konstan 4,4
A dan tegangan variabel 79 V sampai 1 1 V. Sedangkan perlakuan pada kulit
lemon diiris 1,5 cm x 0,5 cm
2. Pada proses ohmic heating tegangan rata-rata menurun dari 79 V sampai 11 V?
tahanan jenis kulit menurun dari 909 ohm-mm sampai 158,7 ohm-rnm dan
konduktivitas listriknya meningkat dari 0,0011 Simm hingga 0,0063 Simm,
begitu pula suhu rata-rata pemanasan meningkat dari 20' C sarnpai 90' C.
3. Proses ekstrak minyak lemon dari 12,s kg jeruk segar (4 kg kulit), diperlukan
energi rata-rata 1,079 kwh, biaya Rp. 305 ,-diperoleh rendemen ininyak 0,08 %.
4. Untuk 20 kg limbah diproses 4 kg kulit, diperlukan energi rata-rata 0,989 kwh,
biaya Rp.254,- diperoleh rendemen minyak 0,04%.
5. Medan listrik yang dianjurkan pada pemanasan ohmic tidak melebihi 16,7 voltlcm
6. Uji fisiko-kimia minyak lemon hasil ohmic heating : bobot jenis 0,8786
menunjukan adanya perubahan terpen rnenjadi monoterpen sehingga kualitas
minyak masih dibawah minyak lemon Italia maupun California, tetapi indeks bias
nya 1,4710 ini menunjukan viskositas minyak lemon berada pada viskositas
minyak lemon kedua negara itu dan dengan uji kelarutan dalam alkohol
kandungan terpen-0 sedikt sehingga
wanginya sedikit, sedangkan hasil uji
bilangan asam menunjukan bahwa minyak lemon hasil percobaan kualitas
kerusakan akibat penyimpanan masih sangat bagus dan dari uji bilangan ester
menunjukan bahwa minyak lemon sifat resinifikasi jauh lebih kecil dibanding
minyak lemon Italia maupun California.
7. Hasil identifikasi minyak lemon dengan GC MS secara kualitatif terdiri dari
golongan terpen sebanyak 74,77 % yang terdiri dari monoterpen dan seskuiterpen,
monoterpen yang teridentifikasi adalah : Alpha pinen (0,29%), Beta pinen (0,12
%), d-Lemonen (72,73 %), dan Mycren (1,20 %) sedangkan seskuiterpen terdiri
Trans alpha bergamoten (0,18 %) dan Beta bisabolean (0,25 %). Golongan
terpen-0 yang teridentifikasi sebanyak 25,l % yang terdiri dari golongan asain
(16,52 %), alkoho1(1,84 %), aldehid (5,28 %) dan ester (1,46 % ).
IV. Spesifikasi alat
Pemanas ohmic :
Box luar
: 28,2 cm x 16 cm x 40 cm
Box dalam
: 24,2 cm x 11 cm x 30,5 cm
Bahan
: Achrilic tebal 0,5 cm
Elektroda
: 9,8cmx23cmx0,15cm(6buah)
Terminal
: 1,5cmx32cmx0,15cm
Bahan
: Stainless steel
Kabel
: NYNHY 2 x 4 m m
Auto Trafo
Tegangan
: 0-220 Volt
Arus
: 5 Ampere
Daya
: 1000 Watt
1. Diperlukan
penelitian lanjutan
yang serupa dengan menyempurnakan
konstruksi ruang pemanas ohmic dan proses pemanasan tidak melebihi 16,7 volt
per cm. Sistem dilengkapi dengan kontrol otomatis.
2. Untuk akurasi pengukuran volume minyak yang dihasilkan
perlu dipasang alat
ukur volmue pada alat dekantasi (florentine) secara bersamaan dalam produksi
minyak.
Download