Profil Singkat BCA Laporan kepada Pemegang Saham b. Risiko Likuiditas Risiko likuiditas tetap menjadi tantangan utama bagi industri perbankan. Dan dalam kaitan itu, diperlukan protokol manajemen krisis yang baik agar tugas dan tanggung jawab semua pihak dalam setiap tahapan/ tingkat contingency menjadi jelas. c. Risiko Operasional Proses-proses operasional yang memiliki potensi risiko tinggi akibat human error agar dievaluasi dan dimitigasi dengan memanfaatkan sarana sistem. d. Risiko Reputasi • Dengan semakin meningkatnya risiko cyber crime, faktor keamanan internet & mobile banking menjadi sangat penting dan karenanya edukasi dan sosialisasi risiko kepada nasabah pengguna layanan perlu ditingkatkan. • Dengan semakin berkembangnya bisnis wealth management, dampak risiko reputasi yang mungkin terjadi perlu mendapat perhatian. e. Risiko Stratejik Dalam kondisi yang penuh ketidakpastian, BCA perlu mengidentifikasi dan memitigasi risiko secara lebih dinamis. 3. Berkaitan dengan Audit dan Kepatuhan: •Agar regulatory compliance menjadi tanggung jawab semua unit kerja dan dilaksanakan mulai dari front liner sampai back office. 284 PT Bank Central Asia Tbk Laporan Tahunan 2015 Analisa dan Pembahasan Manajemen • Meningkatkan kualitas pengendalian internal dengan menambahkan aspek IT general control review dalam cakupan audit operasional rutin ke cabang-cabang. 14. Penilaian Kinerja Dewan Komisaris Penilaian kinerja Dewan Komisaris dilaksanakan sekali setiap tahun, dengan menggunakan indikator (performance appraisal indicator) yang secara garis besar adalah sebagai berikut: 1. Kontribusi dan dukungan Dewan Komisaris dalam mengimplementasikan visi dan misi BCA dalam program kerja di tahun berjalan, dengan tetap berpegang kepada nilai-nilai BCA. 2. Memonitoring untuk terciptanya Good Corporate Governance. Penilaian kinerja tahunan anggota Dewan Komisaris dilaksanakan oleh Pemegang Saham Pengendali. 15. Prosedur Penetapan Remunerasi bagi Dewan Komisaris Berdasarkan keputusan RUPS Tahunan 2015, RUPS Tahunan 2015 telah memberikan kuasa dan wewenang kepada pemegang saham mayoritas BCA untuk: (i) menetapkan besarnya honorarium dan tunjangan lainnya kepada anggota Dewan Komisaris; (ii)menetapkan pembagian tantiem di antara anggota Dewan Komisaris dan Direksi BCA. Dalam melaksanakan kuasa dan wewenang tersebut, pemegang saham mayoritas akan memperhatikan rekomendasi dari Dewan Komisaris, yang mana Dewan Komisaris akan memperhatikan rekomendasi dari Komite Remunerasi dan Nominasi. Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan Konsolidasian Data Perusahaan Skema/Bagan Prosedur Penetapan Remunerasi Dewan Komisaris RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM Rapat Umum Pemegang Saham memberikan kuasa dan wewenang kepada pemegang saham mayoritas BCA untuk menetapkan remunerasi kepada anggota Dewan Komisaris. PEMEGANG SAHAM MAYORITAS Pemegang saham mayoritas mempelajari rekomendasi dari Dewan Komisaris. KOMITE REMUNERASI & NOMINASI Komite Remunerasi dan Nominasi membuat rekomendasi kepada Dewan Komisaris DEWAN KOMISARIS Dewan Komisaris membuat rekomendasi kepada pemegang saham mayoritas REMUNERASI ANGGOTA DEWAN KOMISARIS Penetapan remunerasi bagi anggota Dewan Komisaris. 16. Struktur Remunerasi Dewan Komisaris Struktur Remunerasi yang menunjukkan komponen remunerasi dan jumlah nominal per komponen untuk seluruh anggota Dewan Komisaris selama tahun 2015 adalah sebagai berikut: Jumlah Diterima dalam 1 tahun Jenis Remunerasi dan Fasilitas lain DEWAN KOMISARIS Orang 1. Remunerasi (gaji, bonus, tunjangan rutin, tantiem, dan fasilitas lainnya dalam bentuk non-natura) dalam Jutaan Rupiah 5 82.722 a. Tunjangan Perjalanan Dinas 3 73 b. Tunjangan Kesehatan 5 2.067 c. Keanggotaan klub kesehatan dan golf 1 34 d. Opsi beli kendaraan dinas pada masa akhir leasing 5 707 - - 2. Fasilitas lain dalam bentuk natura: 3. Benefit retirement (dimiliki saat akhir masa tugas) Total 85.603 Jumlah remunerasi untuk setiap anggota Dewan Komisaris dalam 1 (satu) tahun adalah di atas Rp 2 miliar yang diterima secara tunai selama tahun 2015. 285 PT Bank Central Asia Tbk Laporan Tahunan 2015