1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang paling tinggi derajatnya. Salah satu kelebihan manusia adalah memiliki alat komunikasi berupa bahasa. Bahasa adalah sistem lambang bunyi yang digunakan oleh para anggota kelompok sosial untuk bekerja sama, berkomunikasi, dan mengidentifikasikan diri (Chaer, 2007: 32). Sebagai alat komunikasi, bahasa berfungsi untuk menyatakan ekspresi diri, untuk mengadakan integrasi dan adaptasi sosial, serta untuk mengadakan kontrol sosial (Keraf, 2010: 3). Dengan bahasa, manusia dapat menyampaikan pikiran dan ide-ide yang disampaikan kepada pihak lain yang disebut dengan interaksi. Semua interaksi dan segala macam kegiatan manusia dapat lumpuh tanpa bahasa. Bahasa juga merupakan ungkapan pengalaman batin seseorang yang berfungsi mewujudkan ide yang ada di dalam pikiran manusia, baik secara lisan maupun tertulis. Bahasa Indonesia dalam wacana lagu dapat dikatakan sudah menjadi tuan rumah di negerinya sendiri. Ini ditandai oleh kenyataan bahwa lagu di Indonesia cenderung didominasi oleh lagu-lagu dengan lirik bahasa Indonesia. Salah satu contoh adalah lirik lagu Indonesia tahun 2005-2011 ciptaan Ahmad Dhani. Ahmad Dhani adalah seniman musik terkemuka Indonesia yang berkiprah di dunia musik sejak usia belasan tahun. Sebagai seorang musisi, Dhani memiliki keahlian yang lengkap mulai dari penulis lagu, arranger, vokalis, gitaris, 1 Kajian Diksi Dan Gaya…, Siti Munfangatin, FKIP UMP, 2013 2 keyboardis dan sekaligus produser. Rumah produksinya yang diberi nama “Republik Cinta” Managemen telah melahirkan band-band populer Indonesia seperti The Rock, Mahadewi, Mahadewa, dan lain-lain. Nama ahmad Dhani berkibar bersama kelompok musik Dewa 19 yang ia dirikan bersama Erwin Prasetya, Andra Junaidi dan Wawan Juniarso di Surabaya. Band ini berdiri sejak mereka masih SMP. Ahmad Dhani bernama lengkap Dhani Ahmad Prasetyo lahir 26 Mei 1972 di Surabaya. Kesukaannya dalam dunia musik berlangsung sejak ia usia belasan tahun di bangku SMP. Untuk menyalurkan hasrat musiknya, ia sering mengorbankan waktu sekolahnya untuk berkumpul dengan teman-teman bandnya di kompleks kampus Universitas Airlangga Surabaya. Pergulatannya dalam dunia musik mengantarkan Dhani dan teman-temannya menyabet penghargaan dalam beberapa festival musik seperti Festival Jazz Remaja se-Jawa Timur, juara I Festival band SLTA '90 atau juara II Djarum Super Fiesta Musik. Karya Dhani yang diciptakan seolah khusus hanya untuk penyanyinya, disesuaikan dengan karakter dan vokal si penyanyi. Selain membuat lirik dan mengaransemen, hal lain yang menjadi keunggulan Dhani adalah kemampuannya menciptakan pasar. Ia menulis lagu, menyesuaikan dengan selera masyarakat pada saat itu. Seperti Ahmad Band dan Dewa 19 era awal bersama Ari Lasso, dari sana terlihat bahwa seorang Ahmad Dhani mampu memasuki berbagai level, berbagai lapis masyarakat sesuai keinginannya. Ahmad Dhani merupakan musisi yang cukup dikenal oleh penikmat atau penggemar musik dengan karyanya yang memiliki ciri khas dan kaya dalam Kajian Diksi Dan Gaya…, Siti Munfangatin, FKIP UMP, 2013 3 penggunaan gaya bahasanya sehingga menarik hati penggemarnya. Hal ini terbukti dengan lagu-lagu ciptaannya yang sering dinyanyikan oleh penyanyi dan grup band di bawah naungan managemen “Republik Cinta”. Hal ini tentunya tak lepas dari pilihan kata yang digunakan dan disusun sedemikian rupa sehingga menimbulkan keindahan. Melalui pilihan kata dan keindahan gaya bahasa itulah ia berhasil menimbulkan kesan yang kuat bagi pendengarnya sehingga dapat menghayati dan merasakan apa yang ditulis dalam lagunya. Dipilihnya lirik lagu ciptaan Ahmad Dhani sebagai sumber data penelitian dengan berbagai pertimbangan. Pertama, pemilihan kata pada sebuah lirik lagu tidak hanya terbatas pada penggunaan makna denotatif dan konotatif, akan tetapi juga membedakan dengan cermat kata-kata bersinonim, menggunakan kata indera (sinestesia), dan menggunakan kata umum dan kata khusus. Kedua, gaya bahasa dapat menentukan keindahan sebuah lirik lagu, namun peneliti hanya mengambil tiga gaya bahasa yaitu simile, metafora, dan personifikasi karena ketiga gaya bahasa tersebut sering muncul di dalam lirik lagu karya Ahmad Dhani. Contoh pada lirik lagu Bidadari Kesunyian yang dinyanyikan oleh TRIAD (The Rock Indonesia) terdapat gaya bahasa metafora dan personifikasi yakni pada lirik “Segala damai datang saat dia menjelang, kurasakan lagi sejuk dipeluknya, halus tutur kata yang selalu tercipta, mengundang naluri untuk sandarkan letihku, segala hampa datang saat dia menghilang, dia bidadari di kesunyian”. Sedangkan lagu Roman Picisan yang dinyanyikan oleh Mahadewi terdapat gaya bahasa simile yakni pada lirik “ Tatap matamu bagai busur panah, malam-malamku bagai malam seribu bintang”. Ketiga, penelitian tentang lirik lagu ciptaan Ahmad Kajian Diksi Dan Gaya…, Siti Munfangatin, FKIP UMP, 2013 4 Dhani sepengetahuan peneliti belum pernah dilakukan oleh peneliti lain dan karyanya sering menjadi hits tangga lagu Indonesia. Berdasarkan uraian tersebut, maka penelitian mengenai diksi dan gaya bahasa dalam lirik lagu sangat menarik untuk dilakukan. Oleh karena itu, peneliti sangat tertarik untuk mengambil judul “Kajian Diksi dan Gaya Bahasa Simile, Metafora, dan Personifikasi dalam Lirik Lagu Ciptaan Ahmad Dhani Tahun 20052011”. B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah tersebut ada dua masalah yang perlu dibahas dalam penelitian ini. 1. Bagaimanakah penggunaan diksi dalam lirik lagu ciptaan Ahmad Dhani tahun 2005-2011? 2. Bagaimanakah penggunaan gaya bahasa simile, metafora, dan personifikasi dalam lirik lagu ciptaan Ahmad Dhani tahun 2005-2011? C. Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah tersebut, tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. mendeskripsikan penggunaan diksi dalam lirik lagu ciptaan Ahmad Dhani tahun 2005-2011. 2. mendeskripsikan penggunaan gaya bahasa simile, metafora, dan personifikasi dalam lirik lagu ciptaan Ahmad Dhani tahun 2005-2011. Kajian Diksi Dan Gaya…, Siti Munfangatin, FKIP UMP, 2013 5 D. Manfaat Penelitian Manfaat yang penulis harapkan dalam penelitian ini adalah manfaat teoretis dan praktis. 1. Manfaat Teoretis Hasil penelitian ini bermanfaat untuk memberikan sumbangan pengetahuan mengenai kajian diksi dan gaya bahasa. a. memberikan sumbangan terhadap perkembangan ilmu bahasa khususnya mengenai diksi dan gaya bahasa; b. menambah pengetahuan, wawasan, dan pengalaman penulis mengenai diksi dan gaya bahasa; 2. Manfaat Praktis a. bagi peneliti lain, kiranya penelitian ini dapat menjadi salah satu referensi; b. memberikan sumbangan pengetahuan tentang diksi dan gaya bahasa kepada mereka yang berkecimpung dalam dunia musik, khususnya para penulis dan pencipta lagu. Kajian Diksi Dan Gaya…, Siti Munfangatin, FKIP UMP, 2013