SISTEM DIGITALISASI MANUSKRIP BATAK Muhammad Khairul Amri1 Jurusan Sistem Informasi Sekolah Tinggi Teknik Harapan Medan Jl. HM Jhoni No 70 Medan, Indonesia 1 [email protected] Abstrak Manuskrip atau naskah kuno merupakan salah satu benda sejarah yang dapat memberikan sumber informasi otentik dan nilai histori bagi masyarakat. Terkait dengan umur manuskrip yang berusia ratusan tahun maka kondisinya semakin memburuk bila tidak dirawat dengan baik. Manuskrip batak merupakan salah satu benda bersejarah di Indonesia yang ada pada propinsi Sumatera Utara. Nilai – nilai yang terkandung pada manuskrip batak yang dituliskan dengan aksara batak dapat mencakup tentang berbagai ilmu, seperti sebagai ilmu hitam, ilmu putih, ramu – ramuan, ilmu nujum, astrologi, mantra, ramalan, azimat, etika perang, nasihat, cerita, surat, lagu, silsilah, sejarah, dan lain – lain.Manuskrip batak yang paling banyak di Sumatera Utara adalah manuskrip batak Simalungun dan karo yang ditulis pada media tulang. Untuk itu dibutuhkan sistem digitalisasi manuskrip batak agar tetap terjaga nilai – nilai budaya yang tersimpan di dalam manuskrip batak.Implementasi sistem digitalisasi menggunakan aplikasi web dengan pemrograman php agar informasi manuskrip batak dapat dipublikasikan bagi masyarakat. Adapun informasi yang dipublikasikan padadigitalisasimanuskrip batak adalah transliterasi, transkripsi dan terjemahan aksara batak beserta gambar – gambar manuskrip. Kata Kunci : Manuskrip, Manuskrip batak, sistem digitalisasi, aplikasi web, transliterasi, transkripsi. Abstract Manuscript or codex is one thing that history can provide authentic resources and historical value to the community. Associated with age-old manuscripts hundreds of years, the condition continued to deteriorate if not properly maintained. Manuscript Hobo is one of Indonesia's historical objects that exist in the province of North Sumatra. Value - the value contained in the manuscript Batak. Batak script can be written to cover on various sciences, such as black magic, white magic, potion - potion, augury, astrology, spells, divination, amulets, ethics of war, advice, stories, letters , song, genealogy, history, and others - others. Most Batak manuscripts in North Sumatra is Simelungun and Karo Batak manuscripts were written on the media bone. For the Batak manuscripts digitization system needs in order to maintain the value - cultural values stored in the Batak manuscripts. Digitizing system implementation using a web application with php programming to information Batak manuscripts can be published for the public. The information published on the Batak manuscripts is digitizing transliteration, transcription and translation of the Batak alphabet with images - images of manuscripts. Keywords: Manuscripts, Manuscript hobo, digitizing systems, web applications, transliteration, transcription. 1. Pendahuluan Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya dengan memiliki keanekaragaman suku bangsa. Setiap suku bangsa di Indonesia memiliki cerita dan kisah dari sejarah masa lalu yang mengandung nilai – nilai dan norma – norma bagi kehidupan. Nilai – nilai tersebut menyata dalam kehidupan bermasyarakat sehingga menjadi pedoman dalam berprilaku dan berinteraksi dengan masyarakat sekitarnya. Untuk itu diperlukan menjaga keotentikan sejarah sehingga masyarakat tidak kehilangan panduan dari nilai-nilai yang di ajarkan dari dari sejarah yang ada. Manuskrip atau naskah kuno merupakan salah satu benda sejarah yang dapat memberikan sumber informasi otentik dan nilai histori bagi masyarakat. Terkait dengan umur manuskrip yang berusia ratusan tahun maka kondisinya semakin memburuk bila tidak dirawat dengan baik. Menurut Larasati Purwahyuningtyas (2012 : 1) kerusakan terhadap manuskrip dipengaruhi dari beberapa faktor, yaitu fisik, kimia, biota serta faktor penggunaan dan penanganan yang salah, faktor bencana alam dan musibah. Sedangkan Harvey (1997 : 7 – 9) berpendapat berbagai faktor penyebab kerusakan kertas adalah rendahnya kualitas, semakin seringnya bahan pustaka dipergunakan, pengaruh kemajuan teknologi, faktor lingkungan (polusi udara), bencana alam (banjir, gempa bumi) dan juga sikap pemakai dan pengurus perpustakaan. Penyelamatan naskah kuno disebabkan keadaan fisik yang tidak layak baca dan keadaan fisik yang memprihatinkan diperlukan upaya pemeliharaan naskah. Upaya menjaga, merawat dan memelihara manuskrip salah satu cara yang digunakan di era teknologi ini adalah dengan melakukan sistem digitalisasi. Digitalisasi adalah proses alih media Biltek Vol. 4, No. 012 Tahun 2015 – Sekolah Tinggi Teknik Harapan 1 dari bentuk tercetak, audio, maupun video menjadi bentuk digital. Digitalisasi dilakukan untuk membuat arsip dokumen bentuk digital, untuk fungsi fotokopi, dan untuk membuat koleksi data digital. Suku Batak merupakan salah satu suku bangsa yang memiliki sejarah yang menarik. Informasi sejarah suku batak dapat diketahui melalui naskah kuno yang tersimpan di museum – museum di Sumatera Utara. Manuskrip batak atau naskah batak merupakan warisan budaya masa lampau yang penting dan patut dilestarikan. Nilai – nilai yang terkandung pada naskah batak yang dituliskan dengan aksara batak dapat mencakup tentang berbagai ilmu, seperti sebagai ilmu hitam, ilmu putih, ramu – ramuan, ilmu nujum, astrologi, mantra, ramalan, azimat, etika perang, nasihat, cerita, surat, lagu, silsilah, sejarah, dan lain – lain. Berdasarkan latar belakang di atas penulis bermaksud membuat aplikasi untuk menjaga dan mempertahankan informasi manuskrip atau naskah Batak agar ketika diperlukan untuk informasi masyarakat masa depan dapat diperoleh dengan mudah. Dari penjelasan di atas, penulis tertarik membuat tugas akhir yang berjudul: “Sistem Digitalisasi Manuskrip Batak“. Batasan Masalah Dalam penulisan tugas akhir ini penulis membatasi masalah sehingga tidak meluas dan tidak menyimpang dari tujuan dalam penelitian ini. Pembatasan masalah dapat penulis uraikan sebagai berikut: a. Observasi, metodologi ini dilakukan oleh penulis dengan meneliti manuskrip dari diinternet. b. Kepustakaan, metodologi kepustakaan dilakukan oleh penulis dengan mencari sumber yang terkait dengan pemrograman web terutama yang menggunakan database MySQL dari buku analog maupun digital. 2. Perancangan Sistem a. Analisis Kebutuhan, analisis kebutuhan adalah analisa yang dilakukan untuk menentukan input dan output yang diinginkan berdasarkan data yang diperoleh. b. Perancangan Sistem, perancangan sistem merupakan tahapan yang dilakukan untuk membuat sebuah rancangan program berdasarkan input dan output yang diinginkan. Perancangan menggunakan UML c. Implementasi Sistem, setelah pembuatan perancangan sistem maka langkah selanjutnya adalah mengimplementasi hasil perancangan ke dalam program (PHP dan MySQL). 1.1. 1. 2. 3. 4. 5. 6. Manuskrip yang ditampilkan dari Batak Simalungun dan Karo. Media tempat naskah Batak yang diinformasikan terdiri atas tulang Supaya memahami makna dari naskah maka langkah – langkah penterjemahan terdiri atas transliterasi, transkripsi, dan penterjemahan sedangkan naskah gambar hanya memberikan keterangan. Pengguna yang dapat mengakses informasi manuskrip Batak harus menjadi anggota Web terlebih dahulu. Pengguna yang telah menjadi anggota dapat mendownload dan menambahkan manuskrip Batak. Web ini dapat diakses secara online. 2. Metode Penelitian Dalam Penelitian Tugas Akhir ini, tahapan yang dilakukan adalah : 1. Pengumpulan Data Beberapa metodologi pengumpulan data yang dilakukan oleh penulis yaitu: d. Evaluasi Sistem, evaluasi merupakan langkah setelah media periklanan diimplementasikan untuk mengetahui kesalahan yang mungkin terjadi, sampai dipastikan sistem dapat berjalan dengan sempurna. e. Penulisan Laporan Penelitian, ini adalah tahap akhir dari penelitian. 3. Hasil dan Pembahasan 3.1 Analisa Masalah Manuskrip Batak adalah naskah sejarah batak yang perlu untuk dijaga karena merupakan peninggalan sejarah yang berisi nilai – nilai dan norma norma yang berlaku di masyarakat batak sehinga dapat memberikan manfaat bagi generasi Batak, untuk diambil sebagai pembelajaran dari kisah – kisah masa lalu. Dalam menjaga naskah yang sudah berumur ratusan tahun perlu perawatan agar tidak rusak dan hilang. Apabila hanya menggunakan kertas saja maka jika sering digunakan akan mudah kusam dan rusak. Untuk itu di era teknologi ini dibutuhkan teknologi dan sistem informasi yang digunakan untuk menyimpan secara permanen naskah – naskah tersebut dalam bentuk digital. Supaya ketika naskah – naskah tersebut diperlukan dapat diperoleh dan digunakan secara cepat oleh pengguna. Biltek Vol. 4, No. 012 Tahun 2015 – Sekolah Tinggi Teknik Harapan 2 3.2 Analisa Sistem Berdasarkan pemaparan di atas maka diperlukan suatu sistem yang dapat memecahkan permasalahan-permasalahan yang ada. Sistem yang diperlukan harus bisa menangani hal-hal sebagai berikut : 1. 2. 3. Melakukan proses pengamanan terhadap naskah batak dengan memberikan hak ases berupa password untuk setiap pengguna yang akan akses ke sistem. Memberikan kemudahan kepada pengguna untuk mengetahui makna dari gambar – gambar atau aksara batak yang ada pada naskah melalui transliterasi, transkripsi dan terjemahan yang diberikan. Memberikan kesempatan pada pengguna untuk memberikan informasi naskah batak yang belum ada pada sistem. Untuk memenuhi keperluan tersebut maka sistem harus bisa menyediakan media penyimpanan data informsi naskah dan dapat diakses kapan dan di mana saja melalui web. 3.2 Rancangan Sistem Penulis mendapatkan informasi manuskrip batak dari buku referensi, mengcapture naskah batak dan memfotocopy transliterasi, transkripsi dan terjemahan. Kemudian membuat sistem berbasis web untuk menampilkan informasi naskah batak yang telah digitalisasi. Ketika user yang ingin mendapatkan hak akses ke sistem naskah batak harus menjadi anggota, kemudian dapat mendownload dan mengupload naskah batak. Administrasi sistem bertugas dapat mengelola informasi user dan administrator sendiri, mengupload informasi naskah batak yang baru diperoleh dan memfilter naskah batak yang diterima dari user untuk diperiksa kebenarannya. Apabila kebenaran naskah telah terpenuhi, maka data naskah batak akan ditampilkan ke web. Adapun prosedur yang dipaparkan akan digambarkan dengan tahapan sebagai berikut: Pengguna sistem Download manuskrip 2 5 3 Informasi manuskrip SISTEM DIGITITAL MANUSKRIP BATAK 1 6 Capture dan fotocopy naskah batak Upload manuskrip 4 Login untuk akses Gambar 3.1. Prosedur Sistem Digitalisasi Yang Diajukan Keterangan gambar 3.1 adalah sebagai berikut : 1. Penulis mengcupture naskah batak Simalungun dan Karo yang tertulis di tulang dan bambu kemudian memfotocopy transliterasi, transkripsi dan terjemahan naskah batak. 2. Hasilnya naskah batak simalungun dan karo yang dalam bentuk digital 3. Pengguna sistem yang membutuhkan naskah batak simalungun dan karo mendaftarkan diri untuk mendapatkan hak akses untuk login ke sistem manuskrip batak. 4. Apabila hak akses memenuhi syarat maka user dapat menggunakan fasilitas sistem manuskrip Pengguna dapat mendownload dan mengupload naskah batak serta mendapatkan transliterasi, transkripsi dan terjemahan naskah batak. 4 Implementasi Implementasi antarmuka sistem merupakan implementasi hasil dari desain yang telah dirancang sebelumnya. Berikut ini adalah implementasi dari sistem yang telah dibuat yaitu sebagai berikut: 4.1 Home Berikut gambar implementasi dari halaman home yang digunakan untuk menginformasi menu – menu yang ada pada web manuskrip selain itu menginformasikan sejarah manuskrip, dan menampilkan salah satu contoh manuskrip batak yaitu manuskrip simalungun. Biltek Vol. 4, No. 012 Tahun 2015 – Sekolah Tinggi Teknik Harapan 3 4.4 Buku Tamu Berikut halaman Buku Tamu yang digunakan sebagai media untuk memberikan komentar pengguna kepada web manuskrip. Diharapkan dengan komentar dari pengguna administrasi web dapat meningkatkan performa dan informasi yang dibutuhkan pengguna. Gambar 4.1 Halaman Home 4.2 Manuskrip Berikut halaman manuskrip ini menginformasikan data manuskrip simalungun yang terdiri atas beberapa kode serta data manuskrip karo yang terdiri atas kode. Dimana manuskrip tersebut ditulis pada dua media yaitu media tulang dan bambu. Gambar 4.4 Halaman Buku Tamu 4.5 Login Berikut adalah halaman Login yang digunakan oleh pengguna dan admin. Menu login dapat digunakan apabila admin dan pengguna telah terdaftar sebagai admin dan anggota dari web manuskrip. Pengguna yang belum terdaftar sebagai anggota maka pengguna tidak dapat melakukan kegiatan download dan upload manuskrip. Sedangkan admin datanya telah tersimpan secara default pada basis data. Cara menggunakan login area adalah dengan melakukan input username dan password pengguna yang telah diperoleh dari proses pendaftaran di buku tamu. Gambar 4.2 Halaman Manuskrip 4.3 Galeri Berikut halaman Galeri ini diberikan pada web untuk memberikan informasi mengenai kumpulan berbagai bentuk manuskrip batak yang memilik kode tetapi tidak diberkan informasi mengenai terjemahan dari naskah tersebut. Gambar 4.5 Halaman Login 4.6 Gambar 4.3 Halaman Galeri Register Berikut adalah halaman Register yang di digunakan untuk pendaftaran pengguna yang ingin menjadi anggota wb manuskrip. Keuntungan yang diperoleh dari pendaftaran anggota, pengguna dapat melakukan kegiatan mendownload, mengupload data manuskrip. Biltek Vol. 4, No. 012 Tahun 2015 – Sekolah Tinggi Teknik Harapan 4 4.9 Data User Berikut adalah halaman data User yang digunakan supaya pengguna dapat menghapus data pengguna dari anggota web manuskrip. Gambar 4.6 Halaman Register 4.7 Kelola User Berikut adalah halaman Kelola User yang diberikan apabila pengguna telah terdaftar dan melakukan login. Tampilan kelola pengguna memiliki beberapa menu yaitu home, manuskrip, kelola, tambah manuskrip, data user dan keluar. Gambar 4.9 Halaman Data User 4.10 Kelola Admin Berikut adalah halaman kelola Admin yang digunakan apabila admin telah login melalui menu login. Tampilan menu dari kelola admin yaitu home, manuskrip, kelola, +manuskrip, data user, data galeri, keluar. Gambar 4.7 Halaman Kelola User 4.8 Tambah Data Manuskrip Berikut adalah halaman tambah data Manuskrip yang diberikan supaya pengguna yang memiliki informasi manuskrip dapat menambahkan/ mengupload data manuskrip berikut keterangannya. Manuskrip yang telah di tambah upload dapat dihapus atupun di ubah oleh pengguna. Gambar 4.8 Halaman Tambah Data Manuskrip Gambar 4.10 Halaman Kelola Admin 5. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan pada penelitian ini, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Sistem digitalisasi manuskrip batak ini diimplementasikan dalam bentuk web supaya sistem web manuskrip batak dapat diakses oleh pengguna dari mana pun dan jam berapun yang membutuhkan informasi manuskrip batak. 2. Transliterasi manuskrip batak simalungun dengan transkripsi tidak memiliki perbedaan yang jauh tetapi pada manuskrip batak karo transliterasi dan transkripsinya memiliki perbedaan yang jauh. Biltek Vol. 4, No. 012 Tahun 2015 – Sekolah Tinggi Teknik Harapan 5 3. Proses download data manuskrip diberikan kepada user untuk mempermudah dalam mengkopi gambar manuskrip, transliterasi dan terjemahannya 4. Manuskrip Batak yang telah dibuat dalam bentuk digital maka dapat disimpan diberbagai tempat dan dapat diamankan dari kerusakan yang disebabkan seringnya penggunaan terhadap manuskrip tersebut. 5. Fungsi upload pada web sistem digital diberikan supaya pengguna dapat memberikan informasi tambahan terhadap manuskrip batak khususnya batak karo dan Simalungun 6. Web manuskrip batak merupakn jenis web dinamis karena pengguna dapat berinteraksi dengan intens. Daftar Pustaka: Budi Sutedjo Dharma Oetomo, 2006, Perencanaan dan Pembangunan Sistem Informasi, Penerbit andi, Yogyakarta. Eko Nugroho, 2008, Sistem Informasi Manajemen,Index, Jakarta. FN.Jovan, 2007, Aplikasi web databse dengan PHP, Media kita. Jogiyanto HM, 2005, Analisis dan Desain, Penerbit andi Offset. Jundi Human NF, 2013, Perawatan Manuskrip di Balai Bahasa Yogyakarta, Perpustakaan dan Informasi Islam, Yogyakarta Kamso Fairuzana, 2007, Mengenali MySQL 5.0.37, Cetakan Pertama, Venton Publishing (M) Sdn Bhd, Selangor Darul Ehsan, Kuala Lumpur. Larasati Purwahyuningthyas, 2012, Pelestarian Manuskrip Berdasarkan Kearifan Lokal Di KHP Widya Budaya Keraton Yogyakarta, Universitas Indnesia Depok Nelson Lumbantoruan, 2010, Transliterasi dan Terjemahan Naskah Batak Seri Naskah Tulang,Badan Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Provinsi Sumatera Utara, Sumatera Utara. Nugrohon Bunafit, 2004, PHP dan MySQL dengan Editor Dreamweaver MX, Andi, Yogyakarta. Rahmat Priyanto, 2007, Menguasai MySQL 5, PT. Elex Media Komputindo, Jakarta. Susanto, 2004, Sistem Informasi, Index, Jakarta. Syafii M, 2005, PHP dan MySQL dengan ODBC, Andi Yogyakarta. Wahidin, 2005, ASP Untuk Orang Awam, Penerbit Andi, Yogyakarta. Yuni Sugiarti, 2013, Analisa Dan Perancangan UML Generated VB.6, Penerbit Graha Ilmu, Jakarta. Biltek Vol. 4, No. 012 Tahun 2015 – Sekolah Tinggi Teknik Harapan 6