Laporan Tahunan Ipteks Bagi Inovasi dan Kreativitas Kampus (IbIKK) Tahun Anggaran 2016 IbIKK CATUR SASANA PUSTAKA CSGS PUBLISHER Tahun ke 2 dari rencana 3 tahun Oleh M. Muttaqien, SIP, MA, Ph.D (NIDN 0030017302) Citra Hennida, S.IP, MA (NIDN 002510796) Irfa Puspitasari S.IP, MA (NIDN 0025038503) Dibiayai oleh Direktorat Riset dan Pengambdian Masyarakat Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Sesuai dengan Surat Perjanjian Penugasan Pelaksanaan Program Pengabdian Masyarakat Nomor: 004/SPH/PPM/DRPM/II/2016 Tanggal 17 Februari 2016 UNIVERSITAS AIRLANGGA November tahun 2016 TIALAMAN PENGESAHAN TbIKK CATUR SASANA PUSTAKA CSGSPUBLISHER Judul Peneliti/Pelaksana Nama Lengkap Perguruan Tinggi M. MUTTAQIEN S.IP Universitas Airlangga NIDN 0030017302 Jabatan Fungsional Lektor Program Studi Nomor HP Alamat surel (e-mail) Anggota (1) Nama Lengkap Hubungan Internasional 082143730593 [email protected] NIDN 0025 107906 Perguruan Tinggi Anggota (2) Nama Lengkap. Universitas Airlangga NIDN 0025038503 Universitas Airlangga CITRA HENNIDA S.IP., M.A. IRFA PUSPITASARI S.IP. Perguruan Tinggi Institusi Miha (ika ada) Nama Institusi Miha Alamat Penanggung Jawab Tahun Pelalsanaan Biaya Tahun Berjalan Biaya Keseluruhan Tahun ke 2 dari rencana 3 tahun Rp 159.337.000,00 Rp 608.411.000,00 1Qi20l6 (M. MUTTAQIEN S.IP) NrPA{rK 1 9730 130199903 1 001 Drs., M.Si.) 196302261988101001 Menyetujui, jusuf Irianto, M. Com) 96s0506199303 1003 Copyright(c): Diilitob@ 2012. updoted 2016 RINGKASAN Dalam jangka panjang, hasil pengabdian masyarakat ini ditujukan untuk Meningkatkan pasokan ilmu untuk mahasiswa perguruan tinggi lain; dosen; lembaga penelitian; masyarakat pada umumnya untuk bahan-bahan yang berkualitas secara substansi dan penampilan, meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang globalisasi dan interaksi antar bangsa dan sub bangsa; meningkatkan kekayaan pengetahuan dan budaya Indonesia. Tujuan utama dari pengabdian masyarakat ini bukanlah keuntungan materi, akan tetapi lebih pada peningkatan kualitas sumber bacaan bagi masyarakat –masyarakat yang membutuhkan wawasan untuk menghadapi tantangan globalisasi dewasa ini. Capaian khusus kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan kualitas publikasi dosen, memberikan penguatan finansial kelembagaan pada Cakra Studi Global Strategis (CSGS), Memberikan pelajaran dan pelatihan kepada mahasiswa serta alumni dan umum untuk berwirausaha, serta meningkatkan kualitas publikasi dan pengetahuan di Indonesia. Capaian atau target khusus proposal kegiatan ini dirancang dalam tiga tahap sesuai dalam tiga tahun berturut-turut dalam suatu siklus kegiatan rancangan – prototype – percetakan – pemasaran dan feedback. Capaian pengabdian dimulai dari lingkup buku karya dosen Hubungan Internasional. Karya tersebut diperbaiki kualitasnya supaya dapat didistribusikan pada masyarakat lokal dan juga pilot project karya untuk konsumsi masyarakat internasional (berbahasa inggris). Dengan meningkatkan keberlangsungan produktivitas sumber daya yang telah ada, metode pengabdian ini dilakukan melalui catur sasana yang saling berkaitan dan menyokong, yaitu GALANG PUSTAKA, JARING MUARA, SAUH NIAGA, dan ARUNG SAGA. Melalui sasana “Galang Pustaka,” buku-buku yang telah dipublikasikan diperbaiki kualitasnya dalam bengkel-bengkel yang dikelola oleh kelompok-kelompok kerja. Penguatan jaringan kemitraan dilakukan untuk meningkatkan jumlah publikasi dalam sasana “Jaring Muara”. Selanjutnya penguatan jaringan pemasaran dilakukan melalui sasana “Sauh Niaga”. Upaya mengenalkan produk beserta penggalian input perbaikan dari masyarakat dilakukan melalui sasana “Arung Saga”. PRAKATA Pelaksana mengucapkan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Manajemen Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Dirjen Pendidikan Tinggi untuk mengemban pengabdian masyarakat ini. Kemajuan program yang telah berlangsung sejak empat bulan ini menjadi lancar karena dukungan dari segenap pihak di lingkungan Universitas Airlangga, terutama segenap rekan di Departemen Hubungan Internasional di bawah naungan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Untuk selanjutnya diharapkan melalui monev internal ini dapat memberi saran demi kelancaran kegiatan supaya dapat mencapai tujuan yang ditargetkan. 1 Daftar Isi RINGKASAN ......................................................................................................................................... 0 PRAKATA.............................................................................................................................................. 1 Daftar Isi ................................................................................................................................................. 2 Daftar Tabel dan Skema.......................................................................................................................... 2 Daftar Lampiran ...................................................................................................................................... 2 BAB I. PENDAHULUAN: ..................................................................................................................... 3 BAB II. TARGET LUARAN ................................................................................................................. 7 BAB III. METODE PELAKSANAAN .................................................................................................. 9 BAB IV. KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI .............................................................................. 13 BAB V. HASIL YANG DICAPAI ....................................................................................................... 14 BAB VI. RENCANA TAHAPAN BERIKUTNYA ............................................................................. 19 BAB VII. KESIMPULAN DAN SARAN .................................. Оши !З . Daftar Tabel Skema 1. Target Luaran Tahunan IbIKK CATUR SASANA PUSTAKA CSGS PUBLISHER 2015-2017 Skema 2. Metode Daftar Gambar Gambar 1. Foto Bedah Buku: Kegiatan Arung Saga Daftar Lampiran. Naskah Radityo Darmaputra .............................................................................. 1. Cash Flow 2. Personalia tenaga pelaksana 3. Royalti dan rincian eksemplar yang dijual penerbit mitra 4. Rekap penjualan 5. Invoice penjualan online 2 Cash Flow Lampiran 3 Surat Perjanjian Kerjasama antar lembaga CSGS dengan Intrans Lampiran 8 Surat Kerjasama antara CSGS dengan penulis 2 BAB 1. PENDAHULUAN Proses IbKK Catur Sasana Pustaka CSGS Publisher secara sederhana dijelaskan sebagaimana berikut. Buku-buku yang telah memiliki hak cipta, diperbaiki ulang, susunan bahasanya, substansinya, ilustrasi, dan desainnya sehingga lebih menarik dan lebih layak untuk pangsa pasar yang lebih luas. Proses pembuatan prototype produk ini dilakukan dalam Sasana Galang Pustaka.Setelah Sasana Galang Pustaka telah menciptakan beta prototype, maka percetakan menggunakan rekanan dengan sistem yang telah disepakati di kontrak melalui sasana “Jaring Muara”. Setelah buku dicetak, produk didistribusikan pada rekanan misalnya toko buku sesuai dengan kontrak melalui program kegiatan sasana “Sauh Niaga”. Setelah buku didistribusikan, maka diadakan pengabdian masyarakat melalui sasana “Arung Saga” dalam rangka mengenalkan produk kepada masyarakat sekaligus menggali ide-ide perbaikan untuk proses produksi selanjutnya. 1. Keunggulan publikasi CSGS dibanding Kompetitor Kompetitor nasional yang berkualitas untuk publikasi hubungan internasional masih sedikit yang beredar pada bursa toko buku. Hal ini merupakan salah satu indikator, bahwa masyarakat masih belum mengandalkan sumber tertulis yang berkualitas meskipun proses globalisasi hampir dirasakan setiap orang dan setiap waktu. Beberapa penulis buku berkualitas yang mudah didapatkan di toko buku antara lain Mochtar Mas’oed, T May Rudi, Nandang Sutrisno, dan sedikit nama lainnya.Mochtar Mas’oed dan T May Rudi mulai memberikan bacaan-bacaan pengantar Hubungan Internasional dengan memberikan jembatan dari bacaan luar untuk lebih mudah dan lebih sesuai dengan Indonesia. Tulisan Nandang Sutrisno, lebih jauh lagi, lebih baru lagi, dengan mengangkat Pemajuan Kepentingan Negara berkembang dalam WTO. Pada tahun 2013, mengambil sampel di beberapa toko buku di Jawa Timur, Yogyakarta dan Jawa Barat, muncul sedikit nama–nama penulis yang telah memberikan kontribusinya untuk wawasan hubungan internasional dan globalisasi meski dengan kelebihan dan kekurangannya. Halim Barakat yang menulis tentang kawasan Timur Tengah. Sayangnya merupakan tulisan yang direproduksi ulang dari beberapa tahun yang lampau. Tulisan Ario Djatmiko, yang merupakan kumpulan tulisan dari artikelnya di Kompas, beberapa bagiannya berisi tentang dilemma hubungan antar bangsa dan globalisasi. Tulisan 3 Ario merupakan kumpulan karya ilmiah populer yang memiliki kualitas kritik dan rekomendasi, akan tetapi analisisnya merupakan ulasan-ulasan yang seringkali meloncatloncat karena di dalam bukunya juga termuat tulisan dengan berbagai topik yang berbeda. Sebagian buku yang berkualitas seperti yang ditulis oleh Rais Bain dan Maria Dominique, juga masih terbatas untuk kalangan masyarakat yang membutuhkan wawasan tentang pertahanan negara. Selain nama tersebut, kebanyakan nama penulis lain jarang yang memberikan bacaan yang berkualitas, karena seringkali mencerminkan warna dari kacamata masing-masing. Misalnya, terdapat bacaan yang sangat mendiskreditkan negara Israel, Amerika Serikat, atau yang mengkritisi beberapa calon presiden dan tokoh-tokoh yang berseberangan aliran. Bacaan-bacaan seperti ini dikhawatirkan justru menimbulkan keretakan horizontal dalam masyarakat.Tulisan Burhan NH berjudul “Mata Yahudi Mengintai Dunia termasuk dalam kategori ini. Atau karena terlalu mementingkan pemasaran daripada upaya untuk mencerdaskan. Kadang kualitas karya tulis, banyak dibumbui dengan teori-teori konspirasi. Tulisan Effendi Siradjuddin berjudul Nation in Trap serta Happy Nurani berjudul Occupy wall street, masuk dalam kategori ini. Bacaan yang berkualitas mengenai permasalahan Hubungan Internasional, seringkali ditemukan dari penulis luar. Kelemahan dari penulis luar, adalah kurang relevannya dengan peristiwa yang terjadi di masyarakat. Dari penelitian yang pernah dilakukan pada kurun waktu 2012-2014, diketemukan bahwa ternyata sebagian besar kompetitor pustaka yang sering digunakan dalam silabus perkuliahan di berbagai perguruan tinggi adalah bacaanbacaan penulis luar. Sudah tentu hal ini memperkuat posisi paradigma luar di struktur pengetahuan Indonesia. Dominasi pemikiran barat dalam struktur pengetahuan hubungan internasional di Indonesia sudah banyak menjadi perhatian kalangan akademisi baik dari dalam negeri1 ataupun penulis asia lainnya.2 Kondisi ini sangat menghambat upaya Perguruan Tinggi di Indonesia (PT) untuk bisa meningkatkan rangking internasionalnya. Menjawab persoalan kelangkaan dan dominasi produk impor, maka Departemen Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga (HI Unair) ini berupaya memberikan kontribusi kepada masyarakat dengan mempublikasikan dan 1 Wardhani, Baiq LSW.et all. 2013. Indonesia Memandang Hubungan Antar Bangsa. Surabaya: Revka Petra Media. 2 Acharya, Amitav and Buzan, Barry. 2010. Non Western International Theory Perspective on and beyond Asia. London & New York: Routledge. 4 memasarkan tulisan mengenai hubungan internasional dan globalisasi yang berkualitas. Melalui rancangan pengabdian masyarakat yang diajukan ini, HI Unair dapat memberikan wawasan sesuai dengan kepakarannya pada isu-isu globaliasi dari yang umum hingga ke spesifik, dari negara, kawasan hingga ke global, dan dari isu negara hingga kemasyarakatan internasional, HAM, dan lingkungan kepada masyarakat yang membutuhkannya. Publikasi dosen Hubungan Internasional tersebut sudah memiliki hak cipta penerbitan dengan terdaftar di ISBN. Masyarakat yang membutuhkan antara lain para pengajar, mahasiswa hubungan internasional, masyarakat yang bekerja di sektor kerjasama luar negeri, bisnis internasional, perusahaan multinasional, serta masyarakat yang sering bersinggungan langsung dengan proses globalisasi. Sudah saatnya Indonesia dan negara-negara Asia merumuskan sudut pandang yang mencerminkan artikulasi kepentingannya.Sehingga dalam hubungan antar bangsanya keluar dari jebakan inferioritas antara barat (Eropa) dengan non Barat. 2. Spesifikasi, Desain, Prototip, Peralatan, Proses, dan Sistem Usaha. CSGS publishers mempublikasi buku dengan spesifikasi kajian hubungan internasional seperti pengetahuan mengenai kawasan, organisasi regional, integrasi kawasan, perubahan politik global, isu-isu lingkungan, politik luar negeri dan HAM. Standar buku yang digunakan mengacu pada standar yang setara dengan standar publikasi buku Kompas Gramedia, PT Elex Media Komputindo, dan Pustaka Pelajar. Sementara tiap pilot project (satu buku pertahun) mengacu pada standar publikasi internasional karena sasarannya adalah masyarakat internasional. Publikasi buku Dosen yang telah memiliki hak cipta, yakni terdaftar dalam ISBN telah melalui proses mulai dari penelitian hingga penyusunan buku. Penelitian tersebut telah menggunakan alat analisis yang mutakhir dan memberikan wawasan yang tidak kalah kualitasnnya dibandingkan dengan buku-buku impor. 4. Dampak dan Manfaat IbIKK Bagi kebutuhan masyarakat secara nasional secara sosial, produk ini sangat bermanfaat dalam memperkaya bursa buku dan peningkatan standar kualitas pengetahuan masyarakat nasional dan dunia pengetahuan pada umumnya. Masyarakat mendapatkan dukungan dari perguruan tinggi untuk rekomendasi sudut pandang dalam melihat persoalan5 persoalan antar bangsa dan globalisasi yang dialaminya. Dengan dukungan sudut pandang dari pakar Hubungan Internasional Indonesia, muncul kemandirian bangsa dalam berpikir, mencermati, serta mengambil sikap yang sesuai dengan kondisi masyarakat Indonesia. Dalam hal ekonomi, manfaatnya antara lain untuk mengkader mahasiswa dalam berwirausaha. Selain itu juga memberikan kontribusi nilai investasi jangka panjang pada usaha penerbitan dan bursa buku dalam negeri. Terlaksananya program ini, berkontribusi pada pembukaan pangsa pasar buku hubungan internasional dan globalisasi yang masih terbengkalai secara nasional sekaligus merintis pasar ekspor buku. Keberlanjutan program ini memberikan modal dan energi yang besar bagi usaha percertakan, penerbitan, serta niaga pustaka di Indonesia sehingga Indonesia tidak hanya menjadi pasar buku impor, tetapi juga menjadi sumber pengetahuan sehingga berkontribusi pada devisa negara. 6 BAB 2. TARGET DAN LUARAN Pada bagian ini, dijelaskan mengenai target luaran tahunan IbIKK beserta rancangan bahan baku, produksi, proses, manajemen, pemasaran, SDM, fasilitas, dan dukungan finansial. Target luaran tahunan disajikan dalam Skema1. Target Luaran IbKK. Skema 1 menunjukkan target tahunan berikut rincian jumlah produk berbahasa Indonesia dan berbahasa Inggris dirincikan dalam skema. Dalam tahun pertama, target produksi adalah 3000 eksemplar. Berturut-turut pada tahun berikutnya, target produksi adalah 3.250 eksemplar, dan 3.500 eksemplar. Angka tersebut sudah melebihi angka minimal yang disyaratkan bila jangkauan pasarnya nasional. Rancangan pasti target penerbitan adalah sejumlah 3000 eksemplar tiap tahunnya. Jumlah ini merupakan oplah minimal agar buku tersebar ke seluruh Indonesia. Mengenai Jumlah Judul Buku bisa berupah sesuai dengan hasil proses seleksi buku. Skema 1. Target Luaran Tahunan IbIKK CATUR SASANA PUSTAKA CSGS PUBLISHER 2015-2017 7 8 BAB 3. METODE PELAKSANAAN 1. Bahan Baku Dengan hanya mengandalkan input dari publikasi Dosen HI FISIP Unair yang verISBN sudah cukup melebihi kebutuhan input yang diperlukan. Namun, untuk tahun 2016 ini, tim Ibikk memberikan kesempatan kepada para mahasiswa untuk turut menulis dengan bekerjasama dengan dosen HI. Tahun 2016 ini ada tiga buku yang merupakan kolaborasi dosen dan mahasiswa. Ketiga buku tersebut adalah “Indonesia in a changing Southeast Asia”, “Jejaring Masyarakat Informasi”, dan “Analisis Politik Luar Negeri: Tinjauan Mikro ke Makro”. Buku “Indonesia in a changing Southeast Asia” karena berbahasa Inggris maka kurang diminati oleh penerbit mengingat justru buku-buku berbahasa Indonesia yang berkualitas belum banyak dipasaran. Buku “Jejaring Masyarakat Informasi” meski ditulis dalam bahasa Indonesia namun dari segi jumlah halaman yang masih dibawah 200 halaman dimana tidak cukup untuk dapat dterima oleh penerbit nacional. Buku “Analisis Politik Luar Negeri: Tinjauan Mikro ke Makro” diminati oleh penerbit karena memuat teori-teori dan contoh-contoh kasus yang relevan. Selain itu dari segi jumlah halaman juga mencukupi. 2. Produksi: Penyusunan Buku, Penerbitan, dan Pemasaran Proses Produksi Buku berada pada program kegiatan sasana GALANG PUSTAKA. Tim pelaksana pengabdian memiliki tugas inti untuk secara berkelompok merancang dan mengeksekusi perbaikan buku. Tim GALANG PUSTAKA bekerjasama dengan direktur publikasi CSGS dan mitra dalam hal editing, pendaftaran ISBN. Sedangkan untuk eksekusi percetakannya bekerjasama dengan mitra, yaitu Airlangga University Press melalui sasana JARING MUARA. Dalam upaya menjaring rekanan di tahun berikutnya, pada tahun ini, tim juga melakukan penjajagan kerjasama ke berbagai penerbit di Indonesia. 9 Skema 2. Siklus Kegiatan IbIKK CSGS Publisher Berikut ini merupakan judul buku yang telah diproduksi (diterbitkan) pada tahun pertama, dan terus dipasarkan hingga tahun kedua (tahun 2016) ini. (1) Kajian Asia Pasifik: Politik Regionalisme dan Perlindungan Manusia di Pasifik Selatan Menghadapi Kepentingan Negara Besar dan Kejahatan Transnasional (2) Pendidikan Tinggi dan Intelektualisme: Revitalisasi Ideologi dan Menumbuhkan Modal Sosial Bangsa Menghadapi Persaingan Internasional dan Globalisasi (3) Rezim dan Organisasi Internasional: Interaksi Negara, Kedaulatan, dan Institusi Multilateral (4) The Rise of Hamas: Hamas, Arab-Israeli Conflict and Indonesia’s Foreign Policy (5) Paradigma Kebijakan Kemaritiman Indonesia: Problem Dasar Strategi Maritim Indonesia 10 Gambar CSGS - Hasil pemasaran Dengan menjalin kerjasama, akan mempermudah proses publikasi karena memberikan pada ahlinya. Selain itu dengan Sauh Niaga mempermudah pemasaran, karena biasanya pihak penerbitan juga sudah terbiasa menjalin kerjasama dengan pemasaran dan bahkan memiliki sendiri tempat penjualan buku. Tim Ibikk juga menjual buku di beberapa etalase yang dimiliki, dan dalam berbagai kesempatan bedah buku. Tim juga menjual secara online. Gambar 1. Penjualan online CSGS 11 - Sistem Penjaminan Mutu Sistem Penjaminan Mutu dilakukan dua cara. Cara pertama, dengan menerapkan standarisasi kualitas dan kuantitas produk misalnya oleh reviewer di luar tim Ibikk dalam hal isi dan teknik penulisan, minimal dan maksimal jumlah halaman, dan waktu pengerjaan. 12 BAB 4. KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI Departemen Hubungan Internasional telah berpengalaman dalam peningkatan kapasitas lembaga dalam Tri Dharma.Dalam melakukan kegiatan, tersebut selalu berkesinambungan dan terus berlanjut setelah program selesai. Sebagai contoh, PHK A3 Cakra Buana Catur Matra Dep. HI 2007-2009 telah meningkatkan pusat studi Cakra Studi Global Strategis yang telah lama sebelumnya ada dalam hal fasilitas dan kegiatan. Setelah program selesai pada tahun 2009, Dept. HI mengembangkan keberlangsungan kegiatan dengan CSGS Publisher yang terus mampu memproduksi publikasi yang berkualitas. Salah satu diantaranya adalah Jurnal Global Strategis yang merupakan jurnal Hubungan Internasional satu-satunya di Indonesia yang telah terkreditasi sampai proposal ini dibuat.Jurnal Global Strategis ini terbit dua kali dalam satu tahun. Untuk meningkatkan publikasinya, HI juga telah memiliki MoU dengan Revka Petra Media untuk percetakan. IbKK ini merupakan tahap lanjutan dengan memasarkan publikasi yang telah ada, dan dengan jaringan kemitraan publikasi yang telah ada sebelumnya.Secara khusus, di IbKK yang diajukan ini terdapat Sasana Sauh Niaga yang memerlukan kontrak jaringan dengan distributor publikasi yang belum pernah dilakukan oleh HI Unair sebelumnya.Di IbKK juga memiliki Arung Saga yang berbeda dari upaya pengabdian masyarakat dan dari roadshow publikasi HI sebelumnya, karena di Arung Saga, CSGS juga melakukan input perbaikan dari para konsumen dalam program yang terancang dengan baik dan sistematis. Pertanggungjawaban internal IbIKK ini dilakukan kepada direksi CSGS bagian publikasi, Ketua Departemen, Dekan, Rektor, dan DIKTI. Bagian Publikasi CSGS bertanggungjawab kepada Direksi Umum CSGS, yang kemudian bertanggungjawab kepada Ketua Departemen. Pada usulan IbKK ini, ketua tim juga selaku Ketua Departemen. IbIKK ini untuk publikasi CSGS Publisher. CSGS merupakan pusat studi yang berada pada naungan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga. Segala pemasukan dan pengeluaran uang di bawah pengelolaan perguruan tinggi, dilakukan atas nama Rektor Universitas Airlangga. 13 BAB 5. HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam tahap galang pustaka, hasil yang dicapai adalah sebagaimana berikut. Melalui rapat internal untuk melakukan seleksi naskah yang akan dipublikasikan dengan kriteria kebutuhan dan manfaatnya kepada pembaca serta jumlah halaman, ditentukan satu judul naskah yang layak yaitu “Analisis Politik Luar Negeri: Tinjauan Mikro ke Makro”. Buku ini menyediakan analisis bagi praktisi maupun akademisi yang tertarik menyelami setiap gelombang perkembangan kajian politik luar negeri. Dengan menggunakan berbagai pendekatan baik mainstream maupun alternatif, buku ini membagi analisis mengenai politik luar negeri dari faktor-faktor domestik pembentuk politik luar negeri dan struktur internasional yang membentuk perilaku negara dalam politik luar negeri. Berbeda dengan literatur kajian politik luar negeri lainnya yang mayoritas fokus menjelaskan pada kepentingan nasional negara sebagai isu utama. Buku ini menawarkan telusur yang jernih terhadap bagaimana kepentingan nasional tersebut terbentuk, sampai pada akhirnya menghasilkan produk kebijakan luar negeri. Selain itu pembaca buku ini akan menemukan penjabaran yang komprehensif mengenai isu-isu krusial dalam studi politik luar negeri yang dianalisis secara mendalam baik dari sisi akademik maupun ketersediaan data-data empirik disertai aplikasinya dalam menganalisis kasus-kasus yang ada pada tiap babnya. Buku ini merupakan produk akhir dari proses belajar selama setidaknya satu semester di kelas Perbandingan Politik Luar Negeri (PPLN) FISIP Universitas Airlangga. Penulisnya merupakan gabungan dari dosen dan mahasiswa. Radityo Dharmaputra, Dias P, Adhgha, Hafiz, Krisna, Cahyaniar, Farah, Ifa, Laksmi, Brian, Weka, Novita, Kania dan Annisa. Buku yang ditulis antara dosen dan mahasiswa tidak hanya ini. Ada dua buku lainnya yaitu “Indonesia in a changing Southeast Asia” dan “Jejaring Masyarakat Informasi”. Buku “Indonesia in a changing Southeast Asia” karena berbahasa Inggris maka kurang diminati oleh penerbit mengingat justru buku-buku berbahasa Indonesia yang berkualitas belum banyak dipasaran. Buku “Jejaring Masyarakat Informasi” meski ditulis dalam bahasa Indonesia namun dari segi jumlah halaman yang masih dibawah 200 halaman dimana tidak cukup untuk dapat dterima oleh penerbit nasional. Selain itu, tim IbIKK juga telah mendapatkan beberapa masukan tulisan dari kompetisi call for paper yang telah diadakan. Kompetisi sejenis ini akan dilanjutkan dalam tahun ketiga. Tujuan dari kompetisi ini adalah coba untuk membangkitkan bibit-bibit penulis di kalangan mahasiswa dan juga menjaring naskah buku lebih banyak lagi dikalangan 14 mahasiswa. Jika di tahun kedua sudah mulai dilakukan melalui buku “Analisis Politik Luar Negeri: Tinjauan Mikro ke Makro”; maka penjaringan naskah yang dilakukan melalui CSGS Paper Award 2016 akan diterbitkan pada tahun 2017 tentu saja ditambahkan tulisan dosen dalam buku tersebut. Agar lebih menarik minat pasar akan dikemas seperti halnya penulisan di buku “Analisis Politik Luar Negeri: Tinjauan Mikro ke Makro” dimana perkembangan teori dan kerangka teori ditulis oleh dosen. Penempatan kerangka teori dan perkembangannya diperlukan agar pasar terutama mahasiswa tertarik untuk membeli mengingat itu memudahkan dalam pengerjaan tugas akhir dan skripsi nantinya. Penggalangan naskah dikalangan mahasiswa ini digunakan sebagai strategi tambahan mengingat mahasiswa juga memiliki forum pertemuan yang sifatnya nasional yaitu Forum Komunikasi Mahasiswa Hubungan Internasional. Diharapkan dalam forum tersebut juga bisa ditawarkan dan dijual buku-buku hasil tulisan mahasiswa tersebut. Strategi penjualan serupa juga dilakukan pada level dosen. Tiap tahun ada pertemuan Asosiasi Ilmu Hubungan Internasional Indonesia (AIHII) dimana buku-buku karya CSGS dibedah, dipamerkan dan dijual dalam forum tersebut. Penjualan dalam forum ini menunjukkan tanggapan positif baik untuk buku maupun jurnal. Dalam acara dua hari pada saat AIHII di Makasar terjual 27 buku dan 11 jurnal. Banyaknya program studi Ilmu Hubungan Internasional yang baru dibuka di Indonesia adalah ceruk pasar baru. Dari catatan AIHII ada sekitar 48 prodi HI yang hadir pada saat Vennas 7 tahun 2016. Jurnal juga diminati karena Jurnal Global Strategis yang diterbitkan CSGS Publishing adalah satu dari dua jurnal Hubungan Internasional yang sudah terakreditasi secara nasional. Gambar kompetisi dalam rangka Galang Pustaka CSGS Dalam tahapan Jaring Muara buku analisis politik luar negeri diatas telah mendapat persetujuan dari AUP untuk diterbitkan. Selain itu, tim juga telah mendapat jaringan penerbit 15 untuk menerbitkan beberapa buku yang dapat dipublikasikan pada tahun ketiga ibikk. Dua diantara penerbit ini, berlokasi di Malang dan Solo. Gambar Kegiatan Jaring Muara Dalam tahap sauh niaga, Pemasaran terus berlangsung lancar baik pemesanan secara online atau pembelian secara langsung. Pemasaran online yaitu melalui web Departeme Hubungan Internasional dan melalui toko online tidak berbayar yaitu Tokopedia. Pemasaran langsung yaitu dengan mengandeng mitra seperti Airlangga Book Sale, Seminar Internasional ICoCSPA, Seminar Nasional Kemaritiman di UPN Jawa Timur, bedah buku di Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto (lebih jelas bisa dilihat di laporan penjualan). Total yang didapat dari pemasaran Rp. 10.203.000. Tim CSGS juga telah mendapatkan royalti dari penjualan buku tahun sebelumnya. Sementara itu, tim CSGS juga mendapatkan royalti dari penjualan buku dari pertengahan tahun 2016 sebesar Rp. 1.783.682. Lebih dari seribu eksemplar buku terjual tahun ini, sebagian besar (sekitar 70 persen) melalui kerjasama dengan distribusi penerbit mitra. Sementara itu untuk penjaringan mitra penerbit, tim juga telah melakukan berbagai penjajakan di penerbit nasional. 16 Beberapa foto Sauh Niaga CSGS Dalam tahap Arung Saga, dilakukan beberapa bedah buku, yang ditujukan untuk mendukung tiga kegiatan IbIKK CSGS lainnya sekaligus untuk mendapatkan feedback dari pembaca. Beberapa bedah buku dilakukan antara lain bekerjasama dengan Universitas Jenderal Sudirman di Purwokerto, serta forum diskusi kali metro di Malang. Untuk kedepan akan dicoba strategi baru yaitu memadukan antara seminar dan promosi buku, tidak lagi 17 bedah buku. Dengan seminar terkait topik yang ada didalam buku maka bisa menjangkau lebih banyak audiens dan lebih banyak prodi HI untuk ikut terlibat. Terutamanya banyak universitas telah membukan prodi HI dalam dua tahun terakhir. Dalam acara Konvensi Nasional AIHII (Asosiasi Ilmu Hubungan Internasional Indonesia) ke -7 tahun 2016 telah dilakukan pembicaraan ke arah tersebut dengan berbagai prodi HI baru di Indonesia. Usulan tersebut juga mendapatkan masukan yang positif. Bedah Buku di Univ. Soedirman Purwokerto Bedah buku di Kalimetro-Malang 18 Promosi buku pada saat Vennas AIHII ke-7 di Makasar 19 BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN Berdasar evaluasi kegiatan di akhir tahun, memang masih sedikit nilai ekonomis atau laba finansial yang dihasilkan dari kegiatan Ibikk CSGS. Keuntungan-keuntungan justru bersifat jaringan, dan pengalaman belajar bagi dosen sekaligus bagi mahasiswa. Kegiatan ini juga memberi keuntungan bagi penerbit, terlebih lagi masyarakat umum yang dapat memanfaatkan hasil penelitian dari dosen dan mahasiswa HI Univ. Airlangga meskipun skalanya masih kecil. Dengan langkah kecil ini, justru tim menjadi semakin terpacu untuk melangkah lebih jauh dan lebih baik lagi untuk memberikan pengabdian kepada masyarakat. Siklus aktivitas Ibikk ini dapat terus berkesinambungan hingga tahun-tahun berikutnya. Terdapat beberapa kegiatan yang baru yang dapat dilakukan di tahun depan. Aktifitas kegiatan ini terselenggara atas dukungan dari Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga, Airlangga University Press, dan segenap dosen dan mahasiswa Departemen Hubungan Internasional 20 DAFTAR PUSTAKA Acharya, Amitav and Buzan, Barry. 2010. Non Western International Theory Perspective on and beyond Asia. London & New York: Routledge. Amikom Yogyakarta. http://journal.amikom.ac.id/index.php/Koma/article/viewArticle/4290 diakses, 23 April 2014. Badan Pusat Statistik. 2010. Piramida Penduduk Indonesia. http://sp2010.bps.go.id/, diakses 23 April 2014. Pusat Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Airlangga. www.ppmb.unair.ac.id, diakses 23 April 2013. Surat Ketua Departemen Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Airlangga Tahun Mengenai Buku Teks 2013. Supriyoko, Ki. 1998. Abstrak: Problematika Rasio Dosen Mahasiswa. Artikel Koran dan Majalah Dosen STMIK Wardhani, Baiq LSW.et all. 2013. Indonesia Memandang Hubungan Antar Bangsa. Surabaya: Revka Petra Media. 21 LAMPIRAN 22