1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kehidupan

advertisement
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Kehidupan masyarakat yang semakin maju mentuntut manusia untuk bekerja
dan dituntut untuk memperhatikan kehidupan di masa mendatang. Salah satunya
bekerja di instansi ataupun swasta masyarakat layak mendapatkan kesejahteraan.
Contoh saja Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pegawai Negeri Sipil dapat dikatakan abdi
masyarakat yang mempunyai tugas masing-masing menurut bidangnya yang
mengikutsertakan dalam pembangunan nasional. PNS mempunyai peran-peran
penting dalam melayani masyarakat. Oleh karen itu PNS mendapat perhatian penting
dari pemerintah dikarenakan PNS merupakan salah satu abdi masyarakat.
Usaha pemerintah dalam mensejahterakan PNS dengan memberikan tunjangantunjangan dana. Pemerintah berupaya dengan adanya dana tunjangan dapat
meningkatkan kinerja PNS menjadi lebih baik lagi. Tunjangan dana tersebut telah
diurusi oleh kepala urusan kepegawaian negeri dari seluruh departemen. Pemerintah
juga memberikan asuransi sosial bagi PNS beserta keluarganya dengan memberikan
Asuransi Kesehatan (Askes), Asuransi Kematian (Askem), Tabungan Hari Tua
(THT), Uang Duka Wafat (UDW) dinilai pemerintah dapat mensejahterahakan PNS.
Di masa sekarang yang semakin modern asuransi sangat dibutuhkan untuk
dikala mendatang, tidak hanya asuransi bagi diri sendiri yaitu asuransi beserta
keluarga.Yaitu dengan program Tabungan Hari Tua (THT) , THT adalah adalah
sebuah progam jangka panjang dimana peserta berhak mendapatkan manfaat program
sebelum mencapai usia pensiun dana apabila meninggal dunia maka janda atau
dudanya beserta anak-anaknya akan berhak menerima manfaat pekerja tersebut,
tabungan hari tua ini sangat wajib bagi PNS dimana seorang PNS yang telah
mencapai purna tugasnya akan mendapatkan upah atas jasanya dengan pemberian
tabungan hari tua selama pasca kerja pegawai negeri sipil yang diperoleh dari
commit to user
pemotongan gaji saat masih aktif menjadi pegawai negeri. Saat PNS pensiun saat
1
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 2
itulah PNS akan menerima dana THT bersama dengan uang SP4A yaitu uang saat
pensiun pertama. PNS yang telah pensiun harus mengurus langsung datang ke kantor
PT. TASPEN (persero). Setiap pegawai yang diangkat menjadi PNS maka saat
pertama bekerja itulah dia akan berurusan dengan PT. TASPEN (persero) yaitu
lembaga pemerintah yang melayani dan menangani jaminan kesejahteraan bagi PNS
yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan bagi PNS besertakeluarganya.
Di PT. TASPEN (persero) melayani administrasi –administrasi bagi PNS yang
akan mengurus hak-haknya, contoh saja administrasi pembayaran uang THT. Tanpa
adanya administrasi semuanya tidak akan berjalan dengan lancar. Setiap pegawaii
yang akan mengurus administrasi harus mengisi formulir, datang ke costumer service
selanjutnya akan di layani dibagian verifikasi, apabila data sudah benar akan
diotorisasi selanjutnya diclosing sampe dibawa kebagian keuangan sampai cairlah
uang tersebut dan segera dibayarkan kepada PNS tersebut. Administrasi tersebut
meliputi perhitungan jumlah-jumlah uang yang akan dibayarkan. Jadi administrasi di
PT. TASPEN (Persero) sangat penting.Tanpa adanya administrasi uang tersebut tidak
akan sampai kepada penerima yang berhak. Maka dari itu administrasi dibutuhkan
dalam pelayanan ini.
Berikut ini merupakan tabel data jumlah penyelesaian SPP klim PT. TASPEN
( Persero ) Kantor Cabang Surakarta.
Tabel 1.1
DATA JUMLAH PENYELESAIAN SPP KLIM THT PESERTA PENSIUN
PT. TASPEN (persero) KC. SURAKARTA TAHUN 2014
NO
1.
2.
3.
4.
5.
BULAN
JUMLAH
Januari
233
Februari
140
Maret
206
April
213
Mei
204
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 3
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Juni
220
Juli
223
Agustus
257
September
185
Oktober
170
November
126
Desember
175
TOTAL
2352
Sumber :LaporanPenyelesaian SPP Klim PT. TASPEN (persero) KC.
Surakarta Th. 2014
Dari tabel diatas, dapat diketahui bahwa pada tahun 2014 terdapat 2352 peserta
pensiun dalam penyelesaian SPP klim THT, apabila volume diatas jumlah peserta
pensiun perbulan kurang dari 150 dikategorikan sedikit dan apabila peserta pensiun
perbulan lebih dari 150 dikategorikan banyak karena 2 tahun terakhir ini ada PP yang
menetapkan PNS pensiun di umur 58 bukan 56 lagi, untuk itu kegiatan ini merupakan
kegiatan administrasi yang hampir setiap hari dilakukan pada kantor PT. TASPEN
(persero) Kantor Cabang Surakarta saat melayani administrasi pembayaran untuk
PNS yang telah pensiun.
Berdasarkan uraian latarbelakang diatas dan mengingat pentingnya kegiatan
administrasi pembayaran pada PT. TASPEN (persero) maka dari itu penulis tertarik
untuk mengangkat topik tersebut sebagai tugas akhir dengan judul “Administrasi
Pembayaran Uang Tabungan Hari Tua (THT) Bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) Yang
Telah Pensiun di PT. TASPEN (Persero) Kantor Cabang Surakarta”
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan rangkain latar belakang di atas, maka penulis merumuskan
permasalahan yang akan menjadi pokok pembahasan sebagai berikut :
“ Bagaimana Administrasi Pembayaran Uang Tabungan Hari Tua (THT) Bagi
Pegawai Negeri Sipil (PNS) Yang Telah Pensiun di PT. TASPEN (Persero) Kantor
Cabang Surakarta?”
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 4
C. Tujuan Pengamatan
Tujuan pengamatan yang ingin dicapai penulis pada laporan tugas akhir ini
adalah :
1.
Tujuan Operasional
Untuk mengetahui administrasi pembayaran uang tabungan hari tua bagi
PNS yang telah pensiun di PT. TASPEN (persero) Kantor Cabang
Surakarta.
2.
Tujuan Fungsional
Tulisan ini diharapkan dapat bermanfaat dan memberikan masukan bagi
PT. TASPEN (persero) Kantor Cabang Surakarta dalam meningkatkan
efektifitas pembayaran uang tabungan hari tua. Serta memberikan
informasi kepada pembaca tentang bagaimana administrasi pembayaran
uang tabungan haritua di PT. TASPEN (persero) Kantor Cabang
Surakarta.
3.
Tujuan Individual
Untuk memenuhi syarat dalam memperoleh sebutan AhliMadya pada
program Diploma III Manajemen Administrasi Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.
D. Manfaat Pengamatan
Hasil pengamatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat :
1.
Memberikan manfaat bagi PT. TASPEN (persero) Kantor Cabang
Surakarta, yaitu sebagai acuan dan bahan pertimbangan kinerja
perusahaan PT. TASPEN (Persero) atas pelaksanaan adminitrasi
pembayaranTHT bagi PNS yang telah pensiun.
2.
Memberikan manfaat kepada pembaca agar mendapatkan infomasi tentang
bagaimana administrasi pembayaran THT bagi PNS yang telah pensiun di
PT. TASPEN (persero) Kantor Cabang Surakarta.
commit to user
Download