abstrak - Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

advertisement
SISTEM INFORMASI SPARE PART MOBIL DENGAN FASILITAS
ESTIMASI STOK MENGGUNAKAN FUZZY TSUKAMOTO
Hamdan Anang K1), Arna Fariza2), Entin Martiana K2)
Mahasiswa Jurusan Teknik Informaika 1), Dosen Jurusan Teknik Informaika PENSITS 2)
Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
Kampus ITS Keputih Sukolilo Surabaya 60111
Telp: (+62)-31-5947280, fax (+62)-31-5946114
Email : [email protected]
ABSTRAK
Sistem infomasi spare part mobil dengan fasilitas estimasi stok menggunakan fuzzy tsukamoto
adalah sebuah sistem informasi yang digunakan untuk melakukan pencatatan terhadap jumlah barang
yang masuk dan keluar dari gudang. Sistem informasi ini dilengkapi dengan fasilitas perhitungan
estimasi jumlah stok setiap barang menggunakan logika fuzzy tsukamoto sehingga jumlah stok dalam
gudang bisa tetap stabil. Variabel yang digunakan dalam menentukan estimasi jumlah stok barang
adalah jumlah barang yang terjual dan jumlah persediaan atau stok yang ada.
Sitem informasi ini akan menampilkan informasi transaksi jual beli barang, informasi stok
barang, informasi estimasi stok dan informasi-informasi pendukung lainya. Semua informasi yang
dihasilkan dalam system ini akan ditampilkan dalam bentuk web.
Aplikasi ini dibangun menggunakan aplikasi berbasis web dengan menggunakan PHP sebagai
bahasa pemrograman dan My SQL sebagai database.
Kata Kunci: fuzzy, tsukamoto, estimasi, stok.
1. PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Persediaan suku cadang ( spare part ) mobil
di toko victory motor saat ini tidaklah efektif
tanpa adanya pengolahan yang tepat. Hal ini
dikarenakan tidak adanya sistem yang
terkomputerisasi sehingga segala sesuatunya
dilakukan secara manual. Penjualan dan
pembelian barang yang tak mampu diolah
secara komputerisasi akan mempengaruhi
jumlah persediaan barang di gudang.
Perhitungan yang kurang tepat dapat
mempengaruhi jumlah barang sehingga biaya
pengeluaran tidak jelas.
Logika fuzzy dianggap mampu untuk
memetakan suatu input kedalam suatu output
tanpa mengabaikan faktor–faktor yang ada.
Logika fuzzy diyakini dapat sangat fleksibel dan
memiliki toleransi terhadap data-data yang ada.
Dengan berdasarkan logika fuzzy, akan
dihasilkan suatu model dari suatu sistem yang
mampu memperkirakan jumlah pembelian
barang untuk persediaan. Faktor–faktor yang
mempengaruhi dalam menentukan jumlah
pembelian barang untuk persediaan dengan
logika fuzzy antara lain jumlah penjualan dan
jumlah persediaan (stok).
1.2 TUJUAN
Tujuan dari dibangunnya Aplikasi ini adalah
membangun sebuah sistem informasi tentang
pencatatan jumlah barang yang masuk dan keluar
dari gudang, sehingga barang dapat dimonitoring
dengan baik. Sistem informasi ini juga dilengkapi
dengan perhitungan fasilitas estimasi stok,
sehingga
dapat
mempermudah
dalam
memperkirakan berapa jumlah barang yang akan
di beli untuk menambah jumlah stok yang ada saat
itu. Dengan begitu diharapkan jumlah stok barang
yang ada di gudang akan lebih stabil.
1.3 BATASAN MASALAH
Pada penyelenggaraan proyek akhir ini,
batasan permasalahannya adalah :
1. Tidakmengolah data mentah melainkan
hanya mengolah data jadi.
2. Sistem informasi ini hanya melakukan
pencatatan terhadap jumlah penjualan,
pembelian barang dan menghitung estimasi
jumlah stok yang dibutuhkan untuk
memenuhi stok barang di gudang.
3. Tempat yang menjadi obyek adalah Toko
Victory Motor, Jalan Gubernur Sunandar
Priyo Sudarmo No.234, Krian.
2. TINJAUAN PUSTAKA
customer, pengolahan data pembelian, pengolahan
data penjualan, pengolahan data retur.
Arsitektur konvensional ini sangat cocok
untuk pemula. Metode yang digunakan untuk
membuat antar muka yang bersifat grafis
Graphical User Interface (GUI). Daripada
menulis berbaris-baris kode untuk menjelaskan
pemunculan dan lokasi dari suatu elemen di
dalam antar muka, dengan mudah dapat
menambahkan object yang sebelumnya sudah
dibangun ke dalam tempat dan posisi yang
diinginkan di layar. Jika pernah menggunakan
program untuk menggambar seperti Paint, maka
sebenarnya sudah memiliki keahlian untuk
membuat sebuah antar muka pengguna secara
efektif.
Pada pola arsitektur konvensional ini kode
yang dikembangkan tidak bersifat modular
sehingga harus tetap menulis kembali apabila
mengembangkan aplikasi yang memiliki
kesamaan. Dengan tidak bisanya code reuse ini
lebih menyulitkan pengembang dalam hal
pemeliharaan.
Disamping itu pola arsitektur ini sangat
cocok dengan model proses perangkat lunak
berupa waterfall. Pengerjaan yang runtun dan
sistematis adalah karakteristik pola arsitektur
konvensional. Dengan demikian, proses
pengembangan sebuah perangkat lunak tidak
bisa dikerjakan secara bersamaan maupun
secara acak.
3.2 Perancangan Basis Data
Pada proyek akhir ini melibatkan peran basis
data yang digunakan untuk penyimpan data. Basis
data yang digunakan adalah MySQL.
Entity-Relationship merupakan suatu model
perancangan data base yang sering digunakan. Entity
bisa diartikan sebagai entitas sedangkan Relationship
sebagai relasi, kedua komponen ini di deskripsikan
lebih jauh melalui sebuah atribut tau propertis. Entitas
merupakan individu yang mewakili sesuatu yang
nyata (eksistensinya). Dan dapat dibedakan dari
sesuatu yang lain. Relasi menunjukkan adanya
hubungan di antara sejumlah entitas yang berbeda.
3. PERENCANAAN DAN PERANCANGAN
3.1 Perencanaan Sistem.
Berikut gambaran umum blok diagram
sistem informasi spare part mobil:
Gambar 3.4 – CDM Sistem Informasi Spare Part
Mobil
3.3 Perhitungan Estimasi Stok
Untuk melakukan perhitungan estimasi stok
menggunakan fuzzy tsukamoto, ada beberapa hal
yang perlu diperhatikan, seperti perancangan
fungsi keanggotaan dan penentuan rule
a.
Variabel Penjualan
Variable penjualan mempunyai 3 himpunan
fuzzy yaitu: RENDAH, SEDANG, TINGGI.
Himpunan RENDAH menggunakan pendekatan
fungsi keanggotaan linier turun bahu kiri,
himpunan TINGGI menggunakan pendekatan
fungsi keanggotaan linier naik bahu kanan,
sedangkan himpunan SEDANG menggunakan
pendekatan fungsi keanggotaan berbentuk
segitiga (Gambar 3.3).
Gambar 3.1–Blok Diagram Sistem Secara
Umum
Dari Gambar 3.1 diatas dapat di bagi
menjadi beberapa modul. Modul pertama adalah
modul yang di kelola oleh bagian karyawan
yaitu meliputi modul pengolahan data barang,
pengolahan data suplier, pengolahan data
2
Fungsi Keanggotaan:
Gambar 3.3 – Fungsi Keanggotaan
Pada Variabel Penjualan
Fungsi Keanggotaan:
µpnjRENDAH[X]
3.4 Perancangan Rule
Berisi tentang aturan-aturan yang berlaku
untuk semua kejadian (kombinasi). Proses ini
berfungsi untuk mencari suatu nilai fuzzy output
dari fuzzy input. Prosesnya adalah sebagai berikut
: suatu nilai fuzzy input yang berasal dari proses
fuzzyfikasi kemudian dimasukkan kedalam sebuah
rule yang telah dibuat untuk dijadikan sebuah
fuzzy output. Berikut ini adalah Rule yang akan
digunakan untuk perhitungan fuzzy:
[R1] IF PenjualanTINGGI And
StokSEDIKITTHEN Jumlah Stok
BERTAMBAH;
[R2] IF PenjualanTINGGI And Stok
SEDANGTHEN Jumlah
StokBERTAMBAH;
[R3] IF PenjualanTINGGI And Stok
BANYAKTHEN Jumlah
StokBERTAMBAH;
[R4] IF Penjualan SEDANG And Stok SEDIKIT
THEN Jumlah StokBERTAMBAH;
[R5] IF Penjualan SEDANG And StokSEDANG
THEN Jumlah StokBERTAMBAH;
[R6] IF Penjualan SEDANG And StokBANYAK
THEN Jumlah StokBERKURANG;
[R7] IF Penjualan RENDAH And StokSEDIKIT
THEN Jumlah StokBERKURANG;
[R8] IF Penjualan RENDAH And Stok
SEDANGTHEN Jumlah
StokBERKURANG;
[R9] IF Penjualan RENDAH And Stok
BANYAK THEN Jumlah Stok
BERKURANG;
µpnjSEDANG[X]
µpnjTINGGI[X]
b. Variabel Stok
Variable stok mempunyai 3
himpunan fuzzy yaitu: SEDIKIT,
SEDANG,
BANYAK.
Himpunan
SEDIKIT menggunakan pendekatan
fungsi keanggotaan linier turun bahu
kiri,
himpunan
BANYAK
menggunakan
pendekatan
fungsi
keanggotaan linier naik bahu kanan,
sedangkan
himpunan
SEDANG
menggunakan
pendekatan
fungsi
keanggotaan
berbentuk
segitiga
(Gambar 3.4).
4. ANALISAPERBANDINGAN
4.1
Analisa Aplikasi Sistem Informasi
Sistem informasi spare part mobil ini
dirancang untuk melakukan pencatatan terhadap
setiap barang yang masuk dan keluar dari gudang.
Gambar 3.4–Fungsi Keanggotaan Pada
Variabel Stok
3
Aplikasi ini telah berjalan dengan baik,
dan dapat melakukan pencatatan terhadap setiap
transaksi yang terjadi dan disimpan dalam basis
data sehingga data barang yang masuk dan
keluar bisa dimonitoring dengan baik. Data
transaksi ini selanjutnya akan dijadikan
ditampilkan dalam bentuk laporan terhadap
pemilik.
12
13
Dalam sistem informasi ini terdapat
fasilitas untuk menghitung estimasi stok dalam
jangka waktu satu bulan ke depan, sehingga
akan memudahkan bagi pemilik untuk
memperkirakan berapa jumlah stok yang harus
dipenuhi agar stok yang ada dalam gudang bisa
tetap stabil.
4.2
14
15
16
Analisa Perhitungan Estimasi Stok
17
Analisa hasil perhitungan estimasi stok
ini dilakukan dengan cara melakukan
perbandigan antara nilai hasil output sistem
dengan nilai jumlah penjualan pada keadaan
sebenarnya pada bulan-bulan sebelumnya,
sehingga diketahui tingkat ketepatan hasil
perhitungan estimasi pada aplikasi ini.
18
19
20
Berikut adalah tabel perbandingan hasil
perhitungan estimasi stok dengan jumlah
penjualan pada bulan berkutnya tersebut mulai
dari bulan september 2011 sampai bulan
desember 2012.
21
22
Tabel 4.1 – Perbandingan Hasil Perhitungan
Estimasi Stok Dengan Jumlah Penjualan pada
Bulan Desember.
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Nama Barang
AGIP Formula
2000 Extra 10W40 SJ/CF
AHM Oil
BM1
CALTEX
Havoline energy
synth 5W-30
Castrol Go
CASTROL
Magnatec 10W40
Castrol Power 1
CONOCO
Syncon 5W-40
ELF Super sporty
SM 15W-50
ELF sporty SM
15W-50
ENEOS
23
Hasil Perhitu
Total
Perhitun ngan
Penjual
gan
Error
an
Estimasi (%)
24
25
2
5
1.5
13
10
0.23
13
9
0.31
26
27
2
14
6
11
6
0.45
3
5
0.67
4
15
2.75
1
5
4
1
5
4
3
7
1.33
4
5
0.25
28
29
30
31
32
33
34
35
4
Molybdenum
10W-40
EVALUBE 4T
PRO
SYNTHETIC :
SAE 20W-50 API
SJ
EVALUBE DEO
SAE 40
FINA Exofina
turbo 10W-40
FUCHS Titan
carat MC 10W-40
INDOMOBIL
OIL HP 20W-50
Kampas Rem
Mobil
MOBIL 1 Super S
10W-40
MOTUL 300 V
Chrono 10W-40
(2ltr)
Oli Total 4L
PERTAMINA
Fastron 10W-40
SL
PERTAMINA
Prima XP 20W50 S
PETRONAS
Mach 5 SL 20W50
PETRONAS
Syntium 800
10W-40 SM
REPSOL
Competition 5W40
REPSOL Elite
Multivalvulas
10W-40
SHELL Super
15W-50
SHELL Plus
10W-40
STP Motor Oil
SAE 20W-50
TOP 1 Diesel 4L
TOP 1 Motor Oil
TOP 1 Zenzation
10W-40
TOTAL Quartz
5000 15W-50
VALVOLINE DMax 15W-40
VALVOLINE
Synpro 15W-50
13
18
0.38
2
5
1.5
2
5
1.5
2
5
1.5
1
5
4
2
17
7.5
3
5
0.67
1
5
4
3
5
0.67
3
17
4.67
4
20
4
1
17
16
3
5
0.67
1
13
12
2
10
4
1
7
6
2
7
2.5
2
5
1.5
9
8
0.11
11
13
0.18
3
13
3.33
6
5
0.17
3
5
0.67
3
5
0.67
Dari data tabel 4.1 diatas didapatkan hasil
perhitungan sebagai berikut:
[5.]
1. Nilai MAPE = 0% - 5% adalah 33 data (94%)
2. Nilai MAPE = >5% adalah 2 data (6%)
Dari hasil tesebut terdapat toleransi error
sebesar 5% sehingga total nilai error dari
metode fuzzy tsukamotoyang didapatkan adalah
6% sedangkan tingkat kebenaran dari hasil
perhitungan tersebut adalah 94%, maka dapat
disimpulkan bahwa hasil dari perhitungan
metode fuzzy tsukamotopada sistem ini sudah
mendekati kebenaran. Dengan ini metode fuzzy
tsukamotoini
cocok
digunakan
untuk
perhitungan estimasi stok barang.
[6.]
[7.]
[8.]
5. KESIMPULAN
1. Sistem informasi ini telah berjalan dengan
baik dan diharapkan dapat membantu toko
dalam melakukan monitoring terhadap
jumlah stok barang yang ada di gudang.
2. Dengan adanya fasilitas estimasi stok akan
memudahkan
pemilik
toko
dalam
memperkirakan berapa jumlah barang yang
akan di beli untuk memenuhi jumlah stok di
gudang dalam jangka waktu satu bulan
berikutnya.
3. Variabel yang digunakan untuk perhitungan
fuzzy pada sistem ini adalah variabel Jumlah
Stok dan Jumlah Penjualan. Adapun
himpunan fuzzy yang akan digunakan pada
setiap variabel fuzzy adalah :
a) Variabel Stok : SEDIKIT, SEDANG dan
BANYAK.
b) Variabel
Penjualan:
RENDAH,
SEDANG dan TINGGI.
4. Dalam sistem ini hasil perhitungan fuzzy
untuk estimasi stok barang telah sangat
efektif, hal ini dapat dilihat dari
perbandingan hasil perhitungan estimasi
dengan jumlah penjualan pada bulan yang
sama menghasilkan margin yang sedikit.
6. DAFTAR PUSTAKA
[1.]
[2.]
[3.]
[4.]
http://lissoi.multiply.com/tag/spk
http://haniif.wordpress.com/2007/08/01/23
-tinjauan-pustaka-sistem-pendukungkeputusan-spk/
Astrid, Deasy. Proyek Akhir
“Pembangunan Sistem Pakar Pada
Perangkat Mobile Dengan Wml Dan Php
Untuk Penyakit Paru Pada Anak”.
Surabaya: 2006.
Hermawanto, Denny. “Tutorial
Pemrograman Fuzzy Logic”. Bandung :
2008.
5
Kusumadewi, Sri. “Artificial Intelligence
(Teknik dan Aplikasinya)”. Graha Ilmu,
yogyakarta: 2003.
http://prothelon.com/mambo/tutorial-mysql--pengenalan.html
http://codeigniter.com/
http://jquery.com/
Download