BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 4.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis terhadap Tabel Input-Output Provinsi DIY Tahun 2010, maka dapat diambil kesimpulan bahwa sektor perdagangan, hotel, dan restoran memiliki peranan yang cukup penting terhadap perekonomian Provinsi DIY. Hal ini dapat dilihat sebagai berikut: 1. Sektor perdagangan, hotel, dan restoran memiliki peranan yang cukup penting terhadap pembentukan Nilai Tambah Bruto, penyerapan tenaga kerja serta struktur permintaan antara dan permintaan akhir. Lebih tingginya nilai permintaan akhir apabila dibandingkan dengan nilai permintaan antara sektor perdagangan, hotel, dan restoran menunjukkan bahwa output dari sektor perdagangan, hotel, dan restoran sebagian besar digunakan untuk dikonsumsi langsung dibandingkan digunakan sebagai input langsung oleh sektor-sektor perekonomian lain. 2. Dilihat dari hasil analisis keterkaitan sektor perdagangan, hotel, dan restoran maka dapat dilihat bahwa keterkaitan output langsung ke depan sektor perdagangan, hotel, dan restoran yang memiliki nilai paling besar adalah sub sektor restoran, kemudian untuk nilai keterkaitan output tidak langsung ke depan sektor perdagangan, hotel, dan restoran yang paling besar juga diduduki oleh sektor restoran. Untuk keterkaitan ke belakang sektor perdagangan, hotel, dan restoran yang memiliki nilai paling besar 69 dalam keterkaitan langsung ke belakang adalah sub sektor perdagangan, kemudian untuk keterkaitan tidak langsung ke belakang terbesar juga diduduki oleh sektor perdagangan. 3. Berdasarkan hasil analisis dampak penyebaran dimana dampak penyebaran itu dibagi menjadi koefisien penyebaran dan kepekaan penyebaran, dapat disimpulkan bahwa secara umum sektor perdagangan, hotel, dan restoran tersebut memiliki nilai koefisien penyebaran yang relatif lebih besar apabila dibandingkan dengan nilai kepekaan penyebarannya. Hal tersebut menunjukkan bahwa keberadaan dari sektor perdagangan, hotel, dan restoran ini mempunyai kemampuan menarik yang lebih besar terhadap pertumbuhan output sektor hulunya dibandingkan dengan kemampuan sektor perdagangan, hotel, dan restoran untuk mendorong pertumbuhan sektor hilirnya. 4. Berdasarkan hasil analisis multiplier output, sub sektor perdagangan, hotel, dan restoran yang memiliki nilai terbesar adalah sektor hotel menempati posisi pertama dalam perolehan nilai pengganda tipe I. Sedangkan untuk perolehan nilai pengganda tipe II, sektor hotel menempati posisi pertama. Berdasarkan hasil analisis multiplier pendapatan sektor jasa angkutan memiliki nilai pengganda tipe I terbesar demikian juga untuk perolehan nilai pengganda tipe II, sektor perdagangan menempati posisi pertama. Berdasarkan hasil analisis multiplier tenaga kerja sektor restoran memiliki perolehan nilai pengganda untuk tipe I dan tipe II terbesar. Berdasarkan hasil analisis penetapan prioritas sektor 70 dengan memperhatikan rangking nilai multiplier yang telah distandarisasi, subsektor perdagangan, hotel, dan restoran yang dapat dijadikan sektor kunci adalah perdagangan, hotel, dan restoran. 4.2 Saran Berdasarkan hasil analisis Tabel Input-Output Provinsi DIY Tahun 2010 tentang sektor perdagangan, hotel, dan restoran, maka saran penelitian yang dapat dikemukakan sebagai berikut: 1. Pemerintah Provinsi DIY diharapkan lebih memperhatikan dan meningkatkan usaha pengembangan sektor perdagangan, hotel, dan restoran yang lebih terarah dan tepat dalam rangka meningkatkan kedatangan wisatawan. Usaha tersebut dapat dilakukan dengan cara meningkatkan kegiatan pemasaran, promosi-promosi terhadap objek wisatanya itu sendiri serta perbaikan-perbaikan di berbagai fasilitas dan pelayanan yang diperlukan, 2. Informasi dari hasil analisis pengganda atau multiplier pendapatan dapat dijadikan sebagai landasan bagi Pemerintah Provinsi DIY dalam mengambil kebijakan. Apabila kebijakan Pemerintah Provinsi DIY adalah meningkatkan pendapatan wilayah, maka sektor-sektor yang harus dikembangkan oleh pemerintah adalah sektor-sektor yang mempunyai nilai multiplier pendapatan paling tinggi, 71 3. Sektor perdagangan, hotel, dan restoran yang dijadikan prioritas atau unggulan perlu dikembangkan lebih lanjut. Perkembangan sektor prioritas tersebut akan mampu mendorong sektor perekonomian lainnya, sehingga pada akhirnya akan meningkatkan perekonomian Provinsi DIY secara keseluruhan 72