Profil Singkat BCA Laporan kepada Pemegang Saham Analisa dan Pembahasan Manajemen kesempurnaan yang semaksimal mungkin dari sumber daya manusia BCA. Oleh karena itu, selain terus mengembangkan kualitas sumber daya yang dimilikinya, BCA juga senantiasa berupaya untuk memberi perlindungan yang maksimal bagi seluruh karyawan untuk dapat menumbuhkan perasaan aman dan nyaman di tengah lingkungan pekerjaan. Direksi BCA menyerahkan secara simbolis bantuan mesin pengelolaan sampah 330 yang mengkhawatirkan. Rencana Pemerintah tersebut dituangkan dalam Rencana Aksi Konservasi Orangutan Indonesia 2007-2017. Sebagaimana tahun lalu, pada tahun 2014, BCA kembali mendukung program pelepasliaran Orangutan BOSF di kawasan hutan Ketje Sewen, Kalimantan Timur. 5. Lain-lain: melalui program Bakti BCA, BCA juga mendukung dalam pengelolaan limbah atau sampah di kota Bandung, bantuan BCA berupa mesin pengelolaan sampah kepada Pemkot Bandung diserahkan secara simbolis oleh Direktur BCA pada Desember 2014 yang lalu. B. PERLINDUNGAN TERHADAP KARYAWAN B.1. Kebijakan Perusahaan Sumber daya manusia merupakan penggerak utama dalam perusahaan dan memiliki peran sentral dalam pengelolaan sumber daya lain yang dimiliki perusahaan. Setiap karyawan BCA merupakan aset berharga yang tak terkira nilainya. Manajemen Sumber Daya Manusia di BCA mengedepankan asset human capital yang menyeluruh. BCA berkomitmen dalam pengembangan SDM yang berkelanjutan, dalam rangka peningkatan kualitas, kompetensi dan karakter, karir serta kesejahteraan dari setiap karyawan sebagai sarana untuk menumbuhkan rasa kenyamanan dan kebanggaan karyawan kepada BCA. Manajemen percaya, bahwa untuk mencapai peningkatan kinerja yang sempurna diperlukan PT Bank Central Asia Tbk Terkait dengan upaya perlindungan bagi karyawan, BCA mengeluarkan berbagai kebijakan yang ditujukan untuk menjamin secara penuh hak-hak setiap karyawan, termasuk di antaranya: a. Transparansi kebijakan Perseroan yang bersifat strategis di bidang kepegawaian: mengembangkan sarana yang memudahkan karyawan dalam mengakses berbagai kebijakan kepegawaian, seperti sistem perekrutan, sistem promosi, sistem remunerasi. Sarana yang dikembangkan tersebut, meliputi antara lain surat keputusan dan edaran-edaran, buku Perjanjian Kerja Bersama (PKB), Website BCA, intranet BCA (MyBCA). b. Buku Perjanjian Kerja Bersama (PKB): sesuai komitmen BCA untuk mengembangkan hubungan industrial yang positif, pada bulan April 2014, tim perunding manajemen dan serikat pekerja merumuskan dan me-review Perjanjian Kerja Bersama (PKB) BCA tahun 2014 - 2016 sehingga pada bulan Mei 2014, diluncurkan PKB BCA 2014 - 2016 yang mulai berlaku pada 28 Mei 2014, menggantikan PKB BCA sebelumnya. Selanjutnya tim perunding, melakukan sosialisasi isi Perjanjian Kerja Bersama BCA 2014 - 2016 kepada anggota organisasi BCA, untuk memastikan pemahaman atas PKB tersebut. c. Iklim kerja yang kondusif: Untuk mendukung pencapaian target individu, target unit kerja dan target Perseroan secara keseluruhan, BCA berupaya menjaga iklim kerja yang kondusif. Manajemen meyakini pencapaian kinerja terbaik hanya akan dapat dicapai dengan penciptaan iklim kerja yang kondusif yang dibangun secara mendasar dan filosofis melalui penerapan budaya perusahaan dan kejelasan visi dan misi perusahaan. Iklim kondusif tersebut dibangun dengan kesadaran kompetisi kinerja secara sehat, melalui penilaian kinerja yang transparan dan adil untuk individu, evaluasi unit kerja yang dilakukan secara berkala. Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan Konsolidasian Data Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan d. Kesempatan untuk mengaktualisasikan keahlian, kompetensi, bakat dan minat karyawan: BCA memberikan kesempatan sepenuhnya kepada setiap karyawan untuk dapat mengaktualisasikan keahlian dan kompetensi yang dimilikinya untuk mendukung pencapaian target kerja. Selain itu karyawan BCA juga diberikan kesempatan untuk mengembangkan bakat dan minat di luar aspek pekerjaan seperti misalnya melalui kegiatan olahraga dan seni. Terkait hal tersebut, BCA memfasilitasi berbagai kegiatan di bawah koordinasi Bakorseni (Badan Koordinasi Olahraga dan Seni) BCA. Beberapa bidang kegiatan Bakorseni BCA, antara lain AsiaBike (karyawan dengan minat dalam bidang olahraga sepeda), AsiaLens (karyawan dengan minat fotografi), AsiaWangi (karyawan dengan minat kesenian wayang), AsiaDive (karyawan dengan minat olahraga selam), dan lain-lain. e. Keterbukaan informasi bagi karyawan: khususnya yang berkenaan dengan perkembangan perusahaan maupun hal-hal yang lain yang terkait dengan pekerjaan. Untuk itu, BCA mengembangkan beberapa beragam sarana komunikasi internal mulai dari korespondensi resmi berupa surat edaran, sampai kepada email broadcast, majalah internal BCA (InfoBCA versi print maupun e-magazine), layanan telepon Halo SDM, COP (community of practice), dan beberapa sarana lain. Pada akhir tahun 2013, BCA mengembangkan sarana komunikasi internal platform baru, yaitu FB Group Semua Beres!. f. Arah dan pengembangan karir yang jelas dan terencana: setiap karyawan BCA memiliki hak atas arah dan pengembangan karir yang jelas Presiden Direktur BCA dalam penutupan Porseni BCA 2014. dan terencana. Arah dan pengembangan karir tentunya disesuaikan dangan kualitas pencapaian target kinerja individu, dan target unit kerja. g. Kesempatan kerja yang sama: BCA memberikan kesempatan kerja yang sama bagi setiap karyawan tanpa memandang suku, agama, ras, golongan, dan jenis kelamin. Untuk itu, kebijakan perusahaan dalam penempatan karyawan senantiasa ditekankan kepada kualitas dan kompetensi karyawan yang bersangkutan. h. Program kompensasi dan benefit: Menyediakan program kompensasi dan benefit yang kompetitif. B.2. Pelaksanaan B.2.1. Kesehatan Karyawan BCA merupakan perusahaan yang sangat memperhatikan kesejahteraan dan kesehatan karyawan. Kompensasi dan benefit yang diberikan senantiasa dijaga pada posisi yang kompetitif dalam industri perbankan. Fasilitas kesehatan yang diberikan kepada karyawan cukup komprehensif dan mencakup fasilitas kesehatan yang bersifat preventif dan kuratif, antara lain fasilitas rawat inap, rawat jalan, persalinan, kacamata, perawatan gigi, pemeriksaan laboratorium hingga medical check up dan pap smear. Kebijakan kesehatan dimaksudkan sebagai upaya untuk memastikan kesehatan karyawan tetap terjaga sehingga dapat membawa dampak positif bagi kehidupan karyawan selaku individu, keluarga maupun sebagai karyawan BCA. Dalam rangka mendukung program pemerintah, khususnya mengenai layanan kesehatan bagi masyarakat Indonesia, maka BCA juga memfasilitasi Salah satu kegiatan Porseni BCA 2014. Laporan Tahunan 2014 331 Profil Singkat BCA Laporan kepada Pemegang Saham Analisa dan Pembahasan Manajemen Voli menjadi salah satu cabang olahraga yang dilombakan pada Porseni BCA 2014. karyawan dan keluarga karyawan BCA untuk menjadi peserta BPJS Kesehatan. Melalui pendaftaran BJPS Kesehatan secara kolektif dengan jumlah maksimal anggota keluarga karyawan sebanyak 5 orang termasuk karyawan. 332 BCA juga aktif mensosialisasikan pola hidup sehat atau health awareness. Hal ini merupakan kelanjutan dari pelaksanaan “Program Sehat Bersama BCA” yang dicanangkan pada tahun 2012 yang lalu. Beberapa program lanjutan yang dilaksanakan pada 2014 ini, antara lain: memfasilitasi kegiatan olahraga bagi karyawan di bawah koordinasi Bakorseni BCA. Dalam rangka meningkatkan motivasi karyawan, pada Februari 2014, bertepatan dengan ulang tahun BCA, diselenggarakan lomba beberapa cabang olahraga nasional. Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan karyawan kantor pusat dan kantor wilayah. BCA menyelenggarakan seminar tentang kesehatan bagi para karyawan BCA. Beberapa topik seminar kesehatan yang diselenggarakan di Jabodetabek selama periode 2014, antara lain: typhoid/ dengue (Januari 2014), pola makanan sehat untuk pencegahan sakit jantung dan kanker (Juni 2014), serangan jantung & sudden cardio death, serta cancer prevention (2014), pasien bijak & cerdas dalam memilih obat (Oktober 2014). Untuk wilayah non-Jabodetabek diangkat tema hipertensi dan komplikasi. Selain itu, sebagai kelanjutan edukasi Laktasi, BCA menyediakan ruang Laktasi di Kantor PT Bank Central Asia Tbk Pusat. Ruang tersebut dilengkapi dengan sarana penunjang untuk memudahkan karyawati BCA untuk pelaksanaan ASI eksklusif bagi putra-putrinya. B.2.2. Kesejahteraan Karyawan Upaya meningkatkan kesejahteraan karyawan sebagai perwujudan komitmen BCA terhadap karyawan antara lain berupa kenaikan gaji berkala dan pemberian bonus atas kinerja karyawan dan perusahaan. Selain itu, untuk meningkatkan rasa kepemilikan karyawan terhadap perusahaan, perusahaan juga memberikan extra bonus. Saham yang diberikan berdasarkan pada kinerja karyawan selama periode 1 Januari s/d 31 Desember 2013, yang diberikan pada 25 April 2014, kepada 18.269 karyawan tetap dengan total saham sebanyak 16.467.214 lembar dan harga pembelian rata-rata sebesar Rp10.361,56/saham. Pemberian extra bonus yang dibelikan saham tersebut di lock up selama 3 tahun agar sejalan dengan tujuan program yakni membangun rasa kepemilikan terhadap perusahaan sehingga ada komitmen dari masing-masing individu. B.2.3. Keselamatan Kerja Keselamatan kerja karyawan menjadi salah satu hal yang mendapat perhatian BCA. Dalam rangka menciptakan keselamatan kerja di lingkungan kantor BCA, pengembangan dan penataan ruang kerja dilakukan dengan mengacu pada beberapa hal, antara lain: s +ELENGKAPAN DAN KELAYAKAN SARANA DAN lingkungan kerja; s +EBERSIHANLINGKUNGANKERJA Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan Konsolidasian Data Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan s s s s +ESERASIANTATARUANGKERJA +ETEPATANPELETAKANSARANAKERJA +ELENGKAPANDANKELAYAKANSARANAPENGAMANAN $ANLAINSEBAGAINYA Pada tahun 2014, jumlah karyawan tetap yang mengalami pemutusan hubungan kerja adalah sebanyak 463 orang atau 2,18% dari total karyawan BCA. B.2.4. Turnover Karyawan Tingkat turnover karyawan mencerminkan seberapa baik pengelolaan sumber daya manusia di sebuah perusahaan. Di industri perbankan di Indonesia, BCA termasuk salah satu perusahaan dengan tingkat turnover relatif rendah. Hal ini membuktikan bahwa suasana kerja di BCA cukup kondusif dengan kebersamaan yang tinggi. Pada umumnya, karyawan BCA memandang bahwa berkarya di BCA bukan dalam jangka pendek. Karyawan BCA tumbuh berkembang bersama BCA. Oleh karena itu, karyawan BCA berupaya untuk memberikan kontribusi yang optimal bagi kemajuan BCA. Rincian data karyawan adalah sebagai berikut: MASA KERJA % ) 1 tahun 2.033 9,2 % > 1 - 5 tahun 2.906 13,1 % 986 4,5 % > 5 - 10 tahun > 10 - 15 tahun 1.623 7,3 % > 15 - 20 tahun 6.188 27,9 % > 20 tahun 8.425 38,0 % 22.161 100,0% TOTAL * * JUMLAH KARYAWAN termasuk karyawan kontrak, percobaan, trainee 333 B.2.5. Program Day Care BCA Program ini pertama kali dikembangkan di BCA pada tahun 2010. Day Care BCA merupakan program yang ditujukan kepada anak karyawan BCA usia sekolah dasar. Tema kegiatan pada tahun 2014 ini, adalah lingkungan hidup (Jabodetabek) dan manfaat menabung (non Jabodetabek). Day Care BCA secara tidak langsung juga mendukung program literasi keuangan yang dicanangkan oleh OJK. Kegiatan dikemas dalam suasana yang menyenangkan dan diisi dengan materi yang bermanfaat untuk menambah wawasan peserta. Secara umum, kegiatan ini memberikan nilai manfaat bagi pekerja maupun putra-putrinya, sebagaimana tercermin dari jumlah peserta kegiatan. Pada tahun 2014, program BCA Day Care diikuti oleh 448 anak, dan dilaksanakan di empat (4) lokasi di Jabodetabek dan dua (2) lokasi di luar Jabodetabek. Peserta program Day Care BCA. Laporan Tahunan 2014