DATA INFORMASI INSPEKTORAT JUMLAH JENIS DAN GAMBARAN UMUM PELANGGARAN YANG DILAPORKAN MASYARAKAT SERTA LAPORAN PENINDAKANNYA No 1 Jenis Pelanggaran Laporan Hasil Pemeriksaan Fisik Bangunan Pasar Batulicin Tahap I Gambaran Umum Penindakannya Pada saat tim lnspektorat Kabupaten Tanah Bumbu melakukan Pemeriksaan Fisik di lapangan terhadap Bangunan Pasar Batuticin (Tahap l) diperoleh hasil sebagai berikut : a. a. c. b. c. d. Pekerjaan Pembangunan Pasar Batulicin sesuai dengan Surat Perjanjian (Kontrak) tersebut hanya sampai pada pekerjaan struktur utama bangunan. Pemeriksaan fisik dilakukan terbatas pada keberadaan fisik item-item pekerjaan yang ada dalam kontrak saja dan tidak dilakukan perhitungan volume secara keseluruhan. Pengukuran dimensi (ukuran) item pekerjaan dilakukan secara sampling dan tidak ditemukan adanya kekurangan ukuran. Berdasarkan pemeriksaan fisik di lapangan item pekerjaan yang ada dalam kontrak telah dikerjakan seluruhnya (terkecuali untuk pekerjaan yang sudah tidak terlihat lagi karena tertimbun tim tidak dapat memberikan penilaian). b. d. Pekerjaan Pembangunan Pasar Batulicin sesuai dengan Surat Perjanjian (Kontrak) baru sampai pada struktur utama bangunan. Item-item pekerjaan dalam Surat Perjanjian (Kontrak),telah dikerjakan oleh kontraktor pelaksana. Pengujian dimensi ukuran untuk item yang disampling telah sesuai dengan Surat Perjanjian (Kontrak). Pekerjaan pembangunan dapat dilaniutkan untuk tahap selanjutnya dan terkait pembebanan tanggung jawab pembangunan konstruksi telah jelas dibatasi dengan dokumen Surat Perjanjian (Kontrak) untuk tiap tahap pembanguna Jumlah 1 DATA INFORMASI INSPEKTORAT JUMLAH JENIS DAN GAMBARAN UMUM PELANGGARAN YANG DILAPORKAN MASYARAKAT SERTA LAPORAN PENINDAKANNYA 2 Hasil Klarifikasi Atas Dugaan Adanva Pungutan/luran Siswa Kesimpulan hasil pemeriksaan pungutan/iuran siswa sebagai berikut: a. b. dugaan adanya Pembebanan biaya sebesar Rp.15.000,00 (lima belas ribu rupiah) oleh SMK Negeri 2 Simpang Empat bukan merupakan pungutan untuk mengambil SHUN sementara, namun penggantian biaya fotocopy dan legalisir SHUN sementara tersebut. Karena biaya tersebut sudah tidak dapat dibebankan lagi kepada sekolah, mengingat siswa yang bersangkutan sejak tanggal 16 Mei 2015 statusnya sudah tidak lagi tercatat sebagai siswa aktif di SMK Negeri 2 Simpang Empat. Permasalahan Biaya prabelkin - Kegiatan Prabelkin (magang) dikenakan biaya berkisar antara Rp.120.000,00 s.d Rp.150.000,00 untuk praktek Belajar Lapangan (untuk siswa Jurusan Kesehatan) dan Rp.200.000,00 s.d Rp.220.000,00 untuk praktek Kerja lndustri (siswa Jurusan Administrasi Perkantoran). Biaya tersebut telah ditetapkan berdasarkan hasil rapat antara Komite Sekolah dan orang tua siswa, dimana biaya tersebut rencananya dipergunakan untuk mendukung kegiatan Prabelkin, yaitu berupa uang harian petugas pendampingan, penjemputan dan monitoring kegiatan prabelkin masing-masing siswa di lokasi penempatan serta Biaya Administrasi Klinik dan Puskemas, Bimbingan Laporan dan Sertifikat. Menurut Keterangan Kepara SMK Negeri 2 Simpang Empat biaya tersebut dibebankan kepada siswa karena tidak dapat dianggarkan pada dana BOS dan BOMMDA. Disarankan kepada Bupati Tanah Bumbu cq. Sekretaris Daerah agar melalui Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tanah Bumbu memerintahkan: a. Kepala SMK Negeri 2 Simpang Empat agar menyerahkan SHUN untuk difotocopy oleh masing-masing siswa yang bersangkutan dan legalisir dilakukan pihak sekolah tanpa adanya biaya/pungutan mengingat har tersebut sudah menjadi tugas pokok dan fungsi sekolah. b. Kepala SMK Negeri 2 Simpang Empat agar menghentikan penggunaan dana prabelkin yang telah dikumpulkan dari siswa dan mempertanggungjawabkan uang yang terah digunakan. c. Kepala SMK Negeri 2 Simpang Empat agar melakukan rapat bersama dengan Komite Sekolah dan orang tua siswa untuk menyampaikan pertanggungjawaban dana yang telah digunakan dan memusyawarahkan sisa dana yang ada. d. Kepala SMK Negeri 2 Simpang Empat agar tidak melakukan pembebanan biaya kegiatan Prabelkin kepada siswa akan tetapi memasukkannya dalam Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah (RAPBS) dalam kegiatan Penyelenggaraan Praktek Kerja lndustri/Praktek Kerja Lapangan dalam negeri (sesuai dengan Juknis BOS SMK Tahun 2015 Nomor 01-PS- 2015 tanggal 30 Januari 2015). 1 DATA INFORMASI INSPEKTORAT JUMLAH JENIS DAN GAMBARAN UMUM PELANGGARAN YANG DILAPORKAN MASYARAKAT SERTA LAPORAN PENINDAKANNYA 3 Kasus Pengaduan Masyarakat Pada Desa Barugelang Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanah Bumbu Atas hal - hal tersebut diatas dapat disimpulkan sebagai berikut : a. b. c. d. e. f. pelaksanaan pekerjaan pengerasan jalan tidak terbukti adanya penyelewengan oleh Kepala Desa, itu merupakan kesalahan dalam hal pengadministrasiannya saja. Pembelian Gorong-gorong dalam APBDes memang tidak ada anggaran untuk pasangnya karena diharapkan masyarakat mau bergotong royong mengerjakan pemasangannya. Pengadaan GPS sangat jelas dan sudah tercatat seha fisiknya juga ada. Hibah kepada Karang Taruna diterima oleh saudara Hairuddin dan dibelikan untuk perlengkapan olah raga. Belanja bantuan keuangan untuk PHBI sebesar Rp.10.000.000, dialihkan kepembayaran kekurangan pembelian harga tanah untuk sekolah TK karena dalam APBDes anggaran pembelian tanah tidak mencukupi' Untuk honor Sekretaris RT belum dibayarkan karena uangnya memang belum diterima Desa. Agar Camat Kusan Hilir memberikan teguran kepada Kepala Desa Barugelang yang melakukan pengalihan / penggunaan anggaran dan melaksanakan kegiatan yang anggarannya tidak ada dalam APBDes. 1