BAB I PENDAHULUAN Bab ini memaparkan latar belakang yang melandasi tugas akhir, diikuti dengan rumusan masalah, ruang lingkup, dan tujuan. Kemudian ditutup dengan sistematika yang digunakan dalam pembahasan laporan ini. 1.1 Latar Belakang Masalah Berkembangnya teknologi komunikasi telah mendorong manusia untuk selalu bisa melakukan transaksi secara cepat. Penggunaan handphone menjadi salah satu alat komunikasi yang paling banyak digunakan. Seiring meningkatnya penggunaan handphone, maka transaksi pengisian pulsa sebagai alat satuan perhitungan biaya telepon pun meningkat. Pengisian pulsa yang dilakukan oleh outlet pulsa, dilakukan dengan cara mengirim SMS dengan format tertentu ke nomor tujuan agen distributor pulsa. Sebagaimana yang dilakukan di PT. Global Cipta Media (GCM), sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang transaksi pulsa dan tagihan. PT. GCM menyediakan nomor-nomor handphone tujuan SMS bagi anggotanya untuk melakukan transaksi pulsa. Layanan SMS yang disediakan oleh sebuah server pulsa tidak hanya sebatas transaksi pulsa saja. Beragam layanan disediakan bagi loket untuk mendapatkan informasi-informasi yang dibutuhkan seperti cek saldo, cek status transaksi dan lain-lain. Setiap layanan tersebut memiliki format SMS yang berbeda-beda. Beragam layanan SMS dengan format yang berbeda-beda sering membuat loket-loket hanya menggunakan beberapa layanan saja. Banyak layanan SMS penting yang sebenarnya bisa dimanfaatkan oleh loket tetapi tidak digunakan. Dari sisi server pulsa pun sudah mencoba untuk memberi arahan bagi loket-loket untuk lebih memanfaatkan layanan SMS yang lain. Salah satu caranya yaitu dengan menyisipkan informasi tambahan disetiap SMS laporan transaksi. Tetapi karena terbatasnya panjang karakter dari SMS, sering membuat informasi tersebut terpotong, sehingga tidak dapat tersampaikan. 1 2 Permasalahan-permasalahan ini membutuhkan pengembangan dengan menggunakan teknologi-teknologi terbaru yang diharapkan mampu memberikan sebuah solusi. Salah satunya adalah web service. Web service adalah suatu sistem perangkat lunak yang dirancang untuk mendukung interoperabilitas dan interaksi antar sistem pada suatu jaringan [7]. Web service digunakan sebagai suatu fasilitas yang disediakan oleh suatu sistem untuk menyediakan layanan kepada sistem lain, sehingga sistem lain dapat berinteraksi dengan sistem tersebut melalui layanan-layanan yang telah disediakan. Web service pada prinsipnya berisikan logika aplikasi serta data [6]. Web service yang berbasiskan JSON sangat mungkin diimplementasikan di berbagai bidang, karena pertukaran data yang dilakukan melalui internet, sehingga menjanjikan banyak kemudahan dan perbaikan dalam mendukung integrasi berbagai platform sistem dan aplikasi. JSON merupakan metode yang sering digunakan untuk melakukan pertukaran data selain XML. Sebuah studi kasus telah dilakukan di Montana State University-Bozeman, Amerika Serikat, untuk membandingkan perbedaan dua format pertukaran data, JSON dan XML. Pengujian dilakukan dengan beberapa parameter seperti jumlah objek yang dikirim, total waktu untuk mengirim jumlah objek, rata-rata waktu per transmisi objek, utilisasi CPU pengguna, pemanfaatan sistem CPU, dan pemanfaatan memori. Hasil penelitian menunjukkan bahwa JSON lebih cepat dan menggunakan sumber daya yang lebih sedikit dibandingkan XML [10]. Maka dari itu, metode pengiriman/penarikan data menggunakan JSON lebih banyak digunakan oleh para software developer, karena lebih mudah di maintenance dan tidak memakan sumber daya yang besar. Melihat hal-hal tersebut, maka dibuatlah sebuah penelitian yang berjudul “PENERAPAN WEB SERVICE BERBASIS JSON PADA SISTEM TRANSAKSI PULSA. STUDI KASUS: PT. GLOBAL CIPTA MEDIA”. 3 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan uraian di atas, maka permasalahan yang diangkat dalam tugas akhir ini adalah “Penerapan Web Service Berbasis JSON Pada Sistem Transaksi Pulsa. Studi Kasus: PT. Global Cipta Media“. Rincian permasalahan yang disimpulkan sebagai berikut: Bagaimana aplikasi klien dapat mengakses layanan transaksi dari web service PT. Global Cipta Media Bagaimana melakukan pembatasan layanan terhadap klien sehingga klien hanya dapat mengakses layanan dari web service berdasarkan paket yang dipilih 1.3 Tujuan & Manfaat Tujuan yang ingin dicapai dalam tugas akhir ini adalah: 1. Memberikan gambaran objektif tentang pemanfaatan teknologi web service pada sebuah sistem transaksi 2. Mengintegrasikan pertukaran data secara real time Manfaat yang ingin dicapai jika hasil tugas akhir ini diimplementasikan antara lain: 1. Sebagai solusi alternatif bagi pelaku bisnis dalam melakukan melakukan transaksi 2. Memudahkan integrasi pada sistem yang berbeda-beda 1.4 Ruang Lingkup Batasan masalah ini berfungsi untuk membatasi penelitian agar tidak terlalu luas dan memperjelas objek penelitian yang akan dilakukan. Batasan masalah yang digunakan sebagai berikut : 1. Penelitian dilakukan hingga tahap pengembangan sistem yang terintegrasi berupa prototype. 2. Tidak membahas mengenai keamanan sistem dari web service yang akan diterapkan. 4 3. Beberapa layanan yang akan dibangun yaitu layanan transaksi pulsa, monitoring transaksi, monitoring deposit, monitoring harga produk, pengecekan sisa saldo serta laporan transaksi. 4. Pengujian dari web service yang telah diterapkan akan di uji hanya melalui aplikasi desktop. 5. Aplikasi penguji akan melakukan permintaan sesuai layanan yang telah disediakan dan sistem akan mengirim respon berdasarkan permintaan, respon tersebut akan diolah oleh aplikasi penguji lalu ditampilkan sebagaimana mestinya. 1.5 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan dalam penelitian ini dilakukan berdasarkan urutan sebagai berikut : Bab I Pendahuluan, bab ini menguraikan berbagai hal mengenai latar belakang penelitian, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, batasan masalah, asumsi dan sistematika penulisan. Uraian bab ini dimaksudkan untuk menjelaskan latar belakang penelitian yang dilakukan sehingga memberikan pengetahuan sesuai tujuan penelitian, dan batasan-batasan yang digunakan. Bab II Tinjauan Pustaka, bab ini berisi landasan teori yang diperlukan untuk mendukung penelitian dan pembuatan web service. Bab III Analisis, bab bagian ini berisi tentang penjelasan dari analisis sistem berjalan, evaluasi hasil analisis dan kesimpulan kebutuhan sistem dan pengguna. Bab IV Perancangan, bab ini berisi perancangan sistem yang akan berjalan. Didalamnya berisi desain yang nantinya akan diimplementasikan untuk sistem dan perilaku-perilaku yang dimiliki oleh sistem yang baru. BAB V Implementasi, dalam bab ini berisi implementasi dari perancangan sistem yang dibuat. BAB VI Kesimpulan, pada bab ini berisi kesimpulan seberapa jauh tujuan tercapai, dan saran yang diberikan apabila akan ada yang mengembangkan sistem ini atau sistem yang serupa.