ALJABAR OLEH : DRS. H. CECE KUSTIAWAN, M.Si. Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Meliputi : • Himpunan • Fungsi • Logika Matematika Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI I. HIMPUNAN • • • • • • Pengertian Himpunan Macam-macam Himpunan Relasi Antar Himpunan Diagram Himpunan Operasi pada Himpunan Aljabar Himpunan Back Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Pengertian Himpunan 1. Apa yang dimaksud dengan himpunan ? 2. Berikan contoh himpunan 3. Berikan contoh yang bukan himpunan Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Definisi • Himpunan adalah Kumpulan objek-objek (benda-benda real atau abstrak) yang didefinisikan dengan jelas. Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Contoh Himpunan • Kumpulan mahasiswa Jurusan Pendidikan Biologi FPMIPA UPI • Kumpulan anak-anak SD Isola • Kumpulan mahasiswa UPI yang berumur kurang dari 10 tahun Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Contoh bukan himpunan • Kumpulan anak-anak yang berambut gondrong • Kumpulan makanan yang lezat-lezat • Kumpulan anak-anak yang pandai Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Notasi Himpunan • Himpunan biasanya dinyatakan dalam huruf kapital ; A, B, C, … atau ditandai oleh dua kurung kurawal, { … } Sedangkan anggota himpunan biasanya dinyatakan dalam huruf kecil ; a, b, c, … • Jika x anggota himpunan A, maka ditulis x A • Jika y bukan anggota himpunan B, maka ditulis y B • Banyaknya anggota himpunan A ditulis n(A) Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Macam-macam Himpunan • Coba anda sebutkan macam-macam himpunan Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Macam-macam Himpunan • Himpunan kosong • Himpunan semesta • Himpunan Bilangan • Himpunan terhingga (finite) dan tak terhingga (infinite) • Himpunan Terhitung (countable) dan Tak Terhitung (uncountable) Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Macam-macam Himpunan • • • Himpunan kosong Yaitu himpunan yang tidak mempunyai anggota dan ditulis dengan simbol ø atau { }. Himpunan semesta Yaitu himpunan yang memuat semua anggota yang sedang dibicarakan, biasanya ditulis dengan simbol S. Himpunan Bilangan, terdiri dari ; Himpunan Bilangan Asli : N = {1, 2, 3, … } Himpunan Bilangan Cacah : C = {0, 1, 2, 3, … } Himpunan Bilangan Bulat : Z = { … , -1, 0, 1, … } Himpunan Bilangan Rasional : Q = {p/q : p, q Z, q 0} Himpunan Bilangan Real : R Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Macam-macam Himpunan (lanjutan) • • Himpunan terhingga (finite) dan tak terhingga (infinite) Himpunan terhingga (finite) adalah himpunan yang banyak anggotanya terhingga, yaitu himpunan kosong atau himpunan yang mempunyai n elemen. Contoh A = {a, b, c, d} , B = = { } Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Macam-macam Himpunan (lanjutan) • Himpunan tak terhingga (infinite atau denumerable) adalah himpunan yang berkorespondensi satu-satu dengan bilangan asli, yaitu himpunan yang banyak anggotanya tak terhingga. • Contoh Himpunan bilangan genap, himpunan bilangan ganjil, himpunan bilangan bulat, himpunan bilangan rasional, dsb. Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Macam-macam Himpunan (lanjutan) • Himpunan Terhitung (countable) dan Tak Terhitung (uncountable) Himpunan Terhitung adalah himpunan terhingga atau denumerable. Jadi Himpunan terhingga Himpunan Terhitung Himpunan denumerable Contoh ; A = {1, 2, 3, 4} B = himpunan bilangan ganjil Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Macam-macam Himpunan (lanjutan) • Himpunan tak Terhitung (uncountable) adalah adalah himpunan yang tidak terhitung. Contoh : R = Himpunan bilangan real Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Relasi Antar Himpunan • Himpunan sama Yaitu dua buah himpunan yang memiliki anggota yang persis sama, tanpa melihat urutannya. • Himpunan equivalen Yaitu dua buah himpunan yang memiliki banyak anggota yang sama. Jika A equivalen B, maka ditulis A ~ B • Himpunan Bagian Himpunan A dikatakan himpunan bagian dari himpunan B jika setiap anggota A termasuk anggota B, ditulis A B • Himpunan Kuasa Yaitu himpunan yang anggotanya adalah himpunan-himpunan bagian dari suatu himpunan Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Contoh Himpunan Kuasa Jika A = {a, b, c}, maka himpunan kuasa dari A adalah : 2A = { ø, {a}, {b}, {c}, {a,b}, {a,c}, {b,c}, A} Jika m adalah banyaknya anggota himpunan A, maka banyaknya anggota himpunan kuasa dari A adalah 2m Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Diagram Himpunan Terdiri dari : • Diagram Venn • Diagram Garis • Diagram Cartess Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Diagram Venn Cara penulisan diagram Venn A C Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI B Diagram Garis Jika A himpunan bagian dari C dan B himpunan bagian dari C, maka ditulis dalam diagram garis sbb; D C A B Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Diagram Cartess Untuk menggambarkan suatu himpunan bilangan, Rene Descartes menggambarkannya dalam suatu garis bilangan. Garis bilangan ini disebut garis bilangan Cartess. Jika A = {x : 0 x < 3}, maka digambarkan dalam garis bilangan sbb; 0 1 2 Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI 3 Operasi pada Himpunan • Irisan A ∩ B = {x : x A dan x B} • Gabungan A B = {x : x A atau x B} • Penjumlahan A + B = {x : x A, x B, x (A∩B)} • Pengurangan A – B = A \ B = {x : x A, x B} • Komplemen Ac = {x : x A, x S} Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Penjumlahan dan Pengurangan dalam Diagram Venn • A + B = {x : x A, x B, x (A∩B)} A B • A – B = {x : x A, x B} A A Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI B Sifat-sifat Operasi Himpunan • • • • Sifat komutatif A B = B A dan A Sifat asosiatif A (B C) = (A B) A (B C) = (A B) Sifat distributif A (B C) = (A B) A (B C) = (A B) Sifat Komplemen A Ac = ø, A Ac = S, (A B)c = Ac Bc dan B=B A C C (A (A C) C) (Ac)c = A, Sc = ø, øc = S (A B)c = Ac Bc Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Sifat-sifat Operasi Himpunan (Lanjutan) • Sifat pengurangan A - A = ø, A – ø = A, A – B = A Bc A - (B C) = (A - B) (A - C) A - (B C) = (A - B) (A - C) • Sifat identitas A ø = ø, A S = A, A ø = A, A S = S • Sifat idempoten A A = A, A A = A • Sifat himpunan bagian (A B) A, (A B) B, (A - B) A Jika A B, maka A B = A, A B = B, Bc Ac dan B Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI A (B – A) = Sifat-sifat Operasi Himpunan (Lanjutan) • Sifat refleksif A = A, A A, A ~ A • Sifat simetrik Jika A = B, maka B = A Jika A ~ B, maka B ~ A • Sifat transitif Jika A = B dan B = C, maka A = C Jika A B dan B C, maka A C Jika A ~ B dan B ~ C, maka A ~ C Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Aljabar Himpunan • • • • • Sifat-sifat aljabar himpunan Prinsip dualitas Himpunan Berindeks Partisi Himpunan bersarang Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Sifat-sifat aljabar himpunan • Hukum idempoten A A = A, A A = A • Hukum asosiatif A (B C) = (A B) C A (B C) = (A B) C • Hukum komutatif A B = B A dan A B = B A • Hukum distributif A (B C) = (A B) (A C) A (B C) = (A B) (A C) Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Sifat-sifat aljabar himpunan (lanjutan) • Hukum identitas A ø = ø, A S = A, A ø = A, A S=S • Hukum komplemen A Ac = ø, A Ac = S, (Ac)c = A, Sc = ø, øc = S • Hukum De Morgan (A B)c = Ac Bc dan (A B)c = Ac Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Bc Prinsip dualitas • Jika kita menukar dengan dan S dengan ø dalam setiap pernyataan tentang himpunan, maka pernyataan baru tersebut disebut dual dari pernyataan aslinya. • Contoh Dual dari (S B) (A ø) = A adalah (ø B) (A S) = A Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Himpunan Berindeks • J = {1, 2, 3, 4} disebut himpunan indeks • {A1, A2, A3, A4} disebut himpunan berindeks dan ditulis; {Ai : i J} = {A1, A2, A3, A4} • Jika K = {1, 2, 3, … n}, maka { i Ai : i K} = {A1 A2 … An} • Jika K = {1, 2, 3, … }, maka { i Ai : i K} = {A1 A2 … } Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Contoh himpunan berindeks Jika A1 = {1 } A2 = {1, 2} … An = {1, 2, … , n} Tentukan { i Ai : 1 { { i Ai : i 1 i n} = {A1 i n} = {A1 i Ai : 1 n} dan { A2 A2 … … Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI i Ai : 1 i An}= An An}= A1 n} Partisi β = {B1, B2, … , Bn} disebut partisi dari A, jika memenuhi kedua sifat berikut ; 1) A = B1 B2 … Bn 2) Bi Bj = ø, untuk setiap i ≠ j, 1 i n, 1 j n Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Contoh partisi P = {1, 2, 3, …}, Q = {1, 3, 5, …} dan R {2, 4, 6, …}, maka Q dan R adalah partisi dari P, sebab Q R = P dan Q R = ø Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Himpunan Bersarang • A1, A2, … , An, … disebut himpunan bersarang jika memenuhi ; A1 A2 … An … • Contoh A1 = [0,1] , A2 = [0, 1/2] … , An = [0, 1/n], … A1, A2, … , An, … merupakan himpunan bersarang, sebab A1 A2 … An … Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Soal latihan 1. Jika A dan B suatu himpunan buktikan bahwa A (A B) = A 2. Misalkan An = {x : x kelipatan n, n bil asli}, tentukan A4 A6 3. Misalkan Ai = [i, i+1], i {bil bulat}, tentukan A3 A4 dan A3 A4 4. Misalkan Dn = (0, 1/n), n {bil asli}, tentukan D3 D7 dan D3 D7 5. Cari semua partisi dari W = {1, 2, 3} Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI Soal-soal 1. Misalkan An = {x : x kelipatan n, n bil asli}, tentukan i P Ai , P = bil prima 2. Misalkan Ai = [i, i+1], i {bil bulat}, tentukan i Ai 3. Misalkan Dn = [0, 1/n], n A={bil asli}, tentukan i A Di 4. Misalkan Dn = (-1/n, 1/n), n A={bil asli}, tentukan i A Di Back Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI