Rencana Kesiapsiagaan Menghadapi Pandemi CHECKPOINT 1 Kumpulkan informasi yang terkini tentang Pandemi Influensa untuk menlindungi karyawan dan bisnis anda. MANFAAT UNTUK PERUSAHAAN Pengusaha kecil (UMKM) perlu melindungi pekerja dan bisnis mereka dari pandemi influensa yang akan datang. Adalah penting bagi mereka untuk meneruskan bisnis mereka meskipun dalam situasi pandemi. Mengumpulkan informasi terkini adalah langkah pertama dalam merencanakan dan melaksanakan langkah-langkah yang praktis untuk melindungi pekerja dan bisnis dalam situasi pandemi. Informasi yang akurat dan dapat dipercaya sangatlah penting dalam penyusunan dan penerapan rencana kesiapsiagaan, karena itu, sumber informasi juga harus diidentifikasi. Banyak hal yang bisa dilakukan oleh pengusaha kecil (UKM) di tingkat lingkungan kerja untuk mengurangi resiko penularan virus pandemi influensa. Persiapan anda terhadap pandemi influensa akan memberikan contoh yang baik kepada usaha kecil yang lain dalam bentuk langkahlangkah pencegahan, pedoman dan instruksiinstruksi kepada pekerja. UPAYA-UPAYA PENINGKATAN 1. Kumpulkan informasi terkini mengenai situasi Pandemi influensa dari Departemen kesehatan, Komnas FBPI, organisasi kesehatan dunia (WHO) atau dari sumbersumber terpercaya lainnya. Pastikan anda dapat dengan mudah mengakses berita terkini terkait pandemi influensa. 2. Perhatikan berita-berita terkini di TV dan radio, dan konfirmasikan berita tersebut dengan sumber informasi anda. 3. Kunjungi website yang berhubungan dengan isu-isu kesehatan dan bisnis dan yang berisi informasi terkini mengenai Pandemi influensa. CARA UNTUK MENINGKATKAN KERJASAMA Berbagilah informasi terkini yang dikumpulkan dengan pekerja anda. Minta mereka untuk memberitahu anda tentang informasi pandemi influensa yang mereka miliki. Komitmen yang jelas di tingkat manajemen adalah fondasi yang kuat untuk kerjasama yang efektif antara pengusaha dan pekerja. Ajaklah pekerja anda untuk memberi saran dan masukan tenatang bagaimana cara bekerjasama demi melindungi kesehatan dan tempat kerja mereka dari pandemi influensa. Rapat yang rutin mungkin diperlukan untuk mengumpulkan masukan dari karyawan anda. PETUNJUK PENTING 1. Berbagi informasi dengan pelanggan, pemasok/ suplier, bank, perusahaan sekitar, dan mitra kerja yang lain. Dapatkan sumber informasi dari mereka mengenai perlindungan terhadap bisnis dan pekerja anda. Diskusikan rencana kerjasama dengan mereka mengenai bagaimana tetap menjalankan bisnis dan melindungi karyawan dalam situasi pandemi influensa. 2. Perusahaan multinasional dan besar biasanya sudah memiliki rencana persiapan terhadap Pandemi influensa yang bagus. Minta nasehat mereka jika anda bekerja dengan mereka. 3. Masukkan Pandemi influensa sebagai agenda yang penting di kegiatan komite K3 (P2K3) perusahaan anda. Berikan berita terkini ke para anggota komite. Tunjuklah staf/petugas K3 dari perusahaan anda untuk memimpin kegiatan ini. HAL YANG PERLU DIINGAT Perusahaan kecil pun dapat melakukan banyak hal untuk mengurangi resiko penularan pandemic influenza di tempat kerja Rencana Kesiapsiagaan Menghadapi Pandemi Gambar 1-1. Virus Pandemi Influena menularkan langsung dari manusia ke manusia. Periode Interpandemi Fase 1 Fase 2 Tidak terdapat virus influenza baru pada manusia, terdapat infeksi virus baru pada binatang (unggas) dengan risiko rendah penularan pada manusia. Tidak terdapat virus influenza baru pada manusia, terdapat infeksi virus baru pada binatang (unggas) dengan risiko tingi penularan pada manusia Kita berada di Fase 3. Waktunya untuk menyiapkan diri untuk Pandemi. Periode Waspada Pandemi Fase 3 Fase 4 Fase 5 Manusia terinfeksi dengan subtype virus influenza yang baru. Tidak ada penularan dari manusia ke manusia, atau jika terjadi penularan sangat terbatas Terdapat penularan dari manusia ke manusia pada klaster (populasi) terbatas dan terlokalisir pada area yang kecil Klaster besar tetapi masih terlokalisir; virus mulai beradaptasi ke manusia Periode Pandemi Fase 6 Penularan yang meningkat dan transmisi berkelanjutan pada manusia Periode Pasca Pandemi Gambar 1-2. Enam Fase Global Pandemi Influensa oleh WHO Gambar 1-3. Kumpulkan informasi terkini mengenai Pandemi Influensa. Situasi selalu berubah dan akan langsung berpengaruh kepada bisnis anda. Rencana Kesiapsiagaan Menghadapi Pandemi CHECKPOINT 2 Menyusun rencana kesiagaan perusahaan untuk menghadapi pandemi influensa MANFAAT UNTUK PERUSAHAAN Ada banyak cara yang praktis buat perusahaan kecil dalam mempersiapkan diri apabila terjadinya pandemi influensa. Jika anda mempunyai rencana kesiapsiagaan yang efektif, anda dapat lebih melindungi bisnis dan karyawan anda dengan lebih baik. Kelangsungan bisnis anda pada saat pandemi akan memberikan kontribusi yang bermanfaat bagi seluruh masyarakat. Tidak beroperasinya perusahaan-perusahaan kecil akan berdampak lumpuhnya perekonomian dan gangguan sosial. Komitmen dan kepemimpinan dari pemilik dan manajemen adalah hal yang paling penting untuk mengembangkan rencana perusahaan yang dapat dilaksanakan dan mendapat dukungan dan kerjasama dari pekerja. Informasikan perkembangan situasi pandemi influensa dan perkembangan rencana perusahaan kepada pekerja. Rencana kelangsungan usaha juga sangat penting dimiliki untuk memastikan bahwa manajemen dan keberlangsungan produksi tetap dapat berjalan dengan mengesampingkan faktor luar/ external yang mungkin ada. UPAYA-UPAYA PENINGKATAN 1. Umumkan kepada semua pekerja bahwa manajemen akan menyusun sebuah rencana kesiapsiagaan untuk menghadapi pandemi influensa. Ajak mereka untuk memberi saran demi perbaikan dan pengembangan rencana ini. 2. Bentuklah sebuah komite untuk mempersiapkan rencananya. Perjelas siapa yang harus melakukan apa dan sampai kapan. 3. Rencana anda harus mempunyai cara-cara yang praktis untuk melindungi para pekerja anda. Hal ini termasuk pelayanan kesehatan, promosi tentang kebiasaan kebersihan pribadi, dan merubah organisasi kerja untuk meminimalkan kontak antara manusia. (Lihat CHECKPOINT 4 & 5). 4. Rencana anda harus meliputi aspek-aspek yang utama untuk tetap bisa menjalankan bisnis dalam kondisi Pandemi. Rencana itu termasuk persedian bahan baku, uang tunai untuk darurat, aliran dana dari bank, transportasi dan pengiriman barang ke pelanggan anda. CARA UNTUK MENINGKATKAN KERJASAMA Libatkan para pekerja dalam rencana kesiagaan perusahaan dalam setiap langkah pengembangan dan ajak mereka untuk memberikan saran dan masukan dalam mengembangkan rencana yang dapat diterapkan. Rencana yang sudah ditetapkan akan menjadi produk bersama yang nyata, sehingga baik manajer maupun pekerja akan mempunyai rasa kepemilikan terhadap rencana perusahaan tersebut. Ini akan menjadi dasar yang kuat bagi pengimplementasian yang efektif pada saat terjadinya pandemi. PETUNJUK PENTING 1. Rencana kesiapsiagaan tidak harus panjang dan langsung sempurna. Pertama buatlah rencana yang singkat, lalu revisi satu per satu setiap kali anda menerima informasi terkini dan ide-ide baru. 2. Gunakan P2K3 (Panitia Pembina Kesehatan dan Keselamatan Kerja) sebagai cara praktis untuk selalu memperbaharui rencana perusahaan anda. Staff/petugas K3 anda akan memainkan peran yang penting dalam mengumpulkan informasi terkini dan memperkuat rencana yang ada. 3. Kumpulkan dan pelajari rencana kesiapsiagaan perusahaan lain. Anda juga dapat berbagi rencana perusahaan anda untuk membantu yang lain. HAL YANG PERLU DIINGAT Komitmen dari peminpin perusahaan adalah hal yang paling penting untuk melindungi bisnis dan pekerja. Rencana Kesiapsiagaan Menghadapi Pandemi PT PERSIAPAN PERTAMA pp Gambar 2-1. Kumpulkan pendapat dan ide dari pekerja, pengawas dan manajer untuk membuat rencana kesiapsiagaan yang praktis. Ini akan meningkatkan kerjasama semua pihak untuk menjamin implementasi yang efektif dalam rencana kesiapsiagaan anda. Gambar 2-2. Rencana kesiapsiagaan anda harus meliputi semua aspek utama untuk menjamin keberlangsungan bisnis anda dan melindungi pekerja dalam kondisi pandemic, termasuk perhatian medis, alokasi staff, perubahan susunan tempat kerja, persediaan uang tunai, persediaan bahan mentah, dll. Rencana Kesiapsiagaan Menghadapi Pandemi CHECKPOINT 3 Tingkatkan kebiasaan kebersihan diri. MANFAAT UNTUK PERUSAHAAN Virus Pandemi influensa menular dari manusia ke manusia. Batuk dan bersin menularkan virus dari orang yang terinfeksi. Anda mungkin menghirup partikel yang kecil yang dikeluarkan lewat batuk dan menjadi terinfeksi. Virus ini juga dapat mengkontaminasi tangan seorang dan bertahan di sana. Tangan yang terkontaminasi tersebut adalah sumber penularan virus melalui jabat tangan, dll. Virus dapat bertahan di meja anda, cangkir, knob pintu dan anda dapat tertular virus dari hal tersebut. Karena itulah kebiasaan kebersihan diri amat penting untuk menurunkan kesempatan terkena infeksi. Praktek ini harus segera mulai dipromosikan untuk dijadikan sebagai kebiasaan di perusahaan. Sekali lagi sukses sangat bergantung kepada kepemimpinan manajemen dan kerjasama dengan pekerja. Wakil dari manajemen dan pekerja perlu menunjukkan praktek-praktek yang baik untuk meyakinkan pekerja yang lain di perusahaan anda. UPAYA-UPAYA PENINGKATAN 1. Menetapkan praktek di perusahaan bahwa setiap orang mencuci tangan dengan cara yang benar dan sesering mungkin (lihat gambar 3.1). Bersihkan telapak, jari, pergelangan tangan, dan belakang kedua tangan dengan sabun 2. Anjurkan pekerja menggunakan masker di tempat kerja dan juga apabila diluar. Gunakan seperlunya dengan benar (lihat gambar 4-2). Masker yang biasa digunakan tenaga kesehatan merupakan pilihan yang bagus. Jika tidak, masker kain pun bisa digunakan sampai pada tingkat tertentu. 3. Pilih masker yang sesuai dengan wajah anda. Ruang yang ada antara masker dan wajah anda menyebabkan kebocoran udara dan mengurangi efektifnya masker itu. 4. Tutup mulut dan hidung anda dengan sapu tangan apabila anda batuk atau bersin. Kami namakan ini “Etika Berbatuk”. Ini akan mengurangi penularan virus. Cuci tangan anda setelah batuk dan bersin. CARA UNTUK KERJASAMA MENINGKATKAN Diskusikan dengan pekerja anda cara untuk menerapkan kebiasaan kebersihan diri sebagai budaya perusahaan. Cari pekerja yang mempraktekkan kebiasaan kebersihan diri yang baik dan belajar dari mereka cara untuk mempunyai perilaku tersebut. Berbagi informasi ini dengan pekerja yang lain. Promosikan langkah-langkah kebersihan diri secara bertahap. Jika banyak pekerja yang berpartisipasi, resiko infeksi di perusahaan anda akan berkurang. PETUNJUK PENTING 1. Manajemen dan wakil dari pekerja perlu menunjukkan contoh yang baik untuk menyakinkan karyawan yang lain. Sangat penting untuk menyediakan keperluan seperti bahan baku, sabun, wastafel, tempat sampah, materi pendidikan/promosi. 2. Perbanyak wastafel lengkap dengan sabun di tempat kerja agar mudah untuk digunakan oleh semua pekerja. 3. Latih pekerja cara untuk mencuci tangan dan memakai masker dengan benar. Pajangkan poster-poster yang menarik. 4. Buang masker yang sudah dipakai di tempat sampah yang khusus. Jangan simpan masker tersebut di tempat kerja. 5. Diskusikan cara-cara untuk meningkatkan prilaku kebersihan pribadi di komite keselamatan dan kesehatan (P2K3). Komite harus memonitor perkembangannya secara teratur. HAL YANG PERLU DIINGAT Budaya kebersihan diri seperti cuci tangan akan mengurangi resiko tertular virus pandemi influensa di tempat kerja maupun di rumah Rencana Kesiapsiagaan Menghadapi Pandemi Gambar 3-1. Menetapkan praktek di perusahaan bahwa setiap orang mencuci tangan mereka dengan benar. Bersihkan telapak tangan, jari-jari, pergelangan tangan, dan belakang tangan dengan menggunakan sabun. Gambar 3-2 Gunakan masker pada saat pandemi. Masker N95 amat diperlukan, namun masker yang biasa dipergunakan dokter dapat berguna sampai pada tingkat tertentu. Masker harus pas di wajah anda dan tidak boleh ada bocoran udara antara muka anda dan masker itu. Gambar 3-3. Buka jendela untuk ventilasi. Pengaliran udara yang segar mengurangi resiko infeksi. Rencana Kesiapsiagaan Menghadapi Pandemi CHECKPOINT 4 Mempersiapkan tempat kerja dalam situasi pandemi MANFAAT UNTUK PERUSAHAAN Pandemi infuensa menular dari manusia ke manusia. Resiko penularan dapat dikurangi jika anda mengurangi kontak langsung antar manusia dengan tetap menjaga jarak yang aman dengan rekan kerja yang lain. Ada banyak cara yang praktis dan murah yang dapat mencegah atau meminimalisir kontak antar manusia. Cara ini disebut “pembatasan sosial (social distancing)”, yang berarti mengurangi kontak. Perusahaan anda dapat terus mengerjakan kegiatan yang penting dengan menggunakan cara ini saat pandemi. UPAYA-UPAYA PERBAIKAN 1. Beritahu pekerja anda bahwa apabila mereka batuk, panas tinggi, bersin, kepala pusing dan gejala flu yang lain, mereka tidak perlu bekerja (dalam situasi pandemi). 2. Aturlah jarak tertentu antar tiap tempat kerja dari masing-masing pekerja. 1.5 m atau lebih sangat dianjurkan. (Gambar 41) 3. Promosikan cara pengunaan tangga atau jalan satu arah untuk mengurangi kontak antar manusia. (Gambar 4-2) 4. Gunakan layar yang transparan di area resepsionis atau tempat lain di mana terdapat banyak orang yang lewat dan berinteraksi. 5. Tutup kantin dan dapur dimana orangorang berkumpul. Perusahaan anda dapat melakukan modifikasi pengaturan dalam penyediaan makanan dengan meminimalkan kontak antar pekerja. 6. Pekerja yang dapat mengerjakan pekerjaan kantor di rumah bisa tetap di rumah saja. Mereka dapat berkomunikasi dengan perusahaan lewat telpon atau internet. 7. Upayakan mengadakan rapat lewat telpon atau internet daripada rapat bertemu muka. 8. Sering-sering mencuci knob pintu, kran air, tombol listrik, mesin fotokopi dan permukaan lain yang biasanya sering disentuh banyak orang (Gambar 4-4). Tempat surat, meja di tempat istirahat, ruang rapat, kamar mandi juga dapat menjadi tempat beresiko tinggi. CARA UNTUK MENINGKATKAN KERJASAMA Ajaklah dan dengarkan ide-ide para pekerja untuk meminimalkan kontak antara manusia untuk mengurangi resiko penularan di tempat kerja. Mereka mungkin mempunyai banyak ide karena mereka sudah kenal dengan tempat kerja dan prosedurnya. Prosedur konsultasi akan memperkuat kerjasama antara pekerja dan pengusaha dan memastikan implementasi langkah-langkah perusahaan yang efektif di saat situasi pandemi. PETUNJUK PENTING 1. Sediakan transportasi yang aman buat karyawan anda. Gunakan mobil kantor jika ada. 2. Karyawan bagian kebersihan beresiko lebih tinggi. Latih mereka cara untuk melindungi mereka sendiri. Sediakan topi pengaman, masker, sarung tangan elastik, apron dan sepatu bot. 3. Apabila kondisi pandeminya berat dan resiko penularan sangat tinggi, beberapa pekerja mungkin perlu tinggal di perusahaan lebih lama untuk tetap melakukan beberapa pekerjaan vital. Persiapkan kemungkinan tersebut dan sediakan kamar untuk mereka dengan makanan, tempat tidur dan keperluan yang lain. 4. Surat-surat dan bahan-bahan yang diterima dari luar mungkin terkontaminasi oleh virus, perlu perhatian khusus untuk menanganinya (karantina dan suci-hama) HAL YANG PERLU DIINGAT Banyak cara yang murah dan praktis untuk meminimalkan kontak antar manusia di tempat kerja dan upaya lain dalam mengurangi resiko infeksi/penularan. Rencana Kesiapsiagaan Menghadapi Pandemi 1.50 m Gambar 4-1. Setiap daerah kerja harus ada jarak diantaranya sekitar 1.50m atau lebih. Gambar 4-2. Tangga dan jalan satu arah dapat mengurangi kontak langsung antara manusia. Gambar 4-3 Resepsionis bertemu dengan banyak orang setiap harinya. Gunakan layar yang transparan untuk mencegah kontak langsung antara manusia dan mengurangi resiko penularan. Gambar 4-4. Bersihkan lantai, kran air, knob pintu sesering mungkin. Mereka dapat menjadi sumber penularan karena digunakan banyak orang. Latih petugas pembersih untuk melindungi diri mereka. Rencana Kesiapsiagaan Menghadapi Pandemi CHECKPOINT 5 Mempersiapkan pekerja untuk melindungi diri dan keluarganya. MANFAAT UNTUK PERUSAHAAN Beberapa pekerja atau keluarga mereka kemungkinan akan terinfeksi virus pandemi influensa. Pekerja dan keluarga mereka yang tinggal serumah memerlukan dukungan dan perhatian perusahaan. Sapaan ringan melalui telepon seperti “Bagaimana kabarmu” akan membuat mereka senang. Pekerja anda adalah sumber yang penting buat bisnis anda saat ini dan di masa depan. Pekerja yang sakit dan keluarga mereka akan menghadapi kesulitan jika upaya mereka melawan penyakit ini berlangsung terlalu lama. Karena itu sanagtlah penting untuk menyarankan mereka melakukan kesiapsiagaan ditingkat keluarga mereka. Persediaan makanan, air minuman, uang dan keperluan pokok lainnya perlu dipersiapkan paling tidak untuk cukup selama 2-3 minggu. Kesiapsiagaan pekerja di keluarga mereka merupakan dasar bagi kesiapsiagaan ditingkat perusahaan maupun masyarakat. UPAYA-UPAYA PENINGKATAN 1. Bantulah pekerja untuk menyusun daftar bahan-bahan pokok yang perlu untuk dipersiapkan dirumah. Akan lebih baik lagi juka perusahaan dapat membantu dengan skema dana/pinjaman untuk melakukan persiapan tersebut. 2. Anda harus mengumpulkan informasi terkini tentang pengobatan penyakit atau dukungan finansial terhadap pengobatan. Komunikasikan informasi yang bermanfaat kepada pekerja yang sakit dan keluarga mereka. 3. Berikan dukungan psikologis kepada pekerja yang sakit dan keluarga mereka. Dengarkan mereka walaupun pembicaraannya panjang. Buatlah pemetaan lokasi dan kontak pekerja anda, sehingga memudahkan anda dalam memantau kondisi pekerja dalam situasi pandemi/bencana lain. CARA UNTUK MENINGKATKAN KERJASAMA Diskusikan dengan pekerja anda tentang bentuk dukungan yang memungkinkan bagi persiapan pekerja dalam melindungi diri dan keluarganya serta dukungan bagi pekerja yang sakit. Sekedar menelpon menjadi sebuah dorongan bagi pekerja yang sakit dan keluarga mereka disaat situasi pandemi. Sebelum pandemi, perusahaan dapat membentuk skema dana darurat untuk membantu pekerja mempersiapkan diri dan memberi dukungan finansial untuk pekerja yang sakit. PETUNJUK PENTING 1. Sebelum Pandemi, instruksikan pekerja anda untuk mempersiapkan diri menghadapi pandemi. Pekerja dan keluarga harus mempunyai persediaan yang cukup berupa uang tunai, makanan, air minuman, sabun dan keperluan lainnya. 2. Sebelum Pandemi, penting bagi setiap pekerja untuk mempersiapkan tempat tinggal dan keluarga mereka dalam mencegah penularan virus pandemi influensa dengan menerapkan langkahlangkah seperti ditempat kerja (lihat checkpoint 3 dan 4) 3. Beberapa pekerja mungkin ingin pulang kampung. Beri mereka nasehat yang seperlunya karena situasi pandemi mungkin dapat lebih parah di daerah asal mereka. HAL YANG PERLU DIINGAT Ajaklah pekerja untuk mempersiapkan diri dan tetaplah menjaga komunikasi dengan pekerja yang sakit dan keluarga mereka dan berikan dukungan yang memungkinkan baik fisik/material maupun mental. Rencana Kesiapsiagaan Menghadapi Pandemi Gambar 5-1. Pekerja dan keluarga mereka yang di rumah perlu persediaan uang tunai, makanan, air minuman, sabun dan keperluan yang lain. Dukungan perusahaan penting jika mereka perlu tinggal di rumah lebih lama. Gambar 5-2. Senantiasa hubungi pekerja yang sakit dan keluarga mereka dan beri bantuan dari perusahaan jika perlu. Kontak yang teratur akan mendukung mereka secara moril