IMPLEMENTASI SUB SISTEM INFORMASI KEUANGAN OBJEK

advertisement
Implementasi Sub Sistem Informasi Keuangan Objek Wisata Tirta Alam Tasikmalaya
(Cucu Tohir)
IMPLEMENTASI SUB SISTEM INFORMASI KEUANGAN
OBJEK WISATA TIRTA ALAM TASIKMALAYA
Cucu Tohir
STMIK DCI
Mangkubumi Kota Taikmalaya
Email: [email protected]
ABSTRAK
Dalam suatu perusahaan informasi mengenai keuangan tentu sangat diperlukan
untuk mengetahui dan menyusun perancangan kegiatan masa yang akan datang, maka
diperlukan suatu kecakapan dalam mengelola suatu keuangan yang dapat
memperlihatkan hasil usaha dan nilai perusahaan, karena setiap transaksi berpengaruh
terhadap posisi keuangan.
Pada masa sekarang telah banyak sarana yang diciptakan untuk membantu
penyampain informasi yang tepat dan cepat, diantaranya teknologi komputer. Selain itu
diperlukan juga suatu sistem informasi untuk membantu perusahaan dalam mengelola
informasi yang sesuai dengan kebutuhan.
Menyadari pentingnya hal tersebut, penulis melakukan penelitian mengenai
kebutuhan akan sistem informasi keuangan Objek Wisata Tirta Alam Tasikmalaya.
Berdasarkan penelitian dan analisis sistem yang ada pada Objek Wisata Tirta Alam
Tasikmalaya, penulis menemui kendala-kendala yang dihadapi yakni untuk pemasukan
datanya masih menggunakan sistem lama. Berdasarkan hal tersebut penulis melakukan
analisis dan perancangan sistem informasi mengenai keuangan yaitu dengan mempelajari
teori-teori pendukung dan megumpulkan data yang berkaitan dengan keuangan.
Sebagai hasil penelitian tersebut, penulis mengusulkan dan menerapkan rancangan
sistem informasi keuangan yang baru, yang akan menghasilkan informasi dan laporan
yang mendukung. Sehingga bagian keuangan dapat mengambil keputusan yang tepat atas
perubahan keuangan selama periode tertentu.
Kata Kunci: Sistem Informasi, keuangan, Tekonolgi.
I.
PENDAHULUAN
Dalam suatu perusahaan informasi
mengenai data keuangan tentu sangat
diperlukan
untuk
mengetahui
dan
menyusun perancangan kegiatan masa
yang akan datang, maka diperlukan suatu
kemahiran dalam mengelola suatu
keuangan yang dapat memperlihatkan
hasil usaha dan nilai perusahaan, karena
setiap transaksi berpengaruh terhadap
posisi keuangan sebuah perusahaan.
Sistem informasi keuangan di Objek
Wisata Tirta Alam ini sudah dilakukan
secara komputerisasi yaitu dengan
menggunakan Excel, tetapi masih dianggap
kurang efektif dan efisien karena dalam
penyimpanan datanya masih belum bisa
diolah banyak, dalam penginputan dan
pencarian data masih terbatas sehingga
membutuhkan waktu yang cukup lama.
Hal ini dapat memperlambat sistem
informasi, karena apabila terjadi kesalahan
pada laporan keuangan akan sangat
9
Implementasi Sub Sistem Informasi Keuangan Objek Wisata Tirta Alam Tasikmalaya
(Cucu Tohir)
berpengaruh bagi pihak perusahaan itu
sendiri. Melihat pentingnya kebutuhan
akan informasi tersebut, penulis tertarik
untuk
melakukan
penelitian
dan
merancang sistem informasi dalam bidang
keuangan
yang
diberi
judul
“IMPLEMENTASI SUB SISTEM INFORMASI
KEUANGAN OBJEK WISATA TIRTA ALAM
TASIKMALAYA “.
Sistem dapat didefinisikan dengan
dua penekanan yaitu penekanan pada
prosedurnya dan penekanan pada
komponennya.
a. Penekanan pada prosedurnya
Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur
yang saling berhubungan untuk melakukan
suatu kegiatan atau untuk mencapai
sasaran tertentu.
b. Penekanan pada komponennya
Sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri
dari komponen-komponen yang saling
berinteraksi atau terkait.
II.
2.1
LANDASAN TEORI
Definisi Keuangan
Keuangan asal kata dari uang, Uang
adalah Alat pengukur standar (satuan
hitungan) yang sah, dikeluarkan oleh
pemerintah suatu negara berupa kertas,
emas, perak atau logam lain yang dicetak
dengan bentuk dan gambar tertentu.
Definisi
keuangan
adalah
mempunyai arti untuk menyimpan nilai
atau yang dapat mengetahui nilai uang
secara keseluruhan.
24.1
Definisi Laporan Keuangan
Laporan Keuangan didefinisikan
sebagai dasar bagi kebanyakan upaya
analitis tentang suatu usaha, pertamatama kita harus mengerti sifat, cakupan
dan
batasannya
sebelum
kita
menggunakan data dan observasi yang
diturunkan dari laporan itu untuk
penelitian analisis kita.
Laporan keuangan merupakan
ringkasan suatu proses pencatatan,
merupakan suatu ringkasan dari transaksitransaksi keuangan yang terjadi selama
tahun buku yang bersangkutan.
Definisi Sistem Informasi
Sistem informasi adalah suatu
kerangka kerja dengan nama sumber daya
(manusia, komputer) dikoordinasikan
untuk mengubah masukan data menjadi
keluaran informasi guna mencapai sasaran
tersebut.
2.4.2 Kualitas Informasi
Suatu
informasi
dikatakan
berkualitas, bila memenuhi ketentuan tiga
hal, Yaitu:
1. Akurat
Informasi harus bebas dari kesalahan dan
tidak menyesatkan. Akurat berarti
informasi harus jelas mencerminkan
maksudnya.
2. Tepat waktu
Suatu informasi harus tepat waktu artinya
tidak boleh terlambat sebab informasi
merupakan dasar pengambilan keputusan.
3. Relevan
Mempunyai manfaat untuk menerima
informasi.
2.3
Definisi Pendapatan
Pendapatan adalah hasil yang
diperoleh perusahaan dari kegiatan
menjalankan usaha.
2.4.3
2.4
1. Komponen sistem
2.2
Karakteristik sistem
Suatu sistem mempunyai beberapa
ciri-ciri atau karakteristik yaitu sebagai
berikut:
Sistem Informasi
10
Implementasi Sub Sistem Informasi Keuangan Objek Wisata Tirta Alam Tasikmalaya
(Cucu Tohir)
Komponen sistem terdiri dari
sejumlah
komponen
yang
saling
berinteraksi dan membentuk suatu
kesatuan.
2. Batas sistem
Batas sistem adalah daerah yang
membatasi
antara
sistem
dengan
lingkungan luarnya.
3. Lingkungan luar sistem
Lingkuangan luar sistem merupakan
apapun yang berada diluar batas sistem
yang mempengaruhi operasi sistem
4. Penghubung sistem
Penghubung sistem merupakan
penghubung antara suatu subsistem
dengan subsistem yang lain.
5. Masukan sistem
Masukan sistem adalah data yang
dimasukan kedalam suatu sistem, terdiri
maintenance input dan signal output
6. Keluaran sistem
Keluaran sistem merupakan hasil
masukan yang diolah, dapat juga menjadi
masukan bagi subsistem lain
7. Pengolahan sistem
Pengolahan sistem merupakan
prosedur yang mengolah masukan menjadi
keluaran
8. Sasaran sistem
Sasaran sistem merupakan target
atau tujuan yang ingin dicapai oleh suatu
system
III. PERANCANGAN SISTEM
Rancangan sistem informasi Objek
Wisata Tirta Alam Tasikmalaya merupakan
usulan untuk perancangan yang dibuat
berdasarkan analisa dan penelitian
terhadap data dan informasi yang terk ait.
Dan diharapkan dengan adanya usulan
perancangan ini dapat menciptakan suatu
sistem yang bermanfaat bagi Objek Wisata
Tirta Alam Tasikmalaya.
Secara garis besar, ruang lingkup
sistem baru tidak jauh berbeda dengan
sistem lama, perbedaan utama antara
sistem lama dan sistem baru terletak pada
perangkat
lunak
komputer
yang
dipergunakan. Pada sistem lama perangkat
lunak aplikasi yang digunakan adalah
perangkat lunak aplikasi pengolahan data
angka secara umum (Miscrosoft Excel),
sedangkan pada sistem baru perangkat
lunak aplikasi yang diguxnakan adalah
perangkat lunak aplikasi yang dirancang
secara khusus.
11
Implementasi Sub Sistem Informasi Keuangan Objek Wisata Tirta Alam Tasikmalaya
(Cucu Tohir)
Flow Map Sistem Informasi Keuangan
Gambar 3.1
Flow Map Sistem Informasi Keuangan
Rancangan Diagram Alir Informasi
DFD merupakan alat bantu yang
dapat menggambarkan sebuah sistem
secara keseluruhan dengan lengkap dan
jelas, baik sistem yang sudah ada maupun
sistem yang masih dalam rancangan. Data
Flow Diagram (DFD) ini menjelaskan
mengenai aliran data, informasi proses,
basis data dan sumber tujuan data yang
dilakukan oleh sistem.
Tingkatan atau level dari DFD
dimulai dari diagram konteks yang
menjelaskan dan menggambarkan sistem
secara umum, yang terdiri dari entitas luar
sistem yang memberikan masukan ke
dalam sistem. Kemudian diagram konteks
12
Implementasi Sub Sistem Informasi Keuangan Objek Wisata Tirta Alam Tasikmalaya
(Cucu Tohir)
tersebut akan dirinci ke dalam beberapa
proses yang ada berdasarkan level
tertentu. Mulai dari level ke-0 sampai
menghasilkan suatu uraian sistem yang
lebih mendetail pada kisaran level ke-n.
Diagram Konteks Sistem Informasi Keuangan Tirta Alam
Gambar 4.1
Diagram Konteks Sistem Informasi Keuangan Tirta Alam
DFD Level 0 Sistem Informasi Keuangan Tirta Alam
Gambar 4.2 DFD Level 0 Sistem Informasi Keuangan Tirta Alam
13
Implementasi Sub Sistem Informasi Keuangan Objek Wisata Tirta Alam Tasikmalaya
(Cucu Tohir)
DFD Level 1 Proses 6 Pembuatan Laporan
IV. PEMBAHASAN
Setelah dilakukan perancangan
sistem yang meliputi: Analisis Sistem
Perancangan Data Flow Diagram (DFD),
Entity Relationship Diagram (ERD),
Rancangan Data Base dan program aplikasi
untuk mengolah data keuangan di Objek
Wisata Tirta Alam Tasikmalaya, tahap
selanjutnya adalah tahap terpenting dalam
perancangan yakni implementasi program.
Pada tahap ini diperlukan beberapa
langkah dengan tujuan agar sistem atau
program yang dirancang dapat bekerja
secara maksimal dan sesuai dengan
harapan. Adapun langkah-langkah yang
dimaksud adalah sebagai berikut :
1. Menentukan Perangkat Keras dan
Perangkat Lunak
2. Implementasi Program
Perangkat Keras (Hardware) / Perangkat
Lunak (Software)
Dalam
mengimplementasikan
program
yang
dibuat,
penulis
menggunakan Personal Komputer (PC)
yang memiliki spesifikasi sebagai berikut :
A. Perangkat Keras (Hardware) yang
digunakan :
1.
Processor AMD Pro 3000 / Duron
2.
DDRAM PC-2700 256 MB
3.
Harddisk 20 GB
4.
Monitor Advance15“
5.
Printer HP Deskjet 3920
6.
VGA Internal 32 MB Sisxabre
14
Implementasi Sub Sistem Informasi Keuangan Objek Wisata Tirta Alam Tasikmalaya
(Cucu Tohir)
B. Perangkat Lunak (Software) yang digunakan :
1. Sistem Operasi Microsoft Windows XP
2. Borland Delphi 6.0
3. Microsoft Office 2003
4. Microsof Visio 2002
5. Microsoft Office PowerPoint 2000
Tampilan Program
15
Implementasi Sub Sistem Informasi Keuangan Objek Wisata Tirta Alam Tasikmalaya
(Cucu Tohir)
V. DAFTAR PUSTAKA
Chruden, Herbet J, and Arthur S. Sherman,
jr, Personel Manajemen, Fifth Edition,
South-Western Publisshing Co, Cincinati,
Ohio, 1976
Chusing, Barry E. dan Romney Marshal B,
production and operation Manajemen, 6 th
edition.Addision Wesley Publisinh
Company,USA. 1994
Fathansyah, Ir, Basis Data. Bandung.
Informatika, 1999.
George R. Terry, Ph. D, Office Manajemen
and Control. Fourt Edition, Richard D.
Irwin, Inc, Homewood, Illonis,1962,
halaman 21.
Gordon B. Davis, Manajemen Information
System, Conceptual Foundatiopn, Struktur,
and Development, MCGraw-Hill
International Book Company, Aukland,
1974.
Husni Iskandar Pohan, Kusnassrianto
Syaiful Bahri, Pengantar Perancangan
Sistem, Ciracas Jakarta 13740, 1997
Jugianto. HM, Analisis dan Desain Sistem
Informasi, Edisi 1. Yogyakarta, Andi Offset.
1990.
16
Download