MODERATOR DALAM MILIS Studi Deskriptif Terhadap Fungsi Moderator Milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Komunikasi Universitas Islam Bandung Disusun Oleh: Andi Muhammad Ilham Ramdhani NPM : 10080007127 BIDANG KAJIAN MANAJEMEN KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM BANDUNG 2011 M / 1432 H Lembar Persetujuan Judul Ujian Penelitian : “Moderator Dalam Milis”. Sub Judul : Studi Deskriptif Terhadap Aktivitas Moderator Dalam Milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK30) Nama : Andi Muhammad Ilham Ramdhani NPM : 10080007127 Menyetujui, Pembimbing Dede Lilis Ch, S.Sos., M.Si Mengetahui Ketua Bidang Kajian Manajemen Komunikasi Dr. Anne Ratnasari, Dra., M.Si Karya tulis ini saya persembahkan kepada ALLAH SWT dan Rasul Nabi Muhammaad SAW Orang Tuaku Tercinta Keluarga besarku Pacarku UNISBA Teman-teman yang hebat dan Dunia otomotif ABSTRAK Mailing List merupakan sebuah layanan internet yang merupakan pengembangan dari email sebagai group diskusi dengan jumlah yang besar dengan kepentingan yang sama. Milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) adalah sebuah forum bagi orang-orang yang mempunyai kepentingan yang sama yaitu menyukai dunia otomotif. Milis FK3O mempunyai anggota yang berasal dari 115 Klub/Komunitas dari berbagai merek mobil, tersebar di Jabodetabek dan beberapa kota besar di Indonesia seperti Bandung, Yogyakarta, dan Medan. Dengan jumlah anggota yang cukup besar dan tingginya lalu lintas postingan email yang mencapai ribuan setiap bulannya, dibutuhkan seorang moderator yang mempunyai kemampuan serta memiliki cukup keahlian untuk mengatur jalannya milis agar berjalan sesuai dengan topik/bahasan. Oleh karena itu, didasari hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tanggapan anggota milis mengenai kredibilitas moderator dan bentuk pesan yang disampaikan oleh moderator. Dengan menggunakan metode deskriptif yang bertujuan melukiskan secara sistematis fakta atau karakteristik populasi tertentu untuk menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orangorang yang diamati. Hasilnya didapati moderator dalam milis FK3O mempunyai cukup kredibilitas yang mempunyai keahlian, kemampuan, daya tarik dan kekuasaan yang legal. Moderator juga cukup baik dalam hal penyampaian pesan kepada anggota milis, seperti kejelasan isi pesan, kejelasan dalam menggunakan bahasa dan istilah dan pesan yang disampaikan mempunyai daya tarik. i KATA PENGANTAR Assalamu’alaikum Wr.Wb. Dengan syukur alhamdulilah saya panjatkan kepada ALLAH SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayahnya hingga saat ini. Tak lupa shalawat serta salam kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga, para sahabat dan seluruh umatnya sampai akhir zaman. Ucapan syukur dan terima kasih saya panjatkan kepada-mu hingga skripsi yang berjudul “Fungsi Moderator Dalam Milis Forum Komunikasi Klub Dan Komunitas Otomotif (FK3O)” dapat terselesaikan. Sebagai penulis saya sangat menyadari atas kekurangan atau bahkan kesalahan yang saya lakukan. Untuk itu saya sebagai penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk dapat menjadi perbaikan dimasa yang akan datang. Saya menyadari bahwa keberhasilan yang telah dicapai addalah berkat kesungguhan diri sendiri untuk menyelesaikan masalah ini, dan juga bantuan dari berbagai pihak secara langsung maupun langsung. Dengan segala kerendahan hati, saya ucapkan banyak terima kasih kepada : 1. Kedua Orang tua saya Papa Drs. H. Irwan Suwarto SH, M.Hum dan Mama Hj. Andi Nirwati yang selalu mengucap doa untuk kelancaran saya serta memberikan kasih sayang dan segala hal yang terbaik bagi kehidupan saya dari kapanpun dan dimanapun. ii 2. Bapak Dr. H.O Hasbiansyah, Drs., M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Islam Bandung (UNISBA). 3. Ibu DR. Anne Ratnasari M.Si selaku kepala bidang kajian Manajemen Komunikasi (MANKOM) atas izinnya sehingga saya dapat mengikuti siding skripsi. 4. Ibu Dede Lilis Ch selaku dosen pembimbing yang telah sabar memberikan saya ilmu yang bermanfaat selama bimbingan dan memotivasi agar saya selalu membaca buku, yang manfaatnya saya rasakan, terima kasih atas kesabaran ibu dan masukan-masukan yang memotivasi saya untuk menyelesaikan skripsi ini. 5. Bapak. Dadi Ahmadi, selaku dosen wali atas bimbingannya dari awal penulis kuliah hingga saat ini. 6. Dosen Manajemen Komunikasi serta seluruh Dosen Fakultas Ilmu Komunikasi dan staffnya, terima kasih atas masukan-masukannya beserta ilmu yang bermanfaat bagi kehidupan saya dan atas bantuannya sehingga penulis dapat mengurus administrasi dan suratsurat dengan lancar. 7. Kakak pertama saya Andi Yulie Irawati SE atas pinjaman laptopnya dan kakak kedua saya Iptu. Andi Muhammad Indra Waspada SIK atas dukungan materil maupun moril dalam membantu saya untuk menyelesaikan kuliah, Keluarga besar berikut semua saudara-saudara saya yang selalu memberikan semangat dan kehangatan di setiap kebersaman. iii 8. Pacar saya Bellany Nurizky yang selalu tidak henti-hentinya memberikan motivasi untuk menyelesaikan skripsi ini. 9. Teman-teman Fikom C yang selalu kompak serta teman-teman angkatan Fikom 2007 dari jurusan mankom, PR, jurnalistik yang selalu memberi semangat serta motivasi kepada saya 10. Teman-teman saya Julio Adhari, Muhammad Nur Falani, Muhammad. Arief Hidayat, Salman Al Fikri, Feriyan, Ab sarca, Andy Darmawan, Pusva Mustikaningrum yang sudah meminjami komputer, modem, buku-buku, dan kamar kostnya serta meluangkan waktunya untuk berdiskusi membantu penyelesaian penelitian ini. 11. Teman-teman Pengurus dan Anggota Keluarga Mahasiswa Manajemen Komunikasi (KMMK) Periode 2009-2010. 12. Para pelanggan setia bisnis kecil-kecilan saya, kalian sangat hebat 13. Keluarga besar Indonesia Kijang Club (IKC) se-Nusantara. 14. Teman-teman Moderator, Pengurus Besar serta anggota milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) yang telah membantu saya dalam pengumpulan data untuk menyelesaikan skripsi ini. 15. Om Idris yang sudah setia menjadi teman curhat serta menemati saya sejak SD hingga kini 16. Kang Ramis yang telah membantu dalam pengeditan skripsi ini, saya mengucapkan terima kasih iv 17. Pihak-pihak yang tak bisa saya sebutkan satu persatu yang sudah membantu dalam menyelesaikan skripsi ini. Akhir kata semoga ALLAH SWT membalas semua amal kebaikan yang telah diberikan kepada penulis dengan berlipat ganda dan semoga makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi penulis dan umumnya bagi yang membacanya. Bandung, Juli 2011 Penulis v DAFTAR ISI ABSTRAK ...................................................................................................... KATA PENGANTAR .................................................................................... DAFTAR ISI ................................................................................................... DAFTAR TABEL .......................................................................................... BAB I PENDAHULUAN 1.1 1.2 1.3 1.4 1.5 1.6 1.7 1.8 1.9 BAB II i ii vi viii Latar Belakang .................................................................. Rumusan Masalah ............................................................. Identifikasi Masalah .......................................................... Maksud dan Tujuan Penelitian .......................................... Kegunaan Penelitian .......................................................... Kerangka Pemikiran .......................................................... Operasional Variabel ......................................................... Metode penelitian .............................................................. Populasi dan Sampel ......................................................... 1 8 8 9 9 10 14 16 18 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Komunikasi ........................................................ 2.1.1 Pengertian Komunikasi.......................................... 2.1.2 Komponen Komunikasi ......................................... 2.1.3 Fungsi Komunikasi ................................................ 2.2 Faktor-Faktor Komunikasi Efektif .................................... 2.3 Faktor Pada Komunikator ................................................. 2.3.1 Faktor Pada Komunikan ........................................ 2.4 Tujuan Komunikasi ........................................................... 2.5 Tinjauan Komunikasi Kelompok ...................................... 2.5.1 Pengertian Kelompok ............................................ 2.5.2 Pengertian Komunikasi dan Jenis Kelompok ........ 2.5.3 Teori Perbandingan Sosial……………………….. 2.6 Tinjauan Tentang Pesan .................................................... 2.6.1 Kejelasan Isi Pesan ................................................ 2.6.2 Daya Tarik Suatu Pesan ......................................... 2.6.3 Bahasa Sebagai Alat Penyampaian Pesan ............. 2.7 Tinjauan Tentang Konvergensi dan Internet ..................... 2.7.1 Sejarah Internet ...................................................... 2.7.2 Sejarah Internet di Indonesia ................................. 2.7.3 Fasilitas Internet .................................................... 2.7.3.1 Tinjauan Tentang Mailing List (Milis) ..... 2.7.4 Kegunaan Internet.................................................. 2.8 Tinjauan Tentang Communication Mediated Communication ................................................. 20 20 23 26 28 29 32 34 35 35 37 39 40 41 43 44 45 47 48 49 51 55 58 vi BAB III BAB IV 2.9 Teori Kehadiran Sosial ...................................................... 59 GAMBARAN UMUM 3.1 Sejarah Singkat Berdirinya FK3O ..................................... 3.2 Anggota Milis FK3O ......................................................... 3.3 Data Diri Moderator .......................................................... 3.4 Susunan Pengurus Besar (PB) FK3O ............................... 63 71 75 79 ANALISIS DATA PENELITIAN 4.1 Analisis Statistik Deskriptif Data Responden ................... 4.2 Analisis Data Penelitian .................................................... 4.2.1 Variabel Kredibilitas Moderator ............................ 4.2.2 Variabel Bentuk Pesan........................................... 82 92 93 120 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ......................................................................... 5.2 Saran ................................................................................... DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... LAMPIRAN-LAMPIRAN 136 138 139 vii DAFTAR TABEL 4.1 4.2 4.3 4.4 4.5 4.6 4.7 4.8 4.9 4.10 4.11 4.12 4.13 4.14 4.15 4.16 4.17 4.18 4.19 4.20 4.21 4.22 4.23 4.24 4.25 4.26 4.27 4.28 4.29 Jenis kelamin .......................................................................................... Usia ......................................................................................................... Asal Klub/Komunitas ............................................................................. Alasan Bergabung Milis ......................................................................... Jumlah Moderator ................................................................................... Keahlian Moderator ................................................................................ Latar belakang Moderator ...................................................................... Pengetahuan Moderator Mengenai Dunia Otomotif............................... Keahlian Moderator Dalam Menyampaikan Pesan ................................ Kemampuan Moderator Dalam Menguasai Tata Tertib ......................... Kemampuan Moderator Dalam Menjalankan Tata Tertib...................... Kemampuan Moderator Untuk Bersikap ................................................ Kemampuan Moderator Dalam Mengatur Topik/Diskusi ...................... Daya Tarik Moderator ............................................................................ Dikenal Atau Tidaknya Moderator ......................................................... Kesamaan Latar Belakang Otomotif Dengan Moderator ....................... Kekuasaan Yang Legal ........................................................................... Kekuasaan Untuk Menjalankan Fungsinya ............................................ Tanggapan Responden Tentang Kredibilitas Moderator ........................ Penyampaian Pesan Oleh Moderator ...................................................... Kejelasan Isi Pesan Yang Disampaikan Moderator................................ Terperincinya Pesan Kepada Seluruh Anggota Milis............................. Pesan Yang Disampaikan Moderator ..................................................... Bahasa Dan Istilah .................................................................................. Penggunaan Bahasa Dan Istilah Indonesia ............................................ Penyampaian Pesan Oleh Moderator Agar Menarik .............................. Variasi Pesan .......................................................................................... Pesan Yang Sesuai Kebutuhan Anggota Milis ....................................... Tanggapan Responden Tentang Bentuk Pesan ....................................... 82 83 84 87 89 91 93 95 97 99 101 103 105 107 108 110 112 114 117 118 120 121 123 124 126 128 129 131 133 viii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi manusia sebagai mahluk sosial, karena dalam kesehariannya akan selalu berinteraksi dengan orang lain. Seperti bersimpati pada kerabat atau bersikap baik dalam lingkungan sosialnya. Manusia juga memiliki kecenderungan untuk berkumpul dengan teman atau kelompoknya sebagai bentuk kegiatan berinteraksi. Sejalan dengan semakin pesatnya kemajuan arus globalisasi dalam dunia komunikasi, yang menyebabkan munculnya penemuan media-media baru dengan memanfaatkan teknologi untuk berinterkasi. Dengan bantuan teknologi yang ada, media-media komunikasi tersebut semakin memudahkan manusia dalam berinteraksi dengan manusia lainnya tanpa dibatasi oleh jarak, waktu dan ruang. Penggunaan media komunikasi baru sebagai saluran komunikasi telah merubah pola komunikasi manusia dalam berinteraksi dengan manusia lainnya. Pada jaman dahulu papirus, tulang, batu tulis dan buku merupakan alat media utama untuk menyampaikan/mengetahui ilmu pengetahuan, sedangkan pada jaman sekarang, komunikasi mengalami perubahan format kedalam bentuk digital. Ide yang dimuat dalam kertas mulai tergantikan menjadi versi elektronik sehingga pada saat ini manusia dapat berinteraksi tanpa harus bertatap muka 1 terlebih dahulu. Karena kemajuan teknologi manusia dapat berkomunikasi dimanapun mereka berada, secara cepat, mudah dan langsung. Salah satu media komunikasi baru adalah internet, yaitu sebuah jaringan yang menghubungkan antar berbagai jenis komputer dan jaringan didunia yang berbeda sistem operasi maupun aplikasinya, dimana hubungan tersebut memanfaatkan kemajuan media komunikasi (telepon dan satelit) yang menggunakan protokol standard dalam berkomunikasi yaitu protokol TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) yang berisikan informasi dan sebagai sarana komunikasi data yang berupa suara, gambar, video, dan juga teks.1 Internet berawal dari diciptakannya sebuah teknologi jaringan komputer pada tahun 1960. Pada saat itu jaringan komputer dimanfaatkan oleh angkatan bersenjata Amerika untuk mengembangkan senjata nuklir sebagai pertahanan keamanan negara bila diserang oleh musuh yang dapat mengakibatkan komunikasi menjadi lumpuh. Oleh karena itu mereka mencoba komunikasi dan menukar informasi melalui jaringan komputer. Namum seiring dengan berjalannya waktu, tidak hanya dunia militer yang menggunakan internet, dunia pendidikan merasa perlu untuk mempelajari dan mengembangkan jaringan komputer sebagai pengembangan ilmu pengetahuan. Salah satunya adalah Universitas of California at Los Angeles (UCLA) pada tahun 1970 yang menggunakan internet dan diikuti oleh universitas-universitas lain di Amerika. 2 Pada Tahun 1989, Timothy Berners-Lee, seorang ahli komputer dari Inggris menciptakan World Wide Web (www) yaitu sebuah program yang dapat memungkinkan suara, gambar, film, musik ditampilkan dalam internet. Karena pada awalnya tampilan internet hanya terbatas untuk mengirimkan email (surat yang berbentuk electronic) yang berupa teks. Tetapi berkat penemuan ini internet dapat mengirimkan teks berupa gambar, suara, video, streaming, chating dan video conference sehingga menjadikan internet lebih menarik tampilannya dan sangat bervariasi. Selain dapat mengirimkan email, internet mempunyai beberapa fasilitas yang dapat digunakan oleh penggunanya. Seperti browsing yaitu sebuah layanan yang berfungsi menampilkan suatu situs atau website untuk mencari suatu informasi dan pengembangan dari email yaitu mailing list (milis) sebuah groups dalam layanan internet yang menggunakan media email (surat berbasis elektronik) sebagai alat komunikasi untuk berdiskusi sesama anggotanya. Mailing list atau milis merupakan fasilitas yang disediakan dari yahoogroups atau googlegroups sebagai sebuah group diskusi di internet yang mempunyai kesukaan/kepentingan yang sama. Setiap orang dapat ikut serta didalamnya dengan mendaftarkan alamat emailnya untuk menjadi anggota. Bila sudah menjadi anggota milis, sesama anggota dapat saling berinteraksi dengan mengirimkan email yang berisi informasi atau membahas topik yang sedang dibahas kepada anggota milis lainnya. 3 Perkembangan milis diatas, merupakan sebuah fenomena yang tidak bisa lepas dari kehidupan manusia modern, karena begitu banyak hal yang dapat diperoleh manusia melalui internet untuk kehidupan pribadinya, seperti mendapatkan informasi mengenai kesehatan, rekreasi, hoby, pengembangan pribadi, rohani, sosial, pengetahuan-pengetahuan umum, berita yang sedang terjadi maupun kejadian pada masa lalu, bisnis, dan sosial network sebagai cara berkomunikasi secara pribadi maupun kelompok, bahkan massa yaitu seperti chat, email, milis, facebook dan twitter. Untuk berkomunikasi secara pribadi maupun kelompok atau massa, manusia pada hakekatnya memiliki kebiasaan untuk berkumpul dengan teman atau kelompoknya yang memiliki kesamaan cara pandang, perilaku atau aspirasi. Kumpulan individu yang memiliki kesamaan minat, visi atau tujuan disebut dengan komunitas. Dewasa ini hampir semua bidang kehidupan sosial memiliki komunitas karena dipacu oleh semakin spesifiknya kebutuhan, minat, selera pelanggan dan didukung oleh kemajuan teknologi informasi atau internet. Komunitas-komunitas yang terbentuk di masyarakat ada yang berdasarkan hobi, agama, ataupun kecintaan terhadap suatu produk yang mana dijadikan referensi dalam kehidupan pribadinya. Komunitas menurut situs Wikipedia adalah sebuah kelompok sosial dari beberapa organisme yang berbagai lingkungan, umumnya memiliki ketertarikan yang sama. Dalam sebuah komunitas individu-individu didalamnya dapat memiliki maksud, kepercayaan, sumber daya, preferensi, kebutuhan, resiko, dan sejumlah kondisi lain yang serupa. Komunitas berasal dari bahas latin communitas 4 yang berarti kesamaan kemudian dapat diturunkan dari communis yang berarti sama, publik oleh semua atau banyak Komunitas-komunitas tersebut kini mulai berkembang mengikuti perkembangan zaman, Selain para anggota komunitas tersebut bisa bertatap muka langsung, kini mereka bisa berinteraksi di dunia virtual atau dunia maya melalui media internet. Menurut Memmi, (2006), komunitas virtual adalah komunitas yang termediasi dengan komputer atau internet. Anggota dari suatu komunitas virtual berbasis merek juga memiliki ketertarikan yang sama, perilaku yang cenderung sama terhadap suatu merek dan tanggung jawab terhadap komunitas atau anggota didalamnya. Dari situlah mulai muncul banyak komunitas-komunitas virtual, yang salah satunya adalah komunitas milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O). Komunitas para pengemar otomotif ini menarik untuk diperbincangkan karena mengingat pertumbuhan para pengguna kendaraan bermotor yang meningkat tajam dari tahun ke tahunnya dan semakin ragamnya pilihan kendaraan yang dikeluarkan oleh Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM). Hal ini salah satu yang menyebabkan terbentuknya suatu komunitas otomotif. Komunitas otomotif terbentuk didasari pada kesamaan pilihan terhadap memilih kendaraan serta kesamaan akan sebuah cara pandang untuk menyalurkan hobi otomotif. Pada saat ini terdapat banyak sekali komunitas/klub otomotif, tak terhitung jumlahnya, dari komunitas yang satu jenis mobil hingga komunitas yang beragam jenis mobil. Semua komunitas mempunyai kegiatan yang beragam yang tidak selalu berurusan 5 dengan otomotif tapi juga ada kegiatan sosial, olahraga, family gathering bahkan kegiatan untuk belajar beorganisasi. FK3O Sesuai dengan namanya adalah sebuah Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif yang dibentuk oleh sekumpulan pegiat klub dan komunitas otomotif di Jabodetabek untuk mengkomunikasikan kebutuhan dan kegiatan klub masing-masing, disamping pula untuk menjembatani terjadinya konflik dan perselisihan yang mungkin terjadi di antara klub/komunitas. Forum ini dibentuk secara spontan oleh 11 orang perwakilan klub dan komunitas pada 11 November 2008 pukul 23.00 di salah satu kafe yang ada di FX Mal di bilangan Jl. Sudirman Jakarta Pusat. Pada saat terbentuk, forum ini bertujuan untuk menghimpun semua aktivitas klub dan komunitas otomotif tersebut, sehingga bisa saling berkomunikasi lebih intensif dalam sebuah milis yang beralamat [email protected]. Keberadaannya milis FK3O ini tidak dapat dilepaskan dari pengelolanya, yang disebut owner. Owner merupakan orang-orang yang membuat milis tersebut, dalam hal ini milis FK3O terbentuk oleh 11 orang. Owner memiliki hak penuh terhadap milis yang dikelolanya, mulai dari pengaturan hak dari anggota, pengangkatan moderator, pengaturan fasilitas yang ada pada web serta fitur lain seperti sarana pendukung milis, aktifitas milis, hak moderator dan anggotanya. Moderator yang ditunjuk dalam milis FK3O ini ada 6 orang diluar 11 orang yang menjadi pendiri. Moderator sendiri adalah seseorang yang bertugas untuk memoderasi dan mengawasi jalannya lalulintas posting di forum yang 6 menjadi tanggung jawabnya dengan tujuan utamanya adalah agar forum dapat berjalan dengan baik dan benar sesuai dengan topiknya serta berlangsung secara kondusif. Dalam milis FK3O, moderator mempunyai beberapa tugas antara lain mengundang klub dan komunitas untuk bergabung dalam milis ini, moderator memberi penjelasan dan bimbingan terhadap anggota baru yang belum familiar dengan forum FK30, lalu moderator juga mengatur aktivitas yang terjadi didalam suatu diskusi atau topik yang sedang dibicarakan dalam milis ini agar berjalan sesuai dengan topiknya, moderator juga mempunyai hak untuk menerima atau menolak anggota yang mendaftar, menerima atau menolak pesan email yang masuk untuk kepentingan bersama sesama anggota serta membuang anggota yang mengganggu jalannya suatu diskusi atau etika yang sudah diterapkan dengan terlebih dahulu memberikan peringatan, dan moderator milis FK3O mempunyai kewajiban memberikan informasi mengenai ketentuan dan peraturan tata tertib milis yang harus ditaati oleh seluruh anggota tanpa terkecuali. Aktivitas-aktivitas yang dilakukan diatas memerlukan suatu kemampuankemampuan lebih yang harus dimiliki oleh seorang moderator seperti kelebihan dalam mengendalikan emosi karena dalam milis ini terdapat berbagai macam sifat-sifat manusia yang tidak bisa disamakan pemikirannya dan moderator juga harus mengetahui secara jelas dan terperinci mengenai latar belakang milis serta peraturan-peraturan yang ada agar mempunyai dasar argument bila ada konflik karena perbedaan pemahaman. 7 Oleh sebab itu didasari penjelasan diatas penulis tertarik untuk meneliti Fungsi Moderator Dalam Milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK30) karena didasari beragamnya aktivitas-aktivitas yang dilakukannya. 1.2 Perumusan Masalah Dari uraian yang telah dikemukan pada latar belakang masalah, maka penulis tertarik untuk membahas masalah tersebut dalam penelitian dengan judul sebagai berikut : “Bagaimana Fungsi Moderator Dalam Milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) ? “ 1.3 Identifikasi Penelitian Berdasarkan uraian dari latar belakang dan rumusan masalah diatas maka penulis mengklasifikasikan masalah yang dibahas sebagai berikut : 1. Bagaimana tanggapan anggota mengenai kredibilitas moderator dalam milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)? 2. Bagaimana tanggapan anggota mengenai bentuk pesan yang disampaikan moderator dalam milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)? 8 1.4 Maksud Tujuan Penelitian Maksud diadakan penelitian adalah untuk memperoleh data-data dan informasi yang diperlukan dalam membahas masalah yang tengah penulis teliti. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui tanggapan anggota mengenai kredibilitas moderator milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O). 2. Untuk mengetahui tanggapan anggota mengenai bentuk pesan yang disampaikan moderator dalam milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O). 1.5 Kegunaan Penelitian Penulis mengharapkan penelitian ini akan memberikan manfaat : 1. Secara Teoretis : Diharapkan penelitian ini dapat menambah referensi bagi perkembangan dunia komunikasi yang semakin luas. 2. Secara Praktis : Diharapkan dapat memberikan referensi pada seorang moderator dalam berkomunikasi di mailing list khususnya serta manfaat berharga bagi para pembaca pada umumnya. 9 1.6 Kerangka Pemikiran Kerangka pemikiran merupakan landasan terori yang penulis jadikan sebagai dasar atau titik tolak dalam melakukan penelitian ini. Kerangka pemikiran sangat penting dalam penelitian ini agar sejalan dengan permasalahan yang dibahas. Antara lain : 1. Dunia maya adalah realita yang terhubung secara global. Didukung komputer, berakses computer, multidimensi, artificial atau virtual (Severin Werner, 2005:445). Dengan internet letak geogragi tidak lagi menjadi pembatas, berbagai orang dari negara dan latar belakang yang berbeda dapat saling bergabung berdasarkan minat dan kesamaan serta dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja. (Laquey,1997:10-11} 2. Internet mempunyai beberapa fasilitas/layanan antara lain : • Browsing/Surfing yaitu sebuah layanan pada internet yang berfungsi untuk menampilkan suatu situs atau website guna mencari suatu informasi. Program yang digunakan untuk browsing/surfing adalah Internet Explorer, Mozilla Firefox, Opera, Netscape Navigator. • Email (Electronic Mail ) yaitu sebuah layanan untuk pengiriman surat elektronik. Untuk mengirim email kita harus mempunyai email (mailbox). Untuk membuat mailbox melalui website tertentu yang menyediakan layanan tersebut antara lain yahoo.com, plasa.com. 10 • Mailing List sering disebut dengan milis, yaitu layanan internet sebagai pengembangan dari email yang difungsikan untuk berdiskusi. Melalui milis kita dapat menyampaikan pengumuman seperti lomba pidato, olimpiade matematika, science, artikel menarik, dan lain-lain. Setiap email yang dikirim akan disampaikan kepada seluruh anggota sehingga mendapatkan informasi. Untuk mendapatkan layanan milis kita dapat memanfaatkan fasilitas yang disediakan oleh www.yahoogroups.com. • Inter Relay Chat (Chatting) adalah fasilitas yang digunakan untuk melakukan perbincangan atau bercakap-cakap melalui internet menggunakan teks atau sering disebut dengan chatting. • News Group adalah aplikasi internet yang berfungsi untuk berkomunikasi antara satu dengan yang lain guna membahas suatu topik dalam sebuah forum. Grup-grup akan menjadi sarana pertemuan jarak jauh secara elektronik. • File Transfer Protocol (FTP) adalah fasilitas untuk mengirim suatu file yang disertakan melalui email. File yang dikirim dapat berupa file naskah (word), gambar, animasi, musik dan lain-lain. 3. Komunitas dunia maya atau Virtual Communities adalah komunitaskomunitas yang lebih banyak muncul di dunia elektronik daripada dunia nyata. Salah satu bentuk yang paling awal adalah bulletin komputer yang diakses dengan menyambungkan modem pada tahun 11 1970. Ruang chating, email, milis dan kelompok-kelompok diskusi elektronik adalah contoh baru tempat-tempat yang dapat dipakai oleh komunitas untuk berkomunikasi. (Severin & Tankard,2005:447) 4. Milis atau biasa disebut Mailing List secara umum adalah sebuah group diskusi di internet dimana setiap orang bisa berlangganan dan berpratisipasi didalamnya. Kita dapat membaca email dari orang lain dan kemudianga mengirimkan balasannya. Secara sederhana Mailing List adalah sebuah daftar nama alamat email yang mempunyai kesukaan dan kepetingan yang sama. Menurut Onno W. Purbo (2005), Mailing List merupakan bentuk dasar dari diskusi secara elektronik yang berbasis email dan menurut Rahmadi Rafiudin (2005) mengemukakan, “Mailing list adalah kumpulan email address yang diwakili sebuah email address tunggal. Media ini memudahkan (kelompok) orang yang memiliki minat yang sama untuk saling berdiskusi 5. Komunikator adalah seseorang atau sekelompok orang yang menyampaikan pemikirannya dan perasaannya kepada orang lain (Effendy,2003:14). Komunikator berkaitan dengan kredibilitas yang mempunyai dua komponen yaitu:1) keahlian komunikator. 2) Kepercayaan komunikator (Rakhmat,2009:260). Disamping faktor kredibilitas, ada faktor lain yang berpengaruh terhadap efektifitas komunikator dalam berkomunikasi yaitu : daya tarik komunikator (source atractiviness) dan kekuatan (power). Kredibilitas merupakan 12 seperangkat persepsi komunikate tentang sifat-sifat komunikator. Dalam persepsi ini terkandung dua hal : (1) Kredibilitas adalah seperangkat persepsi komunikate, jadi tidak inheren pada diri komunikator : (2) Kredibilitas komunikator selanjutkan akan berkenaan kita sebut dengan dengan sifat-sifat komponen Kredibilitas. (Rakhmat,2009:257). 6. Komunikasi kelompok adalah komunikasi seseorang komunikator dengan sekelompok orang, kelompok ini bisa kecil maupun kelompok besar. Jumlah kedua kelompok ini tidak ditentukan oleh suatu perhitungan secara angka, melainkan ditentukan berdasarkan ciri dan sifat komunikan dalam proses komunikasi (Effendy,2003:75-76). Dalam komunikasi kelompok biasanya ada interaksi dua arah dalam proses komunikasinya jadi ada keaktifan, timbal balik atau reaksi sesama anggota kelompok sehingga komunikasinya berlangsung secara intens. 7. Seorang komunikator akan sukses dalam komunikasinya apabila dia menyesuaikan komunikasinya dengan memahami keadaan, kepentingan, kebutuhan, pengalaman, kesulitan dari komunikannya. (Effendy,2003:45). 8. Suatu komunikasi dikatakan efektif atau berhasil apabila pesan diterima dan dimengerti sebagaimana dimaksud oleh pengirim pesan, kemudian pesan ditindaklanjuti dengan sebuah perbuatan oleh penerima pesan dan tidak ada hambatan untuk hal itu (Hardjana,2003). 13 1.7 Operasional Variabel Konsep yang dioperasionalisasikan dalam variabel-variabel penelitian ini adalah: 1. Indikator 1 Alat ukur • : Kredibilitas Moderator : Keahlian Moderator : 1. Ahli menjalankan milis 2. Ahli dalam pengetahuan otomotif 3. Ahli dalam menyampaikan pesan • Kemampuan Moderator 1. Menguasai tata tertib 2. Menjalankan tata tertib 3. Bersikap adil 4. Mengatur topik • Daya Tarik Moderator 1. Cukup dikenali 2. Kesamaan latar belakang • Kekuasaan Moderator 1. Kekuasaan legalitas 14 2. Indikator 2 : Alat ukur 1 : Bentuk Pesan • Kejelasan isi pesan • Kejelasan bahasa dan istilah yang digunakan • Daya tarik pesan 15 1.8 Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam melakukan penelitian ini adalah metode deskriptif, yaitu metode yang bertujuan melukiskan secara sistematis fakta atau karateristik populasi tertentu atau bidang tertentu secara faktual dan cermat. (Rahmat, 1993:80). Penulisan deskriptif tidak terbatas hanya sampai pada pengumpulan data tetapi meliputi analisa dan interpretasi tentang arti data. Metode yang digunakan dalam penelitian menggunakan cara metode secara kuantitatif yang merupakan prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Untuk memperoleh data yang diperlukan, penulis menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut : 1. Angket Yaitu cara untuk memperoleh data dengan mengajukan daftar pertanyaan tertulis yang dibagi-bagikan penulis kepada responden yang telah ditentukan sebagai sampel melalui email masing-masing dengan tujuan mendapatkan informasi yang relevan. Dalam penelitian ini jenis angket yang digunakan adalah angket berstruktur, yaitu jawaban pertanyaan yang diajukan sudah disediakan. Responden diminta untuk memilih satu jawaban yang sesuai dengan dirinya, jadi pertanyaannya bersifat tertutup. 16 2. Wawancara. Yaitu tanya jawab secara langsung atau pengumpulan data untuk memperoleh informasi dengan tanya jawab langsung pada sumbernya, sifat wawancara yang penulis gunakan adalah wawancara berstruktur, yaitu semua pertanyaan telah disusun sebelumnya dengan maksud pertanyaan bersifat terarah. Dalam penelitian ini penulis melakukan wawancara dengan : a. Pengurus Besar (PB) milis Forum Komunikasi klub dan Komunitas Otomotif (FK3O). b. Moderator milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O). c. Anggota milis aktif Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O). 3. Studi kepustakaan. Penulis akan mencari data dengan mengadakan penelaahan terhadap artikel, jurnal, buku-buku ilmiah mengenai fungsi moderator dalam sebuah milis dan sebagainya yang berhubungan dengan penelitian ini. 4. Analisis Data 17 1.9 Populasi dan Sampel 1.9.1 Populasi Populasi adalah kumpulan objek penelitian, dimana objek penelitian dapat berupa orang, organisasi, kelompok, lembaga, buku-buku, kata-kata, surat kabar dan lainnya. (Rakhmat,2009:78) atau semua bagian atau anggota dari objek yang akan diamati, populasi bisa berupa orang, benda, objek, peristiwa, atau apapun yang menjadi objek dari survei. (Ardianto,2010:170). Populasi dalam penelitian ini adalah anggota aktif milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) yang terdiri dari beberapa klub/komunitas yang bergabung di FK3O. Data tersebut didapat dari moderator serta tercatat di bagian keanggotaan Pengurus Besar (PB) Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) dan hasil pengamatan penulis sejak akhir bulan April sampai pertengahann bulan Juni 2011. . 18 1.9.2 Sampel Sampel merupakan bagian dari populasi yang dipelajari dan diamati untuk diteliti (Rahmat,2009:78). Sampel yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah sampel purposif, yaitu memilih orang-orang tertentu karena dianggap berdasarkan penelitian tertentu mewakili statistik, tingkat signifikasi, prosedur pengajuan hipotesis, tidak berlaku bagi rancangan sampling nonprobabilitas (Rakhmat,2009:81). Mereka yang dijadikan sampel adalah 60 anggota aktif milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) yang sering beraktifitas dalam mengirimkan postingan email. Data ini didapat dari keterangan moderator serta hasil pengamatan penulis sejak akhir bulan April sampai pertengahan bulan Juni 2011. Angket disebar melalui alamat milis [email protected] dan email masing-masing calon sampel yang sudah ditentukan. Penyebaran angket mulai awal bulan Juni sampai akhir bulan Juni 2011. 19 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Tentang Komunikasi 2.1.1 Pengertian Komunikasi Manusia merupakan makluk sosial, dimana diantara setiap individu akan saling berinteraksi. Dalam berinteraksi tersebut setiap individu akan saling berkomunikasi satu sama lain dalam berbagai hal, kondisi dan tempat serta mempunyai tujuan tertentu. Komunikasi sendiri adalah penyampaian pesan oleh komunikator kepada komunikan. Komunikasi merupakan aktivitas dasar manusia yang sudah dilakukan sejak lahir di dunia ini. Dengan berkomunikasi, manusia dapat saling berhubungan satu sama lain baik dalam kehidupan sehari-hari, ditempat kerja, dirumah tangga, disekolah atau dimana saja manusia berada. Istilah kata komunikasi berasal dari bahasa latin yaitu kata communication yang berarti pemberitahuan, pemberian bagian dalam sesuatu, pertukaran dimana komunikator mengharapkan jawaban dari komunikannya. Kata sifatnya adalah communis yang berarti bersifat umum atau bersama-sama. Kata kerjanya adalah communicare artinya berdialog, berunding, berdiskusi atau musyawarah. (Daryanto,2011:57). Jadi jika kita melakukan komunikasi berarti kita sedang berusaha mengadakan kesamaan (commonness) makna dengan orang lain dan berusaha memberikan informasi, gagasan dan sikap (Effendy,1985:11). 20 Sedangkan dari perspektif agama, Tuhan-lah yang mengajari kita berkomunikasi, dengan menggunakan akal dan kemampuan bahasa yang dianugrahkan-Nya kepada kita. Dalam Al-quran surat Ar-rahman:1-4 mengatakan “Tuhan yang maha pemurah, yang telah mengajarkan Al-quran. Dia menciptakan manusia, yang mengajarinya pandai berbicara”. Berbagai definisi dapat diberikan untuk mengartikan istilah komunikasi, untuk lebih jelasnya saya sebagai penulis mengutip beberapa pendapat ahli mengenai komunikasi antara lain yang bersumber dari internet serta beberapa buku, yaitu : 1. Menurut Onong Uchajana Effendy “Komunikasi adalah sebagai proses penyampaian suatu pesan kepada orang lain untuk memberitahu atau merubah sikap, pendapat, atau perilaku, baik secara langsung, secara lisan, maupun tidak langsung.” (Effendy.1998:5). 2. Menurut Hovland, Janis & Kelly “Komunikasi adalah suatu proses dimana seseorang komunikator akan menyampaikan stimulus, biasanya dalam bentuk kata-kata dengan tujuan mengubah atau membentuk perilaku orang-orang lainnya (khalayak).” (Hovland, Janis & Kelley:1953). 3. Menurut Prof. H hafied Cangara yang mengutip dari Everett M. Rogers mendefinisikan “Komunikasi adalah sebuah proses dimana suatu ide diahlikan dari sumber kepada satu penerima atau lebih dengan maksud untuk mengubah tingkah laku mereka.” 4. Menurut paradigma Harold Laswell, cara yang baik untuk menggambarkan komunikasi adalah dengan menjawab pertanyaan21 pertanyaan berikut : Who Says What In Which Channel To Whom With What Effect? (Mulyana,2007:69). Dari keempat definisi diatas dapat disimpulkan bahwa komunikasi merupakan proses penyampaian suatu pemikiran/pesan oleh seseorang (Komunikator) kepada orang lain sebagai penerima pesan (Komunikan) untuk merubah perilaku/pemikirannya. Seorang komunikator dapat merubah perilaku komunikannya apabila komunikasi yang dilakukannya secara komunikatif. Komunikatif disini maksudnya adalah adanya kesamaan makna dari materi yang disampaikan. Sedangkan kesamaan bahasa yang dipergunakan dalam proses komunikasi tidak selalu menimbulkan kesamaan makna. Jadi, komunikasi akan komunikatif apabila komunikator dan komunikan memiliki kesamaan dalam memaknai sesuatu selain mengerti bahasanya, tapi juga harus mengerti makna terhadap materi yang disampaikan. Kesamaan makna antara komunikator dan komunikan diperoleh apabila pesan/informasi yang disampaikan oleh seorang moderator dalam milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) terhadap kerangka pemikiran anggota milis sebagai komunikannya. Dalam konteks penelitian ini komunikator meliputi kegiatan aktivitas setiap moderator pada milis kemudian komunikannya adalah anggota yang mengikuti milis FK3O ini. 22 2.1.2 Komponen Komunikasi Komponen-komponen komunikasi terdiri dari komunikator, pesan, media (saluran), komunikan, efek dan umpan balik. Penjelasannya ada dibawah ini : A. Komunikator Komunikator adalah seseorang yang mengirimkan pesan kepada khalayak. Komunikator biasa disebut pengirim, sumber, source, encoder, dan lain-lain (Cangara,2005:81). Dalam penyampaian pesan, seorang komunikator tidak dapat melepaskan aspek penting yang patut dijadikan acuan penilaian bagi komunikan, sehingga komunikan sebagai penerima pesan memberikan perhatian kepada pesan yang disampaikan komunikator melalui aspek kredibilitas. Kredibilitas adalah seperangkat persepsi tentang kelebihan-kelebihan yang dimiliki sumber sehingga diterima atau diikuti oleh khalayak sebagai penerima. (Cangara,2005:87). Atau seperangkat persepsi komunikate tentang sifat-sifat komunikator (Rakhmat,2009:257). Dari penjelasan diatas dapat dipahami bahwa kredibilitas komunikator sangat bergantung pada persepsi komunikan, dimana komunikan akan senantiasa menjalani sifat-sifat komunikator sesuai dengan hasil pengamatannya. 23 B. Pesan Unsur penting lain dalam proses komunikasi adalah pesan. Pesan merupakan pernyataan atau stimuli yang disampaikan sumber (Komunikator) kepada penerima (Komunikan). Isi pesan yang disampaikan komunikator kepada komunikan agar efektif harus disusun dan dikemas terlebih dahulu oleh komunikator, sehingga dapat menarik perhatian, sebelum dikirim melalui saluran (media). C. Media Media dalam komunikasi memegang peranan penting, karena walaupun seorang komunikator sudah merumuskan pesan dengan baik, tetapi tidak menggunakan media yang cocok, maka komunikasinya akan tidak efektif atau sia-sia. Media komunikasi banyak jumlahnya, mulai dari tradisional sampai dengan yang modern. Untuk mencapai sasaran komunikasi, seorang komunikator dapat memilih salah satu gabungan dari beberapa media yang ada, tergantung dengan tujuan yang akan dicapainya, apakah individu/kelompok/massa. Sesuai dengan bentuk komunikasinya yaitu komunikasi kelompok maka fungsi moderator dalam milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) ini menggunakan media modern dengan kemajuan teknologi yaitu internet yang mempunyai fasilitas email, sebagai sarana untuk membantu serta mempermudah anggota milis dalam memahami dan menginterpretasikan pesan yang datang dari moderator. 24 D. Komunikan Komunikan menurut Laswell adalah pihak yang menerima pesan berupa lambang bermakna, ide, informasi, opini, kepercayaan, perasaan, dan sebagainya dari pihak komunikator. Komunikan dalam menerima suatu pesan atau informasi akan dipengaruhi beberapa hal antara lain : mengerti akan pesan yang disampaikan, apakah pesan sesuai dengan tujuan serta kepentingannya dan komunikan mampu menepatinya secara baik dari sisi mental maupun secara fisik. E. Efek Efek komunikasi adalah hasil akhir atau dampak dari suatu kegiatan komunikasi. Ada beberapa efek dalam kegiatan komunikasi, yaitu : 1. Efek kognitif yaitu efek yang timbul dari suatu kegiatan komunikasi yang berkaitan dengan perubahan, apa yang diketahui, dipahami, atau dipersepsinya. Efek ini berkaitan dengan transmisi pengetahuan, ketrampilan, kepercayaan atau informasi. 2. Efek afektif yaitu efek yang timbul dari suatu kegiatan komunikasi yang berkaitan dengan perubahan pada apa yang dirasakan, disenangi, atau dibenci komunikan. Efek ini ada hubungannya dengan emosi, sikap dan nilai. 3. Efek konatif yaitu efek yang timbul dari suatu kegiatan komunikasi yang berkaitan dengan upaya menjadi kegiatan, yang pada pada akhirnya menjadi tindakan atau perilaku. Efek ini merujuk pada perilaku nyata yang dapat diamati. 25 F. Umpan balik (feedback) Umpan balik/feedback merupakan komponen tambahan yang inheren dalam proses komunikasi. Dalam proses komunikasi, hal ini terlihat setelah penyampaian pesan dan akan timbul reaksi setelah proses komunikasi berlangsung. Umpan balik memainkan peran penting dalam proses komunikasi, sebab dalam proses ini, menentukan berlanjut atau tidaknya komunikasi yang dilancarkan oleh komunikator. 2.1.3 Fungsi Komunikasi Pada dasarnya komunikasi memiliki beberapa fungsi. Onong Uchjana Effendy (2003:55) mengatakan bahwa komunikasi memiliki empat fungsi umum, yaitu : 1. Memberikan atau menyampaikan informasi (to inform). Dalam hal ini komunikasi berfungsi sebagai pemberi dan penyampaian informasi antara satu pihak ke pihak lain. Jadi bila sesuai dengan penelitian ini adalah ketika moderator milis FK3O memberikan informasi/pesan kepada anggotanya. 2. Mendidik (to educate). Dalam hal ini komunikasi dapat juga berfungsi untuk mendidik masyarakat atau publik, contoh : komunikasi antara guru dan murid. Jadi bila sesuai dengan penelitian ini adalah ketika moderator milis FK3O mendidik anggotanya untuk tertib berlalu lintas selama dijalan dengan memberikan informasi/pesan mengenai tata cara berkendara yang 26 baik sesama pengguna jalan sehingga nama baik klub/komunitas mereka berasal menjadi positif di mata masyarakat. 3. Menghibur (to entertain). Komunikasi juga dapat berfungsi sebagai penghibur, Contoh : Film yang ditayangkan di televisi dan bioskop. Jadi bila sesuai dengan penelitian ini adalah ketika moderator milis FK3O memberikan informasi/pesan dengan tulisan canda tawa/humor, sehingga keadaanya sedikit mencair, tidak selalu serius. 4. Mempengaruhi (to influence). Komunikasi juga berfungsi untuk mempengaruhi masyarakat atau publik, contoh : komunikasi politik atau iklan politik. Jadi bila sesuai dengan penelitian ini adalah ketika moderator milis FK3O mencoba mempengaruhi para anggotanya dengan menyampaikan informasi/pesan secara berulang-ulang, agar dapat mengikuti kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan, beserta manfaat bila mengikuti kegiatan ini. Biasanya kegiatan ini dibuat oleh Pengurus Besar (PB) FK3O yang bekerja sama dengan pihak ketiga yaitu sponsor atau instansi terkait. 27 2.2 Faktor-Faktor Komunikasi Efektif Efektif menurut Nining I. Soesilo “Pada dasarnya merupakan perbandingan antara target suatu kegiatan yang telah ditetapkan dan realisasi hasil yang dicapai dalam pelaksanaan kegiatan tersebut.” dan menurut William Dunn “Efektif merupakan seberapa manfaat (benefit) dari suatu kegiatan yang dilakukan, terhadap sasaran tersebut”.(Daryanto,2011:58). Dalam dunia komunikasi yang dimaksud kegiatan adalah pada saat penyampaian pesan dari komunikator kepada komunikan. Jadi komunikasi yang efektif dapat diartikan apabila terjadi kesamaan makna atau pengertian antara komunikator dan komunikan. Seorang komunikator harus memiliki kemampuan untuk mengemas pesan dengan baik agar komunikan mengerti tentang pesan yang akan disampaikannya. Setiap komunikasi pada akhirnya memiliki suatu tujuan tertentu yaitu sebuah efek pada komunikan, apakah pesannya diterima atau ditolak. Oleh sebab itu agar efeknya dapat diterima, seorang komunikator harus memiliki kemampuan untuk menyampaikan pesannya secara baik. Komunikator dalam penelitian ini adalah moderator di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) yang harus mampu mengemas pesan atau informasi yang diberikan kepada anggota milis secara baik dan dimengerti agar efek yang ditimbulkan sesuai dengan yang diharapkan oleh komunikator. Dalam milis FK3O banyak sekali faktor penunjang agar pesan atau informasi diterima secara baik oleh anggota milis, seperti pemilihan kata-kata yang mudah dimengerti dan dipahami, lalu pesan-pesan yang disampaikan harus 28 jelas, detail dan berulang-ulang. Contohnya bila ada sebuah topik pembahasan mengenai informasi suatu kegiatan, dalam penyampaiannya harus menyertakan tanggal, tempat, jam pelaksanaan, roundown acara, contact person, dan diinformasikan secara berulang-ulang agar tidak dilupakan atau tidak diketahui karena anggota milis jarang memantau emailnya. 2.3 Faktor Pada Komunikator Ditinjau dari sudut komunikator, agar komunikasi dapat berjalan efektif terdapat tiga faktor penting pada diri komunikator, yakni kredibilitas pada komunikator (credibility), daya tarik komunikator (attractive) dan kekuatan (power) yang dimiliki oleh komunikator (Cangara,2010:91). Kredibilitas menurut Aristoteles, bisa diperoleh jika seseorang komunikator memiliki ethos, pathos, dan logos. Ethos ialah kekuatan yang dimiliki komunikator dari karakter pribadinya, sehingga ucapan-ucapannya dapat dipercaya. Pathos ialah kekuatan yang dimiliki seorang komunikator dalam mengendalikan emosi pendengarnya, sedangkan logos ialah kekuatan yang dimiliki oleh komunikator melalui argumentasinya. Sedangkan menurut Jalaludin Rakhmat di buku psikologi komunikasi “kredibilitas adalah seperangkat persepsi komunikan tentang sifat-sifat komunikator, jadi tidak inheren dalam diri komunikator”.(Rakhmat,2009:257). 29 Ada dua komponen penting dalam kredibilitas yaitu keahlian dan kepercayaan. Keahlian adalah kesan yang dibentuk komunikan tentang kemampuan komunikator dalam hubungannya dengan topik yang dibicarakan. Jadi, komunikator yang memiliki keahlian yang tinggi akan dinilai tinggi oleh komunikan bila mempunyai ciri-ciri cerdas, berpengalaman, terlatih, dan tahu banyak, tetapi bila komunikator tidak mempunyai ciri-ciri tersebut akan dinilai rendah oleh komunikannya. Sedangkan komponen kepercayaan pada komunikator adalah kesan komunikan tentang komunikator yang berkaitan dengan wataknya. Apakah komunikator dinilai jujur, tulus, bermoral, adil, sopan, dan etis atau sebaliknya. (Rahkmat,2009:260). Suatu kepercayaan ditentukan oleh keahliannya dan dapat tidaknya komunikator dipercaya. Suatu penelitian menunjukkan bahwa kepercayaan yang besar akan dapat meningkatkan daya perubahan sikap, sedang kepercayaan kecil akan mengurangi perubahan yang menyenangkan. Bila komunikator lebih dikenali dan disenangi oleh komunikannya, maka komunikan lebih cenderung mengubah kepercayaan kearah yang dikehendakinya. (Effendy,2003:43). Sedangkan daya tarik komunikator adalah bila seorang komunikator mempunyai kemampuan untuk melakukan perubahan sikap melalui mekanisme daya tarik sehingga memilki daya persuasif yang banyak menentukan berhasil atau tidaknya komunikasi, jika pihak komunikan merasa bahwa komunikator ikut serta dengan mereka dalam hubungannya dengan opini secara memuaskan. Misalkan komunikator dapat disenangi atau dikagumi sedemikian rupa, maka komunikan akan menerima kepuasaan dari usaha menyamakan diri dengannya 30 melalui kepercayaan yang diberikan. Komunikan akan tunduk kepada pesan yang disampaikan komunikatornya bila komunikator dianggap mempunyai persamaan dengan komunikan. (Effendy,2003:44). Persamaan yang dimaksud dalam komponen dayat tarik adalah dalam hal kesamaan fisik, kesamaan demografis, kesamaan ideologi, kesamaan status sosial ekonomi, kesamaan pendidikan dan lain-lain. Komponen yang terakhir pada diri komunikator adalah kekuatan (power) yaitu kepercayaan diri yang harus dimiliki seorang komunikator bila ingin mempengaruhi komunikannya. Kekuatan disini dapat diartikan sebagai kekuasaan yang dimiliki, dimana seorang komunikator dapat memaksakan suatu pesan atau kehendaknya kepada komunikanya. Komunikator atau moderator dalam milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) sudah dikatakan dapat dipercaya karena memiliki keahlian dan mempunyai kredibilitas. Para moderator FK3O ini rata-rata adalah orang yang telah lama di dunia perotomotifan Indonesia serta memiliki jaringan yang luas, mempunyai pengalaman akan organisasi jadi memiliki keahlian dibidangnya, hal ini dapat dilihat dari pengalamannya yang sudah bertahun-tahun menggeluti dunia otomotif. Kepercayaan anggota milis terhadap isi pesan yang disampaikan oleh moderator juga didasarkan pada latar belakang pendidikan komunikator dan pengalaman dalam bidang otomotif. Daya tarik moderator dalam memberikan suatu pesan atau informasi di milis FK30 ini cukup mudah dimengerti, dipahami 31 serta jelas dan menarik anggota agar dapat mengikuti kegiatan-kegiatan yang diinformasikan. Karena dibeberapa kegiatan yang sudah dilaksanakan sebelumnya, para anggota merasakan dampak yang positif bagi keikutsertaannya di milis FK3O ini. Anggota milis juga mengakui hak dan kewajiban dari seorang moderator di milis FK3O dalam menjalankan tugasnya, karena para moderator diangkat oleh owner dan diberikan kekuasaan legal yang memiliki kewenangan untuk melakukan suatu tindakan dalam menjalankan peraturan tata tertib milis. 2.3.1 Faktor Pada Komunikan Komunikan merupakan komponen yang penting dalam komunikasi karena dengan adanya komunikan kita dapat berkomunikasi. Komunikan akan dapat menilai tentang berhasilnya seorang komunikator dalam berkomunikasi. Oleh karena itu setiap komunikator harus meneliti sedalam-dalamnya tentang tujuan dari komunikannya. Komunikator dalam berkomunikasi juga harus mengetahui beberapa hal agar komunikasinya berjalan dengan efektif, yaitu penyampaian pesan harus pada waktu yang tepat, bahasa yang dipergunakan harus bahasa yang mudah dimengerti. Sikap dan nilai yang ditampilkan harus efektif, dan jenis kelompok dimana komunikasi akan dilaksanakan. (Effendy,2003:42). Seorang komunikator harus mampu menciptakan kondisi komunikasi agar komunikasinya diperhatikan, Karena seseorang komunikan akan dapat serta menerima pesan bila terdapat empat kondisi berikut (Effendy,2003:42) : 32 1. Komunikan dalam keadaan dapat dan benar-benar mengerti pesan-pesan komunikasi yang disampaikan komunikator 2. Komunikan pada saat mengambil keputusan, sadar bahwa keputusannya ini sesuai dengan tujuannya. 3. Komunikan pada saat mengambil keputusan, sadar bahwa keputusannya bersangkutan akan kebutuhan atau kepentingan pribadinya. 4. Komunikan akan menepati baik secara mental maupun secara fisik. Jadi sebagai seorang komunikan atau anggota dalam milis FK30 harus dapat memperhatikan pesan atau informasi yang disampaikan oleh komunikator (moderator) karena pesan atau informasi yang disampaikan merupakan suatu kebutuhan komunikan akan dunia otomotif serta kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan. Dengan mengerti dan memahami pesan atau informasi yang disampaikan oleh moderator sebagai komunikator maka komunikan akan dapat merasakan dampak yang positif mengikuti milis FK3O ini serta dapat meningkatkan pengetahuan khususnya dibidang otomotif dan menambah jaringan pergaulan (teman). 33 2.4 Tujuan Komunikasi Dalam mencapai tujuan komunikasi harus didukung oleh suatu proses komunikasi terlebih dahulu, proses komunikasi didukung oleh ada adanya sumber, pesan, media, penerima efek. Tujuan dari proses komunikasi adalah : perubahan sikap, perubahan pendapat atau opini, perubahan perilaku, dan perubahan sosial (Effendy,2003:55). Jadi komunikasi akan efektif bila pesan yang disampaikan komunikator sampai dan mengena serta menimbulkan efek pada komunikan. Efek kognitif adalah yang berkaitan dengan pikiran, nalar dan rasio, misalnya komunikan menjadi tahu tentang sesuatu. Efek afektif adalah efek yang berhubungan dengan perasaan, misalnya komunikan yang semula merasa tidak senang menjadi senang atau setuju atau tidak setuju. Sedangkan efek konatif adalah efek yang menimbulkan itikad untuk berperilaku atau bertindak melakukan sesuatu. (Daryanto,2010:27). Efek kognitif yang dilakukan oleh moderator kepada anggota milis FK3O adalah agar anggota lebih memahami pengetahuan tentang apa itu milis FK30 serta dunia otomotif sehingga mampu mengembangkannya dan menambah pengetahuannya. Efek afektif yang ditimbulkan dari mengikuti milis FK3O ini berupa rasa kebersamaan, kekeluargaan, kekompakan dan rasa memiliki satu sama lain serta menambah teman dalam dunia pergaulan. Sedangkan efek konatif dari mengikuti milis FK3O ini yaitu anggota milis mampu mengambil hal-hal yang 34 positif yang didapat serta mengamplikasikannya dengan klub atau komunitas dia bernaung atau pula dengan orang lain. 2.5 Tinjauan Komunikasi Kelompok 2.5.1 Pengertian Kelompok Kelompok adalah sekumpulan orang-orang yang terdiri dari dua atau tiga orang bahkan lebih. Kelompok memiliki hubungan yang itensif di antara mereka satu sama lainnya. Kelompok memiliki tujuan dan aturan-aturan yang dibuat sendiri dan merupakan kontribusi arus informasi diantara mereka sehingga mampu menciptakan atribut kelompok sebagai bentuk karateristik yang khas dan melekat pada kelompok itu. Kelompok yang baik adalah kelompok yang dapat mengatur sirkulasi tata muka yang intensif diantara anggota kelompok, serta komunikasi yang bekelanjutan sehingga mampu melahirkan sentiment-sentiment kelompok serta kerinduan diantara mereka. Kelompok merupakan bagian yang tidak dapat dilepaskan dari aktivitas sehari-hari. Kelompok baik yang bersifat primer maupun sekunder, merupakan wahana bagi setiap orang untuk dapat mewujudkan harapan dan keinginannya berbagi semua informasi dalam semua aspek kehidupan. Dalam kelompok primer bersifat dalam dan meluas dengan menggunakan berbagai lambang yaitu verbal maupun nonverbal, komunikasi kelompok primer bersifat personal yang tidak 35 dapat dipindahkan dan lebih menekankan aspek hubungan untuk memelihara hubungan baik serta bersifat informal. Pesan yang disampaikan lebih bersifat ekspresif Contohnya dalam sebuah keluarga mengungkapkan persoalan-persoalan pribadi. Sedangkan dalam kelompok sekunder komunikasinya bersifat dangkal dan terbatas, hanya menyentuh bagian luar serta bagian tertentu saja. lambang komunikasinya biasa verbal jarang menggunakan non verbal. Pada kelompok sekunder hubungan bersifat impersonal dan dapat dipindahkan. Komunikasi yang dilakukan lebih mementingkan aspek isi dan berlangsung secara formal. Pesan yang disampaikan bersifat instrumental. (Rohim,2009:96) 36 2.5.2 Pengertian Komunikasi dan Jenis Kelompok Dalam komunikasi kelompok, Setiap kelompok mempunyai karakter yang berbeda-beda, hal itu bisa terjadi dalam bentuk kelompok kecil maupun kelompok besar, tetapi jumlah orang yang termasuk anggota tidak dapat ditentukan secara sistematis dari jumlah orang yang termasuk kelompok tersebut, tetapi tergantung pada ikatan emosional antar anggotanya. Dalam komunikasi kelompok, komunikator relatif mengenal komunikan, demikian juga antar komunikan. (Darmayanto,2010:31). Sedangkan komunikasi kelompok menurut Onong U. Effendy adalah “komunikasi antara seorang komunikator dengan sekelompok orang yaitu komunikan yang berjumlah lebih dari dua orang, yang berkumpul secara bersama-sama dalam bentuk kelompok” (Effendy,2003:75). Komunikasi kelompok dapat dibedakan menjadi kelompok kecil dan kelompok besar : a. Komunikasi Kelompok kecil (small group communication) adalah komunikasi yang apabila jumlah orangnya dalam kelompok itu sedikit, biasanya ditujukan kepada kognisi komunikan, prosesnya berlangsung secara dialogis, tidak linear melainkan sirkular, bertanya jawab dan bersifat homogen (sama). Dalam komunikasi kelompok kecil komunikator menunjukkan pesannya ke pikiran komunikan. Contoh komunikasi kelompok kecil rapat, seminar, diskusi, ceramah, forum, kongres, lokakarya (Effendy,2003:76-77). 37 b. Komunikasi kelompok besar (large group communication) adalah ketika suatu situasi kemunikasi dinilai sebagai komunikasi kelompok besar jika antara komunikator dan komunikan sukar terjadi komunikasi antar personal serta jumlahnya banyak. Kelompok besar adalah kelompok komunikasi yang karena jumlahnya yang banyak, dalam situasi komunikasi hampir tidak terdapat kesempatan untuk memberikan tanggapan secara verbal. Proses komunikasi kelompok besar bersifat linear, satu arah dari komunikator ke komunikan, bersifat heterogen (beraneka ragam) dan ditujukan kepada afeksi komunikan yaitu perasaannya. (Effendy,2003:77-78) Theodore Newcomb (1930) melahirkan istilah kelompok keanggotaan (membership group) dan kelompok rujukan (reference group). Kelompok keanggotaan adalah kelompok yang anggota-anggotanya secara administratif dan fisik menjadi anggota kelompok itu. Sedangkan kelompok rujukan adalah kelompok yang digunakan sebagai alat ukur (standard) untuk menilai diri sendiri atau untuk membentuk sikap. Sesuai dengan pengertian diatas milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) termasuk dalam kelompok kecil walaupun jumlah anggotanya cukup besar tapi prosesnya komunikasinya berlangsung secara dialogis, tidak linear melainkan sirkular, ada feedback (umpan balik) antara moderator dengan anggota yaitu ada waktu bertanya jawab, komunikan dapat bertanya jika tidak mengerti, dapat menyanggah atau menyatakan setuju dan milis FK3O bersifat homogen (sama). Milis FK3O juga termasuk dalam istilah 38 kelompok keanggotaan yang berarti anggota-anggotanya terdaftar secara administratif di daftar keanggotaan Pengurus Besar FK3O. 2.5.3 Teori Perbandingan Sosial Kegiatan komunikasi dalam suatu kelompok akan berlangsung karena adanya kebutuhan-kebutuhan dari individu untuk membandingkan sikap, pendapat dan kemampuannya dengan individu-individu lainnya. Dalam teori perbandingan sosial ini, suatu tekanan yang terjadi pada seseorang dalam berkomunikasi dengan anggota kelompok lainnya akan mengalami peningkatan bila muncul suatu ketidaksetujuan atau kesetujuan yang berkaitan dengan suatu kejadian atau peristiwa dalam kelompoknya. Biasanya para anggota kelompok akan saling berkomunikasi untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan. Jadi bila dikaitan dengan judul penelitian ini, peran atau fungsi moderator dalam milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif adalah sangat penting, karena akan sangat menentukan jalannya milis supaya tertib dan sesuai dengan topik yang dibahas. Oleh karena itu moderator harus lah orangorang yang mempunyai kredibilitas serta kemampuan yang dapat menjalankan milis ini, agar menjadi manfaat bagi seluruh anggotanya. 39 2.6 Tinjauan Tentang Pesan Dalam berkomunikasi akan selalu ada informasi yang disampaikan kepada orang lain, informasi tersebut berisi pemberitahuan atau dapat berupa saran dan harapan dari komunikator agar komunikan mengubah perilaku sesuai dengan keinginan komunikator. “Pada dasarnya komunikasi berarti proses penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang lain, atau oleh seorang komunikator kepada komunikan”.(Effendy.2003:365). Pesan juga diartikan sebagai suatu gagasan yang telah dituangkan dalam lambang yang disebarkan atau diteruskan oleh komunikator. Pesan atau message terdiri dari dua aspek, yaitu ide atau isi pesan dan lambang. Di suatu pesan, mempunyai inti pesan yang sebenarnya menjadi pengaruh dalam usaha mencoba mengubah sikap dan perilaku dari komunikan yang merupakan tujuan akhir dalam berkomunikasi. Ada beberapa cara dalam menyampaikan pesan, mulai dari lisan, face to face, langsung menggunakan media, saluran dan sebagainya. Pesan mempunyai beberapa bentuk antara lain pesan informatif yaitu pesan yang bersifat memberikan keterangan-keterangan/fakta-fakta yang membuat komunikan mengambil keputusan, lalu pesan persuasif yaitu pesan yang berisikan bujukan untuk membangkitkan pengertian dan kesadaran dari komunikan agar berubah tingkah laku dan sikapnya dengan sendirinya, sedangkan pesan koersif adalah penyampaian pesan yang bersifat memaksa dengan menggunakan sanksi-sanksi apabila tidak dilaksanakan. 40 Pesan atau informasi yang dimaksudkan dalam permasalahan yang diteliti adalah berupa pesan yang sumbernya bersifat informatif dengan maksud memberitahukan atau menginformasikan suatu hal yang bermanfaat bagi anggota milis FK3O. Jadi seorang moderator dalam milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif harus dapat merumuskan kondisi seperti apa yang telah diuraikan diatas agar setiap komunikan dalam hal ini anggota milis mampu memahami setiap pesan yang disampaikan oleh moderator 2.6.1 Kejelasan Isi Pesan Isi pesan adalah bahan atau materi yang dipilih dan ditentukan oleh komunikator untuk mengkomunikasikan maksud dari isi pesan biasanya agar tercapainya tujuan yang diinginkan diperlukan teknik komunikasi agar pesan tersebut diterima oleh komunikan. Pesan dan informasi yang diberikan oleh komunikator harus memenuhi syarat-syarat yaitu benar, lengkap, terarah dan tersaji dengan baik, artinya jelas dan tidak menimbulkan penafsiran yang macammacam. 41 Menurut Siahan dalam bukunya “Komunikasi Pemahaman dan Penerapannya” menyebutkan untuk menciptakan komunikasi yang baik dan tepat antara komunikator dan komunikannya harus memperhatikan hal-hal berikut: 1. Pesan itu harus jelas, bahasa yang digunakan mudah dipahami, tidak berbelit-belit, tanpa denotasi yang menyimpang dan tuntas. 2. Pesan itu mengandung kebenaran yang sudah diuji. Pesan itu berdasarkan fakta tidak mengada-ngada dan tidak diragukan. 3. Pesan itu ringkas. Ringkas dan padat serta disusun dengan kalimat pendek, tanpa mengurangi arti sesungguhnya. 4. Pesan itu harus mencakup keseluruhan. Ruang lingkup pesan mencakup bagian-bagian yang penting dan patut diketahui oleh komunikan. 5. Pesan itu nyata, dapat dipertanggungjawabkan data dan fakta yang ada tidak sekedar isu dan kabar angin. 6. Pesan itu lengkap dan disusun secara sistematis. 7. Pesan itu harus menarik dan meyakinkan. Menarik karena bertautan dengan dirinya sendirinya atau sesuai dengan rasio. 8. Pesan itu disampaikan dengan sopan, harus memperhitungkan keadaan kepribadiannya, kebiasaan, pola hidup, dan nilai-nilai komunikan. Nilai etis sangat menentukan sekali bagaimana orang bisa terbuka. 9. Nilai pesan itu sangat mantap, artinya tidak mengandung ketentuan antara bagian yang satu dengan pesan lainnya, konsistensi ini sangat perlu untuk bisa meyakinkan komunikan. (Siahaan,1991:63-64). 42 Nilai pesan yang terkandung dalam point-point diatas dapat memperjelas bagaimana seorang komunikator harus bersikap pada komunikannya. Hal tersebut penting karena bagaimana pun seorang komunikator membawa gagasan atau pendapat yang ingin disampaikan kepada komunikannya dan komunikan akan mengerti maksud dari komunikator. Oleh karena itu setiap moderator yang ingin menyampaikan pesan atau informasi kepada anggota milis harus menyampaikannya secara jelas agar tujuan yang diinginkan bisa tercapai dan bermanfaat. 2.6.2 Daya Tarik Suatu Pesan Supaya pesan dapat mencapai sasaran yang diinginkan, maka diperlukan adanya faktor kejelasan isi pesan, daya tarik pesan dan bahasa yang dipergunakan. Menurut Wilbur Scharmm yang dikutip Onong U. Effendy menyebutkan “untuk menciptakan daya tarik pesan hendaknya dirancang dan disampaikan sedemikian rupa agar membangkitkan kebutuhan tersebut”.(Effendy,1985:204). Daya tarik pesan hendaknya dirancang karena disitulah komunikan atau anggota milis tertarik untuk mengikuti pesan yang disampaikan oleh komunikator. Karena dalam suatu kegiatan menyampaikan pesan, isi yang tidak diharapkan oleh komunikannya, akan menimbulkan ketidaktertarikan komunikan untuk mengikuti pesan atau menjalankan apa yang disampaikan moderator. Jangankan untuk mengikuti apa yang disarankan atau dianjurkan komunikator, untuk membacanya saja, komunikan pasti sudah malas. 43 Dalam kaitannya dengan permasalahan yang penulis teliti. Seorang komunikator dalam menyampaikan pesan dalam milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) harus mampu menyampaikan pesan atau informasi yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi saat itu. Karena lalu lintas email yang sangat cepat dan banyak membuat anggota milis akan malas membaca satu persatu email yang masuk, jadi moderator harus mampu mengirimkan pesan atau informasi dengan judul yang berbeda agar menarik perhatian anggota milis untuk membacanya. Moderator pun harus mengirimkan pesan tersebut berulangulang agar informasi yang diberikan diketahui oleh seluruh anggota milis dan moderator juga harus menjaga kondisi milis agar topik yang sedang di diskusikan tetap berjalan kondusif sesuai topiknya. 2.6.3 Bahasa Sebagai Alat Penyampaian Pesan Bahasa merupakan media komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan pesan seperti pendapat atau perasaan dengan menggunakan simbol-simbol yang disepakati bersama, kemudian kata-kata tersebut dirangkai berdasarkan urutan membentuk kalimat yang bermakna, dan mengikuti aturan atau tata bahasa yang berlaku dalam suatu komunitas atau masyarakat. (Sinolungan,1997 & Semiawan,1998). Bahasa dan kata-kata menjadi sangat penting, karena hal tersebut merupakan alat penyampaian pesan. Bahasa digunakan untuk menyambung antara harapan dari komunikator dengan keinginan komunikan. Jika kata-kata tersebut diucapkan sesuai dengan keinginan komunikan, maka diharapkan komunikan 44 akan bisa melaksanakan apa yang disampaikan dan menjadi harapan komunikator dengan merubah sikap serta tingkah lakunya. Jadi seorang komunikator bila ingin menyampaikan pesan harus memiliki kemampuan berbahasa yang baik dan mampu menyusun kata-kata dan bahasa menjadi kalimat yang dapat dimengerti oleh komunikannya. “Manusia mengucapkan kata-kata dan kalimat dengan cara-cara tertentu. Setiap cara berkata memberikan maksud tersendiri”.(Rakhmat,2009:268). Dalam hubungannya dengan permasalahan yang penulis teliti, seorang moderator dalam milis FK30 harus dapat menggunakan bahasa yang dimengerti oleh seluruh anggota milis yang beraneka ragam. 2.7 Tinjauan Tentang Konvergensi dan Internet Konvergensi adalah integrasi dari media massa, komputer dan telekomunikasi menjadi sebuah kesatuan secara teknologis dan institusi mendasar, kesatuan secara teknologis disini maksudnya adalah beberapa teknologi terpisah dijadikan satu, sedangkan institusi yang mendasar maksudnya adalah media pokok dan utama dalam melakukan aktivitas, melaksanakan tugas dan melayani kebutuhan. Menurut John Pavlik dan Shawn Mcintosh dalam Cutlip, Center dan brown mengatakan konvergensi media sebagai menyatunya telekomunikasi, komputer dan media dalam lingkungan digital. (Cutlip, Center & Broom,2006:287). 45 Penjelasan konvergensi diatas mempengaruhi cara dan bentuk komunikasi baik dalam produksi, penyampaian maupun penyimpanannya. Hal tersebut juga terhadap audien. Pavlik dan McIntosh menyebutkan: Audien di era konvergensi dapat berkomunikasi dengan pihak-pihak yang menciptakan dan mempublikasikan isi komunikasi massa lewat email, forum online dan media interaktif lainnya dengan lebih mudah dan cepat. Selain itu, mereka juga bisa menciptakan isi komunikas massa sendiri dan mendapatkan audien yang lebih besar dengan biaya yang lebih murah dibandingkan bila dilakukan dengan media tradisional. (Cutlip, Center & Bromm,2006:288). Salah satu bentuk konvergensi media adalah internet. Internet adalah jaringan global dari jaringan komputer yang menghubungkan berbagai jenis komputer di seluruh dunia yang berbeda sistem operasi maupun aplikasinya yang terkoneksi satu sama lain, yang berisikan informasi serta sebagai sarana komunikasi data berupa suara, gambar, video, dan teks, dimana hubungan tersebut memanfaatkan kemajuan media komunikasi seperti sambungan telepon, serat optik, kabel koaksial, koneksi wireless dan satelit. Jaringan ini menggunakan protocol standard dalam berkomunikasi yaitu protocol TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol. (Sofia & Prianto,2010:1). 46 2.7.1 Sejarah Internet Internet berawal dari diciptakannya sebuah teknologi jaringan komputer. Dan pada tahun 1969 Departement Pertahanan Amerika, US Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang cara menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik. Program riset ini dikenal dengan nama Arpanet. (Sofia & Prianto,2010:3). Arpanet dibangun dengan sasaran untuk membuat jaringan komputer yang tersebar untuk menghindari pemusatan informasi di satu titik yang dipandang rawan untuk dihancurkan apabila terjadi peperangan. Dengan dikembangkan jaringan ini diharapkan apabila satu bagian dari jaringan terputus, maka secara otomatis dipindahkan ke saluran lainnya. (Febrian,2007:20). Seiring berjalannya waktu, tidak hanya dunia militer yang menggunakan internet, dunia pendidikan juga mempelajari serta mengembangkan jaringan internet dengan menghubungkan beberapa perguruan tinggi sebagai pengembanagan ilmu pengetahuan. Pada tahun 1989, Timothy Berners lee, seorang ahli komputer dari inggris menciptakan World Wide Web (www) yaitu sebuah program yang dapat memungkinkan suara, gambar, film, musik ditampilakan dalam internet sehingga menjadikan internet lebih menarik tampilannya dan sangat bervariasi. Karena pada awalnya tampilan internet hanya terbatas untuk mengirimkan email (surat yang berbentuk electronic) yang berupa teks. 47 Selain dapat mengirimkan email, dalam internet terdapat banyak fasilitas seperti layanan email, chatting, mailing list (milis), newsgroup, network news, file transfer protocol (FTP), telnet, information browsing (WWW), video sampai teleconferencing. Karena manfaatnya yang luar biasa inilah akhirnya berbagai orang dari seluruh penjuru dunia menggunakan internet untuk dapat berkomunikasi saling berhubungan serta mencari informasi tanpa tatap muka, secara cepat dan dapat dilakukan kapan saja, dimana saja selama 24 jam. 2.7.2 Sejarah Internet di Indonesia Sekitar akhir tahun 1980an di Indonesia berdiri jaringan yang menghubungan 5 Universitas melalui fasilitas dial up yang disebut Uninet. Kelima universitas yang terhubung tersebut adalah Universitas Indonesia (UI), Universitas Terbuka (UT, Jakarta), Institus Teknologi Bandung (ITB), Universitas Gajah Mada (UGM), dab Institut Teknologi Surabaya (ITS). Jaringan ini dapat mengantar data sebesar 2 MB perbulan. Tapi dikarenakan kekurangan dana serta infrastruktur yang belum memadai, jaringan ini tidak dapat berkembang. Pada awal 1990an, infrastruktur jaringan nasional masih dalam tahap awal, sehingga tidak ada perkembangan kemajuan. Agar adanya interaksi antar institusi maka pada tahun 1992 terjadi kerjasama antar institusi BPP Teknologi LAPAN, STT Telkom dan Universitas Indonesia (UI) untuk memecahkan permasalahan jaringan yang hasilnya pembangunan link radio dengan hasil laju pertukaran data sebesar 100kb perjam yang dapat dipergunakan untuk email, ftp, dan usetnet 48 news. Dan akhirnya Universitas Indonesia (UI) kembali membuka jaringan UUCP yaitu sebuah jaringan komunikasi internasional untuk umum, jaringan ini dipergunakan oleh berbagai institusi dari pemerintahan, penelitian, pendidikan dan komersil hingga tahun 1994. (Febrian,2007:23). Baru pada tahun 1994, internet secara resmi masuk ke Indonesia. Jaringan IPTEKnet adalah jaringan Internet Service Provider (ISP) yang pertama di Indonesia yang menghubungan internet dengan kapasitas bandwidth sebesar 64 kpps. 2.7.3 Fasiltas Internet Internet mempunyai beberapa fasilitas. Berikut ini beberapa fasilitas yang berhubungan dengan judul penelitian yang diteliti oleh penulis. 1. Browsing/Surfing Sebuah layanan pada internet yang berfungsi sebagai alat bantu untuk menampilkan suatu situs/website guna mencari informasi yang serba elektronik. Mulai dari data elektronik, berkomunikasi secara elektronik, belanja secara elektronik dan berkirim surat secara elektronik. (Febrian,2007:99-100). Dalam penelitian ini penulis menggunakan browsing untuk membuka email dan menggunakan fasilitasnya yaitu mailing list (milis). Program yang digunakan untuk browsing adalah internet explorer, mozilla firefox, dan opera. 49 2. Email (Electronic mail) Sebuah layanan pada internet yang berbentuk surat atau pesan elektronik untuk dikirimkan dan diterima oleh antar individu bahkan dalam jumlah sekaligus yang berbeda komputer dimanapun berada. Email tidak hanya berisi teks, tetapi bisa juga dapat dilampiri gambar, foto, dan suara bahkan animasi bersama-sama pesan teks yang dikirimkan. (Sofia & Prianto,2010:4). Untuk dapat mengirimkan email, terlebih dahulu harus mempunyai email, layanan pada internet untuk membuat aplikasi email secara gratis adalah yahoo.com, plasa.com, gmail.com dan telkom.net Alamat email terdiri dari tiga bagian, yaitu identitas pengguna, tanda @ yang dibaca at (dalam bahasa Indonesia berarti lokasi di), dan terakhir nama domain nama tempat email pengguna tersebut berada. (Febrian,2007:139). Email memiliki kelebihan sendiri dibandingkan surat yang dikirimkan melalui kantor pos (surat konvesional) maupun melalui faximile, karena dengan email tidak terpengaruh dengan berbeda lokasi secara georgrafis dan waktu serta biayanya yang sedikit lebih murah. Jadi dengan email dapat dilakukan dimana dan kapan saja, dengan kecepatannya, langsung diterima oleh orang yang dituju. Email juga mempunyai beberapa kekurangan yaitu layanan email tidak senyaman ketika kita melakukan percakapan melalui sambungan telepon. Pada email terkadang sulit mencerminkan suatu sifat atau emosi seseorang. Karena tanggapan dari pembaca email bisa saja berbeda dengan 50 apa yang dimaksud pengirim email. Contohnya dalam penggunaan kalimat huruf besar dan huruf kecil (kapital dan non kapital), penulis tanda baca yang dapat membedakan intonasi arti yang berbeda. Oleh karena itu biasanya pengirim email menambahkan berbagai lambang yang menyatakan sifat emosional seperti ;-) berarti tersenyum, ;-( berarti sedih. Lambang-lambang tersebut biasanya disebut emoticons. (Febrian,2007:141). 2.7.3.1 Tinjauan Tentang Maling List (Milis) Sejarah milis di Indonesia menurut situs Wikipedia bermula pada tahun 1987-1988, ketika Internet pada saat itu masih belum berkembang seperti sekarang, sekelompok kecil mahasiswa Indonesia yang kuliah di Berkeley, California, Amerika Serikat membentuk mailing list Indonesia yang pertama dengan alamat e-mail [email protected] Berawal dari milis pertama di Janus ini lah diskusi-diskusi antar temanteman mahasiswa Indonesia yang berada diluar negeri berjalan. Pemikiran alternatif serta kesadaran nasionalisme masyarakat Indonesia diluar negeri ditumbuhkan. Pola milis ini ternyata terus berkembang dari sebuah milis legendaris di janus, akhirnya menjadi sangat banyak sekali milis Indonesia terutama di host oleh server di ITB & egroups.com. Milis ini akhirnya menjadi salah satu sarana yang sangat strategis dalam pembangunan komunitas di Internet Indonesia. (Sofia & Prianto,2010:104). 51 Persatuan komunitas pelajar dan mahasiswa Indonesia yang berada di luar negeri akhirnya terbentuk dengan adanya fasilitas diskusi maya ini. Awal diskusi sangat membangun dan berjiwa nasionalis. Tema-tema yang diangkat lebih banyak mengenai dialog antarumat beragama serta ajang silahturahmi sesama warga Indonesia sehingga kekeluargaan dan persaudaraan semakin kuat walaupun berada jauh dari negeri sendiri. Dengan masuknya Internet di Indonesia pada tahun 1993-1994-an dan kepulangan para mahasiswa yang belajar di luar negeri ke Indonesia, mailing list secara bertahap terbentuk di Indonesia. Di tahun 1995-1997 pada saat egroups.com atau sekarang yahoogroups.com belum aktif digunakan seperti saat ini, Institut Teknologi Bandung (ITB) telah memberikan fasilitas forum diskusi gratis bagi masyarakat Internet di Indonesia. Hingga sekarang, infrastruktur tersebut masih di gunakan akan tetapi lebih banyak untuk keperluan secara internal di ITB. Keberadaan mailing list sangat membantu bagi proses pendidikan di ITB & Indonesia khususnya untuk membuka wawasan para mahasiswa tentang dunia nyata diluar kampus. Pada tahun 1995-1997-an, ITB memberikan servis kepada sekitar 200an mailing list gratis dengan jumlah anggota mencapai ribuan orang yang berinteraksi setiap hari. Secara fisik, aktifitas ini di layani oleh dua buah komputer Pentium II yang bekerja berdampingan. Salah satu komputer tersebut adalah sumbangan dari alumni ITB yaitu Mujaya Hertadi. Pada komputer tersebut di aktifkan program majordomo yang berfungsi sebagai kontrol untuk mailing list. 52 Mailing list (milis) adalah sebuah layanan di internet yang merupakan pengembangan dari email. Mailing list atau milis merupakan fasilitas yang disediakan oleh yahoogroups atau googlegroups secara gratis sebagai sebuah group diskusi di internet yang mempunyai kesukaan atau kepentingan yang sama (Febrian,2007:196). Dan menurut Onno W. Purbo (2005), mailing list merupakan bentuk dasar dari diskusi secara elektronik yang berbasis email. Dalam milis, setiap orang dapat ikut serta didalamnya dengan mendaftarkan alamat emailnya untuk menjadi anggota. Bila sudah menjadi anggota milis, sesama anggota dapat saling berinteraksi dengan mengirimkan email yang berisi perkenalan terlebih dahulu agar diketahui seluruh anggota, lalu dapat pula mengirimkan email tentang informasi atau membahas topik yang sedang dibahas kepada anggota milis lainnya. Anggota milis dapat membaca surat dari anggota milis lainnya dan kemudian mengirimkan balasannya. Penerima pesan memiliki kebebasan untuk membalas atau tidaknya topik diskusi tersebut atau pula hanya membacanya saja. Setiap anggota yang membalas email, email tersebut akan disalurkan ke setiap kotak surat masing masing orang yang menjadi anggota di dalam daftar milis. Semua proses ini diatur oleh sebuah program yang dinamakan Mailing List Manager (MLM's) atau Mail Server.(Febrian,2007:107). Setiap anggotapun yang sudah menjadi anggota milis dapat berhenti atau keluar sendiri dari milis . Terbentuknya suatu milis pada awalnya tidak lepas dari peran owner atau pemilik yaitu orang yang pertama kali membuat milis tersebut, owner atau pemilik memiliki hak penuh terhadap milis yang dibentuknya, mulai dari pengaturan hak 53 dari anggota, pengaturan fasilitas yang ada, pengangkatan moderator hingga menghapus milis. Owner biasanya bertanda bintang (arterisk) berwarna biru pada daftar anggota suatu milis sedangkan moderator bertanda bintang berwarna kuning. (Sofian & Prianto,2010:107). Agar sebuah milis berjalan dengan baik dan membantu owner untuk menjalankan tugasnya, owner akan menunjuk 1 (satu) moderator atau lebih yang mempunyai hak untuk berbagai macam hal. Diantara hak yang dapat dilakukan moderator adalah menerima anggota atau menolak anggota yang mendaftar, membuang anggota yang mengganggu jalannya suatu diskusi atau tata tertib milis yang diterapkan, menerima atau menolak pesan yang masuk, merubah fitur-fitur yang dapat diberikan kepada anggota. (Febrian,2007:207). Milis ini merupakan salah satu media favorit di internet, karena dengan fasilitas yang dimiliki, milis memiliki berbagai kelebihan mulai dari biaya yang lebih murah, tidak ada batasan jumlah anggota, bisa puluhan, ratusan bahkan ribuan anggota, lalu milis juga mampu menampilkan foto-foto, milis juga bersifat fleksibel karena email dapat dikirim, diterima atau dibaca kapan dan dimana saja apalagi bila menggunakan handphone blackberry, milis yang masuk dapat langsung dibaca melalui blackberry tersebut tanpa harus membuka melalui Komputer. Melalui milis, dapat diketahui beragam informasi, mulai dari lowongan kerja, magang, info kesehatan, info jual beli, berita-berita terbaru, tempat-tempat rekreasi, bisnis, isu yang sedang hangat diperbicangkan, pengetahuan- 54 pengetahuan umum dan lain-lain. Karena jumlah anggota yang tidak terbatas, semua pendapat anggota bisa didengarkan mulai dari kalangan awam hingga para pakar terhadap topik diskusi yang sedang dibahas oleh group. Pada saat ini, milis memiliki banyak variasi jenisnya, ada yang bersifat hobi dan kegemaran. Ada milis pribadi keluarga, ada tentang berbagai klub olahraga, kesehatan, seni budaya, penggemar dari suatu band musik, milis bisnis, milis pemerintahan dan milis klub otomotif seperti objek penelitian yang sedang diteliti oleh penulis yaitu milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O). 2.7.4 Kegunaan Internet Menurut Jack Febrian dalam bukunya yang berjudul “Menggunakan Internet”. Internet mempunyai banyak kegunaan yang menguntungkan dalam berbagai bidang aspek kehidupan manusia mulai dari bisnis, pendidikan, hiburan, keagamaan, dan jaringan pertemanan (social network). (Febrian,2007:30-31). Sekarang dengan internet dengan mudahnya kita dapat mengetahui beritaberita teraktual serta isu terhangat hanya dengan mengklik situs-situs berita di web. Dari segi bisnis kita dapat menjual serta mempromosikan barang yang mau jual dan dapat melakukan pembelian secara online bahkan secara lintas negara. Kita pun dengan mudah dapat mengetahui kurs mata uang atau perkembangan di lantai bursa. 55 Untuk dunia pendidikan, para akademisi diuntungkan dengan belimpahnya aneka referensi jurnal, maupun hasil penelitian yang dapat memudahkan dalam mencari tugas-tugas tanpa perlu mencari buku diperpustakaan. Karena di internet tersedia cukup lengkap dan cenderung lebih uptodate dibandingkan buku-buku teks konvesional yang membutuhkan waktu antara proses penulisan, penerbitan hingga tahap pemasaran, belum lagi bila ada perbaikan maupun tambahan akan memakan waktu yang cukup lama. Dalam bidang keagamaan, internet juga dimanfaatkan sebagai sarana dakwah maupun diskusi-diskusi umat yang dapat memberikan manfaat. Kegiatan sosial seperti pengumpulan zakat dan infaq dapat dilaksanakan secara cepat melalui internet. Bagi yang suka dengan hiburan, internet menawarkan pilihan yang beragam. Dengan memanfaatkan game server, seseorang dapat bermain game bersama lawannya yang berada di negara lain. Pencinta musik akan semakin mudah mendapatkan lagu-lagu terfavorit dengan fasilitas MP3. Bagi yang menyukai dunia entertainment, dengan internet seseorang dapat membuka situssitus para artis, baik nasional maupun internasional. Bagi mereka yang gemar bersosialisasi atau mencari sahabat secara serius maupun santai, internet menawarkan fasilitas seperti email, chatroom, mailing list atau jejaring sosial seperti facebook dan twitter untuk menjalin komunikasi interaksi dengan teman-teman yang ada satu negara maupun berbeda negara dengan mudah, langsung serta hemat biaya dibandingkan dengan menggunakan saluran telepon atau jasa pos yang dapat menghabiskan waktu cukup lama. 56 Dengan internet hanya membutuhkan hitungan detik untuk dapat menjangkau seluruh dunia. Sedangkan menurut Quarteman Mitchell yang dikutip oleh Khoe Yao Tung. Kegunaan Internet dibagi kedalam 4 fungsi, yaitu : 1. Fungsi Komunikasi Internet adalah alat komunikasi, kegunaan yang sangat penting dari internet adalah pertukaran pesan antar manusia dengan eletronik mail. Kita dapat berkomunikasi dengan jutaan orang di seluruh dunia, tanpa surat, amplop maupun perangko ataupun tombol telepon. Dengan eletronik mailing list, kita dapat mengirimkan pesan keratusan orang bahkan lebih pada saat yang sama. Dengan email kita dapat berkomunikasi seperti halnya dengan menggunakan telepon, tetapi bedanya apa yang kita katakan dalam format ketikan (teks) di komputer 2. Fungsi Resource Sharing. Internet menghubungkan komputer dengan fasilitas sharing resources diantara komputer. Dengan internet kita dapat menjadi software, essay, data dan program dari ribuan titik distribusi di seluruh dunia. 3. Fungsi Resource Discovery Internet dapat digunakan untuk mencari file tertentu, dokumen, host yang berjumlah jutaan. Hal ini sangat mudah dengan internet yaitu dengan pelayanan resource discovery dapat membantu seseorang mencari : • Indeks dari jutaan pustaka online • Online book stores • Sejumlah data khusus • Ratusan catalog dari beberapa Universitas tertanama • Dan lain-lain 4. Fungsi Komunitas Masyarakat pengguna memakai internet untuk mendapatkan software gratis untuk berkomunikasi dengan orang lain menggunakan super komputer dan basis data atau berbagai kebutuhan. (Yao Tung,2001:15-16) 57 2.8 Tinjauan Tentang Communication Mediated Communication (CMC) Computer Mediated Communication (CMC) menurut A.F Wood dan M.J Smith adalah segala bentuk komunikasi antar individu, individu dengan kelompok yang saling berinteraksi melalui komputer dalam suatu jaringan internet. CMC dalam perkembangannya, komunikasi lewat media komputer terjadi peleburan antara komunikasi mediation (perantara) dan immediate (langsung). Mediation mengacu pada proses pertukaran pesan dimana pesan disampaikan melalui perantaraan media bentuk teknologi dari yang paling sederhana seperti kertas, sampai teknologi canggih seperti komputer internet. Immediate merupakan proses komunikasi tatap muka secara langsung tanpa adanya media perantara apapun. Sedangkan menurut Baldwin (2004) “Pengiriman pesan melalui email, menggunakan phone wieless atau pager, mendownload lagu dari komputer, lalu digunakan sebagai media interaksi sosial dan komunikasi yang dilakukan melalui teknologi komunikasi baru komputer disebut dengan Computer Mediated Communication (Maryani & Ahmadi,2010:11). Computer Mediated Communication (CMC) mempelajari bagaimana perilaku manusia dibentuk melalui pertukaran informasi menggunakan media komputer khususnya melalui fasilitas internet. Internet sebagai sebuah jaringan komputer yang memungkinkan adanya transfer data atau informasi melalui bentuk protocol transmisi menurut sistem pengalamatan global. Contoh dari Bentuk CMC adalah Friendster, Facebook, Twitter, E-mail, mIRC, Mailing List, YahooMail, YouTube, dan berbagai situs jejaring sosial lainnya yang disediakan dalam internet, yang mana program-program tersebut dapat menjadi media bantu 58 seseorang untuk dapat berkomunikasi dengan orang lain melaui komputer yang telah dihubungkan dengan jaringan internet. Proses komunikasi yang terjadi melalui media baru di CMC berjalan dengan sistem Synchronous yaitu dimana pengirim dan penerima pesan dapat saling bertukar informasi pada waktu bersamaan, contohnya Internet Relay Chat (IRC) dan Asynchrous yaitu dimana para para pengguna internet dapat berkomunikasi satu sama lain namun pada saat berbeda/delayed atau secara tidak lansung contohnya mailing list (milis) yang sedang diteliti oleh penulis. Terdapat lima jenis sistem media yang mendukung aktifitas komunikasi di CMC secara verbal maupun non verbal yaitu : teks, grapichs, images, audio dan video. 2.9 Teori Kehadiran Sosial Definisi Teori menurut situs Wikipedia adalah serangkaian bagian atau variabel, definisi, dan dalil yang saling berhubungan yang menghadirkan sebuah pandangan sistematis mengenai fenomena dengan menentukan hubungan antar variabel, dengan menentukan hubungan antar variabel, dengan maksud menjelaskan fenomena alamiah. Menurut penulis, teori yang sesuai dengan penelitian yang sedang diteliti adalah Teori kehadiran Sosial. Teori kehadiran sosial telah banyak mempengaruhi penelitian dalam computer mediated communication yang dikembangkan oleh John Short, Edreyn Williams, Bruce Christei pada tahun 1976. (Maryani & Ahmadi,2010:35). Teori kehadiran sosial mengklasifikasikan media komunikasi 59 yang berbeda sepanjang dimensi satu kehadiran sosial, di mana tingkat kehadiran sosial adalah sama dengan tingkat kesadaran orang lain dalam interaksi komunikasi. Menurut teori kehadiran sosial, komunikasi efektif adalah jika media komunikasi yang memiliki keberadaan sosial yang tepat akan memerlukan tingkat keterlibatan interpersonal yang diperlukan dan sesuai dengan kebutuhan yang mempergunakannya. Pada kehadiran sosial, media tatap muka dianggap memiliki kehadiran yang paling sosial yang paling berarti, sedangkan dalam media tertulis yaitu komunikasi berbasis teks, atau paling sedikit dianggap rendah. (Maryani & Ahmadi,2010:35-36). Diasumsikan dalam teori kehadiran sosial bahwa dalam setiap interaksi yang melibatkan dua pihak, ada baik pihak pertama yang bersangkutan yang memerankan peran tertentu dengan pihak kedua yang mengembangkan atau mempertahankan suatu bentuk hubungan pribadi. Kedua aspek interaksi ini yang disebut komunikasi interpersonal. Komunikasi melalui komputer telah berkembang menjadi suatu pandangan yang lebih relasional kehadiran sosialnya. Kehadiran Sosial telah dipandang sebagai cara seorang individu yang merupakan diri mereka untuk berada dalam lingkungan online mereka. Ini merupakan bentuk pribadi yang menunjukkan bahwa individu tersedia dan bersedia untuk terlibat dan terhubung dengan orang lain dalam komunitas online mereka. Kehadiran sosial ditunjukkan oleh pesan-pesan yang diposting yaitu selanjutkan cara dan bagaimana pesan tersebut ditafsirkan oleh orang lain. Sosial kehadiran peserta mendefinisikan bagaimana berhubungan satu sama lain yang 60 pada gilirannya mempengaruhi kemampuan mereka untuk berkomunikasi secara efektif. Teori ini lahir berdasarkan dampak sosial dari teknologi komunikasi. Fokusan utamanya adalah dengan telepon dan conferencing telepon serta media tatap muka seperti halnya kegiatan negoisasi (Maryani & Ahmadi:2010,35). Teori ini berpendapat bahwa dampak sosial dari media komunikasi tergantung pada keberadaan sosial yang memungkinkan komunikator untuk memiliki. Kehadiran sosial didefinisikan sebagai properti dari media itu sendiri yaitu tingkat kontak akustik, visual, dan fisik yang memungkinkan. Teori ini mengasumsikan bahwa kontak yang lebih banyak akan meningkatkan komponen kunci dari kehadiran yaitu keintiman yang lebih besar, kedekatan, kehangatan dan hubungan antarpribadi. Sebagai konsekuensi dari kehadiran sosial, pengaruh sosial diharapkan meningkat Kemudian, kaitan dengan penelitian yang sedang diteliti oleh penulis tentang milis adalah pada dasarnya mailing list (milis) kaitannya sangat erat karena salah satu media yang digunakan untuk berkomunikasi dengan orang lain dalam jumlah tertentu di dunia maya internet menggunakan media email. Kegiatan ngobrol atau diskusi yang dilakukan melalui fasilitas yang disediakan email yaitu mailing list merupakan salah satu kegiatan berkomunikasi yang paling mirip dengan percakapan langsung, dimana feedback dapat juga terjadi. Dengan media mailing list (milis) keharusan untuk bertatap muka atau berada pada satu tempat yang sama menjadi tidak ada. Karena di zaman cyber dengan kemajuan teknologi tingkat kehadiran fisik dalam kehadiran sosial 61 berpindah ke makna baru berupa kehadiran secara virtual. Kehadiran sosial bisa sama efektifnya dengan kehadiran virtual. Begitu banyak komunitas-komunitas atau kelompok sosial muncul dalam virtual dan membangun kedekatan sosial tanpa suatu kehadiran fisik, seperti mailing list (milis) Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) kemudian friendster, facebook, twitter dan lainlain. Karena itu, makna kehadiran sosial merupakan juga sebagai pemenuhan kebutuhan dasar bagi yang menggunakannya, dalam hal ini kehadiran milis FK3O membantu mereka-mereka yang mempunyai hobby/kepentingan yang sama di dunia otomotif serta memperluas jaringan pertemanan. Artinya, bila kehadiran sosial itu dipandang penting dan merupakan suatu keharusan, pelan-pelan mulai berubah terpengaruh perkembangan teknologi. Kehadiran sosial seseorang dapat terwakili dengan kehadiran virtual, dimana seorang komunikator dan lawan bicara yaitu kita tidak selalu harus berada dalam waktu dan tempat yang sama dalam melakukan interaksi satu sama lain. 62 BAB III GAMBARAN UMUM 3.1 Sejarah Singkat Berdirinya Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) FK3O adalah Forum Komunikasi Klub dan Komunitas otomotif yang dibentuk oleh sekumpulan pegiat klub dan komunitas otomotif di Jabodetabek untuk mengkomunikasikan kebutuhan dan kegiatan klub masing-masing, disamping untuk menjembatani bila terjadinya konflik dan perselisihan yang mungkin terjadi di antara klub atau komunitas sehingga bisa saling berkomunikasi lebih intensif. Forum ini dibentuk secara spontan pada 11 November 2008 pukul 23.00 di salah satu kafe yang ada di FX Mal di bilangan Jl. Sudirman Jakarta Pusat. Oleh 11 orang perwakilan klub dan komunitas otomotif, yaitu : 1. Amroe Wahyudi - Timor-er, Ina-GO, IDC 2. Bagus Brawono – Avanza Xenia Indonesia Club (AXIC) 3. M. Ciput Putrawidjaja – Terios Rush Club Indonesia (Teruci) 4. Maulistian Nur Wibowo - HACI (CRV) 5. Arnold Rianto – HACI 6. Supriyanto – Atozer 7. Adi Vawensa - Timor-er 63 8. Iwan Eka Nugraha - PCI/Protoners 9. M. Wahab – Toyota Vios Club Indonesia (TVCI) 10. Armen Yuldi - Jazz Fit Club (JFC) 11. Dimas Gendut - Volvo Club Indonesia (VCOI) Selanjutnya pada 15 Januari 2009, dilakukan pertemuan dengan Bidang Organisasi dan Pengembangan IMI (Ikatan Motor Indonesia) DKI Jakarta, yang baru terpilih dalam Musyawarah Daerah (Musda) IMI pada Desember 2008. Lalu untuk mewadahi semua aktifitas klub dan komunitas otomotif tersebut, maka dibentuk milis yang beralamat [email protected], Sehingga bisa saling berkomunikasi lebih intensif. Hingga akhir Februari 2011, tak kurang dari 115 klub/komunitas mobil telah bergabung di dalam milis tersebut. Pada 11 November 2010, kepengurusan daerah Indonesia Bagian Timur terbentuk dan diresmikan, dengan nama FK3O - East Indonesia, yang berkedudukan di Surabaya (Jawa Timur). Milis FK3O sendiri mempunyai motto yaitu merupakan milis bersama yang beranggotakan ketua, pengurus dan perwakilan pengurus klub dan atau komunitas otomotif di Indonesia dan berazaskan persaudaraan dan kekeluargaan, serta menjunjung tinggi nilai kesopanan dan etika. Dahulu pada saat awal berdiri anggota milis hanya terdiri dari beberapa klub/komunitas, tapi kini, anggota milis FK3O yang terdaftar di data keanggotaan Pengurus Besar berasal dari 115 klub/komunitas yang tiap klub/komunitas 64 mengirimkan 2-3 orang perwakilan yang tersebar di Jabodetabek dan beberapa kota besar lainnya di Indonesia seperti Serang, Bandung, Jogjakarta, Surabaya dan Medan. Sangat mudah untuk dapat bergabung dalam milis ini, hanya dengan mengirimkan email kosong yang selanjutnya akan di terima oleh moderator dengan terlebih dahulu memberitahu moderator bahwa akan ada perwakilan baru dengan alamat email orang tersebut sehingga akan langsung diterima. Biasanya anggota baru yang bergabung dalam milis FK3O merupakan utusan perwakilan dari klub/komunitasnya berasal. Ada yang menjabat pengurus inti seperti ketua, wakil maupun humas dan ada pula yang hanya menjadi anggota biasa di klub/komunitasnya. Dalam milis FK3O ini, mayoritas topik yang dibicarakan adalah mengenai dunia otomotif, mulai dari sharing keluhan akan kerusakan mobil yang dialami, referensi bengkel terpercaya, perkembangan baru dunia otomotif yaitu launcing mobil baru dan perkembangan modifikasi, ada juga tips-tips seperti tata cara touring, tata cara berkendara yang baik, tata cara bila menghadapi keadaan darurat serta kegiatan-kegiatan internal klub/komunitas masing-masing. Selain itu, tidak hanya dunia otomotif yang menjadi topik dalam milis ini, ada topik candaan/humor yang biasanya ditambahkan taq OOT (Out Of Topic) disetiap judul baru, lalu ada topik mengenai tempat-tempat hiburan, wisata kuliner, info jalanan, info kesehatan, renungan keagamaan bahkan terkadang ada bahasan tentang dunia politik atau isu-isu terhangat yang sedang terjadi dan topik rencana kegiatan acara kopdar (kopi darat) bersama. 65 Tetapi dari sekian topik yang dibahas ada topik tentang jual beli yang dilarang oleh Pengurus Besar dan moderator. Hal ini untuk menghindari persaingan bisnis tidak sehat yang akan menimbulkan konflik secara individual bahkan dapat melibatkan masing-masing klub/komunitas mereka berasal. Moderator akan bertindak tegas bila ada topik yang membahas tentang jual beli yaitu dengan terlebih dahulu melakukan peringatan kepada anggota pemberi pesan jual beli agar membicarakannya/bernegoisasi secara personal atau pribadi, lalu moderator akan menghapus topik ini dan kembali mengingatkan seluruh anggota agar mematuhi tata tertib milis untuk tidak membicarakan hal-hal yang mengandung unsur jual beli. FK3O pada saat awal berdiri bersifat informal dan forum, bukan lembaga resmi yang berbadan hukum. Tetapi dikarenakan semakin besarnya jumlah anggota milis dan semakin beragam aktivitas yang dilakukan serta semakin meningkatnya jumlah postingan yang jumlah mengalami kenaikan semenjak awal berdiri hingga mencapai ribuan email. Maka para pencetus awal milis merasa perlu membentuk suatu kepengurusan yang bernama Pengurus Besar (PB) FK3O untuk membantu kepanitian acara yang sebelumnya sudah ada terbentuk di awal FK3O berdiri serta menunjuk beberapa orang moderator yang mempunyai tugas memoderasi dan mengawasi jalannya lalu lintas posting forum agar berjalan dengan baik dan kondusif sesuai topik yang sedang dibicarakan. Dalam milis FK3O, moderator mempunyai beberapa tugas antara lain mengundang klub dan komunitas untuk bergabung dalam milis ini, moderator 66 memberi penjelasan dan bimbingan terhadap anggota baru yang belum familiar dengan forum FK30, lalu moderator juga mengatur aktivitas yang terjadi didalam suatu diskusi atau topik yang sedang dibicarakan dalam milis ini agar berjalan sesuai dengan topiknya, moderator juga mempunyai hak untuk menerima atau menolak anggota yang mendaftar, menerima atau menolak pesan email yang masuk untuk kepentingan bersama sesama anggota serta membuang anggota yang mengganggu jalannya suatu diskusi atau etika yang sudah diterapkan dengan terlebih dahulu memberikan peringatan, dan moderator milis FK3O mempunyai kewajiban memberikan informasi mengenai ketentuan dan peraturan tata tertib milis yang harus ditaati oleh seluruh anggota tanpa terkecuali. Moderator FK3O juga dapat menjadi penengah bila terjadi sebuah kesalahpahaman antar anggota. Sedangkan Pengurus Besar FK3O terdiri dari para pencetus awal dan anggota aktif milis yang berasal dari beberapa klub/komunitas. Tetapi untuk menghindari gejolak, para pecetus awal sebelumnya meminta ijin terlebih dahulu kepada pengurus para anggota klub/komunitas tempat mereka berasal agar mengizinkan anggotanya untuk dapat menjadi Pengurus di milis FK3O. Jadi selain menjadi perwakilan klub/komunitasnya, mereka yang terpilih menjadi pengurus juga memiliki kewajiban untuk menjaga keberlangsungan FK3O dan berperan aktif menjadi panitia sebuah kegiatan suatu acara yang akan dilaksanakan tanpa melupakan klub/komunitas mereka berasal. 67 Milis FK3O juga memiliki tata tertib yang harus di patuhi oleh seluruh anggotanya agar milis berjalan dengan baik dengan menjungjung tinggi nilai-nilai kesopanan dan etika, yaitu : 1. Dilarang mengirimkan email yang berupa kata-kata, tulisan, foto, gambar, kiasan, info maupun cerita yang bersifat atau mempunyai arti menyinggung sara, seperti agama, adat istiadat, budaya, golongan, suku atau etnis tertentu dan lain-lainya 2. Dilarang mengimkan email yang berisikan kata-kata, tulisan atau kalimat yang kasar dan kotor (tidak sopan). 3. Dilarang mengirimkan email yang berisikan gambar, foto, lukisan, shiluete, sketsa, kata-kata, tulisan yang bersifat pornografhy dan atau yang bersifat pelecehan seksual. 4. Dilarang mengirimkan email yang mendiskreditkan pribadi, golongan, klub, komunitas, asosiasi dan lembaga tertentu baik secara langsung maupun tidak langsung. 5. Dilarang mengirimkan email tentang jual beli maupun promosi dalam bentuk apapun dari barang maupun jasa dan sebagainya tanpa terkecuali. 6. Kiriman email berupa tegur sapa antar pribadi ataupun canda/humor diperbolehkan selama tetap menjaga etika dan sopan santun 7. Menambahkan tulisan out of topic (oot) di setiap email baru atau kelanjutan dari email sebelumnya, apabila sudah tidak berhubungan / relevan dengan topik yang sedang dibahas atau membuat email dengan subjek/topic yang baru 68 8. Kiriman email ke milis FK3O hanya berhubungan dengan klub, komunitas atau dunia otomotif diluar itu agar menambahkan tag oot (out of topic). 9. Untuk kiriman email yang meragukan (diluar dari batasan yang disebutkan diatas), boleh atau tidaknya, silahkan dikirimkan ke fk3o- [email protected] terlebih dahulu untuk dapat disetujui oleh moderator. 10. Moderator berhak untuk mengeluarkan, mencabut, mereject kiriman email atau hal-hal lainnya dari milis FK3O untuk kepentingan bersama sesama anggota dan FK3O. 11. Apabila melakukan pelanggaran diatas, akan diberikan peringatan secara tertulis dalam bentuk email jalur pribadi (japri) dan dapat ditingkatkan menjadi kiriman email di jalur umum (milis), berikutnya dapat berupa temporary banned atau bahkan sampai kepada permanent ban (remove dari milis secara paksa). Diharapkan intropeksi diri apabila ada mendapat teguran dari moderator, karena melalui milis ini kita bersama-sama memajukan klub dan komunitas otomotif Indonesia roda 4 khususnya. Walaupun berdasar sebagai komunitas dunia maya, FK3O sering melakukan kegiatan “kopi darat”(kopdar) yang bertujuan agar setiap anggota milis bisa saling kenal satu sama lain, jadi tidak hanya mengenal tulisan atau nama samaran di milis tapi bisa bertatap muka langsung. Kegiatan yang sering dilaksanakan biasanya makan, nonton, ke bengkel, sharing mengenai kerusakan/problem mobil dari mesin, kaki-kaki, kelistrikan hingga modifikasi. Selain kegiatan yang bersifat informal, para anggota milis juga sering melakukan 69 kegiatan yang sifatnya formal, kegiatan ini biasanya diatur oleh pengurus besar dengan melibatkan pihak ketiga seperti sponsor atau instansi pemerintahan agar para anggota milis merasakan manfaat bergabung dengan FK3O. Kegiatan formal yang pernah dilakukan oleh FK3O adalah memenuhi undangan sponsor seperti cuci mobil dalam rangka mencetak rekor muri yang disponsori Panasonic, coacing clinic mengenai tata tertib berkendara yang disponsori TOP 1, menghadiri acara Indonesia International Motor Show (IIMS) yaitu event tahunan otomotif Indonesia dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), mengunjungi pusat NTMC Polda Metro Jaya untuk mengetahui secara langsung cara kerja Polisi Satuan Lalu Lintas dalam mengatur serta menjaga ketertiban dan keamanan para pengguna jalan. Mencoba sirkuit sentul dan menghadiri pembukaan sirkuit jalanan karawaci serta kegiatan formal lainnya. 70 3.2 Anggota Milis FK3O Anggota Milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) : 1. 3C (Captiva Chevy Club) 2. 4wheeler 3. Accenter (Hyundai Accent Club Indonesia) 4. AIC (Aerio Indonesia Club) 5. ACI (Honda Accord Club Indonesia) 6. APV Club 7. AtoZ Club Indonesia 8. AXIC (Avanza Xenia Indonesia Club) 9. Avanza Xenia Organization / AXORG 10. BFC (Bandung Fiat Club) 11. BCI (Baleno Club Indonesia) 12. BIC (Blazer Indonesia Club) 13. BMW-CCI 14. BMW Independent Forum 15. CCI (Ceria Club Indonesia) 16. CCI (Carens Club Indonesia) 17. CCI-J (Citroen Club Indonesia Jakarta) 18. CIC (Corona Indonesia Club) 19. CEO (Chevrolet Estate Optra) 20. Cressida Community 21. CRC (Corolla Retro Club) 22. CRV Club Indonesia 23. CSOC (Carnival Sedona Owners Club) 24. CTI (Corolla Twincam Indonesia) 25. CWIndo (Classy Winner Indonesia) 26. DBCC (Djarum Black Car Community) 27. DCC (Daihatsu Charmant Communnity) 28. DTC (Daihatsu Taruna Club) 29. DYCI (Daihatsu YRV Club Indonesia) 30. Excite Car Club 31. FCI (Ford Community Indonesia) 32. FLOCK (Ford Laser Owner Community @ Kaskus) 33. GCC (Great Corolla Club) 34. GD3 Zone (Honda Jazz GD3 Club) 35. GENJI (Honda Jazz GE Club) 71 36. Gloss-SHE (Gloss-SHE Female Auto Club) 37. GMCI (GranMax Luxio Club Indonesia) 38. HACI (Honda Automotive Club Indonesia), terdiri dari 7 Club: Accord Club Indonesia, Cityzen, HCI (Honda Civic Indonesia), JOC (Jazz Owner Club), GENJI (GE New Jazz Indonesia), Stream Owners, Honda Freed Club 39. HAEC (Honda Accord Executive Club) 40. HCI (Holden Club Indonesia) 41. HEC (Honda Estillo Club) 42. HMRC (Honda Maestro Raiders Club) 43. HOFOS (Honda Freed Owner Club) 44. ICC (Indonesia Corolla Club) 45. ICGTI (Indonesia Corolla GTI) 46. ID42NER (Toyota Fortuner Club of Indonesia) 47. IDC (Indonesia Drift Community) 48. id-GV (Indonesian Grand Vitara Community) 49. idmoc (Indonesian Mitsubishi Owners Club) 50. IKC (Indonesia Kijang Club) 51. I-LOC (Indonesia Livina Owners Community) 52. i-MAC (Indonesia Mazda Auto Club) 53. InaGO (Indonesian Getz Owners) 54. Indofiat 55. Innova Community 56. ISC (Indonesian Starlet Club) 57. ISOC (Indonesia Serena Owners Community) 58. JANC (Jakarta All New Corolla Club) 59. JFC (Jakarta Fiat Club) 60. JFC (Jazz Fit Club) 61. Jimny Bogor 62. JMC (Jakarta Morris Club) 63. JPC (Jakarta Peugeot Club) 64. JRCI (Jakarta Renault Club Indonesia) 65. KAC (Kaskus Auto Community) 66. KCI (Karimun Club Indonesia) 67. KJB (Komunitas Jip Bekasi) 68. KOC (Katana Owners Club) 69. KPMK (Komunitas Penggemar Mobil Klasik) 70. KTI (Komunitas Trooper Indonesia) 71. LCCI (Toyota Land Cruiser Club Indonesia) 72. M40 (BMW M40 Club Indonesia) 72 73. March-i (Nissan March Club Indonesia) 74. MBCI-W124 (Mercedes Benz W124/Boxer Club) 75. MBCI-W201 (Mercedes Benz W201 Club) 76. MBCI-W202 (Mercedes Benz W202 Club) 77. NDCI (Nissan Datsun Club Indonesia) 78. NLC (Nissan Livina Club) 79. PAC (Paddock Auto Club) 80. Panther Mania 81. Peugeot 504 Community 82. PCI/Protoners (Proton Club Indonesia) 83. PiCA (Picanto Club Indonesia) 84. POC (Pajero Owners Community) 85. POMEA (Paguyuban Mobil Eropa Australia Bandung) 86. SCI (Swift Club Indonesia) 87. SIC (Sirion Indonesia Club) 88. SJI (Suzuki Jip Indonesia) 89. SKECI (Suzuki Karimun Estillo Club Indonesia) 90. SOCI (Santa Fe Owners' Club Indonesia) 91. SPAM (Spark Matiz Club) 92. SSCI(Suzuki Splash Club Indonesia) 93. SXCI (Suzuki X-over Club Indonesia) 94. TCI (Terrano Club Indonesia) 95. TDI (Taft Diesel Indonesia) 96. TFC (Trajet Family Club) 97. TeRuCI (Terios Rush Club Indonesia) 98. Timor-er 99. TKCC (Toyota Kijang Cyber Community) 100. TKCI (Toyota Kijang Club Indonesia) 101. TO (Taruna Owners) 102. TOC (Terrano Owners Club) 103. Toyota Crowners (om 104. TSC (Toyota Soluna Community) 105. TSVC (Toyota Soluna Vios Club) 106. TVCI (Toyota Vios Club Indonesia) 107. TYCI (Toyota Yaris Club Indonesia) 108. VCOI (Volvo Club of Indonesia) 109. Volvo Lovers Bandung 110. VOOC (Vectra Optima Owner) 73 111. 112. 113. 114. 115. 116. VW Indonesia (gabungan 70 klub/komunitas VW a.l: KVB (Klub VW Banten), VICC (VW Indonesia Cyber Community), VRA (VW Racing) XCI (X-Trail Club Indonesia) X-Rules X-VOC (XeniaVanza Owners Club) ZEC (Daihatsu Zebra Club) ZIC (Zafira Indonesia Club) Klub : 83 anggota Komunitas : 33 anggota Sumber : www.fk3o.org diakses 28 april 2011 74 3.3 Data diri Moderator milis FK3O. 1. Nama : Arief P. Swasana TTL : Jakarta, 27 April 1973 Alamat : Jln. Kalibata Utara II/97 Jak-Sel 12740 Telephone : 021-7900721 Email : [email protected] Status : Menikah, 2 anak Agama : Islam Pekerjaan : Banquet Manager Hotel Ritz Carlton Jakarta Klub/komunitas : Avanza Xenia Indonesia Club (AXIC). Jabatan : Ketua Umum Pendidikan : Diploma-3 (D3) Jabatan di FK3O : Moderator Milis 2. Nama : Diki Lestariono TTL : Jakarta, 1 Agustus 1969 Alamat : Jl. Condet raya no.18 Telephone : 0817160441 Email : [email protected] Status : Menikah Agama : Islam 75 Pekerjaan : Wirasuwasta/owner klinik dokter umum 24 jam Klub/Komunitas : Toyota crowners, timor-er, koc, sji, sx4 Jabatan : Anggota Pendidikan : S2 Jabatan di FK3O : 3. Nama Bendahara dan Moderator Milis : Ciput putrawidjaja TTL : 3 Desember 1969 Alamat : Jl. K No 2a, Rt 004/03, cipinang muara, Jakarta 13420 Telephone : 0811853253 Email : [email protected] Status : Menikah Agama : Islam Pekerjaan : Freelance/Wirasawasta Klub/Komunitas : Terios Rush Indonesia Club (TERUCI), Granmax Luxio Club Ind (MAXXIO) Jabatan : Salah satu Pendiri awal dan mantan ketua umum serta anggota Pendidikan : S2 Jabatan di FK3O : Biro keanggotaan dan moderator milis 76 4. Nama : Pujiyono Wahyuhadi TTL : Purwokerto/17 Mei1968 Alamat : Taman Alfa Indah, F3/36 joglo, Jkt 11640 Telephone : 0215842731 Email : [email protected] Status : Menikah Agama : Islam Pekerjaan : Wiraswasta Klub/Komunitas : Karimun Club Indonesia (KCI) Jabatan : Ketua Umum KCI Pendidikan : S1 Jabatan di FK3O : 5. Nama Ketua Bidang Humas dan Moderator Milis : Affan Rasyid Baharuddin TTL : Jakarta/16 Nop 1982 Alamat : Jln. Raya kelurahan Jatimakmur No.15 Pondok Gede Telephone : 085711111872 Email : [email protected] Status : Single Agama : Islam Pekerjaan : Wiraswasta 77 Klub/Komunitas : Indonesia Grand Vitara, Indonesia Serena Owners Community, Suzuki Jip Indonesia Jabatan : PR of SJI, Ketum ISOC Pendidikan : S1 Jabatan di FK3O : Moderator Milis 6. Nama : Amroe Wahyudi 78 3.4 Susunan Pengurus Besar (PB) FK3O Periode 2009-2011: 1. Ketua Umum : Amroe Wahyudi 2. Sekretaris : A. Baiem S.L. Ibrahim / Indonesia Mitsubishi Owner Club (IdMoc) B. Retno Ayu Lestari / CRV Club C. Teguh Busono / Indonesian Drift Community (IDC) D. Melissa / Gloss-SHE Female Auto Club. 3. Bendahara : A. Diki Lestariono / Crowners B. Bunga Stamania Putri / Jazz Fit Club (JFC) C. Anggia Dyarini (Enya) / Avanza Xenia Indonesia Club (AXIC) D. Yessi / Gloss-SHE Female Auto Club. 4. Ketua Bidang Organisasi : Bagus Brawono / Avanza Xenia Indonesia Club (AXIC) A. Biro Keaggotaan : M. "Ciput" Putrawidjaya / Terios Rush Club Indonesia (TeRuCI) B. Biro Legal : Nanto Hardjolukito / MB - W201 Club Indonesia 79 5. Ketua Bidang Humas : Pujiyono Wahyuhadi / Karimun Club Indonesia (KCI). A. Anggota : MacArthur Pangaribuan / Honda Freed Owner Club (HOFOS) B. Anggota : Joice "Tejo' Maria Magdalena / Jazz Fit Club (JFC) 6. Ketua Bidang Kegiatan : Bondan PJ / Accord Club Indonesia (ACI). A. Anggota : Adrianta "Anta Kebo" Tarigan (Anta) / Indonesia Kijang Club (IKC) B. Anggota : Arie Sinyo / Daihatsu Charmant Indonesia (DCI) C. Anggota : Gerry Immanuel / Toyota Soluna Community (TSC) D. Anggota : Luckman "Lucky" Hadiprasetyo / Indonesia Drift Community (IDC) E. Anggota : Arnold Rianto / Honda Stream Owner Club (SOC) F. Anggota : Yudhi Irawan Pakpahan / Timor-er G. Anggota : Fikram "Cha-Q" Basalamah (Skuut) H. Anggota : Denny Pribadi / Indonesia Drift Community (IDC) I. Anggota : Stevanus Ivan Munaf "Ubie"/ Djarum Black Car Community (DBCC) J. Anggota : Andra "Tribal Holic" / Indonesia Kijang Club (IKC) K. Anggota : Santos / Honda Freed Owners (HOFOS). 80 7. Ketua Bidang Usaha : Totok Sediyantoro / Indonesian Fortuner Club (ID42NER). A. Anggota : Rico HM / Suzuki X-Over Club Indonesia (SXCI) B. Anggota :Harry Suryadi R / Spark Matiz Club (SPAM); Zafira Indonesia Club (ZIC). C. Anggota : Iwan Eka Nugraha / Proton Club Indonesia (PCI) 81 BAB IV ANALISIS DATA PENELITIAN Dalam penelitian ini penulis ingin mengetahui data yang diperoleh dari hasil penelitian yang penulis lakukan. Penelitian yang penulis lakukan adalah fungsi moderator dalam milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O). Dalam bab ini membahas mengenai uraian dan analisis data-data yang diperoleh dari data primer dan sekunder penelitian. Data primer penelitian ini adalah hasil kuisioner yang disebarkan kepada 60 responden yang menjadi sampel penelitian melalui milis FK3O. Data tersebut merupakan data pokok dimana analisisnya ditunjang oleh data-data sekunder yang analisisnya didapat dari hasil observasi di lapangan dan beberapa sumber pustaka untuk memperkuat dan memperdalam hasil analisis. Data yang diperoleh dari hasil kuisioner terdiri dari dua macam, yaitu data responden dan data penelitian. Data responden adalah seluruh identitas responden yang dipandang relevan dengan permasalahan yang diidentifikasi. Sedangkan data penelitian adalah sejumlah skor yang diperoleh dari jawaban responden atas pertanyaan atau pernyataan mengenai variabel penelitian, yaitu variabel Kredibilitas Moderator dan variabel Bentuk Pesan. Variabel tersebut dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif. 82 Data-data responden yang diperoleh melalui kuesioner dianalisis secara deskriptif. Data lain yang diperoleh dari studi pustaka akan digunakan sebagai data sekunder untuk melengkapi dan mendukung data primer. Analisis data deskriptif bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai objek penelitian berdasarkan data dan variabel yang diperoleh dari kelompok subjek yang diteliti. Jawaban responden atas sejumlah pertanyaan dan pernyataan yang diajukan dalam kuesioner akan ditampilkan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. 4.1 Analisis Statistik Deskriptif Data Responden Pada analisis deskriptif ini, data responden dijelaskan melalui tabel tunggal. Data responden dalam penelitian ini sangat dibutuhkan untuk mengetahui latar belakang responden yang dapat dijadikan masukan untuk menjelaskan hasil yang diperoleh dari penelitian. Analisis deskriptif data responden ini terdiri atas 4 tabel tunggal dengan data sebagai berikut: 83 4.1.1 Jenis Kelamin 4.1 Jenis Kelamin Responden No Jenis Kelamin Frekuensi Persentase 1 Pria 59 98,33% 2 Wanita 1 1,67% 60 100,00% Total Tabel 4.1 menunjukkan banyaknya responden berdasarkan Jenis Kelamin. Mayoritas responden sebanyak 59 orang atau 98,33% adalah responden pria dan sisanya adalah responden wanita yakni sebanyak 1 orang atau 1,67%. Hal ini dianggap wajar karena dunia otomotif sangat identik dengan kaum pria dibandingkan dengan kaum wanita. 84 4.1.2 Usia 4.2 Usia Responden No Usia Frekuensi Persentase 1 17 - 23 Tahun 0 0,00% 2 24 - 28 Tahun 14 23,33% 3 29 - 35 Tahun 29 48,33% 4 36 - 60 Tahun 17 28,33% 60 100,00% Total Tabel 4.2 menunjukkan banyaknya responden berdasarkan usia. Mayoritas responden sebanyak 29 orang atau 48,33% adalah responden yang berusia antara 29 tahun sampai dengan 35 tahun dan paling sedikit adalah responden yang berusia antara 24 tahun sampai dengan 28 tahun yakni sebanyak 14 orang atau 23,33%. Hal ini menunjukkan bahwa kaum pria segala umur menyukai dunia otomotif. Tidak hanya kaum muda saja yang selalu identik dengan dunia otomotif, tetapi dari hasil angket ini menunjukkan bahwa kaum pria dewasa juga menyukai otomotif. Karena dunia otomotif sangat identik dengan kaum pria, bahkan menjadi mayoritas hobby kaum pria. Hal ini menjadi wajar, karena akan menjadi 85 hal yang tidak biasa bila kaum pria tidak menyukai atau tidak memiliki pengetahuan akan dunia otomotif. 4.1.3 Asal Klub/Komunitas 4.3 Asal Klub/Komunitas No Klub dan Komunitas Frekuensi Presentase 1 1 1,667% 2 Proton club Indonesia (PCI) Accenter 1 1,667% 3 Trajet Family Club (TFC) 1 1,667% 4 1 1,667% 5 Indonesia Serena Owner Club (ISOC) Struntulan Auto Club 1 1,667% 6 ID42NER 1 1,667% 7 Terios Rush Club Indonesia (TERUCI) Ford Loser Owner Community @kaskus (FLOCK) Avanza Xenis Indonesia Club (AXIC) Great Corolla Club (GCC) Aerio Indonesia Club (AIC) Jazz Fit Club (JFC) 2 3,333% 1 1,667% 2 3,333% 1 1,667% 1 1,667% 1 1,667% Black Car Community (BCC) Indonesian Starlet Club (ISC) Toyota Soluna Vios Club (TSVC) 1 1,667% 2 3,333% 2 3,333% 8 9 10 11 12 13 14 15 86 Picanto Club Indonesia (PICA) X-trail Club Indonesia (XCI) Corrolla Twincam Indonesia (CTI) Crowners 1 1,667% 1 1,667% 1 1,667% 1 1,667% Toyota Soluna Community (TSC) Dahaitsu Zebra Club (ZEC) Indonesia Corrolla GTI 1 1,667% 2 3,333% 1 1,667% 1 1,667% 1 1,667% 1 1,667% 1 1,667% 1 1,667% 1 1,667% 2 3.333% 31 Karimun Club Indonesia (KCI) Jakarta Karimun Club Indonesia (KCI) Bandung Honda Maestro Riders Club (HMRC) Indonesia Kijang Club (IKC) Medan Indonesia Kijang Club (IKC) Yogyakarta Indonesia Kijang Club (IKC) Bandung Indonesia Kijang Club (IKC) Jakarta Timor-er Surabaya 1 1,667% 32 Innova Community (IC) 2 3,333% 33 Timor-er Jakarta 1 1,667% 34 APV Club 1 1,667% 1 1,667% 1 1,667% 2 3,333% 1 1,667% 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 28 29 30 Indonesia Getz Owner 35 36 37 38 (INAGO) Indonesian Grand Vitara Community (IDGV) Indonesia Drift Community (IDC) Indonesian Corolla Club (ICC) 87 39 40 41 42 43 44 45 Terrano Club Indonesia (TCI) Dahaitsu Taruna Club (DTC) GD3 Zone 1 1,667% 1 1,667% 1 1,667% Baleno Club Indonesia (BCI) Honda Freed Owner Club (HOFOS) Classy Winner Indonesia (CWINDO) Toyota Yaris Club Indonesia (TYCI) 1 1,667% 1 1,667% 1 1,667% 1 1,667% Nissan Datsun Club Indonesia (NDCI) Kaskus Auto Community (KAC) 1 1,667% 1 1,667% 48 MBCI-W202 1 1,667% 49 Zafira Indonesia Club (ZIC) 1 1,667% 1,667% 46 47 50 Pajero Owner Community (POC) 1 51 Peugeot 504 Community 1 52 Indonesian Mitsubshi Owner Club (Idmoc) 1 53 Honda Estilo Club (HEC) 1 1,667% 1,667% 1,667% Total 60 100% 88 4.1.4 Alasan bergabung dalam milis Forum komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O). 4.4 Alasan bergabung dalam milis Forum komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) No Tanggapan Responden Frekuensi Persentase 1 Keinginan sendiri 19 31,67% 2 Ikut-ikutan teman 1 1,67% 40 66,67% 60 100,00% Diminta oleh pengurus untuk 3 menjadi perwakilan Total Tabel 4.4 menunjukkan banyaknya responden berdasarkan pertanyaan “Apa yang medorong bapak/ibu/saudara untuk bergabung dalam milis Forum komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)”. Mayoritas responden sebanyak 40 orang atau 66,67% adalah responden yang menjawab “Diminta oleh pengurus untuk menjadi perwakilan” dan paling sedikit adalah responden yang menjawab “Ikut-ikutan teman” yakni sebanyak 1 orang atau 1,67%. hasil angket ini menunjukkan mayoritas anggota yang mengikuti milis FK3O merupakan perwakilan-perwakilan dari seluruh Klub/Komunitas otomotif. Hal ini sesuai dengan tujuan awal berdirinya FK3O sebagai wadah positif untuk 89 berbagai kumpulan Klub/Komunitas otomotif Indonesia agar bisa lebih memperat tali persaudaraan dan kekeluargaan. Menurut penulis yang juga merupakan perwakilan dari kumpulan para pengemar/pengguna toyota kijang yaitu Indonesia Kijang Club (IKC), banyaknya pengurus Klub/Komunitas yang mengirimkan perwakilannya untuk bergabung dalam milis FK3O dikarenakan banyak merasakan hal positif yang bermanfaat bagi Klub/Komunitasnya, mulai dari berbagai pengalaman seputar dunia otomotif, pengalaman akan organisasi masingmasing, pengalaman pribadi sesame anggota hingga kegiatan-kegiatan yang dilakukan masing-masing Klub/Komunitas. Sehingaa dari satu Klub/Komunitas yang sudah bergabung dalam milis FK3O biasanya menganjurkan Klub/Komunitas lain untuk bergabung juga. Sedangkan hasil angket yang menunjukkan keinginan sendiri untuk bergabung dalam milis FK3O, menurut penulis anggota itu juga memiliki Klub/komunitas tetapi tidak untuk mewakilkan klub/komunitasnya melainkan dikarenakan sudah terkenalnya milis FK3O dikalangan pengemar otomotif juga dikarenakan para anggota tersebut merasakan dampak positif, karena banyak topik mengenai dunia otomotif yang dibahas sehingga menambah pengetahuan mereka 90 4.1.5 Jumlah moderator dalam milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) 4.5 Jumlah moderator dalam milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) No Tanggapan Responden Frekuensi Persentase 1 Ya, Mengetahui 22 36,67% 2 Tidak Mengetahui 38 63,33% 60 100,00% Total Tabel 4.5 menunjukkan banyaknya responden berdasarkan pertanyaan “Apakah bapak/ibu/saudara mengetahui jumlah moderator dalam milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)”. Mayoritas responden sebanyak 38 orang atau 63,33% adalah responden yang menjawab “tidak mengetahui” dan paling sedikit adalah responden yang menjawab “ya, mengetahui” yakni sebanyak 22 orang atau 36,67%. Dari hasil angket ini, menurut penulis yang juga anggota milis, menunjukkan bahwa sebenarnya anggota milis mengetahui orang-orang yang menjadi moderator di milis FK3O tetapi tidak mengetahui jumlahnya dikarenakan tidak adanya informasi yang menjelaskan siapa saja yang menjadi moderator, jadi anggota milis apalagi bila baru bergabung biasanya hanya mengetahui moderatornya tetapi tidak mengetahui berapa jumlahnya. Penulis pun baru 91 mengetahui jumlah pasti moderator yaitu 6 (enam) orang pada saat melakukan wawancara dengan Pengurus Besar (PB) FK3O untuk penelitian ini, karena di website dan milis tidak ada penjelasan secara jelas tentang jumlah moderator milis FK3O. 4.2 Analisis Data Penelitian Setelah melihat dan menganalisa data responden, selanjutnya penulis akan membahas mengenai data penelitian. Data penelitian ini merupakan hasil jawaban responden dalam mengisi angket penelitian yang disebarkan oleh penulis. Pada analisa penelitian, penulis uraikan berdasar kepada operasionalisasi variabel penelitian untuk menjawab identifikasi masalah yang ingin diketahui oleh penulis. Data yang telah dikumpulkan diklasifikasikan dan dianalisa dengan menggunakan teknik analisis deskriptif. Data dikumpulkan dengan menggunakan alat ukur angket yang telah dicoba uji reliabilitasnya. Deskripsi dan operasionalisasi konsep-konsep dalam angket ini dilakukan berdasarkan pengamatan terhadap gejala-gejala di lapangan. Teknik analisis statistik deskriptif bertujuan untuk menjelaskan mengenai keseluruhan data yang dikumpulkan dengan memaparkan, mengelompokkan dan mengklasifikasikan ke dalam tabel distribusi frekuensi yang kemudian diberikan penjelasan. 92 4.2.1 Variabel Kredibilitas Moderator 4.2.1.1 Tanggapan Responden Tentang Kredibilitas Moderator Secara detail, kondisi ini dapat dijelaskan melalui penyajian sebaran jawaban dari 60 responden untuk item-item pertanyaan variabel Kredibilitas Moderator di bawah ini. Tabel 4.6 Jawaban Responden Tentang keahlian moderator dalam menjalankan fungsinya di milis Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Sangat Ahli 3 4,29% Ahli 20 28,57% Cukup Ahli 32 45,71% Kurang Ahli 4 5,71% Tidak Ahli 1 1,43% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Menurut anda, bagaimana keahlian yang dimiliki moderator dalam menjalankan fungsinya di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)”. 93 Mayoritas responden menjawab ”cukup ahli” sebanyak 32 orang atau 45,71%, sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”tidak ahli” yakni sebanyak 1 orang atau 1,43%. Hal ini menunjukkan bahwa responden yaitu anggota milis merasa moderator sebagai komunikator memiliki cukup keahlian dalam menjalankan milis. Komunikator yang dinilai lebih tinggi pada keahlian dianggap memiliki kecerdasan, mampu, ahli, tahu banyak, berpengalaman atau terlatih. Sebaliknya komunikator yang dinilai rendah pada keahliannya dianggap tidak berpengalaman, tidak tahu atau bodoh (Rakhmat,2009:260) 94 Tabel 4.7 Jawaban Responden Tentang latar belakang moderator milis Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Pengalaman berorganisasi 6 8,57% Latar Belakang otomotif 1 1,43% Memiliki kedua-duanya 46 65,71% Tidak kedua-duanya 4 5,71% Tidak tahu 3 4,29% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Menurut anda, keahlian yang dimaksud adalah moderator memiliki latar belakang pengalaman berorganisasi atau mempunyai latar belakang otomotif”. Mayoritas responden menjawab ”Memiliki kedua-duanya” sebanyak 46 orang atau 65,71%, sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”Latar Belakang otomotif” yakni sebanyak 1 orang atau 1,43%. Hal ini menunjukkan bahwa responden yaitu anggota milis merasa bahwa moderator merupakan orang yang tepat dalam menjalankan milis FK3O karena memiliki latar belakang pengalaman organisasi dan mempunyai latar belakang 95 otomotif yang sesuai dengan keadaan milis FK3O yang terdiri dari kumpulan Klub/Komunitas Otomotif. Dari hasil wawancara antara penulis dengan moderator dalam mencari data penelitian ini, memang ditemukan moderator mempunyai pengalaman organisasi yang cukup dalam berbagai bidang yang tidak hanya bidang otomotif tetapi bidang-bidang lainnya. Moderator juga memiliki latar belakang otomotif yang cukup lama dalam menekuni dunia otomotif, bahkan ada moderator yang sudah memiliki pengalaman tingkat nasional karena pernah menjadi pengurus Ikatan Motor Indonesia (IMI) ssehingga pengalaman tersebut dapat dipertanggungjawabkan. Menurut penulis faktor tersebut yang membuat anggota milis percaya akan kredibilitas moderator dalam menjalankan milis FK3O. 96 Tabel 4.8 Jawaban Responden Tentang Keahlian moderator milis mengenai dunia otomotif Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Sangat menguasai 10 14,29% Menguasai 0 0,00% Cukup menguasai 45 64,29% Kurang menguasai 3 4,29% Tidak menguasai 2 2,86% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Menurut anda, bagaimana keahlian yang dimiliki oleh moderator milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) dalam hal pengetahuan mengenai dunia otomotif”. Mayoritas responden menjawab ”Cukup menguasai” sebanyak 45 orang atau 64,29%, sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”tidak tahu” yakni sebanyak 2 orang atau 2,86%. Hal ini menunjukkan bahwa memang benar moderator memiliki latar belakang otomotif, karena dalam menjalankan milis cukup menguasai dunia otomotif. Menurut pengalaman penulis selama mengikuti milis FK3O, para 97 moderator dapat menjelaskan secara baik pertanyaan-pertanyaan yang timbul dari anggota milis di setiap topik yang sedang dibahas, bahkan moderator dapat menjelaskan secara terperinci dan menyeluruh. Contohnya adalah pada saat menjelaskan tentang sejarah gaya modifikasi retro yang kembali menjadi trend sekarang ini. 98 Tabel 4.9 Jawaban Responden Tentang Keahlian moderator dalam menyampaikan pesan yang berisi informasi Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Sangat informatif 11 15,71% Informatif 30 42,86% Cukup informatif 15 21,43% Kurang informatif 4 5,71% Tidak informatif 0 0,00% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Menurut anda, bagaimana keahlian yang dimiliki moderator dalam menyampaikan pesan yang berisi informasi untuk disampaikan kepada anggota di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)”. Mayoritas responden menjawab ”Informatif” sebanyak 30 orang atau 42,86%, sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”Kurang informatif” yakni sebanyak 4 orang atau 5,71%. 99 Hal ini menunjukkan bahwa moderator yang mempunyai latar belakang organisasi memiliki pengalaman yang cukup sehingga mampu mengolah pesan agar informatif sehingga anggota milis FK3O yang beranggotakan berbagai Klub/Komunitas yang berbeda dan berlatar belakang beragam dapat mengerti. Moderator juga mampu menyampaikan pesan sesuai waktu yaitu tidak menginformasikan pesan ketika malam hari atau dini hari tetapi selalu pada saat waktu-waktu jam kerja atau siang hari sehingga dapat diketahui oleh anggota milis. Sedangkan responden yang menjawab kurang informatif menurut penulis mungkin dikarenakan responden tersebut tidak terlalu mengikuti jalannya milis sehingga mengganggap pesan yang disampaikan kurang informatif. 100 Tabel 4.10 Jawaban Responden Tentang Kemampuan moderator dalam menguasai tata tertib milis Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Sangat menguasai 11 15,71% Menguasa 0 00,00% Cukup menguasai 40 57,14% Kurang menguasai 6 8,57% Tidak menguasai 3 4,29% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Menurut anda, bagaimana kemampuan yang dimiliki moderator dalam menguasai tentang tata tertib milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)”. Mayoritas responden menjawab ”Cukup menguasai” sebanyak 40 orang atau 57,14%, sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”Tidak menguasai” yakni sebanyak 3 orang atau 4,29%. 101 Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas responden merasa moderator sudah cukup menguasai tata tertib milis FK3O yang telah ada, karena moderator akan dengan cepat menegur anggota bila diketahui melanggar tata tertib milis, yang sering terjadi biasanya pelanggaran tata tertib mengenai topik jual beli yang dilarang dalam bentuk apapun dan candaan/humor yang belebihan bahkan tidak mencantumnkan taq Oot (Out Of Topic) di setiap judulnya.. 102 Tabel 4.11 Jawaban Responden Tentang kemampuan moderator dalam menjalankan tata tertib milis Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Sangat Tegas 5 7,14% Tegas 20 28,57% Cukup Tegas 24 34,29% Kurang Tegas 8 11,43% Tidak Tegas 3 4,29% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Menurut anda, bagaimana kemampuan yang dimiliki moderator dalam menjalankan tata tertib milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)”. Mayoritas responden menjawab ”cukup tegas” sebanyak 24 orang atau 34,29%, sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”tidak tegas” yakni sebanyak 3 orang atau 4,29%. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas responden merasa moderator cukup tegas dalam menjalankan tata tertib milis, karena tata tertib yang dibuat oleh 103 Pengurus Besar FK3O untuk kebaikan seluruh anggota agar terhindar dari kesalahpahaman yang bisa berakibat konflik. Moderator akan langsung menegur anggota milis bila diketahui melanggar tata tertib. Penulis pun pernah merasakan ditegur oleh moderator pada saat menawarkan barang dalam topik jual beli yang ternyata dilarang. Penulis pada saat itu baru bergabung dalam milis ini sehingga belum mengetahui secara mendalam mengenai tata tertib milis. Sedangkan responden yang menjawab bahwa moderator tidak tegas dalam menjalankan tata tertib milis mungkin dikarenakan responden melihat moderator tidak melakukan peneguran secara langsung kepada anggota lain yang terlalu berlebihan dalam candaan/humor sehingga mengganggu karena menyebabkan banyaknya email yang masuk yang membuat anggota tidak bisa membedakan mana informasi penting atau tidak. Penulis melihat faktor ini dikarenakan kedekatan yang terjadi antara moderator karena sudah lebih mengenal satu sama lain dan faktor agar tidak terjadi kejenuhan di milis 104 Tabel 4.12 Jawaban Responden Tentang kemampuan moderator untuk bersikap dalam menjalankan tata tertib milis Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Sangat adil 8 11,43% Adil 25 35,71% Cukup adil 18 25,71% Kurang adil 7 10,00% Tidak adil 2 2,86% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Menurut anda, apakah moderator memiliki kemampuan untuk bersikap adil ke seluruh anggota dalam menjalankan tata tertib milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)”. Mayoritas responden menjawab ”adil” sebanyak 25 orang atau 35,71%, sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”tidak adil” yakni sebanyak 2 orang atau 2,86%. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas responden merasa moderator sudah bertindak adil kepada seluruh anggota tanpa terkecuali dalam menjalankan tata 105 tertib. Bahkan sesama moderator saling melengkapi untuk mengingatkan secara langsung bila melihat pertama adanya pelanngaran tata tertib milis yang dilanggar oleh anggota. Penulis juga pernah merasakan ditegur oleh moderator karena membahas topik jual beli yang dilarang dalam milis FK3O. Sedangkan responden yang menjawab tidak adil menurut penulis mungkin dikarenakan faktor kelalaian yang wajar karena tingginya lalu lintas postingan di milis serta jumlah anggota yang semakin banyak. Jadi penulis beranggapan kekurangan ini wajar karena moderator juga sebagai manusia yang tidak sempurna 106 Tabel 4.13 Jawaban Responden Tentang Kemampuan moderator dalam mengatur topik/diskusi Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Sangat Mampu 1 1,43% Mampu 29 41,43% Cukup Mampu 19 27,14% Kurang Mampu 10 14,29% Tidak Mampu 1 1,43% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Menurut anda, bagaimana kemampuan yang dimiliki moderator dalam mengatur topik/diskusi yang sedang dibahas di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) agar berjalan sesuai dengan topiknya”. Mayoritas responden menjawab ”mampu” sebanyak 29 orang atau 41,43%, sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”sangat mampu dan tidak mampu” yakni masing-masing sebanyak 1 orang atau 1,43%. 107 Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas responden merasa moderator langsung memantau milis sehingga bila suatu topik yang sedang dibahas sudah keluar jauh dari topik, moderator langsung menegur anggota agar menambahkan OOT (Out Of Topic) sehingga anggota lain yang membaca dapat mengerti. Bahkan moderator pada saat membahas topik yang penting contohnya tentang kegiatan yang akan dilaksanakan, langsung menyampaikan di awal kepada anggota agar untuk tidak menambahkan candaan/humor yang dapat menyebabkan kebingungan atau ketidaksampaian informasi. Moderator yang berjumlah 6 (enam) orang juga akan cepat membalas pertanyaan-pertanyaan yang timbul dari anggota bila ada yang ingin ditanyakan, jadi mereka saling melengkapi bila ada yang dahulu memantau milis bisa langsung menjawabnya dan bila ada pertanyaan yang sulit akan didiskusikan terlebih dahulu, contoh biasanya dalam jumlah kouta di setiap kegiatan yang harus ditepati Klub/Komunitas dan kejelasan hadiah/benefit yang didapatkan bila mengikuti kegiatan. 108 Tabel 4.14 Jawaban Responden Tentang daya tarik moderator Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Sangat memiliki 11 15,71% Memiliki 22 31,43% Cukup memiliki 19 27,14% Tidak memiliki 8 11,43% Sangat tidak memiliki 0 0,00% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Apakah moderator milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) mempunyai daya tarik yang membuat anda menjadi mengikuti milis ini”. Mayoritas responden menjawab ”Memiliki” sebanyak 22 orang atau 31,43%, sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”Tidak memiliki” yakni sebanyak 8 orang atau 11,43%. Dari hasil ini menunjukan bahwa ada responden yang menjawab faktor daya tarik moderator bukan hal utama untuk mengikuti milis ini, menurut penulis hal ini dimaksud bahwa responden tersebut mengikuti milis FK3O bukan hanya 109 karena faktor moderator tetapi karena faktor manfaat lain seperti bertambahnya teman dari Klub/Komunitas lain, bertambahnya pengetahuan secara mendalam akan dunia otomotif dan manfaat untuk Klub/Komunitasnya sendiri. Tabel 4.15 Jawaban Responden Tentang Dikenal atau tidaknya moderator milis Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Ya, Saya sangat mengenalinya 10 14,29% Ya, Cukup mengenalinya 19 27,14% Ya, mengenalinya 15 21,43% Kurang mengenalinya 10 14,29% Tidak mengenalinya 6 8,57% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Sifat daya tarik yang dimaksud adalah moderator milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) cukup dikenal oleh anda”. Mayoritas responden menjawab ”Ya, Cukup mengenalinya” sebanyak 19 orang atau 27,14%, 110 sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”Tidak mengenalinya” yakni sebanyak 6 orang atau 8,57%. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas responden cukup mengenali moderator dikarenakan FK3O beberapa kali mengadakan kegiatan kopdar sehingga masing-masing moderator dan anggota dapat saling mengenal satu sama lain secara nyata, tidak hanya mengetahui nama atau tulisannya saja. Sedangkan responden yang menjawab tidak mengenali menurut penulis mungkin dikarenakan responden tersebut belum pernah mengikuti kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh Pengurus Besar (PB) FK3O sehingga belum mengenali siapa moderatornya dan mungkin juga faktor mengenali modetarator bukan faktor utama bagi responden untuk mengikuti milis ini . 111 Tabel 4.16 Jawaban Responden Tentang Kesamaan latar belakang otomotif dengan moderator milis Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Ya, Sangat benar 19 27,14% Ya, Benar 38 54,29% Ya, Cukup benar 0 0,00% Kurang sama 2 2,86% Tidak sama 1 1,43% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Menurut anda, sifat daya tarik yang dimaksud adalah moderator milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) juga memiliki kesamaan latar belakang yang sama yaitu otomotif”. Mayoritas responden menjawab ”Ya, benar” sebanyak 38 orang atau 54,29%, sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”tidak sama” yakni sebanyak 1 orang atau 1,43%. 112 Hal ini menunjukkan bahwa kesamaan yang dimaksud bahwa anggota milis bisa tertarik pada moderator karena moderator memiliki latar belakang otomotif juga merupakan salah satu faktor dari responden untuk bergabung dalam milis FK3O dan merupakan keuntungan bagi moderator karena faktor daya tarik banyak menentukan berhasil tidaknya komunikasi oleh komunikator kepada komunikannya. (Cangara,2010:93). Jadi kesamaan latar belakang otomotif memudahkan moderator dalam menyampaikan pesan atau informasi kepada anggota milis. Karena komunikator yang sudah dipecaya oleh komunikannya akan mudah diterima, sehingga komunikan dalam hal ini anggota milis tidak akan ragu terhadap kemampuan dan kredibilitas yang dimiliki oleh moderator. 113 Tabel 4.17 Jawaban Responden Tentang kekuasaan yang legal dalam menjalankan milis Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Ya, sangat mengetahui 8 11,43% Ya, mengetahui 25 35,71% Ya, cukup mengetahui 13 18,57% Kurang mengetahui 9 12,86% Tidak mengetahui 5 7,14% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Apakah anda mengetahui moderator mempunyai kekuasaan yang legal dalam menjalankan milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)”. Mayoritas responden menjawab ”Ya, mengetahui” sebanyak 25 orang atau 35,71%, sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”tidak mengetahui” yakni sebanyak 5 orang atau 7,14%. Hal ini menunjukkan bahwa responden mengetahui moderator yang mengatur mereka merupakan moderator yang sah serta diakui dan ditunjuk oleh owner sehingga dapat dipertanggungjawabkan legalitasnya dalam menjalankan 114 milis FK3O. Sedangkan responden yang menjawab tidak mengetahui menurut penulis mungkin dikarenakan anggota tersebut belum lama bergabung sehingga belum mengetahui secara terdalam tentang milis FK3O. Agar fungsi moderator lebih diketahui legalitasnya oleh anggota menurut penulis seharusnya lebih diinformasikan secara terbuka kepada anggota milis sehingga anggota-anggota yang baru bisa lebih mengetahuinya. Faktor kekuasaan juga merupakan faktor penting yang diartikan sebagai kekuasaan untuk memudahkan moderator dalam hal ini menyampaikan pesan/informasi kepada komunikan agar diterima dan diikuti. 115 Tabel 4.18 Jawaban Responden Tentang Kekuasaan moderator untuk menjalankan fungsinya di milis Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Ya, sangat benar 17 24,29% Ya, benar 30 42,86% Ya, cukup benar 7 10,00% Kurang tahu 5 7,14% Tidak tahu 1 1,43% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Menurut anda, apakah kekuasaan yang dimaksud diartikan sebagai kekuasaan untuk menjalankan fungsinya sebagai moderator di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)”. Mayoritas responden menjawab ”ya, benar” sebanyak 30 orang atau 42,86%, sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”tidak tahu” yakni sebanyak 1 orang atau 1,43%. 116 Dari hasil angket ini menunjukkan bahwa mayoritas responden menggangap penting arti kekuasaan yang legal untuk menjalankan milis FK3O sehingga dapat dipertanggungjawabkan. Karena bila tidak ada kekauasan yang legal, segala bentuk pesan/informasi yang disampaikan moderator tidak bisa dipertanggungjawabkan yang dapat merugikan orang lain. Contohnya bila seorang pengendara kendaraan bermotor yang melanggar peraturan lalu akan mau ditilang bila seorang polisi yang memberhentikannya dibandingkan unsur penegak hukum lainnya karena hanya Polisi yang sesuai Undang-Undang yang boleh melakukan hal ini. Jadi contoh ini sama dengan bila, selain moderator milis FK3O yang memberikan informasi mengenai kegiatan yang akan dilaksanakan dianggap tidak benar atau tidak bisa dipertanggungjawabkan. Untuk mengetahui bagaimana tanggapan responden tentang Kredibilitas Moderator. maka dilakukan pengkategorian dengan cara menjumlahkan skor 13 pertanyaan, kemudian dicari panjang interval setiap kelas dengan rumus sebagai berikut (Sudjana : 91) : c= X n − X1 , dimana k c = panjang interval kelas Xn = Nilai terbesar X1 = Nilai terkecil k = banyaknya kelas, dalam hal ini adalah 3 (Baik-Cukup-Kurang Baik) 117 Variabel Kredibilitas Moderator terdiri atas 13 pertanyaan. Setiap pertanyaan terdiri atas 5 alternatif jawaban yang diberi nilai. Nilai skor terbesar adalah 63, sedangkan skor terendah adalah 28. Untuk menentukan interval setiap kategori (3 kelas), maka dilakukan perhitungan berikut: c= 63 − 28 = 11, 67 3 Dengan demikian, maka interval skor untuk menentukan masing-masing kategori Kredibilitas Moderator adalah sebagai berikut: Jumlah skor 28 – 39,66 : Kurang Baik Jumlah skor 39,67 – 51,32 : Cukup Jumlah skor 51,33 - 63 : Baik 118 Tabel 4.19 Tanggapan Responden Tentang Kredibilitas Moderator Variabel Kredibilitas Moderator Kategori Frekuensi Persentase Baik 10 16,67% Cukup 42 70,00% Kurang Baik 8 13,33% 60 100,00% Total Dari tabel diatas adalah tanggapan responden tentang Kredibilitas Moderator. Mayoritas responden sebanyak 42 orang atau 70% memiliki tanggapan tentang Kredibilitas Moderator dalam ketegori cukup dan paling sedikit sebanyak 8 orang atau 13,33% memiliki tanggapan tentang Kredibilitas Moderator dalam ketegori kurang baik 119 4.2.2 Variabel Bentuk Pesan 4.2.2.1 Tanggapan Responden Tentang Bentuk Pesan Secara detail, kondisi ini dapat dijelaskan melalui penyajian sebaran jawaban dari 60 responden untuk item-item pertanyaan variabel Bentuk Pesan di bawah ini. Tabel 4.20 Jawaban Responden Tentang penyampaian pesan yang disampaikan oleh moderator di milis Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Tidak, sangat dimengerti 16 22,86% Tidak, mudah dimengerti 41 58,57% Tidak, dimengerti 0 0,00% Ya, sulit dimengerti 1 1,43% Ya, cukup sulit dimengerti 2 2,86% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Apakah bapak/ibu/saudara merasa kesulitan dalam menerima pesan yang 120 disampaikan oleh moderator di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)”. Mayoritas responden menjawab ”Tidak, mudah dimengerti” sebanyak 41 orang atau 58,57% sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”Ya, sulit dimengerti” yakni sebanyak 1 orang atau 1,43%. Jika melihat data tersebut dapat dilihat bahwa sebagian besar responden merasa tidak kesulitan dalam menerima pesan yang disampaikan oleh moderator karena keaktifan responden dalam mengikuti milis apalagi sebagian besar anggota milis menggunakan handphone blackberry sehingga dengan fasilitas yang ada bisa langsung membuka email dimanapun berada. Sedangkan responden yang merasa kesulitan menurut penulis mungkin dikarenakan tidak aktif mengikuti milis sehingga pada saat membuka email yang masuk kesulitan membaca karena jumlahnya yang banyak. Dikarenakan lalu linta email yang tinggi moderator pun biasanya dalam menyampaikan pesan/informasi selalu membuat judul baru yang berbeda sehingga para anggota dapat langsung membedakan mana pesan pesan yang penting mana pesan yang OOT (Out Of Topic). 121 Tabel 4.21 Jawaban Responden Tentang Kejelasan isi pesan yang disampaikan moderator milis Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Sangat jelas 10 14,29% Jelas 29 41,43% Cukup jelas 19 27,14% Kurang jelas 2 2,86% Tidak jelas 0 0,00% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Menurut bapak/ibu/saudara apakah isi pesan yang disampaikan moderator dalam milis Forum Komunikasi klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) cukup jelas”. Mayoritas responden menjawab ”Jelas” sebanyak 29 orang atau 41,43% sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”kurang jelas” yakni sebanyak 2 orang atau 2,86%. 122 Tabel 4.22 Jawaban Responden Tentang Terperincinya pesan kepada seluruh anggota di milis Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Sangat terperinci 1 1,43% Terperinci 23 32,86% Cukup terperinci 32 45,71% Kurang terperinci 4 5,71% Tidak terperinci 0 0,00% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ” Apakah kejelasan pesan yang dimaksud, yaitu moderator selalu menyampaikan pesan yang isinya topik/pembahasan secara terperinci kepada seluruh anggota di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)”. Mayoritas responden menjawab ”Cukup terperinci” sebanyak 32 orang atau 45,71% sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”Sangat terperinci” yakni sebanyak 1 orang atau 1,43%. Dari hasil angket mayoritas responden merasa moderator sudah memberikan pesan/informasi secara terperinci. Karena terperincinya pesan atau informasi yang disampaikan oleh moderator akan memudahkan anggota dalam 123 menerima pesan, seperti ketika moderator menyampaikan pesan suatu kegiatan yang akan dilaksanakan dengan menggunakan kata-kata yang jelas, mudah dimengerti dan detail secara menyeluruh mulai dari tanggal, hari, jam, tempat pelaksanaan, batas pendaftaran dan nomor telepon panitia acara. Hal ini untuk memungkinkan pesan atau informasi yang ingin disampaikan oleh moderator sebagai komunikator kepada anggota milis sebagai komunikan berjalan dengan efektif sehingga pesan/informasinya dapat diterima. 124 Tabel 4.23 Jawaban Responden Tentang Pesan yang disampaikan moderator di milis Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Ya, sangat sering 7 10,00% Ya, sering 39 55,71% Ya, cukup sering 13 18,57% Kurang sering 1 1,43% Tidak sering 0 0,00% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Agar diketahui oleh anggota, apakah pesan yang disampaikan moderator di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) dilakukan secara berulangulang”. Mayoritas responden menjawab ”Ya, sering” sebanyak 39 orang atau 55,71% sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”Kurang sering” yakni sebanyak 1 orang atau 1,43%. Hasil ini menunjukkan agar pesan/informasi yang disampaikan moderator dapat diketahui oleh anggota harus disampaikan secara berulang-ulang untuk menghindari ketidaktahuan pesan/informasi karena tingginya lalu lintas milis yang 125 setiap bulan berjumlah hingga ribuan email, belum lagi bila anggota tersebut jarang memantau milis atau membuka emailnya. Tabel 4.24 Jawaban Responden Tentang Bahasa dan istilah yang dipakai moderator Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Sangat dimengerti 9 12,86% Dimengerti 35 50,00% Cukup dimengerti 15 21,43% Kurang dimengerti 1 1,43% Tidak dimengerti 0 0,00% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Menurut bapak/ibu/saudara apakah bahasa dan istilah yang dipakai oleh setiap moderator dalam menyampaikan pesan di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) dapat di mengerti”. Mayoritas responden menjawab ”Dimengerti” sebanyak 35 orang atau 50% sedangkan yang paling sedikit adalah 126 mayoritas responden yang menjawab ”Kurang dimengerti” yakni sebanyak 1 orang atau 1,43%. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden mengerti dalam kejelasan bahasa dan istilah yang digunakan moderator. Moderator jarang menyampaikan pesan atau informasi dengan menggunakan bahasa atau istilah yang sulit dimengerti. Moderator selalu menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional sehingga pesan/informasi yang disampaikan dapat dimengerti. Menurut penulis, kejelasan dalam komunikasi, merupakan faktor yang sangat menentukan berhasil atau tidaknya suatu pesan/informasi yang akan disampaikan. 127 Tabel 4.25 Jawaban Responden Tentang Penggunaan bahasa dan istilah Indonesia dalam menyampaikan pesan Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Ya, sangat benar 6 8,57% Ya, benar 32 45,71% Ya, cukup benar 19 27,14% Kurang benar 3 4,29% Tidak benar 0 0,00% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Anggota yang tergabung dalam milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) berasal dari berbagai daerah, menurut anda, apakah moderator dalam memberikan pesan sudah menggunakan bahasa dan istilah Indonesia secara benar agar mudah dimengerti”. Mayoritas responden menjawab ”Ya, benar” sebanyak 32 orang atau 45,71% sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”Kurang benar” yakni sebanyak 3 orang atau 4,29%. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas responden merasa moderator sudah menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional agar dapat 128 berkomunikasi tanpa memandang agama, daerah atau jenis kulit. Walaupun terkadang menurut pengalaman penulis selama mengikuti milis ada beberapa bahasa yang kurang jelas, tapi itu hanya karena faktor istilah tertentu yang dipakai dalam berkomunikasi di dunia maya, yang pada akhirnya dapat dimengerti dengan tersendirinya. Sedangkan jawaban responden yang menjawab tidak benar menurut penulis dikarenakan faktor pada bahasa yang digunakan harus lebih jelas lagi karena beragamnya anggota-anggota dalam milis FK3O. Bagaimanapun bagusnya sebuah pesan, kalau tidak disusun dengan bahasa yang lebih sistematis sesuai dengan aturan yang telah diterima, maka pesan yang baik itu akan menjadi kacau atau sulit diterima. (Cangara,2010:101). 129 Tabel 4.26 Jawaban Responden Tentang penyampaian Pesan oleh moderator agar menarik Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Sangat menarik 2 2,86% Menarik 14 20,00% Cukup menarik 39 55,71% Kurang menarik 5 7,14% Tidak menarik 0 0,00% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Menurut bapak/ibu/saudara apakah setiap pesan yang disampaikan oleh setiap moderator di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) menarik perhatian anda”. Mayoritas responden menjawab ”Cukup menarik” sebanyak 39 orang atau 55,71% sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”Sangat menarik” yakni sebanyak 2 orang atau 2,86%. Hal ini menunjukkan bahwa responden sebagai anggota milis merasa pesan yang disampaikan oleh moderator membuat ketertarikan bagi dirinya, karena semua pesan yang disampaikan berhubungan dengan dunia otomotif dari tips-tips, pengalaman, kegiatan-kegaiatan klub/komunitas, diskusi-diskusi 130 sehingga menambah pengetahuan anggota milis. Walaupun terkadang ada beberapa pesan yang bukan membahas dunia otomotif, yaitu hiburan, rekreasi, kuliner dan lain-lain tapi pesan ini justru berguna dan bermanfaat bagi anggota milis. Tabel 4.27 Jawaban Responden Tentang Variatif pesan Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Sangat variatif 6 8,57% Varaitif 12 17,14% Cukup variatif 40 57,14% Kurang variatif 1 1,43% Tidak variatif 1 1,43% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Menurut bapak/ibu/saudara, apakah setiap pesan yang disampaikan oleh setiap moderator dalam milis Forum Komunikasi dan Klub Otomotif (FK3O) sangat bervariatif”. Mayoritas responden menjawab ”Cukup varaitif” sebanyak 40 orang atau 57,14% sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang 131 menjawab ”Kurang variatif dan tidak variatif” yakni masing-masing sebanyak 1 orang atau 1,43%. Hal ini menunjukkan bahwa moderator dalam milis FK3O dapat menyajikan pesan yang sangat bervariatif sehingga anggota milis merasa keikutsertaannya dalam milis ini menjadi bermanfaat dan berguna. Moderator menurut pengalaman penulis yang juga menjadi anggota milis ini merasa pesan/informasi yang disampaikan sangat tidak monoton sehingga tidak membosankan karena setiap harinya selalu ada info-info terbaru dari pengalaman masing-masing anggota atau jenis kegiatan yang akan dilakukan bersama. 132 Tabel 4.28 Jawaban Responden Tentang Pesan yang sesuai kebutuhsn anggota milis Tanggapan Responden Frekuensi Persentase Ya, sangat sesuai 6 8,57% Ya, sesuai 0 00,00% Ya, cukup sesuai 45 64,29% Kurang sesuai 8 11,43% Tidak sesuai 1 1,43% Total 60 85,71% Tabel di atas merupakan gambaran pendapat responden mengenai ”Apakah pesan yang disampaikan oleh moderator di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) sesuai dengan kebutuhan anda saat ini”. Mayoritas responden menjawab ”Ya, cukup sesuai” sebanyak 45 orang atau 64,29% sedangkan yang paling sedikit adalah mayoritas responden yang menjawab ”Tidak sesuai” yakni sebanyak 1 orang atau 1,43%. Hal ini menujukkan bahwa milis FK3O mampu memenuhi kebutuhan anggotanya dalam hal menambah pengetahuan, tidak hanya dunia otomotif tapi segala aspek seperti sosial, budaya, agama dan lain-lain sehingga anggota merasa mendapatkan informasi yang diinginkan dari beragamnya aktivitas yang 133 dilakukan/dibahas yang dapat dijadikan referensi bermanfaat. Sedangkan jawaban responden yang menjawab tidak sesuai kebutuhannya menurut penulis mungkin dikarenakan anggota tersebut tidak aktif dalam mengikuti milis yang lalu lintasnya tinggi sehingga merasa milis ini tidak sesuai kebutuhannya. Variabel Bentuk Pesan terdiri atas 9 pertanyaan. Setiap pertanyaan terdiri atas 5 alternatif jawaban yang diberi nilai. Nilai skor terbesar adalah 45, sedangkan skor terendah adalah 22. Untuk menentukan interval setiap kategori (3 kelas), maka dilakukan perhitungan berikut: c= 45 − 22 = 7, 67 3 Dengan demikian, maka interval skor untuk menentukan masing-masing kategori Bentuk Pesan adalah sebagai berikut: Jumlah skor 22 – 29,66 : Kurang Baik Jumlah skor 29,67 – 37,32 : Cukup Jumlah skor 37,33 - 45 : Baik 134 Tabel 4.29 Tanggapan Responden Tentang Bentuk Pesan Variabel Bentuk Pesan Total Kategori Frekuensi Persentase Baik 9 15,00% Cukup 44 73,33% Kurang Baik 7 11,67% 60 100,00% Dari tabel diatas adalah tanggapan responden tentang Bentuk Pesan. Mayoritas responden sebanyak 44 orang atau 73,33% memiliki tanggapan tentang Bentuk Pesan dalam ketegori cukup dan paling sedikit sebanyak 7 orang atau 11,67% memiliki tanggapan tentang Bentuk Pesan dalam ketegori kurang baik. 135 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1.Kesimpulan Setelah penulis mengadakan pembahasan mengenai Fungsi Moderator Dalam milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif, maka penulis dalam Bab ini akan menarik kesimpulan dan memberikan saran berdasarkan atas uraian yang telah penulis kemukakan dalam bab sebelumnya: 1. Menyimpulkan bahwa Kredibilitas Moderator dalam milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) masih dalam kategori cukup baik walaupun masih ada sedikit kekurangan yang dirasakan oleh sedikit para anggota tapi merupakan suatu hal yang wajar. Mayoritas para anggota milis merasa moderator merupakan orang-orang yang tepat dalam menjalankan milis, karena memiliki cukup keahlian dibidangnya latar belakang otomotif serta pengalaman organisasi, memiliki pengetahuan dunia otomotif dan moderator juga cukup ahli dalam menyampaikan pesan. Moderator memiliki kemampuan dalam menguasai dan bersikap adil dalam menjalankan tata tertib milis, moderator juga cukup mampu dalam mengatur topik/pembahasan di milis yang setiap bulan mencapai ribuan email jumlahnya sehingga dapat menjadi daya tarik 136 tersendiri. Moderator milis FK3O cukup dikenal oleh anggota milis karena memiliki kesamaan berlatar belakang otomotif. Para anggota milis mempercayai moderator karena mengetahui bahwa dalam menjalankan milis ini, para moderator diberikan kekuasaan yang legal dari owner dan Pengurus Besar (PB) FK3O. 2. Menyimpulkan bahwa Bentuk Pesan yang disampaikian moderator dalam milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) termasuk dalam kategori cukup baik walaupun masih ada dari beberapa anggota yang merasakan kekurangan dalam menyampaikan pesan, tapi hal ini merupakan hal yang wajar. Mayoritas para anggota milis merasa moderator dapat menyampaikan variasi pesan yang informatif dan jelas serta terperinci yang dilakukan secara berulang-ulang agar diketahui oleh seluruh anggota milis. Moderator dalam menyampaiakn pesan selalu menggunakanan bahasa yang mudah dimengerti sehingga dapat memberikan manfaat bagi anggota milis. 137 5.2.Saran Berdasarlan kesimpulan yang dibuat dan juga pembahasan secara keseluruhan yang dilakukan oleh penulis, maka penulis mencoba memberikan saran-saran yang mungkin dapat berguna sehubungan dengan masalah yang dibahas, adapun saran-saran tersebut adalah : 1. Moderator milis FK3O harus lebih memperkenalkan diri bahkan harus diberikan informasi dalam milis atau website kepada seluruh anggota agar diketahui secara jelas siapa saja yang menjadi modeerator sehingga peran dan fungsi dapat dirasakan. 138 DAFTAR PUSTAKA Ardianto.Elvinaro,2010,”Metode Penelitian”cetakan pertama,Remaja Rosdakarya Bandung. Cangara.Hafied,2010,”Pengantar Ilmu Komunikasi”cetakan kesebelas,PT Rajagrafindo Persada Jakarta. Corry.Andy,2009,”Teori Komunikasi”,cetakan pertama,Penerbit Ghalia Indonesia. Darmawan.Vicent,2008,”Panduan Praktis Mengelola Milis Untuk Moderator dan Anggota”,cetakan pertama,PT Elex Media Komputindo Jakarta. Febrian,Jack,2007,”Menggunakan Internet”,cetakan ketujuh,Penerbit Informatika Bandung. Maryani.Anne.2010,”Komunikasi Virtual Teori dan Praktik”,cetakan pertama,Ihsan Press Bandung. Rakmat.Jalaluddin,2009.”Psikologi Komunikasi”,cetakan kedua puluh tujuh,PT Remaja Rosdakarya Bandung. Rakmat,Jalaluddin,2007,”Metode Penelitian Komunikasi”,cetakan ketigabelas,PT Remaja Rosdakarya Bandung. Rohim,Syaiful,2009,”Teori Komunikasi”,cetakan pertama,PT Rineka Cipta Jakarta Severin,Werner & Tankard,James,2005”Teori Komunikasi Massa”,cetakan kelima,Kencana Preneda Media Group Jakarta. 139 Sofia,Hanni & Prianto,Budhi,2010,”Panduan Mahir Akses Internet”cetakan pertama,Kriya Pusataka. Uchjana,Onong,2003,”Ilmu, Teori dan Filsafat Komunikasi”,cetakan ketiga,PT. Citra Adiyta Bakti Bandung. Wahyu,2004,”Bimbingan Penulisan Skripsi”,cetakan keempat, Tarsito Bandung Sumber lain 1. http://enengnurul.wordpress.com/2009/07/20/pengertian-internet-daninfranet/.,Diakses Maret 2011. 2. http://requestartikel.com/perbedaan-antara-email-newsgroup-dan-mailinglist-201102457.html, Diakses Maret 2011. 3. www.fk30.org, Diakses dari Maret-Juni 2011. 4. www.google.com 5. http://zulfiblog.blogspot.com/2007/08/definisi-ilmu-komunikasi.html. diakses 25 april 2011= 6. http://olysilalahi.wordpress.com/2010/06/13/teori-computer-mediatedcommunication-pada-situs-jejaring-sosial-twitter/ diakses 26 Juni 2011 7. http://ummufaridah.blogspot.com/2010/06/computer-mediatedcommunication-cmc_13.html diakses 26 Juni 2011 8. http://opensource.telkomspeedy.com/wiki/index.php/Sejarah_Internet_Ind onesia:Mailing_List_Indonesia diakses 7 Juli 2011 9. http://www.ruzman.co.tv/2009/09/sejarah-mailing-list-di-indonesia.html diakses 7 Juli 2011. 140 LAMPIRAN-LAMPIRAN DAFTAR WAWANCARA 1. Apa kepanjangan dari FK3O? 2. Bagaimana sejarah FK3O berdiri? 3. Apa visi dan misi serta tujuan FK3O? 4. Apakah FK3O mempunyai logo? 5. Apakah FK3O mempunyai kepengurusan? 6. Bagaimana Srtuktur kepengurusannya? 7. Apa saja tugas dari pengurus FK3O? 8. Apa saja manfaat yang didapat bila bergabung dalam milis FK3O? 9. Bagaimana cara untuk bergabung dalam milis FK3O? 10. Berapa jumlah moderator dalam milis FK3O? 11. Bagaimana cara menjadi moderator milis FK30? 12. Apa saja tugas moderator dalam milis FK3O? 13. Apakah FK3O mempunyai tata tertib milis ? 14. Berapa jumlah club/komunitas anggota milis FK3O ? 15. Dari daerah mana saja club/komunitas yang bergabung di FK3O? 16. Berapa jumlah orang perwakilan club/komunitas milis FK3O? 17. Berapa jumlah anggota aktif yang sering mengirimkan posting di milis FK3O? 18. Topik atau pembahasan apa saja yang sering dibahas dalam milis FK3O? 19. Apakah anggota milis FK3O sering melakukan kopdar/pertemuan rutin? ANGKET PENELITIAN Petunjuk pengisian : a. Silahkan bapak/ibu/saudara membaca dahulu setiap pertanyaan yang tertera dibawah ini dengan teliti. b. Pilihlah satu jawaban yang dianggap paling sesuai dengan pendapat bapak/ibu/saudara dengan memberi tanda silang (X). c. Kerahasian identitas serta hasil jawaban dari setiap pertanyaan akan dijamin oleh penulis. d. Hasil yang didapat oleh penelitian ini hanya untuk bidang pendidikan sesuai latar belakang penulis yaitu mahasiswa yang sedang menyelesaikan tugas akhir. e. Terima kasih atas jawaban bapak/ibu/saudara yang bersedia menjawab pertanyaan penelitian sesuai dengan keadaan sebenarnya. Data Responden 1. Jenis kelamin A. Pria B. Wanita 2. Usia A. 17-23 tahun B. 24-28 tahun C. 29-35 tahun D. 36-60 tahun 3. Bapak/ibu/saudara berasal dari Klub/Komunitas? ……………………………………………………………………………… ……………… 4. Apa yang medorong bapak/ibu/saudara untuk bergabung dalam milis Forum komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)? A. Keinginan sendiri B. Ikut-ikutan teman C. Diminta oleh pengurus untuk menjadi perwakilan. 5. Apakah bapak/ibu/saudara mengetahui jumlah moderator dalam milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)? A. Ya, mengetahui B. Tidak mengetahui Data Penelitian 6. Menurut anda, bagaimana keahlian yang dimiliki moderator dalam menjalankan fungsinya di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)? A. Sangat ahli B. Ahli C. Cukup ahli D. Kurang ahli E. Tidak ahli 7. Menurut anda, keahlian yang dimaksud adalah moderator memiliki latar belakang pengalaman berorganisasi atau mempunyai latar belakang otomotif? A. Pengalaman berorganisasi B. Latar belakang otomotif C. Memiliki kedua-duanya D. Tidak kedua-duanya E. Tidak tahu 8. Menurut anda, bagaimana keahlian yang dimiliki oleh moderator milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) dalam hal pengetahuan mengenai dunia otomotif? A. Sangat menguasai B. Menguasai C. Cukup menguasai D. Kurang menguasai E. Tidak menguasai 9. Menurut anda, bagaimana keahlian yang dimiliki moderator dalam menyampaikan pesan yang berisi informasi untuk disampaikan kepada anggota di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)? A. Sangat informatif B. Informatif C. Cukup informatif D. Kurang informatif E. Tidak informatif 10. Menurut anda, bagaimana kemampuan yang dimiliki moderator dalam menguasai tentang tata tertib milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)? A. Sangat menguasai B. Menguasai C. Cukup menguasai D. Kurang menguasai E. Tidak menguasai 11. Menurut anda, bagaimana kemampuan yang dimiliki moderator dalam menjalankan tata tertib milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)? A. Sangat tegas B. Tegas C. Cukup tegas D. Kurang tegas E. Tidak tegas 12. Menurut anda, apakah moderator memiliki kemampuan untuk bersikap adil ke seluruh anggota dalam menjalankan tata tertib milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)? A. Sangat adil B. Adil C. Cukup adil D. Kurang adil E. Tidak adil 13. Menurut anda, bagaimana kemampuan yang dimiliki moderator dalam mengatur topik/diskusi yang sedang dibahas di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) agar berjalan sesuai dengan topiknya? A. Sangat mampu B. Mampu C. Cukup mampu D. Kurang mempu E. Tidak mampu 14. Apakah moderator milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) mempunyai daya tarik yang membuat anda menjadi mengikuti milis ini? A. Sangat memiliki B. Memiliki C. Cukup memiliki D. Tidak memiliki E. Sangat tidak memiliki 15. Sifat daya tarik yang dimaksud adalah moderator milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) cukup dikenal oleh anda? A. Ya, Saya sangat mengenalinya B. Ya, Cukup mengenalinya C. Ya, mengenalinya D. Kurang mengenali E. Tidak mengenalinya 16. Menurut anda, sifat daya tarik yang dimaksud adalah moderator milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) juga memiliki kesamaan latar belakang yang sama yaitu otomotif? A. Ya, Sangat benar B. Ya, Benar C. Ya, Cukup benar D. Kurang sama E. Tidak sama 17. Apakah anda mengetahui moderator mempunyai kekuasaan yang legal dalam menjalankan milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)? A. Ya, Sangat mengetahui B. Ya, Mengetahui C. Ya, Cukup mengetahui D. Kurang mengetahui E. Tidak mengetahui 18. Menurut anda, apakah kekuasaan yang dimaksud diartikan sebagai kekuasaan untuk menjalankan fungsinya sebagai moderator di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)? A. Ya, Sangat benar B. Ya, Benar C. Ya, Cukup benar D. Kurang tahu E. Tidak tahu 19. Apakah bapak/ibu/saudara merasa kesulitan dalam menerima pesan yang disampaikan oleh moderator di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)? A. Tidak, sangat dimengerti B. Tidak, mudah dimengerti C. Tidak, dimengerti D. Ya, sulit dimengerti E. Ya, Cukup sulit dimengerti 20. Menurut bapak/ibu/saudara apakah isi pesan yang disampaikan moderator dalam milis Forum Komunikasi klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) cukup jelas? A. Sangat jelas B. Jelas C. Cukup jelas D. Kurang jelas E. Tidak jelas 21. Apakah kejelasan pesan yang dimaksud, yaitu moderator selalu menyampaikan pesan yang isinya topik/pembahasan secara terperinci kepada seluruh anggota di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O)? A. Sangat terperinci B. Terperinci C. Cukup terperinci D. Kurang terperinci E. Tidak terperinci 22. Agar diketahui oleh anggota, apakah pesan yang disampaikan moderator di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) dilakukan secara berulang-ulang? A. Ya, sangat sering B. Ya, sering C. Ya, cukup sering D. Kurang sering E. Tidak sering 23. Menurut bapak/ibu/saudara apakah bahasa dan istilah yang dipakai oleh setiap moderator dalam menyampaikan pesan di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) dapat di mengerti? A. Sangat dimengerti B. Dimengerti C. Cukup dimengerti D. Kurang dimengerti E. Tidak dimengerti 24. Anggota yang tergabung dalam milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) berasal dari berbagai daerah, menurut anda, apakah moderator dalam memberikan pesan sudah menggunakan bahasa dan istilah Indonesia secara benar agar mudah dimengerti? A. Ya, sangat benar B. Ya, benar C. Ya, cukup benar D. Kurang benar E. Tidak benar 25. Menurut bapak/ibu/saudara apakah setiap pesan yang disampaikan oleh setiap moderator di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) menarik perhatian anda? A. Sangat menarik B. Menarik C. Cukup menarik D. Kurang menarik E. Tidak menarik 26. Menurut bapak/ibu/saudara, apakah setiap pesan yang disampaikan oleh setiap moderator dalam milis Forum Komunikasi dan Klub Otomotif (FK3O) sangat bervariatif? A. Sangat variatif B. Variatif C. Cukup variatif D. Kurang variatif E. Tidak variatif 27. Apakah pesan yang disampaikan oleh moderator di milis Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O) sesuai dengan kebutuhan anda saat ini? A. Ya, sangat sesuai B. Ya, sesuai C. Ya, cukup sesuai D. Kurang sesuai E. Tidak sesuai Data Responden NO Kredibilitas Moderator Bentuk Pesan 1 2 3 4 5 6 7 8 8 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 23 24 25 26 1 1 4 PCI 3 2 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 5 4 5 5 4 4 4 4 4 3 4 4 2 1 2 FLOCK 3 1 3 3 4 3 5 2 5 4 5 4 4 3 4 4 5 3 5 4 4 3 3 4 3 1 3 Accenter 3 1 3 3 4 4 4 3 3 3 3 4 4 3 4 5 4 3 4 4 4 3 4 4 4 1 2 504 3 2 3 3 4 4 4 3 4 3 5 3 4 2 2 4 3 4 4 4 3 4 4 4 5 1 2 TFC 3 1 3 3 4 3 4 3 3 2 4 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 5 6 1 2 ISOC 1 1 4 3 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 4 4 3 4 4 4 4 4 5 7 1 2 Struntulan 3 1 3 3 4 3 4 3 3 2 4 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 5 8 1 4 ID42NER 3 2 3 5 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 9 1 4 TERUCI 1 1 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 10 1 2 IDC 1 1 2 3 3 3 4 3 3 4 3 5 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 4 5 11 1 4 AXIC 1 1 3 3 4 3 4 4 3 4 4 5 5 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 4 12 1 3 GCC 3 2 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 13 1 3 AIC 3 2 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 2 3 3 4 3 4 4 14 1 3 JFC 3 2 4 3 4 4 4 3 3 3 2 3 4 5 5 4 4 3 3 3 4 3 4 4 15 1 2 BCC 3 1 4 3 4 4 4 4 5 4 4 1 5 4 5 5 4 4 4 4 3 3 4 4 16 1 3 ISC 3 2 4 5 4 4 4 4 4 4 3 2 4 4 4 4 4 3 2 4 4 4 4 4 17 1 3 AXIC 3 2 3 1 4 4 3 2 2 4 3 3 4 3 4 4 3 3 4 4 4 3 3 4 18 1 2 TSVC 3 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 19 1 3 PICA 3 1 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 20 1 3 XCI 3 2 3 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 2 4 4 3 3 3 4 4 3 4 4 21 1 2 POC 3 2 2 2 4 3 3 2 2 2 5 4 3 5 5 5 5 4 5 5 4 4 4 4 22 1 3 ZEC 3 2 3 3 1 4 4 5 5 4 2 1 4 1 4 5 5 4 4 4 5 3 4 4 23 1 4 ICC 1 2 3 3 3 2 2 2 2 2 3 2 4 1 4 2 2 2 3 3 3 3 1 3 24 1 4 HEC 3 1 5 3 5 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 25 1 3 CTI 1 2 3 3 5 5 4 5 5 4 4 4 5 4 5 5 3 3 4 5 3 3 4 4 26 1 4 CROWNERS 1 1 3 3 4 3 4 3 4 3 4 4 4 2 3 4 4 3 4 3 4 3 4 4 27 1 3 TSC 3 1 5 3 5 5 5 4 4 3 4 5 5 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 28 1 3 ZEC 3 2 3 3 5 4 4 3 3 3 3 1 5 3 4 4 4 4 5 4 4 4 5 4 29 1 3 TSVC 3 2 3 3 4 4 4 3 4 4 5 3 5 4 4 4 4 4 5 4 4 3 4 4 30 1 4 GTI 3 1 3 3 4 3 4 3 3 3 4 4 4 3 3 4 3 3 4 3 3 3 4 4 31 1 3 ZIC 1 2 4 3 4 3 4 3 3 3 2 2 4 4 4 4 3 3 3 3 3 2 3 4 32 1 4 IDGV 1 1 2 3 4 2 3 2 2 2 4 1 4 4 4 4 3 3 4 3 2 2 2 3 33 1 3 GD3 1 2 3 3 4 5 4 4 3 3 4 5 5 4 4 5 4 4 4 5 5 4 5 5 34 1 3 MBCIW202 1 1 4 3 4 5 5 4 4 4 4 3 5 4 5 4 4 3 4 4 4 5 4 4 35 1 4 KCI 1 1 3 3 5 4 4 3 3 3 2 5 5 5 5 4 3 3 4 4 3 3 4 4 36 1 3 KCI 3 2 4 2 4 4 4 3 4 4 4 2 4 5 3 5 4 3 4 5 5 3 3 4 37 1 4 CWINDO 1 2 3 1 4 4 3 2 3 3 3 4 4 4 5 5 4 3 4 4 4 3 4 4 38 1 3 HOFOS 3 2 4 3 4 4 4 4 4 1 3 1 4 3 4 4 4 3 4 4 3 3 4 3 39 1 3 NDCI 3 2 3 5 4 2 3 2 2 2 3 2 4 2 2 3 2 2 3 3 3 2 3 4 40 1 4 TYCI 1 2 2 5 4 3 2 2 2 2 3 2 4 1 4 4 3 3 4 4 4 3 3 3 41 1 4 ISC 3 2 1 2 3 2 2 1 1 2 2 4 4 5 5 2 4 2 3 2 2 2 3 2 42 1 3 HMRC 3 1 3 3 4 4 5 4 5 3 3 5 4 4 4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 43 1 2 IKC Medan 1 2 4 5 4 5 5 5 4 4 5 4 5 5 5 5 5 4 4 3 4 3 3 3 44 1 2 IKC Jkt 2 1 4 2 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 45 1 2 IKC Yogya 3 2 4 3 5 5 4 3 4 3 3 3 4 2 2 5 5 4 5 4 3 4 5 4 46 2 3 TCI 3 2 3 5 4 3 3 1 2 2 2 1 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 47 1 3 DTC 1 2 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 5 2 2 4 4 3 4 4 4 3 4 3 48 1 3 TERUCI 3 2 4 3 4 5 4 4 4 4 4 3 4 2 3 4 3 4 3 3 3 3 4 4 49 1 4 BCI 1 1 4 3 4 4 4 4 4 4 3 2 4 3 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 50 1 3 IKC Jkt 1 2 3 3 4 4 5 4 4 4 5 3 4 4 5 4 4 3 4 4 3 4 4 4 51 1 2 INAGO 3 2 4 3 4 5 5 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 52 1 3 IC 3 2 4 3 4 4 5 3 5 3 3 3 4 2 4 4 4 3 3 4 2 3 3 4 53 1 4 IDMOC 3 2 4 3 4 4 4 3 3 4 3 2 4 3 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 54 1 3 IKC Bdg 3 2 3 3 4 3 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 5 4 55 1 4 IC 3 2 3 1 1 3 4 1 1 2 3 3 2 2 2 4 3 3 3 3 3 3 4 3 56 1 3 3 2 4 3 5 5 4 4 4 3 2 4 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 4 4 57 1 3 KAC TIMOR‐ER SBY 1 1 3 3 4 4 5 4 4 4 5 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 4 4 58 1 2 APV 3 2 3 3 4 3 4 3 4 3 4 3 4 3 5 4 3 3 4 3 3 3 3 4 59 1 4 IDC TIMOR‐ER JKT 3 2 4 3 4 4 4 3 3 3 3 2 4 1 1 4 3 3 3 3 3 2 4 3 1 60 3 3 1 3 3 5 4 4 3 4 4 2 4 5 1 5 5 5 3 4 5 4 3 4 4 Skor KM BP 50 36 49 35 45 35 44 34 46 35 60 36 46 35 50 33 63 45 44 34 50 32 49 33 49 30 47 32 51 35 50 33 40 32 49 35 47 33 45 32 42 40 41 38 33 22 57 38 56 34 44 33 55 35 44 38 50 36 44 31 43 28 37 26 51 41 54 36 50 32 47 36 43 35 43 32 36 25 36 31 34 22 51 40 60 34 48 37 45 39 38 33 43 33 48 31 48 35 52 34 55 37 47 30 45 33 47 35 28 29 48 32 54 41 46 30 39 28 47 37 Kategori KM Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Baik Cukup Cukup Baik Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Kurang Baik Baik Baik Cukup Baik Cukup Cukup Cukup Cukup Kurang Baik Cukup Baik Cukup Cukup Cukup Cukup Kurang Baik Kurang Baik Kurang Baik Cukup Baik Cukup Cukup Kurang Baik Cukup Cukup Cukup Baik Baik Cukup Cukup Cukup Kurang Baik Cukup Baik Cukup Kurang Baik Cukup BP Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Baik Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Baik Baik Kurang Baik Baik Cukup Cukup Cukup Baik Cukup Cukup Kurang Baik Kurang Baik Baik Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Kurang Baik Cukup Kurang Baik Baik Cukup Cukup Baik Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Kurang Baik Cukup Baik Cukup Kurang Baik Cukup Hasil Uji Validitas Dan Reliabilitas Bentuk Pesan Kredibilitas Moderator Variabel Item Pernyataan 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 Validitas Reliabilitas R Kritis Titik Kritis Keterangan 0,559 0,309 0,560 0,706 0,744 0,781 0,730 0,662 0,575 0,515 0,594 0,539 0,418 0,772 0,732 0,748 0,653 0,756 0,720 0,738 0,684 0,598 0,3 0,3 0,3 0,3 0,3 0,3 0,3 0,3 0,3 0,3 0,3 0,3 0,3 0,3 0,3 0,3 0,3 0,3 0,3 0,3 0,3 0,3 Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid R Kritis Titik Kritis Keterangan 0,83 0,7 Reliabel 0,88 0,7 Reliabel CODING BOOK Kolom No Pertanyaan 1 2 3 Nama Variabel Kode No Urut Responden 1 2 Jenis Kelamin : A. Pria 1 B. Wanita 2 Usia : A. 17-23 1 B. 24-28 2 C. 29-35 3 D. 36-60 4 4 3 Asal Klub/Komunitas : 5 4 Alasan bergabung dalam milis : 1 A. Keinginan sendiri B. Ikut-ikutan 2 teman C. Diminta oleh 3 pengurus untuk menjadi perwakilan 6 5 Jumlah moderator : A. Ya, Mengetahui B. Tidak mengetahui 1 2 7 6 Keahlian dalam moderator menjalankan fungsinya di milis : 8 7 A. Sangat ahli 1 B. Ahli 2 C. Cukup ahli 3 D. Kurang ahli 4 E. Tidak ahli 5 Latar belakang moderator : A. Pengalaman 1 organisasi B. Latar belakang 2 otomotif C. Memiliki 3 keduakeduanya D. Tidak 4 kedua- keduanya 5 E. Tidak tahu 9 8 Keahlian moderator mengenai dunia otomotif A. Sangat 1 menguasai B. Menguasai 2 C. Cukup 3 menguasai D. Kurang 4 menguasai E. Tidak 5 menguasai 10 9 Keahlian moderator dalam menyampaikan pesan : A. Sangat 1 informatif B. Informatif 2 C. Cukup 3 informatif D. Kurang 4 informatif E. Tidak 5 informatif 11 10 Kemampuan moderator dalam menguasai tata tertib 1 milis: A. Sangat menguasai 2 B. Menguasai 3 C. Cukup menguasai 4 D. Kurang menguasai E. Tidak 5 menguasai 12 11 Kemampuan moderator dalam menjalankan tata tertib 1 milis : A. Sangat tegas 2 B. Tegas 3 C. Cukup tegas 4 D. Kurang tegas 5 E. Tidak tegas 13 12 Kemampuan moderator bersikap 1 adil : A. Sangat adil 2 B. Adil 3 C. Cukup adil 4 D. Kurang adil 5 E. Tidak adil 14 13 Kemampuan moderator dalam mengatur topik/diskusi 1 : A. Sangat mampu 2 B. Mampu 3 C. Cukup mampu 4 D. Kurang mampu 5 E. Tidak mampu 15 14 Daya tarik moderator : A. Sangat 1 memiliki 2 B. Memiliki 3 C. Cukup 4 5 memiliki D. Tidak memiliki E. Kurang memiliki 16 15 Dikenal atau tidaknya moderator : A. Ya, saya sangat 1 mengenalinya B. Ya, saya cukup 2 mengenalinya C. Ya, saya 3 mengenalinya D. Kurang 4 mengenalinya E. Tidak 5 mengenalinya 17 16 Kesamaan belakang latar otomotif dengan moderator : A. Ya, sangat 1 benar B. Ya, benar C. Ya, benar 2 cukup 3 4 D. Kurang sama 5 E. Tidak sama 18 17 Kekuasaan yang legal dalam menjalankan milis : A. Ya, sangat 1 mengetahui B. Ya, mengetahui 2 C. Ya, cukup 3 mengetahui D. Kurang 4 mengetahui E. Tidak 5 mengetahui 19 18 Penyampaian pesan oleh moderator : A. Tidak, sangat 1 dimengerti B. Tidak, mudah 2 dimengerti C. Tidak, mengerti 3 D. Ya, sulit 4 mengerti E. Ya, cukup sulit 5 dimengerti 20 19 Kejelasan isi pesan yang disampaikan oleh moderator : 21 20 A. Sangat jelas 1 B. Jelas 2 C. Cukup jelas 3 D. Kurang jelas 4 E. Tidak jelas 5 Terperinci pesan kepada seluruh anggota milis : A. Sangat 1 terperinci B. Terperinci 2 C. Cukup 3 terperinci D. Kurang 4 terperinci E. Tidak 5 terperinci 22 21 Pesan yang disampaikan moderator : A. Ya, 1 sangat sering 2 B. Ya, sering 3 C. Ya, cukup 4 sering 5 D. Kurang sering E. Tidak sering 23 22 Bahasa dan istilah yang dipakai moderator : 1 A. Sangat dimengerti 2 B. Dimengerti 3 C. Cukup dimengerti 4 D. Kurang dimengerti 5 E. Tidak dimengerti 24 23 Penggunaan bahasa dan istilah Indonesia dalam menyampaikan pesan : 1 A. Ya, sangat benar 2 B. Ya, benar 3 C. Ya, cukup 4 benar 5 D. Kurang benar E. Tidak benar 26 25 Penyampaian pesan oleh moderator agar menarik: A. Sangat menarik 1 B. Menarik 2 C. Cukup menarik 3 D. Kurang 4 menarik 5 E. Tidak menarik 27 28 26 27 Variasi pesan : A. Sangat variatif 1 B. Variatif 2 C. Cukup variatif 3 D. Kurang variatif 4 E. Tidak variatif 5 Pesan yang kebutuhan sesuai anggota milis : A. Ya, sangat 1 sesuai B. Ya, sesuai C. Ya, cukup 3 sesuai D. Kurang sesuai E. Tidak sesua 2 4 5 TAMPILAN MILIS DAN BEBERAPA TOPIK DISKUSI Home Messages Post Files Photos Links Database Polls Members Calendar Try Yahoo! Groups Chat Beta! Now available on the left menu. Read more... Home Activity within 7 days: 683 New Messages Description Promote Groups Labs (Beta) Applications Chat InfoSettings Group Information Members: 322 Category: Groups Founded: Jan 15, 2009 Language: Indonesian Yahoo! Groups Tips Did you know... Hear how Yahoo! Groups has changed the lives of others.Take me there. Best of Y! Groups Check them out and nominate your group. Forum Komunikasi Klub & Komunitas Otomotif (FK3O) yg merupakan wadah berkumpul dan bertukar menukar informasi antar klub dan komunitas otomotif, yg embrionya berasal dari kegiatan kejuaraan futsal antar klub otomotif "Otocup 2008" dan resmi berdiri pada 11/11/08 jam 11.00 oleh 11 orang pendiri, a.l: 1. Amroe Wahyudi - Timor-er / Ina-GO / IDC 2. Bagus Brawono - AXiC 3. Ciput - TeRuCI 4. Bowo - CRV Club / HACI 5. Arnold - Stream Owners Club / HACI 6. Supriyanto - Atozers 7. Adi Vawensa - Timor-er 8. Iwan - Protoners 9. Wahab - TVCI 10.Armen Yuldi - JFC (Jazz Fit Club) 11.Dimas - Volvo Club Indonesia (VCOI) Diharapkan pengurus atau yg ditunjuk mewakili klub/komunitas otomotif bisa bergabung di sini. Pedagang dilarang masuk tanpa seijin pengelola milis. Sebutkan nama, asal klub pada di kolom pesan pada saat Anda register ke sini, u/ menghindari spammers dan asongan :p Most Recent Messages Search: (View All) Search Start Top (Group by Topic) Re: Happy bday tante yessy Gloss-she Thank u Aphee :) Sent from my BlackBerry® ... From: "Andre_getzLS" <a.prautama@...> Sender: yc_pitaloka@... Send Ema [email protected] Date: Sun, 3 Jul 2011 12:46:06 To: Posted - Sun Jul 3, 2011 11:46 am Re: Semarang, anyone? Siap, om Nofi (ï½€_´)ã‚ž Masih muter2 aj di kota tua ni... Tenkyu ingponya, om2 sekalian..... Warmest regards, Victory Kirana Sent from my iPhone ... Siap, om Victory Kirana kiranavictory@.. Send Ema Posted - Sun Jul 3, 2011 11:45 am Re: Bls: [FK3O] Happy bday tante yessy Gloss-she yc_pitaloka@... Send Ema Terima kasih om ricky :) Sent from my BlackBerry® ... From: Ricky Parikesit <sekjen_flock@...> Sender: [email protected] Date: Sun, 3 Jul 2011 Posted - Sun Jul 3, 2011 11:43 am Re: Happy bday tante yessy Gloss-she yc_pitaloka@... Send Ema Maacii tante joice yg baik hati :) Sent from my BlackBerry® ... From: "tejo" <joicecimot@...> Sender: [email protected] Date: Sun, 3 Jul 2011 Posted - Sun Jul 3, 2011 11:43 am Re: Happy bday tante yessy Gloss-she yc_pitaloka@... Send Ema Thank u om :) Sent from my BlackBerry® ... From: "Baso AIC-203" <baso.aic203@...> Sender: [email protected] Date: Sun, 3 Jul 2011 14:00:03 Posted - Sun Jul 3, 2011 11:40 am Message History Jan May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec 2011 3250 3156 4727 4112 4038 3391 228 2010 3136 2942 3103 3033 2420 2682 4973 4626 5412 5979 4853 3352 2009 457 Group Email Addresses Feb Mar Apr Related Link: http://fk3o.org Post message: [email protected] Subscribe: [email protected] Unsubscribe: [email protected] List owner: [email protected] 3099 1823 2663 2248 1289 1812 2547 2377 4109 3216 4053 Kehilangan Avanza Reply Message List Message #95591 of 99106 < Prev | Next > Ada teman yang kehilangan Avanza Silver : Sahabat, Jika Melihat Kendaraan Avanza Silver B 1063 UFP, mohon bantuannya informasi ke Bp. Agus Nadi di nomor HP 08129940819. Kendaraan Tersebut, tadi pagi pukul 03.00 hilang dari Garasi Kami di Sektor 1.1 BSD. ---------- Forwarded message ---------From: Risca <riscamr@...> Date: Thu, Jun 2, 2011 at 9:03 AM Subject: [SXCI] OOT : Kehilangan Avanza To: [email protected] Maaf Oom Momods Cross Posting, Ada teman yang kehilangan Avanza Silver : Sahabat, Jika Melihat Kendaraan Avanza Silver B 1063 UFP, mohon bantuannya informasi ke Bp. Agus Nadi di nomor HP 08129940819. Kendaraan Tersebut, tadi pagi pukul 03.00 hilang dari Garasi Kami di Sektor 1.1 BSD. Thx, Risca Sent from my Jasmine White Berry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT 6 Kekuatan Manusia Yang Tidak Boleh diremehkan "1 Kekuatan Impian (The Power of Dreams) " Untuk memperoleh hal-hal terbaik dalam kehidupan ini, setiap kita harus memiliki impian dan tujuan hidup yang jelas. Setiap kita harus berani memimpikan hal-hal terindah dan terbaik yang kita inginkan bagi kehidupan kita dan kehidupan orang-orang yang kita cintai. Tanpa impian, kehidupan kita akan berjalan tanpa arah dan akhirnya kita tidak menyadari dan tidak mampu mengendalikan ke mana sesungguhnya kehidupan kita akan menuju. "2. Kekuatan dari Fokus (The Power of Focus) " Fokus adalah daya (power) untuk melihat sesuatu (termasuk masa depan, impian, sasaran atau hal-hal lain seperti: kekuatan/strengths dan kelemahan/weakness dalam diri, peluang di sekitar kita, dan sebagainya) dengan lebih jelas dan mengambil langkah untuk mencapainya. Seperti sebuah kacamata yang membantu seorang untuk melihat lebih jelas, kekuatan fokus membantu kita melihat impian, sasaran, dan kekuatan kita dengan lebih jelas, sehingga kita tidak ragu-ragu dalam melangkah untuk mewujudkannya. "3. Kekuatan Disiplin Diri (The Power of Self Discipline) " Pengulangan adalah kekuatan yang dahsyat untuk mencapai keunggulan. Kita adalah apa yang kita lakukan berulang-ulang. Menurut filsuf Aristoteles, keunggulan adalah sebuah kebiasaan. Kebiasaan terbangun dari kedisiplinan diri yang secara konsisten dan terus-menerus melakukan sesuatu tindakan yang membawa pada puncak prestasi seseorang. Kebiasaan kita akan menentukan masa depan kita. Untuk membangun kebiasaan tersebut, diperlukan disiplin diri yang kokoh. Sedangkan kedisiplinan adalah bagaimana kita mengalahkan diri kita dan mengendalikannya untuk mencapai impian dan hal-hal terbaik dalam kehidupan ini. "4. Kekuatan Perjuangan (The Power of Survival) " Setiap manusia diberikan kekuatan untuk menghadapi kesulitan dan penderitaan. Justru melalui berbagai kesulitan itulah kita dibentuk menjadi ciptaan Tuhan yang tegar dalam menghadapi berbagai kesulitan dan kegagalan. Seringkali kita lupa untuk belajar bagaimana caranya menghadapi kegagalan dan kesulitan hidup, karena justru kegagalan itu sendiri merupakan unsur atau bahan (ingredient) yang utama dalam mencapai keberhasilan atau kehidupan yang berkelimpahan. "5. Kekuatan Pembelajaran (The Power of Learning) " Salah satu kekuatan manusia adalah kemampuannya untuk belajar. Dengan belajar kita dapat menghadapi dan menciptakan perubahan dalam kehidupan kita. Dengan belajar kita dapat bertumbuh hari demi hari menjadi manusia yang lebih baik. Belajar adalah proses seumur hidup. Sehingga dengan senantiasa belajar dalam kehidupan ini, kita dapat terus meningkatkan taraf kehidupan kita pada aras yang lebih tinggi. "6. Kekuatan Pikiran (The Power of Mind) " Pikiran adalah anugerah Tuhan yang paling besar dan paling terindah. Dengan memahami cara bekerja dan mengetahui bagaimana cara mendayagunakan kekuatan pikiran, kita dapat menciptakan hal-hal terbaik bagi kehidupan kita. Dengan melatih dan mengembangkan kekuatan pikiran, selain kecerdasan intelektual dan kecerdasan kreatif kita meningkat, juga secara bertahap kecerdasan emosional dan bahkan kecerdasan spiritual kita akan bertumbuh dan berkembang ke tataran yang lebih tinggi. Semua dari kita berhak dan memiliki kekuatan untuk mencapai kehidupan yang berkelimpahan dan memperoleh hal-hal terbaik dalam kehidupannya. Semuanya ini adalah produk dari pilihan sadar kita, berdasarkan keyakinan kita, dan bukan dari produk kondisi keberadaan kita di masa lalu dan saat ini. Sebagaimana dikatakan oleh Jack Canfield dalam bukunya The Power of Focus, bahwa kehidupan tidak terjadi begitu saja kepada kita. Kehidupan adalah serangkaian pilihan dan bagaimana kita merespons setiap situasi yang terjadi pada kita. Salam H.Affan Rasyid Baharuddin -----------------------------------Ketua Indonesia Serena Owners Community (ISOC 0013) PR of Indonesia Grand Vitara (id-GV 0013) Member of Suzuki Jip Indonesia (SJI 0904-0313) Moderator FK3O Reply Message #95596 of 99106 < Prev | Next > ECU (komputer pengontrol mesin) pada mesin memiliki fungsi "Self Learning" serta mampu mencatat data error yang pernah terjadi alias DTC (Diagnostic Trouble Code) yang berguna pada saat servis. Tidak jarang terjadi sesudah kita menservis mesin seperti membersihkan Injector atau Ruang bakar, mengganti parts tertentu seperti saringan udara atau mengganti jenis BBM, mesin tetap bekerja kurang maksimal. Cara untuk mengoptimalkan kembali kinerja mesin salah satunya adalah dengan me-reset ECU, metodanya dengan: 1. Mencopot terminal negative aki selama beberapa detik (5 detik) lalu dipasang kembali. 2. Bila anda menggunakan Head Unit yang sudah diprogram dan repot untuk diprogram ulang kembali, maka me-reset ECU bisa dengan mencabut sikring ECU di Fuse Box selama 5 detik kemudian dipasang kembali. Sesudah itu kendarailah mobil minimal selama 5-10 menit agar ECU yang baru di reset menyesuaikan gaya mengemudi kita. Hal ini berlaku baik pada mesin Gasoline maupun Diesel yang menggunakan ECU. Catatan : Tanda sikring ECU pada Fuse Box ditulis ECU atau EFI atau Engine Management. Salam H.Affan Rasyid Baharuddin -----------------------------------Ketua Indonesia Serena Owners Community (ISOC 0013) PR of Indonesia Grand Vitara (id-GV 0013) Member of Suzuki Jip Indonesia (SJI 0904-0313) Moderator FK3O 02 Juni 2011 Perampasan mobil di tol dengan cara menabrak mobil korban bukan satu-satunya modus kejahatan. Sedikitnya ada lima cara lain yang kerap dilakukan para penjahat. Apa saja? Koordinator Indonesian Crime Analyst Forum (ICAF) Mustofa B Nahrawardaya memaparkan, modus perampasan mobil di jalan tol perlu diketahui publik sebagai bentuk antisipasi. Waspada menjadi kata kunci dalam mencegah setiap kejahatan. Berikut lima modus kejahatan di jalan tol seperti yang disampaikan Mustofa lewat rilis kepada detikcom: 1. Menabrak dari belakang atau serempetan Kejadian ini yang paling banyak digunakan oleh pelaku karena dianggap paling mudah dilakukan dan paling efektif memancing korban agar keluar dari mobil sebelum dirampas. Untuk mengesankan alami, biasanya pelaku tidak menabrak secara frontal, melainkan dengan cara soft. Bisa menyerempet, atau sekedar menabrak bumpernya saja. Modus ini, dianggap efektif karena secara spontan korban akan keluar dari kabin mobil dan meminta si penabrak bertanggung jawab. Saat itulah, korban pura-pura diajak ke pinggir dan dicari lokasi sepi untuk dihajar. 2. Memotong laju kendaraan Hati-hati apabila tiba-tiba ada mobil lain yang memotong laju kendaraan anda di jalan tol. Kejadian ini biasanya berlangsung cepat. Pelaku awalnya akan mengaku sebagai polisi atau intel yang bertugas memeriksa dan akan menangkap korban. Jika korban sudah terpancing keluar dari kabin, saat itulah pelaku akan melakukan aksi brutal. Mobilpun dibawa lari, sementara korban babak belur di pinggir tol. Pelaku tak segan membawa korban ke dalam mobil lain untuk dibuang di luar jalan tol. 3. Memberitahukan sesuatu kode Jangan lekas percaya terhadap kode yang diberikan pengendara lain kepada anda saat anda melaju di jalan tol. Boleh saja Anda berhenti setelah ada kode dari seseorang. Namun jangan lekas keluar dari mobil. Tunggu sampai ada petugas lewat, atau coba menghubungi petugas melalui telepon yang ada. Kode-kode yang sering digunakan pelaku biasanya memang lazim. Misalnya kode ban kempes, bamper lepas. Atau kadang kode yang membingungkan, dengan isyarat tangan sambil menunjuk ke mobil anda. Dengan kode-kode tertentu biasanya kita terpancing untuk keluar dari kabin dan melihat apa yang terjadi. 4. Membuat keributan Ada saja modus yang dilakukan penjahat di jalan tol. Salah satunya adalah dengan sengaja bikin ribut terhadap sesama pemakai jalan tol. Misalnya menjatuhkan sesuatu dari mobil agar dilindas oleh mobil di belakangnya. Jika pelindas kabur, lalu pelaku berpura-pura mengejar hingga tertangkap. Apabila sudah ditangkap, maka aksi brutal pun dilakukan. Ingat, sebaiknya kita tidak cepat melayani orang-orang seperti itu. Pengguna jalan tol, harus waspada. Jika terlihat mencurigakan, hindari keributan di tol. Jangan cepat-cepat merespon sesuatu yang mencurigakan seperti itu. 5. Memasang jebakan Bagi yang baru saja parkir di rest area, waspadalah. Saking banyaknya mobil parkir di sana, bisa dimanfaatkan oleh oknum. Apalagi parkir gratis, sangat rawan terjadi aksi jebakan yang seolah mematikan. Jebakan ini biasanya sepele, namun akibatnya fatal. Pelaku bisa memasang semacam kaleng-kaleng bekas yang dirangkai dan ditali di belakang mobil korban. Agar sukses, kaleng-kaleng itu dibuat sedemikian rupa agar jatuh dan terseret pada beberapa KM usai rest area. Biasanya korban dipilih yang sendirian di mobil. Jika tiba-tiba ada suara aneh di belakang mobil anda usai rest area, jangan cepat turun. Apalagi dlm kondisi mesin hidup. Biasanya ada mobil lain yang juga ikut berhenti di belakang. Mobil inilah yang berisi komplotan pemasang jebakan yang nanti akan merampas mobil saat anda penasaran dan turun dari kabin. (Sumber : Detik) Salam H.Affan Rasyid Baharuddin -----------------------------------Ketua Indonesia Serena Owners Community (ISOC 0013) PR of Indonesia Grand Vitara (id-GV 0013) Member of Suzuki Jip Indonesia (SJI 0904-0313) Moderator FK3O OOT] Doa di Jum'at Yg Mulia Ini Reply Message List Message #95662 of 99106 < Prev | Next > DOA DI JUM'AT YG MULIA INI Ya Allah, maafkan jika aku rapuh dan suka mengeluh.. Seharusnya aku bersyukur dengan semua nikmat yang tidak bisa aku hitung.. Aku masih bernafas dan bisa berjalan.. Mohon jauhkan aku dari berkeluh kesah,.. kesempitan pikiran, kekotoran hati dan dari kemalasan tubuh ini... Ya Rabbana… Betapa lemah diriku ini, seBerat apapun ujian dari Mu. Kupasrahkan semua padaMu. Disetiap malam kutitip alunan kidung doa bagi keluarga dan saudaraku. Ya Ilahi….. Kokohkan dan slalu perbarui iman islam kami. Sempurnakan sholat, ruku, sujud kami, dan Terima shaum dan zakat kami. Pelihara i’tiqaf, tilawah dan tahajud kami. Ya Hayyul Qayyum… Tambahkan ilmu pengetahuan kami. Mudahkan rizqi kami. Mulyakan diri dan keluarga kami. Angkat darajat kami. Ya Mujibassailin….. Bila kami sakit angkatlah sumber penyakitnya. Sembuhkanlah seperti semula. Sakit yang kami rasa jadikan sebagai penawar dosa2 kami.... Ya Allah, ... Ya Tuhan Ku Teringat semua ni'mat yang telah Engkau berikan. Ya Allah,..Kuatkan kami dari sikap putus asa, Serta sayangi, kasihi, cintai dan lindungilah selalu kami selama hidup... Jika wafat nanti, anugrahkanlah kami Khusnul Khatimah... Pertemukanlah kami dengan Mu... Ya Allah, maafkan jika aku rapuh dan suka mengeluh.. Seharusnya aku bersyukur dengan semua nikmat yang tidak bisa aku hitung.. Aku masih bernafas dan bisa berjalan.. Mohon jauhkan aku dari berkeluh kesah,.. kesempitan pikiran, kekotoran hati dan dari kemalasan tubuh ini.. Ya Rabbana… Betapa lemah diriku ini, seBerat apapun ujian dari Mu. Kupasrahkan semua padaMu. Disetiap malam kutitip alunan kidung doa bagi keluarga dan saudaraku. Ya Ilahi….. Kokohkan dan slalu perbarui iman islam kami. Sempurnakan sholat, ruku, sujud kami, dan Terima shaum dan zakat kami. Pelihara i’tiqaf, tilawah dan tahajud kami.({}) Ya Hayyul Qayyum… Tambahkan ilmu pengetahuan kami. Mudahkan rizqi kami. Mulyakan diri dan keluarga kami. Angkat darajat kami. Ya Mujibassailin….. Bila kami sakit angkatlah sumber penyakitnya. Sembuhkanlah seperti semula. Sakit yang kami rasa jadikan sebagai penawar dosa2 kami.... Ya Allah, ... Ya Tuhan Ku Teringat semua ni'mat yang telah Engkau berikan. Ya Allah,..Kuatkan kami dari sikap putus asa, Serta sayangi, kasihi, cintai dan lindungilah selalu kami selama hidup... Jika wafat nanti, anugrahkanlah kami Khusnul Khatimah... Pertemukanlah kami dengan Mu... ciput|M. Putrawidjaja TeRuCI-0003|Maxxio-006|FK3O|FB: ciput.putrawidjaja *do things right + do right things = do right things right, right?* KC Semarang @okezone.com Reply Message List Message #95635 of 99106 < Prev | Next > http://autos.okezone.com/read/2011/06/01/199/463619/pengukuhan-karimun-club-semarang Pengukuhan Karimun Club Semarang Rabu, 1 Juni 2011 - 20:02 wib Azwar Ferdian - Okezone F: Karimun Club Indonesia (dok KCI) SEMARANG - Masih dalam suasana peringatan hari ulang tahun Karimun Club Indonesia (KCI) yang ke-10, KCI kembali menyelenggarakan acara berikutnya berupa Peresmian dan Pengukuhan Pengurus Daerah Karimun Club Semarang yang diadakan pada 28 Mei 2011. Sebagai bagian dari KCI yang sempat eksis dengan puluhan anggotanya dan sempat mengalami pasang surut,maka dengan semangat dasawarsa KCI diresmikan dan dikukuhkan kembali. Acara tersebut dimulai dengan sambutan-sambutan kemudian dilanjutkan pemotongan tumpeng. Acara semakin meriah dengan pembagian doorprize, dengan hadiah utama berupa HID dan satu set ban GT Radial Champiro Eco baru. Acara peresmian ini berjalan khidmat sekaligus seru. Mengambil tempat di dealer Suzuki, yakni PT. Sunmotor Indosentra Trada, acara ini dihadiri sejumlah orang penting diantaranya GM Brand PT. Suzuki Indomobil Sales, Darmawan Edi Tjahyono, Ketua Umum KCI Pujiyono Wahyuhadi, juga puluhan anggota KCI yang berasal dari Jakarta, Bandung, Solo, Magelang, Jogja, dan Surabaya. Tidak hanya itu dalam acara ini hadir pula anggota dari klub resmi Suzuki yang lain seperti Suzuki Jip Indonesia (SJI), chapter Jateng. Khusus bagi para anggota KCI dari kota lain, seperti Jakarta, Bandung, Magelang, Solo, dan Surabaya, acara ini dimanfaatkan sebagai ajang touring bersama keluarga. Acara kemudian dilanjutkan dengan Bakti Sosial di sebuah Panti Asuhan di Semarang, uniknya anggota KC Semarang mengajak rekan KCI lainnya melakukan wisata horor ke Lawang Sewu yang terkenal angker. Kegiatan ini ditutup dengan wisata kuliner di tempat-tempat makan yang terkenal di Semarang. KCI sendiri telah berdiri sejak 2001 dan beranggotakan kurang lebih 1.500 orang di seluruh Indonesia. Hebatnya, sebagai sebuah klub otomotif yang bernuansa keluarga, maka dalam setiap kegiatannya KCI selalu melibatkan keluarga dari para anggotanya. (zwr) Berita Duka Cita Reply Message List Message #11534 of 99106 < Prev | Next > Innalillahi wa innalillahi rojiun.. Telah meninggal dunia anak dari M.Dina Asmara "Dimas" (ketua harian Embrio W124MBCI Medan Chapter) kemarin. Atas nama Pengurus dan Keluarga Besar W201C INA menyampaikan belasungkawa yg sedalam-dalamnya. Semoga arwahnya diterima di sisi-Nya dan diampuni dosa2nya. Serta bagi keluarga yg ditinggalkan, diberi ketabahan dan kesabaran. Nanto Hardjolukito Secretary General of MBW201C INA MTC.01.03.072 W201-014 OOT) Met Milad buat om H. Kemas M. Saleh, AXIC - 001/NLC 001 Reply Message List Message #95625 of 99106 < Prev | Next > Thu, Jun 2, 2011 (Mumpung belon ganti tanggal...) Met milad om Saleh, semoga اَللّه٠(Allah) SWT senantiasa memberikan kesehatan, kesuksesan, kebahagiaan, dan rizqi yg melimpah kpd anda dan keluarga. آمين يآربّ العالمين ARIEF P. SWASANA KETUA UMUM | AXIC-0999 AvanzaXenia Indonesia Clubâ„¢ Storing Car daerah Pati/Kudus Reply Message List Message #95823 of 99106 < Prev | Next > Ada yg pnya contact no Storing Car di daerah Pati/Kudus??? TLC tmn rusak disana. Salam mnta bntu, Budisin MBW201-11 Mercedes Benz W201 Club of Indonesia Kampanye Anti Pengendara Motor Yg Ga Punya Otak !!!!! Yg punya otak sih msh ada Sent from my Baby Benz Berry® OOT : situasi pantura Reply Message List Message #95824 of 99106 < Prev | Next > Rekan2 Sekedar sharing kondisi di pantura saat ini saat mengenaskan . Kemacetan dimana mana imbas perbaikan jalan dan jembatan yang gak karuan dan kurang koordinasi . Tercatat di pekalongan , brebes , indramayu , lohbener , cikampek Berangkat dari salatiga jam 8 pagi dan jam 8:08:48 PM msh kurang 48 km dari gerbang tol cikampek dg kondisi merayap Apa sebaiknya perbaikan jalan di pantura dilakukan b erbarengan saja dan jalan ditutup 6 bln dlm setahun ha ha Rgds Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! Message List ada yg pny info ttg tempat wisata di Jatiluhur? Reply Message #95830 of 99106 < Prev | Next > Komunitas ku ada rencana mau ke Jatiluhur akhir tahun ... tapi memang mau diset dari sekarang .. secara komunitasku cukup unik nih .... harus jauh2 hari diaturnya ... jadi rencana 2hari 1malam ... berangkat sabtu pulang hari minggu .. selain wisata .. menginap . rencana jg sekaligus baksos... (entah itu ke yatim piatu or another) ..yg kelewatan sambil touring .. ada info? -Diki Lestariono H ジムニー㠯reddrugs トヨタCRowners Condet Jaya Sentra Medika pemeriksaan kesehatan - medical check up condetjayasentramedika.wordpress.com www.golongandarah.net ym : dikitohari@... fb: diki.tohari@... email : condetjayasentramedika@... email : klinikcondetjaya@... Dimana renni?? Reply Message List Message #95860 of 99106 < Prev | Next > As subject. Ada yg tau gak renni dmn??dah 10hari kabur dari rmh...mohon info ya kalo ada yg tau,tlg kasih tau remot ac kamar tlg dibalikin,aku kepanasan nih... *kaaabboooooorrrr Ricky "cekermaut" Humas External Djakarta Chapter W124.01.459 B248TR Mercedes - Benz® Engineered like no others. WTI: Mencegah Karat Secara Efektif & Ekonomis Reply Message List Message #95944 of 99106 < Prev | Next > Anda tinggal dekat pantai atau Sering melewati genangan air asin atau air laut? Maka Anda boleh pertimbangkan untuk mengaplikasikan zat anti karat yang efektif dan juga ekonomis yaitu Marine Coating atau yang biasa disebut Cat kapal. Aplikasikan marine coating pada seluruh bagian bawah mobil (Underbody) termasuk kaki-kaki suspensi mobil atau gardan, hingga bagian dalam spakbor. Dan untuk pertimbangan segi estetika, maka Anda bisa pilih marine coating yang berwarna hitam agar sewarna dengan underbody. Aplikasi ini juga sangat baik bagi mobil yang jarang melewati rute-rute daerah pesisir. Dan bagaimanapun juga, biasakan untuk selalu membilas bagian bawah mobil sesudah melewati genangan air, baik genangan akibat hujan deras maupun genangan akibat rob. Selamat mencoba... Salam H.Affan Rasyid Baharuddin -----------------------------------Ketua Indonesia Serena Owners Community (ISOC 0013) PR of Indonesia Grand Vitara (id-GV 0013) Member of Suzuki Jip Indonesia (SJI 0904-0313) Moderator FK3O (WTI) promo oliku Reply Message List Message #96059 of 99106 < Prev | Next > Dear all WTI yaah... Dari supermarket oli....OLIKU Dapatkan DISC 10-20%* khusus untuk member FK3O hanya di OLIEKu supermarket oli Pusat:meruya ilir raya no 20A, jakbar telp 0215859665 Cab: supermal karawaci area otomotif no 24-25 tel 02198216326 Berlaku s.d tgl 31 aug 2011 *ketentuan dan syarat berlaku Bawa kartu anggota klub. Tunjukan sebelum transaksi Regards Harry Surjadi ZEC - 071 Sent from my BlackZafira@Smartphone Dont Use Ur Blackberry while you are driving.........!!!! fyi:parkir off street di kawasan Gajah Mada dan Hayam Wuruk Reply Message List Message #96060 of 99106 < Prev | Next > Parkir Off Street Diberlakukan 20 Juni 2011 » Lokasi parkir liar di Jakarta Selatan Desy Afrianti, Dwifantya Aquina | Senin, 6 Juni 2011, 14:13 WIB VIVAnews - Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Udar Pristono, memastikan penerapan parkir off street di kawasan Gajah Mada dan Hayam Wuruk akan diberlakukan pada 20 Juni 2011 mendatang. Penerapan ini sedikit mundur dari jadwal semula awal Juni. Menurut Pristono, ada beberapa hal yang harus disiapkan dan butuh waktu dalam pelaksanaannya. "Tanggal 20 Juni, akan kami berlakukan. Kesiapan gedung sudah dikoordinasikan, sedang disiapkan rambu elektronik," ujar Pristono di Jakarta, Senin 6 Juni 2011. Pristono mengatakan mulai dari waktu yang sudah ditetapkan tersebut hingga seterusnya, semua kendaraan akan dilarang parkir di badan jalan Gajah Mada dan Hayam Wuruk selama 24 jam. Dishub DKI, lanjut dia, telah menyediakan sarana gedung parkir atau parkir off street agar tidak ada lagi parkir liar di badan jalan, yang kerap menyebabkan kemacetan. "Setelah kami hitung terdapat 680 parkir on street, maka kami telah sediakan 10 gedung parkir yang bisa menampung sebanyak 3000-4000 kendaraan. Artinya kalau on street dipindahkan itu cukup," kata Pristono. Dia melanjutkan, untuk bisa menerapkan kebijakan ini, perlu beberapa hal yang harus disiapkan, seperti akses menuju gedung parkir yang baik, keamanan, kebersihan dan sistem parkir dengan menggunakan tiket. "Jadi tidak bisa asal saja dan jam operasionalnya juga harus lebih. Karena Gajah Mada dan Hayam Wuruk itu kawasan bisnis," terangnya. Pristono menjelaskan, saat ini persiapan penghapusan parkir on street ini sudah sampai pada tahap pemasangan rambu eletronik yang akan menampilkan ketersediaan sesuai kapasitas parkir dalam gedung. "Rambu itu tak hanya ada dalam gedung, tapi rencananya juga akan kami pasang di jalan raya, di trotoar sebelum masuk gedung. Kami akan buat seinformatif mungkin," tuturnya. Sedangkan gedung parkir off street yang dapat digunakan antara lain gedung Gadjah Mada Plaza, Duta Merlin, Menara BTN, Gedung Pelni, Hayam Wuruk Plaza, Glodok Plaza, Hotel Mercure, Hotel Jayakarta, dan Lindetevest Trend Center. Apabila masih ada kendaraan bermotor yang parkir di badan jalan, Dishub DKI tidak akan segan-segan melakukan penertiban dengan menderek mobil atau motor dan didenda sebesar Rp 500.000 hingga Rp 1 juta. kronologi anak jatuh dari flying fox Reply Message List Message #96075 of 99106 < Prev | Next > sekedar share aja. sy cuplik dari Media Indonesia.com HATI2 NAIK FLYING FOX Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 12.00 WIB, di tengah keramaian pengunjung Taman Wisata Matahari yang cukup membeludak. Saat itu, korban bersama adik, bibi, dan ibunya tengah berwisata menghabiskan libur panjang dan hendak bermain flying fox dengan ketinggian sekitar 10 meter. Kronologisnya, korban yang menunggu giliran di tempat persiapan tiba-tiba meluncur begitu saja, padahal seharusnya tidak boleh, karena baru saja bibi dan adiknya meluncur. Rupanya kaki korban yang sebelah kiri terlilit tali tambang (slink) atau transper yang biasa digunakan untuk menarik kembali. Korban pun meluncur begitu saja. Setelah meluncur sekitar 2 meter, korban jatuh dengan posisi tubuhnya mengenai aspal. Akibat dari itu korban mengalami luka parah di bagian kepala. Kemudian korban dibawa ke Rumah Sakit Paru Cisarua. Tapi korban meninggal di jalan sekitar Gadog Salaman Ommul TSVC Numpang Narsis Reply Message List Message #96369 of 99106 < Prev | Next > Selamat pagi temen2 FK3O, Numpang bandwithnya ya om momod, tgl 1-5 Juni 2011 kmrn TSVC baru saja menyelesaikan touringnya yg kedua tahun ini,berikut link2 beritanya: http://otoklub.otomotifnet.com/read/2011/06/09/320185/19/7/TSVC-Tur-ke-Jawa-Teng\ ah-dan-Resmikan-Chapter-Surabayahttp://auto.ghiboo.com/tsvc-touring-sekaligus-resmikan-chapter-surabaya http://oto.detik.com/read/2011/06/09/162401/1656995/640/tsvcer-jalan-jauh-ke-jat\ eng Selamat menikmati :) Regards Vici-TSVC011 PR Section 021-98082791 http://toyotasolunaviosclub.com Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone Fw: Undangan Donor Darah @Living World Alam Sutra Reply Alls.... Ada undangan dari VCOI chapter tangerang Message List Message #96394 of 99106 < Prev | Next > Yang berkenan hadir silahkan Regards Harry Surjadi ZEC - 071 Sent from my BlackZafira@Smartphone Dont Use Ur Blackberry while you are driving.........!!!! -----Original Message----From: ichsan_wahyudi@... Date: Fri, 10 Jun 2011 05:12:33 To: <Harry_milist@...> Reply-To: ichsan_wahyudi@... Subject: Undangan Donor Darah @Living World Alam Sutra Dear FK3O, melalui email ini VCOI Chapter Tangerang Raya ingin menginformasikan kegiatan yang akan diselenggarakan bersama-sama dengan BSD Society, PMI, Living World & www.jakartacellular.com, akan mengadakan kegiatan Donor Darah, yang InsyaAllah akan diselenggarakan pada : Hari. : Sabtu, 11 Juni 2011 Tempat : Living World Lt. Dasar - Alam Sutera Waktu. : 10.00 -14:00, pada waktu yang bersamaan, akan diselenggarakan kegiatan Talkshow dengan Tema "Anak Berkebutuhan Khusus". Kami tunggu partisipasi seluruh rekan-rekan FK3O untuk bisa hadir didalam event Donor Darah ini, serta Ajak seluruh anggota keluarga anda untuk menghadirinya, dan pastikan anda dan keluarga anda mengikuti acara talk show dengan tema yg sangat menarik untuk anak2 anda. Demikian kami sampaikan Informasi ini. TETAP SEMANGAT ! "Indahnya Berbagi Didalam Hidup Ini", "Donor Darah Sewindu Menebar Cinta". salam Hangat Ichsan Wahyudi 740 GLE A/T Salam Kenal dari M2Unity Reply Message List Message #96250 of 99106 < Prev | Next > Dear Bro & Sis member FK3O, Bersama ini ane ingin memperkenalkan diri, nama ane Willy dan ane mewakili M2Unity (Mazda 2 Owner Community). M2Unity dibentuk belum lama bro and sis (terbentuk tgl 2 Oktober 2010) dan memiliki home base di Warung Tekko - Ex KTS (Belakang Pacific Place & Automall). Kegiatan rutin adalah kopdar (setiap 2 minggu sekali) dan touring ke luar kota (sudah pernah touring ke Bogor & Bandung). Mohon petunjuknya dari agan-agan sekalian. Terima kasih dan salam sukses, Willy -M2Unity 043