BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Keadaan dunia usaha

advertisement
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Keadaan dunia usaha yang berkembang pesat mempunyai dampak yang luas
bagi perusahaan. Setiap perusahaan dalam menjalankan usahanya selalu memiliki
tujuan untuk berkembang. Perkembangan dunia usaha menyebabkan semakin
kompleks masalah yang dihadapi manajemen perusahaan sehubungan dengan
kebutuhan keuangan perusahaan. Dengan berkembangnya usaha, perusaahaan
dituntut untuk lebih dapat
mengelola penggunaan modal kerjanya secara efisien,
sehingga bisa dicapai tingkat keuntungan yang optimal dan demikian juga maupun
kelangsungan hidup perusahaan terjamin. Pada umumnya setiap perusahaan dalam
melaksanakan segala aktifitasnya, selalu bertujuan untuk dapat bekerja dengan efisien
mungkin, sehingga dapat memperoleh laba maksimum.
Menurut Kusriyanto (2004:14) bahwa arus kas (cash flow) merupakan arus
kas masuk dan arus kas keluar yang mengalir terus menerus yang dapat
memperlihatkan sumber kas diperoleh dan memungkinkan perusahaan dapat
melangsungkan hidupnya. Tujuan yang akan dicapai didasarkan pada perkembangan
dan pertumbuhan jangka panjang dimasa yang akan datang. Oleh karena itu
diperlukan perencanaan dan pengawasan kas sebagai pedoman dan untujk bekerja
sebaik mungkin demi kelangsungan hidup perusahaan.
Kas merupakan aktiva lancar yang paling likuid bagi perusahaan atau salah
satu modas kerja yang paling tingkat likuiditasnya. Jumlah kas yang berlebihan atau
1
Universitas Sumatera Utara
2
kekurangan mempunyai akibat negatif bagi perusahaan. Tetapi suatu perusahaan yang
tingkat likuiditasnya tinggi karena jumlah kasnya besar dan tingkat perputaran kasnya
rendah berarti perusahaan kurang efektif dalam mengelola kas. Jumlah kas yang kecil
akan mengakibatkan perputaran kas semakin tinggi sehingga perusahan akan
memperoleh keuntungan yang besar kas mempunyai peranan penting dalam menjaga
kelancaran operasi perusahaan. Oleh karena itu kas harus direncanakan dan diawasi
dengan baik agar kas tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah. Perencanaan dan
pengawasan kas dapat dilakukan dengan membuat budget kas.
Budget kas merupakan suatu alat yang bisa digunakan untuk mengatur sebaikbaiknya mengenai aliran kas masuk (cash inflow) dan aliran kas keluar (cash
outflow). Perusahaan yang menghadapi persaingan dituntut untuk selalu menjaga
perusahaan agar tetap likuid. Disadari atau tidak likuiditas sesungguhnya sangat besar
sekali pengaruhnya terhadap kepercayaan pihak ketiga, sebab pihak ketiga
mempunyai pengaruh terhadap bonafitas perusahaan yang biasanya ditentukan oleh
kemampuan perusahaan di dalam membayar hutang-hutangnya yang telah jatuh
tempo dengan menggunakan aktiva lancar.
Investor menilai kinerja perusahaan pada periode berjalan adalah laporan arus kas.
Laporan arus kas sebuah perusahaan bias menunjukkan bagaimana terjadinya
aktivitas didalam perusahaan. Investor dapat melihat kemampuan perusahaan dalam
menghasilkan kas yang diterima, lebih banyak dihasilkan oleh kegiatan operasi utama
atau lebih banyak didukung oleh kegiatan investasi dan pendanaan perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
3
Likuiditas merupakan salah satu faktor yang menentukan sukses tidaknya suatu
perusahaan. Likuiditas dapat menggambarkan tentang keadaan profibilitas suatu
perusahaan, karena dapat melangsungkan hidupnya, suatu perusahaan haruslah
berada dalam keadaan menguntungkan. Tanpa adanya keuntungan akan sangat sulit
bagi perusahaan untuk menarik modal dar luar. Pemilik perusahaan dan pihak
manajemen akan berusaha meningkatkan keuntungan karena, arti keuntungan bagi
masa depan perusahaan sangatlah penting. Maka dari itu menjaga likuiditas dan
meningkatkan rentabilitas sangat penting sekali artinya. Agar seorang manajer
keuangan dapat menjaga kondisi likuiditas yang diinginkan perusahaan dan
meningkatkan rentabilitas maka diperlukan suatu alat bantu yang disebut dengan
budget kas (cash budget).
Kas
dalam
menjalankan
operasi
perusahaan
sehari-hari.
Tidak terselenggaranya perencanaan anggaran kas merupakan cermin dari
manajemen kas yang kurang sempurna dimana perusahaan tidak mengetahui kapan
mengalami kekurangan atau kelebihan uang tunai (kas). Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa kas sangat berperan penting dalam menentukan kelancaran dan
kelangsungan hidup perusahaan. Oleh karena itu kas harus direncanakan dan diawasi
dengan baik , baik aliran kas masuk (cash in flow) maupun kas keluar (cash out flow)
karena aliran kas masuk ataupun aliran kas keluar akan terjadi secara terus menerus
dalam perusahaan atau akan berlangsung selama perusahaan itu masih ada.
Universitas Sumatera Utara
4
Berdasarkan uraian di atas, penulis tertarik untuk mengetahui bagaimana peranan
biaya produksi sebagai alat pengawasan pada perusahaan tersebut. Oleh sebab itu,
penulis memilh judul “PERANAN RENCANA ANGGARAN KAS YANG
EFEKTIF
DALAM
USAHA
MENJAGA
LIKUIDITAS
PADA
PT.
PERKEBUNAN NUSANTARA II KEBUN SAMPALI”
B.
Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang perlu dibahas dalam tugas akhir ini adalah
sebagai berikut :
1. Bagaimans perencanaan anggaran kas pada PT. Perkebunan Nusantara II Kebun
Sampali
2. Bagaimana peranan anggaran kas dalam menjaga likuiditas pada PT. Perkebunan
Nusantara II Kebun Sampali
C.
Tujuan Penelitan
1. Untuk mengetahui faktor-faktor yang akan mempengaruhi perencanaan anggaran
kas pada PT. Perkebunan Nusantara II Kebun Sampali
2. Untuk mengetahui peranan anggaran kas dalam menjaga likuiditas pada PT.
Perkebunan Nusantara II Kebun Sampali
3. Untuk mengetahui besarnya pengaruh perubahan anggaran kas terhadap tingkat
likuiditas PT Perkebunan Nusantara II Kebun Sampali
Universitas Sumatera Utara
5
D.
Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian adalah sebagai berikut :
1.
Bagi Perusahaan
Memberikan tambahan informasi bagi manajemen perusahaan dalam mengambil
keputusan yang berkaitan dengan penggunaan kas sehingga dapat menjaga kondisi
likuiditas dan rentabilitas perusahaan serta dapat tercapainya tujuan yang diinginkan.
2.
Bagi Penulis
Sebagai tambahan ilmu pengetahuan dan informasi bagi penulis mengenai anggaran
kas dalam perusahaan PT. Perkebunan Nusantar II Kebun Sampali
3.
Bagi Pihak Lain
Dapat digunakan untuk menambah pengetahuan khususnya mengenai budget kas
yang digunakan sebagai alat dalam usaha menjaga likuiditas dan meningkatkan
rentabilitas perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
Download