ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN SEPATU PADA TOKO SEPATU CAHAYA BARU Nama : Yopilae NPM : 17211571 Jenjang/Jurusan : S1/Manajemen LATAR BELAKANG Persaingan usaha dewasa ini menuntut pengusaha agar lebih peka terhadap keinginan dan kebutuhan konsumen akan produk yang ditawarkan perlu adanya manajemen yang berperan dalam menentukan jumlah penjualan. Keberhasilan suatu perusahaan dicerminkan oleh kemampuan perencanaan dalam manajemen untuk memanfaatkan peluang secara optimal sehingga dapat menghasilkan penjualan dan laba sesuai dengan yang diharapkan. Peramalan (Forecasting) adalah suatu usaha untuk meramalkan keadaan di masa mendatang melalui pengujian keadaan di masa lalu. Meramalkan penjualan berarti menentukan perkiraan besarnya volume penjualan, bahkan menentukan potensi penjualan dan luas pasar yang dikuasai di masa yang akan datang. RUMUSAN DAN BATASAN MASALAH Bagaimana peramalan penjualan terhadap penjualan sepatu dengan menggunakan metode Moving Average (MA), Weight Moving Average (WMA), Exponential Smoothing (ES), Mean Absolute Deviation (MAD). TUJUAN PENELITIAN mengetahui efektifitas hasil peramalan dengan perbandingan metode moving average, exponential smoothing, dan weight moving average, untuk mengetahui metode mana yang lebih tepat untuk peramalan penjualan sepatu di toko sepatu cahaya baru. METODE PENELITIAN a. Objek Penelitian Objek penelitian dalam penulisan ilmiah ini adalah toko sepatu CAHAYA BARU yang beralamat di blok VI no 35-37 los D, Pasar Senen, Jakarta Pusat, Telp. (021) 42885916 b. Data / Variabel Yang Digunakan data penjualan sepatu setiap bulannya pada toko sepatu cahaya baru selama 2 tahun berturur turut yaitu dari bulan Maret 2012 – April 2014. c. Metode Pengumpulan Data Studi Lapangan didalamnya terdapat observasi, dan wawancara Studi Pustaka didalamnya terdapat buku-buku, sosial media ALAT ANALISIS YANG DIGUNAKAN Moving Average Weight Moving Average Exponential Smoothing PEMBAHASAN 1. Moving Average (MA) MA = ∑ Penjualan nyata periode ∑Periode (n) yang digunakan dalam waktu average Keterangan: n = jumlah periode yang digunakan 2. Weight Moving Average (WMA) WMA = (A*n) + (B*(n-1)) + (C*(n-2)) +……. Dimana A B C N n-1 n-2 : Bobot terbesar : Bobot terbesar kedua : Bobot tebesar ketiga : Data periode terakhir : Data satu periode sebelum periode terakhir : Data dua periode sebelum periode terakhir 3. Exponential Smoothing (ES) ES = Ft = {(Ft-1) + α ((At-1) – (Ft-1))} Dimana: Ft : ramalan untuk periode sekarang Ft-1 : ramalan untuk periode sebelumnya (t-1) α : smoothing konstanta (porsi perbedaan) At-1 : permintaan nyata periode sebelumnya Rangkuman hasil penelitian Metode Peramalan Moving Average Weight Moving Average Exponential Smoothing Penjualan 547,67 550,77 565,32 Mean Absolut Deviation 70,65 69,32 62,18 Kisaran penjualan 477,02 ≤ X ≤ 618,32 481,45 ≤ X ≤ 620,09 503,14 ≤ X ≤ 627,5 (April 2014) Kesimpulan dan saran Kesimpulan Dari perbandingan ketiga metode tersebut diatas MAD terkecil adalah metode peramalan Exponential Smoothing dengan tingkat kesalahan 62,18 pasang sepatu Metode yang tepat untuk meramalkan penjualan bulan April 2014 yang akan datang pada Toko Cahaya Baru adalah metode Exponential Smoothing Saran Toko Cahaya Baru untuk menggunakan metode Exponential Smoothing (ES) untuk meramalkan volume penjualan untuk bulan berikutnya.