Sistem Kesehatan Daerah (Siskesda) di Kabupaten Wonosobo Nama Inovasi Sistem Kesehatan Daerah (Siskesda) di Kabupaten Wonosobo Produk Inovasi Menata Penyelenggaraan Urusan Kesehatan Melalui Penyusunan Sistem Kesehatan Daerah (Siskesda) di Kabupaten Wonosobo Penggagas Dr. R.M. Okie Hapsoro Binanda Putra, M. Kes, MMR Kelompok Inovator Provinsi / Kabupaten / Kota Gambar Ilustrasi 1/5 Deskripsi 2/5 Kebutuhan untuk peningkatan kinerja dan sinergitas antar lembaga pelayanan kesehatan melalui pengaturan secara sistemik merupakan suatu langkah yang diharapkan oleh Bupati Wonosobo di saat semakin maraknya sorotan elemen masyarakat mengenai semakin rendahnya kualitas pelayanan kesehatan di Wonosobo. Sistem Kesehatan Daerah (Siskeda) mutlak diperlukan demi tercapainya integrasi urusan Dinas Kesehatan, RSUD, dan Puskesmas untuk peningkatan kinerja dan sinergitas antar lembaga pelayanan kesehatan. Saat itu, Dinas Kesehatan, RSUD dan Puskesmas belum mampu berperan dalam menjamin efektivitas dan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat. Selain itu, pemberlakuan kebijakan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sejak 1 Januari 2014 juga belum bisa memperbaiki keadaan, program JKN cenderung menitik beratkan pada upaya kesehatan masyarakat (UKP) daripada upaya kesehatan masyarakat (UKM). Pemerintah daerah juga tidak memiliki panduan yang tegas tentang bagaimana mengoperasionalkan Sistem Kesehatan Nasional. Berbagai keadaan tersebut diperburuk dengan minimnya proporsi anggaran kesehatan untuk membiayai kegiatan UKM, baik dari APBN maupun APBD. Untuk menyelesaikan persoalan-persoalan tersebut diatas diperlukan perubahan secara sistemik dan tidak cukup dengan perubahan secara parsial. Penataan kembali komponen-komponen penyelenggaraan urusan kesehatan di Kabupaten dalam sebuah Sistem Kesehatan Daerah (Siskesda) yang ditetapkan dengan Peraturan Daerah (Perda) merupakan salah satu solusinya. Tujuan Sistem Kesehatan Daerah (Siskesda) adalah untuk menata ulang penyelenggaraan urusan kesehatan agar terwujud sinergitas antara Dinas Kesehatan, RSUD dan Puskesmas sebagai unsur-unsur penyelenggara urusan kesehatan serta mengoptimalkan penyelenggaraan upaya kesehatan masyarakat baik di tingkat primer (desa dan kecamatan) maupun sekunder (Kabupaten) sehingga Pelayanan Kesehatan berjalan efektif dan berkualitas melalui sistem kesehatan daerah (Siskesda). Manfaat yang diinginkan dari program ini adalah untuk 1) meningkatkan kualitas penyelenggaraan pelayanan kesehatan baik upaya kesehatan perorangan maupun upaya kesehatan masyarakat; 2) urusan kesehatan dapat lebih tertata rapi dan dapat ditangani lebih sistematik. Stakeholder terbagi dalam dua kelompok, yaitu stakeholder internal dan stakeholder eksternal. Berkaitan dengan stakeholder dalam pelaksanaan proyek perubahan ini, stakeholder sesuai dengan kelompoknya terdiri atas: (1) Stakeholder Internal adalah pejabat struktural dinas kesehatan, kepala puskesmas, kepala Instalasi Farmasi Kabupaten, dan Kepala Instalasi Laboratorium Kesehatan Daerah, dan (2) Stakeholder Eksternal antara lain adalah Bupati, DPRD, Sekda, DPPKAD, Bappeda, Bagian Organisasi dan Tata Laksana, Bagian Hukum, Direktur RSUD. Jenis Inovasi Proses Nama Instansi Kabupaten Wonosobo Unit Instansi Dinas Kesehatan Kabupaten Wonosobo Tahun Inisiasi 2014 Tahun Implementasi 2014 Faktor Pendorong Faktor-faktor yang menjadi kunci keberhasilan program perubahan ini adalah: 1. Dukungan dari Bupati Wonosobo dan stakeholder untuk melakukan sinergi dan meningkatkan kinerja lembaga-lembaga pelayanan kesehatan. 3/5 2. Persetujuan Raperda Tentang Sistem Kesehatan Daerah Kabupaten Wonosobo sehingga kuat dari segi kebijakan. 3. Persetujuan Anggaran untuk membiayai Penyusunan Siskesda ini ditetapkan melalui APBD Perubahan Kabupaten Wonosobo dengan terbitnya Dokumen Penggunaan Anggaran Kegiatan Penyusunan Siskesda Kabupaten Wonosobo pada tanggal 29 Agustus 2014. 4. Dukungan stakeholder dan instansi terkait yang sinergis untuk memperbaiki kinerja pemerintah daerah bidang kesehatan Faktor Penghambat Kendala yang mungkin timbul selama penyelesaian program perubahan ini adalah: 1. Adanya penolakan RSUD terkait ancaman dominasi Dinas Kesehatan dalam penyelenggaraan urusan kesehatan di Kabupaten diawal pelaksanaannya 2. Ketidaksepahaman antar tim penyusun terutama pada para Kepala Puskesmas mengenai konsep Penguatan Upaya Kesehatan Masyarakat di tingkat Desa dan Kecamatan. 3. Potensi penolakan DPRD terkait alokasi pembiayaan kesehatan yang proporsional dan berimbang. Tahapan Proses Tahapan program perubahan ini antara lain sebagai berikut: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Penggalangan Dukungan Stakeholder Penyusunan Naskah Akademik dan Draft Raperda tentang Siskesda Pembahasan draft Raperda Siskesda di DPRD dan Penetapan Perda oleh Bupati dan Ketua DPRD Pengundangan pada Lembaran Daerah Kabupaten Wonosobo Sosialisasi Perda Penyusunan Perbup tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Perda Siskesda Implementasi Perda Siskesda Monitoring dan Evaluasi Manfaat Manfaat dari program perubahan ini antara lain: 1. Meningkatnya kualitas penyelenggaraan pelayanan kesehatan baik upaya kesehatan perorangan maupun upaya kesehatan masyarakat. 2. Tercapainya target-target indikator derajat kesehatan masyarakat 3. Meningkatnya indeks kepuasan terhadap layanan kesehatan Beberapa capaian yang sudah dilaksanakan terkait dengan program perubahandiantaranya: 1. 2. 3. 4. 5. Tersusunnya sebuah Sistem Kesehatan Daerah lingkup wonosobo Terbitnya Perda terkait Sistem Kesehatan Daerah yang harus diimplementasikan di Wonosobo Telah tersosialisasikannya Perda tentang Siskeda kepada stakeholders terkait Adanya petunjuk teknis pelaksanaan Perda tentang Siskeda Implementasi Siskesda Prasyarat Replikasi Untuk dapat mereplikasi program perubahan ini diperlukan beberapa prasyarat sebagai berikut: 1. 2. 3. 4. 5. Adanya komitmen dari pimpinan, pejabat struktural, peneliti dan staf pelaksana Ketersediaan SDM yang memadai Dukungan teknologi informasi dan sumber daya manusia yang berkompeten di dalamnya Koordinasi yang berkelanjutan dari instansi yang terkait. Adanya ketersediaan anggaran untuk pengembangan sistem lebih lanjut Kontak Person Dinas Kesehatan Kabupaten Wonosobo Telp. (0286)321033, Fax. (0286)321319 Email: [email protected] Website: 4/5 http://dinkes.wonosobokab.go.id/ Sumber Dokumen proyek perubahan Diklatpim & verifikasi Instrumen Direktori Inovasi lewat email Teknik Validasi Data Sekunder Jumlah Dilihat 489 Kali Waktu Dibuat 2016-03-16 00:46:08 Terakhir Diubah 2016-03-16 00:47:00 Waktu Diunduh 2017-10-24 04:52:24 5/5 Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)