PERJANJIAN ANTARA REPUBLIK INDONESIA DAN REPUBLIK SINGAPURA TENTANG PENETAPAN GARIS BATAS LAUT WILAYAH KEDUA NEGARA DI SELAT SINGAPURA REPUBLIK INDONESIA DAN REPUBLIK SINGAPURA, MENGINGAT bahwa pantai dari kedua Negara saling berhadapan di Selat Singapura, BERHASRAT untuk memperkuat ikatan persahabatan antara kedua Negara, DAN BERHASRAT untuk menetapkan garis-garis batas laut wilayah kedua Negara di Selat Singapura, TELAH MENYETUJUI SEBAGAI BERIKUT: Pasal 1. 1 Garis batas laut wilayah Republik Indonesia dan Republik Singapura di Selat Singapura adalah s uatu garis yang ter- ·, diri dari ga ri s-gari s lurus yang ditarik antara titik-ti' tik yang Koordin a t-Koordinatnya adalah sebagai berikut : 2. Bujur Timur Titik-titik Lintang Utara 1 2 103° 40 I 3 4 lo 10 1 46".0 lo 07 1 49 11 • 3 lo 10 1 17 11 • 2 lo 11 1 45". 5 5 6 lo 12 1 26 11 • 1 lo 16 1 10". 2 103° 52 1 50 11 • 7 104 ° 02 1 00". 0 14".6 103° 44' 26". 5 103° 48 1 18 11 .0 103° 51 r 35".4 Koordinat-Koordinat dari titik-titik yang ditetapkan dalam ayat 1 adalah koordinat-koordinat geografis dan garis ba tas yang menghubungka nnya diperlihatkan diatas p e ta yang dilampirkan pada Perjanjian ini sebagai Lampiran 11 A 11 3. Letak ••• -2- 3. Letak yang sebenarnya dari titik-titik tersebut diatas dilaut akan ditetapkan dengan suatu cara yang akan disetujui bers ama oleh pejabat-pejabat yang berwenang dari kedua Negara. 4. Yang dimaksud dengan 11 pejabat yang berwenang" .d alam ayat 3 untuk Republik Indonesia adalah Ketua Badan Koordinasi Survey dan Pemetaan Nasional (Chief of the Co-ordination Body for Nat.ional Survey and Mapping) dan untuk Republik Singapura adalah setiap orang yang dikuasakan oleh Pemerintah Republik Singapura. Pasal II Setiap perselisihan antara kedua Negara yang timbul dari penafsiran atau pelaksanaan Perjanjian ini akan diselesaikan s ecara damai melalui mushawarah atau perundingan. Pasal III Perjanjian ini akan disyahkan menurut ketentuan-ketentuan konstitusionil dari kedua Negara. Pasal IV P e rjanjian ini akan mulai berlaku pada tanggal p e rtukaran Piagam Pengesahannya. DIBUAT DALAM RANGKAP DUA di .. . J.~ ~. ';":': .-1/'-:'<:).~.~u-_;(_ ./~~'? ..~-:'· ber UNTU pada tanggal tahun seribu sembilan ratus tuj uh puluh tiga dalam bahasa Indonesia dan Inggeris. ses ~ian r: ~ ..... Jika terdapat ketidak- antara kedua naskah, maka naskah Inggerislah yang akan ku. ~EPUBLIK INDONESIA, UN TUK REPUBLIK SINGAP URA, Signed Signed . . . . .. . . .. . . ... . . , ...... . ,· ... . . . . . .................. . ' . ~ T R E A T Y BETWEEN THE REPUBLIC OF INDONESIA A N D THE REPUBLIC OF SINGAPORE RELATING TO THE DELIMITATION OF THE TERRITORIAL SEAS OF THE TWO COUNTRIES IN THE STRAIT OF SINGAPORE THE REPUBLIC OF INDONESIA AND THE REPUBLIC OF SINGAPORE, NOTING that the coasts of the two countries are opposite to each other in the Strait of Singapore, DESIRING to strengthen the bonds of friendship between the two countries, AND DESIRING to establish the boundaries of the territorial seas of the two countries in the Strait of Singapore. HAVE AGREED AS FOLLOWS: Article I. 1. The boundary line of the territorial seas of the Republic of Indonesia and the Republic of Singapore in the Strait of Singapore shall be a line, consisting of straight lines drawn between points, the co-ordinates of which are as follows: Points Latitude North Longitude East 103° 40' 14". 6 10 3° 44' 26 II• 5 103° 48 1 18 ti. 0 4 lo 10 I 46 11 .o lo 07' 49 II• 3 lo 10 1 17 II• 2 lo 11 1 45 11 • 5 5 6 lo 12 1 2 6 II• 1 lo 16 1 10 II• 2 1 2 3 10 3° 51' 35". 4 10 3° 521 50 II• 7 104° 02 1 00 11 .o 2. The ••. -2- 2. The co-ordinates of the points specified in paragraph 1 are geographical co-ordinates and the boundary line connecting them is indicated on the chart attached as Annexure 11 A 11 to this Treaty. 3. The actual location of the above mentioned points at sea shall be determined by a method to be mutually agreed upon by the competent authorities of the two countries. 4. For the purpose of paragraph 3, 11 competent authorities 11 in relation to the Republic of Indonesia means the Ketua Badan Koordinasi Survey dan Pemetaan Nasional (Chief of The Coordination Body for National Survey and Mapping) and in relation to the Republic of Singapore means any person . so authorized by the Government of the Republic of Singapore. Article II. Any disputes between the two countries arising out of the interpretation or implementation of this Treaty shall be settled peacefully by consultation or negotiation. Article III. This Treaty shall be ratified in accordance with the cons titutional requirements of the two countries. Article IV. This Treaty shall enter into force on the date of the exchange of the Instruments of Ratification. DONE IN DUPLICATE AT •••• .rf".': '? (..y,-; J.<t.~~ . . J.q/':;:t.: .~~ .......... day of .•••••• ('?.: ...r.. . . . . . . . the one thousand nine hundred and seventy three in the Indonesian and English languages. -3- l angua ges . In the e v e nt of any c on fl ict b e tween the text s , the Engl i s h t e xt shall p reva i l . FOR THE REP UBLIC OF :\" f'ON r.c;IA FOR THE REP UBLIC OF SINGAPORE Signed Signed I I ..