bab 5 penutup - STIESIA Repository

advertisement
BAB 5
PENUTUP
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan tentang pengaruh citra
merek, atmosfer, harga terhadap keputusan pembelian melalui kepuasan
pelanggan sebagai variabel intervening (studi pada cafe “de_Kalosi”), dapat
diperoleh kesimpulan sebagai berikut:
1. Citra merek memiliki pengaruh tidak signifikan terhadap kepuasan
pelanggan di cafe “de_Kalosi”. Hasil ini menunjukkan tidak ada pengaruh
citra merek dari cafe “de_Kalosi” terhadap kepuasan pelanggan. Dengan
demikian, kepuasan pelanggan dari cafe “de_Kalosi” tidak terbentuk
melalui citra merek dari cafe tersebut.
2. Atmosfer memiliki pengaruh tidak signifikan terhadap kepuasan
pelanggan. Hasil ini menunjukkan tidak ada pengaruh atmosfer di cafe
“de_Kalosi” terhadap kepuasan pelanggan. Dengan demikian, kepuasan
pelanggan dari cafe “de_Kalosi” tidak terbentuk melalui atmosfer atau
suasana dari cafe tersebut.
3. Harga berpengaruh signifikan dan positif terhadap kepuasan pelanggan.
Hasil ini berarti semakin tinggi tingkat harga di cafe “de_Kalosi” maka
akan semakin meningkatkan kepuasan pelanggannya.
4. Kepuasan pelanggan berpengaruh signifikan dan positif terhadap
keputusan pembelian. Hasil ini berarti semakin tinggi tingkat kepuasan
101
102
pelanggan yang tercipta di cafe “de_Kalosi” maka akan semakin tinggi
juga tingkat keputusan pembelian.
5. Citra merek secara langsung memiliki pengaruh tidak signifikan terhadap
keputusan pembelian di cafe “de_Kalosi”. Hasil ini menunjukkan tidak
ada pengaruh citra merek dari cafe “de_Kalosi” terhadap keputusan
pembelian. Dengan demikian, keputusan pembelian dari cafe “de_Kalosi”
tidak terbentuk melalui citra merek dari cafe tersebut.
6. Atmosfer secara langsung berpengaruh signifikan dan positif terhadap
keputusan pembelian. Hasil ini berarti semakin tinggi tingkat atmosfer di
cafe “de_Kalosi” maka akan semakin meningkatkan nilai keputusan
pembelian di cafe “de_Kalosi”.
7. Harga secara langsung berpengaruh signifikan dan positif terhadap
keputusan pembelian. Hasil ini berarti semakin tinggi tingkat harga di cafe
“de_Kalosi” maka akan semakin tinggi juga tingkat keputusan pembelian.
8. Citra merek berpengaruh tidak signifikan terhadap kepuasan pelanggan
sedangkan kepuasan pelanggan berpengaruh signifikan dan positif
terhadap keputusan pembelian, namun secara tidak langsung citra merek
berpengaruh tidak signifikan terhadap keputusan pembelian melalui
kepuasan pelanggan. Dengan demikian, model jalur ini tidak bisa
dihubungkan, karena ada jalur yang tidak signifikan.
9. Atmosfer berpengaruh tidak signifikan terhadap kepuasan pelanggan
sedangkan kepuasan pelanggan berpengaruh signifikan dan positif
terhadap keputusan pembelian, namun secara tidak langsung atmosfer
103
berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian melalui kepuasan
pelanggan. Dengan demikian, model jalur ini tidak bisa dihubungkan,
karena ada jalur yang tidak signifikan.
10. Harga berpengaruh signifikan dan positif terhadap kepuasan pelanggan
sedangkan kepuasan pelanggan berpengaruh signifikan dan positif
terhadap keputusan pembelian, namun secara tidak langsung harga
berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian melalui kepuasan
pelanggan. Hal ini menyimpulkan bahwa kepuasan pelanggan dapat
memediasi pengaruh harga terhadap keputusan pembelian. Dengan
demikian, model jalur ini bisa dihubungkan.
5.2 Saran
Adapun saran yang dapat diberikan adalah sebagai berikut:
a. Bagi cafe “de_Kalosi”
Dengan hasil penelitian ini citra merek dan atmosfer tidak signifikan. Dengan
demikian, cafe “de_Kalosi” di sarankan bisa lebih mementingkan harga di
cafe “de_Kalosi”. Karena harga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap
kepuasan pelanggan. Adapun keluhan pelanggan kebanyakan adalah tentang
kurang sesuai dengan pencahayaan lampu dan gambar logo cafe yang kurang
berkesan di mata pelanggan yang datang. Maka dari itu cafe “de_Kalosi”
perlu adanya peninjauan kembali.
104
b. Bagi penelitian mendatang
Sebaiknya untuk penelitian mendatang, hendaknya menggunakan variabel
bebas di luar variabel yang diteliti yaitu variabel kualitas pelayanan dan
kualitas produk.
Download