ANALISIS WACANA GAMBAR SIRKULASI DAN PERTUKARAN GAS SIRKULASI PADA HEWAN SIRKULASI GANDA PADA MAMALIA BERGANTUNG PADA ANATOMI DAN SIKLUS PEMOMPAAN JANTUNG TEKS ASLI Siklus jantung. Otot jantung berkontraksi (sistol) dan berelaksasi (diastol) dalam suatu siklus yang berirama. Bagi seorang manusia dewasa dalam keadaan istirahat dengan denyut nadi sekitar 75 denyutan per menit, satu siklus jantung sempurna memerlukan waktu sekitar 0,8 detik. PENGHAPUSAN Siklus jantung. Otot jantung berkontraksi (sistol) dan berelaksasi (diastol) dalam [suatu] siklus [yang] berirama. [Bagi] seorang manusia dewasa dalam keadaan istirahat dengan denyut nadi sekitar 75 denyutan per menit, satu siklus jantung sempurna memerlukan waktu sekitar 0,8 detik. 1. Selama fase relaksasi (atrium dan ventrikel dalam keadaan diastol) yang berlangsung sekitar 0,4 detik, darah yang kembali dari vena besar mengalir ke dalam atrium dan ventrikel. 1. Selama fase relaksasi (atrium dan ventrikel dalam keadaan diastol) [yang] berlangsung sekitar 0,4 detik, darah yang kembali dari vena besar mengalir [ke dalam] atrium dan ventrikel. 2. Dalam waktu singkat (sekitar 0,1 detik) sistol atrium 2. Dalam waktu singkat [(sekitar 0,1 detik)] sistol atrium PENYISIPAN Siklus jantung. Otot jantung berkontraksi (sistol) dan berelaksasi (diastol) dalam [suatu] siklus [yang] berirama. [Bagi] untuk seorang manusia dewasa dalam keadaan istirahat dengan denyut nadi sekitar 75 denyutan per menit, dalam satu siklus jantung sempurna memerlukan waktu sekitar 0,8 detik. 1. Selama fase relaksasi (atrium dan ventrikel dalam keadaan diastol) [yang] berlangsung sekitar 0,4 detik, darah yang kembali dari vena besar akan mengalir [ke dalam] menuju atrium dan ventrikel. 2. Dalam waktu singkat [(sekitar 0,1 detik)] sistol TEKS DASAR Siklus jantung. Otot jantung berkontraksi (sistol) dan berelaksasi (diastol) dalam siklus berirama. Untuk seorang manusia dewasa dalam keadaan istirahat dengan denyut nadi sekitar 75 denyutan per menit, dalam satu siklus jantung sempurna memerlukan waktu sekitar 0,8 detik. 1. Selama fase relaksasi (atrium dan ventrikel dalam keadaan diastol) berlangsung sekitar 0,4 detik, darah yang kembali dari vena besar akan mengalir menuju atrium dan ventrikel. 2. Dalam waktu singkat sistol atrium kemudian memaksa kemudian memaksa semua darah yang masih tersisa keluar dari atrium ke dalam ventrikel. 3.Selama 0,3 detik sisa siklus jantung itu, sistol ventrikel akan memompa darah ke dalam arteri besar. Perhatikan bahwa tujuh per delapan dari total waktu itusemuanya kecuali 0,1 detik dari siklus jantung-atrium berelaksasi dan terisi dengan darah yang kembali melalui vena. Kontol irama jantung. 1. Nodus SA, atau pacu jantung, menentukan tempo denyut jantung dengan cara membangkitkan sinyal listrik (warna gelap) yang 2. menyebar melalui kedua atrium, sehingga kedua atrium berkontraksi secara bersamaan. Sinyal untuk berkontraksi itu ditunda pada nodus AV selama sekitar kemudian memaksa semua darah [yang masih tersisa] keluar dari atrium [ke dalam] ventrikel. atrium kemudian memaksa semua darah [yang masih tersisa] keluar dari atrium [ke dalam] menuju ventrikel. 3.Selama 0,3 detik 3.Selama 0,3 detik sisa siklus jantung sisa siklus jantung [itu], sistol ventrikel [itu], sistol akan memompa darah ventrikel akan ke dalam arteri besar. memompa darah Perhatikan bahwa ke dalam arteri tujuh per delapan dari besar. Perhatikan total waktu [itubahwa tujuh per semuanya] kecuali 0,1 delapan dari total detik dari siklus waktu [itujantung-atrium semuanya] kecuali berelaksasi dan terisi 0,1 detik dari dengan darah yang siklus jantungkembali melalui vena. atrium akan berelaksasi dan terisi dengan darah yang kembali melalui vena. Kontol irama Kontol irama jantung. 1. Nodus jantung. 1. Nodus SA, atau pacu SA, atau pacu jantung, menentukan jantung, dapat tempo denyut jantung menentukan dengan cara tempo denyut membangkitkan jantung dengan sinyal listrik [(warna cara gelap)] yang membangkitkan sinyal listrik [(warna gelap)] yang 2. menyebar melalui 2. menyebar kedua atrium, melalui kedua sehingga kedua atrium atrium, sehingga berkontraksi [secara kedua atrium bersamaan.] Sinyal berkontraksi. [untuk berkontraksi] [secara itu ditunda pada bersamaan.] nodus AV [selama Sinyal [untuk sekitar 0,1 detik], berkontraksi] itu semua darah keluar dari atrium menuju ventrikel. 3. Selama 0,3 detik sisa siklus jantung, sistol ventrikel akan memompa darah ke dalam arteri besar. Perhatikan bahwa tujuh per delapan dari total waktu kecuali 0,1 detik dari siklus jantungatrium akan berelaksasi dan terisi dengan darah yang kembali melalui vena. Kontol irama jantung. 1. Nodus SA, atau pacu jantung, dapat menentukan tempo denyut jantung dengan cara membangkitkan sinyal listrik yang 2. menyebar melalui kedua atrium, sehingga kedua atrium berkontraksi. Sinyal itu ditunda pada nodus AV, sementara darah di atrium di kosongkan ke dalam ventrikel. 0,1 detik, sementara darah dalam atrium di kosongkan ke dalam ventrikel. sementara darah [dalam] atrium di kosongkan ke dalam ventrikel. ditunda pada nodus AV [selama sekitar 0,1 detik], sementara darah [dalam] di atrium di kosongkan ke dalam ventrikel. 3. Serabut otot 3. Serabut otot 3. Serabut otot khusus yang disebut [khusus] yang [khusus] yang cabang berkas dan [disebut] cabang [disebut] dikenal serabut Purkinje berkas dan serabut dengan cabang kemudian Purkinje [kemudian berkas dan serabut menghantarkan menghantarkan] Purkinje yang sinyal itu ke bagian sinyal [itu] ke nantinya akan apeks (ujung) [bagian] apeks meneruskan jantung dan [(ujung)] jantung dan [kemudian menghantarkan] sinyal [itu] ke [bagian] apeks [(ujung)] jantung dan 4. ke seluruh 4. ke seluruh dinding 4. ke seluruh dinding ventrikel. ventrikel. Sinyal dinding ventrikel. Sinyal tersebut tersebut memicu Sinyal tersebut memicu kontraksi kontraksi [kuat] kedua memicu kontraksi kuat kedua ventrikel ventrikel dari apeks [kuat] kedua dari apeks menuju menuju atrium ventrikel dari atrium sehingga [sehingga apeks menuju menggerakan dan menggerakan dan atrium [sehingga mendorong darah mendorong darah menggerakan dan masuk ke dalam masuk ke dalam arteri mendorong darah arteri besar. Bagian besar.] Bagian tebal masuk ke dalam tebal pada gambar pada gambar grafik di arteri besar.] grafik di bagian bagian bawah Bagian tebal pada bawah menunjukkan menunjukkan gambar grafik di komponen komponen bagian bawah elektrokardiogram elektrokardiogram menunjukkan (ECG) yang (ECG) [yang] bahwa komponen berkaitan dengan berkaitan dengan elektrokardiogram urutan peristiwa urutan peristiwa (ECG) [yang] elektrik dalam elektrik dalam berkaitan dengan jantung. Bagian jantung. Bagian ECG urutan peristiwa ECG dalam tahap 4 dalam tahap 4 yang elektrik dalam yang tidak tebal tidak tebal jantung. Bagian menggambarkan menggambarkan ECG dalam tahap aktivitas elektrik aktivitas elektrik 4 yang tidak tebal 3. Serabut otot yang dikenal dengan cabang berkas dan serabut Purkinje yang nantinya akan meneruskan sinyal ke apeks jantung dan 4. ke seluruh dinding ventrikel. Sinyal tersebut memicu kontraksi kedua ventrikel dari apeks menuju atrium. Bagian tebal pada gambar grafik di bagian bawah menunjukkan bahwa komponen elektrokardiogram (ECG) berkaitan dengan urutan peristiwa elektrik dalam jantung. Bagian ECG dalam tahap 4 yang tidak tebal menggambarkan aktivitas elektrik setelah ventrikel berkontraksi; selama fase ECG, ventrikel menjadi siap siaga setelah ventrikel berkontraksi; selama fase ECG tersebut, ventrikel menjadi siaga untuk menerima sinyal listrik sehingga dapat menghantarkan sinyal-sinyal listrik berikutnya agar terjadi kontraksi. setelah ventrikel berkontraksi; selama fase ECG [tersebut], ventrikel menjadi siaga untuk menerima sinyal listrik sehingga dapat menghantarkan sinyal-sinyal listrik berikutnya agar terjadi kontraksi. menggambarkan aktivitas elektrik setelah ventrikel berkontraksi; selama fase ECG [tersebut], ventrikel menjadi siap siaga untuk menerima sinyal listrik sehingga dapat menghantarkan sinyal-sinyal listrik berikutnya agar terjadi kontraksi. untuk menerima sinyal listrik sehingga dapat menghantarkan sinyal-sinyal listrik berikutnya agar terjadi kontraksi.