Praktikum Pengantar Teknologi Informasi “Command Line pada Sistem Operasi Windows” Oleh : I Dewa Made Awidiya 130030727 STMIK STIKOM BALI 2014 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, Karena berkat dan rahmat-NYA kami dapat menyelesaikan paper mata kuliah Praktikum Pengantar Teknologi Informasi dengan judul “Command Line pada Sistem Operasi Windows “. Kami berharap paper yang telah dibuat ini dapat memberikan manfaat bagi semua pembaca untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang Command Line pada Sistem Operasi Windows. Kami menyadari bahwa makalah yang dibuat ini masih jauh dari kesempurnaan untuk itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun untuk kesempurnaan makalah ini. Akhir kata kami ucapkan kepada Bapak Dosen dan teman-teman yag telah secaras langsung maupun tidak langsung membantu dalam penulisan makalah ini. Semoga apa yang telah kami tuliskan dalam Makalah ini dapat berguna bagi yang membutuhkan informasi tentang Command Line pada Sistem Operasi Windows. Denpasar, Mei 2014 1 Daftar Isi Kata Pengantar ..................................................................................................................... 1 Daftar Isi ............................................................................................................................... 2 BAB I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang ............................................................................................................. 3 1.2 Tujuan .......................................................................................................................... 3 1.3 Rumusan Masalah ........................................................................................................ 3 BAB II Pembahasan 2.1 Pengertian Command Prompt .................................................................................... 4 2.2 Fungsi Command Prompt .......................................................................................... 5 2.3 Perintah-perintah pada Command Prompt ................................................................ 5 2.4 Contoh Cara Penggunaan Perintah Command Prompt ............................................ 13 BAB III Penutup 3.1 Kesimpulan .................................................................................................................. 14 Daftar Pustaka ...................................................................................................................... 15 2 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Command Prompt (executable cmd.exe adalah command-line interpreter yang disediakan Microsoft pada OS / 2, Windows CE dan pada sistem operasi Windows NTbased (termasuk Windows, Windows 2000, Windows XP, Windows Vista, Windows 7, Windows Server 2003dan Windows Server 2008). Ini adalah analog COMMAND.COM dalam MS-DOS dan Windows 9x (di mana hal itu disebut MS-DOS Prompt), sistem, atau Unix Shell digunakan pada sistem Unix-like. Therese Stowell mengembangkan versi awal cmd.exe untuk Windows NT. Walaupun beberapa perintah DOS tidak didukung atau sudah diubah (misalnya fungsi deltree digabung kedalam rd dalam bentuk parameter / s ), cmd.exe masih memiliki lebih banyak perintah built-in. Versi cmd.exe pada OS/2 dan Windows NT memiliki pesan kesalahan yang lebih rinci dibandingkan dengan "Bad command or file name" (dalam hal salah perintah) dari command.com. Pada versi cmd.exe OS/2 pesan kesalahan dilaporkan dengan bahasa sistem yang dipakai , teksnya diambil dari sistem pesan file.Perintah Bantuan kemudian dapat dikeluarkan dengan pesan nomor kesalahan untuk mendapatkan informasi lebih lanjut. cmd.exe tetap menjadi bagian dari Windows Vista, Windows Server 2008, dan Windows 7. 1.2 Tujuan Tujuan dan manfaat dari pembuatan makalah ini yaitu agar pembaca dapat mengetahui lebih dalam mengenai perintah dasar dalam sistem operasi windows, khusunya pengoperasian “Command Prompt”. 1.3 Rumusan Masalah Adapun beberapa masalah yang akan dibahas dalam makalah ini yaitu sebagai berikut : 1. Apa yang dimaksud dengan Command Prompt? 2. Apa fungsi dari Command Prompt? 3. Perintah apa saja yang terdapat dalam Command Prompt? 4. Bagaimana contoh cara penggunaan/penulisan perintah Command Prompt? 3 BAB II PEMBAHASAN 2.1 Pengertian Command Prompt Command Prompt atau DOS prompt adalah sebuah command line (baris perintah) pada sebuah OS (Operating System) berbasis GUI untuk mengesekusi file dengan cara menuliskan perintahnya pada jendela cmd. Atau singkatnya Command Prompt ini adalah sistem operasi berbasis baris perintah. Karena sebenarnya Command Prompt atau DOS prompt ini pada awalnya digunakan sebagai sistem operasi, akan tetapi setelah dos mulai banyak di tinggalkan maka sekarang dos tetap di integrasikan oleh microsoft pada Windows yang lebih kita kenal dengan nama MS-DOS atau Command Prompt. Yang akan aku tulis disini lebih ke pengenalan pada perintah-perintah Command Prompt. Apa Command Prompt itu? Untuk membuka Command Prompt di Windows kita harus memanggil executable cmd.exe, dengan cara : Klik Start > Run > ketik “cmd” (tanpa tanda kutip) > ENTER atau dengan perintah yang lebih cepat : Tekan di keyboard lambang Windows di ikuti dengan R, lalu ketik cmd, ENTER Gambar 1.1 Command Prompt Dos prompt ini sangat berguna dalam penggunaan sebagai aplikasi tambahan dengan otorisasi yang lebih banyak dan kompleks dibanding dengan sistem operasi berbasis GUI (Grafik User Interface). Dengan Dos prompt kita bisa melihat direktori dan file yang beratribut hidden dengan cepat, bisa menganalisa dengan intents terhadap gejala-gejala yang ditimbulkan oleh virus, bisa mendelete dan menghentikan dengan 4 paksa file running yang merugikan di komputer (virus), lebih jauh kita bisa membersihkan virus di komputer disaat sistem operasi GUI sudah tidak memungkinkan lagi digunakan. Berikut akan diterangkan kegunaan-kegunaan dari Command Prompt. 2.2 Fungsi Command Prompt Adapun beberapa fungsi dari Command Prompt di windows adalah sebagai berikut : 9 Meng-handle beberapa masalah saat versi GUI (Grafik User Interface) pada Windows kita bermasalah diakibatkan virus. Seperti hilangnya folder options pada explorer, task manager yang di-disable, tidak bisa membuka msconfig dan sebagainya. Lebih lanjut kita bisa menangani virus lewat cmd. 9 Seperti namanya, “Prompt” sendiri arti harafiahnya adalah Quick atau cepat jadi kita bisa mengeksekusi sebuah perintah lebih cepat dengan menggunakan cmd. Selain lebih cepat cmd ini juga lebih ringan dibanding dengan explorer saat melakukan perintah masuk pada direktori tertentu, atau mencari file tertentu. 9 Kegunaan lain dari Command Prompt ini adalah untuk membiasakan menggunakan command line pada cmd agar nantinya terbiasa dengan server core yang menggunakan OS berbasis text. 2.3 Perintah-perintah pada Command Prompt Perintah-perintah dalam Command Prompt dapat dikelompokkan sebagai berikut berdasarkan fungsinya. 2.3.1 Komunikasi dengan Sistem COMMAND : memuatkan kopian baru command interpreter. DATE : mengeset atau menampilkan tanggal system. EXIT : mengakhiri kopian command interpreter. PROMPT : mendefinisikan prompt system. SET : mendefinisikan variable lingkungan. SHARE : memuatkan dukungan file sharing (untuk Microsoft Network). TIME : mengeset atau menampilkan waktu system saat itu. VER : menampilkan nomor versi dari command interpreter MS- DOS. 5 2.3.2 Bekerja dengan Disk ASSIGN : merute permintaan operasi disk dari satu drive ke drive lain. CHKDSK : memeriksa alokasi ruang penyimpanan, kesalahan isian. direktori, table alokasi file atau kerusakan fisik disk DISKCOMP : membandingkan dua floppy disk track demi track dan melaporkan perbedaannya. DISKCOPY : mengkopi floppy disk secara track demi track (tidak mengonsolidasikan file terfragmentasi). FDISK : mengonfigurasi fixed disk (harddisk) untuk digunakan MS- DOS. FORMAT : memformat disk untuk digunakan MS-DOS dengan menginisialisasi direktori dan file allocation table (FAT). JOIN : membuat disk sebagai subdirektori dari disk lain. LABEL : memodifikasi, menciptakan dan menghapus label volume. SUBST : mensubsitusi huruf drive untuk nama jalur direktori, membuat subdirektori menjadi satu drive maya. SYS : mentransfer file-file system MS-DOS (IO.sys dan MSDOS. .sys) ke disk. VERIFY : memverifikasi data begitu dituliskan ke disk. VOL : menampilkan label volume dari disk. 2.3.3 Bekerja dengan Direktori Direktori puncak disebut root directory. Root directory menyimpan isianisian(entry) yang menunjukkan file dan subdirectori, menyimpan nomor isian FAT yang menyimpan awal cluster dari file. Subdirektori adalah file yang menyimpan isian-isian direktori. Perintah-perintah yang berhubungan dengan direktori,antara lain: CHDIR atau CD : mengubah direktori kerja. DIR : menampilkan informasi mengenai isian-isian direktori(nama file, ekstensi, ukuran dalam byte, tanggal dan jam diciptakan atau terakhir diubah). MKDIR atau MD: menciptakan subdirektori baru. PATH : mendefinisikan nama jalur yang digunakan MS-DOS dalam 6 mencari file yang dieksekusi (untuk ekstensi COM, EXE, dan BAT). RMDIR atau RD : menghapus direktori kosong. TREE : menampilkan struktur direktori secara hirarki. 2.3.4 Pengelolaan File ATTRIB : menampilkan dan mendefinisikan atribut file. BACKUP : membuat kopian backup dari file atau struktur direktori. COPY : mengkopi file. EDLIN : menciptakan atau memidifikasi file teks ASCII. ERASE : menghapus file. EXE2BIN : mengonversi file dieksekusi dalam format.EXE menjadi file memori (.COM, .BIN atau .SYS). FC : membandingkan dua file dan menampilkan perbedaannya. RECOVER : merekonstruksi file dari disk yang mempunyai sector-sektor Rusak. RENAME atau REN : mengubah nama satu file atau lebih. RESTORE : mengembalikan file-file yang diciptakan dengan perintah BACKUP ke disk dengan struktur direktori yang sama seperti aslinya. 2.3.5 Pengelolaan Pemasukan dan Pengeluaran CLS : membersihkan layar tampilan. CTTY : mengubah prangkat untuk masukan dan keluaran standar. FIND : mencari suatu sring. GRAFTABL : mendefinisikan IBM extended character set. MODE : mengendalikan mode perangkat keluaran. MODE menge-set karakteristik tampilan , menge-set panjang baris dan spasi untuk port printer, mengoneksi printer serial dengan men-redirect keluaran printer parallel ke port komunikasi serial, menge-set parameter komunikasi untuk port komunikasi asincron. MORE : perintah untuk filter yang menampilkan isian file per layar. PRINT : mencetak file di background (sehingga pemakaian dapat mengerjakan tugas lain). SORT : filter yang menampilkan secara terurut. TYPE : mengirim file ke keluaran standar. 7 2.3.6 Penyesuaian Lingkungan Kerja Pemakai dapat menyesuaikan lingkungan keranya lewat file CONFIG.SYS yang mendefinisikan karakteristik operasi system MS-DOS. Ketika MS-DOS dimulai, MS-DOS mengeksekusi perintah di CONFIG.SYS secara otomatis jika tersedia. Yang digunakan untuk Penyesuaian Lingkungan Kerja. ANSY.SYS : device driver ini mengimplementasikan kode escape standar dari ANSI untuk kendali layar dan keyboard. BREAK : mengendalikan interupsi control-C. BUFFERS : menspesifikasikan jumlah buffer disk di memori yang dialokasikan MS-DOS saat pertama kali dimulai. COUNTRY : menspesifikasikan country untuk penulisan tanggal yang cocok, tanda decimal, dan symbol mata uang yang di gunakan. DEVICE : menginstal device driver baru. DRIVPARM : mendefinisi ulang karakteristik default yang didefinisikan device driver untuk perangkat blok. FCBS : menspesifikasikan jumlah maksimum file-file yang dikendalikan FCB yang dapat dibuka, file sharing sebagai efeknya. FILES : menspesifikasikan jumlah maksimum file yang dapat dibuka. LASTDRIVE : menentukan jumlah maksimum drive yang dikenali oleh MS-DOS. SHELL : menspesifikasikan command interpreter pengganti COMMAND .COM. VIDISK.SYS : menciptakan disk virtual yang berada di memori. 2.3.7 Penggunaan BATCH file Batch adalah sebuah file yan dapat dieksekusi, file tersebut berisi kumpulan /sekuen perintah yang dieksekusi secara berurutan. Pemakaian mengetikkan nama file dan MC-DOS mengeksekusi perintah-perintah di file itu. Batch berekstensi .BAT. Pembuatan batch sebagaimana program karena disediakan beragam bentukan kendali dalam hal ini pemakaian dapat memberikan beragam alternayif eksekusi perintah-perintah. File AUTOEXEC.BAT pada root directori akan dieksekusi saat MC-DOS boot. Perintah yang berhubungan dengan pengendalian jalannya eksekusi perintah-perintah file batch adalah: 8 CALL : memanggil batch lain. ECHO : menampilkan nama perintah atau pesan yang dieksekusi dari batch. FOR : mengeksekusi perintah secara iterasi untuk tiap file di sekumpulan file. GOTO : mengeksekusi perintah dari batch, lompat ke perintah di sembarang lokasi. IF : memeriksa kondisi dan mengeksekusi perintah di batch ,bergantung hasil. PAUSE : menghentikan eksekusi batch untuk sementara. REM : penanda komentar. SHIFT : memperluas jumlah parameter di baris perintah. 2.3.8 Perintah Network PING : perintah yang digunakan untuk mengetes koneksi ke jaringan / alamat situs yang di tuju, contoh perintah : ping www.google.com TRACERT : digunakan untuk melihat jalur yang di lewati paket ke alamat jaringan / situs yang dituju, contoh perintah : tracert www.google.com ROUTE : digunakan untuk menampilkan Local Route host name , digunakan untuk menampilkan nama komputer ipconfig /all , digunakan untuk menampilkan semua informasi konfigurasi koneksi yang telah di setting, meliputi hostname, Ethernet Adapter LAN, primary DNS Type IPCONFIG/FLUSHDNS : digunakan untuk menghapus DNS Cache IPCONFIG/RELEASE : digunakan untuk menghapus semua koneksi IP Address. IPCONFIG/DISPLAYDNS : diunakan untuk menampilkan DNS Cache IPCONFIG/RENEW : digunakan untuk membuat IP Address baru IPCONFIG/REGISTERDNS : digunakan untuk merefresh kembali DNS, Dan melakukan register ulang DNS IPCONFIG/SHOWCALSSID : digunakan untuk menampilkan DHCP class IPCONFIG/SETCLASSID : digunakan untuk mengubah DHCP Class ID NETSTAT : digunakan untuk menampilkan koneksi IP yang sedang aktif NSLOOKUP : digunakan untuk menampilkan alamat IP Address dari nama 9 domain yang dituliskan. CONTROL NETCONNECTION : digunakan untuk menampilkan network connection. 2.3.9 Perintah Lainnya ASSOC : Menampilkan atau mengubah asosiasi ekstensi file. AT : Menjadwalkan perintah dan program agar berjalan di komputer pada waktu tertentu. ATTRIB : Menampilkan atau mengubah atribut suatu file. BREAK : Mengatur atau menghilangkan pemeriksaan extended CTRL+C. CACLS : Menampilkan atau mengubah daftar kontrol akses (ACLs) dari files. CALL : Memanggil sebuah program batch dari program batch yang lain. CD / CHDIR : Menampilkan nama atau mengubah direktori sekarang. CHCP : Menampilkan atau mengubah nomor active code page. CHKDSK : Memeriksa sebuah disket/harddisk dan menampilkan laporan status disket/harddisk tersebut. CHKNTFS : Menampilkan atau mengubah proses pemeriksaan disket pada saat booting. CLS : Menghapus layar jendela Command Prompt. CMD : Menjalankan interpreter perintah Windows yang baru. COLOR : Mengubah warna teks dan latar pada Command Prompt. COMP : Membandingkan isi dari dua atau beberapa file. COMPACT : Menampilkan atau mengubah kompresi file pada partisi NTFS. CONVERT : Mengkonversi FAT ke NTFS. Anda tidak dapat mengkonversi drive yang sedang aktif. COPY : Menyalin satu atau beberapa file ke lokasi lain. DATE : Menampilkan atau mengubah tanggal. DEL / ERASE : Menghapus satu atau beberapa file. DIR : menampilkan daftar file dan subdirektori dalam sebuah direktori. DISKCOMP : Membandingkan isi dari dua buah disket. DISKCOPY : Menyalin isi dari satu disket ke disket lain. DOSKEY : Mengedit baris perintah, memanggil kembali perintah Windows, dan 10 membuat macro. ECHO : Menampilkan pesan, atau mengubah command echoing on atau off. ENDLOCAL : Mengakhiri l: kalisasi dan perubahan environment pada sebuah batch file. EXIT : Keluar dari program CMD.EXE dan menutup jendela command prompt. FC : Membandingkan dua atau beberapa file, dan Menampilkan perbedaan file-file tersebut. FIND : Mencari string teks dalam sebuah file atau beberapa file. FINDSTR : Mencari string dalam file. FOR : Menjalankan perintah yang spesifik untuk masing-masing file dalam sekumpulan file. FORMAT : Mem-Format sebuah hardisk/disket untuk digunakan di Windows. FTYPE : Menampilkan atau mengubah tipe file yang digunakan dalam asosiasi ekstensi file. GOTO : Mengarahkan Windows command interpreter ke baris yang berlabel dalam sebuah program batch. GRAFTABL : Memperbolehkan Windows untuk menampilkan sekumpulan karakter extended dalam mode grafik. HELP : Menyediakan informasi bantuan untuk perintah-perintah Windows. IF : Menjalankan pemrosesan kondisional dalam program batch. LABEL : Membuat, mengubah, atau menghapus volume label dari sebuah disket/harddisk. MD / MKDIR : Membuat direktori. MODE : Mengkonfigurasi alat yang ada pada sistem. MORE : Menampilkan hasil perlayar. MOVE : Memindahkan satu atau beberapa file dari satu direktori ke direktori yang lain. PATH : Menampilkan atau mengatur path pencarian untuk executable files. PAUSE : Menunda pemrosesan dari sebuah batch file dan menampilkan pesan. POPD : Mengembalikan nilai sebelumnya dari direktori sekarang yang disimpan oleh PUSH. PRINT : Mencetak file teks. PROMPT : Mengubah Command Prompt Windows. 11 PUSHD : Menyimpan direktori sekarang kemudian mengubahnya. RD /RMDIR : Menghapus direktori. RECOVER : Mengembalikan informasi yang masih dapat dibaca dari sebuah disket/harddisk yang sudah bad/rusak. REM : Menulis komentar dalam batch files atau CONFIG.SYS. REN / RENAME : Mengubah nama file. REPLACE : Mengganti file. SET : Menampilkan, mengatur, atau menghapus variabel lingkungan Windows. SETLOCAL : Memulai lokalisasi dari perubahan lingkungan dalam sebuah batch file. SHIFT : Menggeser posisi parameter yang dapat diganti dalam sebuah batch files. SORT : Menyortir input. START : Membuka jendela baru untuk menjalankan perintah atau program yang spesifik. SUBST : Membuat virtual drive dari sebuah direktori. TIME : Menampilkan atau mengatur waktu sistem. TITLE : Mengatur judul untuk jendela Command Prompt yang aktif. TREE : Menampilkan secara grafis struktur direktori dari sebuah drive atau path. TYPE : Menampilkan isi dari sebuah file teks. VER : MenampilkAn versi Windows yang anda gunakan. VERIFY : Memberitahu Windows untuk memeriksa apakah file anda telah disimpan secara benar dalam disket/harddisk. VOL : Menampilkan nomor serial dan volume label dari sebuah harddisk/disket. XCOPY : Menyalin file serta pohon direktori. 12 2.4 Contoh Cara Penggunaan Perintah Command Prompt Berikut adlah beberapa contoh penggunaan perintah pada command promt : MD : untuk membuat folder baru Contoh: D:\>MD Memory Untuk membuat folder dengan nama Memory CD : untuk pindah ke folder tertentu Contoh: D:\>CD Memory Untuk masuk ke folder Memory CD.. : untuk kembali ke folder sebelumnya Contoh: D:\Memory\Phone\Audio>CD.. Untuk kembali dari folder Audio ke folder Phone CD\ : untuk kembali ke disk awal Contoh: D:\Memory\Phone\Audio>CD\ Untuk kembali ke disk d: RD : untuk menghapus directory Contoh: D:\Memory\Phone>RD Images Untuk menghapus folder Images DEL : untuk menghapus directory dan sub directory Contoh: D:\Memory\Card\Java>DEL Games Untuk menghapus folder Games dan sub foldernya REN : untuk mengubah nama Contoh: D:\Memory\Phone\Audio>REN ringtone.wav sms.wav Untuk mengubah nama file ringtone.wav menjadi nama sms.wav. COPY : menyalin file. Contoh : D:\>COPY SURAT.doc G:\ Perintah untuk menyalin file yang bernama surat.doc dari drive D Ke G. Demikian beberapa contoh dari penggunaan perintah Command Prompt dan fungsinya. 13 BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan Command Prompt ini adalah sistem operasi berbasis baris perintah. Fungsi dari Command Prompt adalah Meng-handle beberapa masalah saat versi GUI (Grafik User Interface) pada Windows kita bermasalah diakibatkan virus. Seperti hilangnya folder options pada explorer, task manager yang di-disable, tidak bisa membuka msconfig dan sebagainya. Lebih lanjut kita bisa menangani virus lewat cmd. Seperti namanya, “Prompt” sendiri arti harafiahnya adalah Quick atau cepat jadi kita bisa mengeksekusi sebuah perintah lebih cepat dengan menggunakan cmd. Selain lebih cepat cmd ini juga lebih ringan dibanding dengan explorer saat melakukan perintah masuk pada direktori tertentu, atau mencari file tertentu. 14 Daftar Pustaka http://trimaaja.blogspot.com/2011/06/cara-menggunakan-command-prompt.html http://caramempercepatkomputer.blogspot.com/2013/10/belajar-cara-menggunakan-cmdperintah.html http://javansclub.wordpress.com/perintah-dasar-windows/ http://circuis.blogspot.com/p/perintah-perintah-dasar-ms-dos-di.html http://orakarik.blogspot.com/2012/04/mengenal-perintah-dasar-sistem-operasi.html http://blogulle.blogspot.com/2013/01/informasi-perintah-command-prompt.html 15