3. Para pimpinan berupaya dekat dengan bawahanya, menjaga

advertisement
3. Para pimpinan berupaya dekat dengan bawahanya, menjaga komunikasi
dengan baik dan diadakannya pertemuan antara pimpinan dan para
karyawan untuk mengevaluasi kerja.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1
Kesimpulan
Bedasarkan hasil pengamatan dan data-data yang diperoleh selama penelitian
di Perum Pegadaian Kanwil XI Bandung serta pembahasan yang dilakukan dengan
bedasarkan teori-teori yang relevan dengan masalah yang dibahas, maka dapat
disimpulkan bahwa :
1. Pelaksanaan motivasi kerja karyawan yang dilakukan oleh Perum
Pegadain Kanwil XI Bandung digolongkan sangat baik. Karyawan
mendapatkan tunjangan-tunjangan dari perusahaan, seperti tunjangan
perumahan, tunjangan transportasi, tunjangan hari raya, tunjangan
komunikasi, tunjangan jabatan, tunjangan pangan, tunjangan keluarga dan
tunjangan pendidikan. Adanya jamsostek yang meliputi jaminan
kecelakaan kerja, jaminan kematian jaminan hari tua, jaminan
pemeliharaan keselamatan. Memberikan bonus kepada karyawan
dari
hasil keuntungan perusahaan. Mengadakan senam pagi setiap hari jumaat
untuk menjaga kekeluargaan antara atasan dan bawahan.
2. Tujuan Perum Pegadaian Kanwil XI Bandung dalam memotivasi kerja
karyawan
adalah:
mempertahankan
kedisiplinan
meningkatkan
kesetabilan
karyawan,
produktivitas
karyawan
kerja
perusahaan,
mengefektifkan
pengadaan
karyawan,
meningkatkan
karyawan,
menciptakan suasana dan hubungan yang lain, meningkatkan loyalitas,
kreatifitas,
dan
partisipasi
kayawan,
meningkatkan
kesejahteraan
karyawan, mempertinggi tingkat kesejahteraan karyawan, mempertinggi
rasa tanggung jawab karyawan terhadap tugas-tugasnya dan meningkatkan
efesiensi penggunaan alat-alat dan bahan baku.
3. Faktor-faktor yang menjadi penghambat dalam memotivasi karyawan
pada Perum Pegadain Kanwil XI Bandung adalah : adanya karyawan
yang sudah cukup tua, motivasi kerja rendah dan kurang peduli terhadap
visi dan misi perusahaan.
Perum Pegadaian Kanwil XI Bandung mempunyai solusi-solusi untuk
mengatasi hambatan-hambatan dalam memotivasi karyawan, yaitu : adanya pensiun
bagi karyawan yang sudah cukup tua, perusahaan selalu mencek setiap daftar
kehadiran dan mendata karyawan mana saja yang terlambat dan akan diberikan
peringatan dan sanksi, pimpinan berupaya dekat dengan bawahannya, selalu menjaga
komunikasi dengan baik dan diadakannya evaluasi kerja.
Dari uraian diaatas dapat disimpulkan bahwa Perum Pegadain Kanwil XI
Bandung melakukan usaha-usaha dalam proses motivasi memiliki faktor-faktor yang
jadi penghambat. Perum Pegadain Kanwil XI Bandung juga memiliki cara sendiri
untuk mengatasi hambatan-hambatan yang di hadapi.
5.2
Saran
Melihat hambatan - hambatan yang dihadapi Perum Pegadain Kanwil XI
Bandung, maka penulis mencoba memberikan saran yang mungkin berguna dan dapat
diterapkan perusahaan untuk mengatasi masalah tersebut, antara lain :
1. Diberikan pensiun kepada karyawan yang sudah cukup tua , karena
karyawan yang sudah cukup tua produktivitasnya menurun. Adanya
pensiun berarti adanya perekrutan yang baru yang lebih muda.
2. Diperlukan adanya penegasan yang baik agar karyawan mempunyai
tingkat disiplin yang tinggi, selain dengan sanksi karyawan dikenakan
denda apabila datang telambat. Hal ini akan membuat jera bagi karyawan
yang sering datang terlambat.
3. Adanya pendekatan yang dilakukan oleh pimpinan kepada karyawannya,
memperhatikan seluruh karyawannya dan mengontrol pekerjaan setiap
karyawannya serta diadakan pertemuan sebulan sekali untuk pembinaan.
4. Adanya penetapan syarat yang diberikan perusahaan kepada calon
karyawan. Contohnya dengan menerapkan kualifikasi dan kompetensikompetensi agar calon karyawan baru memenuhi kebutuhan yang
dibutuhkan perusahaan.
Download