BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Pada

advertisement
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1
LATAR BELAKANG MASALAH
Pada
dasarnya
sebuah
perusahaan
didirikan
untuk
mendapatkan
keutungan, selain kelangsungan hidup dan tanggung jawab sosial. Pendapat lain
mengatakan bahwa tujuan perusahaan adalah ingin memakmurkan pemilik
perusahaan
atau
mengemukakan
para
bahwa
pemilik
saham.
Sedangkan
tujuan
perusahaan
adalah
pendapat
lain
lagi
memaksimalkan
nilai
perusahaan yang tercermin pada harga saham. Kedua pendapat tersebut
sebenarnya secara substansial tidak banyak berbeda anatara tujuan yang satu
dengan yang lain.
Pendapat yang menyatakan bahwa tujuan perusahaan adalah mencapai
laba sebesar-besarnya atau mencapai laba maksimal mengandung konsep bahwa
perusahaan harus melakukan kebutuhan secara efektif dan efisien. Efektif
berkaitan dengan tujuan yang hendak dicapai, sedangkan efisien berkenaan
dengan biaya yang seminimal mungkin untuk mencapai tujuan tersebut. Pendapat
kedua
yang
mengungkapkan
bahwa
tujuan
perusahaan
adalah
untuk
memakmurkan pemilik perusahaan sangat erat hubungannya dengan kemampuan
perusahaan
menanamkan
memperoleh
dananya
laba.
Pemilik
diperusahaan
perusahaan
(investor),
adalah
jika
pihak
yang
perusahaan
yang
mengeluarkan saham telah go public, maka pemilik perusahaan adalah
masyarakat luas yang memiliki saham perusahaan yang bersangkutan.
Untuk mengetahui sejauh mana tujuan perusahaan yang telah dicapai, maka
perlu adanya pengukuran terhadap kinerja perusahaan. Metode pengukuran ini
perlu disesuaikan dengan kebutuhan informasi untuk pengambilan keputusan
yang masing-masing bidang dan fungsi berbeda. Dan untuk menilai sejauh mana
tingkat perolehan laba yang dihasilkan oleh perusahaan, maka rasio profitabilitas
merupakan teknik yang sesuai untuk mengungkapkan pertumbuhan jangka
panjang perusahaan. Selain dengan meningkatkan laba, perusahaan juga dapat
meningkatkan nilai perusahaan secara umum dengan cara meningkatkan harga
saham bagi perusahaan yang telah terdaftar di pasar modal. Oleh karenanya,
manajemen perusahaan perlu menghubungkan informasi tersebut dengan harga
saham. Bagi penggunaan modal ( baik dalam bentuk modal sendiri ataupun
dengan hutang ) menimbulkan biaya bagi perusahaan. Perusahaan perlu
membayar bunga untuk memperoleh suatu pinjaman dan bunga ini merupakan
biaya
karena
menggunakan
hutang.
Karena
pembayaran
bunga
dapat
dipergunakan untuk mengurangi pajak, maka perhitungan biaya-biayanya perlu
pula disesuaikan dengan pajak. Sedangkan penggunaan modal sendiri, meskipun
perusahaan memang tidak membayar bunga, tetapi pemilik modal sendiri
mensyaratkan
untuk
memperoleh
tingkat
keuntungan
tertentu.
Tingkat
keuntungan yang disyaratkan oleh pemilik modal sendiri inilah yang merupakan
biaya modal sendiri bagi perusahaan. EVA menunjukan ukuran yang baik sejauh
mana perusahaan telah menambah nilai terhadap para pemilik perusahaan.
Dengan kata lain, apabila manajemen memusatkan diri pada EVA, maka
perusahaan dapat mengambil keputusan-keputusan keuangan yang konsisten
dengan
tujuan
memaksimalkan
kemakmuran
para
pemilik
perusahaan.
Berdasarkan uraian di atas tentang kedua metode pengukuran tersebut, yaitu
dengan menggunakan rasio profitabilitas maupun dengan menggunakan EVA
maka dalam penelitian ini diambil judul : “Mengevaluasi kinerja keuangan
perusahaan dengan menggunakan rasio profitabilitas dan EVA pada
Industry Animal Feed yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia”.
1.2
RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang diatas, rumusan masalah dalam penelitian ini
adalah sebagai berikut :
“ Bagaimana menilai kinerja keuangan pada Industry Animal Feed yang terdaftar
di Bursa Efek Indonesia”.
1.3
TUJUAN PENELITIAN
Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah diatas, maka tujuan yang
ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja keuangan
masing-masing perusahaan pada Industry Animal Feed yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia.
1.4
MANFAAT PENELITIAN
Adapun kegunaan penelitian yang diharapkan dapat memberikan manfaat
antara lain :
1. Kontribusi Praktis
Dengan penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan masukan untuk pertimbangan
di dalam merumuskan kebijakan perusahaan, membantu mengambil keputusan
untuk pemecahan masalah yang berkaitan dengan kinerja keuangan perusahaan
serta sebagai bahan pengevaluasian untuk memperbaiki kinerja keuangan
perusahaan.
2. Kontribusi Teoritis
Dengan penelitian ini diharapkan dapat dijadikan untuk menambah wawasan dan
informasi di dalam mengembangkan ilmu pendidikan dan diharapkan dapat
dijadikan sebagai bahan pengevaluasian untuk dapat lebih mengembangkan,
khususnya pada pembahasan yang berkaitan dengan kinerja keuangan perusahaan.
1.5
RUANG LINGKUP PENELITIAN
Agar penelitian ini dapat memberikan pemahaman yang sesuai dengan
yang diharapkan dan permasalahan yang akan dibahas bisa terpecahkan dengan
lebih terarah pada tujuannya, maka dalam penulisan skripsi ini peneliti membatasi
masalah mengenai rasio profitabilitas dan EVA terhadap kinerja perusahaan.
Perusahaan yang akan penulis gunakan sebagai ruang lingkup adalah
Industry Animal Feed yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, seperti : PT. CPIN
Charoen Pokphan Indonesia, Tbk, PT. JAPFA Comfeed Indonesia, Tbk,
PT. Malindo Feedmil, Tbk dan PT. Sierad Produce, Tbk.
Tetapi pada penelitian ini dipilih perusahaan sesuai dengan kriteria agar
dapat menimbulkan perbedaan karakteristik antar perusahaan dalam sampel di
BEI selama periode 2007 sampai 2011, yaitu :
1.
PT. JAPFA Comfeed Indonesia, Tbk.
2. PT. Malindo Feedmil, Tbk.
3. PT. Sierad Produce, Tbk.
Download