Logika: sistem yg didasarkan atas proposisi. Proposisi: pernyataan yang bernilai benar atau salah, tapi tidak kedua-duanya. Kita katakan bahwa nilai kebenaran dari suatu proposisi adalah benar (T) atau salah (F). Berkorespondensi dengan 1 dan 0 dalam dunia digital. PROPORSI ITU APA? Proposisi-proposisi merupakan pernyataan-pernyataan yang ada di dalam suatu argumen Pernyataan-pernyatan tersebut mempunyai properti yaitu suatu nilai benar atau salah PROPORSI ITU APA? Proposisi: setiap pernyataan yang bernilai benar atau salah. Tidak bisa bernilai kedua-duanya atau nilai lainnya. Misal pernyataan “Program komputer ini memiliki bug” adalah proposisi yang bernilai benar atau salah. Contoh Proposisi 5 Ini suatu pernyataan ? Ini suatu proposisi ? Apa nilai kebenaran dari proposisi ini ? Contoh Proposisi (2) 6 Ini pernyataan ? Ini proposisi ? Apa nilai kebenaran dari proposisi ini ? Contoh proposisi (3) 7 Ini pernyataan ? yes Ini proposisi ? no Nilai kebenarannya bergantung pada nilai y, tapi nilai ini tidak spesifik. Kita katakan tipe pernyataan ini adalah fungsi proposisi atau kalimat terbuka. Contoh proposisi (4) 8 Ini pernyataan ? yes Ini proposisi ? yes Nilai kebenaran dari proposisi tersebut ? false Contoh proposisi (5) 9 Ini pernyataan ? no Ini permintaan. Ini proposisi ? no Hanya pernyataan yang dapat menjadi proposisi. Contoh proposisi (6) 10 Ini pernyataan ? yes Ini proposisi ? yes Apa nilai kebenaran proposisi tersebut ? probably false Contoh proposisi (7) 11 Ini pernyataan ? yes Ini proposisi ? yes … sebab nilai kebenarannya tidak bergantung pada nilai x dan y. Apa nilai kebenaran dari proposisi tsb ? true Menggabungkan proposisi 12 Seperti dalam contoh sebelumnya, satu atau lebih proposisi dapat digabung membentuk sebuah proposisi majemuk (compound proposition). Selanjutnya, notasi proposisi diformalkan dengan menggunakan alfabet seperti p, q, r, s, dan dengan memperkenalkan beberapa operator logika. SEJENAK TENTANG PROPORSI ... 1. Manakah dari pernyataan-pernyataan berikut yang merupakan proposisi? (a)Apakah jawabanmu ini sudah benar, Andri? (b)Andri pergi kuliah (c)4 adalah bilangan prima (d)Andri, pergilah ke sekolah sekarang juga! SEJENAK TENTANG PROPORSI ... 2. Manakah dari pernyataan-pernyataan berikut yang berupa proposisi atomik dan yang berupa proposisi majemuk? (a)Setiap orang Indonesia kaya raya (b)Andri dan Dewi sama-sama kaya raya (c)Andri kaya raya atau banyak hartanya Sejenak tentang proporsi.... 3. Beri nilai konstanta proposisional T atau F pada pernyataan berikut: (a)Yogyakarta ibukota negara Indonesia (b)Angka 8 adalah angka genap (c)Jepang berbentuk negara republik (d)Hari ini hari Senin Tabel Kebenaran Tabel kebenaran adalah suatu tabel yang menunjukkan secara sistematis satu demi satu nilai-nilai kebenaran sebagai hasil kombinasi dari proposisiproposisi yang sederhana Tabel Kebenaran Setiap perangkai logika memiliki nilai kebenaran masing-masing. Perangkai logika yang digunakan: Perangkai Simbol Dan (and) Atau (or) Bukan (not) Jika…maka… (if…then.../implies) Jika dan hanya jika (if and only if) Operator Logika 18 Negasi (NOT) Konjungsi - Conjunction (AND) Disjungsi - Disjunction (OR) Eksklusif Or (XOR) Implikasi (JIKA – MAKA) Bikondisional (JIKA DAN HANYA JIKA) Negasi (NOT) 19 Operator Uner, Simbol: P P true false false true Conjunction (AND) 20 Operator Biner, Simbol: P Q PQ true true true true false false false true false false false false Disjunction (OR) 21 Operator Biner, Simbol: P Q PQ true true true true false true false true true false false false Exclusive Or (XOR) 22 Operator Biner, Simbol: P Q PQ true true false true false true false true true false false false Implikasi (JIKA - MAKA) 23 Implikasi p q adalah proposisi yang bernilai salah jika p benar dan q salah, dan bernilai benar jika lainnya. P Q PQ true true true true false false false true true false false true Implikasi p q Jika p, maka q Jika p, q p mengakibatkan q p hanya jika q p cukup untuk q Syarat perlu untuk p adalah q q jika p q ketika p q diakibatkan p q setiap kali p q perlu untuk p Syarat cukup untuk q adalah p 24 Contoh Implikasi 25 Implikasi “Jika hari ini hari Jumat maka 2+3 > 7.” bernilai benar untuk semua hari kecuali hari Jumat, walaupun 2+3 > 7 bernilai salah. Kapan pernyataan berikut bernilai benar? “Jika hari tidak hujan maka saya akan pergi ke Malang.” Bikondisional (JIKA DAN HANYA JIKA) 26 Operator Biner, Simbol: P Q PQ true true true true false false false true false false false true Tautologi dan Kontradiksi 27 Tautologi adalah pernyataan yang selalu benar. Contoh: R(R) (PQ)(P)(Q) Jika ST suatu tautologi, kita tulis ST. Jika ST suatu tautologi, kita tulis ST. Tautologi dan Kontradiksi (2) 28 Kontradiksi adalah pernyataan yang selalu bernilai salah. Contoh: R(R) ((PQ)(P)(Q)) Negasi dari suatu tautologi adalah suatu kontradiksi, negasi dari kontradiksi adalah suatu tautologi. Konversi, Kontrapositif, & Invers 29 q p disebut konversi dari p q q p disebut kontrapositif dari p p q disebut invers dari p q q Ekspresi Logika 30 Contoh 4. Ubah ke dalam ekspresi logika: “Anda mempunyai akses internet hanya jika anda mahasiswa Teknik Informatika STT RRI atau anda bukan mahasiswa STT RRI” Solusi. Misal a : “Anda punya akses internet” m: “Anda mhs Teknik Informatika STT RRI” f : “Anda mhs STT RRI” a (m f) • Dua proposisi P(p,q,…) dan Q(p,q,….) disebut ekivalen logic bila keduanya mempunyai tabel kebenaran yang sama P(k,q,…) = Q(p,q,…) p q p q qp pq T (p q) ( q p) T T T T T F F T F F F T T F F F F F T T T T T • Proposisi berikut adalah ekivalen logik ppp (p q) r p (q r) pqqp p (q r) (p q) (p r) pfp pt t p~p t ~~p p ~(p q) ~ p ~ q ppp (p q) r p (q r) pqqp p (q r) (p q) (p r) ptp pff p~pf ~t f, ~ f t ~(p q) ~ p ~ q • Proposisi berikut adalah ekivalen logik PPP (P Q) R P (Q R) PQQP P (Q R) (P Q) (P R) PFP PT T P~P T ~~P P ~(P Q) ~ P ~ Q Hukum Idem Hukum Asosiatif Hukum Komutatif Hukum Distributif Hukum Identitas Hukum Identitas Hukum Komplemen Hukum Komplemen Hukum De Morgan Hukum Idem Hukum Asosiatif Hukum Komutatif Hukum Distributif Hukum Identitas Hukum Identitas Hukum Komplemen Hukum Komplemen Hukum De Morgan PPP (P Q) R P (Q R) PQQP P (Q R) (P Q) (P R) PFP PT T P~P T ~~P P ~(P Q) ~ P ~ Q • Misalkan P(p,q,…) dan Q(p,q,….)adalah proposisi. Maka tiga kondisi di bawah ini adalah ekivalen (1) ~ P(p,q,…) Q(p,q,…) adalah tautologi (2) P(p,q,…) ~ Q(p,q,…) adalah kontradiksi (3) P(p,q,…) Q(p,q,…) adalah tautologi •Suatu proposisi P(p,q,…) disebut implikasi logik ke proposisi Q(p,q,….) dinyatakan dengan : P(p,q,…) Q(p,q,….) Bila satu dari ketiga kondisi di atas berlaku SOAL LATIHAN PROPORSI 1. Gunakan variabel proposisional A untuk “Andri kaya raya” dan B untuk “Andri hidup bahagia”. Lalu ubah pernyataan berikut menjadi bentuk logika: (1) Andri tidak kaya (2) Andri kaya raya dan hidup bahagia (3) Andri kaya raya atau tidak hidup bahagia (4) Jika Andri kaya raya, maka ia hidup bahagia (5) Andri hidup bahagia jika dan hanya jika ia kaya raya SOAL LATIHAN PROPORSI 2. Beri variabel proposisional terserah Anda, dan ubah pernyataan berikut menjadi bentuk logika! (1) Jika Andri ada di Malioboro, maka Dewi juga ada di Malioboro (2) Pintu rumah Dewi berwarna merah atau coklat (3) Berita itu tidak menyenangkan (4) Andri akan datang jika ia mempunyai kesempatan (5) Jika Dewi rajin kuliah, maka ia pasti pandai SOAL LATIHAN PROPORSI 3. Jawab pertanyaan berikut dengan tabel kebenaran! (1) Apakah nilai kebenaran dari AA? (2) Apakah nilai kebenaran dari AA dan AA? (3) Apakah AB mempunyai nilai kebenaran yang sama dengan BA? (4) Apakah (AB)C mempunyai nilai kebenaran yang sama dengan A(BC)?