SK IKU Dinas Kesehatan - Pemerintah Kabupaten Gianyar

advertisement
PEMERINTAH KABUPATEN GIANYAR
DINAS KESEHATAN KABUPATEN GIANYAR
Jalan Ciungwanara No. 6 Telp / Fax: ( 0361 ) 943077, 943436
Gianyar - 80511
KEPUTUSAN KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN GIANYAR
NOMOR NOMOR 399/05-B/HK/2016
TENTANG
PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DINAS KESEHATAN
TAHUN 2013-2018
KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN GIANYAR,
Menimbang
: a.
bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 3 dan Pasal 4 Peraturan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan
Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah, maka
perlu menetapkan Indikator Kinerja Utama (IKU) Dinas Kesehatan
Kabupaten Gianyar;
b.
bahwa berdasarkan hasil rapat pembahasan Indikator Kinerja Utama
Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar Tahun 2013 – 2018 pada
tanggal 21 Januari 2016 diperoleh rumusan Indikator Kinerja Utama
Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar Tahun 2013 – 2018;
c.
bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam
huruf a dan huruf b perlu menetapkan Indikator Kinerja Utama
Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar Tahun 2013 – 2018;
Mengingat
:
1. Undang – Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang Pembentukan
Daerah-daerah Tingkat II dalam Wilayah Daerah-daerah Tingkat I
Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur (Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 1958 nomor 122);
2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4421);
3. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);
4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2009 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5059);
5. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan
Peraturan
Perundang-undangan
(Lembaran
Negara
Republik
Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5234);
6. Undang – Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor
244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5587), sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan
Undang – Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua
atas Undang – Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor
58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4578);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, tata
cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4817);
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011
tentang Perubahan kedua atas Peraaturan Menteri Dalam Negeri
Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan
Daerah;
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
11. Peraturan Daerah Kabupaten Gianyar Nomor 12 Tahun 2008
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD)
Kabupaten Gianyar Tahun 2005 – 2025 (Lembaran Daerah
Kabupaten Gianyar Tahun 2008 Nomor 12);
12. Peraturan Daerah Kabupaten Gianyar Nomor 16 Tahun 2012
tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Gianyar
Tahun 2012 – 2032 (Lembaran Daerah Kabupaten Gianyar Tahun
2012 Nomor 16);
13. Peraturan Daerah Kabupaten Gianyar Nomor 6 Tahun 2014 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten
Gianyar Tahun 2013 – 2018 (Lembaran Daerah Kabupaten Gianyar
Tahun 2014 Nomor 6);
MEMUTUSKAN :
Menetapkan
:
KESATU
: Menetapkan Indikator Kinerja Utama Dinas Kesehatan Tahun 2013 –
2018 dengan uraian sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan
ini.
KEDUA
: Indikator Kinerja Utama (IKU) Dinas Kesehatan sebagaimana dimaksud
pada dictum Kesatu, merupakan acuan yang digunakan Dinas Kesehatan
Kabupaten Gianyar untuk menetapkan rencana kinerja tahunan,
menyampaikan rencana kerja dan anggaran, menyusun dokumen
penilaian kinerja, menyusun laporan akuntabilitas kinerja serta
melakukan evaluasi pencapaian kinerja sesuai dengan dokumen.
KETIGA
: Segala biaya yang timbul sebagai akibat ditetapkannya keputusan ini
dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten
Gianyar.
KEEMPAT
: Keputusan Kepala Dinas ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Gianyar
pada tanggal, 4 Pebruari 2016
Keputusan ini disampaikan kepada Yth ;
1. Bupati Gianyar
2. Ketua DPRD Kabupaten Gianyar
3. Wakil Bupati Gianyar
4. Sekretaris Daerah Kabupaten Gianyar
5. Kepala SKPD di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Gianyar
6. Arsip.
LAMPIRAN 1 KEPUTUSAN KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN GIANYAR
NOMOR 399/05-B/HK/2016
TANGGAL 4 PEBRUARI 2016
TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DINAS KESEHATAN TAHUN 2013 - 2018
INDIKATOR KINERJA UTAMA DINAS KESEHATAN TAHUN 2013 – 2018
NO
1
2
SASARAN
Terwujudnya peningkatan mutu
pelayanan kesehatan dasar dan
rujukan.
Terwujudnya Perbaikan kesehatan
reproduksi Ibu dan Anak
INDIKATOR KINERJA UTAMA
a
Cakupan pelayanan
kesehatan dasar
b
Cakupan Pelayanan
Kesehatan Rujukan Pasien
Masyarakat Miskin
c
Cakupan Pelayanan Gawat
Darurat level 1 yang harus
diberikan oleh Sarana
Kesehatan (RS) di Kab/
Kota
a
Angka Kematian Ibu (AKI)
b
Angka Kematian Bayi
(AKB)
RUMUS/PERHITUNGAN
Jumlah kunjungan baru ke FKTP (Swasta dan Pemerintah)
----------------------------------------------------------------------------- x 100
Jumlah Penduduk pada kurun waktu yang sama
Jumlah pasien maskin yang dirujuk dan ditangani di sarkes strata 2 dan strata 3
---------------------------------------------------------------------------------------------------------x 100
Jumlah pasien masyarakat miskin yang dirujuk FKTP x 100
Pelayanan gawat darurat level 1
----------------------------------------------- x 100
Jumlah Rumah Sakit kabupaten/kota
Jumlah kematian ibu
------------------------------------- X 100.000
Jumlah kelahiran hidup
Jumlah kematian bayi
---------------------------------- X 1.000
Jumlah kelahiran hidup
KETERANGAN
c
Angka Kematian Balita
(AKBA)
d
Cakupan Komplikasi
Kebidanan yang Ditangani
e
Persentase kunjungan ibu
hamil K4
F
Cakupan kunjungan bayi
Jumlah kematian balita
----------------------------------- X 1.000
Jumlah kelahiran hidup
Jml komplikasi kebidanan yang mendapat penanganan definitif disatu
wilayah kerja pada kurun waktu tertentu
--------------------------------------------------------------------------------------------------- X 100
Jml Ibu dengan komplikasi kebidanan di satu wilayah kerja pada kurun
waktu yg sama
Jml Ibu Hamil yg memperoleh pelayanan antenatal K4 di satu wilayah
kerja pada kurun waktu tertentu
----------------------------------------------------------------------------------------------------- X 100
Jumlah sasaran ibu hamil di satu wilayah kerja dalam kurun waktu
yang sama
Jumlah bayi memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standar di satu wilayah kerja
pada kurun waktu tertentu
------------------------------------------------------------ X 100
Jumlah seluruh bayi lahir hidup di satu wilayah dalam kurun waktu yang sama
g
Cakupan pelayanan anak
balita
Jumlah anak balita yang memperoleh pelayanan pemantauan pertumbuhan minimal 8
kali di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu
----------------------------------------------------------------------------------------------------- X 100
Jumlah seluruh bayi lahir hidup di satu wilayah dalam kurun waktu yang sama
f
Cakupan Pertolongan
Persalinan oleh Nakes
yang memiliki kompetensi
kebidanan
Jumlah ibu bersalin yg ditolong oleh tenaga kesehatan di satu wilayah
kerja pada kurun waktu tertentu
----------------------------------------------------------------------------------------------- X 100
Jml seluruh sasaran ibu bersalin di satu wilayah kerja dalam kurun
waktu yg sama
g
Persentase cakupan
pelayanan nifas
h
Cakupan neonatus dengan
komplikasi yang ditangani
i
Peserntase pasangan usia
subur yang menjadi
Akseptor KB
j
Persentase Balita Gizi
Buruk
k
Cakupan pemberian
makanan pendamping ASI
pada anak usia 6-24 bulan
keluarga miskin
l
Cakupan Balita gizi buruk
mendapat perawatan
m Cakupan penjaringan
siswa SD dan setingkat
Jumlah ibu nifas yg telah memperoleh 3 kali pelayanan nifas sesuai
standar di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu
---------------------------------------------------------------------------------------------- X 100
Seluruh Ibu nifas di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yg sama
Jumlah neonatus dengan komplikasi yang tertangani
-------------------------------------------------------------------------- X 100
Jumlah seluruh neonatus dengan komplikasi yang ada
Jumlah PUS yang menggunakan kontrasepsi di satu wilayah kerja
pada kurun waktu tertentu
------------------------------------------------------------------------------------------------- X 100
Jumlah Seluruh PUS di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yang sama
Jumlah Balita Gizi Buruk (Berat badan per tinggi badan)
-------------------------------------------------------------------------- X 100
Jumlah Balita
Jumlah anak usia 6 – 24 bln keluarga miskin yg mendapat Makanan
Pendamping – ASI
------------------------------------------------------------------------------------------------ X 100
Jumlah seluruh anak usia 6 – 24 bln keluarga miskin
Jumlah balita gizi buruk mendapat perawatan di sarana pelayanan
kesehatan disatu wilayah kerja pd kurun waktu tertentu
-------------------------------------------------------------------------------------------------------X100
Jumlah seluruh balita gizi buruk yg ditemukan di satu wilayah kerja pada
kurun waktu yg sama
Jml murid SD dan setingkat yg diperiksa kesehatannya oleh tenaga kesehatan
atau tenaga terlatih disatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu
------------------------------------------------------------------------------------------------------ X 100
Jumlah murid SD dan setingkat disatu wilayah kerja dalam kurun waktu
yg sama
3
4
Terwujudnya peningkatan
kesehatan lingkungan dan
pengendalian pencemaran
lingkungan
Terwujudnya peningkatan
pengendalian penyakit menular,
tidak menular dan penyakitpenyakit yang dapat dicegah
dengan imunisasi serta
pengamatan penyakit
a
Persentase Rumah Sehat
b
Persentase Tempat
Umum Sehat
a
Persentase penderita DBD
yang ditangani
b
Angka Kematian Demam
Berdarah (CFR)
c
Angka Kesembuhan
Penderita TB Paru BTA +
d
Persentase cakupan
Desa/Kelurahan Universal
Chaild Immunization (UCI)
Jumlah rumah tangga yang memenuhi persyaratan kesehatan dalam
suatu wilayah tertentu
---------------------------------------------------------------------------------------------- X 100
Seluruh rumah dalam suatu wilayah tertentu
Jumlah tempat umum yang memenuhi persyaratan kesehatan dalam
suatu wilayah tertentu
------------------------------------------------------------------------------------------------ X 100
Jumlah semua tempat umum dalam suatu wilayah tertentu
Jumlah penderita DBD yang ditangani sesuai SOP di satu wilayah dalam
waktu satu tahun
------------------------------------------------------------------------------------------------X 100
Jumlah penderita DBD yang ditemukan di satu wilayah dalam waktu
satu tahun yang sama
Jumlah kematian demam berdarah
------------------------------------------------- X 100
Jumlah kasus demam berdarah
Jumlah penderita TB BTA + yang dinyatakan sembuh dalam suatu
wilayah dan kurun waktu tertentu
--------------------------------------------------------------------------------------------------- X 100
Jumlah seluruh penderita TB Paru BTA + dalam suatu wilayah dan
kurun waktu tertentu
Jumlah desa/kelurahan UCI
----------------------------------------- X 100
Jumlah seluruh desa/kelurahan
5
Terwujudnya kepuasan
masyarakat terhadap pelayanan
kesehatan
6
Terwujudnya peningkatan peran
serta masyarakat untuk hidup
bersih dan sehat
Angka kepuasan
pelayanan kesehatan di
UPT Kesmas
a
Persentase Rumah Tangga
Berperilaku Hidup Sehat
b
Persentase Cakupan Desa
Siaga Aktif
7
Terwujudnya peningkatan
ketersediaan obat dan perbekalan
kesehatan yang bermutu dan
sesuai kebutuhan
Cakupan ketersediaan
obat dan perbekalan
kesehatan yang bermutu
dan sesuai kebutuhan
8
Terwujudnya peningkatan kualitas
tenaga kesehatan sesuai
kompetensi di unit pelayanan
kesehatan
Terbinanya SDM
Kesehatan dan Puskesmas
yang mengikuti lomba
tenaga kesehatan teladan
Jumlah FKTP Pemerintah dengan SKM baik
----------------------------------------------------------- X 100
Jumlah seluruh FKTP Pemerintah
Jumlah Rumah Tangga Sehat
--------------------------------------------------- X 100
Jumlah Rumah Tangga yang dipantau
Jumlah Desa Siaga Aktif
---------------------------------------------- X 100
Jumlah Desa Siaga yang dibentuk
Ketersediaan stok awal tahun (Januari)
--------------------------------------------------- X 100
Kebutuhan 1 tahun
4 Tenaga Kesehatan Per UPT.Kesmas
LAMPIRAN 2 KEPUTUSAN KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN GIANYAR
NOMOR 399/05-B/HK/2016
TANGGAL 4 PEBRUARI 2016
TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DINAS KESEHATAN TAHUN 2013 - 2018
SASARAN STRATEGIS DAN TARGET DINAS KESEHATAN TAHUN 2013 – 2018
NO
1
2
SASARAN
Terwujudnya peningkatan mutu
pelayanan kesehatan dasar dan
rujukan.
Terwujudnya Perbaikan kesehatan
reproduksi Ibu dan Anak
INDIKATOR KINERJA UTAMA
TARGET KINERJA PER TAHUN
PENCAPAIAN
TH 2013
15%
2014
2015
2016
2017
2018
15%
15%
15%
15%
15%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
a
Cakupan pelayanan kesehatan dasar
b
c
Cakupan Pelayanan Kesehatan Rujukan Pasien
Masyarakat Miskin
Cakupan Pelayanan Gawat Darurat level 1
yang harus diberikan oleh Sarana Kesehatan
(RS) di Kab/ Kota
a
Angka Kematian Ibu (AKI)
93,03
/100.000 KH
60
/100.000
KH
60,36
/100.000
KH
75
/100.000
KH
70
/100.000
KH
65
/100.000
KH
b
Angka Kematian Bayi (AKB)
11,20 /1000
KH
12 /1000
KH
11,14
/1000 KH
11,12
/1000 KH
11,10
/1000 KH
10,08
/1000 KH
c
Angka Kematian Balita (AKBA)
11,90 /1000
KH
11 /1000
KH
11.86
/1000 KH
11,84
/1000 KH
11,82
/1000 KH
11,80
/1000 KH
d
Cakupan Komplikasi Kebidanan yang
Ditangani
Persentase kunjungan ibu hamil K4
100%
100%
100%
100%
100%
100%
91,13%
92%
95%
95%
95%
95%
90%
90%
90%
90%
90%
91%
90%
90%
90%
90%
90%
90%
94,70%
94,85%
94,90%
94,95%
95,00%
95,00%
95,50 %
95,51%
95,52%
95,53%
95,54%
95,55%
87,68%
87,80%
87,82%
87,84%
87,86%
87,86%
e
f
g
h
I
j
Cakupan kunjungan bayi
Cakupan pelayanan anak balita
Cakupan Pertolongan Persalinan oleh Nakes
yang memiliki kompetensi kebidanan
Persentase cakupan pelayanan nifas
Cakupan neonatus dengan komplikasi yang
ditangani
k
3
4
Peserntase pasangan usia subur yang menjadi
Akseptor KB
Persentase Balita Gizi Buruk
l Cakupan pemberian makanan pendamping
ASI pada anak usia 6-24 bulan keluarga miskin
m Cakupan Balita gizi buruk mendapat
perawatan
n Cakupan penjaringan siswa SD dan setingkat
83,68%
80,00%
80,00%
80,00%
80,00%
80,00%
0,43%
0%
0,42%
100%
0,41%
100%
0,41%
100%
0,40%
100%
0,40%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
95,99
100%
100%
100%
100%
100%
Terwujudnya peningkatan kesehatan
lingkungan dan pengendalian
pencemaran lingkungan
a
Persentase Rumah Sehat
92,69%
92,71%
92,72%
92,73%
92,74%
92,74%
b
Persentase Tempat Umum Sehat
91,50%
91,54%
91,56%
91,58%
91,60%
91,60%
Terwujudnya peningkatan
pengendalian penyakit menular,
tidak menular dan penyakit-penyakit
yang dapat dicegah dengan
imunisasi serta pengamatan
penyakit
a
Persentase penderita DBD yang ditangani
100%
100%
100%
100%
100%
100%
b
Angka Kematian Demam Berdarah (CFR)
< 1%
< 1%
< 1%
< 1%
< 1%
< 1%
c
Angka Kesembuhan Penderita TB Paru BTA +
95,2%
95,2%
95,2%
95,2%
95,2%
95,2%
d
Persentase cakupan Desa/Kelurahan Universal
Chaild Immunization (UCI)
95,71%
100%
100%
100%
100%
100%
Angka kepuasan pelayanan kesehatan di UPT
Kesmas
0
0
0
80%
85%
85%
a
Persentase Rumah Tangga Berperilaku Hidup
Sehat
78,17%
78,17%
80%
82%
84%
86%
b
Persentase Cakupan Desa Siaga Aktif
100%
100%
100%
100%
100%
100%
Cakupan ketersediaan obat dan perbekalan
kesehatan yang bermutu dan sesuai
kebutuhan
80%
85%
85%
85%
85%
85%
Terbinanya SDM Kesehatan dan Puskesmas
yang mengikuti lomba tenaga kesehatan
teladan
52 Nakes
52 Nakes
52 Nakes
52 Nakes
40 Nakes
40 Nakes
5
Terwujudnya kepuasan masyarakat
terhadap pelayanan kesehatan
6
Terwujudnya peningkatan peran
serta masyarakat untuk hidup bersih
dan sehat
7
8
Terwujudnya peningkatan
ketersediaan obat dan perbekalan
kesehatan yang bermutu dan sesuai
kebutuhan
Terwujudnya peningkatan kualitas
tenaga kesehatan sesuai kompetensi
di unit pelayanan kesehatan
a
Download