1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seni merupakan pengungkapan rasa melalui suatu karya baik berupa karya seni musik, seni rupa, seni tari maupun seni drama. Ragam seni di setiap jenisnya pun begitu banyak, begitu juga di setiap negara termasuk Indonesia yang terdiri atas beribu suku memiliki budaya yang berbeda-beda dan memberikan pengaruh pada karya seni yang tercipta. Melalui seni disampaikan pesan-pesan yang dapat mempengaruhi penikmatnya, sehingga seni sangat berpotensi menjadi media yang dapat mempengaruhi masyarakat agar berperilaku positif. Terkaitnya seni dengan budaya merupakan suatu nilai dasar di dalam masyarakat yang berperan penting dalam penyelesaian berbagai masalah manusia. Baik dalam hal kepercayaan, bahasa, mata pencaharian ataupun kesenian. Taman Mini Indonesia Indah (TMII) merupakan suatu kawasan wisata budaya di Jakarta. Kawasan wisata ini merupakan miniatur yang menampilkan berbagai obyek seni dan budaya Indonesia. Pengelola TMII merencanakan pembangunan kawasan seni pada salah satu areanya, karena itu dibutuhkan perancangan kawasan seni tersebut dengan konsep yang baru sehingga dapat menjadi prototype suatu area khusus seni sebagai wadah penyampaian pesanpesan positif dengan media kreatif (seni) yang sedang berkembang di masyarakat. Rencana pembangunan kawasan seni pada TMII perlu didukung dengan perancangan fungsional yang atraktif dengan penggunaan elemen-elemen perancangan yang estetis. Selain itu, diperlukan juga konsep yang unik untuk menambah daya tarik kawasan wisata TMII. Salah satu caranya dengan mengaplikasikan konsep galeri terbuka pada area tersebut. Belum ada kawasan yang dirancang khusus untuk sebuah galeri terbuka di Indonesia. Hampir seluruh galeri yang ada di Indonesia merupakan galeri ruang dalam bangunan (indoor). Hanya ada beberapa galeri bersifat semi terbuka untuk pameran sculpture di luar ruangan, karena itu perlu adanya konsep ruang pamer yang berbeda, sehingga selain menciptakan karya baru juga mengurangi jumlah 2 bangunan khususnya di kota besar seperti Jakarta yang masih membutuhkan ruang terbuka lebih banyak lagi. 1.2 Tujuan Tujuan dilaksanakannya penelitian ini yaitu: 1. mengidentifikasi dan menganalisis jenis dan karya seni yang dapat ditampilkan dalam galeri terbuka dan kebutuhan ruangnya berdasarkan jenis seni, 2. menyusun konsep perancangan galeri terbuka sebagai contoh ruang pamer yang baru, dan 3. merancang galeri terbuka pada Taman Mini Indonesia Indah (TMII). 1.3 Manfaat Manfaat dari penelitian ini diantaranya adalah sebagai berikut: 1. menambah karya baru pada bidang arsitektur lanskap di Indonesia, 2. menjadi bahan masukan bagi pengelola Taman Mini Indonesia Indah (TMII) untuk menciptakan kawasan seni yang atraktif dan estetik, dan 3. menjadi bahan referensi galeri terbuka pada tempat lain di Indonesia. 1.4 Kerangka Pikir Penelitian Galeri atau ruang pamer sudah cukup banyak di Indonesia, namun tidak banyak yang memiliki konsep khusus dan berbeda, sehingga dibutuhkan konsep baru dalam perancangan sebuah galeri. Pada perancangan galeri ini dibutuhkan persyaratan ruang dari berbagai aspek diantaranya aspek seni, aspek ekologi dan aspek sosial. Ketiga aspek tersebut menjadi bahan analisis hingga akhirnya akan didapat blok-blok ruang yang sesuai dengan kondisi tapak dan menghasilkan konsep ruang pamer yang berbeda yaitu galeri terbuka. Setelah itu dilakukan perancangan galeri terbuka tersebut sehingga menghasilkan gambar-gambar perancangan seperti site plan, gambar perspektif, gambar potongan, hingga gambar detail konstruksi. Kerangka pikir penelitian dapat dilihat pada Gambar 1. 3 Kemonotonan Bentuk Ruang Pamer (Galeri) Konsep Baru Ruang pamer Persyaratan ruang Aspek Seni Aspek Ekologi Persepsi seniman Indonesia Fasilitas ruang pamer karya seni Kondisi visual ruang berekspresi Fisik Biofisik Aspek Sosial Calon pengguna Pengelola Analisis-Sintesis Konsep Galeri Terbuka Perancangan Galeri Terbuka pada TMII (Site plan, Perspektif, Gambar Potongan dan Gambar Detail Konstruksi) Gambar 1 Kerangka Pikir Penelitian