MENTERI NEGARA BADAN USAHA MILIK NEGARA 19 Februari 2009 VAL Seluruh Direksi ItUMN di Tempat SURAT EDARAN Nomor : SE- 02 /MBU/2009 Sehubungan dengan pelaksanaan pemilihan Kepala Daerah dan Anggota Legislatif di daerah, perlu kami sampaikan hal-hal sebagai berikut : 1. Berdasarkan Pasal 86 ayat (3) Undang-undang Nomor 32 Tabun 2004 30 Pasal 70 ayat (3) Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2005 yang telah diubah dua kali terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2007 menyatakan bahwa "pemungutan suara dilaksanakan pada hari libur atau hari yang diliburkan" 2. Dalam penjelasan Pasal 70 ayat (3) Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2005 ditegaskan bahwa yang dimaksud "hail yang diliburkan" dalam ketentuan ini adalah hari libur untuk pelaksanaan pemilihan Gubemur dan Wakil Gubernur ditetapkan oleh Menteri Dalam Negeri atas usul KPUD Provinsi melalui Gubernur, dan hari libur untuk pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati atau Walikota dan Wakil Walikota ditetapkan oleh Gubemur atas usul KPUD Kabupaten/Kota melalui Bupati atau Walikota. 3. Hari libur atau hari yang diliburkan dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah dan/atau Anggota Legislatif Daerah berlaku bagi kalangan pemerintah, swasta maupun BUMN. Demikian kami sampaikan, atas perhatian Saudara kami ucapkan terirna kasih. MENTERI NEGARA BADAN USAHA MILIK NEGARA, Tembusan I; 1. Presiden .RI; 2. Wakil Presiden RI; 3. Menteri Koordinator Bidang Perekom 4. Menteri Dalam Negara; 5. Menteri Keuangan; 6. Menteri Sekretaris Negara; 7. Ketua Komisi Pemilihan Umum; 8, Para Gubemur, 9. Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas MTN. S.MBU.1 1 /02/2009 M rdeka Selatan No 13 Jakarta 0110. MENTERI NEGA RA BADAN USAHA MILIK NECARA Nomor : S- 750 /MBU12008 Hal : Pelaksanaan pemilihan Kepala Daerah dan/atau anggota 'slatifdaerah. Jalarrta 19 September 21 , Kepada Yth, Pant Gubernur (Daftar Terlampir) di Tempat Sehubungan dengan pelaksanaan pemilihan Kepala Daerah dan anggota legislatif di daerah, terdapat kebijakan di beberapa daerah yang meliburkan karyawan BUMN pada hari pelaksanaan pemilihan Kepala Daerah dan anggota legislatif dimaksud. Berkenaan dengan hal tersebut, kiranya perlu kami sampaikan hal-hal sebagai berikut: 1, Sesuai dengan Pasal t angka 1 Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang BUMN adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modal/sahamnya dimiliki oleh Negara. Sesuai dengan Pasal 87 UU BUMN, dinyatakan bahwa karyawan BUMN merupakan pekerja BUMN yang tunduk path ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang ketenagalcerjaan. Dengan detnikian, karyawan BUMN bukan pegawai negeri sipil (PNS), tetapi merupakan pekeda BUMN yang hak dan kewajibannya diatur di dalam ketentuan di bidang ketenagakerjaan yang berlaku bapj karyawan BUMN maupun perusahaan swasta, 2. Berdasarkan butir 1 di atas, kanu mohon agar karyawan BUMN tidak diliburkan pada saat pelaksanaan pernilihan Kepala Daerah dan anggota legislatif, kecuali apabila kebijakan tersebut bertalcu jugs bagi karyawan perusahaan swasta yang ada di daerah yang bersangkutan. 3. Hal tersebut didasari atas pertihn.bargan bahwa BUMN hams dike ola sebagaimana mestinya sebagai suatu entitas bisnis (korporasi), yang hares bersaing dengan badan usaha lainnya secara sehat clan fair. Dengan demikian BUMN memiliki level playing field yang sama dengan swasta. 4. Kami mohon pula agar Saudara. Gubernur dapat menyampaikan permohonan sebagaimana dimaksud pada butir 2 kepada selurult Bupati dan Walikota yang berada dalam wilayah provinsi masing-masing, MENTERI NEGARA BADAN USAHA MILIK NEGARA Demikian kami sampaikan, atas pexhatian dan kerjasama audara kaa terima kasih. Tembusan 1. Presiden RI; 2. Wakil Presiden R.1; 3. Menteri (Coordinator Bidang Pucka rnian; 4. Menteri Dalam Negeri; 5. Menteri Keuangan; 6. Menteri Sela-ctaris Negara; 7. Ketua Komisi Pemilihan Umuzri; 8. Direksi BUMN; 9. Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas BUMN. D PEMERINTAH PROWNSI REPUBLIK INDONESIA 1. Proviasi DKI Jakarta 2. Proviasl Banta* 3. Provinsi D.1 Yogyakarta 4. Provinsi Jawa Barat 5. Provissi Jaw* Timer 6. Provinsi Jaws Tomah 7. Provinsi Bali 8. Provinsi Nanggroe A cab Ihrussalam 9. Provinsi Sumter* Utara Provinsi &agitate I i. Provinsi Riau 12. Provinsi Kepubman Riau 13. Provinsi Senates* Dant 14. Proviasi Summers Sebum 15. Provinsi Riusgka Belton 16. Provinsi Jambi 17. Provinsi Lampang 18. Provinsi Papua 19. Provinsi Papua Barat 20. Provinsi Gorontalo 21. Provinsi Kalimantan Barat 22. Provinsi 1Calimantaa Salamis 23. Provinsl Kalimantan Tenth 24. Provinsi Kalimantan Timer 25. Provinsi Maluku 26. Provinsi Maluku Utara 27. Provinsi Sulawesi Tenggara 28. Provinsi Sulawesi Utara 29. Provinsi Sulawesi Selatan 30. Provinsi Sulawesi Tenni 31. Provinst Sulawesi Band 32. Provinsi Nusa Tenggara Btu* 33.Proviasi Nasa Tamura Tintur