ekonomi - LKP Saraswati Komputer

advertisement
EKONOMI
Pelaku Ekonomi dalam Sistem Perekonomian
☺
☺
☺
☺
Disusun Oleh :
Graciella Stevani G. (XI MIA 2)
Gyfta Aditya W. (XI MIA 2)
Afri Emilia Sembiring (XI MIA 8)
Christine Widya (XI MIA 8)
BUMN (Badan Usaha Milik Negara)
Pengertian
BUMN (Badan Usaha Milik Negara) adalah badan usaha yang
seluruhnya atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh negara
melalui penyertaan secara langsung yang berasal dari kekayaan
negara yang dipisahkan.
Peranan BUMN
1. Menyediakan lapangan kerja/pekerjaan bagi masyarakat sehingga
mengurangi jumlah pengangguran.
2. Memberikan pengarahan serta bantuan untuk para pengusahaan
golongan ekonomi lemah, baik untuk koperasi maupun ukm.
3. Memberikan sumbangan untuk mempercepat pertumbuhan
ekonomi secara nasional.
4. Menjadi perintis usaha yang belum dilaksanakan oleh koperasi
dan pihak swasta, seperti menyediakan kebutuhan masyarakat
dengan barang dan jasa yang bermutu serta memadai.
5. Pemerintah dapat melayani masyarakat secara maksimal dengan
adanya BUMN.
6. Menjadi sumber pendapatan negara dari pendapatan non pajak
untuk mengisi kas negara.
7. Mencegah agar cabang-cabang produksi yang penting tidak
dikuasai oleh sekelompok masyarakat tertentu.
Bentuk-bentuk BUMN
A. Perusahaan Perseroan (Persero)
Perusahaan perseroan adalah BUMN yang berbentuk perseroan.
Karena keterbatasan modal yang dimiliki oleh pemerintah maka
dijuallah sahamnya kepada swasta. Tujuan pendirian Persero adalah :
– Menyediakan barang atau jasa yang bermutu dan berdaya saing
kuat.
– Mengejar keuntungan guna meningkatkan nilai perusahaan
Ciri-ciri persero adalah sebagai berikut.
– Pendirian atas usulan menteri kepada presiden
– Status hukumnya yaitu dalam bentuk badan hukum, yaitu
berdasarkan Kitab Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD) dan
peraturan pemerintah (PP) pendirian usaha
– Hubungan organisasi dengan pemerintah yaitu berdiri sendiri
sebagai organisasi yang dicapai
– Kepemilikan atau penguasaan oleh pemerintah dapat sepenuhnya
atau sebagian yang dapat diketahui melalui kepemilikan saham
secara keseluruhan, dan merupakan kekayaan negara yang
dipisahkan.
– Modal terdiri dari saham dan dapat diperjualbelikan di pasar
modal
– RUPS memegang kekuasaan tertinggi
– Dipimpin oleh direksi
– Tujuan utama mencari laba
– Hubungan usaha diatur menurut hukum perdata
– Status pegawai adalah pegawai swasta.
B. Perusahaan Umum (Perum)
Perusahaan umum adalah BUMN yang seluruh modalnya dimiliki oleh
negara dan tidak terbagi atas saham, yang bertujuan untuk
kemanfaatan umum berupa penyediaan barang atau jasa yang
bermutu dan sekaligus mencari keuntungan yang berdasar prinsip
pengelolaan perusahaan.
Ciri-ciri perum :
– Pendirian perum diusulkan oleh menteri kepada presiden.
– Statusnya adalah suatu badan hukum berbentuk perusahaan negara
yaitu UU No.19 PP tahun 1960 dan PP tentang pendirian usaha
– Modal seluruhnya dimiliki oleh negara dan kekayaan negara yang
dipisahkan dari APBN
– Dapat melakukan penyertaan modal dalam badan usaha lain
dan dapat memperoleh kredit dari dalam dan luar negeri atau
dari masyarakat dalam bentuk obligasi
– Dipimpin oleh direksi
– Usahanya melayani kepentingan umum berupa penyediaan
barang atau jasa yang berkualitas dengan harga terjangkau
oleh masyarakat dan sekaligus memperoleh keuntungan
berdasarkan prinsip pengelolaan perusahaan yang sehat.
– Dapat menuntut dan dituntut serta hubungan hukumnya diatur
secara hukum perdata.
– Pegawainya diatur tersendiri di luar ketentuan yang berlaku
bagi pegawai negeri atau persero
C. Perusahaan Jawatan (Perjan)
Perusahaan jawatan adalah BUMN yang seluruh modalnya termasuk
dalam anggaran belanja negara yang menjadi hak dari departemen
yang bersangkutan. Tujuan perjan adalah pengabdian dan melayani
kepentingan masyarakat yang ditujukan untuk kesejahteraan umum,
dengan tidak mengabaikan syarat efisiensi , efektivitas, dan ekonomis
serta pelayanan yang memuaskan. Ciri-cirinya antara lain :
• Melayani kepentingan masyarakat tanpa melepaskan syarat efisiensi,
efektivitas dan ekonomis.
• Permodalan dan pembiayaan perusahaan termasuk dalam anggaran
belanja negara yang menjadi hak dari departemen yang bersangkutan.
• Dipimpin oleh kepala yang merupakan bagian dari suatu departemen.
• Perjan memperoleh fasilitas negara.
Kelebihan dan Kelemahan BUMN
Kelebihan :
• Berusaha pada sektor-sektor yang menguasai hajat hidup orang banyak
• Menyediakan barang dan jasa publik untuk kesejahteraan masyarakat
• Memantau keberadaan usaha lainnya supaya dapat berusaha lebih baik
Kelemahan :
• Karena sebagian BUMN bertujuan memberi layanan pada masyarakat,
seolah-olah BUMN tidak perlu efisien dalam pengelolaannya
• Maju mundurnya BUMN tergantung dari niat baik para penentu kebijakan
pada BUMN
• Lambat dalam mengambil keputusan karena pemilik (pemegang saham)
atau pemodal adalah pemerintah sehingga untuk memutuskan sesuatu
harus melalui birokrasi yang berbelit-belit
BUMS (Badan Usaha Milik Swasta)
Pengertian
BUMS (Badan Usaha Milik Swasta) adalah badan usaha yang modalnya
dimiliki oleh pihak swasta.
Peranan
1. Membantu memerintah dalam mengelola dan mengusahakan kegiatan
ekonomi yang tidak ditangani pemerintah.
2. Membantu pemerintah dalam usaha memperbesar penerimaan /
penghasilan negara melalui pembayaran pajak dan devisa non migas.
Contoh BUMS :
PT Pupuk Kaltim, PT XI Axiata Tbk, PT Indosat Tbk, PT Aneka electrindo
Nusantara dan PT Fastfood Indonesia Tbk (KFC) dll.
Bentuk-bentuk BUMS
A. Perusahaan Perseorangan (PO)
Perusahaan perorangan adalah perusahaan yang dimiliki satu individu.
Ciri-ciri Perusahaan Perseorangan adalah sebagai berikut.
– Dimiliki oleh perseorangan
– Pengelolaan terbatas atau sederhana
– Modal tidak terlalu besar
– Kelangsungan hidup usaha bergantung pada pemilik perusahaan
B. Firma (Partnerhip)
Firma adalah persekutuan dua orang atau lebih yang menjalankan
perusahaan menggunakan nama bersama dan membagi hasil yang
didapatkan dari usahanya
C. Commanditaire Vennootschap (CV)
CV atau biasa disebut Persekutuan Komanditer adalah persekutuan
atas dasar kepercayaan. Kelebihan Persekutuan komanditer adalah :
– Pimpinan perusahaan dapat terdiri dari satu orng atau lebih
– Menggunakan akta otentik maksudnya secara lisan dan tertulis ,
– Kebutuhan akan modal lebih mudah untuk terpenuhi
– Kekayaan pribadi dipisahkan dari kekayaan perusahaan
Kelemahannya adalah :
– Dapat terjadi selisih paham antar pemilik
– Sekutu komanditer tidak ikut menjalankan usaha perusahaan
D. Perseroan Terbatas (PT)
Perseroan terbatas adalah merupakan suatu kumpulan modal yang
diberi hak dan diakui oleh hukum untuk mencapai tujuan tertentu,
biasanya mencari keuntungan. PT merupakan bentuk perusahaan
dimanaperolehan modalnya berskala dari penjualan saham. Beberapa
karakteristik utama dari PT adalah sebagai berikut:
– Pemiliknya adalah para pemegang saham.
– Kekuasaan tertinggi berada pada keputusan rapat pemegang
saham.
– Merupakan suatu perkumpulan modal.
– Dalam rapat pemegang saham setiap satu lembar saham yang
dimiliki berarti satu suara.
– Bertujuan mencari laba yang sebesar-besarnya
Kelebihan dan Kelemahan BUMS
Kelebihan
• Cepat dalam mengambil keputusan
• Cepat mendapat modal karena pengelola umumnya juga pemilik
• Penyumbang pajak pada kas pemerintah
• Banyak menampung tenaga kerja
• Penyedia barang dan jasa
Kelemahan
• Terlalu mementingkan laba sehingga sering tidak memperhatikan
lingkungan
• Sering kesulitan untuk mendapat pinjaman
• Sering terjadi silang pendapat antara manajemen perusahaan dengan
serikat buruh
KOPERASI
Pengertian
Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau
badan hukum Koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan
prinsip Koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang
berdasar atas asas kekeluargaan.
Peranan
• Membantu meningkatkan penghasilan dan kemakmuran anggota
khususnya dan masyarakat umumnya.
• Membantu pemerintah dalam menyediakan lapangan pekerjaan.
• Membantu meningkatkan kemampuan usaha, baik perorangan maupun
masyarakat.
• Membantu usaha meningkatkan taraf hidup masyarakat.
• Menyelenggarakan kehidupan ekonomi secara demokratis.
• Membantu pembangunan dan pengembangan potensi ekonomi anggota
khususnya dan masyarakat umumnya.
• Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan
ketahanan perekonomian nasional.
Bentuk-bentuk Koperasi
• Koperasi simpan pinjam merupakan koperasi yang mengelola usaha
simpan pinjam
• Koperasi produksi merupakan koperasi yang mengelola usaha produksi
barang tertentu.
• Koperasi kunsumsi merupakan koperasi yang mengelola usaha penjualan
barang-barang konsumsi.
• Koperasi pemasaran merupakan koperasi yang menyelenggarakan
fungsi distribusi barang atau jasa yang dihasilkan oleh anggotanya
agar sampai di tangan konsumen. Di sini koperasi berperan sebagai
pemilik dan pemasok barang atau jasa kepada koperasinya.
• Koperasi jasa merupakan koperasi yang mengelola usaha layanan
jasa.
Jenis-jenis koperasi diatas merupakan koperasi single purpose
atau mengelola satu bidang usaha. Apabila sebuah koperasi
mengelola banyak bidang usaha, maka koperasi tersebut masuk
kopetasi jenis multi purpose contohnya, KUD (Koperasi Unit Desa).
Kelebihan dan Kelemahan
Kelebihannya :
• Menjadi pelaksana demokrasi ekonomi pada masyarakat berpenghasilan
rendah
• Memperhatikan pembangunan daerah lingkungan kerjanya
• Badan usaha yang sesuai dengan kepribadian Bangsa Indonesia
Kelemahannya :
• Banyak koperasi kekurangan modal dan sulit untuk mendapatkannya
• Banyak anggota koperasi yang kurang sadar tentang hak dan
kewajibannya terhadap koperasi
• Kurangnya kemampuan pengurus sehingga memperlambat kemajuan
koperasi
Download