Jurusan Arsitektur Fakultas Sains dan Teknologi UIN Alauddin Kampus II UIN Alauddin, Jl. Sultan Alauddin No. 36, Samata - Gowa Tel/fax 0411-841879,Facebook:Arsitektur UIN Alauddin makassar.e-mail: [email protected] SPESIFIKASI PROGRAM STUDI S1 ARSITEKTUR UIN Alauddin Makassar No. Bagian 1/A/2010 Terbitan/Revisi 1/0 Tanggal Terbit 1 Sept. 2010 Tanggal Revisi - Halaman 1 dari 1 1. Perguruan Tinggi 2. Pelaksana Proses Pembelajaran : Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Fakultas : Sains dan Teknologi Jurusan : Teknik Arsitektur 3. Akreditasi Prodi : C‐ BAN PT 2010 (No.008 thn 2010) 4. Gelar Kesarjanaan : Sarjana Teknik (S.T.) 5. Nama Program Studi : Teknik Arsitektur 6. Tahun Pendirian Program Studi : 2004 7. Tanggal Penyusunan : 1 September 2010 8. Visi dan Misi Program Studi Visi Program Studi: o Menjadikan Jurusan Teknik Arsitektur yang unggul dan menghasilkan lulusan yang berakhlakul karimah, cerdas, kompetitif, dan profesional yang dijiwai Quran dan Hadits Misi Program Studi: o Menyelenggarakan proses pembelajaran yang kondusif guna menghasilkan lulusan yang profesional, menguasai Ilmu dan teknik Arsitektur yang dijiwai Al‐Quran dan Al‐Hadits o Menyelenggarakan penelitian, pengkajian, dan pengembangan ilmu dan teknik arsitektur Yang dijiwai Al‐Quran dan Al‐Hadits o Mengembangkan ilmu dan teknik arsitektur yang mendukung terciptanya desain arsitektur yang manusiawi dan berperadaban dijiwai Al‐Quran dan Al‐Hadits. o Menjalin kerja sama kelembagaan baik pemerintah maupun swasta dalam pengembangan dan penerapan ilmu dan teknik arsitektur yang dijiwai Al‐Quran dan Al‐Hadits 9. Tujuan Program Studi 10. Menjadi pusat pengembangan dan penelitian bangun pengetahuan (body of knowledge) kearsitekturan dengan bidang unggulan Arsitektur Hijau : Arsitektur berwawasan lingkungan yang berlandaskan pada kepedulian konservasi lingkungan global alami dengan penekanan efesiensi energi dan pola keberlanjutan (ekonomi, sosial dan ekologi) secara holistik/ menyeluruh. Menghasilkan sarjana yang: o Berakhlakul karimah dan profesional di bidang arsitektur yang berwawasan lingkungan dan budaya nasional o Mampu menalar dan menganalisa serta merumuskan pemecahan masalah dalam bentuk konsep perancangan, pelaksanaan dan pengawasan dengan menggunakan kaidah‐kaidah ilmu dan teknologi o Memiliki keahlian dalam bidang penelitian dan pengkajian keArsitekturan Terintegrasinya ilmu kearsitekturan dengan berbagai disiplin ilmu Kompetensi Lulusan Kompetensi lulusan Jurusan Teknik Arsitektur meliputi 3 bidang keahlian (konsentrasi) sebagai berikut: A. Kompetensi dalam Alur Perancangan, Perumahan dan Permukiman/ P3 • Menguasai kemampuan dan keahlian perancangan dalam skala permasalahan bangunan, termasuk ruang dalam bangunan,lingkungan sekitarnya secara berkelanjutan dan Islami. Aspek penguasaan meliputi: Pemahaman Aktivitas, fungsi dan ciri kegiatan manusia keterkaitannya dengan tipologi bangunan dan morfologi bentuk dari fasilitas fasilitas bangunan/ lingkungan binaan (hunian, sekolah, rumah sakit, olah raga, perbelanjaan, industri dll) serta lingkungan, masyarakat berbudaya asli dan arsitektur berkelanjutan. Perancangan visual dan kualitas lingkungan: reka bentuk interior ruang dan massa bangunan dengan memperhatikan fenomena bentuk, sistem modulasi ruang, B. kelayakan sifat sifat bahan, pemilihan perabot dan elemen elemen estetika, pengendalian lngkungan (pencahayaan,akustik,penghawaan dan termal), sehingga menghasilkan tingkat kenyamanan fisik, visual dan nuansa yang diinginkan. Perencanaan dan perancangan lingkungan dan hubungan perilaku dengan lingkungan (Environment Behaviour Study) : aspek aspek perilaku manusia, sosiologi dan psikolog lingkungan dan pengaruhnya terhadap kebutuhan ruang /tempat dalam proses perancangan dan penciptan ruang. Pemahaman berbagai Teori dan Sejarah yang mempengaruhi konsep serta perujudan perancangan arsitektur dan lingkungan binaan sejak zaman klasik hingga kontemporer terkhusus Arsitektur Islam. Pengkomunikasian gagasan perancangan Arsitektur secara grafis, aplikasi komputer, lisan, dan tulisan. • Menguasai konsep dan keahlian perencanaan dan perancangan perumahan dan permukiman yang bertumpu pada keberlanjutan, Islami dan pemberdayaan masyarakat dalam skala lingkungan kota dan desa. Aspek penguasaan meliputi: Pemahaman fenomena dan isu seputar Perumahan dan Permukiman (deskriptif) Pengembangan kemampuan dan teknologi dalam pembangunan/konstruksi, implementasi, manajemen Perumahan dan Permukiman (Preskriptif). Kompetensi dalam Alur Teknologi Bangunan/TB • Menguasai kemampuan dan keahlian Rekayasa dan Teknologi Bangunan Berkelanjutan yang berkaitan dengan aspek Pengendalian Rekayasa lingkungan/ Sains Bangunan berbasis alami dan buatan, Rekayasa Sistem Struktur dan Konstruksi bangunan, Manajemen proyek dan Konstruksi Bangunan. Aspek penguasaan meliputi: Aplikasi dan Rekayasa lingkungan/ Sains bangunan : Penghawaan, Suhu/termal, Pencahayaan/Visual, Akustik/kebisingan. Pemahaman Aspek dan aplikasi Energi dalam Arsitektur: Arsitektur Hemat Energi, Arsitektur Hijau, Tenaga Surya, Bioklimatik dan Ekologi. Pemahaman Aspek dan Aplikasi Arsitektur Hijau : Site berkelanjutan/ sustainable site, Konservasi air, Energi dan Atmosfir, Material dan Sumberdaya, Kualitas Lingkungan Interior bangunan, Inovasi desain, Peraturan. Pemahaman Konsep Rekayasa Teknologi Bangunan : Fungsi, Kenyamanan, Keamanan, Pelayanan, Privasi, Iklim, Keselamatan Hunian/ penanggulangan terhadap bencana (gempa, kebakaran, sambaran petir,banjir), Kekuatan Struktur dan Bahan Bahan pada bangunan itu sendiri, Kesehatan Hunian, Pemeliharaan Bangunan, Teknik vitalitas Bangunan dan Peraturan Konstruksi Pemahaman aspek dan aplikasi detail rekayasa teknologi bangunan : Konstruksi, Struktur Bentuk, Detail Konstruksi, Rekayasa Konstruksi, Konstruksi Tepat Guna, Membangun Berkelanjutan. Pemahaman aspek dan aplikasi Manajemem konstruksi/membangun: pengelolaan kegiatan, sumber daya pembangunan, administrasi pembangunan, ekonomi pembangunan dan sistem informasi. C. Kompetensi dalam Alur Perancangan Kota/RK • Menguasai kemampuan dan keahlian dalam konsep, metode, teknik dan substansi perancangan kota secara keberlanjutan dan Islami. Aspek penguasaan meliputi: Pemahaman dan pengembangan defenisi, konsep, prinsip, kriteria dan program terhadap masalah dan peluang dalam desain Rancang kota. Merumuskan dan menganalisis persoalan rancang kota dengan menggunakan metoda dan teknik yang tepat. Pendekatan terpadu dan multidisiplin dalam proses perancangan dan pembangunan kota (policy, plan, guidelines, programs) meliputi: Perencanaan dan Perancangan (Desain), Arsitektur, Transportasi, Hukum, Politik, Kebudayaan, Sosial‐ Ekonomi, Manajemen. Pemecahan persoalan kota secara inovatif melalui perancangan kota (Pengaturan elemen elemen rancang kota: Blok Bangunan, Ruang luar, Lansekap, Fisik Jalan,Sistem transportasi) Penyusunan dan Pengembangan Panduan Rancang Kota/ Urban design Guidelines berisi uraian teknis secara terinci tentang ketentuan‐ketentuan, persyaratan‐ persyaratan, standar dimensi, standar kualitas yang memberikan arahan bagi terselenggaranya serta terbangunnya suatu kawasan fisik kota tertentu baik bangunan‐bangunannya, sarana dan prasarana, utilitas maupun lingkungan, sehingga sesuai dengan rencana kota yang digariskan. Pemahaman Keberlanjutan (produk) perancangan kota yang didasarkan pada kepentingan umum dan peningkatan harkat kemanusiaan melalui pemahaman dan penghayatan karakter serta persoalan lokal sebagai dasar perancangan manusiawi. Pemahaman analisis dan evaluasi kinerja proyek‐proyek dan kebijakan kebijakan rancang kota yang diperuntukkan bagi umun dan swasta. Pengkomunikasian gagasan perancangan kota secara grafis, aplikasi komputer, lisan, dan tulisan. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. Kurikulum : Lihat Kurikulum UIN Alauddin 2010 (Lampiran) Peta Kurikulum : Lampiran B Dukungan untuk Mahasiswa dalam Proses Pembelajaran y Bimbingan kepada mahasiswa baru, bimbingan akademik pengisian KRS, bimbingan praktikum, bimbingan kerja praktek, bimbingan Kuliah Kerja lapangan dan bimbingan penyelesaian tugas akhir y Pelaksanaan tutorial dan asistensi mata kuliah y Tersedianya perpustakaan/ruang referensi, laboratorium serta sistem teknologi informasi dan komputasi yang cukup lengkap (Lihat Panduan Akademik Jurusan Teknik Arsitektur UIN Alauddin Makassar) Kriteria Pendaftaran y Lulusan SMU/SMK/MA dan lulus seleksi salah satu jalur Ujian Masuk UIN Alauddin Makassar /UM‐ UIN Alauddin Makassar (Lihat Buku Panduan UIN Alauddin Makassar) Metode Evaluasi dan Peningkatan Kualitas dan Standar Proses Pembelajaran Lihat Panduan akademik Jurusan Teknik Arsitektur UIN Alauddin makassar: y Evaluasi proses pembelajaran oleh Tim Monitoring Jaminan Mutu Jurusan Teknik Arsitektur UIN Alauddin Makassar dan Tim Monitoring Penjaminan Mutu Jurusan UIN Alauddin Makassar. y Mekanisme umpan balik mahasiswa dalm Bentuk CES/ Survei tertulis. y Pengembangan staf dalam bidang ilmu kemampuan mengajar y Penjaminan Mutu Akademik Internal dilakukan untuk menjamin: a. Kepatuhan terhadap kebijakan akademik, standar akademik, peraturan akademik, serta manual mutu akademik. b. Kepastian bahwa lulusan memiliki kompetensi sesuai dengan yang ditetapkan. c. Kepastian bahwa setiap mahasiswa memiliki pengalaman belajar sesuai dengan spesifikasi program studi dan konsentrasi. d. Relevansi antara program pendidikan, penelitian, dan pengabdian dengan kebutuhan masyarakat Kriteria Kelulusan y Menyelesaikan beban studi minimum 144 sks y Indeks prestasi kumulatif ≥2,00 y Tidak ada nilai E y Jumlah nilai D tidak lebih dari 25% dari jumlah total sks y Telah menyelesaikan Kerja Praktek, Kuliah Kerja Lapangan, dan Kuliah Kerja Nyata y Telah menyelesaikan Kolokium, Skripsi, Studio Akhir, Model/Maket Tugas Akhir dan Laporan Perancangan Metode Penilaian y Metode evaluasi meliputi penilaian terhadap kuis, tugas kecil, tugas besar , praktikum beserta responsi, presentase, ujian tengah semester, dan ujian akhir semester. y Indeks Prestasi dihitung berdasarkan pembobotan nilai A = 4, B = 3, C = 2, D = 1 dan E = 0 Indikator Kualitas dan Standar y Program Studi Teknik Arsitektur UIN Alauddin Makassar terakreditasi C oleh BAN‐PT 2009 y Program Studi Teknik Arsitektur UIN Alauddin Makassar memenuhi standar penyelenggaraan pendidikan Arsitektur yang ditetapkan oleh BAN‐PT Indonesia. y Program Studi Teknik Arsitektur UIN Alauddin Makassar memenuhi standar Kurikulum pendidikan Arsitektur yang ditetapkan oleh Asosiasi Pendidikan Tinggi Arsitektur Indonesia (APTARI)/ Indonesian Association of School of Architecture (IASA) y Program Studi Teknik Arsitektur UIN Alauddin Makassar memenuhi standar pendidikan Arsitektur yang ditetapkan dalam UNESCO/UIA CHARTER FOR ARCHITECTURAL EDUCATION (Revised Version 2005) y Kurikulum pada strata 1 Program Studi Teknik Teknik Arsitektur UIN Alauddin Makassar diklasifikasikan ke dalam pokok pokok pembelajaran sebagai berikut (standar Kurikulum pendidikan Arsitektur APTARI dan UNESCO/UIA CHARTER FOR ARCHITECTURAL EDUCATION Revised Ver. 2005) : Prinsip prinsip dan norma perancangan arsitektur dan lingkungan binaan. Metodologi, proses dan tata cara perancangan arsitektur dan lingkungan binaan. Perancangan Arsitektur dan lingkungan binaan. Konteks perancangan arsitektur dan lingkungan binaan. Teknologi bangunan dan lingkungan binaan. Sejarah, teori dan kritik arsitektur. Kepranataan dalam arsitektur dan lingkungan binaan. Etika profesi dan tanggung jawab sosial keprofesian. Media dan etika komunikasi arsitektur. Metodologi, proses dan tata cara penelitian arsitektur dan lingkungan binaan. Penelitian Arsitektur dan lingkungan binaan. Media dan etika komunkasi ilmiah. Program Studi Teknik Teknik Arsitektur UIN Alauddin Makassar memberikan konsultasi dan menjalin kerjasama saling menguntungkan dengan departemen, BUMN, Lembaga/Perusahaan nasional dan internasional. Program Studi Teknik Teknik Arsitektur UIN Alauddin Makassar memberikan kontribusi kepada masyarakat berupa peningkatan kualitas perumahan dan permukiman masyarakat kumuh perkotaan dan aplikasi teknologi bangunan berkelanjutan dan terjangkau. y y LAMPIRAN A Kompetensi Lulusan Program Studi Arsitektur Jurusan Arsitektur Fakultas Sains dan teknologi UIN Alauddin Makassar A. Pengetahuan dan Pemahaman (Knowledge and Understanding) 1. Kemampuan menghasilkan rancangan arsitektur yang memenuhi ukuran estetika dan persyaratan teknik yang bertujuan melestarikan lingkungan dan kemanusiaan. 2. Pengetahuan tentang sejarah dan teori arsitektur termasuk seni, teknologi, dan ilmu‐ilmu pengetahuan lainnya. 3. Menguasai pengetahuan dan proses perancangan arsitektur guna menghasilkan perancangan yang sesuai 4. Memahami aspek keprofesian dalam bidang arsitektur dan peran arsitek di masyarakat khususnya dalam penyusunan kerangka acuan kerja yang memperhitungkan faktor‐faktor sosial masyarakat. 5. Menguasai pengetahuan yang memadai mengenai masalah sains bangunan Penghawaan, Suhu/termal, Pencahayaan/Visual, Akustik/kebisingan, teknologi dan fungsi bangunan gedung agar dapat diaplikasikan secara alami dan buatan pada internal bangunan dan lingkungan binaan yang nyaman dan melindungi dari iklim setempat. 6. Menguasai pengetahuan tentang industri, organisasi, peraturan dan tata cara yang berkaitan dengan proses penerjemahan konsep perancangan menjadi bangunan gedung secara menyeluruh. daya dukung lingkungan. B. Keterampilan Intelektual (Intellectual Skill) 1. Kemampuan mendesain secara kreatif, inovasi dan memiliki leadership dalam kelompok. 2. Kemampuan untuk mengumpulkan informasi, mendefinisikan masalah, menerapkan analisis dan penilaian kritis dan merumuskan strategi untuk diaplikasikan dalam desain. 3. Kemampuan untuk menintegrasikan unsur unsur desain yang berbeda, menerapkan pengetahuan dan keterampilan dalam menciptakan solusi dalam proses desain. 4. Kemampuan mendesain berdasarkan pemahaman tentang sejarah dan budaya dalam konteks arsitektur setempat dan global. 5. Kemampuan untuk mengembangkan proyek dan penelitian dengan mengakomodasi kebutuhan masyarakat pengguna dan klien serta menetapkan persyaratan kontekstual dan fungsional untuk berbagai jenis lingkungan dibangun. 6. Pemahaman karakter sosial/masyarakat di mana desain arsitektur akan dibangun serta pemahaman faktor ergonomis, persyaratan ruang dan isu ekuitas/kesetaraan dan akses bagi masyarakat/pengguna. 7. Pemahaman dan aplikasi tentang peraturan dan standar perencanaan dan perancangan Arsitektur: standar konstruksi, parameter kesehatan, keselamatan pengguna bangunan, kesehatan lingkungan, dokumentasi teknis dan spesifikasi dalam pembangunan, proses konstruksi (biaya, perencanaan, kontrol dan persyaratan pihak pengguna bangunan gedung dalam rentang kendala biaya pembangunan dan peraturan bangunan). 8. Memahami dan mengaplikasikan dalam desain berupa siklus hidup bahan bangunan, isu keberlanjutan, ekologis, dampak lingkungan, desain untuk pengurangan penggunaan energi, serta sistem pasif dan sistem pengelolaannya, isu‐isu konservasi dan pengelolaan limbah. 9. Pemahaman akan Arsitektur Lansekap, Rancang kota dan Perencanaan kota/wilayah dan aplikasinya kedalam Desain Arsitektur. 10. Pemahaman akan sistem ekologi lingkungan serta dampak bencana alam terhadap rancangan desain Arsitektur. 11. Memahami konsep dan mampu mengaplikasinnya dalam desain tentang proses desain teknis, bahan dan integrasi struktur serta konstruksi teknologi. 12. Memahami sistem utilitas secara detail: sistem transportasi bangunan, komunikasi, pemeliharaan. C. Ketrampilan Praktis dan Manajerial (Practical and Managerial Skill) D. 1. Pemahaman prinsip‐prinsip bisnis dan aplikasi untuk pengembangan lingkungan dibangun, manajemen proyek dan fungsi konsultasi professional. 2. Kemampuan untuk mengkomunikasikan gagasan melalui kolaborasi, lisan, hitungan, tulisan, gambar dan evaluasi. 3. Kemampuan untuk mengkomunikasikan gagasan melalui maket/ pemodelan 4. Kemampuan untuk menggunakan sket manual, elektronik/komputer dan grafis untuk mengeksplorasi, mengembangkan, menetapkan dan mengkomunikasikan proposal desain. Keterampilan emosional dan spiritual (emotional and spiritual Skill) 1. Menjunjung tinggi norma, tata‐nilai, moral, agama, etika dan tanggung jawab profesional. 2. Mengerti dampak penyelesaian Arsitektur dalam konteks masyarakat baik nasional, regional maupun internasional. 3. Mampu untuk mengembangkan diri dan mampu berfikir secara logis dan analitis untuk menyelesaikan masalah‐ masalah yang dihadapi secara profesional serta bekerja sama dan menyesuaikan diri dengan cepat di lingkungan kerja. 4. Mampu mengembangkan potensi interpersonal (kemampuan seseorang untuk berelasi dan berkomunikasi, serta memahami maksud orang lain) dan intrapersonal (merupakan kemampuan seseorang untuk mengenali dan mengembangkan potensi, serta mengekspresikan dirinya). 5. Memiliki dimensi kecerdasan yaitu : Kecerdasan Intelektual/ IQ (Intelligence Quotient), Kecerdasan Emosional/EQ (Emotional Quotient) dan Kecerdasan Spiritual/ SQ (Spiritual Quotient). Ketua Jurusan Arsitektur UIN Alauddin Makassar Fahmyddin A.T,ST,March NIP. 19760610 200604 1 004 SPESIFIKASI PROGRAM STUDI S1 ARSITEKTUR UIN Alauddin Makassar Paraf