PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian Sapi perah

PENDAHULUAN
Latar Belakang Penelitian
Sapi perah Peranakan Friesian Holstein (PFH) sebagai salah satu
sapi perah di Indonesia yang merupakan hasil persilangan dari sapi perah
Friesian Holstein (FH) dengan sapi lokal. Sapi PFH mewarisi sifat bobot
badan cukup tinggi dan mudah beradaptasi dengan lingkungan tropis
dengan produksi susu yang relatif tinggi. Namun buruknya manajemen
reproduksi, menyebabkan produktifitas susu relatif rendah (Zainudin et. al.,
2015). Produksi ternak dapat diperbaiki, salah satunya dengan cara
memperbaiki kinerja reproduksinya.
Permasalahan reproduksi yang sering terjadi pada sapi perah di
Indonesia adalah rendahnya efisiensi reproduksi. Hal tersebut berkaitan
erat dengan adanya gangguan reproduksi, salah satunya adalah kawin
berulang. Kawin berulang pada sapi umumnya ditandai dengan tingginya
service per conception (lebih dari 3), rendahnya angka konsepsi (kurang
dari 40%), serta panjangnya calving interval (18 sampai 24 bulan). Kejadian
kawin berulang ini merupakan permasalahan di dunia peternakan yang
harus segera diatasi karena sangat merugikan peternak.
Profil biokimia darah yaitu kadar glukosa darah, urea darah dan
total kolesterol dapat mempengaruhi kinerja reproduksi ternak. Kadar
glukosa darah dan kolesterol yang cukup pada sapi, dapat menunjang
sintesis pelepasan gonadothropin releasing hormone (GnRH), follicle
stimulating hormone (FSH) dan luteinizing hormone (LH) sehingga kinerja
reproduksi berjalan normal. Konsentrasi urea plasma darah yang terlalu
tinggi menyebabkan tidak efisien dalam penggunaan energi yang berakibat
terganggunya fertilitas, turunnya energi tersedia, polusi lingkungan dan
kerugian ekonomi.
Profil biokimia darah yang terdiri dari glukosa darah, kolesterol
darah dan urea darah pada sapi PFH yang kawin berulang diduga berbeda
dengan sapi PFH yang memiliki kinerja reproduksi normal. Oleh karena itu
penelitian ini dilakukan untuk mengetahui profil biokimia darah yang terdiri
pada sapi perah Friesian Holstein yang mengalami kejadian kawin
berulang.
Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil biokimia darah yang
terdiri dari kadar glukosa darah, kadar kolesterol darah dan kadar urea
darah pada sapi perah Peranakan Friesian Holstein yang mengalami
kejadian kawin berulang di UPT Ternak Perah Fakultas Peternakan
Universitas Gadjah Mada.
Manfaat Penelitian
Penelitian profil biokimia darah untuk mengidentifikasi fertilitas
pada sapi perah PFH khususnya pada kasus kawin berulang.