BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam

advertisement
1 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam era teknologi dan persaingan pasar yang makin ketat sekarang ini,
banyaknya informasi dan kemudahan untuk mengakses suatu informasi, membuat
konsumen semakin kritis dalam memilih suatu produk. Agar dapat unggul dalam
persaingan, perusahaan harus menyadari benar pentingnya suatu kegiatan pemasaran.
Salah satu jalan yang dapat ditempuh oleh perusahaan dalam dunia pemasaran adalah
dengan mampu mengelola dan menyampaikan informasi kepada konsumennya
dimana salah satu wujudnya adalah melalui kegiatan pengiklanan (advertising).
Periklanan adalah segala bentuk penyajian dan promosi ide, barang, atau jasa
secara non-personal oleh suatu sponsor tertentu yang memerlukan pembayaran
(Kotler, 2000:658). Sehingga iklan menjadi salah satu alat bauran promosi yang
digunakan sebagai alat pengantar pesan untuk membentuk sikap konsumen.
Berkembangnya media informasi di Indonesia menyebabkan banyaknya iklan yang
membanjiri media. Agar penyampaian pesan dapat diterima oleh konsumen dengan
baik maka dibutuhkan media yang tepat. Hal ini yang membuat perusahaan harus
memiliki cara kreatif dalam beriklan agar dapat menarik perhatian konsumen dan
menciptakan preferensi terhadap produk.
Advertising yang tepat sasaran (efektif) dapat digunakan oleh perusahaan atau
produsen dan biro iklan untuk mempengaruhi persepsi dan preferensi konsumen
terhadap berbagai merek produk di pasar yang pada akhirnya juga menjadi salah satu
2 faktor penting dalam mempengaruhi minat konsumen untuk memilih produk. Selain
sebagai alat penyampaian pesan (informasi), advertising yang dilakukan haruslah
mampu bersaing dengan berbagai kegiatan periklanan perusahaan pesaing serupa
untuk memenangkan minat konsumen serta mempertahankan image perusahaan itu
sendiri. Konsumen sasaran atau audience memiliki keterbatasan memori untuk
mengingat keseluruhan dari penayangan iklan. Sehingga seorang pembuat iklan
dituntut untuk memodifikasi ide kreatif dan unik yang menampilkan karakter dan
image produk yang terdiferensiasi yang dapat diingat oleh konsumen sasaran.
Oleh karena itu, perusahaan berupaya untuk memanfaatkan segala macam
media iklan yang ada untuk memasarkan produk mereka kepada konsumen. Adapun
media yang dimaksud adalah melalui media elektronik dan media cetak. Media
elektronik dapat melalui Televisi ataupun radio. Seperti yang diketahui pengiklanan
di media televisi hingga kini masih dianggap cara paling efektif dalam
mempromosikan produk terutama di Indonesia yang masyarakatnya masih brand
minded dimana merek yang pernah muncul ditelevisi lebih digemari daripada yang
tidak diiklankan di televisi.
Walaupun demikian media periklanan yang lainnya seperti radio, majalah,
koran, billboard maupun spanduk juga memiliki cara masing-masing yang efektif
dalam mempengaruhi minat konsumen. Kebanyakan advertising yang melakukan
kegiatan periklanannya melalui media cetak sudah memiliki target market masingmasing. Sebut saja majalah wanita seperti femina, yang kebanyakan iklan didalamnya
tertuju untuk para wanita. Sama halnya dengan radio, advertising yang menggunakan
media radio juga sudah memiliki target market sendiri. Contohnya radio swaragama
3 yang target marketnya adalah anak-anak muda. Karena kebanyakan audience yang
mendengar siaran ini adalah mereka kawula muda. Sehingga mudah bagi para
pengiklan
untuk
mengkomunikasikan
produknya
langsung
pada
sasaran
konsumennya.
Sebagian besar iklan yang sering di temui pada media menyorot produk yang
paling dibutuhkan oleh kaum hawa, karena kaum hawa selalu memperhatikan
totalitas dalam berpenampilan. Hal ini yang menjadi salah satu daya tarik bagi
perusahaan untuk menciptakan kebanyakan produk untuk kecantikan wanita. Selain
wajah, kebanyakan wanita beranggapan bahwa ”rambut adalah mahkota wanita”,
sehingga wanita ingin rambutnya terlihat cantik dan mempesona. Mulailah muncul
produk-produk perawatan rambut yang beraneka ragam diberbagai media yang
menawarkan berbagai manfaatnya. Teknik periklanan produk-produk juga sangat
bervariasi dengan memanfaatkan segala macam media yang berusaha untuk
mempengaruhi minat pembelian.
Salah satu produk perawatan rambut yang memanfaatkan segala macam
efektifitas media periklanan adalah shampoo “Dove Therapy System”. Contohnya
pada media TV, shampoo “Dove Therapy System” dengan ciri khas iklannya dengan
menampilkan testimonial para wanita yang telah berhasil mengatasi permasalahan
rambut setelah menggunakan shampoo “Dove Therapy System”. Lain halnya pada
media cetak seperti koran, majalah, maupun papan reklame (billboard). Melalui
media ini shampoo “Dove Therapy system” berusaha untuk menampilkan efek iklan
yang lebih sederhana. Karena melalui media cetak cukup sulit untuk menggambarkan
pesan iklan secara maksimal. Sehingga shampoo “Dove Therapy System”
4 menggunakan gambar perbandingan dua helai rambut, perbandingan helai rambut
yang menggunakan shampoo perawatan lain dan yang menggunakan shampoo “Dove
Therapy System”.
Semuanya ini bertujuan, agar konsumen yang melihat iklan
tersebut dalam media cetak, dapat menangkap pesan iklan yang disampaikan secara
maksimal.
Pemasangan papan reklame (billboard) dengan ukuran besar di setiap jalanjalan utama, menjadi salah satu cara promosi pada media cetak yang dilakukan oleh
shampoo “Dove Therapy System”. Begitu pula terhadap media periklanan TV, yang
menayangkan iklan produknya pada saat prime-time. Strategi promosi seperti ini,
yang telah diterapkan dalam setiap media periklanan berhasil membuat shampoo
“Dove Therapy System” menjadi satu-satunya shampoo perawatan bagi wanita yang
memiliki permasalahan pada rambut. Hal ini yang menjadi salah satu cara bagi
shampoo “Dove Therapy System” untuk mempengaruhi minat konsumen setelah
melihat iklan yang ada pada setiap media. Berdasarkan latar belakang serta fenomena
yang ada, maka penelitian ini dibuat untuk mengetahui seberapa besar pengaruh
media iklan yang selama ini dilakukan oleh shampoo “Dove Therapy System”
terhadap minat pembelian konsumen.
1.2 RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang diatas maka penelitian ini akan mengkaji
permasalahan sebagai berikut :
1. Apakah media periklanan mempengaruhi minat pembelian shampoo “Dove
Therapy System”?
5 2. Media periklanan manakah
yang paling mempengaruhi minat pembelian
shampoo “Dove Therapy System”?
1.3 TUJUAN PENELITIAN
Tujuan penelitian yang ingin dicapai adalah :
1. Untuk menguji pengaruh media periklanan terhadap minat pembelian produk
shampoo “Dove Therapy System”
2. Menentukan media periklanan manakah yang paling tepat dan efektif
digunakan untuk mempengaruhi minat pembelian produk shampoo “Dove
Therapy System”
1.4 BATASAN MASALAH
Dalam penelitian ini dibatasi permasalahan agar masalah yang diteliti
tidak terlalu luas, maka diberikan batasan penelitian sebagai berikut :
1. Obyek yang diteliti adalah iklan shampoo produk “Dove Therapy System”
2. Media periklanan yang diteliti adalah media televisi, koran, majalah, dan
papan reklame (billboard).
3. Responden yang diteliti adalah para wanita yang telah melihat semua media
periklanan produk shampoo “Dove Therapy System”. Responden wanita
diambil karena kebanyakan konsumen shampoo “Dove Therapy System”
adalah para wanita yang memiliki permasalahan pada rambut atau ingin
menjaga keindahan rambutnya.
4. Jumlah responden yang diteliti 100 orang.
6 5. Variabel-variabel yang diteliti adalah :
-
Media iklan televisi.
-
Media iklan majalah.
-
Media iklan papan reklame (billboard).
-
Media iklan surat kabar (koran).
-
Minat beli.
1.5 MANFAAT PENELITIAN
Diharapkan penelitian ini dapat memberikan manfaat bagi :
1.5.1
Bagi Perusahaan
Penelitian ini dapat digunakan bagi perusahaan sebagai bahan
pertimbangan dalam pemilihan media iklan. Sehingga perusahaan dapat
menemukan media yang tepat dalam mempromosikan produk terutama didalam
marketing communication.
1.5.2
Bagi Penulis
Penelitian ini dapat memberikan tambahan pengetahuan mengenai
komunikasi pemasaran yang berbentuk promosi khususnya periklanan televisi,
majalah, papan reklame (billboard)/spanduk, dan rurat kabar (koran).
1.5.3
Bagi Pembaca
Sebagai bacaan dan dapat dijadikan referensi penelitian yang ingin
melakukan dan mengembangkan penelitian serta membantu menambah
pengetahuan dan informasi dibidang pemasaran khususnya periklanan.
Download