BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis dan Sumber Data Penelitian yang dilakukan oleh penulis adalah dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Menurut J. Supranto, Metode deskriptif bertujuan untuk menguraikan sifat-sifat (karakteristik) dari suatu keadaan. Studi deskriptif mencoba untuk mencari suatu uraian yang menyeluruh dan teliti dari suatu keadaan. Jenis data yang digunakan penulis dalam penelitian ini antara lain : a. Data primer Menurut Husein Umar (2001: 69), Data primer merupakan data yang diperoleh dari sumber pertama baik individu atau perorangan seperti hasil wawancara atau hasil pengisian kuesioner yang biasa dilakukan oleh peneliti. Jadi data primer adalah data yang diperoleh langsung dari obyek penelitian yang memerlukan pengolahan lebih lanjut oleh penulis. Data primer yang penulis kumpulkan dari DPPKAD dan Masyarakat Wajib Pajak Kabupaten Jepara adalah berupa hasil wawancara permasalahan yang menyangkut Penerapan Penerapan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan dari Pemerintah Pusat Kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Jepara berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2012. 35 36 b. Data sekunder Menurut Husein Umar (2000 : 69), data sekunder merupakan data primer yang telah diolah dan disajikan oleh pihak pengumpul data primer atau oleh pihak lain misalnya dalam bentuk tabel-tabel atau diagram-diagram. Jadi data sekunder merupakan data pelengkap bagi data primer berupa data yang diperoleh dalam bentuk yang sudah jadi seperti profil Dinas Pendapatan Pengelolaan dan Aset Daerah Kabupaten Jepara, data penerimaan PBB-P2 tahun 2014, struktur organisasi dan data data lain yang terkait dengan pengelolaan pajak. 3.2. Metode Pengumpulan Data 3.2.1. Metode Wawancara Wawancara sering juga disebut sebagai metode interview, yaitu sebuah dialog yang dilakukan oleh pewawancara (interviewer) untuk memperoleh informasi dari terwawancara (interview) (Arikunto, 2002 : 133). Metode wawancara yaitu mengadakan tanya jawab secara lisan dengan bertatap muka langsung terhadap semua responden (Sanapiah Faisal, 2003 : 52). Dalam penelitian ini, penulis melakukan wawancara secara langsung dengan Kepala Dinas DPPKAD Kabupaten Jepara, Ketua tim manajemen pajak, Staf yang menangani pelayanan Pajak, dan seorang wajib pajak, serta bagian lain yang berkaitan dengan Penerapan Pengalihan PBB-P2 dari Pemerintah Pusat kepada 37 Pemerintah Daerah Kabupaten Jepara berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Jepara Nomor12 tahun 2012. 3.2.2. Metode Dokumentasi Metode Dokumentasi adalah : mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, legger, agenda dan sebagainya. (Suharsimi Arikunto, 1998 : 200). Data yang diperoleh dalam bentuk dokumen sebagai sumber informasi yang terkait dengan Penerapan Pengalihan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan dari Pemerintah Pusat Kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Jepara berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Jepara Nomor 12 Tahun 2012. 3.3. Metode Analisis Data Analisis data merupakan upaya mencari dan menata secara sistematis catatan hasil observasi, wawancara, dan lainnya untuk meningkatkan pemahaman peneliti tentang kasus yang diteliti dan menyajikan sebagai hasil penelitian. Dalam penelitian ini penulis menggunakan tehnik analisis Deskriptif Kualitatif, yaitu analisis yang dilakukan pada data yang tidak bisa dihitung, yang bersifat monografis, atau berwujud kasus-kasus sehingga tidak dapat disusun kedalam suatu struktur klasifikatoris (Rianto Adi, 2004 : 128). 38 Menurut J. Supranto, metode deskriptif bertujuan untuk menguraikan sifatsifat (karakteristik) dari suatu keadaan. Langkah langkah analisis yang dilakukan adalah : a. Melakukan wawancara dengan kepala DPPKAD Kabupaten Jepara, ketua Tim Manajemen Pajak Kabupaten Jepara, staf yang menangani pajak dan seorang wajib pajak b. Melakukan dokumentasi terkait dengan data data pajak, literature, perundang undangan dan sumber data lainnya. c. Pengumpulan dan pengkajian serta penyaringan data hasil wawancara, dan dokumentasi d. Penyajian data.