modul 6 modul 6 - CNV Internationaal

advertisement
MODUL 6
AUDIT
6.1 Audit Eksternal
6.2 Audit Internal
Lampiran 1: Daftar Periksa (Checklist) Komite Audit Internal
Lampiran 2: Daftar Periksa (Checklist) Audit CNV Internationaal
Lampiran 3: Pedoman laporan auditor termasuk kuesioner auditor
TANDA PENERBIT
Penulis: Dukungan Pendanaan, Michael Schwerzel
CNV Internationaal
© Copyright CNV Internationaal 2015
Kotak Pos 2475
3500 GL Utrecht
Belanda
T: 00 31 751 1260
E: [email protected]
I: www.internationaal.nl
Semua hak dilindungi. Setiap bagian dari publikasi ini dapat
direproduksi oleh organisasi mitra serikat buruh CNV
Internationaal tanpa izin khusus, sepanjang sumber tersebut
dikutip sebagai berikut: “CNV Internationaal, 2015, Toolkit
Manajemen Keuangan untuk Serikat Buruh (PO Box 2475-3500
GL Utrecht, Belanda)“.
Jika organisasi mitra non serikat buruh CNV Internationaal
ingin mereproduksi bagian dari publikasi ini, izin tertulis dari
CNV Internationaal diperlukan.
MODUL 0
PENGANTAR DAN TINJAUAN
///////////////////////////////////||||||||||||||||||||||||||\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\
Tujuan Toolkit Keuangan
Toolkit Keuangan ini bertujuan untuk membantu penerima dana CNV Internationaal memperbaiki
kapasitas pengelolaan keuangan mereka. Hal ini bertujuan untuk membantu organisasi dalam mematuhi
standar keuangan yang ditetapkan dalam kontrak antara CNV Internationaal dan organisasi mitra di
seluruh dunia. Tujuan khususnya adalah:
•
Untuk meningkatkan penganggaran, akuntansi dan pelaporan keuangan organisasi mitra.
•
Untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas organisasi mitra.
•
Untuk meningkatkan pengetahuan tentang standar keuangan CNVI.
•
Untuk meningkatkan keterampilan staf keuangan, bekerja di organisasi mitra, untuk mematuhi
standar-standar keuangan ini.
•
Untuk menyediakan pengalaman praktek, alat dan template dan menjadi panduan praktis tentang
bagaimana menggunakan alat-alat dan template ini.
Apa yang bukan dari Toolkit ini
Toolkit ini:
•
bukan seperangkat aturan tambahan terhadap hukum, kerangka kerja dan panduan kontrak dan
peraturan yang ada.
•
bukan merupakan interpretasi dari peraturan kontrak yang ada.
•
bukan sebagai pengganti untuk pembacaan kondisi kontrak dan panduan serta instruksi yang ada.
Penggunaan Toolkit
Toolkit ini dikembangkan untuk penerima dana CNVI. Penerima dana CNVI bisa termasuk Konfederasi
(pendanaan langsung) atau Federasi (pendanaan tidak langsung). Penerima dana CNVI bisa:
•
Konfederasi Serikat Buruh Nasional yang telah terlibat dalam kontrak dengan CNVI;
•
Federasi Serikat Buruh yang menjadi anggota Konfederasi Serikat Buruh Nasional dan berpartisipasi
dalam Program Nasional yang utamanya didanai oleh CNVI.
Toolkit ini harus menjadi pedoman bagi organisasi, dan khususnya bagi staf keuangan, untuk membantu
mereka dengan tugas-tugas spesifik, seperti menyiapkan anggaran atau laporan keuangan. Ketika
bekerja spesifik pada area manajemen keuangan, organisasi dan staf keuangan dapat dengan lebih baik
mempersiapkan diri dengan mempelajari dahulu modul Toolkit yang sesuai.
Dengan mempelajari modul yang sesuai, organisasi akan lebih memahami bagaimana memenuhi standar
keuangan CNVI dan juga dapat bekerja dengan template yang disediakan.
Pada prinsipnya modul ini hanya perlu dipelajari dan digunakan ketika organisasi (atau staf keuangan)
bekerja pada area manajemen keuangan yang spesifik. Ini tidak dimaksudkan sebagai buku yang harus
dibaca dari awal sampai akhir, tetapi sebagai buku kerja: hanya pelajari modul ketika hal tersebut relevan.
3
Struktur dan isi Toolkit Keuangan
Toolkit keuangan mencakup 8 bidang manajemen keuangan dan disusun menjadi 8 modul. Isi dari Toolkit
Keuangan adalah:
Modul 6 – Audit
6.1 Audit EksternalP. 8
6.2 Audit InternalP. 14
Lampiran 1: Daftar Periksa (Checklist) Komite Audit Internal
Lampiran 2: Daftar Periksa (Checklist) Audit CNV Internationaal
Lampiran 3: Pedoman laporan auditor termasuk kuesioner auditor
4
Template ini disajikan dalam buku kerja yang terpisah dan dapat didownload di:
http://www.cnvinternationaal.nl
Toolkit ini tersedia dalam cetakan (A5 “buku saku”) dan bentuk MS PowerPoint.
•
cetakan salinan toolkit dapat diperoleh dari kantor CNVI pusat di Utrecht Belanda.
•
Toolkit ini juga dapat di-download dari situs CNVI, pada
http://www.cnvinternationaal.nl
5
6
MODUL 6
AUDIT
///////////////////////////////////||||||||||||||||||||||||||\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\
KISAH NYATA
Sebuah NGO perburuhan adalah organisasi utama pada dana program HAM yang besar. Ada
5 serikat buruh lain yang terlibat sebagai mitra dalam program ini. NGO perburuhan harus
menyampaikan laporan konsolidasi yang telah diaudit kepada lembaga donor.
Laporan keuangan NGO perburuhan sudah memenuhi semua aturan donor. Di samping itu,
sistem akuntansi yang dibuat sudah sempurna. Namun, kinerja serikat buruhnya buruk. Yang
satu tidak menyampaikan laporan keuangan sama sekali, yang satunya lagi laporannya tidak
disertai dokumen pendukung, yang lainnya lagi terjebak dalam format yang sangat rumit dan
laporan lainnya lagi mengandung banyak kesalahan.
Perusahaan audit dari NGO perburuhan tersebut tidak dapat menyetujui laporan-laporan
keuangan ini. Karena itu, NGO perburuhan tersebut tidak dapat menyampaikan laporan audit
kepada lembaga donor dan tidak dapat meminta untuk cicilan berikutnya.
Mereka mencoba untuk berkomunikasi dengan serikat-serikat buruh tersebut meminta
mereka untuk mengirim laporan yang sudah diperbaiki. Sayangnya serikat buruh
tidak mampu memenuhi. Pada akhirnya staf keuangan NGO perburuhan harus
mengunjungi serikat buruh satu per satu, untuk memperbaiki laporan keuangan.
Ini membuat mereka menghabiskan lebih dari 2 bulan.
Akhirnya perusahaan audit bisa menyetujui laporan, dan angsuran
berikutnya bisa ditransfer. Namun, karena kinerja yang buruk dari
organisasi mitra, proyek ini mengalami kelambatan yang lama.
Juga, hubungan menjadi memburuk.
Seandainya NGO perburuhan tersebut menyiapkan serikatserikat buruh dengan lebih baik dalam hal standar pelaporan dan audit, ini tidak akan terjadi. Setidaknya tidak pada tingkat seperti yang telah terjadi.
7
MODUL 6: Audit
6.0 PENDAHULUAN
Audit dapat dibedakan menjadi audit eksternal dan internal, sebagaimana dijelaskan dalam FPMF. Modul
6 menyajikan alat praktis untuk kedua jenis audit tersebut. Bagian 1 menangani audit eksternal dan
menyajikan alat tentang bagaimana mengelola audit. Pertanyaan mendasarnya adalah: apa yang bisa kita
lakukan untuk meningkatkan proses audit dan hasilnya?
Bagian 2 menangani audit internal. Bagian ini ditujukan bagi mereka yang melakukan tugas-tugas audit
internal, seperti komite audit internal dan Program officer CNV, ketika mengunjungi sebuah organisasi
mitra. Bagian ini menjelaskan aturan dasar untuk melakukan audit internal dan menyajikan daftar
periksa yang dapat digunakan saat melakukan audit internal.
Modul ini terdiri dari 3 lampiran:
•
Daftar periksa komite audit internal
•
Daftar periksa program officer CNVI
•
Panduan bagi laporan auditor termasuk kwesioner auditor
6.1 AUDIT EKSTERNAL
CNVI mensyaratkan bahwa laporan keuangan sebagaimana dijelaskan dalam Modul 5 harus dinilai dan
disetujui oleh auditor eksternal. Persyaratan ini berlaku untuk:
•
Konfederasi
•
Federasi yang nilai laporan keuangannya lebih dari € 25,000
Laporan keuangan federasi, yang nilainya kurang dari € 25.000, akan diaudit oleh auditor dari
konfederasi. Federasi ini hanya akan menyerahkan laporan keuangan mereka dengan dokumen
pendukung kepada konfederasi, seperti yang dijelaskan dalam modul 5, tapi tidak harus menyampaikan
laporan auditor.
6.1.1 Bagaimana mempersiapkan secara praktis untuk sebuah audit?
Audit yang berhasil berarti persiapan dan perencanaan ke depan yang baik. unsur kunci untuk
keberhasilan adalah:
6.1.1.1. Pemahaman yang jelas tentang organisasi dan auditor terkait apa yang diaudit
6.1.1.2. Perencanaan audit dilakukan jauh sebelum audit berlangsung
6.1.1.3. Memahami ekspektasi auditor
Unsur kunci dijelaskan lebih lanjut di bawah ini.
6.1.1.1 Saling memahami audit terkait apa
Sebelum audit berlangsung, kon(federasi) dan perusahaan audit perlu memiliki sebuah
pemahaman yang jelas terkait apa yang akan diaudit. Mereka perlu menjawab pertanyaanpertanyaan seperti:
8
•
Apa tujuan audit?
•
Aturan donor mana yang harus diberlakukan untuk audit tersebut?
•
Proyek dan pembukuan mana yang harus diaudit?
MODUL 6: Audit
•
Hasil audit yang bagaimana yang harus diberikan oleh auditor pada akhir audit?
Perusahaan audit yang dikontrak perlu meletakkan dasar-dasar ini dalam Kerangka Acuan. Dengan
melakukan ini, (Kon) federasi dapat memverifikasi bahwa auditor telah memahami tugas audit.
Sayangnya, hal yang cukup sering terjadi adalah auditor memiliki interpretasi lain terkait tugas audit,
dari apa yang diinginkan oleh klien atau lembaga donor. Meletakkan dasar-dasar secara tertulis, dapat
mencegah hal ini terjadi.
Dalam hal kinerja buruk auditor, organisasi (kon)federasi data merujuk para perjanjian yang telah dibuat.
ini memastikan agar kita mendapatkan hal yang sepadan dengan yang dilakukan oleh auditor.
Kebutuhan dasar yang mana yang harus dibahas dalam Kerangka Acuan (TOR)?
1. Tujuan audit
Auditor harus memahami bahwa audit memiliki 2 tujuan yang berbeda:
•
Memverifikasi kelayakan pengeluaran yang dibuat dan dilaporkan
•
Menilai kerja manajemen keuangan organisasi.
Perusahaan audit perlu menyadari bahwa tidak hanya laporan keuangan dan dokumen pendukung
yang harus diaudit. Program dana CNVI juga berusaha untuk meningkatkan kapasitas organisasi dan
keuangan organisasi mitranya. Auditor memainkan peran penting dalam mencapai tujuan ini.
Auditor perlu menilai kerja proses keuangan organisasi. Auditor perlu mengenali unsur-unsur dalam
proses ini (mis. prosedur, pengendalian kas, otorisasi dan sebagainya) yang perlu ditingkatkan.
Auditor perlu merekomendasikan organisasi dan menetapkan rekomendasi mereka dalam surat
manajemen, dimana CNVI dapat mendukung organisasi mitra untuk meningkatkan kapasitas organisasi
dan keuangan mereka.
2. Mengacu ke aturan donor
Auditor perlu memahami bahwa aturan donor CNVI harus digunakan sebagai acuan untuk audit.
Peraturan-peraturan ini ditetapkan dalam kontrak antara CNVI dan Konfederasi dan dalam Prinsip
Manajemen Proyek Keuangan (FPMF).
CNVI telah melampirkan dokumen “Panduan untuk Laporan Auditor” (Lampiran 6.3) pada kontrak antara
CNVI dan Konfederasi. dokumen ini menjelaskan:
•
Kriteria dan prosedur penyeleksian untuk auditor
•
Kriteria penting yang harus disajikan dalam kontrak antara auditor dan Konfederasi
•
Kerangka waktu kapan audit dilakukan
•
Kerangka acuan: berisikan prosedur audit, panda untuk auditnya sendiri, dokumen yang auditor perlu
sampaikan termasuk surat manajemen dan kwesioner.
PESAN KUNCI: PASTIKAN BAHWA AUDITOR MEMILIKI SALINAN DOKUMEN-DOKUMEN INI DAN MENGETAHUI ISINYA. KHUSUSNYA
JIKA AUDITORNYA BARU, INI HARUS DIPERIKSA SETIAP WAKTU.
9
MODUL 6: Audit
Laporan proyek dan bank perlu diaudit
Auditor perlu memahami bahwa audit harus difokuskan pada program dan proyek-proyek yang
didanai oleh CNVI. Proyek lain tidak perlu diaudit. Namun, jika organisasi dapat menyerahkan Laporan
Pembukaan Tahunan pada saat audit, maka Laporan Pembukuan Tahunan tersebut juga harus diaudit.
Perhitungan Tahunan harus diaudit juga.
Laporan keuangan yang perlu diaudit setidaknya terdiri dari:
•
Laporan proyek keuangan konfederasi termasuk dokumen pendukung
•
Laporan proyek keuangan federasi termasuk dokumen pendukung
•
Laporan keuangan yang sudah dikonsolidasi
Auditor harus menilai setidaknya laporan proyek keuangan Konfederasi, termasuk dokumen pendukung,
dan sampel yang representatif 40% dari laporan proyek keuangan federasi, termasuk dokumen
pendukung.
Hasil yang auditor perlu sajikan di akhir audit
Untuk menghindari kesalahpahaman, auditor perlu menjelaskan laporan dan keterangan apa yang akan
disampaikan di akhir audit. Paling tidak adalah seperti:
•
Laporan Proyek Keuangan yang telah diperiksa dan disetujui
•
Laporan Auditor independen termasuk temuannya
•
Surat manajemen termasuk rekomendasi untuk perbaikannya
•
Sebuah kwesioner yang sudah diisi
•
Jika ada, Laporan Keuangan Tahunan
Bagian 6.1.3 menyajikan informasi lebih rinci tentang hasil yang harus disampaikan (deliverable)
6.1.1.2 Mengetahaui kapan audit akan berlangsung dan rencana ke depan
CNVI menyatakan bahwa konfederasi harus mengirimkan Laporan Proyek Keuangan, termasuk laporan
Auditor dalam 3 bulan setelah selesainya tahun proyek. Bagi banyak organisasi ini akan cukup sulit.
Perencanaan ke depan dapat membantu untuk mengatur audit tepat waktu.
Pada dasarnya, ada beberapa hal yang anda dapat lakukan untuk mengatur audit dapat dilakukan pada
bulan Maret.
Perencanaan dengan tim proyek dan manajemen pelaksana
Sebagai manajer keuangan dari Konfederasi (atau federasi yang besar) Anda harus membuat laporan
proyek keuangan sebelum audit berlangsung. Anda hanya akan dapat melakukan hal ini setelah proyek
telah ditutup (closing). Tentu saja, sebagai manajer keuangan, ini bukan tanggung jawab Anda untuk
mengelola dan menyelesaikan proyek tepat waktu. Namun, Anda hanya dapat melakukannya tepat waktu,
ketika tim proyek menyajikannya tepat waktu. Oleh karena itu perencanaan proyek dan tanggal akhir
harus dibicarakan dengan manajemen proyek dan pelaksana organisasi Anda. Mereka harus realistis
menginformasikan manajer keuangan kapan proyek akan ditutup (closing). Berdasarkan informasi
tersebut manajer keuangan akan membahas tanggalnya dengan auditor. Setelah tanggal ini ditetapkan,
manajemen akan berkomitmen untuk menyelesaikan proyek tersebut secara tepat waktu.
PESAN KUNCI: BUAT REKAN TIM PROYEK UNTUK BERKOMITMEN TERHADAP RENCANA TANGGAL AKHIR PROYEK.
10
MODUL 6: Audit
Menjadwalkan audit dan membuat
janji awal dengan auditor
Karena sebagian besar perusahaan
audit sangat sibuk pada bulan FebruariMaret, dan jadwal audit mereka sudah
sepenuhnya dipesan di sepanjang tahun,
sangat disarankan untuk menetapkan
tanggal dengan perusahaan audit
beberapa bulan dimuka, misalnya pada
bulan Oktober. Anda mungkin tandai di
agenda Anda untuk bulan Oktober: “Buat
janji dengan Kantor Audit untuk bulan
Maret”.
Seringkali organisasi membuat janji mereka dengan perusahaan audit dalam waktu terlalu pendek.
Akibatnya, perusahaan audit tidak dapat memenuhi tanggal yang dijanjikan, dan audit harus
direncanakan lebih lama.
Berkomunikasi dengan federasi dan mengirim pengingat pada federasi
Setelah tanggal ditetapkan dengan perusahaan audit, Anda harus memberitahu federasi. Mereka perlu
tahu kapan mereka harus menyerahkan laporan keuangan kepada Konfederasi.
Jangan berharap bahwa semua federasi akan menyerahkan laporan keuangan tepat waktu. Mengirimkan
pengingat dapat membantu. Mengingatkan organisasi pada tugas pelaporan mereka tentu akan bisa
mempercepat hal ini.
PESAN KUNCI: TERUS MOTIVASI MITRA ANDA AGAR MENYERAHKAN LAPORAN MEREKA TEPAT WAKTU. MINTA TIM PROYEK UNTUK
MELAKUKAN HAL YANG SAMA; KOMUNIKASIKAN HAL YANG SAMA KEPADA FEDERASI.
6.1.1.3 Ekspektasi auditor
Kebanyakan perusahaan Audit bekerja dengan “Daftar periksa Akuntan”. Pada daftar ini mereka
menentukan dokumen yang perlu diterima sebelum atau selama audit. Daftar ini adalah alat yang sangat
baik untuk persiapan Anda sendiri. Oleh karena itu:
•
Minta auditor anda untuk memberikan daftar periksa ini
•
Jika mereka tidak memilikinya, minta mereka untuk membuat daftar periksa yang demikian
•
Mereka harus menyerahkan daftar periksa ke organisasi anda, beberapa minggu sebelum audit
mulai
6.1.2 Proses Audit
Biasanya, audit dimulai dengan pertemuan antara kepala Keuangan dan Auditor. Disarankan bahwa
manajer pelaksana menghadiri pertemuan ini juga. Audit merupakan momen penting yang dapat
memiliki jangkauan jauh. Kehadiran manajer pelaksana dalam pertemuan ini mencerminkan pengakuan
organisasi tentang pentingnya hal ini.
Dalam pertemuan ini didiskusikan:
•
tujuan audit
•
perkembangan yang memerlukan perhatian khusus oleh auditor (mis. penyimpangan atau
ketidakpatuhan)
11
MODUL 6: Audit
•
prosedur dan perencanaan audit (mis. menentukan tanggal untuk pertemuan akhir)
•
hal-hal praktis
Disarankan untuk melakukan diskusi yang jujur dan terbuka dengan auditor. Jika ada ketidakpatuhan
dengan persyaratan (mis. beberapa federasi mitra tidak menyampaikan laporan keuangan), lebih baik
membicarakan hal ini daripada mencoba untuk menyembunyikannya. Anda dapat memperkirakan bahwa
bagaimanapun juga auditor akan menemukan ketidakpatuhan ini, dan ketika auditor tidak diberitahu
tentang hal ini di muka, akan memberikan kesan yang buruk.
Setelah pertemuan ini, kon(federasi) akan menyajikan dokumen yang sudah disiapkan ke auditor (mis.
laporan proyek keuangan termasuk dokumen pendukung).
Auditor mulai menilai laporan proyek keuangan dan dokumen pendukung. Karena auditor akan memiliki
pertanyaan atau perlu mendapatkan informasi tambahan, bagian keuangan harus dibebaskan dari tugastugas lain sebisa mungkin, untuk membantu auditor. Jika perlu, manajemen pelaksana harus siap untuk
menjawab pertanyaan-pertanyaan juga. Jika individu anggota staf harus diwawancarai, organisasi harus
mengatur ruang pribadi di mana diskusi rahasia dapat terjadi.
Tips: mengatur tempat yang tenang di mana auditor dapat bekerja.
Catatan-catatan harus mutakhir dan berkas harus teratur dan tertib. Memiliki berkas yang teratur akan
memberikan kontribusi bagi keberhasilan audit dan tidak akan menyebabkan adanya penundaan atau
gangguan audit.
Jika auditor tidak memiliki laporan atau dokumen untuk bekerja dengan, auditor mungkin akan
menyimpulkan bahwa melakukan audit tidak berguna. Dalam hal ini, auditor mungkin bersikeras bahwa
dokumen harus dibuat berurutan, sebelum audit dilanjutkan. Ini akan memberi kesan yang buruk,
menyebabkan kelambatan dan meningkatkan biaya untuk biaya audit tambahan.
Pada akhir audit kepala Keuangan, manajemen pelaksana dan auditor melakukan pertemuan terakhir.
Auditor menyajikan temuan-temuan audit dan membahas topik-topik yang perlu diperbaiki. Auditor
menyajikan pendapat akhir.
Seorang auditor harus selalu menyatakan pendapat. Jika auditor setuju dengan hasil keuangan yang
disajikan oleh laporan keuangan, auditor akan mengeluarkan laporan yang mengatakan bahwa, menurut
mereka, laporan-laporannya—baik. Dalam bahasa auditor:
“Laporan (atau statement) mengungkapkan pandangan yang benar dan fair sesuai dengan prinsip pelaporan
keuangan yang digunakan untuk penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan.”
Jika auditor tidak setuju dengan hasil keuangan sebagaimana disajikan dalam laporan keuangan, auditor
akan mengeluarkan laporan yang mengatakan bahwa menurut mereka laporan keuangan tersebut tidak
baik. dalam bahasa auditor:
“Kami tidak dapat merekonstruksi dan konsekwensinya kami menolak untuk menyajikan pendapat atas
laporan keuangannya.”
Auditor juga dapat mengekspresikan pendapat wajar. Dalam hal ini mereka telah menemukan beberapa
penyimpangan dari standar. Dalam hal ini mereka harus menentukan penyimpangan tersebut dalam nota
penjelasan.
12
MODUL 6: Audit
Gambar 6.1 Pendapat auditor yang mungkin
Pendapat Auditor
Keterangan
Wajar tanpa
pengecualian
Pembukuan dan laporan menampilkan pandangan yang benar dan layak
Wajar dengan
pengecualian
Pembukuan dan laporan baik, tetapi auditor menemukan beberapa hal. Ini
dijelaskan dalam surat keterangan.
Tidak menyatakan
pendapat
Auditor tidak dapat mengungkapkan pendapat karena pencatatannya terlalu
buruk dan tidak lengkap.
Jika auditor tidak dapat mengungkapkan pendapat tindakan segera harus dilakukan
•
Tanyakan auditor apa yang perlu diperbaiki, sehingga mereka bisa memberikan pendapat setelah
perbaikan ini diproses
•
Cobalah perbaiki pembukuan, laporan, dokumen sehingga auditor dapat menyatakan pendapat.
•
Jika ini bisa dilakukan, audit harus diulang setelah jangka waktu yang wajar.
•
Jika hal ini tidak bisa dilakukan, informasikan CNVI dan diskusikan tindakan mana yang harus
diambil untuk mendapatkan perbaikan.
6.1.3 Deliverables: dokumen apa yang perlu disampaikan auditor?
Pada akhir audit auditor harus menyediakan dokumen dan laporan berikut.
•
Laporan Proyek Keuangan: Format Laporan Konfederasi (Lampiran 5.2)
•
Format Laporan Terbagi Konfederasi (Lampiran 5.3).
Kedua laporan harus dicap, ditandatangani dan diberi tanggal oleh auditor
•
Laporan Auditor independen
Dalam laporan ini auditor mengungkapkan pendapat profesional. Pendapat ini dapat berupa:
•
Wajar tanpa pengecualian: pembukuan dan laporan baik
•
Wajar dengan pengecualian: pada dasarnya pembukuan dan laporan baik, tetapi ada beberapa
permasalahan
•
Tidak menyatakan pendapat: auditor tidak dapat mengemukakan pendapat. Ini sangat buruk.
Surat manajemen, berisi SETIDAKNYA informasi terkait hal-hal berikut:
•
Penyimpangan/ ketidakwajaran dari ketentuan kontrak.
•
Penilaian manajemen personil.
•
Penilaian kerja sistem manajemen keuangan, termasuk kontrol internal.
•
Saran perbaikan sistem manajemen keuangan.
•
Pelaksanaan saran Auditor dari tahun sebelumnya.
•
Analisa dan penilaian Laporan Pembukuan Tahunan, jika ada.
•
Kwesioner, diisi, dicap, ditandatangani dan diberi tanggal oleh auditor.
•
Jika ada, Laporan Keuangan Tahunan
13
MODUL 6: Audit
Selain dokumen-dokumen tersebut, (Kon) federasi harus menambahkan pada laporan ini komentar
mereka mengenai temuan auditor. Juga, mereka harus menyebutkan tindakan yang akan mereka
lakukan untuk memperbaiki sistem manajemen keuangan, berdasarkan rekomendasi dari audit.
6.2 AUDIT INTERNAL
6.2.1 Standar Audit Internal
Bagian ini menyajikan informasi tentang audit internal termasuk checklist (daftar periksa) yang dapat
digunakan ketika melakukan audit internal.
Audit internal dapat dilakukan baik oleh komite audit internal atau oleh program officer CNVI ketika
mengunjungi organisasi mitra.
Fokus audit ini berbeda:
1. Komite audit internal berfokus pada kinerja bendahara. Bendahara membawa tanggung jawab
keuangan dan perlu memberikan pertanggungjawaban kepada para anggota asosiasi. Hal ini
dilakukan melalui laporan keuangan tahunan. Atas nama para anggota, komite audit internal
memeriksa apakah laporan keuangan tahunan menyajikan pandangan yang wajar dan benar dari
kinerja keuangan organisasi. Jadi, fokus harus terletak pada keakuratan dari sistem laporan
keuangan tahunan, yang menghasilkan informasi keuangan dan kinerja keuangan organisasi
2. Program Officer CNVI akan lebih terfokus pada validitas laporan proyek keuangan. Mereka ingin tahu
apakah laporan proyek keuangan yang benar dan wajar. Untuk ini mereka akan mengaudit laporan
keuangan, buku bank dan buku kas, lembar rekonsiliasi dan di atas semua itu adalah dokumen
pendukung. Selain itu, mereka juga tertarik untuk meningkatkan kinerja keuangan organisasi.
Mereka akan fokus pada masalah kinerja keuangan yang sebenarnya dan pada kapasitas organisasi
untuk menindaklanjuti rekomendasi yang dibuat oleh auditor eksternal.
Toolkit ini berisi 2 contoh checklist yang dapat digunakan untuk audit ini.
Lampiran 6.1 menyajikan checklist untuk komite audit internal
Lampiran 6.2 menyajikan checklist untuk audit internal, yang dilakukan oleh program officer CNV.
.
14
MODUL 6: Audit
6.2.2 Audit internal oleh komite audit internal
FPMF menunjukkan bahwa setiap organisasi (yaitu konfederasi dan federasi) harus menunjuk komite
audit internal. Selain itu mereka harus memiliki prosedur dasar tentang tanggung jawab dan tugas
komite audit, tentang frekuensi audit internal dan tentang pemilihan atau pengangkatan anggota komite
audit internal.
Komite audit internal harus melakukan audit internal setidaknya sekali setahun. Namun, mereka dapat
memutuskan sendiri untuk melakukan audit internal lebih sering, jika mereka pikir ini diperlukan.
Di awal setiap audit internal beberapa permasalahan dasar harus diatasi.
Komite audit internal harus terlebih dahulu menetapkan tujuan utama dari audit. Apakah audit internal
difokuskan pada unsur-unsur tertentu dari sistem manajemen keuangan (seperti pengendalian internal,
otorisasi, pengendalian kas dan sebagainya) atau itu difokuskan pada sistem manajemen keuangan
secara keseluruhan (seperti memeriksa laporan keuangan tahunan, kinerja keuangan organisasi, menilai
sumber income organisasi sebagainya)?
Juga dimungkinkan untuk melakukan audit internal karena para pemangku kepentingan tertentu seperti
anggota, donor atau pimpinan telah mengangkat pertanyaan spesifik. jika demikian, komite audit internal
harus fokus pada isu-isu ini, bukan masalah yang mereka angkat sendiri.
Sebelum memulai audit internal, komite audit internal harus menyusun rencana. Rencana ini
menyajikan:
•
Fokus audit internal
•
Deliverable-nya (kebanyakan laporan dengan temuan)
•
Orang-orang yang akan diaudit
•
Departemen yang akan diaudit
•
Sistem yang akan diaudit
•
Perencanaan, kapan audit berlangsung dan kapan komite audit internal menyerahkan laporan
mereka?
•
Kepada siapa mereka akan menyerahkan laporan tersebut? kepada anggota, pimpinan, manajemen
pelaksana?
•
Apa yang akan menjadi tindak lanjut dari audit internal?
•
Jika perlu, aturan prilaku ketika melaksanakan audit internal.
Komite audit internal mungkin melihat bahwa penggunaan checklist akan dapat membantu. Contoh
checklist dilampirkan pada modul ini. Komite audit internal dapat menyesuaikan daftar ini dengan
kebutuhan mereka sendiri, tergantung pada topik audit.
Komite audit internal melakukan audit internal sesuai dengan rencana. Setelah itu, mereka harus
menyerahkan laporan temuan. Laporan ini harus dibahas dan jika perlu, tindakan perbaikan harus
diambil oleh manajemen pelaksana. CNVI harus menerima salinan laporan ini.
15
MODUL 6: Audit
6.2.3 Audit internal oleh CNVI
Program Officer CNVI akan mengawasi akuntabilitas keuangan selama kunjungan mereka ke organisasi
mitra. Tujuan utamanya adalah untuk menilai kemajuan keuangan proyek dan untuk membantu dalam
memecahkan kesulitan.
Sebelum mengunjungi organisasi mitra program officer harus mempelajari informasi keuangan
konfederasi yang telah disampaikan kepada CNVI. Laporan dan surat manajemen auditor harus dipelajari
juga. Berdasarkan informasi ini, program officer dapat menilai mana topik keuangan yang harus
ditangani selama kunjungan dan proses serta informasi mana yang harus diperiksa.
Program officer perlu menginformasikan organisasi mitra bahwa selama kunjungan audit keuangan
internal akan dilakukan. Program Officer harus menjelaskan informasi akan dinilai kepada organisasi
mitra. Sebuah agenda harus diatur untuk pertemuan dan wawancara.
Lampiran 6.2 berisi checklist audit CNV Internationaal. Program Officer CNVI dapat menggunakan daftar
ini dan menyesuaikan dengan situasi spesifik masing-masing organisasi mitra.
Checklist memiliki 4 bagian:
•
Pertanyaan umum: tentang kinerja departemen keuangan => fokus terletak pada apa yang harus
dilakukan untuk perbaikan, jika perlu, kapasitas departemen ini.
•
Pertanyaan Anggaran: tentang proses anggaran dan hasilnya => fokus terletak pada kualitas
anggaran dan, jika perlu, perbaikan proses atau hasil.
•
Pertanyaan Pencatatan Akuntansi: tentang penggunaan sistem akuntansi dasar seperti yang
dijelaskan dalam Toolkit => fokus terletak pada kepatuhan dan perbaikan yang mungkin.
•
Pertanyaan Pelaporan dan Monitoring Keuangan: tentang proses pelaporan dan hasilnya => fokus
terletak pada kepatuhan dengan FPMF dan Toolkit, penggunaan sistem pelaporan dan kemungkinan
perbaikan.
Program Officer CNVI membahas pertanyaan-pertanyaan dengan kepala departemen Keuangan.
Program Officer CNVI harus memutuskan apakah anggota staf lainnya harus diwawancarai juga
(misalnya staf pembukuan, kasir, manajer/koordinator proyek, manajer pelaksana, bendahara).
Selama audit internal program officer setidaknya harus menyelidiki beberapa laporan proyek keuangan,
yang diserahkan oleh federasi. Dengan mengaudit dokumen pendukung, seperti faktur dan laporan
bank, dan memverifikasinya dengan jumlah nominal yang dilaporkan, menjadi jelas apakah laporan pada
dasarnya benar atau tidak.
Program officer CNVI akan melaporkan dan mendiskusikan temuan kepada manajemen pelaksana
organisasi mitra. Tindakan yang perlu diambil untuk perbaikan akan disepakati.
Program manager CNVI akan melaporkan temuan dan kesepakatan kepada manajer pelaksana CNVI dan
controller CNV. Jika mereka menyimpulkan bahwa tindakan lebih lanjut perlu dilakukan, mereka akan
menginformasikan organisasi mitra dan berkomunikasi bagaimana tindakan tambahan harus dilakukan.
16
MODUL 6: Audit
LAMPIRAN 6.1 CHECKLIST KOMITE AUDIT INTERNAL
Untuk digunakan oleh komite audit internal
A. UMUM
Ref
Item Checklist
A1
Apakah organisasi memiliki Bagan Organisasi terkini yang
memperlihatkan struktur staf dan komite?
A2
Sumber income utama ORGANISASI adalah?
A3
Tren keuangan yang nampak (mis. pendanaan tumbuh atau
mengering)?
Y/T
T/A
Catatan
B. PENGANGGARAN DAN PERENCANAAN
Ref
Item Checklist
B1
Mana dari anggaran berikut yang dimiliki organisasi:
•
Y/T
Catatan
anggaran proyek? (mis. yang terkait dengan satu kegiatan atau
proyek yang didanai donor)
•
anggaran biaya inti (administrasi/rutin (overhead))
•
anggaran organisasi (mis. mengkonsolidasikan semua
kegiatan)?
•
prakiraan anggaran kas atau aliran kas?
•
Lainnya? [sebutkan]
Coba dapatkan salinan atau diperlihatkan anggaran paling terkini yang
tersedia, merujuk pada periode yang sesuai.
B2
Apakah anggaran tahunan organisasi secara resmi disetujui
oleh Pimpinan dan dimasukkan di dalam risalah?
Apakah ada perubahan signifikan terhadap anggaran yang sudah
disetujui Pimpinan?
Ini dapat diverifikasi dengan diperlihatkan buku risalah.
17
MODUL 6: Audit
C. CATATAN AKUNTANSI/ PEMBUKUAN
Y/T
Ref
Item Checklist
Catatan
N/A
C1
Mana dari pencatatan akuntansi dasar berikut yang disimpan
organisasi:
- Buku kas?
- Buku kas kecil?
- Buku kas yang dianalisa?
- Berkas faktur/kwitansi untuk semua pengeluaran?
- Berkas kwitansi/voucher untuk dana yang masuk?
- Berkas laporan bank untuk setiap rekening bank yang dipegang?
- Register aset tetap?
C2
Mana dari catatan akuntansi tambahan yang dishpan
ORGANISASI:
- Catatan payroll (penggajian)?
- Buku besar umum/nominal?
- Buku Jurnal?
- Buku besar Hutang/Pembelian?
- Buku besar Piutang/ Penjualan?
- Lainnya:
Coba cari tahu apakah ini sudah cukup atau harus ada lebih banyak catatan
akuntansi yang harus disimpan?
C3
Apakah organisasi tahu dan mematuhi persyaratan akuntansi:
- dokumen pengarah ORGANISASI?
- regulasi hukum?
C4
Apakah laporan keuangan tahunan secara resmi disetujui oleh
Pimpinan pada pertemuan tahunan?
Ini data diverifikasi dengan diperlihatkan buku Risalah
C5
18
Jika relevan, pengaturan seperti apa yang dibuat untuk
akuntansi dan mengelola devisa?
MODUL 6: Audit
D. PENGENDALIAN INTERNAL
Y/T
Ref
Item Checklist
Catatan
T/A
D1
Mana dari kebijakan dan prosedur berikut yang tertulis:
- Pendelegasian wewenang (mis. siapa yang
menandatangani atas nama organisasi dan dalam batas
apa – cek, PO, sewa, kontrak, dsb.)
- Penanganan kas dan bank?
- Pengadaan dan pembayaran (mis. bagaimana memesan/
membeli barang dan jasa)
- Penggunaan dan pengendalian kendaraan
Apakah ini dikomunikasikan kepada semua staf dan pimpinan?
D2
Apa ada pemilahan tugas untuk menyediakan “double cek”
otomatis?
Perlu menentukan apakah tugas admin keuangan dibagi
dengan staf atau dikonsentrasikan di tangan satu atau dua
orang.
D3
Mana dari yang berikut yang mengendalikan dana yang
diikuti:
- Tanda terima duplikat diberi nomor yang dikeluarkan
untuk kas dan cek yang masuk?
- Kas yang diterima dan dihitung dengan disaksikan oleh
lebih dari satu orang?
- Kas yang masuk dan kas kecil yang mengambang selalu
ditempatkan terpisah?
- Penerimaan yang masuk ke bank dengan cepat dan
teratur? (setidaknya mingguan)?
- Semua uang masuk ke bank dan tidak ada uang ditahan
untuk “memasok” kas kecil?
Selisih harus dijelaskan
D4
Pengendalian apa yang ada untuk buku penerimaan yang
dikeluarkan oleh organisasi?
Contoh, buku duplikat bernomor yang ditandatangani dan
diperiksa.
D5
Kehati-hatian seperti apa yang diambil untuk memastikan
bahwa kas, buku cek dan barang berharga lain disimpan di
tempat yang terjaga?
- Apakah ada tanda tangan untuk kunci lemari atau kotak
pengaman?
- Apakah ada asuransi untuk menjamin isi dari kotak
pengaman kas aman?
19
MODUL 6: Audit
D. PENGENDALIAN INTERNAL (LANJUTAN)
Y/T
Ref
Item Checklist
Catatan
T/A
D6
Mana dari pengendalian pembelian berikut yang diikuti:
- Dokumen pendukung disimpan untuk semua item pengeluaran (mis. faktur,
voucer, kwitansi)?
- Semua pengeluaran secara kayak mendapatkan otorisasi Voucher Pembayaran?
- Faktur diperiksa berdasarkan urutan dibuatnya?
- Catatan disimpan berdasarkan urutan ditempatkan tetapi tidak dilaksanakan?
- Kualitas dan kuantitas barang yang dipasok diperiksa berdasarkan urutan
dibuatnya?
- Pembayaran hanya dibuat untuk faktur yang asli (mis. tidak ada laporan bulanan
atau fotokopi)?
- Pelaksanaan pengambilan stok reguler?
D7
Mana dari pengendalian berikut terkait pembayaran dengan cek yang diikuti:
- Kondisi yang ditetapkan dalam dokumen pengarah tentang siapa dapat
menandatangani cek sesuai aturan?
- Setidaknya 2 penandatangan untuk mandat bank?
- Cek dan jangan pernah menandatangani cek kosong?
- penandatangan yang dinominasikan tidak boleh menandatangani cek yang
dibayarkan untuk diri mereka sendiri?
- Semua pengeluaran cek dicatat dalam buku kas dan dicatat dengan nomor cek
yang relevan?
- Cek yang ditolak dilengkapi pada saat pembayaran?
- Cek hanya ditandatangani dengan bukti dokumentasi yang benar sesuai dengan
sifat pembayaran?
D8
Mana dari pengendalian terhadap pembayaran kas kecil berikut yang diikuti:
- Setiap upaya dilakukan untuk meminimalkan pembayaran tunai?
- Semua pembayaran dengan uang tunai diambil dari kas apungan/float?
- Kas apungan/float diambil dari bank dan bukan dari uang yang masuk?
- Semua pembayaran kas kecil memiliki dokumen pendukung?
- Dokumen pendukung disahkan oleh oleh orang lain selain kasir atau pembuat
claim?
- Jumlah klaim dimasukkan pada voucher kas kecil?
- Semua pembayaran dicatat dalam buku kas kecil?
- Semua penarikan lebih dari bank dicatat di buku kas kecil?
- Pemeriksaan teratur terhadap catatan kas kecil oleh orang lain dan bukan kasir?
20
MODUL 6: Audit
D. PENGENDALIAN INTERNAL (LANJUTAN)
Y/T
Ref
Item Checklist
Catatan
T/A
D9
Mana dari pengendalian terhadap rekening bank berikut yang dipatuhi:
- Semua rekening bank atas nama organisasi, bukan perseorangan?
- perintah untuk membuka atau menutup rekening mendapatkan
otorisasi dengan benar dan/ dilaporkan ke Pimpinan?
- menyimpan catatan yang mempertanggungjaabkan semua rekening bank?
- Rekonsiliasi bank secara teratur dilaksanakan?
- Laporan bank secara teratur diperiksa oleh Pimpinan?
D10
Pemeriksaan catatan akuntansi berikut mana yang dilakukan:
- Kros-cek dibuat antara laporan bank dan catatan income/pendapatan dan
pengeluaran untuk memastikan tidak ada selisih di antara catatan-catatan?
- Pemeriksaan dilakukan oleh orang lain selain petugas pencatatnya
(mis. Auditor Internal)?
- Pembatasan ditempatkan pada donasi income yang teridentifikasi dan
teramati?
D11
Jika organisasi telah membayar karyawan:
- Catatan personal disimpan dan dipisah dari catatan gaji?
- Tingkat gaji disahkan dan dicatat dengan benar?
- Apakah pemeriksaan dilakukan untuk memverifikasi eksistensi
karyawan?
- Apakah pembayaran tunai untuk upah dan gaji dihindari sebisa mungkin?
- Jika pembayaran tunai dilakukan, apakah mereka dibayar oleh
seseorang selain juru bayar gaji dan diminta tanda tangannya?
- Apakah staf dipekerjakan menurut kontrak kerja yang benar?
- Apakah kepatuhan terhadap regulasi pajak resmi dipastikan?
D12
Jika organisasi memiliki aset tetap (kendaraan, perlengkapan kantor,
bangunan, dst.):
- Apakah register inventarisir dilakukan dan diupdate secara teratur?
- Apakah aset diperiksa secara teratur untuk memastikan bahwa aset
mash dalam kondisi yang baik dan berada di lokasi yang layak?
- Apakah perlindungan asuransi telah dipertimbangkan?
- Apakah penggunaan aset tetap/tidak bergerak ditinjau setiap tahunnya
untuk memastikan bahwa aset digunakan dengan sangat baik dan
melayani kepentingan organisasi?
- Apakah kendaraan diberikan keamanan yang sesuai dan ditaruh di
tempat yang aman di malam hari?
- Apakah gedung dijaga dengan baik?
21
MODUL 6: Audit
LAMPIRAN 6.2 CHECKLIST AUDIT CNV INTERNATIONAAL
Untuk digunakan oleh program officer CNVI ketika mengunjungi organisasi mitra.
A. UMUM
Y/T
Ref
Item Checklist
Catatan
T/A
A1
Berapa banyak staf dan/atau Pimpinan yang terlibat dalam
administrasi keuangan untuk organisasi?
Akan berguna untuk mencatat jabatan pekerjaan dan perkiraan berapa jam
mereka habiskan untuk kerja administrasi keuangan.
A2
Apakah ada staf keuangan yang telah menerima pelatihan
terkait keuangan dan/atau memiliki kualifikasi akuntasi?
Catat rincian kualifikasi/ durasi pelatihan.
A3
Apakah organisasi memiliki Manual Keuangan - mis. prosedur
tertulis yang mencakup aturan, rutinitas dan proses keuangan?
Jika ya, siapa yang memiliki akses terhadap manual tersebut?
Coba untuk minta diperlihatkan manual atau prosedur tertulis untuk
mengetahui apa yang tertulis atau update yang ada.
A4
Apakah organisasi memiliki salinan FPMF dan Toolkit
Keuangan?
Jika ya, siapa yang memiliki akses terhadap keduanya?
Coba untuk minta diperlihatkan dokumen-dokumen ini dan lihat apakah ini
telah digunakan atau apakah halaman-halamannya terlihat tidak pernah
disentuh.
A5
Apakah organisasi menggunakan komputer untuk menyimpan
catatan akuntansi? jika ya, program yang mana?
Apakah organisasi menggunakan komputer untuk membuat
laporan-laporan keuangan? jika ya, program yang mana?
22
MODUL 6: Audit
B. PENGANGGARAN DAN PERENCANAAN
Y/T
Ref
Item Checklist
Catatan
T/A
B1
Anggaran berikut mana yang dimiliki oleh organisasi:
- Anggaran rencana kerja proyek?
- Akses terhadap anggaran rencana kerja proyek federasi?
- Anggaran biaya inti (administrasi/overhead)
- Anggaran tingkat organisasi (mis. mengkonsolidasikan semua
kegiatan)?
Coba untuk dapatkan salinan atau minta diperlihatkan anggaran paling
akhir yang tersedia, lihat periode yang ada.
B2
Proses apa yang digunakan untuk membuat anggaran rencana
kerja?
Cari tahu siapa yang terlibat, ketika anggaran tersebut dibuat, metode apa
yang digunakan. apakah dibuat dengan anggota staf proyek?
Cari tahu apakah proses ini dapat berjalan dengan baik. coba buka diskusi
apakah proses ini diperbaiki.
B3
Apakah organisasi menggunakan alat anggaran sebagaimana
dijelaskan dalam Toolkit dan sebagaimana dijelaskan dalam
Pelatihan Keuangan?
Coba kumpulkan masukan tentang metode ini dan bagaimana ini
dapat diperbaiki?
B4
Anggaran rencana kerja organisasi secara resmi disetujui oleh
manajemen senior (mis. management pelaksana/ Pimpinan)
dan dimasukkan dalam risalah?
Ini dapat diverifikasi dengan diperlihatkan buku Risalah.
23
MODUL 6: Audit
C. CATATAN AKUNTANSI
Y/N
Ref
Item Checklist
Catatan
T/A
C1
Catatan akuntansi dasar berikut mana yang dimiliki
organisasi:
- Buku bank?
- Buck kas kecil?
- Berkas invoice/kwitansi untuk semua pengeluaran?
- Berkas kwitansi/voucer untuk dana yang masuk?
- Berkas laporan bank untuk setiap rekening bank yang
dipegang?
C2
Apakah organisasi memiliki catatan akuntansi terpisah
untuk rencana kerja CNVI?
- Buku bank?
- Buku kas kecil?
- Berkas invoice/kwitansi untuk semua pengeluaran?
- Berkas kwitansi/voucher untuk dana yang masuk?
- Berkas laporan bank untuk tiap rekening bank yang
dipegang?
C3
Kapan terakhir buku-buku tersebut diupdate?
- dalam 7 hari terakhir?
- dalam 14 hari terakhir?
- dalam 30 hari terakhir?
- lebih dari 30 hari yang lalu?
- lebih dari 60 hari yang lalu?
C4
Apakah catatan akuntansi tersedia untuk diinspeksi?
Jika tidak, mengapa?
C5
Apakah organisasi tahu dan mematuhi persyaratan
akuntansi terkait:
- Kerangka Manajemen Proyek Keuangan/ Financial
Project Management Framework?
- Toolkit Keuangan?
24
MODUL 6: Audit
D. LAPORAN DAN MONITORING KEUANGAN
Y/N
Ref
Item Checklist
Catatan
T/A
D1
Apakah organisasi menghasilkan laporan proyek keuangan?
Jika ya, apakah termasuk:
- Laporan yang sudah terkonsolidasi?
- Laporan prayek keuangan Konfederasi
- Laporan proyek keuangan federasi-federasi?
- Dokumen pendukung seperti:
- Invoice/faktur?
- Laporan bank?
- Buku kas dan buku bank
- Sheet rekonsiliasi?
- Dokumen-dokumen lain?
Coba dapatkan pendapat tentang kelengkapan laporan
D2
Bagaimana kinerja federasi-federasi dalam
menyerahkan laporan proyek keuangan kepada
Konfederasi?
- Berapa % dari federasi yang telah menyerahkan
laporan proyek keuangan?
- Berapa % dari yang telah diserahkan termasuk baik?
- Apakah Konfederasi melakukan pengecekan verifikasi
(mis. menggunakan checklist?)
- Apa yang dilakukan organisasi untuk mendorong
federasi agar menyerahkan laporan keuangan dan/
atau memperbaiki kualitas laporan-laporan ini?
Coba lihat laporan-laporan ini termasuk dokumen
pendukung yang diserahkan federasi.
D3
- Apakah Laporan Keuangan diaudit?
- Apakah auditor mengutarakan pendapatnya? Apa?
- Apakah auditor membuat surat manajemen?
- Apakah Konfederasi setuju dengan isinya?
- Apakah Konfederasi menindaklanjuti rekomendasi
rekomendasi auditor?
- Jika ya, apakah semuanya? Coba temukan buktinya?
- Jika tidak, mengapa tidak?
25
MODUL 6: Audit
D4
Apakah organisasi menghasilkan laporan keuangan (termasuk
sebuah Neraca dan Laporan Laba & Rugi dan Pengeluaran)? Jika ya:
- Berapa sering?
- Periode yang dicakup oleh laporan paling baru?
- Siapa yang menerima salinan laporan keuangan?
Dapatkan salinan satu set laporan mutakhir yang tersedia.
D5
Apakah laporan keuangan tahunan harus diaudit secara independen
oleh seorang profesional yang memiliki kualifikasi
Jika ya:
- Kapan terakhir audit eksternal dilakukan dan oleh siapa?
- Apakah laporan audit wajar dengan pengecualian atau wajar
tanpa pengecualian?
Dapatkan salinan laporan audit terakhir jika ada.
D6
Apakah organisasi menghasilkan laporan periodik untuk MANAGER
yang membandingkan kinerja terkait anggaran? Jika ya:
- Berapa sering?
- Periode yang dicakup oleh laporan paling terakhir?
- Siapa yang menyiapkan laporan-laporan tersebut?
- Siapa yang menerima salinan laporan-laporan tersebut?
Dapatkan salinan dari laporan perbandingan anggaran terakhir yang
tersedia.
26
MODUL 6: Audit
LAMPIRAN 6.3 PEDOMAN UNTUK LAPORAN AUDITOR TERMASUK KWESIONER AUDITOR
PEDOMAN UNTUK LAPORAN AUDITOR
Menurut kontrak dengan CNV Internationaal, pemegang program secara hukum (yaitu Organisasi)
diminta tidak hanya untuk menyampaikan laporan keuangan dan kegiatan internal tetapi juga laporan
tahunan oleh Auditor eksternal.
Ini adalah tanggung jawab Organisasi untuk menyusun laporan keuangan sesuai dengan pedoman
CNV Internationaal (lihat bab 5 format 7 laporan satu tahun). Ini adalah tanggung jawab Auditor untuk
melakukan penilaian laporan keuangan, dan di samping itu, sistem manajemen keuangan, pengendalian
internal dan prosedur administrasi Organisasi (Konfederasi dan organisasi sektoral). CNV Internationaal
menganggap laporan Auditor sebagai penilaian independen dan profesional pada hasil keuangan dan
manajemen proyek dan Organisasi. Ini merupakan sebuah instrumen yang tidak terpisahkan bagi
manajemen dan sistem pengendalian profesional.
CNV Internationaal telah menyusun Terms of Reference (Kerangka Acuan) atas nama audit dan Auditor,
yang menjadi bagian tidak terpisahkan dengan kontrak antara CNV Internationaal dan Organisasi. CNV
Internationaal mengharapkan Auditor mengikuti pedoman dan menyediakan dokumen sebagaimana
dinyatakan dalam Terms of Reference.
Organisasi harus mengirimkan dokumen-dokumen laporan Audit, sebagaimana dinyatakan dalam
kontrak, dalam 3 bulan sejak selesainya proyek tahun tersebut, bersama dengan komentar tertulis dan
tindakan yang harus diambil.
CNV Internationaal menganggap prosedur dan persyaratan yang disebutkan selanjutnya sebagai input
berharga untuk meningkatkan sistem manajemen keuangan profesional. laporan proyek keuangan
juga laporan auditor (termasuk penilaian laporan proyek keuangan, surat manajemen dan kwesioner)
menyediakan informasi yang perlu terkait persyaratan akuntabilitas dengan anggota dan donor
(organisasi dan CNV Internationaal) Selanjutnya hal itu akan memberikan pembelajaran baru untuk lebih
meningkatkan manajemen keuangan Organisasi di tahun mendatang.
Dalam rangka memenuhi baik persyaratan CNV Internationaal maupun kebutuhan Organisasi, kriteria
dan prosedur audit berikut ditetapkan.
Kriteria seleksi untuk auditor
•
Auditor harus menjadi anggota dari badan auditor nasional yang berafiliasi ke International
Federation of Accountants (IFAC)1;
•
Kantor akuntannya bukan bisnis yang dilakukan oleh satu orang;
•
Auditor harus terdaftar di asosiasi profesional nasional. kantornya harus menghasilkan laporan yang
baik, artinya kantor tersebut:
> ➢merupakan anggota - langsung atau tidak langsung melalui asosiasi professional nasional - dari organisasi international IFAC atau asosiasi akuntan international bereputasi lainnya;
Prosedur penyeleksian untuk auditor (berlaku untuk empat tahun)
Setiap empat tahun, berjalan paralel dengan rencana multi-tahun yang baru, Organisasi akan
menerapkan prosedur berikut:
1. Organisasi meminta tiga kantor akuntan surat penawaran (quotation) untuk audit termasuk dokumendokumen berikut:
1 Berlaku untuk negara-negara berikut (2013): Bangladesh, Kolombia, Ghana, Guatemala, Indonesia, Madagaskar, Niger, Nikaragua,
Moldova (http://www.ifac.org/about-ifac/membership/members)
27
MODUL 6: Audit
•
Penawaran untuk audit (untuk audit tahunan selama empat tahun);
•
Sertifikat pendaftaran kantor akuntan ke asosiasi nasional;
2. Berdasarkan kriteria yang disebutkan di atas, Pimpinan Organisasi akan mengambil keputusan akhir
dalam pemilihan kantor akuntan.
3. Organisasi akan menyerahkan, bersama dengan penyerahan rencana multi-tahun yang baru,
dokumen-dokumen berikut kepada CNV Internationaal melalui Organisasi:
•
Penawaran untuk audit (untuk audit tahunan selama empat tahun);
•
Sertifikat pendaftaran kantor akuntan ke asosiasi profesional nasional;
•
Penjelasan tertulis untuk memilih kantor akuntan yang telah diseleksi (berdasarkan tiga permintaan
quotation).
CNV Internationaal akan, bersama dengan rencana multi-tahun, menilai dan menyetujui kantor akuntan
yang telah diseleksi. Dalam hal di mana kantor akuntan yang diseleksi tidak memenuhi kriteria dan
kebutuhan yang ditetapkan oleh CNV internationaal, sebuah kantor akuntan baru akan diseleksi oleh
Organisasi dengan mengikuti prosedur yang sama. Dalam hal dimana kantor akuntan yang diseleksi
tidak memenuhi kriteria dan kebutuhan Organisasi dan/atau CNV International setelah tahun pertama,
kedua dan ketiga audit kantor akuntan baru akan diseleksi mengikuti prosedur yang sama.
Setelah persetujuan rencana kerja multi-tahun (termasuk proposal pilihan untuk Auditor) oleh CNV
Internationaal diharapkan:
1. Organisasi akan menyusun kontrak kerja tahunan dengan Auditor eksternal terkait:
•
Program kerja dan pendekatan audit sebagaimana diajukan oleh auditor dan didasarkan atas Terms
of Reference dari CNV Internationaal dan kwesioner;
•
Jangka waktu untuk audit dan tenggat waktu untuk penyerahan laporan audit;
•
Pertukaran informasi periodik antara Auditor dan Organisasi selama proses audit. Auditor akan
mendokumentasikan ini secara akurat;
•
Biaya audit dan termin pembayaran;
Dokumentasi kerja Auditor. Berkas harus memadai dan dapat diakses oleh Auditor
2. Audit akan berlangsung tepat waktu agar memenuhi persyaratan laporan CNV Internationaal.
3. Auditor akan mendiskusikan laporan auditor (termasuk laporan proyek keuangan, surat manajemen
dan kwesioner) dengan Pimpinan Organisasi.
4. Auditor memberikan saran untuk peningkatan lebih lanjut dalam sistem manajemen keuangan,
pengendalian internal, prosedur administrasi dan laporan keuangan (sebagaimana dinyatakan juga
dalam surat manajemen) Organisasi (Konfederasi dan Organisasi sektor yang berafiliasi).
5. Organisasi akan mengirimkan, bersama dengan laporan audit, surat berkenaan dengagn pendapat
mereka tentang kesimpulan dan rekomendasi auditor dan tindakan yang Organisasi akan ambil
berdasarkan kesimpulan dan rekomendasi.
1. TERMS OF REFERENCE (KERANGKA ACUAN)
Prosedur audit
Audit harus dilakukan sesuai dengan standar auditing dan peraturan nasional yang relevan. Selain
audit yang demikian itu, Auditor akan diminta untuk memberikan / penilaian profesionalnya tentang
28
MODUL 6: Audit
manajemen keuangan, sistem akuntansi dan prosedur pengendalian internal serta laporan keuangan
Organisasi (yaitu Konfederasi dan Organisasi Sektoral ). sebagai bagian dari ini, CNV Internationaal
merujuk secara eksplisit pada dokumen-dokumen yang dianggap sebagai dokumen-dokumen referensi
bagi Auditor, yang membentuk bagian dari kontrak antara Organisasi dan CNV Internationaal:
•
Kontrak yang ditandatangani, termasuk semua lampiran ;
•
Rencana proyek termasuk anggaran;
•
Laporan proyek termasuk laporan keuangan
•
Pedoman pelaporan (termasuk laporan audit pedoman).
Pedoman untuk audit Konfederasi dan Organisasi Sektor yang berafiliasi
1. Kajian pada semua dokumen yang relevan berhubungan dengan kontrak antara Organisasi dan CNV
Internationaal begitu juga dengan kontrak lain Organisasi, dan semua dokumen lain yang berkaitan
dengan hak dan kewajiban;
2. Penilaian laporan tahunan (termasuk klasifikasi), yang disiapkan oleh Organisasi, untuk memeriksa
apakah sudah sesuai dengan dokumen-dokumen rujuan spesifik yang dinyatakan di atas (termasuk
laporan proyek keuangan), dan pemeriksaan kelengkapan, akurasi dan legitimasi pendapatan dan
pengeluaran yang dinyatakan dalam laporan-laporan keuangan ini;
3. Verifikasi pemisahan kewajiban dan tanggung jawab (laporan pengeluaran, pengendalian kas,
inventaris);
4. Putusan prosedur administrasi yang ada, termasuk langkah-langkah dan prosedur untuk
pengendalian internal dan penerapan mereka mengenai transaksi keuangan dan penerapan dana
(Komisi Audit internal khusus 3 orang);
5. Menilai apakah Organisasi telah membuat kontrak formal kerja dengan semua personil dan sampai
sejauh mana kontrak tersebut sesuai dengan peraturan nasional dan sejauh mana Organisasi sesuai
dengan peraturan nasional dan hukum (misalnya undang-undang pajak, manfaat jaminan sosial dll);
6. Pemeriksaan semua laporan bank terkait program, aturan yang menentukan antara saldo bank dan
saldo yang ditunjukkan dalam administrasi keuangan Organisasi; ini juga termasuk rekening-rekening
bank Organisasi Sektor dana yang ditransfer oleh Konfederasi untuk pelaksanaan rencana sektor.
7. Pemeriksaan sample representatif (40%) dari transaksi pembayaran program menentukan justifikasi
dan kelengkapan (mis. kontract konsultan, dafter peserta, dst), dan verifikasi transaksi penukaran
dari mata uang asing ke mata uang nasional dari dana yang diterima untuk program;
8. Verifikasi keberadaan dan kepemilikan aset yang dibayar oleh CNV Internationaal atas nama dan
perintah Organisasi;
9. Estimasi dan penilaian berdasarkan analisa risiko, tentang kemampuan Organisasi untuk me monitor
program dan kegiatan dari sudden pandering management keuangan dan manajemen program
umum.
Dokumen
Auditor memasukkan dokumen berikut (sebagai bagian dari kesatuan) dalam laporan audit:
•
a) Laporan proyek keuangan disiapkan oleh Organisasi secara ekslusif menggunakan format dari
laporan anggaran yang disediakan kite proyek diberikan hibah (lihat bab 5 laporan keuangan format
7), termasuk penilaian Auditor tentang laporan keuangan proyek. Tabel bab 5 format 7 sebagai
bagian dari kesatuan dari laporan audit.
•
b) Laporan pembukuan tahunan (termasuk laporan penghasilan dan beban dan neraca)
29
MODUL 6: Audit
•
c. Surat Manajemen termasuk:
1. Adanya penyimpangan atau deviasi dari ketentuan kontrak yang ditandatangani oleh organisasi dan
CNV Internationaal;
2. Penilaian manajemen personel Organisasi, kontrak kerja dan kepatuhan para peraturan nasional;
3. Analisis dan penilaian dari kekurangan, penyimpangan, risiko dan penipuan dari sistem manajemen
keuangan, pengendalian internal (termasuk komisi audit internal dari tiga orang), prosedur
administrasi internal dan laporan keuangan yang telah dipersiapkan oleh Organisasi;
4. Analisis dan penilaian Laporan Tahunan (laporan pendapatan dan beban dan neraca kas) berkaitan
dengan integrasi laporan keuangan proyek;
5. Analisis Auditor sehubungan dengan pelaksanaan rekomendasi dari laporan Auditor sebelumnya;
6. Rekomendasi untuk perbaikan sistem manajemen keuangan, pengendalian internal (termasuk
komisi audit internal tiga orang), prosedur administrasi dan laporan keuangan untuk Konfederasi
dan Organisasi Sektor Afiliasi.
•
d). Kwesioner
Kwesioner ini akan digunakan oleh Auditor eksternal pada akhir audit. silahkan isi kotak yang sesuai.
harap dicatat bahwa jawaban “tidak” berarti membutuhkan satu tindakan dari Auditor:
30
•
laporan
•
audit diperpanjang
•
penjelasan
N°
Pertanyaan
1
Apakah anda menerima perjanjian tertulis untuk audit?
2
Apakah anda menerima Kerangka Acuan (ToR) secara tertulis?
3
Apakah anda pernah mendikusikan tujuan dari audit dengan general
manager dan manager keuangan Organisasi?
4
Apakah anda memanfaatkan surat pelaksanaan audit?
5
Apakah anda meninjau semua dokumen yang relevan, seperti:
−
Kontrak dengan CNV Internationaal
−
Kontrak permanen
−
Dokumen terkait hak dan kewajiban?
6
Apakah biayanya sesuai dengan anggaran yang disetujui dalam kontrak?
7
Apakah anda mendeteksi kontradiksi terkait keuangan proyek
berhubungan dengan kontrak (dalam hal ini, jawaban “ya” butuh
penjelasan)
8
Apakah anda meninjau transaksi valas dari dana yang diterima dari CNV
Internationaal and donor lain?
9
apakah anda menemukan adanya keuntungan atau bunga dari transaksi
yang disebutkan di nomor 8 digunakan untuk tujuan sebagaimana
dijelaskan dalam kontrak saja?
Ya
Tidak
Tak Ada
MODUL 6: Audit
N°
Pertanyaan
Ya
10
Dalam hal pembelian besar, apakah anda memutuskan prosedur
pengadaan dan pasokan sesuai dengan kriteria? (prakualifikasi, daftar
seleksi, tender, harga paling rendah untuk kepentingan investasi dan
sumberdaya, langkah pengendalian internal untuk proses pasokan)
11
Apakah anda pernah mengevaluasi semua pengendalian internal yang
disebutkan dalam Terms of Reference (Kerangka Acuan)?
12
Apakah anda dapat menegaskan bahwa tidak ada biaya yang ditemukan
dalam dokumen rujukan yang telah/ akan dibebankan pada organisasi
lain?
13
Apakah anda memverifikasi kepatuhan Organisasi dengan legislasi
national dan/atau daerah?
14
Apakah anda pernah menanyakan semua pertanyaan yang penting
tersebut kepada manajemen?
15
Apakah anda meninjau tindak lanjut rekomendasi yang dibuat dalam
laporan auditor sebelumnya?
16
Apakah anda menyimpulan rekomendasi yang menyebutkan tentang
jumlah dari rekomendasi yang diimplementasikan juga jumlah di
rekomendasi yang akan direkomendasikan?
17
Apakah anda membawa surat manajemen?
18
Apakah ada diskusi kesimpulan yang berlangsung di manajemen klien?
19
Apakah anda mendiskusikan tindak lanjut yang perlu?
20
Apakah anda menemui hambatan-hambatan saat audit? (jika jawaban
“Ya” membutuhkan penjelasan)
21
Apakah anda dapat menegaskan bahwa Organisasi mampu memantau
program dari sudut pandang manajemen keuangan dan manajemen
program secara umum?
22
Apakah anda memiliki kata penutup atau saran untuk for CNV Internationaal?
Tidak
Tak Ada
31
Download