RPS - WordPress.com

advertisement
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
(RPS)
PELAKSANA AKADEMIK MATA KULIAH
KOMUNIKASI PERSUASIF
Oleh :
Firman T. Rahman, S.Sos, M.Si
NIDN : 0426047904
PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI
STISIP WIDYAPURI MANDIRI
SUKABUMI
1)
2)
Identitas Mata Kuliah
Kelompok Mata Kuliah
:MKK
Nama Mata kuliah
: Komunikasi Persuasif
Bobot SKS
: 3 SKS
Deskripsi Perkuliahan
Mata kuliah ini menjelaskan komunikasi yang bersifat persuasif. Ada
beberapa kriteria yang diperlukan untuk menunjukkan bahwa komunikasi yang
terjadi adalah persuasi. Persuasi merujuk pada efek yang dikehendaki yakni
perubahan sikap dan perilaku, dengan mengolah nilai-nilai dan keyakinan
seseorang. Untuk tujuan ini, persuasi perlu mempertimbangkan banyak faktor
yakni sumber, pesan, media, dan penerima pesan serta konteks. Komunikasi
Persuasif adalah bentuk komunikasi yang mempunyai tujuan khusus dan terarah
untuk mengubah perilaku komunikan sebagai sasaran komunikasi. Pengetahuan
tentang komunikasi persuasi perlu diketahui oleh mahasiswa dan mereka yang
berminat untuk mendalami bidang komunikasi. Pengetahuan ini memberikan
dasar-dasar untuk pengetahuan lebih lanjut di bidang ilmu komunikasi yang
memiliki tujuan tertentu, lebih mendalam untuk mengubah perilaku komunikan
dan lebih terarah dibandingkan dengan komunikasi umum.
3)
Tujuan Perkuliahan
Secara garis besar, mahasiswa memiliki pengetahuan dan keterampilan
perihal Komunikasi Persuasif melalui kompetensi yang dapat dijabarkan berikut ini:
1. Mahasiswa paham tentang persuasi, proses yang terjadi dan efek yang
ditimbulkan. Selain pemahaman, mahasiswa diharapakan memiliki
kemampuan untuk merancang pesan-pesan persuasif, baik di level
komunikasi interpersonal, kelompok, organisasi atau pun massa.
2. Mahasiswa mampu mengimplementasikan komunikasi persuasif dalam
konteks kelompok, organisasi dan masyarakat.
3. Mahasiswa mampu mengaplikasikan konsep dan teori persuasif dalam
aktivitas keseharian hidup.
4)
Referensi Materi Perkuliahan
1. Roekmy. Dasar-Dasar Persuasi. (1992)
2. Soleh Soemirat, dkk. Komunikasi Persuasif. (2007)
3. Dedy Djamaludin Malik. Komunikasi Persuasi. (1994)
4. Severin, J.W., dan J.W. Tankard. Communication Theories: Origins,
Methods, and Uses in The Mass Media. (1992)
5)
Penilaian
Nilai akhir mahasiswa bergantung pada hasil total evaluasi. Adapun
parameter nilai akhir mahasiswa berdasarkan pada beberapa aspek, di antaranya :

1. Kehadiran/Partisipasi
: 20 %
2. Tugas/Kuis
: 20 %
3. Ujian Tengah Semester (UTS)
: 20 %
4. Ujian Akhir Semester (UAS)
: 30 %
5. Aspek lainnya
: 10 %
Kehadiran/Partisipasi (20 %)
Mengingat materi perkuliahan yang berkesinambungan dan membutuhkan
partisipasi aktif para peserta, baik individual maupun kelompok, maka kehadiran
mahasiswa dalam setiap pertemuan sangatlah penting. Nilai dua puluh (20) persen
untuk partisipasi mahasiswa diberikan sebagai berikut :
KETIDAKHADIRAN
14
12
08
04
00
PERSENTASE
00 % *)
05 %
10 %
15 %
20 %
x
x
x
x
x
*)

Tidak boleh mengikuti Ujian Akhir Semester (UAS)
Tugas/Kuis (20 %)
Tugas diberikan dalam bentuk resume, makalah, analisis, baik yang sifatnya
perseorangan atau kelompok. Materi tugas ditentukan secara tentatif atau
berdasarkan kebutuhan.

UTS dan UAS (50 %)
Materi UTS berasal dari pertemuan pertama (1) sampai dengan pertemuan
tujuh (7). Sedangkan untuk materi UAS berasal dari pertemuan pertama sampai
empat belas (1 s.d 14) atau seluruh pertemuan.

Aspek Lainnya (10 %)
Selain parameter baku, nilai yang diberikan kepada mahasiswa juga
berdasarkan pertimbangan aspek lainnya yang menurut pengampu mata kuliah ini
layak dijadikan pertimbangan penilaian, seperti perilaku selama mengikuti
perkuliahan, partisifasi mahasiswa/i dalam kegiatan perkuliahan.
6)
Peraturan Perkuliahan

Mahasiswa TIDAK DIPERKENANKAN mengikuti aktivitas perkuliahan, tes,
dan ujian jika :
- Terlambat hadir 20 menit atau lebih dari waktu yang telah ditentukan
dalam kegiatan perkuliahan;
- Terlambat hadir lebih dari 30 menit untuk tes atau ujian (UTS dan
UAS).

Mahasiswa TIDAK DIPERKENANKAN mengikuti UAS jika kehadiran di
bawah
persentase
10
persen
dari
jumlah
keseluruhan
jadwal
perkuliahan.

Kecurangan dalam bentuk apapun, dalam hal ini saat kegiatan tes dan
ujian akan mendapatkan sanksi berupa pemberian nilai E (TIDAK
LULUS).
7)
Silabus
Berikut materi perkuliahan Komunikasi Persuasif yang akan disampaikan
dalam 14 x pertemuan dengan Points of Discussion sebagai berikut :
SESI
TOPIK BAHASAN
1
Kontrak Kuliah
2
Esensi Komunikasi Persuasif
KAJIAN PERKULIAHAN








3
Konsep Dasar
Komunikasi Persuasif
4
Komponen
Komunikasi Persuasif
5
Kredibilitas
6
Tugas












Deskripsi Mata Kuliah
Tujuan Perkuliahan
Peraturan Perkuliahan
Perangkat Penilaian
Silabus
Falsafah komunikasi persuasif
Komunikasi persuasif sebagai bentuk
fundamental proses komunikasi.
Hakekat dan makna persuasuif
dalam proses penyampaian pesan
Pengertian Komunikasi Persuasif
Ruang Lingkup Komunikasi Persuasif
Pendekatan Studi Komunikasi
Persuasif
Persueder
Pesan
Umpan Balik
Efek
Pengertian Kredibilitas
Komponen Kredibilitas
Mengukur Kredibilitas
Membangun Krediblitas
Mahasiswa/wi diberi tugas
berkenaan materi yang telah dibahas
di tengah semester pertama. Tugas
7
Teknik Komunikasi Persuasif






berupa laporan bacaan atau
makalah, didiskusikan di pertemuan
berikutnya
Teknik Asosiasi
Teknik Integrasi
Teknik pay off Idea
Teknik Fear Arousing
Teknik Red Hearing
Teknik Icing
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
8
Hambatan Komunikasi Persuasif
9
Pesan Komunikasi Persuasif
10
Strategi Komunikasi Persuasif
11
Tugas/Kuis
12
Model Komunikasi Persuasif
13
Teori Komunikasi Persuasif
14
Presentasi
 Faktor Penyebab Hambatan
Komunikasi Persuasif
 Jenis dan Sifat Hambatan
Komunikasi Persuasif
 Mengatasi Hambatan Komunikasi
Persuasif
 Organisasi Pesan
 Imbauan Pesan
 Struktur Pesan
 Konsep Strategi
 Spesifikasi Tujuan Persuasi
 Identifikasi Kategori Sasaran
 Perumusan Strategi
 Pemilihan Model Persuasi
 Mahasiswa/wi diberi tugas
berkenaan dengan materi yang telah
dibahas pada tengah semester
kedua. Tugas berupa soal, laporan
bacaan, dan atau makalah.
 Model Ronald L. Applbaum
 Model Hovland, jannis, and Kelley
 Model L. Rogers
 Teori Konsisten Kognitif
 Teori Sosial Judgment
 Teori Fungsional
 Mahasiswa/wi diberi tugas kelompok
berkenaan dengan materi yang telah
dibahas pada seluruh pertemuan.
Tugas berupa penyusunan karya tulis
ilmiah atau paper makalah.
UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER GENAP
PELAKSANA AKADEMIK MATA KULIAH LANJUTAN (PAML)
STISIP WIDYAPURI MANDIRI SUKABUMI
Mata Kuliah
Mata Kuliah Prasyarat
Dosen Pengampu
Alokasi Waktu
Capaian Pembelajaran
SESI
1
:
:
:
:
:
Komunikasi Persuasif
Kode MK
:
MKK
Bobot MK
:
3 SKS
Firman Taufiqurrahman, S.Sos, M.Si
Kode Dosen
:
04-2604-7904
Tatap muka 14 x 90 menit, diskusi, dan e-learning
1. Mahasiswa mampu mengaplikasikan konsep dan teori persuasif dalam aktivitas keseharian hidup.
2. Mahasiswa mampu mengimplementasikan komunikasi persuasif dalam konteks kelompok, organisasi dan masyarakat.
3. Mahasiswa paham tentang persuasi, proses yang terjadi dan efek yang ditimbulkan. Selain pemahaman, mahasiswa
diharapakan memiliki kemampuan untuk merancang pesan-pesan persuasif, baik di level komunikasi interpersonal,
kelompok, organisasi atau pun massa.
KEMAMPUAN
AKHIR
MATERI
PEMBELAJARAN
BENTUK
PEMBELAJARAN
SUMBER
PEMBELAJARAN
1) Mengetahui dan memahami
aturan main perkuliahan.
2) Mengerti, berpikir logis, kritis,
dan sistematis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan kegiatan
perkuliahan.
Deskripsi Mata Kuliah, Tujuan
Perkuliahan, Referensi, Penilaian,
Peraturan Perkuliahan, Kontrak
Kuliah, Silabus, dan SAP (Satuan
Acara Perkuliahan) atau RPS
(rencana Pembelajaran Semester).
1) Metode Instruksi
Kontekstual.
2) Media : kelas, netbook, LCD
Projector, whiteboard,
modul.
1) Roekmy. Dasar-Dasar Persuasi.
(1992)
2) Soleh Soemirat, dkk.
Komunikasi Persuasif. (2007)
3) Dedy Djamaludin Malik.
Komunikasi Persuasi. (1994)
4) Severin, J.W., dan J.W. Tankard.
Communication Theories:
Origins, Methods, and Uses in
The Mass Media. (1992)
INDIKATOR
PENILAIAN
Mahasiswa/i memahami
aturan main perkuliahan
mata kuliah Komunikasi
Kontemporer
2
1) Mengetahui dan memahami
esensi komunikasi persuasif.
2) Mengerti, berpikir logis, kritis,
dan sistematis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan menganalisis esensi
komunikasi persuasif.
Falsafah komunikasi persuasif,
Komunikasi persuasif sebagai
bentuk fundamental proses
komunikasi, Hakekat dan makna
persuasuif dalam proses
penyampaian pesan.
1) Metode Instruksi
Kontekstual.
2) Media : kelas, netbook, LCD
Projector, whiteboard,
modul.
1) Roekmy. Dasar-Dasar Persuasi.
(1992)
2) Soleh Soemirat, dkk.
Komunikasi Persuasif. (2007)
3) Dedy Djamaludin Malik.
Komunikasi Persuasi. (1994)
4) Severin, J.W., dan J.W. Tankard.
Communication Theories:
Origins, Methods, and Uses in
The Mass Media. (1992)
Mampu memahami dan
menganalisis urgensi
bentuk dari persuasi
dalam sebuah proses
komunikasi berbagai
bentuk.
3
1) Mengetahui dan memahami
konsep dasar komunikasi
persuasif.
2) Mengerti, berpikir logis, kritis,
dan sistematis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan konsep
dasar komunikasi persuasif.
Pengertian Komunikasi Persuasif,
Ruang Lingkup Komunikasi
Persuasif, Pendekatan Studi
Komunikasi Persuasif.
1) Metode Instruksi
Kontekstual.
2) Media : kelas, netbook, LCD
Projector, whiteboard,
modul.
1) Roekmy. Dasar-Dasar Persuasi.
(1992)
2) Soleh Soemirat, dkk.
Komunikasi Persuasif. (2007)
3) Dedy Djamaludin Malik.
Komunikasi Persuasi. (1994)
4) Severin, J.W., dan J.W. Tankard.
Communication Theories:
Origins, Methods, and Uses in
The Mass Media. (1992)
Mampu memahami dan
mendeskripsikan konsep
dasar dari proses
komunikasi persuasi.
4
1) Mengetahui dan memahami
komponen komunikasi
persuasif.
2) Mengerti, berpikir logis, kritis,
dan sistematis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
Persueder, Pesan, Umpan Balik
Efek.
1) Metode Instruksi
Kontekstual.
2) Media : kelas, netbook, LCD
Projector, whiteboard,
modul.
1) Roekmy. Dasar-Dasar Persuasi.
(1992)
2) Soleh Soemirat, dkk.
Komunikasi Persuasif. (2007)
3) Dedy Djamaludin Malik.
Komunikasi Persuasi. (1994)
4) Severin, J.W., dan J.W. Tankard.
Mampu memahami dan
menjabarkan komponenkomponen yang terlibat
dalam sebuah proses
komunikasi persuasi.
dan mengaplikasikan
komponen komunikasi
persuasif.
Communication Theories:
Origins, Methods, and Uses in
The Mass Media. (1992)
5
1) Mengetahui dan memahami
kajian kredibilitas.
2) Mengerti, berpikir logis, kritis,
dan sistematis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan
dan menganalisis kajian
mengenai kredibilitas.
Pengertian Kredibilitas,
1) Metode Instruksi
Komponen Kredibilitas, Mengukur
Kontekstual.
Kredibilitas, Membangun
2) Media : kelas, netbook, LCD
Krediblitas.
Projector, whiteboard,
modul.
1) Roekmy. Dasar-Dasar Persuasi.
(1992)
2) Soleh Soemirat, dkk.
Komunikasi Persuasif. (2007)
3) Dedy Djamaludin Malik.
Komunikasi Persuasi. (1994)
4) Severin, J.W., dan J.W. Tankard.
Communication Theories:
Origins, Methods, and Uses in
The Mass Media. (1992)
Mampu memahami dan
menganalisis konsep dan
strategi pembentukan
kredibilitas seorang
persuader sebagai pelaku
proses komunikasi
persuasi.
6
1) Mengetahui dan memahami
materi pembelajaran yang
telah disampaikan
sebelumnya.
2) Mengerti, berpikir logis, kritis,
dan sistematis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
materi pembelajaran yang
telah disampaikan
sebelumnya.
Mahasiswa/wi diberi tugas
berkenaan materi yang telah
dibahas di tengah semester
pertama. Tugas berupa laporan
bacaan atau makalah,
didiskusikan di pertemuan
berikutnya
1) Tugas Perorangan
2) Media : kelas, netbook,
whiteboard, jejaring
internet.
1) Roekmy. Dasar-Dasar Persuasi.
(1992)
2) Soleh Soemirat, dkk.
Komunikasi Persuasif. (2007)
3) Dedy Djamaludin Malik.
Komunikasi Persuasi. (1994)
4) Severin, J.W., dan J.W. Tankard.
Communication Theories:
Origins, Methods, and Uses in
The Mass Media. (1992)
Mampu mengingat dan
memahami materi
pembelajaran yang telah
disampaikan sebelumnya.
7
1) Mengetahui dan memahami
teknik komunikasi persuasif.
2) Mengerti, berpikir logis, kritis,
dan sistematis.
3) Mengidentifikasi,
Teknik Asosiasi, Teknik Integrasi,
Teknik pay off Idea, Teknik Fear
Arousing, Teknik Red Hearing,
Teknik Icing.
1) Metode Instruksi
Kontekstual.
2) Media : kelas, netbook, LCD
Projector, whiteboard,
modul.
1) Roekmy. Dasar-Dasar Persuasi.
(1992)
2) Soleh Soemirat, dkk.
Komunikasi Persuasif. (2007)
3) Dedy Djamaludin Malik.
Mampu memahami dan
mendeskripsikan teknikteknik persuasif serta
dapat menerapkannya
dalam sebuah proses
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan wawasan
tentang teknik komunikasi
persuasif.
Komunikasi Persuasi. (1994)
4) Severin, J.W., dan J.W. Tankard.
Communication Theories:
Origins, Methods, and Uses in
The Mass Media. (1992)
komunikasi yang
sederhana.
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
8
1) Mengetahui dan memahami
hambatan komunikasi
persuasif.
2) Mengerti, berpikir logis, kritis,
dan sistematis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan wawasan
dari konsep hambatan
komunikasi persuasif.
Faktor Penyebab Hambatan,
Komunikasi Persuasif, Jenis dan
Sifat Hambatan Komunikasi
Persuasif, Mengatasi Hambatan
Komunikasi Persuasif.
1) Metode Instruksi
Kontekstual.
2) Media : kelas, netbook, LCD
Projector, whiteboard,
modul.
1) Roekmy. Dasar-Dasar Persuasi.
(1992)
2) Soleh Soemirat, dkk.
Komunikasi Persuasif. (2007)
3) Dedy Djamaludin Malik.
Komunikasi Persuasi. (1994)
4) Severin, J.W., dan J.W. Tankard.
Communication Theories:
Origins, Methods, and Uses in
The Mass Media. (1992)
Mampu memahami dan
menganalisis faktor-faktor
penghambat efektivitas
proses komunikasi
persuasi.
9
1) Mengetahui dan memahami
konsep pesan komunikasi
persuasif.
2) Mengerti, berpikir logis, kritis,
dan sistematis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, dan
menjelaskan konsep pesan
komunikasi persuasif.
Organisasi Pesan, Imbauan Pesan,
Struktur Pesan.
1) Metode Instruksi
Kontekstual.
2) Media : kelas, netbook, LCD
Projector, whiteboard,
modul.
1) Roekmy. Dasar-Dasar Persuasi.
(1992)
2) Soleh Soemirat, dkk.
Komunikasi Persuasif. (2007)
3) Dedy Djamaludin Malik.
Komunikasi Persuasi. (1994)
4) Severin, J.W., dan J.W. Tankard.
Communication Theories:
Origins, Methods, and Uses in
The Mass Media. (1992)
Mampu memahami dan
merancang sebuah pesan
berdasarkan konsep dan
teori yang ada.
10
1) Mengetahui dan menganalisis
strategi komunikasi persuasif.
Konsep Strategi, Spesifikasi
Tujuan Persuasi, Identifikasi
1) Metode Instruksi
Kontekstual.
1) Roekmy. Dasar-Dasar Persuasi.
(1992)
Mampu memahami dan
mendeskripsikan sejumlah
11
2) Mengerti, berpikir logis, kritis,
dan sistematis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan menganalisis strategi
komunikasi persuasif.
Kategori Sasaran
Perumusan Strategi, Pemilihan
Model Persuasi.
2) Media : kelas, netbook, LCD
Projector, whiteboard, buku
ajar.
2) Soleh Soemirat, dkk.
Komunikasi Persuasif. (2007)
3) Dedy Djamaludin Malik.
Komunikasi Persuasi. (1994)
4) Severin, J.W., dan J.W. Tankard.
Communication Theories:
Origins, Methods, and Uses in
The Mass Media. (1992)
strategi yang dapat
digunakan dalam sebuah
proses komunikasi
persuasi.
1) Mengetahui dan memahami
materi pembelajaran yang
telah disampaikan
sebelumnya.
2) Mengerti, berpikir analisis,
logis, dan kritis.
3) Mengidentifikasi,
Mahasiswa/wi diberi tugas
berkenaan dengan materi yang
telah dibahas pada tengah
semester kedua. Tugas berupa
soal, laporan bacaan, dan atau
makalah.
1) Tugas/Kuis
2) Media : kelas, netbook,
whiteboard, lembar soal.
1) Roekmy. Dasar-Dasar Persuasi.
(1992)
2) Soleh Soemirat, dkk.
Komunikasi Persuasif. (2007)
3) Dedy Djamaludin Malik.
Komunikasi Persuasi. (1994)
4) Severin, J.W., dan J.W. Tankard.
Communication Theories:
Origins, Methods, and Uses in
The Mass Media. (1992)
Mampu mengingat dan
memahami materi
pembelajaran yang telah
disampaikan sebelumnya.
Model Ronald L. Applbaum,
Model Hovland, jannis, and
Kelley, Model L. Rogers
1) Kelompok/Presentasi
2) Media : kelas, netbook,
whiteboard, LCD Projector,
modul.
1) Roekmy. Dasar-Dasar Persuasi.
(1992)
2) Soleh Soemirat, dkk.
Komunikasi Persuasif. (2007)
3) Dedy Djamaludin Malik.
Komunikasi Persuasi. (1994)
4) Severin, J.W., dan J.W. Tankard.
Communication Theories:
Origins, Methods, and Uses in
The Mass Media. (1992)
Mampu memahami dan
mendeskripsikan konsep
dari model-model
berkenaan dengan
komunikasi persuasi.
mengklasifikasi,
menjelaskan, materi
pembelajaran yang telah
disampaikan sebelumnya.
12
1) Mengetahui dan memahami
konsep model komunikasi
persuasif.
2) Mengerti, berpikir logis, kritis,
dan sistematis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan konsep
konsep model komunikasi
persuasif.
13
1) Mengetahui dan memahami
konsep teori komunikasi
persuasif.
2) Mengerti, berpikir logis, kritis,
dan sistematis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
dan mengaplikasikan konsep
teori komunikasi persuasif.
Teori Konsisten Kognitif, Teori
Sosial Judgment, Teori
Fungsional.
1) Kelompok/Presentasi
2) Media : kelas, netbook,
whiteboard, LCD Projector,
modul.
1) Roekmy. Dasar-Dasar Persuasi.
(1992)
2) Soleh Soemirat, dkk.
Komunikasi Persuasif. (2007)
3) Dedy Djamaludin Malik.
Komunikasi Persuasi. (1994)
4) Severin, J.W., dan J.W. Tankard.
Communication Theories:
Origins, Methods, and Uses in
The Mass Media. (1992)
Mampu memahami dan
mendeskripsikan konsep
dari teori-teori yang
berkenaan dengan
komunikasi persuasi.
14
1) Mengetahui dan memahami
materi pembelajaran yang
telah disampaikan
sebelumnya.
2) Mengerti, berpikir analisis,
logis, dan kritis.
3) Mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menjelaskan,
materi pembelajaran yang
telah disampaikan
sebelumnya.
Mahasiswa/wi diberi tugas
kelompok berkenaan dengan
materi yang telah dibahas pada
seluruh pertemuan. Tugas berupa
penyusunan karya tulis ilmiah
atau paper makalah.
1) Kelompok/Presentasi
2) Media : kelas, netbook,
whiteboard, LCD Projector,
makalah.
1) Roekmy. Dasar-Dasar Persuasi.
(1992)
2) Soleh Soemirat, dkk.
Komunikasi Persuasif. (2007)
3) Dedy Djamaludin Malik.
Komunikasi Persuasi. (1994)
4) Severin, J.W., dan J.W. Tankard.
Communication Theories:
Origins, Methods, and Uses in
The Mass Media. (1992)
Mampu menjabarkan dan
menganalisis tugas
penyusunan paper dan
makalah di muka kelas
berdasarkan tugas yang
diberikan dosen
pengampu mata kuliah.
UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)
Download