TESIS PERBEDAAN BERAT BADAN LAHIR DAN BERAT PLASENTA LAHIR PADA IBU HAMIL ATERM DENGAN ANEMIA DAN TIDAK ANEMIA DI RSUD WANGAYA KOTA DENPASAR TAHUN 2011 I DEWA AYU KETUT SURINATI PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2012 TESIS PERBEDAAN BERAT BADAN LAHIR DAN BERAT PLASENTA LAHIR PADA IBU HAMIL ATERM DENGAN ANEMIA DAN TIDAK ANEMIA DI RSUD WANGAYA KOTA DENPASAR TAHUN 2011 I DEWA AYU KETUT SURINATI NIM : 0992162049 PROGRAM MAGISTER PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2012 PERBEDAAN BERAT BADAN LAHIR DAN BERAT PLASENTA LAHIR PADA IBU HAMIL ATERM DENGAN ANEMIA DAN TIDAK ANEMIA DI RSUD WANGAYA KOTA DENPASAR TAHUN 2011 Tesis untuk Memperoleh Gelar Magister Pada Program Magister, Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Program Pascasarjana Universitas Udayana I DEWA AYU KETUT SURINATI NIM : 0992162049 PROGRAM MAGISTER PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2012 Lembar Pengesahan TESIS INI TELAH DISETUJUI TANGGAL 28 DESEMBER 2011 Pembimbing I, Pembimbing II, Prof. Dr. dr. Ketut Suwiyoga, SPOG (K) NIP. 195307151980031009 dr. Tangking Widarsa, MPH NIP.194801201979031001 Mengetahui Ketua Program Ilmu Kesehatan Masyarakat Program Pascasarjana Universitas Udayana, Prof. dr. D. N. Wirawan, MPH NIP. 194810101977021001 Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana, Prof. Dr. dr. A.A Raka Sudewi Sp.S (K) NIP.195902151985102001 . Tesis Ini Telah Diuji pada Tanggal 11 Januari 2012 Panitia Penguji Tesis Berdasarkan SK Rektor Universitas Udayana, No : 0040/UN 14.4/HK/2012. Tanggal 11Januari 2012 Ketua : Prof. Dr. dr. Ketut Suwiyoga, SPOG (K) Anggota : 1. dr. Tangking Widarsa, MPH 2. Prof. dr. N. T. Suryadhi, MPH, PhD 3. Prof. Dr. dr. Mangku Karmaya, M. Repro 4. Dr. dr. Dyah Pradnyaparamita Duarsa, M. Si SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT NAMA ; I DEWA AYU KETUT SURINATI NIM ; 0992162049 PROGRAM STUDI : MAGISTER ILMU KESEHATAN MASYARAKAT JUDUL TESIS : PERBEDAAN BERAT BADAN LAHIR DAN BERAT PLASENTA LAHIR PADA IBU HAMIL ATERM DENGAN ANEMIA DAN TIDAK ANEMIA DI RSUD WANGAYA KOTA DENPASAR TAHUN 2011. Dengan ini menyatakan bahwa karya tulis ilmiah tesis ini bebas plagiat. Apabila dkemudian hari terbukti terdapat plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai peraturan Mendiknas RI No 17 tahun 2010 dan Peraturan Perundang – undangan yang berlaku. Denpasar, 11 Januari 2012 I Dewa Ayu Ketut Surinati UCAPAN TERIMAKASIH Pertama-tama perkenankanlah penulis memanjatkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa, karena hanya atas asung wara nugraha-Nya, tesis ini dapat diselesaikan. Pada kesempatan ini perkenankanlah penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Prof. Dr. dr. Ketut Suwiyoga, SPOG (K), pembimbing I dan dr. Tangking Widarsa, MPH pembimbing II yang dengan penuh perhatian dan kesabaran telah memberikan bimbingan, dan saran kepada penulis. Ucapan yang sama juga ditujukan kepada Rektor Universitas Udayana Prof. Dr. dr. I Made Bakta, Sp. PD atas kesempatan dan fasilitas yang dibeikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Pascasarjana di Universitas Udayana. Ucapan terima kasih ini juga ditujukan kepada Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana yang dijabat oleh Prof. Dr. AA Raka Sudewi Sp.S (K) atas kesempatan yang diberikan kepada penulis untuk menjadi mahasiswa Program Magister pada Program Pascasarjana Universitas Udayana. Ucapan yang sama juga ditujukan kepada Prof. dr. D. N. Wirawan, MPH., Ketua Program Ilmu Kesehatan Masyarakat Pascasarjana Universitas Udayana, dr Pande Januraga, M.Kes , Sekretais Porgram Ilmu Kesehatan Masyarakat Pascasarjana Universitas Udayana, dr Luh Putu Lila Wulandari, MPH, Koordinator Konsentrasi KIA/Kespro Program Ilmu Kesehatan Masyarakat Prgram Pascasarjana Univeritas Udayana. Tidak lupa pula penulis ucapkan terima kasih kepada dr. Setiawati Hartawan, M. Kes, Plt. Direktur RSUD Wangaya Kota Denpasar yang telah memberi ijin penelitian, Sri Wahyuni Hadi, Amd Keb dan staf di Ruang Elang Bersalin RSUD Wangaya Kota Denpaar dengan segala ketulusan dan kesabaran mengumpulkan sampel yang penulis butuhkan sampai terpenuhi sehingga data tesis terkumpul dengan baik, Drs Made Sudarmanto M. Kes, Direktur Poltekes Depkes Denpasar atas ijin yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti Program Magister. Pada kesempatan ini, penulis juga menyampaikan rasa terima kasih kepada para penguji tesis, yaitu Prof. dr. N. T. Suryadhi, MPH, PhD, Prof. Dr. dr. Mangku Karmaya, M. Repro, Dr. dr. Dyah Pradnyaparamita Duarsa, M. Si, yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan dan koreksi sehingga tesis ini dapat terwujud seperti ini. Penulis juga mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Republik Indonesia c.q. Mentri Kesehatan melalui BPSDM Kesehata yang telah memberikan bantuan financial dalam bentuk biaya Gudosen sehingga meringankan beban penulis dalam menyelesaikan studi ini. Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tulus disertai penghargaan kepada seluruh guru-guru yang telah membimbng penulis, mulai dari sekolah dasar sampai perguruan tinggi. Juga penulis ucapkan terimakasih kepada Ibu dan Ayah yang telah mengasuh dan membesarkan penulis, memberikan dasardasar berpikir logik dan suasana demokratis sehingga tercipta lahan yang baik untuk berkembangnya kreatifitas. Akhirnya penulis sampaikan terima kasih kepada suami serta anak-anak tersayang yang dengan penuh pengorbanan telah membeikan kepada penulis kesempatan untuk lebih berkonsentrasi menyelesaikan tesis ini. Semoga Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Mahaesa selalu melimpahkan rahmat-Nya kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan penyelesaian tesis ini, serta kepada penulis sekeluarga. ABSTRAK PERBEDAAN BERAT BADAN LAHIR DAN BERAT PLASENTA LAHIR PADA IBU HAMIL ATERM DENGAN ANEMIA DAN TIDAK ANEMIA DI RSUD WANGAYA KOTA DENPASAR TAHUN 2011. Anemia pada ibu hamil merupakan masalah kesehatan terkait dengan insidennya yang tinggi dan komplikasi yang dapat timbul baik pada ibu, janin, serta gangguan fungsi plasenta yang dapat mengakibatkan gangguan pertumbuhan janin dan plasenta. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan berat badan lahir dan berat plasenta lahir pada ibu hamil aterm dengan anemia dan tidak anemia. Rancangan penelitian cross sectional, dengan total sampel 110 orang yang terdiri dari 55 ibu hamil aterm dengan anemia dan 55 tidak anemia, tehnik pengambilan sampel consecutive sampling. Analisis data dengan uji Mann Whitney Hasil uji analisis diperoleh rerata berat badan lahir bayi pada ibu hamil anemia adalah 2735,45 g ± 239,54 g lebih rendah dibandingkan pada ibu hamil tidak anemia 3382,73 g ± 256,62 g, dengan nilai p 0,001. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan rerata berat badan lahir bayi secara statistik bermakna (p<0,05). Demikian halnya rerata berat plasenta lahir pada ibu hamil aterm dengan anemia 490,91 g ± 36,12 g lebih rendah dibandingkan ibu hamil yang tidak anemia 535,45 ± 32,42 g, dengan nilai p=0,034. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan rerata berat plasenta lahir secara statistik bermakna (p<0,05). Dari hasil analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa berat badan lahir lebih rendah pada ibu hamil aterm dengan anemia dibandingkan pada ibu hamil aterm tidak anemia. Berat plasenta lahir lebih rendah pada ibu hamil aterm dengan anemia dibandingkan pada ibu hamil aterm tidak anemia. Disarankan kepada pihak Rumah sakit untuk meningkatkan promosi kesehatan serta perhatian terhadap pencatatan hasil pengukuran plasenta lahir. Kepada ibu hamil dianjurkan melakukan pemeriksaan antenatal. Kata kunci: Berat badan lahir, berat plasenta lahir, ibu hamil aterm dengan anemia. ABSTRACT DIFFERENCES IN BIRTH WEIGHT AND PLACENTAL BIRTH WEIGHT BETWEEN ATERM PREGNANT WOMEN WITH ANEMIA AND NON ANEMIA IN THE WANGAYA HOSPITAL DENPASAR CITY 2011. Anemia in pregnant women is a health problem associated with high incidence and complications that accur either in the mother, fetus, and placental dysfunction that can lead to impaired fetal growth and placental. The purpose of this study to determine the differences of birth weight and plasetal birth weight between aterm pregnant women with anemia and non anemia. A cross-sectional study design, with total sample 110 patient consisting of 55 aterm pregnant women with anemia and 55 are non anemia, sampling techniques used a consecutive sampling. The Mann Whitney test were used for analysis. The analysis test results obtained mean birth weight babies in pregnant women with anemia was 2735.45 g ± 239.54 g lower was compared to non anemia aterm pregnant women 3382.73 g ± 256.62 g with p- value = 0,001. This indicated that significantly differences in mean birth weight babies (p <0.05). Similarly, the mean placental weight at term birth in pregnant women with anemia 490.91 g ± 36.12 g lower was compared to non anemia aterm pregnant women 535.45 g ± 32.42 g with p-value = 0.034. This indicated that there are significantly differences in mean placenta birth weight (p <0.05). The conclution was that the lower birth weight in pregnant women aterm with anemia compared to pregnant women aterm are non anemia. Lower birth weight of the placenta in pregnant women aterm with anemia compared to pregnant women aterm non anemia. It is suggested, that Hospital management to improve health promotion and recording concern of measurement birth placental result. Pregnant women are encouraged to perform antenatal care. Key words: birth weight, placental weight birth, pregnant women aterm with anemia. RINGKASAN PERBEDAAN BERAT BADAN LAHIR DAN BERAT PLASENTA LAHIR PADA IBU HAMIL ATERM DENGAN ANEMIA DAN TIDAK ANEMIA DI RSUD WANGAYA KOTA DENPASAR TAHUN 2011. Anemia pada ibu hamil merupakan masalah kesehatan terkait dengan insidennya yang tinggi dan komplikasi yang dapat timbul baik pada ibu maupun pada janin serta mengakibatkan terjadinya gangguan fungsi plasenta seperti hipertropi, kalsifikasi, dan infark, yang mempengaruhi berat badan lahir dan berat plasenta. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan berat badan lahir dan berat plaseta lahir pada ibu hamil aterm dengan anemia dan tidak anemia. Rancangan penelitian dengan desain cross sectional yang dilakukan selama 2 bulan dengan total sampel 110 orang yang terdiri dari 55 ibu hamil aterm dengan anemia dan 55 tidak anemia, tehnik pengambilan sampel consecutive sampling yang memenuhi criteria inklusi dan eksklusi. Analisis data dengan uji Mann Whitney. Hasil uji Mann Whitney diperoleh rerata berat badan lahir pada ibu hamil aterm dengan anemia adalah 2735,45±239,54 g lebih rendah dibandingkan pada ibu hamil aterm tidak anemia adalah 3382±256,62, nilai p= 0,001. Hal ini menunjukkan ada perbedaan rerata berat badan secara bermakna (p<0,05). Demikian halnya rerata berat plasenta lahir pada ibu hamil aterm dengan anemia 490,91 g ± 36,12 g lebih rendah dibandingkan ibu hamil yang tidak anemia 535,45 ± 32,42 nilai p=0,034. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan rerata berat plasenta lahir bayi secara bermakna (p<0,05). Perbedaan berat badan lahir dan berat plasenta lahir antara ibu hamil aterm dengan anemia dan tidak anemia yang bermakna oleh karena pada ibu hamil aterm dengan anemia terjadi gangguan oksigenasi utero plasenta sehingga akan dapat menimbulkan hipoksia dan bekurangnya aliran darah ke uterus yang akan menyebabkan aliran oksigen dan nutrisi ke plasenta dan janin terganggu serta tidak cukup mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin intrauterine secara optimal yang akan mempengaruhi berat badan lahir dan berat plasenta lahir. Dari hasil analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa berat badan lahir lebih rendah pada ibu hamil aterm dengan anemia dibandingkan pada ibu hamil aterm tidak anemia. Berat plasenta lahir lebih rendah pada ibu hamil aterm dengan anemia dibandigkan pada ibu hamil aterm tidak anemia. Disarankan Kepada pihak RSUD Wangaya Kota Denpasar untuk upaya menurunkan prevalensi anemia pada ibu hamil dapat dilakukan melalui upaya peningkatan promosi kesehatan serta pehatian terhadap pemeriksaan plasenta dan pencatatan hasil pengukuran plasenta lahir. Kepada ibu hamil dianjurkan melakukan pemeriksaan antenatal. Kata kunci: Berat badan lahir, berat plasenta lahir, ibu hamil aterm dengan anemia. DAFTAR ISI Halaman SAMPUL DALAM………………………………………………….. i PRASYARAT GELAR………………………………....................... ii LEMBAR PENGESAHAN………………….……………………….. iii PENETAPAN PANITIA PENGUJI…………………………………. iv SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT………………………. v UCAPAN TERIMAKASIH…………………………………………. vi ABSTRAK…………………………………………………………… viii ABSTRACT………………………………………………………….. ix RINGKASAN………………………………………………………… x DAFTAR ISI…………………………………………………………. xi DAFTAR TABEL….………………………………………………… xvi DAFTAR GAMBAR…………………………………………………. xvii DAFTAR SINGKATAN…………………………………………….. xviii DAFTAR ISTILAH…..……………………………………………… xx DAFTAR LAMPIRAN……………………………………………… xxii BAB I PENDAHULUAN…………………………………………… 1 1.1 Latar Belakang ……………………………………………….. 1 1.2 Rumusan Masalah……………………………………………. 3 1.3 Tujuan Penelitian……………………………………………... 4 1.3.1 Tujuan Umum…………………………………………... 4 1.3.2 Tujuan Khusus………………………………………….. 4 1.4 Manfaat Penelitian…………………………………………….. 4 BAB II KAJIAN PUSTAKA………………………………………... 5 2.1 Anemia Ibu Hamil…………………………………………… 5 2.1.1 Definisi………………………………………………….. 5 2.1.2 Penyebab………………………………………………... 7 2.2.3 Gejala Anemia Pada Ibu Hamil…………………………. 11 2.2.4 Derajat Anemia dan Penentuan Kadar Hemoglobin…... 12 2.2.5 Prevalensi Anemia Pada Ibu Hamil……………………... 13 2.2.6 Transfer Zat Besi ke Janin………………………………. 14 2.2.7 Pengaruh Anemia Terhadap Kehamilan………………… 14 2.2.8 Cara Pencegahan dan Penanganan……………………… 18 2.2 Plasenta……………………………………………………….. 20 2.2.1 Definisi Plasenta………………………………………... 20 2.2.2 Anatomi Plasenta……………………………………….. 21 2.2.3 Fungsi Plasenta…………………………………………. 22 2.2.4 Faktor yang Berhubungan dengan Plasenta…………….. 25 2.2.5 Cara Pengukuran Plasenta……………………………… 30 2.3 Berat Badan Lahir……………………………………………. 31 2.3.1 Definisi…………………………………………………. 31 2.3.2 Faktor yang Mempengaruhi Berat Badan Lahir………... 34 2.3.3 Cara Pengukuran Berat Badan Bayi Baru Lahir………... 40 2.4 Hubungan Antara Anemia pada Ibu hamil dengan Berat Badan Lahir…………………………………………………... 40 2.5 Hubungan Antara Anemia pada Ibu Hamil dengan Berat Plasenta Lahir…………………………………………………… 42 2.6 Perbedaan Berat Badan Lahir dan Berat Plasenta Lahir pada ibu hamil aterm dengan anemia dan tidak anemia………........ 43 BAB III KERANGKA BERPIKIR, KONSEP, DAN HIPOTESIS…. 46 3.1 Kerangka Berpikir ………………………………………….. 46 3.1 Kerangka Konsep… . . ……………………………………… 47 3.1 Hipotesis Penelitian…………………………………………... 48 BAB IV METODE PENELITIAN…………………………………... 49 4.1 Rancangan Penelitian……………………………………….... 49 4.2 Lokasi dan Waktu Penelitian………………………………… 49 4.3 Penentuan Sumber Data……………………………………… 49 4.3.1 Populasi Penelitian……………………………………... 49 4.3.2 Sampel penelitian ……………………………………… 50 4.4 Variabel Penelitian……………………………………………. 52 4.4.1 Identifikasi Variabel……………………………………. 52 4.4.1 Definisi Operasional……………………………………. 53 4.5 Instrumen Penelitian………………………………………….. 53 4.6 Prosedur Penelitian…………………………………………… 54 4.6.1 Cara Pengumpulan Data………………………………… 54 4.6.2 Alur Penelitian…………………………………………... 54 4.6.3 Prosedur Pengumpulan Data……………………………. 58 4.7 Analisa Data………………………………………………….. 59 4.7.1 Pengolahan Data………………………………………… 59 4.7.2 Analisa Data…………………………………………….. 59 BAB V HASIL PENELITIAN………………………………………. 61 BAB VI PEMBAHASAN…………………………………………… 65 BAB VII SIMPULAN DAN SARAN……………………………….. 75 DAFTAR PUSTAKA……………………………………………….. 77 LAMPIRAN-LAMPIRAN…………………………………………... 82 DAFTAR TABEL Halaman 5.1 Karakteristik Subyek …………………………............................. 61 5.2 Perbedaan Berat Badan Lahir antara Ibu Hamil Aterm dengan Anemia dan Tidak Anemia……………………………………… 63 5.3 Perbedaan Berat Plasenta Lahir antara Ibu Hamil dengan Anemia dan Tidak Anemi……………………………………….. 64 DAFTAR GAMBAR Halaman 3.2 Kerangka Konsep………………………………………………... 47 4.4.1 Identifikasi Variabel…………………………………………… 52 4.6.2 Alur Penelitian…………………………………………………. 57 DAFTAR SINGKATAN SINGKATAN ADB : Anemia Defisiensi Besi BBLR : Berat Badan Lahir Rendah BBLN : Berat Badan Lahir Normal BBL : Berat Badan Lahir BPL : Berat Placenta Lahir BKKBN : Badan Kesejahteraan Keluarga Berencana Nasional CM : Catatan Medik CO2 : Karbondioksida DM : Diabetes Militus Fe : Ferro FeSO4 : Ferous Sulfat HCG : Hormon Chorionik Gonadotropin HPL : Human Placenta Laktogen Hb : Hemoglobin ICSH : International Commite Standardization in Hematology KG : Kilo Gram KH : Kelahiran Hidup KMK : Kecil Masa Kehamilan L : Liter O2 : Oksigen PAN : Pemeriksaan Antenatal PJT : Pertumbuhan Janin Terhambat RSUD : Rumah Sakit Umum Daerah RS : Rumah Sakit SKRT : Survey Kesehatan Rumah Tangga TORCH : Toxoplasma, Rubella, Cytomegalovirus dan Herpes TBC : Tuberculosis DAFTAR ISTILAH ISTILAH Abortus : Keguguran Kandungan Atau Pengeluaran Hasil Konsepsi Sebelum Janin Dapat Hidup di Luar Kandungan Usia Kehamilan < 20 mg dan Berat <500 gram Anemia Dalam Kehamilan : Kondisi Ibu dengan Kadar Hb < 11% Anemia Defisiensi Besi : Anemia Terjadi Akibat Kekurangan Zat Besi Dalam Darah Asfiksia : Suatu Keadaan Dimana Bayi Tidak Dapat Bernafas Secara Spontan dan Teratur Setelah Lahir Aterm : Umur Kehamilan Cukup Bulan Antara 37- 42 Minggu Ekskresi : Mengeluarkan Sisa Metabolisme Hemoglobin : Komponen Sel Darah Merah yang Berfungsi Menyalurkan Oksigen ke Seluruh Tubuh Hipoksia : Kekurangan Oksigen di Dalam Jaringan Hipertropi : Pembesaran Sel Infark : Terjadinya Pemadatan Plasenta dan Keras Sehingga Tidak Berfungsi Dalam Pertukaran Nutrisi Kalsifikasi : Pengapuran Kelainan kongenetal : Kelainan bawaan Neonatorum : Bayi yang berumur 0 – 28 Hari Nutritif : Memberi Makanan pada janin Oksigenasi : Memberi Oksigen dan Mengeluarkan Karbondioksida Paritas : Jumlah Anak yang Dikandung dan Dilahirkan Baik Hidup Maupun Mati Oleh Seorang Ibu Partus Lama : Proses Persalinan yang Berlangsung > 12 Jam Bayi Belum Lahir Prematuritas : Bayi yang Lahir Pada Usia Kehamilan < 37 Minggu dan Berat Badan Sesuai Masa Gestasi Sepsis Puerperalis : Infeksi Pada Genetalia yang Dapat Terjadi Setiap Saat Antara Awitan Persalinan DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1. Jadwal Kegiatan Penelitian……………………………… 82 Lampiran 2. Biaya Penelitian……………………………...................... 83 Lampiran 3, Permohonan Menjadi Responden………………………. 84 Lampiran 4. Persetujan Menjadi Responden…………………………... 85 Lampiran 5. Formulir Identifikasi Karakteristik, Hasil Kadar Hemoglobin, Pengukuran Berat Badan Lahir dan Berat Plasenta Lahir……………………………………… 86 Lampiran 6. Master Tabel Perbedaan Berat Badan Lahir dan Berat Plasenta Lahir pada Ibu Hamil dengan Anemia dan Tidak Anemia……………………………………………. 88 Lampiran 7. Uji Normalitas Data……………………………………… 91 Lampiran 8. Uji t-Indefendent Data Hb………………………………... 93 Lampiran9. Uji Mann-Whitney Test Data Karakteristik Subyek……… 94 Lampiran 10. Uji Chi-Square………………………………………….. 97 Lampiran 11. Surat Ijin Penelitian……………………………………... 101