DownloadProduk Makanan dan Kuliner Indonesia

advertisement
BERITA PERDAGANGAN
Pusat Hubungan Masyarakat
Gd. I Lt. 2, Jl. M.I Ridwan Rais No. 5, Jakarta 10110
Telp: 021-3860371/Fax: 021-3508711
www.kemendag.go.id
Produk Makanan dan Kuliner Indonesia Jamah Los Angeles
Jakarta, 23 Januari 2015 – Makanan dan kuliner Indonesia merupakan aset ekonomi kreatif nomor
wahid yang potensial dipromosikan ke seluruh dunia, termasuk ke Amerika Serikat (AS) yang
merupakan salah satu negara tujuan utama perdagangan Indonesia. Melalui “Authentic Indonesia:
Food Tasting and Workshop” yang diadakan di Konsulat Jenderal Indonesia (KJRI) Los Angeles (LA),
Jum’at (16/1), berbagai produk makanan dan rempah-rempah asli Indonesia dipromosikan.
Sebagai hasil kerja sama antara KJRI LA, Indonesia Trade Promotion Center (ITPC) LA, dan perusahaan
eksportir produk makanan dan rempah-rempah Indonesia, Javara, “Authentic Indonesia: Food Tasting
and Workshop” merupakan bukti bahwa promosi kuliner di AS menjadi salah satu fokus KJRI LA dan
ITPC LA untuk meningkatkan ekspor produk makanan dan kuliner Indonesia ke AS.
Hal itu diungkapkan Konsul Jenderal Indonesia di LA Umar Hadi saat membuka acara tersebut. “KJRI
ke depannya akan lebih mengeksplorasi dan mempromosikan makanan Indonesia di LA dengan
menggandeng komunitas diaspora Indonesia di LA,” ungkapnya. Di antara para tamu VIP, hadir Deputi
Direktur Pelabuhan LA Norman Arikawa dan Presiden dan COO East West Bank Julia Gouw.
Pada acara yang sukses menggaet antusiasme warga LA tersebut, hadir pula Mantan Menteri
Perdagangan dan Menteri Ekonomi Kreatif dan Pariwisata Indonesia, Mari Elka Pangestu yang
memberikan pidato dengan presentasi tentang 30 Ikon Kuliner Tradisional Indonesia. “30 ikon kuliner
tradisional ini perlu dikembangkan untuk menyederhanakan dan memfokuskan keragaman promosi
makanan Indonesia supaya dapat diterima dalam setiap selera di seluruh dunia,” kata Mari.
Di antara 30 ikon tersebut adalah gado-gado, rendang, nasi tumpeng, serabi, dan lainnya dari
makanan pembuka sampai makanan penutup. Ketigapuluh ikon tersebut dipilih sesuai dengan kota
atau provinsi tertentu di Indonesia, sehingga dapat mempromosikan daerah masing-masing melalui
warisan kuliner.
Menurut Mari, setiap makanan memiliki kisah tertentu, misalnya rendang diartikan sebagai slow food
dan pembuatan rendang tradisional dikaitkan dengan pertemuan dan ikatan keluarga.
Dengan demikian, diharapkan promosi ini menjadi cara yang efektif meningkatkan ekspor ke AS.
Kepala ITPC LA, Arief Wibisono, selama sharing session mengatakan, "Tujuan acara ini adalah untuk
mengedukasi masyarakat di LA tentang produk makanan asli Indonesia. Selain itu juga digunakan
sebagai wadah memberikan inspirasi bagi diaspora Indonesia di LA serta mendorong dan
mengembangkan gairah kewirausahaan, khususnya yang terkait usaha kuliner dan distribusi produk
makanan," ujarnya.
Produk Indonesia Kantongi Sertifikasi Standar Makanan Dunia
Pada acara tersebut, Javara sebagai perusahaan eksportir produk makanan dan rempah-rempah
Indonesia melakukan promosi dengan demo masak berbagai sajian seperti tumis ayam dan nasi
tumpeng yang menjadi salah satu dari 30 ikon kuliner tradisional. Melalui kesempatan itu,
diperkenalkan bahan-bahan yang digunakan, misalnya minyak kelapa nonaromatik untuk memasak
tumisan, garam, sambal roa, sambal kenari, saus gulai, dan saus sayur lodeh. Adapun rempah-rempah
lainnya seperti Bali Petutu, salah satu rempah dari Javara yang terbuat dari kombinasi bawang merah,
bawang putih, kunyit, daun sirih merah, dan cabai.
Pendiri dan CEO Javara Helianti Hilman dengan bangga menjelaskan bahwa setelah lima tahun
beroperasi Javara telah memasarkan lebih dari 500 produk premium alami dan produk makanan
organik dengan membangun kemitraan dengan 50.000 petani dan 50 pengrajin makanan dari seluruh
Indonesia. ”Javara mengantongi lebih dari 190 sertifikat dari Uni Eropa, AS National Organic Program
(NOP), standar Jepang, serta produknya pun juga diekspor ke Eropa, Amerika, dan Asia,” ujarnya.
Helianti menambahkan, warga AS dapat melakukan pembelian Javara secara online dalam empat
bulan ke depan sebagai hasil dari kemitraan baru dengan distributor yang berbasis di Portland,
Oregon. Informasi lebih lanjut dapat mengunjungi www.javara.co.id.
Ke depan, acara promosi serupa akan terus dilaksanakan oleh perwakilan pemerintah Indonesia di LA,
KJRI LA dan ITPC LA. Diharapkan, produk makanan dan kuliner Indonesia akan lebih dikenal di AS
maupun di mancanegara, serta memberikan manfaat kepada masyarakat di AS yang peduli tentang
gaya hidup makanan sehat.
--selesai-Sumber: Indonesia Trade Promotion Center Los Angeles
Disunting oleh Pusat Hubungan Masyarakat Kementerian Perdagangan
Download