tugas m-strategik bisnis plan international central java hospital

advertisement
TUGAS M-STRATEGIK
BISNIS PLAN
INTERNATIONAL CENTRAL JAVA
HOSPITAL
Disusun oleh
MARYAM jAMILAH
20111030045
MMR Angkatan 6
PROGRAM PASCASARJANA
MAGISTER MANAJEMEN RUMAH SAKIT
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
2012
INTERNATIONAL CENTRAL JAVA HOSPITAL
1. Executive Summary
INTERNATIONAL CENTRAL JAVA HOSPITAL

Visi:
“Menjadi Rumah Sakit Unggulan Di Jawa Tengah Pada Tahun 2020 Dan Menjadi
Rumah Sakit Terstandart International Pada Tahun 2025”

Misi:
o ‘Professional Hospital’ - Memberikan pelayanan medis dan keperawatan sesuai
prosedur dengan standar profesional yang berkualitas tinggi.
o ‘Great Culture Hospital’ - Memberikan suasana pelayanan rumah sakit yang
nyaman, aman, ramah, efisien efektif , sesuai kebudayaan masyarakat jawa
tengah, serta membangun citra rumah sakit berbudaya tinggi.
o ‘Green Nature Hospital’ - Menciptakan dan mendukung keasrian alam dan
lingkungan Rumah Sakit serta berpartisipasi dalam
o ‘Generation Research Hospital’ - Berpartisipasi dalam perkembangan ilmu
pengetahuan serta pendidikan dan riset di bidang kedokteran secara khusus dan
bidang kesehatan secara umum.
 Motto: Rumah sakit berteknologi modern dengan pelayanan professional.
 Investasi total untuk Rumah Sakit Assyifa sebesar Rp. 160,210,115,000
 Pay Back Periode dapat dicapai setelah 6 tahun 2,48 bulan beroperasi.
 Dengan ARR 45,80%
 IRR (Internal Rate of Return) 13,98%
 Net Present Value (NPV) 184.054.602.679
•
Company Description
Status kepemilikan International Central Java Hospital (ICJH) adalah rumah sakit
swasta yang berdiri pada tahun 2012 di wilayah Sragen, Jawa Tengah. Lokasi ICJH
berada + 20 menit dari kota Solo dengan pelayanan unggulan berupa Nature Hospital
Panorama dan Disaster Hospital.
RS ini didukung oleh dokter umum, dokter spesialis yang berpengalaman, dokter
gigi, perawat, tenaga penunjang diagnostik dan tenaga administrasi, perseroan senantiasa
berusaha memberikan pelayanan pemeliharaan kesehatan yang berkualitas.
Fasilitas pelayanan yang tersedia di ICJH meliputi Pelayanan Rawat Jalan, Rawat
Inap, Pelayanan Intensif, pelayanan Gawat Darurat, Pelayanan Penunjang Diagnostik dan
pelayanan Kesehatan Preventif. Dimana prodak unggulan dari ICJH ini adalah “Nature
and Disaster Hospital” yang secara khusus sudah dipersiapkan untuk menanggulangi
permasalahan bencana yang terjadi di wilayah sekitar serta memberikan suasana yang
menyejukan untuk kesembuhan pasien.
2. Product or Service
a.
Paket Medical Check Up

Paket Umum

Paket Job & career

Paket haji dan umroh

Paket Pelayanan Medical Check Up Berkala
b. Rumah Sakit Kesehatan Ibu dan Bayi, Pelayanan Tumbuh Kembang Anak,
Pelayanan Perinatal Resiko Tinggi
c.
Poliklinik

Poliklinik Bedah Umum

Poliklinik Penyakit Dalam

Poliklinik Kebidanan Kandungan

Poliklinik Anak

Poliklinik Mata

Poliklinik Kulit dan Kelamin

Poliklinik THT

Poliklinik Jantung

Poliklinik Syaraf

Poliklinik Fisioterapi

Poliklinik Gigi
d.
Instalasi Gawat Darurat (IGD)
e.
ICU, NICU dan PICU
f.
Radiologi (X-ray rontgen)
g.
CT-Scan (kontras dan non kontras)
h.
USG
i.
Laboratorium
j.
Farmasi
k.
Ambulans
l.
Jaminan Kesehatan: Asuransi kesehatan negara dan asuransi swasta
m.
Area untuk relaksasi dengan suasana yang menyejukan dan panorama gunung
merapi
3. Market Analysis
International Central Java Hosital memiliki beberapa inovasi pelayanan medis yang
jarang dimiliki oleh rumah sakit lain selain itu memberikan suasana yang alami dan
bertekhnologi. Perlu adanya strategi pemasaran yang tepat agar program tersebut dapat
berjalan lancar. Secara dasar strategi pemasaran yang harusnya digunakan yaitu dengan
proses penentuan segmen, target, dan posisi pasar. Selain itu juga perlu dilakukan
analisis marketing mix.
a. Segmentasi Pasar
Segmentasi pasar pada intinya membagi potensi pasar menjadi bagian-bagian
tertentu; bisa berdasar pembagian demografis; berdasar kelas ekonomi dan pendidikan
ataupun juga berdasar gaya hidup (psikografis).
Pembagian segmen yang paling lazim dilakukan adalah berdasar kelas sosial
ekonomi. Dan pembagain yang sering dilakukan ICJH dengan membagi lapisan pasar
menjadi empat kelas :

kelas C (kelas ekonomi rendah),

kelas B (menengah),

kelas AB (menengah atas)

kelas A (golongan atas).
b. Targeting (Sasaran) Pasar
Langkah berikutnya adalah melakukan targeting atau membidik target market
yang telah dipilih dalam analisa segmentasi pasar. Program pemasaran yang dilakukan
harus pas dengan karakteristik pasar sasaran yang dikehendaki. Kriteria yang
digunakan dalam targeting yaitu

Ukuran Segmen dan Potensi Pertumbuhan:
Berdasarkan data yang ada jumlah penduduk disekitar kota Solo diperkirakan
sekitar 90.245 jiwa, dan dengan keberadaan beberapa RS di daerah tersebut
mempunyai potensi yang cukup banyak untuk pertumbuhan.

Persaingan:
Berdasarkan survey bahwa RS di daerah Solo tidak banyak dan wilayah
kaliurang sendiri belum ada RS yang menonjol, RS dekat dengan RS Assyifa
Kaliurang diantaranya :

-
Rumah Sakit Muwardi
-
Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta.
Sesuai dan Layak:
Jika dilihat dari jumlah penduduk dan kebutuhan akan layanan kesehatan
yang tinggi, maka ICJH kemungkinan untuk maju cukup besar.
c. Posisi Produk (Product Positioning)
Setelah mengadakan segmentasi pasar dan penentuan sasaran pasar, RS perlu
melakukan penentuan posisi penawarannya. Untuk mendapatkan keunggulan
kompetitif, RS perlu mengembangkan strategi penentuan posisi produk ke pasar
sasaran yang dituju. Penentuan posisi adalah tindakan untuk merancang citra
perusahaan serta nilai yang ditawarkan.
Terdapat 6 (enam) strategi positioning yaitu,
-
positioning berdasarkan atribut/manfaat
-
positioning berdasarkan kualitas/harga
-
positioning berdasarkan pemakaian/aplikasi dan pemakai
-
high-tech positioning
-
high-touch positioning.
4. Strategy and Implementation
Leading Financial Indicators
1 Debt Ratio
14,17%
2 Weighted Average Cost of Capital
7,43%
3 Total Pinjaman Bank
22,700,000,000
4 Total Dana dari Kerjasama Operasi (KSO)
55,929,000,000
5 Total Modal Sendiri
81,581,000,000
6 Total Asset (Investasi)
160,210,000,000
6 Bunga Pinjaman per tahun (sebelum pajak)
10.00%
7 Bunga Deposito per tahun (sebelum pajak)
7.00%
5. Web Plan Summary: For e-commerce, include discussion of website, development
costs, operations, sales and marketing strategies.
6. Management Team

Direktur Utama : dr. Annisa, Sp. RM

Dewan Pengawas : dr. Nur Hamam Prakosa, Sp. OT

Kepala Komite Medik : dr. Della Mawros Dwita, Sp. OG

Kepala Direktorat Medik dan Keperawatan : dr. Ismy Dianty, Sp. M

Kepala Direktorat SDM dan Pendidikan : dr. Lilis Rohayati, Sp. PD

Kepala Direktorat Keuangan dan Administrasi Umum : dr. Maryam Jamilah, Sp. OG
7. Financial Analysis
1
2
3
4
5
Leading Investment Evaluation Indicators
Payback Period (dalam bulan)
74.48 (6 tahun 2,48 bulan)
Accounting Rate of Return
31,37%
Net Present Value (dalam Rupiah)
108,208,058,860
Internal Rate of Return
10,49%
Discounted Payback Period (dalam bulan)
96.92 (8 tahun 0,92 bulan)
Investasi Awal
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Komponen Investasi
Jumlah
Modal Kerja
15.000.000.000
Tanah
27.200.000.000
Bangunan
31.081.000.000
Furniture and Fixtures
15.000.000.000
Peralatan Kesehatan (termasuk CT Scan)
50.875.320.000
Peralatan Kantor
6.500.000.000
Kendaraan Operasional (termasuk Ambulans)
2.500.000.000
Preopening Costs
7.000.000.000
Eye, Skin & Dental Centers
5.053.680.000
Total Investasi
160.210.000.000
Analisis Accounting Rate of Return (ARR)
Accounting rate of return tahunan
a
Laba bersih stlh pajak rata2 per thn
73.379.334.071
b
Capital outlay
160.210.000.000
c
ARR tahunan
45,80%
Analisis Internal Rate of Return (IRR)
Total Discounted Proceeds
344.264.602.679
Initial Investment
160.210.000.000
Net Present Value (NPV)
184.054.602.679
IRR (Internal Rate of Return)
13,98%
Download