subjek hukum ekonomi subyek hukum ekonomi

5/28/2009
KARAKTERISTIK/CIRI
HUKUM
EKONOMI
Oleh
1
2
KARAKTERISTIK HUKUM EKONOMI
1. Mencakup hukum publik dan hukum privat
2. Cakupan lebih luas dari hukum perdata dan
hukum dagang
3. Merupakan perpaduan dari bidang:
Hukum perdata,
Hukum pidana,
Hukum dagang,
Hukum internasional,
Hukum administrasi negara,
Hukum tata negara
Lanjut…………..
4. Bersifat interdisipliner, multidisipliner dan
transnasional
5. Mengatur secara terinci.
6. Bersifat lex specialis dari KUHPerdata,
KUHPidana, KUHD. Contoh: UU Anti
Monopoli dan Persaingan Tidak sehat adalah
lex specialis dari KUHPerdata ps. 1365 ttg
Perbuatan Melanggar Hukum.
7. Menyeimbangkan kepentingan ekonomi dan
kepentingan umum
8. Sistem hukum ekonomi dipengaruhi oleh
sistem ekonomi
3
4
SUBYEK HUKUM EKONOMI
1.
Pemerintah
a.
SUBJEK
HUKUM
EKONOMI
b.
2.
Pelaku usaha
a.
b.
c.
3.
4.
Perorangan,
Badan usaha,
Badan hukum (asing/nasional)
Masyarakat/konsumen: sebagai pengguna produk
barang/jasa
NGO (Non Government Organization)/
LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat)
5
Pemerintah sebagai regulator, fasilitator
Pemerintah pusat & daerah: pelaku usaha (bumn/bumd/perusahaan
daerah),
UU 8/1999: perlindungan konsumen,
UU 23/1997: lingkungan hidup
6
1
5/28/2009
SUMBER HUKUM EKONOMI NASIONAL
SUMBER DAN DASAR HUKUM
HUKUM
EKONOMI
7
SUNARYATI:
Dasar hukum dari hukum ekonomi ditemukan
setelah sumber-sumber hukum/peraturanperaturan disistimatisasikan menurut:
Sejarah perkembangan hukum bidang yang
bersangkutan di indonesia.
Falsafah indonesia yang melatarbelakangi bidang
hukum tersebut
Kebijakan pemerintah di bidang tersebut
Pelaksanaan dari kebijakan pemerintah di bidang
yang bersangkutan.
9
Apa saja yg digolongkan sebagai Dasar Hukum
Ekonomi di Indonesia?
UUD 1945
Berbagai UU/Perpu yg berlaku
Berbagai PP yg berlaku
Berbagai Perpres yg berlaku
Berbagai Perda yg berlaku
•
Meliputi :
1. Perundang-undangan;
2. Perjanjian & traktat yg sudah diratifikasi;
3. Hukum kebiasaan;
4. Jurisprudensi; dan
5. Pendapat sarjana (doktrin)
•
Tingkat kepentingan dan penggunaan sumbersumber hukum.
Hal ini sangat tergantung pada kekhususan
masing-masing masalah hukum atau sistem
8
hukum yang dianut di suatu negara.
Pengertian SUMBER HUKUM EKONOMI
Adalah sumber dari mana hukum ekonomi itu
dibuat dan dijadikan landasan dalam pembuatan
hukum ekonomi Indonesia (bisa tertulis dan tidak
tertulis)
Pengertian DASAR HUKUM EKONOMI
Berasal dari sumber hukum ekonomi yg
diimplementasikan dalam peraturan2 tertulis
untuk melaksanakan suatu kegiatan ekonomi
tertentu, misal UU Perbankan, Peraturan
Menkeu, Perda Pajak, dsb. Dg kata lain, hukum
positif
10
Dasar Hukum Ekonomi Nasional
Merujuk pada UU 10/2004 tentang Pembentukan Peraturan
Perundang-undangan, Ps 7 :
Urutan peraturan perundang-undangan (dasar hukum) adalah:
Jadi Hukum Ekonomi dapat diwujudkan dalam berbagai
bentuk peraturan perundang-undangan, seperti Undangundang, yang kemudian dilaksanakan dg PP. Sedang PP
dijalankan lebih lanjut dg Perpres. Perda adalah dalam
rangka pelaksanaan otoda dan memenuhi kebutuhan khusus
daerah serta untuk menjalankan ketentuan perundang2an yg
lebih tinggi. Semua peraturan perUU-an tsb tidak boleh
bertentangan dg isi UUD 1945
11
UUD 1945
UU/Perpu
PP
Perpres
Perda
12
2
5/28/2009
SUMBER HK EKONOMI INTERNAS
DASAR HK EKONOMI INTERNAS
1. Perjanjian internasional (bilateral, regional,
multilateral)
2. Hk. Kebiasaan Internasional
3. Prinsip2 hukum umum
4. Putusan2 hakim sebelumnya & Doktrin sbg
Sumber Hukum Tambahan (Subsider)
5. Resolusi (Dilakukan oleh organisasi
berdasarkan suara terbanyak)
6. Keputusan2 (Decisions)
7. Codes of conduct (Aturan Tingkah Laku)
1. WTO
Agreements beserta seluruh perjanjian
lampirannya, AFTA Agreement, Berne Convention
for the Protection of Literary and Artistic Works, Paris
Convention for the Protection of Industrial Property
Rights, dsb.
2. Lex Mercatoria, Hukum yang diciptakan oleh
komunitas pedagang dunia, misal ICC dan ahli-ahli
hukum perdata internasional, misal UNIDROIT.
Contoh Lex Mercatoria: Uniform Customs and
Practice for Documentary Credits, UCP 600;
INCOTERMS 2000: The UNIDROIT Principles of
International Commercial Contracts.
13
14
3. Pacta sunt servanda, prinsip good faith, asas
timbal balik (reciprocity), kaidah penggunaan
laut bebas (high sea)
4. (Bagi yg menyetujui Resolusi): Resolusi MU
PBB Kedaulatan Tetap Mengenai Sumber
Daya Alam tahun 1962
5. Keputusan Arbitrase Internasional.
6. Good Corporate Governance, Guidelines for
International Investment (1972) & Rules of
Conduct to Combat Extortion and Bribery
(1977), berbagai Model Law.
15
3