RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu : : : : ............................. VII (tujuh)/Semester II IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) 2 X 40’ Standar Kompetensi : 5. Kompetensi Dasar : 5.1 Melaksanakan pengamatan objek secara terencana dan sistematis untuk memperoleh informasi gejala alam biotik dan abiotik. Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan pengertian komponen biotik. 2. Menyebutkan beberapa contoh dari komponen biotik. 3. Menjelaskan pengertian komponen abiotik. 4. Menyebutkan beberapa contoh dari komponen abiotik. 5. Menjelaskan gejala alam biotik yang biasa ditemui dalam kehidupan sehari-hari. 6. Menjelaskan gejala alam abiotik yang biasa ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) Materi Pembelajaran : Gejala Alam Biotik dan Abiotik Metode Pembelajaran : Model Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Ceramah Langkah-langkah Kegiatan a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Hewan tergolong komponen biotik atau abiotik? - Mengapa eceng gondok dapat tumbuh subur di perairan dekat persawahan? . Prasyarat pengetahuan - Apakah yang dimaksud dengan komponen biotik dan abiotik? - Bagaimana eceng gondok dapat tumbuh subur di perairan dekat persawahan? b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan pengertian komponen biotik. Menyebutkan beberapa contoh dari komponen biotik. Menjelaskan pengertian komponen abiotik. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian komponen biotik. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya menyebutkan beberapa contoh dari komponen biotik. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan gejala alam biotik maupun gejala alam abiotik yang biasa ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya membedakan gejala alam biotik dan gejala alam abiotik. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya.. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Sumber Belajar a. Buku IPA Terpadu b. Lingkungan Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi - Membandingkan gejala alam kebendaan dan kejadian pada objek abiotik melalui pengamatan - Membandingkan gejala alam kebendaan dan kejadian pada objek biotik melalui pengamatan Teknik Penilaian Observasi Bentuk Instrumen Lembar observasi Tes Tulis PG Instrumen/ Soal Berikut ini manakah yang termasuk gejala alam kejadian pada objek biotik? a. bau b. tumbuh c. warna d. ukuran Mengetahui, Kepala SMP/MTs …………… …..,…………………… 20 ……. Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam (__________________________) NIP/NIK : (_______________________) NIP/NIK : RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu : : : : ............................. VII (tujuh)/Semester II IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) 3 X 40’ Standar Kompetensi : 5. Kompetensi Dasar : 5.2 Menganalisa data percobaan GLB dan gerak lurus berubah beraturan serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan pengertian gerak dan sifatnya. 2. Membedakan pengertian perpindahan dan jarak. 3. Menjelaskan pengertian kelajuan. 4. Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kelajuan. 5. Menjelaskan pengertian GLB. 6. Menjelaskan ciri GLB. 7. Mengamati GLB. 8. Menjelaskan pengertian kecepatan. 9. Menjelaskan pengertian gerak lurus berubah beraturan. 10. Menjelaskan pengertian percepatan. 11. Mengamati gerak lurus dipercepat beraturan. 12. Menyebutkan gerak lurus berubah beraturan yang biasa ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) Materi Pembelajaran : Gerak Metode Pembelajaran : Model Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Ceramah Eksperimen Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Apakah mobil yang melintas di jalanan tergolong melakukan gerak? . - Bagaimana cara menghitung kelajuan rata-rata mobil yang sedang bergerak? Prasyarat pengetahuan - Apakah yang dimaksud dengan gerak? - Faktor apa sajakah yang mempengaruhi kelajuan suatu benda? b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian gerak dan sifatnya. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya menyebutkan beberapa contoh gerak. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian perpindahan, jarak dan kelajuan. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya menjelaskan faktor-faktor yang mem-pengaruhi kelajuan suatu benda. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Guru memberikan contoh soal cara menghitung kelajuan suatu benda. Guru menunjuk salah satu peserta didik untuk menjawab soal mengenai kelajuan suatu benda di depan kelas, sedangkan peserta didik yang lain memperhatikannya. Guru memberikan beberapa soal untuk dikerjakan oleh peserta didik. Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Apakah tujuan lintasan rel kereta api harus dibuat lurus dan mendatar? - Gerak jatuh peloncat indah tergolong GLB atau GLBB? . Prasyarat pengetahuan - Apakah yang dimaksud dengan GLB? - Apakah ciri dari gerak lurus berubah beraturan? . Pra eksperimen - Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan pengertian GLB. Menjelaskan ciri GLB. Mengamati GLB. Menjelaskan pengertian kecepatan. Menjelaskan pengertian gerak lurus berubah beraturan. Menjelaskan pengertian percepatan. Mengamati gerak lurus dipercepat beraturan. Menyebutkan gerak lurus berubah beraturan yang biasa ditemui dalam kehidupan sehari-hari melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian GLB dan cirinya. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai contoh GLB. Wakil tiap kelompok diminta untuk mengambil pewaktu ketik dan sebuah mobil mainan. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati GLB. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian kecepatan dan percepatan suatu benda. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai pengertian GLBB dan cirinya. Guru memberi instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen mengamati gerak lurus dipercepat beraturan. Peserta didik secara berkelompok melakukan eksperimen dengan menggunakan papan, balok kayu, sebuah mobil mainan dan pewaktu ketik. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya untuk membuat kesimpulan dari hasil percobaan untuk membandingkan karakteristik GLB dan GLBB. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Guru memberikan contoh soal cara menghitung kecepatan dan percepatan suatu benda. Guru menunjuk salah satu peserta didik untuk menjawab soal mengenai kecepatan dan percepatan suatu benda di depan kelas, sedangkan peserta didik yang lain memperhatikan. Guru memberikan beberapa soal untuk dikerjakan oleh peserta didik. Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru memberikan penghargaan kepada kelompok dengan kinerja baik. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman kegiatan. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal. Sumber Belajar a. Buku IPA Terpadu b. Buku referensi yang relevan c. Alat-alat praktikum Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi - Menemukan persamaan laju yang ditempuh - Menunjukkan Konsep GLB dalam kehidupan sehari-hari - Mendefinisikan percepatan sebagai perubahan kecepatan setiap satuan waktu - Menyelidiki GLBB dipercepat beraturan - Menunjukkan konsep GLBB dalam kehidupan sehari-hari Teknik Penilaian Tes tulis Bentuk Instrumen PG Testulis isian Sebuah benda dilempar vertikal keatas merupakan GLBB ..... Uraian Tuliskan dalam lambang bahwa percepatan merupakan kecepatan setiap satuan waktu Tes tulis Tes tulis Tes tulis Isian Isian Instrumen/ Soal Ciri GLB memiliki kecepatan .... a. dipercepat b. tetap c. diperlambat d. beraturan Contoh Gerak lurus berubah beraturan dipercepat adalah ..... Seorang pengendara mobil melintas di jalan tol merupakan konsep .... Mengetahui, Kepala SMP/MTs …………… …..,…………………… 20 ……. Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam (__________________________) NIP/NIK : (_______________________) NIP/NIK : RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu : : : : ............................. VII (tujuh)/Semester II IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) 3 X 40’ Standar Kompetensi : 5. Kompetensi Dasar : 5.3 Menggunakan mikroskop dan peralatan pendukung lainnya untuk mengamati gejala-gejala kehidupan. Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat: 1. Menyebutkan nama bagian-bagian mikroskop. 2. Menunjukkan nama bagian-bagian mikroskop. 3. Menjelaskan fungsi bagian-bagian mikroskop. 4. Menggunakan mikroskop dengan benar. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan. 5. 6. 7. 8. 9. 10. Menyebutkan nama bentuk sayatan. Membuat sayatan (melintang dan membujur). Membuat preparat basah. Membuka penutup tubuh hewan. Mengoleksi makhluk hidup. Menjelaskan cara mengawetkan hewan dan tumbuhan. Karakter siswa yang diharapkan : Materi Pembelajaran Metode Pembelajaran : : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) Mikroskop Model Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Demonstrasi Eksperimen Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Alat apakah yang digunakan untuk melihat benda yang sangat kecil? - Pernahkah kalian melihat mikroskop? . Prasyarat pengetahuan - Apakah yang dimaksud dengan mikroskop? - Bagaimana cara menggunakan mikroskop? . Pra eksperimen - Berhati-hatilah menggunakan mikroskop. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menyebutkan nama bagian-bagian mikroskop. Menunjukkan nama bagian-bagian mikroskop. Menjelaskan fungsi bagian-bagian mikroskop. Menggunakan mikroskop dengan benar. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian mikroskop dan kegunaannya. Guru menunjukkan bagian-bagian mikroskop dan menunjukkannya kepada peserta didik. Guru meminta salah satu peserta didik untuk melakukan hal yang sama seperti yang ditunjukkan oleh guru, jika ada kesalahan langsung diberi umpan balik. Guru mendemonstrasikan langkah-langkah penggunaan mikroskop, pengamatan pada suatu objek, cara menggambar hasil, menentukan bangun benda dan ukuran benda di bawah mikroskop. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil mikroskop, gelas benda, kaca penutup, potongan kertas, dan rambut. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati objek dengan mikroskop. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Guru memberi instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen mengetahui dan memahami cara mengukur objek mikroskopis dengan mikroskop. Peserta didik melakukan eksperimen dengan menggunakan mikroskop, mikrometer, gratikula dan lalat buah. Guru memeriksa kegiatan eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya untuk membuat kesimpulan dari hasil percobaan. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Bagaimana cara membuat sayatan? - Pernahkah kalian membuat preparat basah? . Prasyarat pengetahuan - Apakah yang dimaksud dengan sayatan? - Bagaimana cara membuat preparat basah? . Pra eksperimen - Berhati-hatilah menggunakan mikroskop. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menyebutkan nama bentuk sayatan. Membuat sayatan (melintang dan membujur). Membuat preparat basah. Membuka penutup tubuh hewan. Mengoleksi makhluk hidup. Menjelaskan cara mengawetkan hewan dan tumbuhan. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian sayatan dan jenisnya. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai tujuan membuat sayatan. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil mikroskop, silet, pinset, cawan kecil, pipet tetes, gelas benda, gelas penutup, botol bekas kopi, plastik, air kolam, batang yang muda dan tidak berkayu. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen membuat sayatan dan preparat basah. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan maksud membuka penutup tubuh hewan. Guru memberi instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen membuka penutup tubuh hewan. Peserta didik secara berkelompok melakukan eksperimen dengan menggunakan gunting, jarum pentul, pinset, nampan bedah, parafin, ikan, katak dan kloroform. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya untuk membuat kesimpulan dari hasil percobaan. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Guru menjelaskan cara mengawetkan hewan dan tumbuhan. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru memberikan penghargaan kepada kelompok dengan kinerja baik. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman kegiatan. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal. Sumber Belajar a. Buku IPA Terpadu b. Buku referensi yang relevan c. Alat-alat praktikum Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Teknik Bentuk Kompetensi Penilaian Instrumen - Mengenal bagianTes unjuk Tes bagian mikroskop kerja identifi-kasi - Menggunakan mikroskop dengan Uji petik benar (mengatur fokus, Tes unjuk kerja pencahayaan, prosedur kerja menemukan objec Mikropis) c. Contoh Instrumen: - Contoh uji petik kerja prosedur Tentukan dan sebutkan bagian-bagian mikroskop. Instrumen/ Soal Tentukan dan sebutkan namanama bagian mikroskop! Amati preparat basah atau preparat jadi yang sudah tersedia hingga ditemukan objek yang dimaksud! No Aspek Skor 1. Kelengkapan bagian mikroskop yang disebut namanya 1 2 2 Kebenaran posisi setiap bagian mikroskop yang disebut namanya Skor maksimum - 3 Contoh tes uraian Jelaskan bagaimana cara membuat preparat irisan membujur batang. Mengetahui, Kepala SMP/MTs …………… …..,…………………… 20 ……. Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam (__________________________) NIP/NIK : (_______________________) NIP/NIK : RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu : : : : ............................. VII (tujuh)/Semester II IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) 2 X 40’ Standar Kompetensi : 5. Kompetensi Dasar : 5.4 Menerapkan keselamatan kerja dalam melakukan pengamatan gejala-gejala alam. Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan fungsi dari laboratorium. 2. Mengetahui peraturan yang harus ditaati ketika berada di dalam laboratorium. 3. Mengetahui cara membawa dan menggunakan alat demi untuk keselamatan. 4. Menyebutkan bahan-bahan kimia di dalam laboratorium yang berbahaya bagi kesehatan. 5. Menjelaskan cara menyimpan dan mengambil bahan-bahan kimia yang ada di dalam laboratorium. 6. Mengidentifikasi simbol-simbol dan alat-alat yang ada di dalam laboratorium. 7. Menjelaskan arti simbol-simbol dalam bahan kimia. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) Materi Pembelajaran : Keselamatan Kerja Metode Pembelajaran : Model Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Demonstrasi Langkah-langkah Kegiatan a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Bolehkah kita menghirup bahan kimia secara langsung? - Apakah arti dari tanda silang yang terdapat pada bahan kimia? . Prasyarat pengetahuan - Peraturan apa sajakah yang harus ditaati ketika berada di dalam laboratorium? - Apakah arti dari simbol-simbol dalam bahan kimia? b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan fungsi dari laboratorium. Mengetahui peraturan yang harus ditaati ketika berada di dalam laboratorium. Mengetahui cara membawa dan menggunakan alat demi untuk keselamatan. Menyebutkan bahan-bahan kimia di dalam laboratorium yang berbahaya bagi kesehatan. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan fungsi dari laboratorium. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya menyebutkan beberapa alat dan bahan yang terdapat di dalam laboratorium. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan peraturan yang harus ditaati ketika berada di dalam laboratorium. Guru mendemonstrasikan cara membawa dan menggunakan alat-alat yang ada di dalam laboratorium demi untuk keselamatan kepada peserta didik. Guru meminta salah satu peserta didik untuk melakukan hal yang sama seperti yang ditunjukkan oleh guru, jika ada kesalahan langsung diberi umpan balik. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya menyebutkan bahan-bahan kimia di dalam laboratorium yang berbahaya bagi kesehatan. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan cara menyimpan dan mengambil bahan-bahan kimia yang ada di dalam laboratorium. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai arti simbol-simbol dalam bahan kimia yang ada di dalam laboratorium. Peserta didik (dibimbing oleh guru) keliling laboratorium untuk mengidentifikasi simbol-simbol dan alat-alat yang ada di dalam laboratorium. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Sumber Belajar a. Buku IPA Terpadu b. Buku referensi yang relevan c. Alat dan bahan praktikum Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi - Memegang, membawa dan memperlakukan alat dan bahan secara ama - Mendeskripsikan bahan-bahan yang berbahaya dan yang dapat menimbulkan penyakit - Mengindentifikasi simbol-simbol dalam Laboratorium Teknik Penilaian Tes unjuk kerja Bentuk Instrumen uji petik kerja produk Tes tulis PG Instrumen/ Soal Lakukan dengan prosedur yang benar cara membawa dan memperlakuakan mikroskop! Manakah bahan-bahan yang berbahaya dan yang dapat menimbulkan penyakit yang dapat diitemukan di laboratirium? a. air b. asam sulfat c. alkohol d. larutan glukose Apakah arti simbol di bawah ini? Tes tulis PG a. bahan yang mudah terbakar b. bahan yang beracun c. alat mudah pecah d. alat mudah mengalami korosi Mengetahui, Kepala SMP/MTs …………… …..,…………………… 20 ……. Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam (__________________________) NIP/NIK : (_______________________) NIP/NIK : RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu : : : : ............................. VII (tujuh)/Semester II IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) 2 X 40’ Standar Kompetensi : 6. Memahami keanekaragaman makhluk hidup. Kompetensi Dasar : 6.1 Mengidentifikasi ciri-ciri makhluk hidup. Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan perbedaan makhluk hidup dan makhluk tak hidup. 2. Menyebutkan ciri-ciri makhluk tak hidup. 3. Mengetahui reaksi tumbuhan terhadap rangsangan. 4. Menentukan ciri-ciri makhluk hidup berdasarkan pengamatan. 5. Membuat laporan ciri-ciri makhluk hidup berdasar hasil observasi. 6. Menjelaskan perbedaan antara hewan dan tumbuhan. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) Materi Pembelajaran : Ciri-ciri Makhluk Hidup Metode Pembelajaran : Model Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Observasi Langkah-langkah Kegiatan a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Apakah perbedaan antara batu dengan ayam? - Mengapa tumbuhan putri malu akan mengatup daunnya bila tersentuh? . Prasyarat pengetahuan - Apakah ciri-ciri makhluk hidup? - Apakah perbedaan antara hewan dan tumbuhan? b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan perbedaan makhluk hidup dan makhluk tak hidup. Menyebutkan ciri-ciri makhluk tak hidup. Mengetahui reaksi tumbuhan terhadap rangsangan. Menentukan ciri-ciri makhluk hidup berdasarkan pengamatan. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) jalan-jalan ke halaman sekolah untuk mencatat apa saja yang ditemukan. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya menyebutkan perbedaan makhluk hidup dan makhluk tak hidup. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan ciri-ciri makhluk hidup. Wakil tiap kelompok diminta mengambil tumbuhan putri malu, batang korek api dan air. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengetahui reaksi tumbuhan putri malu terhadap rangsangan sentuh. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mengamati satu pot tanaman yang subur dan mendiskusikan mengapa di sekeliling tumbuhan induk banyak tumbuhan yang kecil-kecil. Guru memberi instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen menanam kacang hijau, satu pot diletakkan di tempat terang dan satu lagi di tempat gelap. Setelah 4-5 hari kemudian, peserta didik secara berkelompok diminta mengamati dan membuat kesimpulan dari kegiatan tersebut. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan perbedaan antara hewan dan tumbuhan. Peserta didik berdiskusi dengan kelompoknya untuk menyimpulkan hasil percobaan. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Guru memberikan tugas rumah, peserta didik diminta untuk mengamati makhluk hidup dalam daftar berikut: - jamur yang tumbuh pada roti - cacing tanah - biji yang sedang berkecambah - ikan - daun pada pohon yang masih hidup - katak - tanaman berbunga - diri kamu sendiri Tuliskan masing-masing ciri makhluk hidup yang dapat kalian amati. Sumber Belajar a. Buku IPA Terpadu b. Alat dan bahan praktikum c. Lingkungan Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Mengidentifikasi ciri-ciri mahluk hidup Teknik Penilaian Tes tertulis Membuat laporan ciri-ciri makhluk hidup berdasar hasil observasi Membedakan ciri tumbuhan dan hewan Tes kinerja Bentuk Instrumen PG Instrumen/ Soal Berikut ini ciri yang bukan hanya dimiliki oleh mahluk hidup yaitu ... a. tumbuh membesar b. memerlukan sumber energi c. memerlukan oksigen untuk pembakaran d. beradaptasi terhadap lingkungan* Ter unjuk kerja produk Tes tertulis Uraian Pilihlah tiga mahluk hidup yang ada di sekitar dan lidentifikasilah ciri-cirinya minimum 4 ciri, dan buatlah laporannya! Manakah di antara ciri-ciri mahluk hidup yang dapat dipakai untuk membedakan hewan dan tumbuhan? Contoh Instrumen: - Contoh tes unjuk kerja produk Mengetahui reaksi tumbuhan putri malu terhadap rangsangan sentuhan dan air. Jenis rangsangan Bagian tumbuhan yang diberi rangsangan Reaksi tumbuhan Ujung daun Sentuhan Pangkal daun Batang Ujung daun Tetesan air Pangkal daun Batang - - Contoh tes PG Zat-zat sisa metabolisme yang harus dikeluarkan dari tubuh kita sebagai berikut, kecuali... a. urin (air seni) b. karbon dioksida c. kelenjar pencernaan d. keringat Contoh tes uraian Apakah tujuan makhluk hidup berkembang biak? Mengetahui, Kepala SMP/MTs …………… …..,…………………… 20 ……. Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam (__________________________) NIP/NIK : (_______________________) NIP/NIK : RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu : : : : ............................. VII (tujuh)/Semester II IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) 4 X 40’ Standar Kompetensi : 6. Kompetensi Dasar : 6.2 Mengklasifikasikan makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki. Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan tujuan klasifikasi makhluk hidup. 2. Menjelaskan dasar klasifikasi makhluk hidup. 3. Mengelompokkan hewan berdasarkan bentuk luar tubuh sebagai dasar klasifikasi. 4. Mengetahui klasifikasi makhluk hidup menurut Carolus Linnaeus. 5. Mengetahui sistem klasifikasi 5 kingdom. 6. Menuliskan nama ilmiah makhluk hidup. 7. Menjelaskan tujuan kunci determinasi. Memahami keanekaragaman makhluk hidup. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) Materi Pembelajaran : Klasifikasi Makhluk Hidup Metode Pembelajaran : Model Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Observasi Langkah-langkah Kegiatan Pertemuan pertama dan kedua : a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Bagaimana cara mengelompokkan makhluk hidup? - Apakah nama ilmiah dari tanaman padi? . Prasyarat pengetahuan - Apakah dasar klasifikasi makhluk hidup? - Bagaimana aturan untuk menulis nama ilmiah makhluk hidup? . Pra eksperimen - Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan tujuan klasifikasi makhluk hidup. Menjelaskan dasar klasifikasi makhluk hidup. Mengelompokkan hewan berdasarkan bentuk luar tubuh sebagai dasar klasifikasi. Mengetahui klasifikasi makhluk hidup menurut Carolus Linnaeus. Mengetahui sistem klasifikasi 5 kingdom. Menuliskan nama ilmiah makhluk hidup. Menjelaskan tujuan kunci determinasi. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) jalan-jalan ke halaman sekolah untuk mencatat makhluk hidup yang ditemukan. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan tujuan klasifikasi makhluk hidup. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menentukan dasar dari klasifikasi makhluk hidup (berdasarkan ukuran tubuh, lingkungan tempat tinggal, manfaat dan jenis makanan). Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil cawan petri, pinset, kaca pem-besar, belalang, kumbang, kupu-kupu, capung, udang, semut, lalat, laba-laba dan kaki seribu. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengelompokkan hewan berdasarkan bentuk luar tubuh sebagai dasar klasifikasi. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan kelemahan dari beberapa dasar klasifikasi makhluk hidup yang telah ditentukan sebelumnya. Guru menjelaskan dasar klasifikasi makhluk hidup menurut Carolus Linnaeus dan sistem klasifikasi 5 kingdom. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan beberapa kelebihan dari dasar klasi-fikasi makhluk hidup menurut Carolus Linnaeus dan sistem klasifikasi lima kingdom. Guru menjelaskan aturan tata nama ilmiah makhluk hidup dan memberikan beberapa contoh nama ilmiah makhluk hidup. Peserta didik dalam setiap kelompok berdiskusi untuk menuliskan nama ilmiah makhluk hidup yang ditemui di sekitar sekolah. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Guru menjelaskan tujuan adanya kunci determinasi dan memberikan contoh kunci determinasi untuk menempatkan makhluk hidup ke dalam suatu kingdom. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Sumber Belajar a. Buku IPA Terpadu b. Alat dan bahan praktikum c. Lingkungan Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Membedakan makhluk hidup yang satu dengan yang lainnya berdasarkan ciri khusus kehidupan yang dimilikinya Mendeskripsikan pentingnya dilakukan klasifikasi makhluk Teknik Penilaian Ter tertulis Bentuk Instrumen PG Tes tertulis Uraian Instrumen/ Soal Ciri yang dengan mudah untuk membedakan antara kadal dan katak yaitu a. kepala b. kulit c. alat gerak* d. ekor Apa sajakah keuntungan yang dapat kita peroleh dengan adanya pengklasifikasian hidup makhluk hidup? Tes tertulis Uraian Membuat perbandingan ciri-ciri khusus tiap kingdom dalam sistem 3 kingdom Mengklasifikasi beberapa mahluk hidup di sekitar berdasar ciri yang diamati Tes unjuk kerja Uji petik kerja produk Buatlah tabel perbandingan untuk menunjukkan ciri-ciri khusus tiap kingdom dalam sistem 3 kingdom berdasar sel penyusunnya! Dari gambar hewan yang sudah tersedia klasifikasikan berdasar ciri yang dapat diamati dan buatlah tabel klasifikasinya! Mengetahui, Kepala SMP/MTs …………… …..,…………………… 20 ……. Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam (__________________________) NIP/NIK : (_______________________) NIP/NIK : RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu : : : : ............................. VII (tujuh)/Semester II IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) 4 X 40’ Standar Kompetensi : 6. Kompetensi Dasar : 6.3 Mendeskripsikan keragaman pada sistem organisasi kehidupan mulai dari tingkat sel sampai organisme. Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan pengertian sel. 2. Menjelaskan bagian-bagian sel. 3. Membedakan sel tumbuhan dan sel hewan. 4. Mengamati bagian-bagian sel tumbuhan dan sel hewan. 5. Menjelaskan pengertian jaringan. 6. Menyebutkan macam-macam jaringan pada vertebrata dan manusia. 7. Menyebutkan macam-macam jaringan pada tumbuhan. 8. Mengenal jaringan-jaringan yang terdapat pada tumbuhan. 9. Menjelaskan fungsi dari macam-macam jaringan. 10. Menjelaskan pengertian organ. 11. Menyebutkan macam-macam organ pada vertebrata dan manusia. 12. Menyebutkan macam-macam organ pada tumbuhan. 13. Menjelaskan fungsi dari macam-macam organ. 14. Menjelaskan pengertian sistem organ. 15. Menyebutkan macam-macam sistem organ pada vertebrata dan manusia. 16. Menyebutkan macam-macam sistem organ pada tumbuhan. 17. Menjelaskan fungsi dari macam-macam sistem organ. 18. Menjelaskan hubungan antara sel, jaringan, organ dan sistem organ penyusun tubuh Memahami keanekaragaman makhluk hidup. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) Materi Pembelajaran : Keragaman Pada Sistem Organisasi Kehidupan Metode Pembelajaran : Model Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok - Observasi Eksperimen Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Tahukah kalian bahwa telur ayam merupakan sel berukuran raksasa? - Bagaimana air dan garam-garam mineral mengalir dari akar sampai ke daun? . Prasyarat pengetahuan - Apakah yang dimaksud dengan sel? - Apakah fungsi dari jaringan xilem? . Pra eksperimen - Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan pengertian sel. Menjelaskan bagian-bagian sel. Membedakan sel tumbuhan dan sel hewan. Mengamati bagian-bagian sel tumbuhan dan sel hewan. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian sel. Peserta didik memperhatikan model replika sel tumbuhan dan sel hewan yang dibawa oleh guru. Peserta didik dalam setiap kelompok (dibimbing oleh guru) mendiskusikan bagianbagian sel tumbuhan dan sel hewan. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil cotton bud atau pembersih telinga, gelas benda, gelas penutup, pipet, mikroskop dan metilen biru. Peserta didik dalam setiap kelompok mendapat lembar eksperimen yang memuat langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengetahui bagian-bagian sel tumbuhan dan sel hewan. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang terdapat pada lembar eksperimen. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan sel tumbuhan dan sel hewan. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian jaringan. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengenal jaringan-jaringan yang terdapat pada tumbuhan. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru dengan menggunakan gelas benda, gelas penutup, silet, pipet, gabus, mikroskop dan daun tumbuhan. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan fungsi dari macam-macam jaringan pada tumbuhan, vertebrata dan manusia. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Jaringan apa sajakah yang menyusun mata? - Tubuh manusia terdiri dari berapa sistem organ? . Prasyarat pengetahuan - Apakah yang dimaksud dengan organ? - Apakah yang dimaksud dengan sistem organ? b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan pengertian organ. Menyebutkan macam-macam organ pada vertebrata dan manusia. Menyebutkan macam-macam organ pada tumbuhan. Menjelaskan fungsi dari macam-macam organ. Menjelaskan pengertian sistem organ. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian organ dan menyebutkan macam-macam organ pada tumbuhan, vertebrata dan manusia. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai fungsi dari macammacam organ pada tumbuhan, vertebrata dan manusia. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik memperhatikan model replika organ pada tumbuhan, vertebrata dan manusia yang dibawa oleh guru. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian sistem organ dan menye-butkan macam-macam sistem organ pada tumbuhan, vertebrata dan manusia. Peserta didik secara berkelompok mendiskusikan fungsi dari sistem organ pada tumbuhan, vertebrata dan manusia. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi secara di depan kelas. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik memperhatikan model replika sistem organ pada tumbuhan, vertebrata dan manusia yang dibawa oleh guru. Guru menjelaskan urutan terbentuknya organisasi kehidupan dan memberikan pertanyaan kepada peserta didik sebagai umpan balik terhadap pemahaman materi. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru memberikan penghargaan kepada kelompok dengan kinerja baik. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman kegiatan. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal. Sumber Belajar a. Buku IPA Terpadu b. Buku referensi yang relevan c. Alat-alat praktikum Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Mendeskripsikan keragaman tingkat sel berdasarkan hasil pengamatan menggunakan mikroskop Mendeskripsikan keragaman tingkat jaringan menurut sel-sel penyusunnya Mendeskripsikan keragaman tingkat organ dan sistem organ berdasarkan hasil pengamatan Mengkaitkan hubungan antara sel, jaringan, organ dan sistem organ penyusun tubuh Teknik Penilaian Tes unjuk kerja produk Bentuk Instrumen Uji petik kerja produk Instrumen/ Soal Deskripsikan keragaman bentuk sel berdasarkan hasil pengamatan preparat awetan daun yang telah tersedia menggunakan mikroskop! Tes tertulis Uraian Deskripsikan karakteristik sel penyusun jaringan palisade pada daun! Uraian Amatilah bunga ”Kembang Sepatu” dan kemukakan apa saja nama organ penyusunnya! Tes tertulis Tes tertulis Uraian Kemukakan jaringan penyusun organ daun yang paling banyak mengandung klorofil! Mengetahui, Kepala SMP/MTs …………… …..,…………………… 20 ……. Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam (__________________________) NIP/NIK : (_______________________) NIP/NIK : RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu : : : : ............................. VII (tujuh)/Semester II IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) 4 X 40’ Standar Kompetensi Kompetensi Dasar : : Tujuan Pembelajaran : 7. Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem. 7.1 Menentukan ekosistem dan saling hubungan antara komponen ekosistem. Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan pengertian ekosistem. 2. Menjelaskan satuan makhluk hidup dalam ekosistem. 3. Menyebutkan macam-macam ekosistem. 4. Menjelaskan komponen-komponen ekosistem. 5. Membedakan organisme autrotof dan organisme heterotof. 6. Membedakan organisme herbivora, karnivora dan omnivora. 7. Menjelaskan hubungan saling ketergantungan antara komponen biotik dan komponen abiotik. 8. Menjelaskan saling ketergantungan antara produsen, konsumen dan pengurai. 9. Menjelaskan pengertian rantai makanan, jaring-jaring makanan dan piramida makanan. 10. Membuat jaring-jaring makanan yang terbentuk dari sekumpulan rantai makanan. 11. Menjelaskan pengertian arus energi. 12. Menjelaskan siklus materi. 13. Menyebutkan pola interaksi organisme. 14. Membedakan simbiosis mutualisme, simbiosis parasitisme dan simbiosis komensalisme. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) Materi Pembelajaran : Komponen Ekosistem, Peran, dan Interaksinya Metode Pembelajaran : Model Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Observasi Eksperimen Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan . . . Motivasi dan apersepsi - Dalam ekosistem, tumbuhan tergolong produsen atau konsumen? - Apakah kucing tergolong hewan karnivora atau herbivora? Prasyarat pengetahuan - Apakah yang dimaksud dengan produsen? - Apakah yang dimaksud dengan hewan karnivora? Pra eksperimen - Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan pengertian ekosistem. Menjelaskan satuan makhluk hidup dalam ekosistem. Menyebutkan macam-macam ekosistem. Menjelaskan komponen-komponen ekosistem. Membedakan organisme autrotof dan organisme heterotof. Membedakan organisme herbivora, karnivora dan omnivora. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) jalan-jalan ke halaman sekolah untuk mengamati lingkungan dan mencatat apa yang dilihat. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian ekosistem. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan satuan makhluk hidup dalam ekosistem (individu, populasi dan komunitas). Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil tali rafia, meteran, dan alat tulis untuk mengamati makhluk hidup yang terdapat di tempat pengamatan. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen memahami pengertian individu, populasi dan komunitas dalam suatu ekosistem. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan macam-macam ekosistem berdasarkan proses terbentuknya. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan komponen-komponen ekosistem yaitu komponen biotik (produsen, konsumen dan dekomposer) dan komponen abiotik (air, tanah, udara, cahaya matahari, suhu dan kelembaban). Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian dan contoh dari organisme autrotof dan organisme heterotof. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan organisme yang termasuk ke dalam heterotof (herbivora, karnifora dan omnivora). Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Bisakah tumbuhan hidup tanpa air? - Apakah peran tumbuhan dalam rantai makanan? . Prasyarat pengetahuan - Apakah pengaruh air terhadap makhluk hidup? - Apakah yang dimaksud dengan rantai makanan? b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan saling ketergantungan antara produsen, konsumen dan pengurai. Menjelaskan pengertian rantai makanan, jaring-jaring makanan dan piramida makanan. Membuat jaring-jaring makanan yang terbentuk dari sekumpulan rantai makanan. Menjelaskan pengertian arus energi. Menjelaskan siklus materi. Menyebutkan pola interaksi organisme. Membedakan simbiosis mutualisme, simbiosis parasitisme dan simbiosis komensalisme. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan hubungan saling ketergantungan antara komponen biotik dan abiotik. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil dua kotak atau nampan, alat tulis, kertas label, beberapa ekor cacing tanah dan tanah. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk mengetahui pengaruh komponen biotik terhadap komponen abiotik. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai pengaruh air dan udara terhadap makhluk hidup, pengaruh tumbuhan terhadap tanah dan udara serta pengaruh cacing tanah terhadap kesuburan tanah. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan saling ketergantungan antara produsen, konsumen dan pengurai. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan pengertian produsen, konsumen dan pengurai. Peserta didik secara berkelompok membuat nama makhluk hidup pada kertas karton dengan panjang 25 cm dan lebar 10 cm. Peserta didik diminta untuk bermain peran mengenai rantai makanan dan jaring-jaring makanan dengan menggunakan tali rafia dan nama makhluk hidup. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil dari bermain peran di depan kelas. Guru menanggapi hasil bermain peran peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Guru menjelaskan pengertian piramida makanan dan arus energi kemudian memberikan pertanyaan kepada peserta didik sebagai umpan balik terhadap pemahaman materi. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Sumber Belajar a. Buku IPA Terpadu b. Alat dan bahan praktikum c. Lingkungan Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Mengindentifikasikan satuan-satuan dalam ekosistem dan menyatakan matahari merupakan sumber energi utama Menggambarkan dalam bentuk diagram rantai makanan dan jaringjaring kehidupan berdasar hasil pengamatan suatu ekosistem Teknik Penilaian Observasi Bentuk Instrumen Lembar observasi Tugas Tugas proyek Instrumen/ Soal Gambarkan dalam bentuk diagram rantai makanan dan jaring-jaring kehidupan berdasar hasil pengamatan suatu ekosistem yang kamu amati! Lakukan dalam bentuk kerja kelompok! Presentasikan di depan kelas pada saat yang ditetapkan! Mengetahui, Kepala SMP/MTs …………… …..,…………………… 20 ……. Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam (__________________________) NIP/NIK : (_______________________) NIP/NIK : RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu : : : : ............................. VII (tujuh)/Semester II IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) 4 X 40’ Standar Kompetensi : 7. Kompetensi Dasar : 7.2 Mengidentifikasikan pentingnya keanekaragaman makhluk hidup dalam pelestarian ekosistem. Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat: 1. Menyebutkan makhluk hidup berdasarkan sistem klasifikasi 5 kingdom. 2. Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom monera. 3. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh makhluk hidup yang tergolong kingdom monera. 4. Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom protista. 5. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh makhluk hidup yang tergolong kingdom protista. 6. Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom jamur (fungi). 7. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh makhluk hidup yang tergolong kingdom jamur (fungi). 8. Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom tumbuhan (plantae). 9. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh lumut. 10. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan paku. 11. Membedakan lumut (bryophyta) dan tumbuhan paku (pterydophyta). 12. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae). 13. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae). 14. Membedakan tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae). 15. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berkeping satu (monocotyledoneae). 16. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae). 17. Membedakan tumbuhan berkeping satu (monocotyledoneae) dan tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae). 18. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh hewan tidak bertulang belakang (invertebrata). 19. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh hewan bertulang belakang (vertebrata). 20. Membedakan kelompok hewan tidak bertulang belakang Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem. 21. 22. 23. 24. 25. (invertebrata) dan kelompok hewan bertulang belakang (vertebrata). Menjelaskan pengertian sumber daya alam hayati. Menyebutkan beberapa jenis tumbuhan yang telah langka di Indonesia. Menyebutkan beberapa jenis hewan yang telah langka di Indonesia. Membedakan cagar alam dan suaka margasatwa. Membedakan taman nasional, taman wisata dan taman laut. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) Materi Pembelajaran : Keanekaragaman Makhluk Hidup dan Upaya Pelestariannya Metode Pembelajaran : Model Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Observasi Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Bakteri apakah yang digunakan untuk membuat fermentasi keju? - Apakah manfaat dari ganggang merah (rhodophyta)? . Prasyarat pengetahuan - Apakah keuntungan bakteri bagi manusia? - Apakah ciri-ciri dari ganggang merah (rhodophyta)? b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menyebutkan makhluk hidup berdasarkan sistem klasifikasi 5 kingdom. Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom monera. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh makhluk hidup yang tergolong kingdom monera. Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom protista. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh makhluk hidup yang tergolong kingdom protista. Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom jamur (fungi). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh makhluk hidup yang tergolong kingdom jamur (fungi). Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom tumbuhan (plantae). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh lumut. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan paku. Membedakan lumut (bryophyta) dan tumbuhan paku (pterydophyta). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae). melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) jalan-jalan ke halaman sekolah untuk mengamati dan mencatat makhluk hidup. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan makhluk hidup berdasarkan sistem klasifikasi 5 kingdom. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan ciri-ciri dari kingdom monera. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari kingdom monera. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan keuntungan dan kerugian bagi manusia dari organisme yang tergolong kingdom monera. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan ciri-ciri dari kingdom protista. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari kingdom protista. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan keuntungan dan kerugian bagi manusia dari organisme yang tergolong kingdom protista. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan ciri-ciri dari kingdom jamur (fungi). Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari kingdom jamur (fungi). Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan keuntungan dan kerugian bagi manusia dari organisme yang tergolong kingdom jamur (fungi). Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; . PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Apakah perbedaan antara lumut dan tumbuhan paku? - Pohon kelapa tergolong tumbuhan berkeping satu atau tumbuhan berkeping dua? . Prasyarat pengetahuan - Apakah ciri-ciri dari tumbuhan paku? - Apakah ciri-ciri dari tumbuhan berkeping satu? b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Membedakan tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berkeping satu (monocotyledoneae). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae). Membedakan tumbuhan berkeping satu (monocotyledoneae) dan tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh hewan tidak bertulang belakang (invertebrata). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh hewan bertulang belakang (vertebrata). Membedakan kelompok hewan tidak bertulang belakang (invertebrata) dan kelompok hewan bertulang belakang (vertebrata). Menjelaskan pengertian sumber daya alam hayati. Menyebutkan beberapa jenis tumbuhan yang telah langka di Indonesia. Menyebutkan beberapa jenis hewan yang telah langka di Indonesia. Membedakan cagar alam dan suaka margasatwa. Membedakan taman nasional, taman wisata dan taman laut. Membedakan tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berkeping satu (monocotyledoneae). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae). Membedakan tumbuhan berkeping satu (monocotyledoneae) dan tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh hewan tidak bertulang belakang (invertebrata). Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh hewan bertulang belakang (vertebrata). Membedakan kelompok hewan tidak bertulang belakang (invertebrata) dan kelompok hewan bertulang belakang (vertebrata). Menjelaskan pengertian sumber daya alam hayati. Menyebutkan beberapa jenis tumbuhan yang telah langka di Indonesia. Menyebutkan beberapa jenis hewan yang telah langka di Indonesia. Membedakan cagar alam dan suaka margasatwa. Membedakan taman nasional, taman wisata dan taman laut. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) jalan-jalan ke halaman sekolah untuk mengamati dan mencatat tumbuhan. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan ciri-ciri kingdom tumbuhan (plantae). Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengamati lumut yang terdapat di tempat lembab dan basah. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari lumut. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mengamati tumbuhan paku yang ada di lingkungan sekolah (dibawa oleh guru). Peserta didik secara berkelompok menentukan jenis dan ciri-ciri tumbuhan paku yang ditemui. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari tumbuhan paku. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan keuntungan dan kerugian bagi manusia dari tumbuhan paku. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan antara lumut dan tumbuhan paku. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mengamati dan mencatat tumbuhan yang ada di lingkungan sekolah. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae). Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan antara tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae). Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mengamati dan mencatat tumbuhan biji tertutup yang ada di lingkungan sekolah. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari tumbuhan berkeping satu (monocotyledoneae). Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae). Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan antara tumbuhan berke-ping satu (monocotyledoneae) dan tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae). Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil bermain peran peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Sumber Belajar a. Buku IPA Terpadu b. Alat dan bahan praktikum c. Lingkungan Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Instrumen Instrumen/ Soal Mendefinisikan makhluk hidup yang tergolong langka Menyebutkan contoh makhluk hidup yang tergolong makhluk hidup langka di suatu lokasi Mengemukakan pentingnya membudidayakan tumbuhan dan hewan langka Membuat tulisan untuk mengenalkan jenis, bentuk, dan manfaat tumbuhan, hewan langka yang dilindungi Tes tulis Isian Tes lesan Daftar pertanyaan Tes tulis PG Penugasan Tugas rumah Makhluk hidup dinyatakan tergolong langka apabila .... Sebutkan 2 contoh hewan langka di P. Jawa! Salah satu alasan pentingnya membudidayakan tumbuhan dan hewan langka supaya .... a. terjaminnya ketersediaan plasma nutfah b. jumlah tumbuhan dan hewan tidak berkurang c. menambah keindahan alam d. memutus kelangsungan daur hara yang ada di alam Buatlah karangan untuk mengenalkan jenis, bentuk, dan manfaat tumbuhan/hewan langka yang dilindungi Buatlah karangan untuk mengenalkan jenis, bentuk, dan manfaat tumbuhan/hewan langka yang dilindungi Mengetahui, Kepala SMP/MTs …………… …..,…………………… 20 ……. Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam (__________________________) NIP/NIK : (_______________________) NIP/NIK : RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu : : : : ............................. VII (tujuh)/Semester II IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) 2 X 40’ Standar Kompetensi : 7. Kompetensi Dasar : 7.3 Memprediksi pengaruh kepadatan populasi manusia dengan lingku-ngan. Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan pengertian penduduk. 2. Menjelaskan akibat kepadatan populasi manusia. 3. Menyebutkan syarat-syarat air bersih. 4. Menjelaskan hubungan antara populasi penduduk dengan kebutuhan air bersih. 5. Menjelaskan pengertian udara bersih. 6. Menjelaskan hubungan antara populasi penduduk dengan kebutuhan udara bersih. 7. Menyebutkan dampak ketidakseimbangan antara bertambahnya penduduk dengan bertambahnya produksi pangan. 8. Menjelaskan dampak peningkatan populasi manusia terhadap ketersediaan lahan. 9. Menjelaskan pengaruh meningkatnya populasi penduduk terhadap kerusakan lingkungan. 10. Menjelaskan dampak kepadatan penduduk terhadap pencemaran lingkungan. 11. Menjelaskan dampak kepadatan penduduk terhadap terbatasnya ruang gerak. Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) Materi Pembelajaran : Pengaruh Kepadatan Populasi Manusia Terhadap Lingkungan Metode Pembelajaran : Model Problem Based Instruction (PBI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Observasi Ceramah Langkah-langkah Kegiatan a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Mengapa manusia membutuhkan air bersih? - Dapatkah kalian memberikan contoh-contoh lahan yang semestinya tidak digunakan untuk pemukiman? . Prasyarat pengetahuan - Apakah syarat-syarat air bersih? - Apakah dampak peningkatan populasi manusia terhadap ketersediaan lahan? b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan pengertian penduduk. Menjelaskan akibat kepadatan populasi manusia. Menyebutkan syarat-syarat air bersih. Menjelaskan hubungan antara populasi penduduk dengan kebutuhan air bersih. Menjelaskan pengertian udara bersih. Menjelaskan hubungan antara populasi penduduk dengan kebutuhan udara bersih. Menyebutkan dampak ketidakseimbangan antara bertambahnya penduduk dengan bertambahnya produksi pangan. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mengamati lingkungan di sekitar halaman sekolah. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian penduduk. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan akibat kepadatan populasi manusia. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan syarat-syarat air bersih. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan hubungan antara populasi penduduk dengan kebutuhan air bersih. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian udara bersih. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan cara mendapatkan udara bersih. Peserta didik berkelompok mendiskusikan hubungan antara populasi penduduk dengan kebutuhan udara bersih. Wakil dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) memperhatikan foto atau gambar-gambar yang didapat dari majalah, koran atau media lainnya yang memuat akibat kepadatan populasi manusia. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan hubungan antara populasi penduduk dengan kebutuhan pangan, ketersediaan lahan dan kerusakan lingkungan. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan dampak kepadatan penduduk yang dapat menimbulkan pencemaran lingkungan dan terbatasnya ruang gerak. Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelompok lain. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Sumber Belajar a. Buku IPA Terpadu b. Buku referensi yang relevan c. Gambar dan foto Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Memperkirakan hubungan populasi penduduk dengan kebutuhan air bersih dan udara bersih Memperkirakan hubungan populasi penduduk dengan kebutuhan pangan Memperkirakan hubungan populasi penduduk dengan ketersediaan lahan Teknik Penilaian Tes tulis Bentuk Instrumen Isian Tes tulis Isian Tes tulis isian Tes tulis uraian Instrumen/ Soal Jika populasi penduduk meningkat dengan cepat maka kebutuhan air bersih akan ...................... . Jika populasi penduduk meningkat dengan cepat maka kebutuhan pangan akan ...................... Jika populasi penduduk meningkat dengan cepat maka ketersediaan lahan akan ..................... Mejelaskan pengaruh meningkatnya populasi penduduk terhadap kerusakan lingkungan Kemukakan kemungkinan kerusakan lingkungan yang dapat terjadi jika populasi penduduk terus meningkat Mengetahui, Kepala SMP/MTs …………… …..,…………………… 20 ……. Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam (__________________________) NIP/NIK : (_______________________) NIP/NIK : RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu : : : : ............................. VII (tujuh)/Semester II IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) 4 X 40’ Standar Kompetensi : 7. Kompetensi Dasar : 7.4 Mengaplikasikan peran manusia dalam pengelolaan lingkungan un-tuk mengatasi pencemaran dan kerusakan lingkungan. Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan pengertian pencemaran lingkungan. 2. Menyebutkan ciri-ciri lingkungan alami. 3. Menyebutkan ciri-ciri lingkungan tercemar. 4. Membedakan lingkungan alami dan lingkungan tercemar 5. Menyebutkan sumber-sumber pencemaran lingkungan. 6. Menjelaskan pengertian pencemaran air. 7. Menjelaskan sumber-sumber pencemaran air. 8. Menjelaskan pengertian pencemaran udara. 9. Menyebutkan bahan-bahan pencemar udara. 10. Menjelaskan pengertian pencemaran tanah. 11. Menjelaskan akibat yang ditimbulkan oleh pencemaran tanah. 12. Menjelaskan pengertian pencemaran suara. 13. Menyebutkan sumber-sumber pencemaran suara. 14. Menjelaskan akibat pencemaran terhadap makhluk hidup secara global. 15. Menjelaskan kegunaan hutan hujan tropis. 16. Menjelaskan kerugian akibat penebangan hutan. 17. Menjelaskan usaha-usaha mencegah dan mengatasi pencemaran. 18. Menjelaskan usaha-usaha mencegah dan mengatasi kerusakan lingkungan akibat penebangan hutan. Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) Materi Pembelajaran : Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan ‘Metode Pembelajaran : Model Problem Based Instruction (PBI) Direct Instruction Cooperative Learning Metode - Diskusi kelompok Observasi Ceramah Langkah-langkah Kegiatan a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Mengapa sungai di perkotaan airnya berubah warna, berbau busuk dan penuh dengan sampah? - Mengapa limbah industri tidak boleh langsung dibuang ke sungai? . Prasyarat pengetahuan - Apakah ciri-ciri lingkungan yang tercemar? - Sebutkan sumber-sumber pencemaran air? b. Kegiatan Inti. Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan pengertian penduduk. Menjelaskan akibat kepadatan populasi manusia. Menyebutkan syarat-syarat air bersih. Menjelaskan hubungan antara populasi penduduk dengan kebutuhan air bersih. Menjelaskan pengertian udara bersih. Menjelaskan hubungan antara populasi penduduk dengan kebutuhan udara bersih. Menyebutkan dampak ketidakseimbangan antara bertambahnya penduduk dengan bertambahnya produksi pangan. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 4-5 siswa laki-laki dan perempuan yang berbeda kemampuannya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) jalan-jalan ke halaman sekolah untuk mengamati lingkungan sekitar. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian pencemaran lingkungan. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan lingkungan alami dan lingkungan tercemar. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan ciri-ciri lingkungan alami dan lingkungan tercemar. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan sumber-sumber pencemaran lingku-ngan. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Guru membagi tugas kelompok: 2 kelompok diberi tugas untuk mengamati pencemaran air di sekitar lingkungan sekolah. 2 kelompok diberi tugas untuk mengamati pencemaran udara di sekitar lingkungan sekolah. 2 kelompok diberi tugas untuk mengamati pencemaran tanah di sekitar lingkungan sekolah. 2 kelompok diberi tugas untuk mengamati pencemaran suara di sekitar lingkungan sekolah. Tugas kelompok minimal 1 minggu sebelum proses pembelajaran sudah diberikan. Setiap kelompok diminta melaporkan hasil pengamatannya dalam bentuk karya tulis. Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelompok yang lain. Guru memberikan penghargaan atau komentar tentang apa yang telah dikerjakan oleh peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Ceritakan apa yang dimaksud dengan efek rumah kaca? - Bolehkah kita melakukan penebangan hutan secara liar? . Prasyarat pengetahuan - Bagaimana terjadinya efek rumah kaca? - Apakah kegunaan hutan hujan tropis? b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan kegunaan hutan hujan tropis. Menjelaskan kerugian akibat penebangan hutan. Menjelaskan usaha-usaha mencegah dan mengatasi pencemaran. Menjelaskan usaha-usaha mencegah dan mengatasi kerusakan lingkungan akibat penebangan hutan. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) jalan-jalan ke halaman sekolah untuk mengamati lingkungan sekitar. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan akibat pencemaran terhadap makhluk hidup secara global. Peserta didik berkelompok mendiskusikan peristiwa efek rumah kaca dan hujan asam. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan kegunaan hutan hujan tropis. Peserta didik (dibimbing oleh guru) memperhatikan foto atau gambar-gambar yang didapat dari majalah, koran atau media lainnya yang memuat akibat pencemaran dan kerusakan lingkungan. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan kerugian akibat penebangan hutan secara liar dan tidak bertanggung jawab. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan usaha-usaha mencegah dan mengatasi pencemaran dan kerusakan lingkungan. Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelompok yang lain. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Sumber Belajar a. Buku IPA Terpadu b. Buku referensi yang relevan c. Lingkungan d. Artikel e. Gambar Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Menjelaskan konsekuensi penebangan hutan dan pengaruhnya terhadap kerusakan lingkungan serta upaya mengatasinya Menjelaskan pengaruh pencemaran air, udara dan tanah kaitannya dengan aktifasi manusia dan upaya mengatasinya. Mengusulkan cara penanggulangan pencemaran dan kerusakan lingkungan Teknik Penilaian Tes tulis Bentuk Instrumen PG Tes tulis Uraian Penugasan Tugas rumah Instrumen/ Soal Berikut ini yang tidak ada hubungannya dengan penebangan hutan adalah .... a. menurunnya ketersediaan kayu b. meningkatkan suhu udara secara global c. menurunnya ketersediaan air tanah d. meningkatknya kandungan oksigen di udara Kemukakan upaya yang harus dilakukan agar pencemaran terhadap air sumur dapat ditekan serendah-rendahnya Buatlah suatu artikel untuk menanggulangi pencemaran lngkungan. Silahkan memilih topiknya, dapat berkait dengan pencemaran udara, pencemaran tanah, atau pencemaran air! Mengetahui, Kepala SMP/MTs …………… …..,…………………… 20 ……. Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam (__________________________) NIP/NIK : (_______________________) NIP/NIK :