Proses Metabolisme → fleksibel Karena lingkungan luar sel tidak

advertisement
Proses Metabolisme  fleksibel
Karena lingkungan luar sel tidak
konstan
Metabolisme diatur dengan pengontrolan :
1. Jumlah enzim  tergantung pada kecepatan sintesis dan kecepatan
degradasinya
Diatur dengan kecepatan transkripsi gen
yang menyandi
2. Aktivitas katalisitik enzim  dikontrol dengan :
• Pengontrolan allosterik yang riversibel
Misalnya reaksi pertama pada banyak jalur biosintesis dihambat
secara allosterik oleh produk akhir jalur itu seperti inhibisi aspatat
transkarbamoilase oleh sitidin trifosfat
• Modifikasi kovalen yang riversibel
Ex. glikogen fosfatase (enzim yang mengkatalisis pemecahan
glikogen) diaktifkan dengan cara fosforilase residu serin bila glukosa
tidak mencukupi.
Ex. Hormon epinefrin mencetuskan sinyal-sinyal yang menyebabkan
perubahan-perubahan pada metabolisme
3. Tersedianya subtrat  dengan mengontrol arus substrat
• Ex. Hormon insulin yang mempermudah masuknya glukosa dalam
sel.
• Transfer substrat dari satu ke lain kompartemen sel (ex. Sitosol ke
mitokondria)
Prinsif umum dalam metabolisme energi  jalur biosintetik
maupun degradatif
selalu berbeda
•Kompartementasi memisalkan reaksi-reaksi yang berlawanan
ex. Oksidasi asam lemak terjadi dalam mitokondria dan sintesisnya
di sitosol (bagian sitoplasma yang larut)
•Status energi sel  indeks status energi
•Muatan energi yang s sepadan dengan fraksi ATP
ditambah ½ fraksi mol ADP
[ATP] + ½ [ADP]
Muatan energi =
[ATP] + [ADP] + [AMP]
•Jalur penghasil ATP (katabolisme) dihambat oleh muatan energi
tinggi, sedang jalur-jalur pemakai ATP (anabolisme) dirangsang oleh
muatan energi yang tinggi
Kecepatan relatif
•Daniel Atkinson
Jalur
penghasil ATP
Jalur
pemakai ATP
Muatan energi
•Peristiwa-peristiwa metabolisme pada organisme dapat
diungkapkan dengan menggunakan spektroskopi NMR yaitu
resonansi magnetik nuklir
Pengaturan metabolisme pada level seluruh tubuh
THE FED STATE
INTESTINE
Fat
Glucose
BRAIN
Glycogen store
LIVER
CO2
Glycogen store
TriglyceridE
CO2
Fat store
ADIPOSE TISSUE
OOO
OOO
OOO
OOO
OOO
OOO
OOO
MUSCLE
Pengaturan metabolisme pada level seluruh tubuh
THE FASTING STATE
CO2
BRAIN
Glucose
Glycogen
store
LIVER
Amino acids
PROTEIN
MUSCLE
Ketone bodies
CO2
Fatty acids
ADIPOSE TISSUE
OOO
OOO
OOO
OOO
OOO
Fat store
OOO
OOO
Hormon yang mengatur metabolisme karbohidrat dan lemak
THE FED STATE
MUSCLE
Glycogen
INSULIN
Glycogen
LIVER
INSULIN
Glucosa
Glucosa
Glucosa
Glucosa
OOO
OOO
INSULIN
ADIPOSE TISSUE
OOO
OOO
Triglyseride
OOO
OOO
OOO
Hormon yang mengatur metabolisme karbohidrat dan lemak
THE FASTING STATE
MUSCLE
Glycogen
GLUCAGON
ADRENALINE
GLUCOCORTICOIDS
Glucosa
LIVER
Protein
Amino acids
GLUCOCORTICOIDS
GLUCAGON
Pyruvate
Glucosa
Acetyl CoA
Ketone bodies
Fatty acids
ACTH
ADRENALINE
GROWTH HORMONE
Triglyseride
OOO
OOO
ADIPOSE TISSUE
OOO
OOO
OOO
OOO
OOO
Download