 
                                Arus Kuat (instalasi) DESY KRISTYAWATI Gambar Instalasi Rumah  Pengantar  Menurut PUIL 1997 gambar yang diperlukan antara lain: o o Gambar Situasi, untuk menyatakan letak bangunan, dimana instalasinya akan dipasang, serta rencana penyambungannya dengan jaringan milik PLN. Gambar Instalasi, meliputi: • Rencana penempatan peralatan listrik yang akan dipasang dan sarana pelayanannya, misalnya titik lampu, saklar, kotak kontak, dan peralatan hubungbaginya. • Rencana penyambungan peralatan listrik dan sarana pelayanannya. Misal lampu dengan saklarnya. • Hubungan peralatan listrik dan sarana pelayanannya. • Data teknis yang penting dari setiap peralatan listrik yang akan dipasang. o Diagram Instalasi Garis Tunggal, meliputi : • • • • Diagram perlengkapan hubung bagi, dengan keterangan mengenai ukuran atau daya nominal setiap komponennya. Keterangan mengenai beban terpasang dan pembagiannya. Ukuran dan jenis hantaran yang akan digunakan. Sistem pentanahannya o Gambar perincian atau keterangan, meliputi: • • • • Perkiraan ukuran fisik perlengkapan hubung baginya. Cara pemasangan alat-alat listriknya. Cara pemasangan kabelnya. Cara kerja instalasi kontrolnya, kalau ada. Pengawasan dan Tanggung Jawab  Setiap pemasangan instalasi harus ada ijin dari instasi yang      berwenang (PLN). Penanggung jawab pekerjaan instalasi harus seorang ahli. Pekerjaan pemasangan instalasi harus diawasi oleh pengawas yang ahli dan berpengetahuan tentang listrik. Pekerjaan pemasangan instalasi harus dilaksanakan oleh orang yang ahli dan berpengetahuan tentang instalasi listrik Pemasangan instalasi yang sudah selesai harus dilaporkan ke PLN. Setelah dinyatakan baik oleh PLN, harus diujicoba dahulu. Pemeriksaan dan Pengujian Instalasi Listrik  Tanda-tanda  Peralatan Listrik  Cara Pemasangannya  Polaritas  Pentanahan  Tahanan Isolasi  Kontinuitas Sirkuit Jumlah Titik Beban Pada sirkuit Akhir  Kabel NYA 2.5 mm2jika 2 sampai 6 sirkuit akhir o Maksimum 15 titik beban  berupa lampu, kotak kontak dan beban lainnyakemampuan hantar arus kotak kontak tidak lebih dari 16A o Maksimal 1 kotak kontak jika lebih 16 A • Kabel NYA 4 mm2 jika 2 sampai 6 sirkuit akhir o Maksimum 30 titik beban  berupa lampu, kotak kontak dan beban lainnyakemampuan hantar arus kotak kontak tidak lebih dari 16A o Maksimal 3 kotak kontak jika lebih 16 A Penempatan Peralatan Listrik  Kotak-kontak dinding o Dipasang 1.25 meter dari lantai. o Sebaiknya dipasang tidak jauh dari sudut ruanganagar tidak tertutup oleh perabot. o Penempatan kotak-kontak didekat pintu kurang tepat. o Tidak boleh ditempatkan dekat dengan perapian. o Tidak boleh dipasang dekat dengan wastafel. • Saklar o Dipasang 1.5 meter diatas lantai o Sebaiknya dipasang dekat dengan pintumemudahkan menyalakan lampu • Lampu o Dipasang sebaiknya ditengah-tengah  sehingga dapat menerangi ruangan secara merata Gambar Instalasi:  Gambar Pengawatan  Gambar diagram Garis tunggal (One Line)  Dalam gambar pengawatan ada beberapa garis yang perlu diperhatikan:  Garis Fasa (Merah)  Garis Netral  ----------------- (Biru)  Garis Ground  . . . . (Kuning –Hitam) Instalasi :  1 fasa Untuk rumah tinggal  3 fasa Untuk gedung (grounding) Nama Simbol Pengawatan Saklar Tunggal Saklar 2 Kutub Saklar 3 Kutub Saklar Tukar Saklar Silang Saklar Tarik Kotak-Kontak Lampu Kotak-Kontak Tunggal Kotak-kontak Ganda Kotak-Kontak dengan Ground Saklar Tunggal  Diagram pengawatan, One line 1 Sakalar tunggal, 1 lampu bohlam, 1 kotak kontak Saklar Seri  Diagram pengawatan, One line 1 Sakalar seri, 2 lampu bohlam, Saklar 2 kutub  Diagram pengawatan, One line 1 Sakalar 2 kutub, 2 lampu bohlam Saklar Kelompok  Diagram pengawatan, One line 1 Sakalar kelompok, 2 lampu bohlam Saklar Tukar  Diagram pengawatan, One line 2 Sakalar tukar, 1 lampu bohlam Saklar Silang  Diagram pengawatan, One line 1 saklar silang,2 Sakalar tukar, 1 lampu bohlam Macam-Macam Fisik saklar